Menulis Berita
Apa itu Berita? Berita adalah produk jurnalistik di samping feature. Sedangkan jurnalistik adalah teknik mencari, mengumpulkan, menuliskan bahan berita serta menyusunnya menjadi berita atau laporan melalui media massa baik cetak maupun elektronik. Sementara berita didefinisikan sebagai kisah atau laporan mengenai suatu kejadian, gagasan atau pikiran yang baru terjadi, penting serta menarik perhatian banyak orang dan disampaikan melalui media massa.
Syarat Berita • • • • • • •
1. Benar terjadi. 2. Aktual. 3. Lengkap. 4. Apa adanya. 5. Tersusun Baik. 6. Menarik. 7. Berguna bagi pembaca.
Nilai Berita • Tidak semua peristiwa layak menjadi berita. Salah satu ukuran yang digunakan: apakah peristiwa atau kejadian itu memiliki nilai berita atau news value.
• Nilai berita merupakan persyaratan awal sebelum wartawan menulis berita. Tidak ada gunanya menulis berita jika tidak layak disiarkan melalui surat kabar, televisi, radio atau online.
Ada empat faktor yang mempengaruhi nilai berita yakni 1. Ketepatan waktu (timeliness). 2. Kedekatan tempat kejadian (proximity). 3. Besarnya (size). 4. Kepentingan (importance).
• Mustahil sebuah berita tanpa ada sumber beritanya. Sumber berita merupakan awal dari proses terciptanya berita.
• Sumber berita bisa berupa peristiwa atau kejadian. Bisa juga berupa pendapat orang. Wartawan harus mengembangkan sumber berita. Dia harus mengetahui ke mana mencari sumber berita, siapa yang harus ditanya. Lantas perlu juga mencari data untuk melengkapi berita agar menjadi lebih lengkap.
Teknik Menulis Berita • 1. Tentukan fokus. Artinya, apa yang ingin ditulis. Letakan fokus ini sebagai pegangan.
• 2. Tulislah sebanyak mungkin lead. Jangan terfokus pada satu lead berita tetapi
buatlah banyak lead. Lead merupakan paragraph awal sebuah berita yang berisi fakta yang paling penting dari sebuah peristiwa atau kejadian.
• 3. Jangan pernah berhenti menulis. • 4. Cek apakah fakta yang ditulis sudah lengkap atau belum. • 5. Cek akurasi fakta. Baca ulang dan periksa fakta-fakta yang ditulis: sudah benar belum?
Struktur Berita • • • • •
Berita mempunyai struktur meliputi 1. Judul berita. 2. Baris Tanggal.
3. Lead atau Teras Berita. 4. Badan atau Tubuh Berita.
Judul Berita Merupakan perasan dari lead berita. Fungsinya antara lain untuk menarik perhatian pembaca, menyimpulkan isi berita, membantu menentukan nada media dan melukiskan mood berita.
Baris Tanggal • Ada yang terdiri atas nama media massa, tempat kejadian atau tanggal kejadian.
• Ada pula yang terdiri dari atas nama media yang bersangkutan. Contohnya, JAKARTA, KOMPAS.
• Tujuannya untuk menunjukkan tempat kejadian dan inisial media atau nama media yang bersangkutan.
Lead Berita Lead berisi fakta yang paling penting dari sebuah peristiwa atau kejadian.
Menjawab pertanyaan 5 W + 1 H (apa yang terjadi (what), siapa yang terlibat (who), di mana kejadiannya (where), kapan terjadinya (when), mengapa terjadi (why) dan bagaimana proses kejadiannya (how). Dalam perkembangan sekarang ini ada unsur “so what” yang menyelidiki kedalaman implikasi suatu peristiwa atau kejadian.
Badan Berita • Berisi fakta atau kutipan yang mendukung lead berita termasuk menyebutkan (attribution) sumber pemberi informasi.
• Fakta atau kutipan itu merupakan rincian dan dapat melengkapi serta memperjelas fakta atau data yang disuguhkan dalam lead berita.
• Berisi sisa berita yang belum diungkap dalam lead berita. • Badan berita berfungsi menunjang lead berita agar pikiran, ide, gagasan bisa sampai ke pembaca secara lebih lengkap dan menarik.
• Berita disusun dalam bentuk piramida terbalik. • Dimulai dari fakta yang paling penting, lalu penting dan selanjutnya tidak begitu penting namun berguna untuk diketahui pembaca.
• Dengan bentuk piramida terbalik akan memudahkan para editor (redaktur) untuk memotong naskah berita jika terkendala keterbatasan halaman atau tiba-tiba ada iklan mendadak sehingga berita yang panjang harus dipangkas. (nor)
Piramida Terbalik
Gerobak PKL di Senen Raya Diangkut Jakarta - Puluhan lapak dan gerobak pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Senen Raya, Senen, Jakarta Pusat ditertibkan petugas Satpol PP, Senin (22/8) sore. Penertiban dilakukan karena PKL itu berjualan di atas trotoar. Kasatpol PP Jakarta Pusat, Rahmat Lubis mengatakan, penertiban dilakukan menindaklanjuti laporan masyarakat terkait banyaknya PKL yang berjualan di trotoal sehingga mengganggu pejalan kaki yang melintas."Ada 75 lapak dan delapan gerobak yang kami tertibkan. Langsung kita angkut menggunakan tiga truk milik Satpol PP," katanya. Sekitar 60 petugas gabungan dari Satpol PP, TNI dan Polri. Penertiban berjalan kondusif. Selanjutnya lapak dan gerobak dibawa ke gudang Satpol PP di Cakung, Jakarta Timur. (BeritaJakarta.com, 22 Agustus 2016)
Kemenristek Dikti Sediakan 1.000 Beasiswa ke Timur Tengah Malang – Kementerian Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Saudi Arabia menyediakan 1.000 beasiswa bagi program magister dan doktoral. Kerjasama tersebut dilakukan dalam rangka merespon perkembangan pendidikan yang semakin pesat. Staf khusus Kemenristek Dikti KH. Dr. Abdul Wahid Maktub menyatakan hal itu saat presentasi beasiswa Timur Tengah di Ruang Sidang Senat Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (23/3). (www.umm.ac.id)