104684-001
ementerian Negara BUMN
Penjamin Pelaksana Emisi
D Diligence Meeting Due & Public Expose Section
Hote el Mulia, Jakarta 16 Ju uli 2007
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
0
104684-001
Agenda
Riwayat dan Visi BNI
2
BNI Terkini
7
Kekuatan BNI
11
Kegiatan Utama dan Strategi
26
Kinerja Keuangan
30
Tujuan Transaksi, Rencana Penggunaan Dana dan Kebijakan Dividen 42 Struktur Penawaran Umum Terbatas II
47
Struktur Penawaran Umum Kepemilikan Saham Pemerintah
50
Pertimbangan Berinvestasi
53
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
1
104684-001
Section
Riwayat dan Visi
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
2
104684-001
Direksi Direksi Sigit Pramono
Gatot Mudiantoro Suwondo
Presiden Direktur / CEO • Sejak Desember 2003 • Jabatan Sebelumnya: Presiden Direktur Bank International Indonesia
Wakil Presiden Direktur/ CFO z Sejak Mei 2005 z Jabatan Sebelumnya: Direktur Bank Danamon
Fero Poerbonegoro
Achmad Baiquni B
Bien Subiantoro
Managing Director (Tresuri & Private Banking) z Sejak Desember 2003 z Jabatan Sebelumnya: Direktur Bank Central Asia
Managing Director D (Korporasi)) z Sejak Desember D 2003 z Jabata J b t n Sebelumnya: S b l o Personal Banking Head of Businesss Development
Managing Director (UKM & Syariah) z Sejak Desember 2003 z Jabatan Sebelumnya: Group Head International Banking, Bank Mandiri
I. Supomo
Suroto Moehadji
Managing g g Director (Risk Management) z Sejak Juni 2003 z Jabatan Sebelumnya: SEVP of Bank Mandiri
Managing g g Director (Operasi) z Sejak Desember 2003 z Jabatan Sebelumnya: Head of Operations
Kemal Ranadireksa Managing Dire ector (Konsumer) z Sejak Dese ember 2003 z Jabatan Se ebelumnya: Regional Head, H Bank Mandiri, Bandung B
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
Achil Ridwan Djayadiningrat Managing Director (Kepatuhan, Hukum dan SDM) z Sejak Desember 2003 z Saat ini merupakan anggota staf ahli Dewan Gubernur Bank Indonesia
3
104684-001
Dewan Komisaris Dewan Komisaris Zaki Baridwan
Suwarsono
Komisaris Utama z Sejak Feb 2000 z Aktif sebagai Guru Besar UGM, Ikatan Akuntansi Indonesia
Wakil Komisaris Utama (Independen) z Sejak Juli 2005 z Sebelumnya Komisaris Utama PT Bank K j ht Kesejahteraan Ek Ekonomii
Effendi
Achjar Iljas
Komisaris z Sejak Juli 2005 z Asisten Deputi Jasa keuangan pada Kementerian BUMN
Komisaris (Independen) z Sejak S j k Januari J i 2004 z Sebelumnya menjabat Deputi Gubernur Bank Indonesia
Felia a Salim Komissaris (Independen) z Se ejak Juli 2004 z Se ebelumnya menjabat W Wakil ketua BPPN
H.M.S Latif Komisaris z Sejak Mei 2005 z Sebelumnya menjabat Direktur Utama PT Bank Syariah Ikhwanul Ummah
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
Parikesit Suprapto Komisaris z Sejak Mei 2007 z Staf Ahli Menteri BUMN, Bidang Bid g K Kemitraan it U Usaha h Kecil
4
BNI: masa lalu & kini 1997—2002 1997 2002 (Krisis Ekonomi Asia)
Sebelum Krisis 1946: Didirikan sebagai Bank Sentral di Indonesia
1968: Reorganisasi “BNI 1946” sebagai bank komersial
1996: BNI, sebagai bank pemerintah pertama yang gopublic
1955: Menjadi bank komersial dan devisa 2000: Pasca Program Rekapitalisasi, Pemerintah memiliki 99,1% saham BNI
2003 - Saat ini 20 003: Penunjukan jajaran Direksi dan Ko omisaris baru; Implementasi infrastruktur IT yang baru dari desentralisasi de t li i menjadi j di sentralisasi t li i 20 004: Redefinisi Visi & Misi, Launching logo baru; pe enyempurnaan prosedur manajemen rissiko 20 006: Membuka 29 Cabang Syariah
Transformasi BNI 3
Model Bisnis & Model Operasional
4
Infrastruktur
5
Kinerja Manajemen
1 Visi dan Misi
Tujuan strategis
Dalam Proses (2004-2018)...
2 Design Organisasii
Sumber Daya Manusia
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
6 Budaya Kerja
5
104684-001
BNI memiliki ‘track record’ yang B panjang di dunia perbankan
104684-001
Peta Navigasi 2004 – 2018
2014—2018 2005—2013 J Jul—Des 2004 Apr-Jun 2004 Jan-Mar 2004
Penunjukan CEO dan tim manajemen
Identifikasi (mapping) masalah & penentuan prioritas
Redefinisi Visi, Visi Misi, Misi Strategi dan Target
Mengembalikan keyakinan dan kepercayaan publik
Implementasi manajemen risiko yang lebih efektif
Zero Fraud Operation Meningkatkan profitabilitas perusahaan kembali pada kondisi sebelum krisis
Memperkuat penerapan Good Corporate Governance
Meningkatkan kinerja manajemen dan kebijakan yang berhubungan dengan sumber daya manusia
IT Roll-out
Manajemen j NPL yang y g lebih agresif
Me pe e al a kredit Memperkenalkan ed t se sektor to maritim
Menangani indikasi tindak kecurangan (fraud)
Melakukan program CrossSelling secara intensif
Stabilisasi
Meluncurkan Service Level Quality Improvement Program
Pemulihan
Memb bangun platform yang kuat untuk k menjaga pertumbuhan yang sustainable s
Re--branding dan peningkatan Ide entitas Korporasi
Mem mperkuat jaringan disttribusi
Men ningkatkan kinerja manajemen risiko
Revita alisasi profit-generated source es SBUU Korporasi SBUU Komersial & UMKM SBUU Konsumer SBUU Transaksional SBUU Tresuri dan Jasa Keu uangan SBUU Syariah SBUU Perbankan Inteernasional SBUU Anak Perusahaan
“Menjadi Menjadi Bank yang unggul dalam layanan kinerja”
Peningkatkan kinerja profit-generated sources
Mengembangkan tingkat k kompetensi t i untuk t k memperkuat competitive advantage, dengan cara: Pengembangan internal (organic) Pengembangan Non organic, melalui proses merger d dan akuisisi
“Menjadi Bank kebanggaan nasional yang unggul dalam layanan y dan kinerja” j
Mengidentifikasi kembali profit-generated sources dengan mempertimbangkan kondisi dunia usaha, usaha ekonomi dan sosial
Ekspansi usaha ke pasar internasional secara selektif
Memaksimalkan kinerja Bank kebanggaan nasional
Transformasi
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
6
104684-001
Section
BNI Terkini
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
7
104684-001
Sebaran Lokasi Jaringan Sentra Kredit Distribusi Kantor Wilayah 1 Medan Polonia Pematang Siantar
Kantor Wilayah 9 Kantor Wilayah 11
Banjarmasin Balikpapan Samarinda Pontianak
Manado
INDONESIA
Kantor Wilayah 3
Sumatera
Palembang Bd. Lampung
Kalimantan Su ulawesi
Kantor Wilayah 2 Kantor Wilayah 10
Padang Bukit Tinggi Pekanbaru
Jakarta Kantor Wilayah 12 Jakarta Kota Cilegon
Kramat Cawang Melawai Raya
Kantor Wilayah 8 Denpasar
Jawa
Irian Jaya Papua
Kantor Wilayah 7 Makasar Pare-Pare
Kantor Wilayah 4 Bandung Purwakarta Sukabumi Cirebon T ik l Tasikmalaya Priangan
Kantor Wilayah 5 Semarang Jogjakarta Solo Pekalongan Purwokerto Magelang Kudus
Kantor Wilayah 6 Graha Pangeran Surabaya Bojonegoro Mojokerto Malang Jember Kediri Madiun Pamekasan Probolinggo
12 Sentra Kredit Konsumen 47 Sentra Bisnis Kecil 17 Sentra Bisnis Menengah 972 Kantor Cabang
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
8
BNI telah melakukan kerja sama dengan berbagai insttitusi dan perusahaan terkemuka dalam hal payment channeling, pembiayaan, distribusi kredit, pengembangan p jaringan/outlet
Mataharii
Ramayana
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
9
104684-001
Sinergi dengan institusi terkemuka
104684-001
Pengembangan IT
BNI ICONS S (I t (Integrated t dC Centttralized li d Online Syste em) Core banking system Sentralisasi seluruh prose es data dan
pelaporan, penyimpanan pelaporan pen impanan n data serta aktivitas back office lain nnya Meningkatkan kehandala an sistem, waktu
respon dan tingkat akura asi data
CRM Customer C t relationship l ti hi managementt dan d
Backup System dan Disaster Recovery Center Back-up core system secara harian
sistem informasi Mendapatkan dan mengelola informasi
nasabah Mendukung solusi perbankan yang dirancang
khusus (tailored banking solutions) untuk nasabah dan melakukan cross-selling produk dan layanan
Database dan database logs di-backup
beberapa kali dalam sehari
Disaster Recovery Site and Plan untuk
memastikan k k kelangsungan l b bisnis jika k terjadi d bencana
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
10
104684-001
Section
Kekuatan BNI
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
11
104684-001
Kekuatan BNI Kekuatan Utama BNI
Sk l yang signifikan Skala i ifik d dan nJ Jaringan i di distribusi t ib i yang lluas Bank ketiga te erbesar di Indonesia dengan aset senilai s Rp175 triliun Salah satu bank dengan jarin ngan distribusi terluas di Indonesia dengan g 972 kanto or cabang g dan 2.325 ATM
Manajemen yang berpengalaman Berpengalaman baik di Indonesia maupun di luar negeri dengan kemampuan yg telah teruji dalam memberikan arahan strategis
Komposisi portofolio pinjaman yang seimbang Membaiknya komposisi pinjaman dengan fokus pada usaha kecil menengah dan pasar konsumen
Risk manajemen dan corporate governance yang kuat Penerapan beberapa inisiatif kunci dalam manajemen risiko dan corporate governance
Catatan: Per 31 Maret 2007
Terdepan dalam bisnis kartu kredit Penerbit kartu kredit terbesar ke-2 dengan jumlah kartu yang telah diterbitkan mencapai 1,2 juta.
Nama yang sudah sangat dikenal (Strong bra and recognition) Bank tertua a di Indonesia dan merupakan salah satu brand yang sangat dikenal se ecara luas di Indonesia
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
12
104684-001
Skala bisnis yang signifikan Total aktiva (Rp trn)
Total kredit (Rp trn) 261
Mandiri BCA BNI
85
Danamon BII Niaga Panin P Permata Lippo BTN Bukopin
55
114
Mandiri
179
BRI
175
BNI
152
BRI
Total dana pihak ketiga (Rp trn)
91 69 58
BCA 43
Danamon
32
Niaga
198
Mandiri 154
BCA
142
BNI
122
BRI 54
Danamon Niaga
37 36
45
BII
27
BII
38
Permata
24
Permata
27
38
P i Panin
21
Li Lippo
26
33
BTN
19
Bukopin
33 31
Bukopin Lippo
15
Panin
13
BTN
25 24 22
Sumber: BNI Catatan: Data bank-bank per 31 Maret 2007; angka-angka konsolidasian; 12 bank terbesar berdasarkan total aktiva
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
13
Jaringan Distribusi BNI Mobile Banking
Call Center (PhonePlus)
ATM (2.325 unit)
Cabang (972)
Nasabah Individual
Sekilas Nasabah Individu
Sentra Kredit Konsumer (12 SKK)
Sentra Kredit Kecil (47 SKC)
Sentra Kredit Menengah (17 SKM)
Korporasi
Nasabah Korporasi
Sekilas Nasabah Korporasi
z 9,2 juta rekening simpanan nasabah
z 260 nasabah kredit korporasi
z 33.000 KPR
z 46.860 nasabah kredit UKM
z 1,2 juta kartu kredit
z 141.771 rekening simpanan korporasi
z 72.000 kredit multiguna z 5.546 rekening nasabah private banking Sumber: BNI Catatan: per 31 Maret 2007
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
14
104684-001
“Multiple Touch Points” untuk P Penetrasi Pasar Yang Maksimal
104684-001
Jaringan distribusi yang luas Kantor cabang yang tersebar di seluruh Indonesia K t cabang Kantor b / perwakilan kil di lluar negerii
Kantor Wilayah Medan Menado
London New York (Agency)
Padang Banjarmasin Palembang
Tokyo Hong Kong
Jakarta Semarang Surabaya
5 Kantor Cabang Luar Negeri z Singapura (Nov 1955) z Hong Kong (Apr1963) z Tokyo, Jepang (Sep 1969) z London, Inggris (1987) z New York, AS (Rep.Office) (Apr 1971)
Singapura
Ujung Pandang
Bandung Denpasar p
Kantor Cabang2
5,042
754
700
687
674
581
395
346
259
Lipp po
BRI B
Permata
Niagga
NISSP
Bukop pin
2,325
BII B
Mandiri
240 0
Danamon
2,800 259
BC CA
276
Nia aga
288
NISP N
295
BII
398
Permata
419
Buko opin
BRI
BCA B
Mandiri
BNI
585
BNI
791
Lippo
924
ATM3
Danam mon
972
Jaringan dalam negeri z 12 Kantor Wilayah z 972 Kantor cabang dalam negeri z 53 Kantor cabang dan kantor cabang pembantu Syariah z 2.325 ATM z PhonePlus Ph Pl Lines Li z Mobile banking
Sumber: BNI dan data industri yang tersedia, per 31 Maret 2007 ¹ Termasuk kantor cabang dalam negeri (tidak termasuk kantor pusat), kantor cabang pembantu, kantor cabang syariah dan kantor cabang pembantu syariah ² Tidak termasuk unit pembiayaan mikro ³ Data ATM berdasarkan Laporan Tahunan Perusahaan tahun 2006 dan website perusahaan
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
15
Ikhtisar Penting
Kartu kredit yang diterbitkan dan outstanding kartu kredit
Kartu Kredit (Visa & Mastercard)
Outstanding (Rp (Rp. miliar)
Kartu kredit yang diterbitkan (’000)
Diluncurkan Oktober 1997 Saldo: Rp 1,9 triliun # Aplikasi: 25.000/bulan Spending: Rp 1,3 triliun (Jan-Mar 2007) # Pemegang Kartu: 1,2 juta Penerbit kartu kredit domestik terbesar kedua Jumlah merchants: 9.168
1,600
2,000
1,870 1,831 1,400
1,800 1,718
Kartu Kredit yang beredar di Indonesia 2006 (’000) 1,220 1,300
BCA
1,200
1,600
1,149 1 442 1,442
1,220
BNI
1,246
1,000 M andiri
1,400
950
816 800
1,200 2004
2005
2006
1Q2007
Sumber: BNI, data tentang kartu kredit yang beredar di Indonesia berdasarkan inforrmasi terkini yang tersedia
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
16
104684-001
B Bisnis kartu kredit yang unggul dan terus tumbuh
Produk Unggula an 2007 BNI Wirausaha Maksimum Kredit Rp 50 juta s/d Rp 500 juta Rp p 50 jjuta s/d Rp p 150 jjuta
BNI WU Cicilan Tetap p
Rp 150 juta s/d Rp 500 juta
BNI WU Investasi
Rp 150 juta s/d Rp 500 juta
BNI WU Modal Kerja
BNI Griya
BNI Usaha Berkembang Maksimum Kredit Rp 500 juta s/d Rp 3 miliar
BNI Taplus
BNI Usaha Maju M k i Maksimum K Kredit dit R Rp 3 miliar ili s/d /d 10 miliar ili BNI Emerald
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
17
104684-001
Pengembangan produk-produk unggulan
Meningkatkan fokus pada segmen UKM (%, Rp miliar) Korporasi
0.8% 0.0% 11.2%
UKM
1.1% 0.0% 12 7% 12.7%
Konsumer
1.1% 0.6%
Internasional
1.3%
1.7%
6.0%
5.5%
17 1% 17.1% 18.2%
15.9%
Kredit IDR vs. non-IDR (%) IDR
Syariah
1.7% 6.0%
32%
Non-IDR
26%
24%
24%
22%
24%
74%
76%
76%
78%
76%
2003
2004
2005
2006
1Q2007
15.0%
14.7% 17.5% 41 1% 41.1% 40.0%
42.2%
41.6%
68%
51.9%
44 1% 44.1% 40.1%
2002
2003
2004
34.5%
34.6%
35.7%
2005
2006
1Q2007
2002
Sumber: BNI
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
18
104684-001
K Komposisi portofolio kredit yang membaik
(dalam miliar Rp) Consumer
SME
Corporate
62,659
66,46 60
69 133 69,133
Korporasi:
57,868 46,409 41.1%
37,792
41.0%
41.8%
43.7%
43.3%
40%
40.9% 44.3%
52.0% 38.0%
2007 - 2009
42.0%
41.5%
60%
43.0%
10.0%
12.7%
2002
2003
Cabang: 788
Cabang: 907
Usaha Kecil, Menengah, Konsumer dan Syariah:
17.1%
17.3%
2004
2005
2006 6
Mar-2007
C Cabang: 943
C b Cabang: 947
C b g: 971 Cabang
C b Cabang: 972
SKC: 43
SKC: 45
SKC: 47
SKC: 47
SKM: 14
SKM: 14
SKM:: 17
SKM: 17
SKK: 2
SKK:12
SKK::12
SKK:12
15.3%
14.9%
2007: penambahan 2007 b h 8 cabang b konvensional, 12 cabang syariah, 609 office chanelling & 1 kantor perwakilan syariah luar negeri
Ke depan, tambahan untuk SKM/tahun 3 - 5 unit, un ntuk SKC 6 - 10 unit/tahun dan 10 - 15 unit UKC/tahun, sehingga dalam 5 tahun mendatang diha arapkan BNI memiliki 35 - 45 SKM, 83 - 103 SKC dan 103 – 12 28 UKC. UKC Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
19
104684-001
Komposisi pinjaman yang semakin baik
104684-001
B Berkurangnya Konsentrasi Kredit Kredit Berdasarkan Sektor Ekonomi 31 Desember 2004
Kredit Berdasarkan Sektor Ekonomi 31 Maret 2007
Others Electricity, gas
Electricity, gas
Others
and water
15%
21%
3%
and water
Mining
3%
1%
Manufacturing
Social services
39%
Social services
Mining
Manufacturing
2%
3%
33%
Transportation,
4% Transportation,
warehousing and
warehousing and
communications
communications Construction 3%
4%
6%
4% Business services 7%
Construction
Agriculture 4%
Trading,
Business services
restaurants &
10%
Trading, restaurants &
Agriculture g
hotels
hotels
4%
20%
14%
Komposisi Kredit Konsumer 31 Desember 2004
Komposisi Kredit Konsumer 31 Maret 2007 Cash collateral
Unsecured loan
Mortgage /
7%
Housing loan
credit Multi-purpose
3%
Mortgage /
10%
15%
Housing loan
Unsecured loan
Credit cards
33%
5%
16%
Credit cards Auto
21%
62%
Auto 28% Sumber: BNI
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
20
104684-001
Penghargaan yang diterima
Penghargaan yang diterima di tahun 2007
Service Quality Award 2007 Service Quality Award 2007, kategori regular banking services servicesdomestic
MRI & Info o Bank
Century International Era Award
2nd-rank, The rissing star bank in service excellence e by MRI and Info Ba ank
Indonesian Bank Loyalty y y Award 2007 Indonesian Bank Loyalty Award, Category: Sharia Bank
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
Islamic Finance Quality Award & Islamic Finance Award 2006 Top of Mind Unit Usaha Syariah
21
104684-001
Penghargaan yang diterima Penghargaan yang diterima di tahun 2006
Business Week Brand Visualization Award
Surabaya y Stock Exchange
Runner-up, p, The Best Custodian Bank
MarkPlus Research Indonesian Bank Loyalty Award
Center for Customer Satisfaction & Loyalty Call Center Award ffor Service Excellence
ZDNet Asia
Indonesian Institute of Corporate Governance
Smart 50 company for IT Best User
The Best Top 10 Company in GCG Perception Index
LACP, USA Best report for Financial Institutions category
Property magazine The Most Aggressive state statebank in property financing
Penghargaan yang diterima di tahun 2005
The Banker Bank of the Year (Indonesia) 2005
Bisnis Indonesia Best National Bank in 2005
Euromoney magazine Real Estate Award 2005 for Commercial Banking category
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
SWA magazine The Value Creator Award 2005 22
104684-001
Fokus pada Manajemen Risiko Inisiatif Kunci
Keterangan
Inisiatif Kunci
9 Melaporkan dan memberikan saran
Pembentukan Komite Risiko & Permodalan
kepada Direksi mengenai issueissue manajemen risiko 9 Sentralisasi kontrol manajemen
Keterangan 9 Sentralisasi pengelola risiko kredit di
Sentralisasi Trade finance processing
sentra bisnis kecil dan menengah dan kantor besar
risiko & pengawasan di BNI
Menyusun ketentuan baru mengenai pemberian kredit
Penerapan “FourEye Principle” untuk persetujuan kredit
9 47 Sentra Kredit Kecil 9 17 Sentra Kredit Menengah 9 12 Sentra Kredit Konsumer 9
53 Cabang Syariah dan kantor cabang pembantu
9 Persetujuan harus di proses secara
terpisah oleh manajer bisnis dan manajer risiko kredit 9 Jalur yang terpisah dalam hal
sentra kredit, dan bisnis unit tergantung pada tingkat ‘fraud’ di unit tersebut
9 Penunjukkan konsultan dari pihak
Memenuhi kebijakan Basel II
Sistem pengukuran kinerja
9 Implementasi infrastuktur dan
operasional manajemen risiko dan database dalam peristiwa kerugian 9 Membangun metode scoring system
9 Kriteria Malcolm Balridge 9 SLA 9 Six Sigma
pelaporan (kredit/kepatuhan) 9 Bonus bagi pegawai cabang,
Program “Zero fraud operation”
Pembentukan prosedur operasional manajemen risiko dengan Ernst & Young
luar dan proses internal untuk j Basel II memenuhi kebijakan dalam waktu 2 tahun (implementasi BIS tahun 2008)
Pembentukan disaster recovery site
9 Menjamin kelangsungan bisnis
9 Membatasi kewenangan cabang
Sentralisasi pengelolaan risiko kredit
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
dalam hal negosiasi L/C nasabah baru 9 Sentralisasi international trade
processing centres
23
Proses persetujuan kredit untuk kredit yang dengan agunan
Jumlah Orang yang Diperlukan untuk Persetujuan Enam
Otoritas yang berwenang
BM MPK (dalam Rp. Rp Jt)
Dewan Direksi
BNI legal lending lim mit1
Direktur Utama
1.375 5.000
Empat
Direktur
Wakil Direktur Utama
500..000
Tiga
Direktur
Direktur
150..000
Dua
Direktur
Pemimpin Divisi
75.000
Dua
Pemimpin Divisi
Pemimpin Sentra Kredit Menengah
25.000
Tiga
Pemimpin Wilayah
Pemimpin Sentra Kredit Kecil
7 500 7.5 5
Tiga
Pemimpin Sentra Kredit d Kecill
Pemimpin Cabang
4.0 000
Dua
Wakil Pemimpin Cabang
Risk Management Officers Direktur
1 BMPK
menurut Bank Indonesia untuk pihak yang memiliki hubungan istimewa dan untuk u pihak yang tidak memiliki hubungan istimewa masing-masing adalah 10% dan 20% dari permodalan bank
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
24
104684-001
P Proses persetujuan kredit yang prudent
Evolusi Kantor Cabang
Spesialisasi Jaringan Distribusi
Kantor Cabang
SBU UKM Sentra Kredit
SBU Konsumer Kredit Konsumer
Sentra Kredit
Unit Operasi
Unit Operasi
Pusat Operasi
Jaring gan Kantor Cabang
Kredit UKM
Kantor Cabang
Kantor Cabang
Kantor Cabang
Pemisahan fungsi pemberian kredit dari kantor cabang
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
z
Dalam menjalankan bisnis UKM dan konsumer, proses marketing kredit dikelola oleh sentra kredit.
z
Manajemen kantor cabang berfokus untuk memastikan kualitas layanan dan dukungan operasi. operasi
25
104684-001
Evolusi dan Spesialisasi Jaringan Distribusi
104684-001
Section
Kegiatan Utama dan Strategi
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
26
104684-001
Strategi Kunci 1. Fokus pada target segmen nasabah tertentu
2. Menargetkan pada nasabah Menengah atas
Target pada segmen nasabah kecil, menengah
dan konsumer
Program “Layanan Prima” dan “BNI Emerald” Menambah jumlah outlet dan menerapkan
Sektor bisnis korporasi tertentu seperti:
infrastruktur, migas, galangan kapal dan pertanian (khususnya minyak sawit)
strategi diferensiasi harga & layanan serta strategi mempertahankan nasabah
3. Meningkatkan Cross-Selling
7. Fokus pada budaya pelayanan nasabah dan meningkatkan produktivitas karyawan Implementasi sistem manajemen kinerja, kinerja insentif berdasarkan kinerja dan program pelatihan yang ekstensif
Upaya cross cross-selling selling secara aktif
Meningkatkan pengetahuan produk dan
Terciptanya efisiensi biaya didukung
terhadap layanan dan jasa yang terus berkembang
keterampilan karyawan dibidang penjualan dan pemasaran
oleh platform distribusi yang luas 4. Menurunkan biaya Dana
Fokus pada service excellence
6. Meningkatkan produktivitas cabang dan membangun jaringan distribusi Merancang produk dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan nasabah secara spesifik Memperluas jaringan distribusi
melalui pertumbuhan organik dan kerjasama (jaringan ATM & Posindo)
5. Menyempurnaka an manajemen risiko dan Pengelolaa an Kualitas Asset Meningkatkan kualitas dari proses
ngawasan dan evaluasi persetujuan, pen kredit
Menyederhanakan dan
Memanfaatkan skala ekonomi
untuk menurunkan biaya dana Meningkatkan komposisi giro
dan tabungan relatif terhadap total simpanan
menyempurnakan n struktur kebijakan internal
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
27
BNI: Fokus meningkatkan n kembali pangsa pasar Fokus nasabah sebelumnya s
MIKRO / KONSUMER
UKM
KORPORASI Dilayani melalui Syndications & Club deals
Dilayani melalui Channeling Strategy MIKRO
UKM M
KONSUMER
KORPORASI
Fokus nasabah yang baru
=
Peningkatan kemampuan untuk menciptakan n produk-produk bagi segmen pasar tertentu, akan menciptakan kepuasan nasabah dan meningkatkan keuntungan (profitabilitas)
Perbandingan segmentasi diantara tiga a Bank Pemerintah terbesar Indonesia BRI
13.3%
65.5%
21.2% Korporasi p
49.0%
M andiri
39.5%
11.5%
UKM Konsumer Internasional
BNI
35.7%
41.6%
15.0%
7.7%
Sumber: Laporan Tahunan BNI, Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
28
104684-001
Fokus meningkatkan kembali pangsa pasar
Penyempurnaan Sistem Perbankan Indonesia (10—15 tahun)
Ikhtisarr Utama
l 2—3 3 “bank internasional” yang mampu
Modal (Rp trn)
berroperasi dalam skala
Bank Internasional
l Tota al modal >Rp50trn p
50
l 3—5 5 “bank nasional” dengan scope bisnis dan
Bank Nasional
ope erasi di tingkat nasional. l Tota al modal: Rp10—50trn Rp10 50trn
10
Bank yang bersifat fokus: Regional Korporasi
Ritel
Lainlain
l 30— —50 bank yang operasional bersifat
fokus. l Tota al modal: Rp100 miliar—10trn
0.1 BPR
Bank dgn aktivitas terbatas
l Mem miliki scope bisnis terbatas l Tota T tall modal d l
BNI akan memperkokoh posisi dalam memenuhi kriteria k API sebagai ‘BANK NASIONAL’ yang k kompetitif titif hi hingga ttahun h 2013 2013. Sumber: Bank Indonesia
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
29
104684-001
Strategi BNI dalam Peta A Arsitektur Perbankan Indonesia (API)
104684-001
Section
Kinerja Keuangan
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
30
104684-001
Ikhtisar Laporan Laba Rugi Ikhtisar Laporan Laba Rugi
(dalam miliar rupiah)
2004
2005
2006
1Q2007 CAGR ((’04—’06) 04 06)
Pendapatan bunga1
11.788
12.708
15.044
3.651 3.605
13,0%
Beban bunga dan beban pendanaan lainnya1
(4.647)
(5.536)
(7.667)
(2.077) (2.172)
28,4%
Pendapatan bunga bersih
7.141
7.172
7.377
1.528 1.479
1,6%
Pendapatan operasional lainnya
2.763
2.101
2.861
1.210
1,8%
Beban operasional lainnya2
4.686
5.752
6.258
1.669 1.620
15,6%
Penyisihan kerugian atas aktiva produktif
2.128
1.256
1.319
623
(21,3%)
Laba operasional bersih
3.090
2.265
2.661
446
(7,2%)
Laba bersih
3.090
1.414
1.926
400
(21,0%)
Sumber: BNI 1 Termasuk fee dan pendapatan/biaya komisi 2 Biaya operasional lainnya tidak termasuk biaya penyisihan (PPAP)
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
31
104684-001
Ikhtisar Laporan Neraca Ikhtisar Laporan Neraca
(dalam miliar Rupiah)
2004
2005
2006
1Q2007
CAGR
2.354
2.844
2.695
2.331
(0,8%)
Penempatan pada bank lain dan Bank Indonesia
10.640
19.554
3 30.327
32.850
65,0%
Obligasi Pemerintah
38.943
37.444
4 41.227
39.718
0,9%
Kredit yang diberikan
57.868
62.659
6 66.460
69.133
8,2%
136 582 136.582
147 812 147.812
169.416 9 416
174 972 174.972
11 6% 11,6%
105.097
115.372
13 35.797
141.727
14,2%
123.930
135.891
154.597
160.397
12,1%
12.624
11.895
14.794
14.549
6,5%
Kas
T t l aktiva Total kti Simpanan nasabah Total kewajiban Total ekuitas
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
32
104684-001
Rasio Keuangan
2003 Modal CAR Kualitas Pinjaman NPL Gross NPL Nett LLR/NPL Rasio Profitabilitas ROAA ROAE NIM1 Rasio Efisiensi BOPO CIR Rasio Likuiditas LDR
2 2004
2005
2006
Mar-07
18,2%
17,1%
16,0%
15,3%
15,7%
5,7% 2,1% 91,8%
4,6% (0,8 8%) 1,5% % 117,5%
13,7% 6,8% 8,4% 50,4%
10,5% 4,7% 6,6% 55,1%
10,5% 5,0% 6,6% 52,6%
0,8% 11,8% 4 3% 4,3%
2,4% 27,3% 5 6% 5,6
1,0% 11,2% 5 4% 5,4%
1,3% 1,2% 14,4% 5 2% 5,2%
95,0% 49 5% 49,5%
78,8% 47 3% 47,3
84,7% 62 0% 62,0%
85,1% 61 1% 61,1%
90,8% 90,7% 60 60,2% 61 2% 61,0% 0%
44,1%
55,1%
54,3%
48,9%
48,8%
0,9% 11,3% 10,9% 3 8% 3,8%
Sumber: BNI 1 Dengan memperhitungkan komitmen dan kontinjensi
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
33
104684-001
Memperkuat posisi neraca Loan-to-deposit ratio (%)
Non-performing loan ratio-gross (%) 55.1%
39.0%
2002
54.3%
44.1%
2003
2004
2005
48 9% 48.9%
2006
13.7%
48 8% 48.8%
1Q2007
Tier 1 capital ratio (%)
5.1%
5.7%
2002
2003
10.5%
10.5%
2005
2006
1Q2007
50.4%
55.1%
52.6%
2005
2006
1Q2007
4.6%
2004
Loan Loss Reserve/NPL ratio (%) 117.5%
10.9%
2002
14.6%
2003
13.7%
2004
8.5%
2005
10 0% 10.0%
2006
83 3% 83.3%
91.8%
10.9%
1Q2007
2002
2003
2004
Sumber: BNI Catatan: Tier 1 capital ratio tidak termasuk dana dari penawaran HMETD
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
34
104684-001
P Pengelolaan Obligasi Pemerintah Komposisi Portofolio Obligasi Pemerintah (dalam Rp miliar) Tingkat g bunga g tetap p
Komposisi Obligasi Pemerintah dan kredit yang diberikan terhadap total aktiva
Tingkat g bunga g mengambang g g
Kredit
47.323 40.267
38.943
41.227 37.444
39.718
55.7% 62.1% 55.2% 46.0%
55.2%
37.9% 54.0%
28 5% 28.5%
25 3% 25.3%
35.3%
42.4%
2003
2004
25 8% 25.8%
33.7%
42.4%
2002
24.3%
22.7%
42.4%
39.2%
39.5%
2005
2006
1Q2007
44.5%
44.3% 44.8%
Obligasi Pemerintah
44.8%
Komposisi pendapatan bunga Obligasi Pemerintah terhadap total pendapatan bunga(%)
55.5%
51.7% 39.2% 2002
Sumber: BNI
2003
2004
2005
2006
34.2%
30.1%
31.5%
2005
2006
28.8%
1Q2007
2002
2003
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
2004
1Q2007
35
Komposisi simpanan (Dana Pihak Ketiga) (Rp miliar) Giro Gi
96.990
47.6%
105.258
40.0%
33.0%
T b Tabungan
105.097
35.7%
37.2%
D Deposito it B Berjangka j k
115.372
135.797
41.8%
45.3%
31.6%
28.3%
30.0%
22.3%
2002
141.727
50.0%
26.9%
27.0%
27.2%
26.6%
26.4%
23.1%
2003
2004
2005
2006
1Q2007
Sumber: BNI
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
36
104684-001
Pengelolaan komposisi portofolio simpanan
104684-001
Kualitas Kredit Kualitas Kredit BNI (%) Lancar a ca
Dalam ala Perhatian e at a Khusus usus
100%
0% 1% 4%
90% 80%
27%
1% 17%
Ku urang u a g Lancar a ca 2% 3%
1%
1% 2%
Diragukan agu a
Macet
NPL N
SM
8% 1% 2%
7% 1% 3%
13%
14%
12%
73%
76%
78%
8%
16%
1% 4%
70% 60% 50% 40% 30%
68%
78%
80%
20% 11.9%
10%
10.5%
0%
Total kredit (Rp miliar)
2002
2003
2004
2005
2006
1Q2007
37.792
46.408
57.867
62.658
66.460
69.133
Sumber: BNI
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
37
104684-001
Penanganan kualitas kredit Kredit Bermasalah (Non-performing loans) g Lancar Kurang
Diragukan
LLR/NPL
Macet
Rasio NPL L
NPL (Rp Miliar)
16% %
10,000 8,581
9,000 8,000
14% % 6,976
7,278
10 5% 10.5%
5,000
12% %
% 10% 8%
4,000 2 639 2,639
3,000
6%
2,664
LLR/NPL ratio
5,000
140% 4,329
4,500
120% 3,846
4,000
7,000 6 000 6,000
LLR (Rp Miliar)
100%
3,500
3,131
3 000 3,000
80% 2,422
2,500 2,000
60% 1,593
52 7% 52.7%
1,500
1,912
3,831
4%
2,000
40%
1,000 2%
1,000 0
0% 2002
2003
2004
2005
2006
1Q2007
20% 500 0
0% 2002
2003
2004
2005
2006
1Q2007
Sumber: BNI
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
38
104684-001
Memelihara Posisi CAR Regulatory capital BNI (%) Tier I
Regulatory capital perbankan Indonesia Maret 2007 (%)
Tier II
Min. capital p requirement q
Total CAR 15.9%
Tier I
Tier II
Min Capital Requirement Min.
Total CAR
18.2%
17.1% 17.9%
16.0% 16.7%
15.3% 16.0%
15.7% 16.5%
27.1%
25.2%
15.7% 16.5%
22.2%
22.6%
26.4%
19.3%
4.6%
31.8%
15.0%
21.0%
9.1%
4.2% 7.9%
5.8% 8.3%
6.1%
5.6%
2.7%
12.2% 2 3% 2.3%
7 8% 7.8% 5.0% 5.1%
23.2%
10.9% 8.5%
10.0%
10.9%
5.6%
21 4% 21.4%
24.0% 20 0% 20.0% 17.4% 16.8%
16.3%
14.6%
Panin
Niaga
BII
1Q2007
Danamon
2006
10.4%
BRI
2005
BNI
2004
BCA
2003
Mandiri
10.9%
2002
4.8%
Sumber: BNI Catatan: Data perbankan Indonesia per 31 Maret 2007, Bank-bank terbesar berdasa arkan total aktiva
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
39
Lippo
13.7%
Permata
14.6%
104684-001
K Kinerja keuangan yang membaik ROAA¹ (%)
ROAE1 (%)
33.4%
2.4%
27.3%
2.0% 1.0%
0.6%
2002
2003
2004
2005
1.3% 1.2%
2006
0 9% 0.9%
1Q2007
Efficiency ratio2 (%)
11 2% 11.2%
9.1%
2002
2003
14.4%
2004
2005
2006
6.2% 5.6%
5.4% 5.8%
5.2% 5.3%
10.9% 11.3% 11 3%
1Q2007
Net interest margin (%)
62.0% 48 2% 48.2%
47 5% 47.5%
47 3% 47.3%
2002
2003
2004
61.1%
60.2%
4.3%
3 1% 3.8% 8% 4.1% 4
3.4%
2005
2006
1Q2007
2002
2003
2004
2005
2006
1Q2007
Sumber: BNI ebagai [Laba bersih /((Aktiva awal + Aktiva akhir)/2)] dan ROAE didefinisikan sebagai [Laba ¹ ROAA dan ROAE dihitung berdasarkan standar internasional. ROAA didefinisikan se bersih /((Ekuitas awal + Ekuitas akhir)/2)] 2 Efficiency Ratio dihitung berdasarkan [beban operasional (diluar penyisihan kerugiian atas aktiva produktif) / (pendapatan bunga bersih + laba operasi)]
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
40
Ikhtisar utama pendapatan non-bunga (non-interest income)¹ Pendapatan non non-bunga bunga (Rp miliar)
Rincian pendapatan non-bunga (per Maret 2007)
Pendapatan non-bunga terhadap p total pendapatan² Keuntungan
3,500
Lain-lain Forex 6% 6%
50%
3,000
2,861
2,763
2,500
45.0%
45% 40% 35%
2,108
Fee dan Komisi untuk Jasa Layanan Perbankan
Keuntungan Efek-
29%
efek 38%
2,101 30%
2,000 1,654
25%
1,500
1,210
20% 15%
1,000
Premi Asuransi 21%
10% 500 5% 0
0% 2002
2003
2004
2005
2006
Total = Rp 1.000 miliar
1Q2007
Sumber: BNI ¹ Pendapatan non-bunga (Non-interest income) didefinisikan sebagai: Pendapatan bunga yang terrkait dengan fee dan komisi + pendapatan operasional lainnya ² Total pendapatan didefinisikan sebagai pendapatan bunga bersih + pendapatan non-bunga
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
41
104684-001
Fee Based Income yang terus tumbuh
104684-001
Tujuan Transaksi, Rencana Section P Penggunaan Dana dan Kebijakan Dividen
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
42
104684-001
Tujuan Bagi BNI
MEMPERKUAT PERMODALAN
Untuk memperkuat struktur permo odalan BNI dalam mendukung pertumbuhan aset dan persiapan menghadapi penerapan Basel II di tahun 2008
MENDUKUNG EKSPANSI KREDIT
Untuk memperoleh dana jangka pa anjang yang dapat disalurkan kembali dalam bentuk kredit jangka panjang (kredit investasi, kredit inffrastruktur, kredit sektor perkebunan)
MENDUKUNG BISNIS
Sesuai dengan rencana yang telah h tertuang dalam Peta Navigasi BNI, Rights Issue diharapkan dapat mendukung bisnis BNI mela alui pertumbuhan organik dan non organik
MENINGKATKAN LIKUIDITAS SAHAM
Untuk meningkatkan g likuiditas p perrdagangan g g saham BNI di Bursa Efek Jakarta yyang g saat ini sangat g rendah disebabkan oleh kepemilikkan saham oleh masyarakat yang sangat kecil (hanya 0,9%). Penambahan jumlah saham yang beredar di masyarakat akan meningkatkan free float dan likuiditas a signifikan, sehingga harga akan mencerminkan kondisi saham BNI di bursa saham secara perusahaan yang sesungguhnya
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
43
104684-001
Manfaat Bagi Pemerintah
TRANSPARANSI
Sebagai langkah penciptaan tra ansparansi dan shareholder value.
APBN
Menghasilkan penerimaan nega ara (sesuai target APBN)
MOMENTUM
Menjaga momentum dan kesina ambungan program privatisasi
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
44
Seluruh dana hasil Penawaran Umum Terba atas II setelah dikurangi biaya-biaya emisi saham, akan dipergunakan oleh BNI dalam rangka memperkuat struktur permodalan untuk persiapan pengimplementasian Basel II dan untuk me engembangkan kegiatan usaha BNI
BNI akan k melaporkan l k realisasi li i penggunaan dana d hasil h il Penawaran P Umum U Terbatas T b t II iinii secara periodik kepada Pemegang Saham dalam RUPS R dan kepada BAPEPAM dan LK sesuai dengan Peraturan No.X.K.4 Lampiran Keputusan Ke etua BAPEPAM No.81/PM/1996 tanggal 17 Januari 1996 yang diubah dengan No.Kep-15/PM/1997 tanggal 30 April 1997 dan terakhir diubah dengan No.Kep No.Kep-27/PM/2003 27/PM/2003 tanggal 17 Julli 2003 tentang Laporan Realisasi Penggunaan Dana Hasil Penawaran Umum.
p BNI bermaksud mengubah g p penggun gg naan dana,, maka rencana tersebut harus Apabila dilaporkan terlebih dahulu kepada BAPEPAM M dan LK dengan mengemukakan alasan beserta pertimbangannya dan harus rnendapatkan persetujuan terlebih dahulu dari pemegang saham BNI dalam RUPS.
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
45
104684-001
R Rencana Penggunaan Dana Hasil PUT II
104684-001
Kebijakan Dividen
Sejak tahun 2004, BNI telah membagikan dividen d tunai sebanyak tiga kali, termasuk pembayaran sebesar Rp1.568,2 miliar di ta ahun 2005 berdasarkan laba tahun 2004, pembayaran sebesar Rp707,4 miliar di tahu un 2006 berdasarkan laba tahun 2005, dan pembayaran sebesar Rp962,9 miliar di tahu un 2007 berdasarkan laba tahun 2006. Untuk dividen yang dibayarkan pada tahun 2005, 2006 dan 2007 mencerminkan rasio pembayaran dividen sebesar Rp50 Rp50,0% 0% dari laba bersih ta ahun sebelumnya
BNI merencanakan pembayaran dividen seb besar minimum 25% dari laba bersih setiap tahunnya yang besarannya akan diputuskan n melalui Rapat Umum Pemegang Saham.
Kemampuan BNI dalam pembayaran divide en akan ditentukan sesuai dengan kinerja keuangan BNI, dengan tetap memperhitungkan kebuttuhan dana untuk meningkatkan kinerja BNI. Saat ini BNI akan terus memfokuskan diri dalam m mengembangkan usaha jasa perbankan untuk menjadi salah satu bank terkemuka dan te erbaik di Indonesia yang pada akhirnya juga akan berdampak kepada peningkatan nilai saham m.
Namun demikian BNI akan tetap memperha atikan dan memperhitungkan return atau keuntungan yang akan diberikan kepada Pa ara Pemegang Saham BNI
Tidak terdapat kepastian yang dapat diberrikan bahwa BNI akan dapat membayarkan dividen dalam persentase yang sama di masa yang akan datang. datang
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
46
104684-001
Section
Struktur Transaksi
Penawaran Umum Terbatas II BNI
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
47
104684-001
Struktur PUT II
Penawaran Umum Terbatas II PT Bank Negara Indonesia (P Persero) Tbk
Sebanyak-banyaknya 1.992.253.110 Saham Biasa Atas Nama Seri C baru
Setiap pemegang 20 saham lama yang namanya tercatat dalam DPS BNI 9 Agustus 2007 pukul 16.00 WIB memp punyai 3 HMETD, dimana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 saham baru
Nilai Nominal
Rp 375
Harga Pelaksanaan (Exercise Price)
Rp 2.025
Listing
Bursa Efek Jakarta dan Burssa Efek Surabaya
Transaksi Issue Size
Rasio
Catatan: Negara Republik Indonesia sebagai pemegang saham BNI akan melaksanakan seluruh HMETD dalam Penawaran Umum Terbatas II yang asa Atas Nama Seri C (”Saham Hasil Pelaksanaan HMETD”). Saham Hasil menjadi haknya yaitu sebanyak-banyaknya 1.974.563.625 (Saham Bia Pelaksanaan HMETD tersebut akan langsung dijual oleh Negara Repu ublik Indonesia kepada investor dan langsung didistribusikan secara elektronik ke dalam rekening efek para investor, dan PT Bahana Secu urities atas nama Negara Republik Indonesia akan menyetorkan dana pelaksanaan HMETD yang berasal dari hasil Penawaran Umum oleh N Negara Republik Indonesia yang dilakukan secara paralel dengan Penawaran Umum Terbatas II ini.
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
48
104684-001
Jadwal Waktu
Tanggal Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa
: 30 Juli 2007
Tanggal Efektif Pengesahan RUPSLB
: 30 Juli 2007
Tanggal Terakhir Perdagangan Saham Dengan HMETD (Cum-R Right) * Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
: 6 Agustus 2007
* Pasar asa Tunai u a
: 9 Agustus gustus 2007 00
Tanggal Mulai Perdagangan Saham Tanpa HMETD (Ex-Right) * Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi
: 7 Agustus 2007
* Pasar Tunai
: 10 Agustus 2007
Tanggal Terakhir Pencatatan dalam DPS yang berhak atas HMETD
: 9 Agustus 2007
Tanggal Distribusi Sertifikat Bukti HMETD
: 10 Agustus 2007
Tanggal Pencatatan di BEJ dan BES
: 13 Agustus 2007
Periode Pemecahan Sertifikat Bukti HMETD
: 13 13-20 20 Agustus 2007
Periode Perdagangan HMETD
: 13-20 Agustus 2007
Periode Pendaftaran, Pembayaran dan Pelaksanaan HMETD
: 13-20 Agustus 2007
Periode Penyerahan Saham Hasil Pelaksanaan HMETD
: 15-22 Agustus 2007
Tanggal Terakhir Pembayaran Pemesanan Saham Tambahan
: 22 Agustus 2007
Tanggal Penjatahan Pemesanan Saham Tambahan
: 23 Agustus 2007
Tanggal Pengembalian Uang Pemesanan Pembelian Saham Tam mbahan
: 27 Agustus 2007
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
49
104684-001
Section
Struktur Transaksi
Penawaran Umum Kepemilikan Saham Oleh Pemerintah
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
50
104684-001
Struktur Penawaran Umum
Penawaran Umum Atas Kepe emilikan Saham Negara Republik Indonesia di PT Bank Negara Indonesia (P Persero) Tbk
Sebanyak-banyaknya 3.475.231.980 Saham Biasa Atas Nama Seri C, yang terdiri atas: 9 Sebanyak-banyaknya 1.500.668.355 Saham Biasa Atas Nama Seri C lama milik Negara Republik Indonesia dala am rangka program divestasi lanjutan (“Saham Divestasi”) 9 Sebanyak Sebanyak-banyaknya banyaknya 1.974.563.625 974 563 625 Saham Biasa Atas Nama Seri C baru milik Negara Republik Indonesia hasil pelaksanaan seluruh hak dalam Penawaran Umum Terbatas II (“Saham Hasil Pelaksan naan HMETD”)
Opsi Penjatahan Lebih, yaitu opsi yang diberikan oleh Negara Republik Indonesia kepada Penjamin Pelaksana Emisi Effek yang dapat dilaksanakan, sebagian atau seluruhnya, pada setiap saat dalam jangka wa aktu sampai dengan 30 hari kalender sejak Tanggal Pembayaran, untuk meningk katkan jumlah saham yang ditawarkan sampai dengan jumlah sebanyak-banyaknya 473.89 95.270 Saham Biasa Atas Nama Seri C milik Pemerintah Negara Republik Indonesia (Saham Divestasi) D pada harga penawaran umum
Nilai Nominal
Rp 375
Kisaran Harga
Rp z - Rp z per saham
Transaksi
Issue Size
Opsi Penawaran
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
51
104684-001
Jadwal Waktu
Periode d Bookbuilding kb ld
16 – 27 Juli 2007
Domestic Roadshow
16 – 23 Juli 2007
International Roadshow
19 – 27 Juli 2007
Pricing
27 Juli 2007 (26 Juli 2007 waktu AS)
Penandatanganan Addendum
28 Juli 2007
T Tanggal l Ef Efektif ktif
1 Ag gustus 2007
Masa Penawaran
6,7,8 Agustus 2007
Tanggal Penjatahan
A 2007 10 Agustus
Pendistribusian Formulir Konfirmasi Penjatahan
13 Agustus A 2007
Pengembalian Uang Pemesanan
13 Agustus A 2007
Distribusi saham secara elektronik
13 A Agustus 2007
Tanggal Mulai Perdagangan di BEJ dan BES
13 Agustus A 2007
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
52
104684-001
Section
Pertimbangan Berinvestasi
Melayani Negeri, Kebanggaan K Bangsa
53
104684-001
Pertimbangan Berinvestasi
Skala yan y ng g signifikan g Jaringan disttribusi yang luas
Bisnis kartu kredit yang unggul dan terus tumbuh
Manajemen yang berpengalaman
Manajemen risiko yang prudent dan tata kelola perusahaan h yang kuat k (strong corporate governance)
Komposisi portofolio kredit yang membaik
Nama yang sudah sangat Strong brand dikenal (S recog gnition) Catatan: Per 31 Maret 2007
Melayani Negeri, Ke ebanggaan Bangsa
54