Edisi Februari 2016
ICON News GR
IC
N
OF
ALL
WE DO
IN
ICON+ BE RI
N+
IN
TE
mar Y
O
ITA EGR S NT
Sum
www.iconpln.co.id
ITY
I AT IS FOUND
O
C o m m u n i C at i n g o u r w o r l d
E-DISON
SI “PEMILAH” YANG CERDAS! ICON+ kembali berkontribusi signifikan terhadap kinerja PLN. Pada awal 2015, ICON+ telah menciptakan sebuah perangkat lunak bertajuk E-DISON yang berperan aktif dalam proses pencocokan data pelanggan 900 VA berdasarkan BDT TNP2K. Kontribusi ICON+ ini diharapkan mampu meningkatkan optimalisasi ketepatan penentuan tarif listrik secara adil kepada pelanggan PLN di seluruh pelosok Nusantara. E-DISON sejatinya merupakan kependekan dari Elektronik Subsidi Non Sejahtera Online. E-DISON memuat semua data elektronis rumah tangga kurang mampu berdasarkan pemutakhiran data BDT TNP2K. Aplikasi berbasis web ini berfungsi sebagai pengelola data survei terhadap RTS dari BDT TNP2K. E-DISON dirancang dan dibuat agar mudah dipergunakan, terutama unit-unit PLN yang sudah terbiasa dengan aplikasi pelayanan pelanggan AP2T. ICON+ senantiasa melakukan improvement agar tampilan dan prilaku aplikasi memiliki standar yang sama serta memiliki kerumitan yang minimal tanpa mengurangi fungsi fiturnya
E-diSon
Si “Pemilah” Yang Cerdas!
E-DISON memberi layanan akses prima, karena menggunakan dukungan teknologi terkini seperti jenis database, penanganan pembebanan jaringan (load balancer) dan lainnya. E-DISON m e m a nfa a t ka n ko n e ks i akses internal PLN dan koneksi ekses publik yang mencakup data sebesar 4.152.714 rumah tangga calon subsidi.
daFt ar
iSi
Editorial
FoKuS
Para pembaca yang kami hormati,
3
6
8
t
eknologi dan peningkatan kesejahteraan merupakan dua hal yang senantiasa bertumbuh berdampingan. Penemuan beberapa teknologi, mulai dari yang sangat sederhana hingga yang “rumit” telah banyak berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan umat manusia.
FoKuS E-dison, si “pEmilah” yang cErdas
ProduK & laYanan E-dison, untuk akurasi subsidi listrik
Sebuah kebanggan tersendiri bahwa ICON+ mampu menjadi jembatan emas yang mampu menghubungkan fungsi teknologi dengan peningkatan kesejahteraan sekaligus rasa keadilan. Hal ini tercermin dari implementasi aplikasi E-DISON.
Sdm
SDM CONTACT CENTER hADIRKAN ExCELLENT SERvICE
Aplikasi E-DISON memiliki peran yang relatif signifikan terhadap upaya pemerintah dalam menerapkan tarif listrik yang pantas kepada setiap segmen pelanggannya. Hal ini kemudian dipercaya akan bermuara pada terciptanya kesejahteraan hakiki jangka panjang bagi seluruh bangsa Indonesia. Memang, langkah ini masih berupa langkah awal yang patut didampingi dengan langkan-langkah penunjang lainnya. Untuk itu, dapat dipastikan upaya ICON+ untuk berkontribusi langsung dalam mensejahterakan bangsa Indonesia akan terus berlanjut. Hal inilah yang sejatinya menjadi ruh utama kita semua, yaitu berkontribusi positif bagi bangsa!
hARAPAN ICONers di tahun monyEt api
12 agEnda
Selamat membaca!
kEgiatan-kEgiatan icon+
14 jElajah
TAMBORA, RAJA PULAU SUMBAWA
ICON News bElajar dari “al caponE” pEbisnis bEsar amErika di masanya
18 tEroPong
ENAM KOPI INDONESIA TEMBUS PASAR INTERNASIONAL
PEMIMPIN REDAKSI : titik riana
KONSULTAN MEDIA intEgriti Pt integra Cipta Kreasi telp/Fax : 021-27650747
KOORDINATOR LIPUTAN : Erna Pardede
EDITOR muhammad Pamungkas
PENANGGUNG JAWAB : Yunianto Prabowo [Sekretaris Perusahaan]
16 manajEmEn
Si “Pemilah” Yang Cerdas!
Namun, disisi lain, teknologi terkadang dianggap jauh dari rasa keadilan. Beberapa teknologi bahkan dianggap menjadi “batu sandungan” dari rasa keadilan itu sendiri. Sebagai contoh, industri padat teknologi kerap dituding sebagai penyebab nomor satu hilangnya mata pencaharian, terutama sekelompok orang yang terbiasa hidup dalam buaian konsep bisnis padat karya.
10 iConers
E-diSon
Pt indonESia ComnEtS PluS Wisma Mulia Lt. 50-51 Jl. Jend. Gatot Subroto Kav. 42, Jakarta 12710 Telp. 62-21 525 3019 Fax. 62-21 525 3659
KONTRIBUTOR : melly rahmadani, agustina masito NARASUMBER : Seluruh manajer Pt indonesia Comnets Plus KOLOM INTERAKTIF : Bunga Brimagita SIKLUS : nasari, Khasbullah, arief Santoso
REPORTER & PhOTOGRAPhER abdullah Baraja, anita nur Fitriany, Candra Fivetya, dyota tenerezza DESAIN & TATA LETAK andunk Bayumurti
iCon+ dipercaya mendukung Pln dalam proses pencocokan data pelanggan 900 Va berdasarkan Basis data terpadu (Bdt) yang dilansir tim nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (tnP2K). Kontribusi nyata iCon+ melalui perangkat lunak bertajuk E-diSon ini diharapkan mampu meningkatkan optimalisasi ketepatan penentuan tarif listrik kepada pelanggan Pln di seluruh pelosok nusantara.
PT Indonesia Comnets Plus
Subsidi Bagi Yang Berhak Upaya pemerintah mengalokasikan subsidi listrik tepat sasaran tengah dilakukan. Pada awal 2016, PLN secara bertahap mendata 4 juta pelanggan rumah tangga miskin d a n re nta n p e n g gu n a daya 900 VA. Pendataan ini sebagai bagian dari tanggung jawab Pemerintah melalui Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan (DJK) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) untuk memilah pelanggan listrik, yaitu yang layak menerima atau tidak layak mendapat subsidi tarif listrik.
ICON
News Edisi Februari 2016
3
FoKuS
FoKuS “PLN menjalankan mandat Pemerintah untuk memastikan penerima subsidi listrik adalah pelanggan yang benar-benar terdata sebagai keluarga miskin,” ujar Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto usai kegiatan Sosialisasi Verifikasi Data BDT TNP2K dengan ID Pelanggan (IDPEL) PLN di PLN Kantor Pusat, awal Januari lalu.
E-diSon sejatinya merupakan kependekan dari Elektronik Subsidi non Sejahtera online. aplikasi berbasis web ini berfungsi sebagai pengelola data survei terhadap rtS dari Bdt tnP2K.
Pemerintah menetapkan subsidi listrik bagi pelanggan rumah tangga hanya diperuntukan bagi rumah tangga miskin dan rentan miskin yang terdapat pada BDT TNP2K. Data sementara BDT TNP2K menyebutkan terdapat sekitar 4.152.714 rumah tangga miskin dan rentan miskin yang layak menerima subsidi listrik dengan daya 900 VA. Sejak 2012, proses pemutakhiran data dilakukan melalui Forum Konsultasi Publik (FKP) dengan menampung semua masukan dari tingkat RT, RW, hingga Desa. Melalui FKP, petugas BPS melakukan
verifikasi apakah daftar warga miskin yang tercatat masih layak didata atau tidak. Paralel, dilakukan pula pemutakhiran data rumah tangga miskin sesuai kondisi terkini. Data yang diserahkan DJK kepada PLN pada per tengahan Desember 2015 tersebut belum memiliki IDPEL. Untuk itu, perlu dilakukan pencocokkan dengan data pelanggan, khususnya pelanggan pengguna daya 900 VA. Pada proses pendataan awal, PLN akan memastikan data pelanggan rumah tangga golongan R1/900 VA adalah r u m a h ta n g g a ya n g b e n a r - b e n a r berhak menerima subsidi sesuai data BDT. Proses pendataan ditargetkan ra m p u n g pa d a a k h i r M a re t 20 1 6 . Proses pemilahan dilakukan dengan mencocokkan data pelanggan dengan data rumah tangga pada BDT yang berisi data 40% rumah tangga dengan kesejahteraan sosial ekonomi terendah di Indonesia. “Tugas PLN adalah mendata pelanggan yang benar-benar kurang mampu berdasarkan data BDT yang dikelola oleh TNP2K. Kita cocokkan IDPEL untuk Rumah Tangga Sasaran (RTS) tersebut,” jelas Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun. Untuk melakukan penugasan tersebut, PLN melakukan koordinasi yang solid
dengan unit-unit PLN di seluruh Indonesia dan jajaran pemerintah dari tingkat pusat sampai tingkat daerah. Proses pencocokkan data dimulai dengan pemilahan data rumah tangga kurang mampu per Provinsi, per Kabupaten, per Kecamatan, per Kelurahan/Desa, sesuai unit Wilayah/Distribusi PLN hingga ke Rayon. Pendataan dilakukan oleh pegawai PLN yang membawa surat tugas dari PLN Pusat. E-diSon, Bantu Pln Pilah Pelanggan Pemilahan data tahap awal dilakukan secara web based – intranet dengan menggunakan aplikasi E-DISON besutan ICON+. E-DISON memuat semua data elektronis rumah tangga kurang mampu berdasarkan pemutakhiran data BDT TNP2K. Selanjutnya, PLN akan melakukan pendataan langsung ke rumah-rumah pelanggan untuk mengetahui IDPEL. E-DISON sejatinya merupakan kependekan dari Elektronik Subsidi Non Sejahtera Online. Aplikasi berbasis web ini berfungsi sebagai pengelola data survei terhadap RTS dari BDT TNP2K. E-DISON telah lulus tahap Quality Assurance dan User Acceptance Testing (UAT) bersama internal PLN (sebagai Bussiness Process Owner) dan LKT ICON+ (sebagai pengembang dan OpHar). Dalam tahap UAT aplikasi, beberapa kali E-DISON mengalami perubahan untuk memberikan nilai kemudahan penggunaan apliaksi disamping ketepatan fitur secara fungsional Aplikasi dirancang dan dibuat agar sedemikian mungkin mudah dipergunakan, terutama unitunit PLN yang sudah terbiasa dengan aplikasi pelayanan pelanggan AP2T. ICON+ senantiasa melakukan improvement agar tampilan dan perilaku aplikasi sama dan memiliki kerumitan yang minimal tanpa mengurangi fungsi dari fiturnya. E-DISON memberi layanan akses yang prima, karena menggunakan dukungan teknologi terkini seperti jenis database, penanganan pembebanan jaringan (load balancer) dan lainnya. E-DISON memanfaatkan koneksi akses internal PLN dan koneksi ekses publik yang mencakup data sebesar 4.152.714 rumah tangga calon subsidi. Aplikasi ini secara resmi diluncurkan dan digunakan serentak di seluruh area dan unit PLN di Indonesia pada 18 Januari 2016.
4
ICON
News Edisi Februari 2016
PT Indonesia Comnets Plus
PT Indonesia Comnets Plus
menangani tantangan Pendataan Pln telah melakukan uji coba pencocokan data tnP2K dengan idPEl Pln di beberapa daerah. Salah satunya di Kota Bandung. Secara keseluruhan kegiatan pencocokan data rumah tangga miskin pelanggan listrik 900 Va tak menemui hambatan berarti.
X
V
Kepala Divisi Niaga PLN Benny Marbun menyebutkan tantangan dalam pendataan di lapangan cukup beragam. Untuk mengatasi hal tersebut manajemen PL telah membuat Standar Operasional Prosedur (SOP) baru. “Alternatifnya, kita bisa meminta orang yang bersangkutan untuk datang kembali ke Kantor PLN terdekat guna kepentingan pendataan,” ujar Benny Marbun Data BDT TNP2K telah mencantumkan nama dan alamat rumah tangga miskin dan rentan secara lengkap. Data tersebut perlu diselaraskan dengan data pelanggan PLN untuk verifikasi rumah tangga penerima subsidi. Apabila terdapat perbedaan maka perlu ada koordinasi lebih lanjut antarkedua belah pihak. PLN sudah melakukan langkahlangkah antisipasi terhadap kemungkinan ragam potensi perbedaan tersebut. Untuk menghindari kesalahan input data atau bentuk kesalahan lainnya, PLN akan mengadakan uji petik atau sampling atas data yang sudah dimasukkan itu. Hal ini untuk mencegah agar proses verifikasi data penduduk miskin dari BDT TNP2K dengan IDPEL dapat dipertanggungjawabkan. Bagi penduduk miskin pelanggan listrik daya 900 Va yang belum terdata oleh TNP2K disarankan untuk melapor melalui SMS (Short Message Service) lewat channel LAPOR atau melalui website yang disediakan Pemerintah atau ke kantor Kelurahan setempat. Pelanggan bisa menyertakan foto kopi salah satu dari dokumen yang diterbitkan pemerintah, yakni Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Kartu Perlindungan Sosial (KPS), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP).
ICON
News Edisi Februari 2016
5
ProduK & laYanan
ProduK & laYanan dari level terkecil yaitu Rayon, Area, Distribusi hingga terakhir level Pusat.
E-diSon untuk akurasi Subsidi listrik menuju pelaksanaan program pembatasan subsidi listrik hanya bagi keluarga yang tak mampu, iCon menciptakan aplikasi pengolahan data yang cukup akurat. Basis data yang digunakan adalah data keluarga golongan non sejahtera yang diambil dari Bdt (Basis data terbaru) tnP2 K (tim nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan) untuk tarif daya 900 Va.
a
plikasi sistem pendataan yang dimaksud adalah E-DISON ( Elektronik Subsidi Non Sejahtera Online), sebuah aplikasi berbasis Web, berfungsi sebagai pengelola data survei terhadap RTS (Rumah Tangga Sasaran) dari BDT TNP2K. E-DISON ini memanfaatkan koneksi akses internal PLN dan koneksi ekses publik yang mencakup data 4.152.714 rumah tangga calon subsidi. Direncanakan setelah ini, akan dilanjutkan pengelolaan data RTS BDT dari TNP2K sebanyak 26 Juta tarif daya 450 VA. Data ini perlu pencocokan dengan data PLN, sebab RST 450 A belum memiliki ID Pelanggan (IDPEL). Pembuatan aplikasi ini mengadopsi gabungan beberapa teknologi, yaitu :Database Oracle, Java Framework, HTML5 dan Javascript dan Load Balancer. Secara kelayakan, E-DISON telah lulus tahap Quality Assurance
Kerjasama apik iCon+ & Pt Pln (Persero)
6
ICON
News Edisi Februari 2016
dan User Acceptance Testing bersama internal PLN (sebagai Bussiness Process Owner) dan LKT ICON+ (sebagai pengembang dan OpHar). Aplikasi dirancang sedemikian rupa agar mudah dipergunakan, terutama bagi unit-unit PLN yang sudah terbiasa dengan aplikasi AP2T (Aplikasi Pelayanan Pelanggan Terpusat). Dalam penerapannya PLN Pusat cukup hanya memberikan penjelasan perihal penggunaan aplikasi melalui live video conference icon+ dengan seluruh unit PLN. Dari hasil pemaparan tersebut unit sudah paham akan konsep dan antarmuka yang akan digunakan oleh aplikasi E-DISON ini. Terdapat tiga (3) tahap utama dalam pendataan pelanggan subsidi tepat sasaran. Pertama adalah tahap pemilahan (akhir Januari 2016 rampung). PLN harus memilah
data RTS BDT tersebut berdasarkan batasan daaerah regional pemerintahan, yaitu pemilahan ditingkat Provinsi, Kabupatan/ Kota, Kecamatan dan tingkat Desa/ Kelurahan . Data yang sudah dipilah dilakukan pencetakan form blanko isian survei, per satuan unit desa data BDT serta penunjukan petugas surveinya. Petugas survei dalam hal ini haruslah pegawai PLN. Kedua adalah tahap pengisian/entri data hasil survei ( pertengahan Maret 2016 rampung).. Pada tahap ini data hasil survei yang telah diisi dengan benar dan dapat dipertanggungjawabkan, harus segera dikembalikan ke rayon PLN untuk segera dientrikan ke system E-DISON. Data yang valid dan sesuai dengan data BDT pada form blanko survei akan dicatat ID Pelanggannya. Petugas entri data adalah pegawai PLN yang usernya telah terdaftar dalam system pelayanan pelanggan AP2T (single signon). Untuk kasus tertentu, terdapat validasi yang harus menggunakan login supervisor ataupun oleh manager semisal entri ulang ataupun kondisi khusus status data tidak ditemukan. Ta h a p k e t i g a a d a l a h t a h a p penutupan kegiatan pendataan/ survei (akhir Maret 2016 selesai). Semua berita acara dan pelaporan hasil kegiatan pendataan, pada tahap ini sudah dapat dicetak, mulai
PT Indonesia Comnets Plus
Hasil pengelolaan data ini akan diserahkan secara resmi oleh PLN Pusat kepada TNP2K. Berikutnya tinggal menunggu keputusan resmi dari pihak pemerintah, yang dalam hal ini diwakili oleh DJK-TNP2K, perihal data-data pelanggan layak bersubsidi khusus tarif daya R1 900 VA. Bila tidak ada halangan berarti maka di bulan berikutnya PLN sudah dapat menerapkan harga tarif bersubsidi khusus data RTS BDT ini. Diantara keunggulan produk ini adalah bahwa layanan aksesnya p r i m a ka re n a m e n g g u n a ka n dukungan teknologi terkini seperti jenis database, penanganan pembebanan jaringan (load balancer) dan lainnya. Di luar jaringan lokal PLN, aplikasi ini dapat pula diakses melalui jaringan publik luar dengan pengamanan standar PLN dan ICON+, menggunakan user dan password single signon dengan aplikasi PLN (AP2T). Dengan konfirgurasi html5 terkini maka aplikasi ini dapat diakses di semua browser baik mobile maupun desktop. Aplikasi ini juga menerapkan metode based on store procedure, sehingga apabila ada perubahan algoritma dan validasi, tidak perlu melakukan kompilasi terhadap program namun cukup dilakukan backend store dalam database. Aplikasi E-DISON dilengkapi dengan pengaman yaitu bahwa di tiap tahapannya diterapkan masa expired, sehingga hanya dari pusat saja dapat dibuka atau tutup tahaptahap tertentu. Data tidak dapat didownload detil keluar sistem demi menghindari penggunaan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab serta diterapkan teknik pengacakan dan penyamaran code, seperti obfuscate d a n g a b u n g a n d i a n t a ra n ya . Database pun dilindungi dari segala bentuk teknik SQL injection, dengan akses single signon PLN maka tidak sembarang user bisa memasukinya. Validasi entri hasil survei melibatkan hingga ke level supervisor dan manager. Tim Operasional dan pemeliharaan aplikasi (OPA ICON+) standby 7x24 jam dalam memberikan solusi terhadap segala bentuk kendala dalam pengoperasian dan anomaly system.
PT Indonesia Comnets Plus
Menu pemilahan (tahap penutupan)
Menu cetak form blanko isian (tahap pemilahan)
Menu entri isian (tahap pendataan)
Menu penutupan (tahap penutupan)
Form blanko survei
ICON
News Edisi Februari 2016
7
Sdm
Sdm
Sdm Contact Center hadirkan
Excellent Service
Setiap bulan koordinator contact center mengeluarkan penilaian performance contact center yang diambil dari banyak aspek seperti, kehadiran dan kedisiplinan, efektifitas dan kualitas dalam bekerja, serta implementasi SOP. “Bagi personil yang mendapat nilai yang paling tinggi, dijadikan contact center of the month atau lebih dikenal dengan sebutan best agent, dengan diberikan hadiah/reward uang tunai sebesar Rp. 500.000,-“ jelas Evi. Lewat hal tersebut diharapkan terjadi ajang kompetisi yang sehat di antara personil contact center dalam meningkatkan kinerjanya.
8
ICON
News Edisi Februari 2016
Sementara kemampuan dasar yang harus dimiliki seorang contact center adalah mampu berkomunikasi dan mendengar yang baik, sabar dan mampu mengontrol emosi di lokasi kerja serta mampu bekerjasama dalam tim. “Typer/ andal dalam mengetik cepat (multitasking), m e m i l i k i p e n g eta h u a n d a s a r jaringan dan mau bekerja keras dan bekerja ikhlas” tambah Evi. Walaupun di antara pelanggan yang menghubungi contact center
Eskalasi penanganan gangguan di contact center penting untuk diterapkan. Apabila personil contact center menemui gangguan yang sulit dipecahkan, maka dapat ditindaklanjuti dan dibantu hingga level tertinggi di perusahaan. “Semakin banyak pihak yang dilibatkan, maka permasalahan a ka n m e n j a d i r i n g a n se i r i n g menumbuhkan kerjasama yang baik sehingga gangguan dapat diselesaikan” tandas Evi.
PT Indonesia Comnets Plus
Saya n g nya te r ka d a n g te r j a d i g a n g g u a n m a s s a l ya n g s u l i t d i p re d i ks i , b e r u pa g a n g g u a n backbone ICON+, minimal muncul sebulan sekali. “Jika terjadinya pada pagi/siang hari (week day), gangguannya bisa mencapai 300 500 ticket, dengan rata-rata waktu penyelesaiannya minimal 1 hari” terang Evi. Kondisi tersebut menurut Evi menjadikan jumlah personil contact center tidak cukup lagi untuk mengatasi gangguan massal tersebut. Meski demikian karena adanya kebijakan perusahaan dan faktor keterbatasan ruangan (hanya mampu menampung 20 sheet/ orang) maka di tahun ini tidak
PT Indonesia Comnets Plus
ON
u
tV
IC
ICON terdapat pelanggan dengan mood baik (biasanya menanyakan informasi seputar produk ICON+ dan harga), namun pada umumnya m e re ka ya n g m e n g h u b u n g i b e ra d a d a l a m ko n d i s i m o o d kurang baik, karena kekecewaan atas terjadinya gangguan pada l aya n a n /p ro d u k ya n g d i sewa . M a ka u n t u k m e n g h a d a p i nya , dibutuhkan sikap sabar, ikhlas, ramah dalam melayani dan cepat dalam merespon, Inilah kunci terciptanya service Excellent.
il
Contact center ICON, yang telah beroperasi selama 15 tahun selama ini memberikan kemudahan bagi pelanggan untuk menghubungi ICON+ dalam mencari informasi yang dibutuhkan. Bahkan tidak h a nya i tu , co nta c t ce nte r i n i j u g a m e m b e r i ka n p e l a ya n a n / service yang excellent guna menjaga loyalitas dan kepuasan pelanggan.
Berbagai Pelatihan Demi menghadirkan pelayanan sekelas itu maka para calon personil contact center sebelum terjun sebagai contact center diberikan berbagai pelatihan. SPV (Supervisor) contact center Evi Lutvinawati menyebut bahwa pelatihan yang diberikan mulai dari Communication Skill, Knowledge seputar Product ICON+, Handling progres dan SOP, Trouble Ticket dan Call Center Aplication hingga Analysis Skill.
EV
a
gar bisa tumbuh dan berkembang, maka sebuah perusahaan m e m b u t u h k a n tanggapan dan masukan dari customer (pelanggan), termasuk informasi terkait apa yang dibutuhkan pelanggan terhadap perusahaan tersebut. Jadi antara perusahaan dan pelanggannya harus terjalin komunikasi yang baik. Di sinilah pentingnya kehadiran sebuah unit contact center, terutama untuk perusahaan seperti ICON yang memiliki pelanggan dalam jumlah besar.
Kuantitas Sdm Berbicara tentang kuantitas SDM (S u m b e r D aya M a n u s i a) , Ev i menjelaskan bahwa saat ini total SDM contact center berjumlah 66 orang. “Rata-rata pembagian shift pagi dan siang berkisar 20 orang” kata Evi. Jumlah gangguan yang terjadi tiap bulannya mencapai 5 ribu ticket, dengan rata-rata 150 – 200 ticket perharinya. “Rata-rata tiap personil contact center per hari menghandle 10 ticket tiap harinya, untuk hal yang ini dirasakan cukup” ujar Evi.
+)
Di sisi lain bagi personil yang belum memenuhi standard penilaian, akan mendapat punishment, untuk selanjutnya dilakukan coaching dan conseling oleh para leader dan koordinator contact center secara berulang. Apabila memang tidak bisa diperbaiki lagi, langkah terakhir adalah pemutusan kontrak kerja.
in
aw
at i tac (S u p e rv is or Co n
e tc
nt
er
memungkinkan untuk dilakukannya penambahan jumlah SDM. Di dalam mengatasi hal tersebut, kemudian dilakukan peningkatan kualitas dan keahlian personil, dengan cara membekali kemampuan first handling level layaknya helpdesk. Target KPI contact center yaitu respontime 30 menit dan updated 1 jam.”Ini merupakan hal utama yang selalu dijaga” tandas Evi. Untuk itu selain skill yang memadai, di dalam memenuhi KPI tersebut, dengan adanya shift malam maka dibutuhkan kondisi fisik prima. Hal tersebut bisa dicapai dengan cara sebagai berikut : pada saat
pergantian shift, leader cc akan hadir lebih awal, untuk melakukan se ra h te r i m a p e ke r j a a n ( i nfo gangguan yang sedang terjadi dan progres updatenya), yang ke m u d i a n d i sos i a l i sa s i ka n ke rekan-rekan contact center. Tim contact center harus hadir tepat waktu, sehingga beban pekerjaan masing-masing contact center sama dari awal hingga akhir shift, ditunjang dengan pembagian waktu istirahat secara berkala. Yang tidak kalah penting juga adalah pemberian asupan ekstra seperti vitamin, susu, kopi untuk menjaga stamina. Untuk menciptakan kekompakan d i ka l a n g a n i nte r n a l co nta c t center sekaligus meningkatkan skill, maka personil dibagi menjadi 4 tim, diharapkan terbangun silahturahmi dan hubungan terasa lebih dekat. Selain itu dibuat pula grup komunikasi pada media sosial, sehingga komunikasi, kerukunan dan kerjasama antar tim dalam tiap shift selalu tercipta.
ICON
News Edisi Februari 2016
9
iConers
iConers
lingga meidianza
harapan iConers di tahun monyet api menurut kalender China, tahun ini memasuki Shio monyet api yang memiliki karakter cerdas, lincah, tidak bisa diam, humoris, menyenangkan hati, dan mampu memperdaya siapapun. Seiring dengan hal tersebut tentunya setiap orang harus bekerja keras dalam menggapai kesuksesan. apa saja pendapat para iConers terkait dengan hal tersebut. Berikut beberapa komentar dari iConers.
Engineer Infrastruktur - Divisi Data Center
terbaik. “Prestasi dan kinerja akan mengiringi setiap langkah orang yang selalu bekerja dengan h a t i ,” u j a r L i n g g a . Ba g i nya pengembangan wawasan serta kemauan untuk selalu belajar tentunya menjadi tolak ukur bagi ICONers untuk bisa menerima perubahan yang ada. Hal ini tentunya dapat menjadi modal bagi perusahaan untuk memiliki sumber daya manusia yang siap bersaing dalam iklim usaha yang semakin kompetitif.
S
etiap ICONers harus selalu bekerja dengan hati dan p i k i ra n ya n g p o s i t i f. Te n t u n y a d i s e r t a i d e n g a n keyakinan bahwa bekerja bukan hanya mengenai mengerjakan dan menyelesaikannya saja, namun juga bagaimana bekerja secara cerdas dengan hasil yang
Menurut pria penyuka olahraga dan traveling ini dari pihak manajemen tentunya memberikan kesempatan yang sangat terbuka bagi setiap karyawan untuk maju diberbagai bidang. Disamping itu, manajemen j u g a m e n g a ra h ka n set i a p ICONers agar terbuka terhadap ide-ide baru yang berkembang serta selalu berupaya untuk
meningkatkan kemampuannya, baik itu berupa pelatihan ataupun sharing knowledge. Tidak itu saja, manajemen tentunya juga akan melihat para ICONers yang berprestasi, berkinerja terbaik serta berkompeten untuk diarahkan kedalam jenjang karir yang lebih baik, misalnya masuk kedalam jalur struktural maupun spesialis. Dan untuk tahun 2016 ini, Lingga berharap bisa memenuhi semua ekspektasi tugas dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. “Dan juga tentunya juga bisa membawa nilai plus serta manfaat bagi diri sendiri, divisi tempat saya berada maupun bagi perusahaan tentunya,”imbuhnya. Dan untuk manajemen, Lingga berharap dapat membawa ICON+ makin m a j u d a n b e r ke m ba n g d a n menjadi sebuah perusahaan yang terpercaya dan diakui oleh publik.
Erli darmawanto Engineer Jaringan - Sub Div Jaringan - Divisi B&OSS
abid Zeinur rahman JR Engineer - Divisi Data Center
perlu kualitas secara mental dan spritual seperti pribadi yang disiplin, sikap saling menghargai, bertanggung jawab.
d
i tahun ini banyak cara yang bisa dilakukan dalam meningkatkan prestasi dan kinerja, diantaranya fokus pada pekerjaan, sharing dengan rekan yang bekerja keras, mempermudah pekerjaan yang ada serta berpikir positif. Dan tentunya pihak manajemen akan terus mendukung terkait hal tersebut. “Dukungan yang di berikan pihak managemen sangat banyak, antara lain Training internal maupun Eskternal, Workshop, KSF (Knowledge Sharing Forum) dan lain sebagainya,”jelas Abid. Semua ini tentunya sangat membantu dalam meningkatkan ilmu dan pengetahuan yang akan berimbas pada peningkatan kinerja dan prestasi. “Dan harapan di tahun 2016 ini semoga ICON+ tambah sukses, tidak hanya sebagai perusahaan telekomunikasi namun juga sebagai sebuah perusahaaan penyedia solusi TIK yang inovatif,” pungkas Abid.
10
ICON
News Edisi Februari 2016
PT Indonesia Comnets Plus
B
agi seorang Erli Darmawanto upaya yang dapat meningkatkan prestasi atau kualitas kerja tentunya selain keahlian atau keterampilan dibidang keilmuan, namun juga
PT Indonesia Comnets Plus
Selain itu dukungan dari pihak m a n a j e m e n p u n d i p e r l u ka n untuk meningkatkan prestasi dan kinerja para ICONers. Menurutnya ada hal yang dapat dilakukan manajemen diantaranya m e m b e r i ka n p ro g ra m ke r j a ya n g d a p a t m e n i n g k a t k a n semangat bekerja dan motivasi seperti pelatihan individu atau mengadakan seminar/ workshop sesuai dengan job desk atau minat karyawan. “Kami harapkan di pihak manajemen peta kompetensi individu sudah ada sehingga kedepanya
pengembangan sdm lebih tepat dan sesuai dengan kompetensi yang dimiliki,” ujar Erli. Selain itu juga perlu di perhatikan hal terkait dengan kesehatan di lingkungan kerja seperti kegiatan olahraga masal mingguan (ex:senam pagi), ataupun penyediaan alat olah raga. “Harapan saya di tahun 2016, semoga dapat bekerja lebih baik dan keluarga sehat wal a l fi a t,” h a ra p E r l i . D a n ba g i manajemen pun, pria yang suka nonton film ini pun berharap dapat membuat strategi-strategi, seperti membangun kedisiplinan kerja ataupun program kerja yang dapat meningkatkan semangat kerja dan memotivasi karyawan.
ICON
News Edisi Februari 2016
11
agEnda
agEnda
rapat Koordinasi iCon+
S
ebagai kelanjutan RUPS, ICON+ menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) korporat bertema “Menjalankan Bisnis yang Sehat”, guna menyusun berbagai strategi perusahaan untuk 2016 di Ballroom Hotel Savero, Bogor (25-26/1). Plt Direktur Utama ICON+ Hikmat Drajat mengingatkan peserta Rakor
Kunjungan Educatif Ke iCon+
S
i swa /i ke l a s X I S M K N 2 Bekasi dan mahasiswa/i UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta m e l a k u k a n s t u d i ex c u r s i k e ‘dapur’ ICON+ di Gandul secara berturut-turut pada awal Januari dan Februari lalu. Kunjungan ini merupakan salah satu bentuk kegiatan CSR ICON+ dalam bidang pendidikan. Dalam kesempatan ini, ICON+ memberi kesempatan kepada para generasi muda untuk melihat dan mempelajari langsung berbagai alat dan proses bisnis di ICON+. Mereka memeroleh informasi seputar ICON+, produk d a n l aya n a n I CO N + , Co n ta c t Center ICON+, CCTR PLN 123 dan melihat langsung ruang Data Center, NOC, Contact Center ICON+ dan VSAT. Selain itu mereka mendapat kesempatan menyimak demonstrasi sekaligus mencoba penyambungan Fiber Optic.
12
ICON
News Edisi Februari 2016
bahwa strategis korporasi ICON+ harus berdasarkan manajemen risiko baik dari penilaian finansial maupun legal risk. Rakor diisi dengan sejumlah agenda penting, diantaranya Profil Manajemen Risiko ICON+, Internalisasi KPI 2016 dan Strategi Korporat. ICON+ telah merumuskan lima strategi korporat
Pengantar Purnakarya Sapto nugroho dan Chairul Muwaffaqi
tahun ini, yaitu Power System Reliability PLN (PSR), All Power Equipment Connected (APEC), IT Enabler for PLN Efficiency (16 Aplikasi), Telecomunication Market B u s i n ess G row t h d a n H u m a n Capital. Kelima strategi tersebut menjadi pembahasan utama Rakor.
Kunjungan Educatif uin Sunan Kalijaga Yogyakarta
I CO N + m e n g g e l a r a ca ra p e n g a nta r purnakarya untuk Sapto Nugroho dan Chairul Muwaffaqi yang telah berkarya di ICON+ sejak pertama kali berdiri (1/2). Plt Direktur Keuangan dan SDM ICON+ Ku swowo m e m b e r i a p res i a s i se b esa r besarnya pada keduanya selama bekerja di ICON+. ICON+ memberikan kenangkenangan berupa mozaik foto-foto Sapto dan Chairul selama 15 tahun berkarya di ICON+.
iConers Simak Knowledge Sharing juniper update technology
berharap kunjungan kali ini dapat membuka cakrawala mahasiwa/i bimbingannya terkait salah satu aplikasi real IT yang diterapkan oleh ICON+
m
ahasiswa/i UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta baru saja melakukan studi excursi ke ‘dapur’ ICON+ di Gandul (09/2). Kunjungan ini merupakan salah satu bentuk kegiatan CSR ICON+ dalam bidang pendidikan, yaitu dengan memberikan kesempatan pada pelajar untuk melihat dan mempelajari langsung berbagai alat dan proses bisnis di ICON+. Kedatangan 41 mahasiswa yang didampingi oleh dua dosen tersebut disambut hangat oleh jajaran manajer ICON+ yang berkantor di Gandul. Manajer Performance Management, Puspa Pasaribu dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada mahasiswa/i UIN Kalijaga dan memperkenalkan ICON+ secara singkat. Salah satu dosen pembimbing UIN Kalijaga, Rahmat mengaku
“Semoga ilmu yang diberikan ICON+ dapat bermanfaat dan menjadi bekal untuk menyempurnakan mata kuiah yang dipelajari mahasiswa/i di kelas selama ini” ucap Rahmat. Sebagai pembuka sebelum tinjuan langsung ke beberapa ruang kerja ICON+, mahasiswa/i UIN Kalijaga terlebih dahulu diperkenalkan dengan profile dan produk serta l aya n a n I CO N + o l e h O ffi ce r Customer Service Assurance, M. Haekal. Selama kunjungan, mahasiswa/i jurusan teknis informasi tersebut terlihat antusias melontarkan berbagai per tanyaan terkait dengan kecanggihan aplikasi yang diimplementasikan di ICON+ seperti aplikasi terpusat di CCTR PLN 123. Setelah menerima berbagai pemaparan, seluruh peser ta kunjungan di ajak untuk melihat langsung ruang Data Center, NOC dan Contact Center ICON+. Kunjungan Study Excursi ini diakhiri dengan penyerahan cindramata dari kedua belah pihak.
PT Indonesia Comnets Plus
ICON+ memfasilitasi usulan ICONers untuk menggelar knowledge sharing terkait Juniper dengan mengadakan pelatihan bertema “Juniper Update Technology” di Ruang Meeting ICON+ Gedung Wisma Mulia, Rabu (10/2). Pelatihan diikuti 14 ICONers dari divisi Configuration Management, Desain Jaringan dan Multimedia, Desain OSP & CME, Fault Management, Manajemen Pemeliharaan, Pemasaran dan Produk, PMO,Perencanaan Jaringan dan ROJB. Melalui pelatihan ini ICONers memeroleh informasi dan pengetahuan seputar update Teknologi Juniper dari Consulting System Engineer Juniper Networks Muhammad Irzan.
iConers ikuti Knowledge Sharing network Programmability ICON+ menggelar knowledge sharing bertema “Network Programmability” di Ruang Meeting ICON+ Gedung Wisma Mulia (22/1). Kegiatan ini diikuti 2 1 I CO N e rs ya n g berasal dari divisi BOSS, Configuration Management, Desain Jaringan dan Multimedia, Pemasaran dan Produk, PMO, Performance Management dan Evaluasi Kinerja Korporat & Proses Bisnis. Pada kesempatan kali ini, ICONers memperoleh informasi dan pengetahuan seputar Network Programmbality yang dibawakan oleh System Engineer PT Cisco Indonesia Andri Januardi Ahmad. Sejumlah topik yang dipaparkan, antara lain Overview on Infrastructure Progammability, L i n u x Fu n d a m e n t a l s , M o d e r n S o f t wa r e Development Methods and Tools, Cloud Platforms dan lain-lain.
Pelatihan Basic legal drafting & reviewing
d
ua puluh ICONers dari Divisi Humas, Hukum, Kemitraan, Kinerja Penjualan Ketenagalistrikan, Manajemen Aset, dan lain-lain mengikuti pelatihan basic legal drafting & reviewing (26-27/1). Pada pelatihan kali ini,
PT Indonesia Comnets Plus
ICONers memeroleh informasi d a n p e m b e l a j a ra n m e n g e n a i perancangan kontrak bisnis. Para ICONers juga memperoleh tips dan trik cara merancang kontrak yang baik dan benar sebagai bagian dari pengelolaan manajemen risiko.
ICON
News Edisi Februari 2016
13
jElajah
jElajah
Tambora
Raja Pulau Sumbawa
Dibalik keunikan kawah yang menjadi bagian daya tarik Tambora, ternyata tak terlepas dari sejarah letusan maha dahsyat yang berdampak ke seluruh dunia pada 1815. Hingga kejadian tersebut memunculkan istilah “The Largest Volcanic Eruption in History”. Tak pelak ketika itu, selama 1 tahun dunia bagian utara megalami perubahan musim secara drastis. Namun lihatlah sekarang indahnya alam sekitar dan kawah tersebut membuat banyak orang ingin datang menyambangi Tambora. Sebut saja Tambora yang dulu sempat porak poranda akibat letusannya, kini telah berubah menjadi surga Sumbawa. Bahkan daerah sekitar Gunung Tambora pun menyimpan lanskap menarik untuk dijamah.
ttangkapan air Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. Secara geologinya, daerah ini diprediksi s a n g a t b e r p o te n s i m e n j a d i tempat wisata yang sulit dijumpai di tempat lain.
alang (Imperata cylindricca), Dendrocnide stimulans, Duabanga molluccana, Eugenia sp, Ixora sp, edelweiss (Anaphalis viscida), perdu, anggrek, dan jelatan/daun duri.
Sedangkan kawasan Tambora Selatan Hunting Park merupakan kawa sa n ya n g d i ke n d a l i ka n secara khusus sebagai daerah berburu yang berbanding terbalik dengan kawasan utara. Namun, tak sembarang orang dapat melakukan perburuan di daerah tersebut. Hanya pemburu yang telah mendapatkan izin resmi dari pemerintah daerahlah yang boleh menerobos kawasan ini untuk melakukan pertualangan berburu.
Sehingga jika dikaitan dengan nama Tambora yang berasal dari dua kata, yakni “ta” dan “mbora” dalam Bahasa Bima yang digunakan masyarakat Sumbawa yang berarti “ajakan menghilang”, Anda akan diajak menghilang pergi berpetualang karena rayuan alamnya.
Tak heran jika kawasan ini menjadi arena perburuan yang dikelola o l e h p e m e r i nta h . Pa sa l nya , kawasan yang terletak pada ketinggian 500 sampai 2.820 mdpl ini menyimpan kekayaan flora dan fauna yang cukup beragam. Fauna yang banyak dijumpai sekitar lokasi konservasi ini adalah menjangan atau rusa timor (Cervus timorensis), babi hutan (Sus scrofa), kera berekor panjang (Macaca fascicularis), lintah ( Hirudo medicinalis), dan agas. Sementara, Flora ya n g t u m b u h m e nye b a r d i daerah seluas 30 ribu hektar ini diantaranya terdapat alang-
Akses menuju Tambora dapat dimulai dari Terminal Bus Bertais dengan trayek Mataram–Calabai. Perlu dicatat, bus ini sehari hanya tersedia satu kali perjalanan, berangkat setiap jam 9 pagi dan sampai di Calabai jam 6 pagi keesokan harinya. Atau bisa juga menggunakan akses dari Bima dengan trayek bus DompuCalabai. Kemudian dari Calabai perjalanan dilanjutkan dengan kendaraan roda dua untuk sampai di Pancasila. Di desa Pancasila inilah perjalanan untuk sampai ke puncak Tambora dimulai. Selamat berpetualang menyapa gagahnya Tambora.
Meski demikian indahnya Tambora, ada perjalanan panjang yang cukup menantang yang harus dilewati para pelancong.
Pesona tak biasa tambora ialah pemandangan lepas gunung berkawah terlebar di indonesia yang terbentuk secara menakjubkan. Kawah tambora memiliki lebar 7 km dengan keliling sekitar 16 km, dan kedalaman 800 m terhitung dari pucak hingga dasar kawah.
indonesia sebagai negara kepulauan memiliki berbagai jenis gunung indah yang terkenal di dunia. Salah satunya ialah gunung tambora. gunung tambora merupakan gunung bertipe strato vulkanik yang menjadi salah satu spot menarik tujuan para wisatawan untuk mampir ke Pulau Sumbawa, khususnya para pendaki gunung.
14
ICON
News Edisi Februari 2016
g
unung Tambora yang secara administratif terletak di Kabupaten Bima merupakan gunung tertinggi di Pulau Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sebutan “Raja Pulau Sumbawa” menjadi simbol ko ko h nya G u n u n g Ta m b o ra m ewa k i l i se l u r u h d a ra ta n Sumbawa. Dengan ketinggian 2.851 meter diatas permukaan laut (mdpl), Tambora mampu menghadirkan pesona alam yang tak biasa. Pe s o n a ta k b i a s a Ta m b o ra ialah pemandangan lepas
gunung berkawah terlebar di Indonesia yang terbentuk secara menakjubkan. Kawah Tambora memiliki lebar 7 km dengan ke l i l i n g se k i ta r 1 6 k m , d a n kedalaman 800 m terhitung dari pucak hingga dasar kawah. Hal inilah yang menjadikan Tambora sebagai gunung ikonik terkenal di dunia dengan sebutan “Greatest Crater in Indonesia”. Ditambah lagi, keindahan khas Tambora terletak pada paduan padang pasir yang ditumbuhi bunga Edelweiss mengeliling bibir kawah. Kemudian batuan berlapis di tebing gunung menggenapkan keindahan pesona Tambora.
PT Indonesia Comnets Plus
Selain kawah, kawasan Tambora yang terbagi menjadi dua lokasi kon se r va s i p u n m eny im pan d aya ta r i k te rse n d i r i , ya i tu Tambora Utara Wildlife Reserve dan Tambora Selatan Hunting Park. Lokasi Tambora Utara Wildlife Reserve memiliki luas 80 ribu hektar yang berada di ketinggian sekitar 1.000 hingga 2.281 mdpl. Sesuai namanya, kawasan konservasi ini menjadi tempat perlindungan satwa (wildlife sanctuary) yang pada a k h i r d a s a wa rs a i n i s u d a h banyak mengalami kepunahan. Di samping itu, saat ini lokasi ini memiliki fungsi sebagai tempat
PT Indonesia Comnets Plus
ICON
News Edisi Februari 2016
15
manajEmEn
manajEmEn
Belajar dari
al Capone
Pebisnis Besar amerika di masanya Bagai sisi mata uang, sisi buruk dan baik al Capone membawanya sebagai seorang kriminal sekaligus pebisnis ternama di amerika yang dihormati masyarakat saat itu. Berbagai hal baik dapat kita pelajari dari pribadinya dalam berbisnis.
a
lphonse Gabriel Al Capone, pria kelahiran N ew Yo r k pa d a 1 7 Januari 1899 ini merupakan ketua gangster ternama di Amerika yang memimpin berbagai sindikat kejahatan. Al Capone telah terlibat dengan aktivitas geng sejak ia diusir dari sekolah ketika berusia 14 tahun. Sejak saat itu, Al Capone te rca ta t d i se j u m l a h kasus kriminal seperti penyeludupan minuman beralkohol ilegal. Lebih l a g i , pa d a awa l 1 920 sampai 1931, ia terlibat pada sebuah kasus prostitusi dan penyuapan tokoh pemerintah. Kata “kriminal” yang terstempel dalam dirinya sering diasosiasikan dengan si Scarface Al Capone.
Capone dikenal sebagai salah satu pebisnis paling sukses di Amerika, dengan memiliki lebih dari 300 perusahaan dengan
Te r c a t a t s e b a g a i p e l a k u kriminal yang paling ditakuti di Amerika, ternyata Al Capone juga mempunyai sisi lain yang menarik. Pada usia 22 tahun, Al
penghasilan Milliaran Dollar. Selain itu, ia juga membuka lapangan kerja bagi ribuan orang. Lebih lagi, Al Capone telah dianggap sebagai “Robin Hood” modern, karena
16
ICON
News Edisi Februari 2016
menyumbangkan banyak sekali penghasilan perusahaannya untuk beramal. Label kriminal dalam dirinya seolah menutup pengetahuan masyarakat, bahwa Al Capone adalah seorang yang pekerja keras, karena ia lebih banyak menghabiskan waktunya di kantor dibandingkan di jalan. Dari berbagai film biografi dan buku yang bercerita tentang Al Capone, inilah beberapa pelajaran bisnis yang dapat kita petik dari seorang Al Capone. Belajarlah dari Senior D e n g a n s e m u a prestasinya, Al Capone tidak mendapatkannya secara praktis. Ia menjadi hebat dalam bisnis ketika ia berhasil belajar cara mengelola toko dengan benar, dan tidak segan belajar untuk mendapatkan kepercayaan dari Johnny Torrio, seorang mafia Italia sekaligus pemilik toko minuman keras yang terkenal
PT Indonesia Comnets Plus
di masanya. Bahkan di usianya yang baru menginjak 21 tahun, Johnny Torrio mempercayakan d a n m e m b e r i ka n nya m o d a l untuk membuka toko cabang di Chicago, sekaligus menjadi awal dari legenda Al Capone. Pegang Selalu Perkataan anda “Perkataan Anda harus menjadi pegangan Anda” perkataan Al Capone ini sangat terkenal dan menginspirasi. Ia menanamkan kepercayaan untuk menjalankan bisnis yang sangat efisien. Harus ingat bahwa bisnis itu soal kepercayaan, dan kepercayaan bermula dari mampu tidaknya kita memegang perkataan kita sendiri. Selalu ingat asal anda “Jangan biarkan kepalamu menjadi lebih besar dari topimu” begitulah ungkapan Al Capone untuk mengajarkan para karyawannya agar tidak sombong dan selalu ingat darimana kita berasal. Menurutnya, kesombongan akan menyebabkan pebisnis lengah, d a n ke l e n g a h a n ya n g a ka n menyebabkan bisnis kita hancur.
PT Indonesia Comnets Plus
al Capone telah dianggap sebagai “robin hood” modern, karena menyumbangkan banyak sekali penghasilan perusahaannya untuk beramal. Berkata jujurlah Pada Partner anda Dalam berbisnis, Ia menganut prinsip bisnis mafia, harus jujur dan setia karena sekali berkhianat, kita akan ditinggalkan partner dan berdampak buruk pada bisnis kita. Dalam menjalankan bisnisnya, Al Capone hanya perlu memberikan perintah sekali saja pada karyawannya. Biasanya, hal tersebut sudah cukup untuk membuat mereka melakukan apa yang harus dilakukan dengan baik.
Bisnis itu Soal Perjuangan Ketika Al Capone telah memiliki lebih dari 300 perusahaan, ia selalu menekankan bahwa semuanya adalah soal perjuangan. Al Capone merasa bahwa bisnis itu tidak pernah mudah, kita harus berjuang sekeras mungkin untuk bisa sukses. mendapatkan Kepercayaan Pelanggan Belajar dari Johnny Torrio, Al Capone menanamkan bahwa quality control sangat penting dalam bisnis alkohol. Al Capone mempunyai beberapa karyawan yang bekerja khusus untuk mencicipi alkohol sebelum dijual, dan memastikan bahwa produk tersebut menjadi kualitas atas di pasaran. Karena kualitas itulah, toko alkohol Al Capone selalu dipenuhi oleh pembeli pada masa itu. Dari semua tindakan yang Al Capone lakukan, sisi positif dalam berbisnis inilah yang dapat kita petik. Mari kita tiru sisi positif Al Capone, untuk menjalankan bisnis dengan baik dan tidak meniru perilaku kriminalnya.
ICON
News Edisi Februari 2016
17
tEroPong
tEroPong
Enam
Kopi indonesia
tembus Pasar
internasional
Kopi gayo
Kopi Kintamani
Kopi Gayo merupakan kopi yang dihasilkan dari dataran tinggi terbesar di Asia, yaitu Gayo Aceh. Perkebunan kopi di wilayah tersebut ditanam sejak 1908 di kawasan Bener Meriah, Aceh Tengah. Kopi jenis arabica Gayo ini termasuk salah satu jenis kopi arabica yang terbaik dan telah mendunia. Cita rasa yang dihasilkan sangat pahit. Namun, jenis kopi ini berbeda dengan beberapa kopi pilihan lainnya karena memiliki tingkat keasaman yang rendah. Aroma dan cita rasa yang unik dari Kopi Gayo menjadikannya sebagai kopi premium class di Eropa. Tidak hanya itu, selain di Eropa, Kopi Gayo jauh lebih dikenal di negeri Paman Sam, Amerika dengan karakter kekentalan yang begitu ringan dan rasa rempahnya.
Jenis kopi Arabica ini memiliki tekstur rasa yang lembut dan sedikit manis. Kopi asal dataran tinggi di Bali tersebut diproduksi pada suatu sistem yang dinamakan sistem Subak Abian yang mendorong pengolahan kopi secara organik. Kopi Kintamani juga menjadi salah satu kopi yang diakui dan mendapatkan sertifikasi indikasi internasional dari sebuah lembaga penelitian di Perancis, yaitu Centre de Cooperation Internationale en Recherche Agronomique pour le Developpment (CIRAD). Sehingga, menjadikan Kopi Kintamani menjadi salah satu kopi yang mendunia dan menu kopi pilihan di kedai kopi ternama asal Seattle, Amerika Serikat, yaitu Starbucks.
Kopi Sidikalang
indonesia menjadi salah satu negara yang kaya akan sumber daya alam yang dihasilkan. Selain rempah-rempah yang melimpah, kopi juga menjadi temuan terbaik di indonesia. Kopi di indonesia memiliki berbagai macam yang dihasilkan dari beberapa pulau di indonesia. Banyaknya kopi yang dihasilkan, tentu menjadi pilihan selera bagi para pencinta kopi. tahukah iConers bahwa kopi indonesia juga telah mendunia dan mampu bersaing di pasar internasional? Berikut adalah jenis-jenis kopi yang telah mendunia.
Kopi ini meraih masa kejayaannya sekitar tahun 1970-an. Kopi yang berasal dari Kabupaten Dairi tersebut memang sudah menjadi lirikan pasar domestik, maupun internasional. Maka, tak heran jika Kopi Sidikalang sering disebut-sebut sebagai rajanya kopi di Sumatera. Jenis arabica kopi ini mampu bersaing dengan kopi dunia. Bagaimana tidak, Sidikalang ini mampu bersaing dengan Kopi Brazil yang notabene adalah salah satu kopi terbaik di dunia. Kawasan tanaman kopi yang memiliki kesejukan dan tumbuh di area vulkanis menjadikan Kopi Sidikalang sebagai kopi kategori ‘Top Quality’ akan aroma khas yang dihasilkan.
Kopi toraja Tana Toraja merupakan sebuah kabupaten yang berada di dataran tinggi Sulawesi Selatan dan menjadi kawasan penghasil kopi. Kopi Toraja merupakan kopi yang memiliki kandungan asam yang rendah dan memiliki biji yang lebih padat (berat). Jenis kopi ini termasuk kopi arabica. Kopi yang dijuluki sebagai Celebes Kolossi tersebut memiliki cita rasa yang hampir sama dengan kopi Sumatera, seperti rasa tanah dan hutannya. Kopi Toraja adalah salah satu kopi produk lokal yang menjadi kopi pilihan bagi pencinta kopi mancanegara, seperti Amerika, Jepang dan Taiwan.
18
ICON
News Edisi Februari 2016
PT Indonesia Comnets Plus
PT Indonesia Comnets Plus
Kopi wamena Terhitung sejak 2008, jenis kopi Arabika Wamena mulai diekspor ke Amerika hingga saat ini. Arabika Wamena merupakan salah satu kopi yang tumbuh secara alami atau biasa disebut dengan kopi organik. Kopi ini memiliki kadar asam yang rendah, sehingga tidak memberikan efek negatif, terutama pada lambung. Beberapa pencinta kopi mengatakan bahwa cita rasa yang dihasilkan oleh Kopi Wamena ini hampir serupa dengan Kopi Jamaica Blue Mountain. Teksturnya yang lembut dan hampir sempurna tanpa ampas ini menjadi pilihan yang tepat bagi pencinta kopi.
Kopi luwak Kopi yang satu ini bisa dikatakan ‘one of a kind’ dari macam-macam kopi yang dihasilkan di Indonesia. Bagaimana tidak, kopi ini dikatakan sebagai Kopi Luwak karena pada proses fermentasinya berada di dalam perut hewan luwak (musang). Setelah itu, biji kopi yang dikeluarkan dan menjadi kotoran, kemudian dicuci dan diproses seperti kopi pada umumnya. Harganya? Hanya pencinta kopi yang mau merelakan budget lebih untuk mencicipi kenikmatan Kopi Luwak. Harganya dibanderol sekitar Rp900 ribu perkilogram, bahkan hingga jutaan perkilogramnya. Saking uniknya, kopi ini diakui dunia dalam Guiness Book of Record dan mampu menerobos pasar internasional sejak lima tahun belakangan.
ICON
News Edisi Februari 2016
19
The way to get started is to quit talking and begin doing walt disney
www.iconpln.co.id