STRATEGI MEDIA
Efektivitas Media • Ada 3 ukuran yang digunakan untuk menilai penggunaan media dalam kegiatan kampanye, yaitu: – Reach: jumlah orang yg dapat dijangkau media – Frequency: jumlah pesan yang disampaikan melalui media dalam suatu periode – Continuity: lamanya suatu jadwal kampanye melalui media • Kampanye ideal mencakup 3 ukuran tsb, namun jika dana terbatas, frequency (dgn memperhitungkan durasi/thick-thin) menjadi pertimbangan terpenting dalam menilai efektivitas media
Timing • Menentukan kapan dilakukan kampanye melalui media. Dalam hal ini sesungguhnya tidak ada jawaban yang baku, namun ada 3 hal yang dapat menjadi pertimbangan : – Seasonal program, jika pesan yang disampaikan memiliki konteks musiman – Steady program, jika pesan berlaku sepanjang waktu – Pulsing/flighting, teknik peningkatan frekuensi pada suatu periode yang singkat, dan pada suatu lingkup/pasar tertentu
Kompetitor • Suatu kiat untuk menghadapi kompetitor yang biasanya lebih besar, adalah tidak berkompetisi dengan mereka pada media yang telah didominasi mereka • Meskipun demikian jika terpaksa, dapat dilakukan dengan teknik pesan yang unik dan kuat
Kombinasi Media • Penggunaan mix media (kombinasi media) dapat memberikan hasil yang lebih signifikan, namun tidak ada rumusan terbaik mengenai kombinasi media yang dapat digunakan dalam suatu kampanye • kalkulasi data, fakta, dan upaya untuk saling melengkapi dalam rangka mencapai tujuan
Evaluasi Promosi
Phase 5 Administrative and Policy diagnosis
Phase 4 Educational and Organizational diagnosis
Phase 3 Behavioral and Environmental diagnosis
Phase 2 Epidemiological diagnosis
Phase 1 Social diagnosis
Predisposing Factor HEALTH PROMOTION
Health Education
Policy Regulation organization
Phase 6 Implementation
Reinforcing Factor
Behaviour And Lifestyle Health
Enabling Factor Phase 7 Process
Quality Of life
Environment
Phase 8 Impact
Phase 9 Outcome
The Precede-Proceed model for health promotion planning and evaluation
Tiga Level Evaluasi untuk Penilaian Proses
Evaluasi Impact
Evaluasi outcome
Tujuan evaluasi
Program promosi kesehatan
Faktor Predisposing, enabling, dan reinforcing
Perilaku & Lingkungan yang sehat
Kesehatan
Keuntunga/ Manfaat Sosial
Sumber2 & standar2 evaluasi
Peer review,
Perubahan pengetahuan, sikap, kepercayaan, skill, sumber daya, dukungan sosial, kebijakan
Perubahan dalam frekuensi, distribusi, waktu perilaku, kulitas lingkungan
Perubahan dalam mortalitas, morbiditas, ketidakmampuan, faktor2 resiko
Perubahan dalam Kualitas Hidup
quality control, rating,
EVALUASI PROGRAM Tingkat Evaluasi 1. Evaluasi Proses (process evaluation) Evaluasi terhadap tindakan profesional, pemantauan kualitas, standar profesional yang digunakan
2. Evaluasi Dampak (impact evaluation) • •
Evaluasi terhadap perubahan faktor predisposisi, pemungkin dan penguat. Evaluasi terhadap perubahan perilaku
9
3. Evaluasi Hasil (outcome evaluation) •
• • •
Evaluasi apakah terdapat perubahan atas mortalitas dan morbiditas penyakit Apakah angka insidens dan prevalensi dapat dipengaruhi oleh program. Manfaat sosial apa yang didapat Sering tidak efisien karena memerlukan waktu yang lama, 5 – 10 tahun 10
Desain Evaluasi 1. Pendekatan Catatan Historis (record-keeping approach) Melihat perubahan selama program dijalankan. Menggunakan tampilan diagram atau grafik
2. Pendekatan Temuan (inventory approach) Melakukan survey untuk memperkirakan tingkat pencapaian yang didapat
3. Pendekatan Komparatif (comparative approach) Membandingkan dengan data yang mirip dari program di tempat lain 11
4. Pendekatan Kuasi Ekperimental •
•
Identifikasi populasi sasaran lain yang mirip namun tidak menerima intervensi program Secara periodik membandingkan dua komunitas tersebut
5. Pendekatan Ekperimen • •
Seperti pendekatan uji klinis, ada prosedur random assignment Individu dipilih secara acak untuk menerima program atau tidak
6. Proyek Penelitian Evaluasi •
Seperti disain No. 5, hanya mencakup multi intervensi, multi pengukuran, adanya variabel perantara
Untuk terjadinya sebuah perilaku… tidak bisa hanya dengan
social marketing… Perlu upaya lain :
Advokasi Kebijakan yang berorientasi kesehatan
Pemberdayaan masyarakat masyarakat siap untuk berubah