E-BISNIS MARKETING
Oleh : Sriani
: 09.11.3080
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2012
ABSTRAKSI
Sales dan marketing department merupakan salah satu bagian yang penting dalam bisnis, yaitu dalam menangani masalah penjualan produk dan lain sebagainya, sales dan marketing department memegang peranan penting dalam penentuan ramai atau tidak bisnis tersebut. Selain itu sales dan marketing department juga harus bisa menjaga dan meningkatkan tingkat keberhasilan bisnis tersebut. Oleh karena itu department ini harus sedikit menjadi perhatian lebih yang harus diberikan oleh pihak management.
Tingginya tingkat persaingan yang ada membuat sales dan marketing serta managemen harus berkerja lebih keras dan berfikir kreatif agar mampu bersaing dalam dunia bisnis. Dalam hal ini maka sales dan marketing harus menjalankan tugasnya dengan baik dan sesuai kebutuhan. Dan managemen harus menuntut sales dan marketing dapat memunculkan inisiatif-inisiatif yang dapat meningkatkan pendapatan. Dan managemen juga harus memberi penghargaan kepada individual berupa reward untuk memicu semangat dan kreativitasnya.
Di bawah ini ada beberappa Strategi untuk meningkatkan penghasilan :
A. STRATEGI PEMIMPIN PASAR 1. Memperluas Keseluruhan Pasar
PEMAKAI BARU. Setiap kelas produk memiliki potensi menarik pembeli yang tidak mengetahui produk itu atau yang menolaknya karena harganya atau keistimewaannya yang kurang. Produsen dapat mencari pemakai baru di antara tiga kelompok. Misalnya, pembuat parfum dapat mencoba meyakinkan wanita yang belum menggunakan parfum untuk menggunakannya (strategi penetrasi
pasar), atau menyakinkan pria untuk mulai menggunakan parfum (strategi pasar baru), atau menjual parfum di negara lain (strategi ekspansi geografis)
PENGGUNA
BARU.
Pasar
bisa
diperluas
dengan
menemukan
dan
mempromosikan penggunaan baru suatu produk. Misalnya, orang Amerika umumnya makan sereal sarapan kering tiga kali seminggu. Produsen sereal akan untung jika mereka dapat meproduksikan makan sereal di kesempatan lain selama hari itu-mungkin sebagai makanan ringan larut malam atau pergi menjelang siang.
PENAMBAHAAN PENGGUNAAN. Strategi perluasan pasar ketiga adalah meyakinkan orang untuk menggunakan lebih banyak produk itu setiap kali penggunaan. Jika produsen sereal dapat menyakinkan orang untuk makan semangkok penuh sereal daripada setengah mangkok, total penjualan akan meningkat
2. MEMPERTAHANKAN PANGSA PASAR Sambil berusaha memperluas pasar keseluruhan, perusahaan yang dominan harus terus memepertahankan bisnisnya saat ini terdapat serangan pesaing. Pemimpin itu seperti gajah yang diserang oleh kawasan lebah. Lebah yang tersebut dan terganas terus mendengung di sekeliling pemimpin.
B. STRATEGI PENANTANG PASAR Perusahaan yang menempati urutan kedua dan seterusnya dapat disebut peringkat berikutnya (runner up) atau pengikut. Beberapa, seperti Colgate, Ford, Mountgomery Ward, Avis, Westinghouse dan Pepsi-Cola, cukup besar. Perusahaan peringkat berikutnya ini dapat mengambil salah satu dari dua sikap. Mereka dapat menyerang pemimpin secara agresif untuk mendapatkan pangsa pasar (penantang pasar-market follower).
1.Menentukan Sasaran dan Lawan Strategis
Seorang penantang pasar harus menentukan dulu sasaran strategisnya. Sebagian besar sasaran strategis penantang pasar adalah meningkatkan pangsa pasarnya. Keputusan untuk menyerang beriteraksi dengan keputusan siapa yang akan diserang : • Menyerang pemimpin pasar ; Ini merupakan strategi berisiko tinggi namun berimbalan tinggi dan masuk akal bila si pemimpin adalah “pemimpin palsu” yang tidak melayani pasar dengan baik. Daerah yang perlu diamati adalah kebutuhan atau ketidakpuasan pelanggan • Menyerang perusahaan seukuran yang tidak bekerja dengan baik dan kekurangan uang : Penantang pasar dapat menyerang perusahaan yang memiliki produk tua, yang mengenakan harga berlebihan, atau yang tidak memuaskan pelanggan. • Menyerang perusahaan kecil lokal dan regional yang tidak bekerja dengan baik dan kekurangan uang : Beberapa perusahaan bir besar tumbuh mencapai ukuran sekarang tidak dengan mencuri pelanggaan perusahaan lain tetapi dengan memangsa perusahaanperusahaan yang lebih kecil.
C. STRATEGI PENGIKAT PASAR Pemalsu (counterfeite) : Pemalsu menduplikatkan produk dan kemasann pemimpin dan menjualnya di pasar gelap atau melalui penyalur yang buruk reputasinya. Perusahaan seperti Apple Computer dan Rolex diganggu oleh masalah pemalsuan, terutama di timur jauh, dan sedang mencari cara untuk mengalahkan pemalsu-pemalsu tersebut. Pengklon (cloner) : Pengloan mengikuti produk distribusi, iklan pemimpin, dan sebagainya. Produk dan kemasan pengkloan mirip milik pemimpin, sementara merek mungkin sedikit berbeda, seperti “Coka-cola” bukanya “Coca-cola”. Pengkloan secara parasit hidup dari investasi pemimpin pasar. Misalnya, Ralcop Holding Inc. menjual imitasi merek sereal dalam kemasan yang serupa. Tateeos,
Fruite Rings, dan Corn Flakes-nya dijual lebih murah $1 sekotak daripada merek pemimpin. Dalam bisnis komputer, klon adalah kenyataan hidup. Sebagian besar pesaing IBM di pasar PC mulai dengan mengkloan PC IBM.
Peniru (imitator) : Peniru mencontek beberapa hal dari pemimpin, namun masih mempertahankan diferensiasi dalam hal kemasan, iklan, harga dan lain-lain. Pemimpin tidak peduli dengan peniru asal peniru tidak menyerang pemimpin secara agresif. Peniru bahkan membantu pemimpin menghindari tuduhan monopoli. Pengadaptasi (adapter) : Pengadaptasi mengambil produk pemimpin dan mengadaptasi atau meperbaikinya. Pengadaptasi mungkin memilih untuk menjual pada pasar yang berbeda untuk menghindari konfrontasi langsung dengan pemimpin. Namun sering pengadaptasi menjadi penantang masa depan, seperti yang dilakukan banyak perusahaan jepang setelah mengadaptasi dan memperbaiki produk yang dikembangkan di tempat lain.
D. STRATEGI PERELUNG PASAR Alternatif dari menjadi pengikut di pasar besar adalah pemimpin di pasar kecil, atau relung pasar (niche). perusahaan kecil umumnya menghindari persaingan melawan perusahaan besar dengan mengincar pasar kecil yang tidak menarik perusahaan besar.
Daftar Pustaka: 1. http://id.shvoong.com/business-management/marketing/2093756-contohmakalah-merancang-strategi-pemasaran/#ixzz1sgMhFUkW 2. http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/17600/5/Abstract.pdf