REPRESENTASI DAN ALUR PEMROSESAN DATA
A.Representasi Data Komputer DATA Data adalah sesuatu yang belum mempunyai arti bagi penerimanya dan masih memerlukan adanya suatu pengolahan. Data bisa berwujud suatu keadaan, gambar, suara, huruf, angka, matematika, bahasa ataupun simbol-simbol lainnya yang bisa kita gunakan sebagai bahan untuk melihat lingkungan, obyek, kejadian ataupun suatu konsep.Representasi data adalah lambang untuk memberi tanda bilangan biner yang telah diperjanjikan yakni 0 (nol) untuk bilangan positif atau plus dan 1 untuk bilangan negatif atau minus.Pada bilangan n-bit,jika susunannya dilengkapi dengan bit tanda maka diperlukan register dengan panjang n+1 bit.Dalam hal ini ,n bit digunakan untuk menyimpan bilangan biner itu sendiri dan satu bit untuk tandanya.Pada representasi bilangan biner yang dilengkapi dengan tanda bilangan,bit tanda ditempatkan pada posisi paling kiri. TIPE DATA Tipe data adalah jenis atau macam data di dalam suatu variable dalam bahasa pemrograman.Tipe data yang dikenal dalam bahasa pascal antara lain :
Tipe data sederhana / Jenis data yang standar (Dasar)
1.
Integer
2.
Real
3.
Karakter
4.
Boolean
Tipe data non standar (user defined)
1.
Enumerated
2.
Sub-range
Tipe data berstuktur
1.
Array
2.
Record
3.
Set
4.
File
Jenis data Pointer
JENIS DATA YANG STANDAR
1.
INTEGER
Jenis data ini merupakan nilai bilangan bulat, yang terdiri atas integer positif, integer negatif dan nol. Pada TURBO PASCAL jenis data ini di bagi atas beberapa bagian. (lihat tabel 1) Tabel 1. Jenis data integer Tipe
Ukuran memori
Jangkauan nilai
(dalam byte) 1
0..255
SHORTINT
1
-128..127
INTEGER
2
-32768..32767
WORD
2
0..65535
LONGINT
4
-2147483648..2147483647
BYTE
Operator Integer terdiri atas : + , – , * , DIV dan MOD 2.
REAL
Penulisan untuk jenis data ini selalu menggunakan titik desimal. Nilai konstanta numerik real berkisar dari 1E-38 sampai dengan 1E+38 dengan mantissa yang signifikan sampai dengan 11 digit. E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik real menempati memori sebesar 6 byte.
Contoh : 123.45 12345. ® salah, titik desimal tidak boleh dibelakang 12E5 12E+5 -12.34 .1234 ® salah, titik desimal tidak boleh dimuka Pada TURBO PASCAL, jenis data ini dibedakan ( lihat tabel 2.) Tabel 2. Jenis data Real Tipe
Ukuran memori
Jangkauan nilai
Digit signifikan
SINGLE
(dalam byte) 4
1.5x10E-45 .. 3.4x10E38
7-8
DOUBLE
8
5.0x10E-324 .. 1.7x10E308
15-16
EXTENDED
10
1.9x10E-4951 .. 1.1x10E4932
19-20
COMP
8
-2E+63+1 .. 2E+63-1
19-20
Operator untuk jenis data ini terdiri atas : + , – , * dan / 3.
KARAKTER
Yang dimaksud dengan jenis data ini adalah karakter tunggal atau sebuah karakter yang ditulis diantara tanda petik tunggal, seperti misalnya „A‟, ‟a‟, ‟!‟, ‟5‟ dsb.Dasarnya adalah ASCII CHARACTER SET.Misalnya : 032 pada tabel ASCII CHARACTER SET menunjukkan karakter. Blank. 033
!
048
0
076
L
dst 4.
STRING
Nilai data string merupakan urut-urutan dari karakter yang terletak di antara tanda petik tunggal. Nilai data string akan menenpati memori sebesar banyaknya karakter stringnya ditambah dengan 1 byte. Bila panjang dari suatu string di dalam deklarasi variabel tidak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255 karakter. 5.
BOOLEAN
Jenis data ini mempunyai nilai TRUE atau FALSE.Operator untuk jenis data ini adalah : 1.
Logical Operator, yaitu : NOT, AND dan OR
2.
Relational Operator, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =
JENIS DATA NON-STANDARD (USER DEFINED)
1. 1.
ENUMERATED.
Jenis data ini terdiri atas barisan identifier yang terurut dimana setiap identifier tersebut dianggap sebagai suatu individual data item (elemen data yang berdiri sendiri).Pada saat mendeklarasikan jenis data ini kita harus menuliskan semua elemen-elemennya.Bentuk umum deklarasinya adalah : TYPE nama = (data_item_1, data_item_2, ……., data_item_n); Contoh : TYPE hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming); TYPE warna = (red,blue,green,yellow,black,white); Setelah jenis data ini dideklarasikan, maka selanjutnya kita dapat mendeklarasikan suatu variabel yang berjenis data sama dengan jenis data ini. Misalnya : TYPE nama_hari = (sen,sel,rab,kam,jum,sab,ming); VAR libur : nama_hari;
Fungsi standar yang dapat digunakan pada jenis data ini adalah : PRED, SUCC dan ORD Misalnya : PRED (sel) = sen SUCC (sen) = sel ORD (sen) = 0 ORD (sel) = 1 dsb
1. 2.
SUB-RANGE.
Jenis data ini berupa range dari suatu kumpulan data yang mempunyai urutan.. Bentuk umum deklarasinya adalah : TYPE nama = data_item_pertama .. data_item_terakhir; Contoh :
TYPE jam_kuliah = 1 .. 10; tanggal = 1 .. 31; abjad = „A‟ .. „Z‟;
Representasi Data Representasi data merupakan cara untuk meletakkan sebuah nilai dalam memory komputer. Representasi data ini terdiri dari beberapa bilangan yang biasa disebut tipe data dalam pemograman. Tipe data yang biasa kita kenal dan kita gunakan dalam memprogram sebuah aplikasi adalah tipe data Integer, Float, Char, Double. Untuk tipe data integer dan char, terdiri dari dua yaitu Unsigned dan Signed. Tipe data Char atau Integer yang diikuti dengan kata Unsigned akan menghasilkan nilai positif semua karena tipe data ini tidak mengenal tanda didepannya (-). Sedangkan tipe data Chat atau Integer yang
diikuti oleh signed, (biasanya tidak dituliskan) akan terdapat nilai negative nya karena bilangan ini mengenal tanda yang ada didepan nilai (-). Tipe data Char dan integer menghasilkan bilangan bulat (tidak berkoma). Sedangkan tipe data Float dan Double menghasilkan bilangan berkoma. Untuk merepresentasikan bilangan dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel tersebut merupakan contoh representasi tipe data Integer yang terdiri dari 4 bit. Pada sisi Signed, terdapat bilangan negative dimana MSB dari bilangan biner tersebut bernilai 1. Dan begitu juga jika kita menggunakan tipe data integer yang memiliki data sebesar 32 bit. Untuk mengetahui panjang data tersebut kita dapat merubah nilai seperti pada tabel contoh bilangan yang 4 bit, untuk 32 bit banyaknya bilangan biner adalah 32. Jadi dengan ini kita dapat mengetahui batas nilai maximal dan minimal dari sebuah tipedata.
B.ALUR PEMROSESAN DATA Berikut Bagian-bagian komputer,,sebagai pengguna komputer kita tidak hanya bisa menggunakaanya tetapi sebaiknya kita harus tau apa sih yang buat komputer itu bisa beroprasi..berikut bagian-bagian komputer tersebut: Komputer terdiri atas 2 bagian besar yaitu perangkat lunak (software) dan perangkat keras (hardware) Perangkat keras 1.Pemroses atau CPU sebagai unit yang mengolah data 2.Memori RAM, tempat menyimpan data sementara
3.Hard drive, media penyimpanan semi permanen 4.Perangkat masukan, media yang digunakan untuk memasukkan data untuk diproses oleh UPS, seperti mouse, keyboard, dan tablet 5.Perangkat keluaran, media yang digunakan untuk menampilkan hasil keluaran pemrosesan CPU, seperti monitor,speaker,plotter,proyektor dan printe Perangkat lunak 1.Sistem operasi Program dasar pada komputer yang menghubungkan pengguna dengan hardware komputer. Sistem operasi yang biasa digunakan adalah Linux, Windows, dan Mac OS. Tugas sistem operasi termasuk (namun tidak hanya) mengatur eksekusi program di atasnya, koordinasi input, output, pemrosesan, memori, serta instalasi software. 2.Program komputer Merupakan aplikasi tambahan yang dipasang sesuai dengan sistem operasinya
DIAGRAM BLOK ALUR KERJA KOMPUTER
1.Input Device(Alat Masuk) Adalah alat-alat yang berfungsi memasukan data atau perintah kedalam komputer. 2.Output Device Adalah alat-alat yang berfungsi mengeluarkan data-data yang berbentuk informasi 3.I/O Ports Bagian ini digunakan untuk menerima ataupun mengirim data ke luar sistem. Peralatan input dan output di atas terhubung melalui port ini. 4.CPU Merupakan otak sistem komputer, dan memiliki dua bagian fungsi operasional, yaitu: ALU (Arithmetical Logical Unit) sebagai pusat pengolah data, dan CU (Control Unit) sebagai pengontrol kerja komputer.
5.Memori Memori terbagi menjadi dua bagian yaitu memori internal dan memori eksternal. Memori internal berupa RAM (Random Access Memory) yang berfungsi untuk menyimpan program yang kita olah untuk sementara waktu, dan ROM (Read Only Memory) yaitu memori yang haya bisa dibaca dan berguna sebagai penyedia informasi pada saat komputer pertama kali dinyalakan. Contoh memory External berupa Hardisk,Flashdisk dan compact disk. 6.Data Bus Adalah jalur-jalur perpindahan data antar modul dalam sistem komputer. Karena pada suatu saat tertentu masing-masing saluran hanya dapat membawa 1 bit data, maka jumlah saluran menentukan jumlah bit yang dapat ditransfer pada suatu saat. Lebar data bus ini menentukan kinerja sistem secara keseluruhan. Sifatnya bidirectional, artinya CPU dapat membaca dan menirma data melalui data bus ini. Data bus biasanya terdiri atas 8, 16, 32, atau 64 jalur paralel. 7.Address Bus Digunakan untuk menandakan lokasi sumber ataupun tujuan pada proses transfer data. Pada jalur ini, CPU akan mengirimkan alamat memori yang akan ditulis atau dibaca.Address bus biasanya terdiri atas 16, 20, 24, atau 32 jalur paralel. 8.Control Bus Control Bus digunakan untuk mengontrol penggunaan serta akses ke Data Bus dan Address Bus. Terdiri atas 4 samapai 10 jalur paralel. Alur pemrosesan data Input >>> i/o >>> proses >>> memori >>> storage >>> memori >>> proses >>> i/o >>> output
Keterangan: Input : data yang akan di proses atau dibuat. I/O : Input / Output. Proses : Pengolahan data yang dimasukkan. Memori : Tempat menyimpan data sementara pada saat data diproses. Storage : Tempat menyimpan data secara permanen seteah diproses. Output : Hasil dari proses yang berupa tampilan, suara, cetakan.
Sistem komputer memiliki siklus pengolahan yang pasti. Siklus pengolahan itu sendiri mengacu kepada makna dari arti komputer itu sendiri. Ada tiga pokok dalam siklus pengolahan data dengan menggunakan komputer tersebut, yaitu input, proses, dan output. Sedangkan untuk proses sendiri, pemroses dibantu oleh beberapa bagian lain, yaitu program serta penyimpan (storage). Input Merupakan aktifitas pemberian data kepada komputer, dimana data tersebut merupakan masukan bagi komputer. Agar data dapat diterima oleh komputer dengan baik, komputer memiliki peralatan yang berfungsi untuk hal ini, yang disebut dengan input device . Pada komputer, input device ini juga bermacam-macam, tergantung bagaimana proses input tersebut dilaksanakan. Bermacam-macam input device yang digunakan oleh komputer, contohnya adalah keyboard untuk mengetikkan informasi, pembaca kode batang pada transaksi di supermarket, kamera untuk menangkap gambar, dan lain sebagainya. Masukan yang didapatkan oleh input device tersebut informasinya dikirimkan ke pemroses (otaknya komputer) untuk diproses lebih lanjut, diabaikan atau informasi tersebut disimpan dalam media penyimpanan. Proses Setiap masukan yang disampaikan kepada komputer akan masuk ke pemroses, pemroses ini dikenal juga dengan nama processor . Pemroses ini bisa disebut dengan otaknya komputer. Pemroses ini akan menentukan akan diapakan informasi yang masuk tersebut. Jika diolah lebih lanjut, maka data tersebut diolah sesuai dengan ketentuan yang telah disusun sedemikian kedalam otak komputer. Ketentuan yang telah disusun ini adalah instruction set. Instruction set ini merupakan format baku perintah yang dapat dilaksanakan oleh pemroses. Pemroses memiliki hubungan dengan media input, program, storage serta media output. Masingmasing akan dikontak oleh pemroses sesuai dengan tugasnya masing-masing. Pemroses ini hanya berfungsi untuk menjalankan perintah yang diterimanya dari program. Tindak lanjut dari
masing-masing perintah, katakanlah menampilkan data terebut ke monitor atau ke printer, maka pemroses akan mengirimkan lagi hasil olahannya ke media yang dituju. Dengan mengirimkan data ke media yang dituju, maka berarti pemroses menyerahkan tugasnya kepada media tersebut sambil mengirimkan data-data yang diperlukan oleh media yang dituju serta instruksi yang diminta untuk dilaksanakan oleh media yang dituju itu tadi. Bus Bus merupakan jalur penghubung antar alat pada komputer yang digunakan sebagai media dalam proses melewatkan data pada suatu proses. Bus ini bisa dianggap sebagai sebuah pipa, dimana pipa atau saluran tersebut digunakan untuk mengirimkan dan menerima informasi antar alat yang dihubungkannya. Pada sistem komputer, bus ini termasuk perangkat internal, kecepatan pengiriman informasi melalui bus ini dilakukan dengan kecepatan tinggi. Program Program merupakan kumpulan instruction set yang akan dijalankan oleh pemroses, yaitu berupa software. Bagaimana sebuah sistem komputer berpikir diatur oleh program ini. Program inilah yang mengendalikan semua aktifitas yang ada pada pemroses. Program berisi konstruksi logika yang dibuat oleh manusia, dan sudah diterjemahkan ke dalam bahasa mesin sesuai dengan format yang ada pada instruction set. Storage Dalam menjalankan proses, selain proses diatur oleh program, pemroses juga memiliki akses ke media penyimpan yang disebut dengan storage. Storage ini berfungsi untuk menyimpan berbagai informasi yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi pemroses, baik untuk penyimpan sementara maupun untuk jangka panjang. Pemroses melakukan tugasnya sesuai dengan kendali yang ada pada program. Proses untuk mengambil data atau menyimpan data pada storage ini dilaksanakan oleh pemroses sesuai dengan perintah yang diterima pemroses dari program yang sedang ia jalankan. Output Merupakan aktifitas menerima data dari hasil pengolahan pada bagian pemroses. Jika terdapat data pada aktifitas output ini, berarti pemroses menyerakan tugas selanjutnya kepada bagian ini. Tentu saja pada bagian ini diperlukan juga peralatan yang bekerja, dimana peralatan terebut disebut dengan output device. Pada komputer contoh output device ini adalah printer (pencetak). Ketika data output dari pemroses diterimanya maka printer akan melaksanakan tugas yang diterima dari pemroses tadi. Cara Kerja computer
memori
Di sistem ini, memori adalah urutan byte yang dinomori (seperti "sel" atau "lubang burung dara"), masing-masing berisi sepotong kecil informasi. Informasi ini mungkin menjadi perintah untuk
mengatakan pada komputer apa yang harus dilakukan. Sel mungkin berisi data yang diperlukan komputer untuk melakukan suatu perintah. Setiap slot mungkin berisi salah satu, dan apa yang sekarang menjadi data mungkin saja kemudian menjadi perintah. Memori menyimpan berbagai bentuk informasi sebagai angka biner. Informasi yang belum berbentuk biner akan dipecahkan (encoded) dengan sejumlah instruksi yang mengubahnya menjadi sebuah angka atau urutan angka-angka. Sebagai contoh: Huruf F disimpan sebagai angka desimal 70 (atau angka biner) menggunakan salah satu metode pemecahan. Instruksi yang lebih kompleks bisa digunakan untuk menyimpan gambar, suara, video, dan berbagai macam informasi. Informasi yang bisa disimpan dalam satu sell dinamakan sebuah byte. Secara umum, memori bisa ditulis kembali lebih jutaan kali - memori dapat diumpamakan sebagai papan tulis dan kapur yang dapat ditulis dan dihapus kembali, daripada buku tulis dengan pena yang tidak dapat dihapus. Ukuran masing-masing sel, dan jumlah sel, berubah secara hebat dari komputer ke komputer, dan teknologi dalam pembuatan memori sudah berubah secara hebat - dari relay elektromekanik, ke tabung yang diisi dengan air raksa (dan kemudian pegas) di mana pulsa akustik terbentuk, sampai matriks magnet permanen, ke setiap transistor, ke sirkuit terpadu dengan jutaan transistor di atas satu chip silikon.
pemrosesan (CPU)
Unit Pengolah Pusat atau CPU berperanan untuk memproses arahan, melaksanakan pengiraan dan menguruskan laluan informasi menerusi system komputer. Unit atau peranti pemprosesan juga akan berkomunikasi dengan peranti input , output dan storan bagi melaksanakan arahanarahan berkaitan. Contoh sebuah CPU dalam kemasan Ball Grid Array (BGA) ditampilkan terbalik dengan menunjukkan kaki-kakinya. Dalam arsitektur von Neumann yang asli, ia menjelaskan sebuah Unit Aritmatika dan Logika, dan sebuah Unit Kontrol. Dalam komputer-komputer modern, kedua unit ini terletak dalam satu sirkuit terpadu (IC - Integrated Circuit), yang biasanya disebut CPU (Central Processing Unit). Unit Aritmatika dan Logika, atau Arithmetic Logic Unit (ALU), adalah alat yang melakukan pelaksanaan dasar seperti pelaksanaan aritmatika (tambahan, pengurangan, dan semacamnya),
pelaksanaan logis (AND, OR, NOT), dan pelaksanaan perbandingan (misalnya, membandingkan isi sebanyak dua slot untuk kesetaraan). Pada unit inilah dilakukan "kerja" yang nyata. Unit kontrol menyimpan perintah sekarang yang dilakukan oleh komputer, memerintahkan ALU untuk melaksanaan dan mendapat kembali informasi (dari memori) yang diperlukan untuk melaksanakan perintah itu, dan memindahkan kembali hasil ke lokasi memori yang sesuai. Sekali yang terjadi, unit kontrol pergi ke perintah berikutnya (biasanya ditempatkan di slot berikutnya, kecuali kalau perintah itu adalah perintah lompatan yang memberitahukan kepada komputer
bahwa
perintah
berikutnya
ditempatkan
di
lokasi
lain).
input dan hasil
I/O membolehkan komputer mendapatkan informasi dari dunia luar, dan menaruh hasil kerjanya di sana, dapat berbentuk fisik (hardcopy) atau non fisik (softcopy). Ada berbagai macam alat I/O, dari yang akrab keyboard, monitor dan disk drive, ke yang lebih tidak biasa seperti webcam (kamera web, printer, scanner, dan sebagainya. Yang dimiliki oleh semua alat masukan biasa ialah bahwa mereka meng-encode (mengubah) informasi dari suatu macam ke dalam data yang bisa diolah lebih lanjut oleh sistem komputer digital. Alat output, men-decode data ke dalam informasi yang bisa dimengerti oleh pemakai komputer. Dalam pengertian ini, sistem komputer digital adalah contoh sistem pengolah data.
Perintah yang dibicarakan di atas bukan perintah seperti bahasa manusiawi. Komputer hanya mempunyai dalam jumlah terbatas perintah sederhana yang dirumuskan dengan baik. Perintah biasa yang dipahami kebanyakan komputer ialah "menyalin isi sel 123, dan tempat tiruan di sel 456", "menambahkan isi sel 666 ke sel 042, dan tempat akibat di sel 013", dan "jika isi sel 999 adalah 0, perintah berikutnya anda di sel 345". Instruksi diwakili dalam komputer sebagai nomor - kode untuk "menyalin" mungkin menjadi 001, misalnya. Suatu himpunan perintah khusus yang didukung oleh komputer tertentu diketahui sebagai bahasa mesin komputer. Dalam praktiknya, orang biasanya tidak menulis perintah untuk
komputer secara langsung di bahasa mesin tetapi memakai bahasa pemrograman "tingkat tinggi" yang kemudian diterjemahkan ke dalam bahasa mesin secara otomatis oleh program komputer khusus (interpreter dan kompiler). Beberapa bahasa pemrograman berhubungan erat dengan bahasa mesin, seperti assembler (bahasa tingkat rendah); di sisi lain, bahasa seperti Prolog didasarkan pada prinsip abstrak yang jauh dari detail pelaksanaan sebenarnya oleh mesin (bahasa tingkat tinggi)
Komputer kontemporer menaruh ALU dan unit kontrol ke dalam satu sirkuit terpadu yang dikenal sebagai Central Processing Unit atau CPU. Biasanya, memori komputer ditempatkan di atas beberapa sirkuit terpadu yang kecil dekat CPU. Alat yang menempati sebagian besar ruangan dalam komputer adalah ancilliary sistem (misalnya, untuk menyediakan tenaga listrik) atau alat I/O. Beberapa komputer yang lebih besar berbeda dari model di atas di satu hal utama - mereka mempunyai beberapa CPU dan unit kontrol yang bekerja secara bersamaan. Terlebih lagi, beberapa komputer, yang dipakai sebagian besar untuk maksud penelitian dan perkomputeran ilmiah, sudah berbeda secara signifikan dari model di atas, tetapi mereka sudah menemukan sedikit penggunaan komersial. Fungsi dari komputer secara prinsip sebenarnya cukup sederhana. Komputer mencapai perintah dan data dari memorinya. Perintah dilakukan, hasil disimpan, dan perintah berikutnya dicapai. Prosedur
ini
berulang
sampai
komputer
dimatikan.
sistem opersi
Sistem operasi ialah semacam gabungan dari potongan kode yang berguna. Ketika semacam kode komputer dapat dipakai secara bersama oleh beraneka-macam program komputer, setelah bertahun-tahun, programer akhirnya menmindahkannya ke dalam sistem operasi. Sistem operasi, menentukan program yang mana dijalankan, kapan, dan alat yang mana (seperti memori atau I/O) yang mereka gunakan. Sistem operasi juga memberikan servis kepada program lain, seperti kode (driver) yang membolehkan programer untuk menulis program untuk suatu mesin tanpa perlu mengetahui detail dari semua alat elektronik yang terhubung.
Kecepatan proses : –
Clock : Hertz
–
Siklus mesin :Fetch, decode, execute
–
MIPS (Millions of Instructions Per Second)
–
MFLOATS (Millions of Floating point Per Second)
C.FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PEMROSESAN DATA Faktor Yang Mempengaruhi Kecepatan Proses • Register - Sejumlah area memori kecil yang digunakan untuk menyimpan instruksi selama proses berlangsung - Ukuran dari register (work size) sesuai dengan jumlah data yang bisa diproses dalam satu satuan waktu - PC register saat ini 32 bit, artinya komputer mampu untuk memproses 4 byte data sekali jalan. Register akan terus berkembang ke 64 bit • RAM - Ukuran RAM berpengaruh langsung pada speed - Semakin besar ukuran RAM pada PC akan semaki banyak data disimpan di memori. - Jika aplikasi tidak cukup di load ke memori, maka secara bergantian dipindahkan ke secondary storage proses ini disebut swapping • The System Clock - Satu “Tick” dari clock dibutuhkan untuk merubah transistor dari On ke Off disebut dengan Clock Cycle - Clock Cycle ukuran dalam Hertz (Hz) untuk mengukur Cycle per second. Jika PC mempunyai kecepatan 300 Mhz, then its system clock “ticks” 300 milion times every second. - Jika lebih cepat PC Clock berjalan, maka semakin banyak perintah-perintah yang dieksekusi • The Bus
- Sebuah path diantara komponen dan komputer setiap data yang dikirimkan antar komponen melewati path - Lebar Bus data menentukan seberapa banyak data ditransmisikan diantara CUP dan device lain - Peripheral devices are connected to the CPU by an expansion bus • Chace Memory - Memory kecepatan tinggi untuk menyimpan instruksi yang akan dieksekusi oleh CPU - Lokasi Chace langsung pada CPU diantara CPU dengan RAM sehingga lebih cepat dibandingkan dengan RAM - CPU Resident chace is called level-1(L1) chace. External chace is called level-2 (L2) chace - Kapasiatas Chace memory sangat berpengaruh pada kecepatan komputer
BASIS BILANGAN A.TEORI BILANGAN Teori Bilangan Teori Bilangan adalah suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item phisik. Sistem bilangan yang paling banyak dipergunakan oleh manusia adalah sistem bilangan desimal , yaitu sistem bilangan yang banyak menggunakan10 macam simbol untuk mewakili suatu besaran. Basis yang digunakan masing-masing sistem bilangan tergantung dari jumlah nilai bilangan yang dipergunakan.
Sistem bilangan desimal dengan basis 10, menggunakan 10 macam simbol bilangan yaitu 0,1,2,3,4,5,6,7,8 dan 9. Nilai suatu bentuk bilangan desimal dapat berupa integer desimal atau pecahan desimal. Integer desimal adalah nilai desimal yang bulat. Absolute value merupakan nilai mutlak dari masing-masing digit bilangan. Position value (nilsi posisi) merupakan penimbang atau bobot dari masing-masing digit tergantung dari letak posisinya yaitu bernilai basis dipangkatkan dengan urutan posisinya. Contoh: 234,5 = 2x102 + 3×101 + 4×100 + 5×10-1 Artinya : 7 ratusan,2 puluhan,4 satuan.dan 5 sepersepuluhan
Sistem bilangan binari dengan 2 basis (binary berarti 2), menggunakan 2 macam simbol bilangan. Bilangan berbentuk 2 digit angka yaitu 0 dan 1. Contoh: 101111 = 1×25 + 0×24 + 1×23 + 1×22 + 1×21 + 1×20 = 47 Sehingga (101101)2 = (47)10 Sistem bilangan oktal dengan basis 8 (octal berarti 8), menggunakan 8 macam simbol bilangan, yaitu 0,1,2,3,4,5,6 dan 7. Contoh penjumlahan : 376 (8) + 45 (8) = ……. (8) 11 376 45 ------ + 443 5+6=11, 11/8= 1 sisa 3 1+7+4=12, 12/8= 1 sisa 4 1+3=4 Contoh perkalian : 56 (8) x 43 (8) = ……. (8) 56 43 ------ x 212 3x6=18, 18/8= 2 sisa 2
270 3x5=15+ 2 =17, 17/8=2 sisa 1 ------- + 4x6=24, 24/8= 3 sisa 0 3112 4x5=20+ 3 =23, 23/8=2 sisa 7 Sistem bilangan hexadecimal dengan 16 basis ( hexa berari 6 dan deca berarti10), menggunakan 16 macam simbol bilangan yaitu; 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E dan F. Bentuk nilai suatu bil.hexa dapat berupa integer hexa (hexa integer) atau pecahan hexa (hexa fraction) . Integer Hexa adalah nilai hexa yang bulat. Contoh 152B (16) artinya : 152B (16) = (1x16 3 ) + (5x16 2 ) +(2x16 1 ) +(Bx16 0 ) = (1x4096) + (5x256) + (2x16) + (11x1) = 4096 + 1280 + 32 + 11 = 5419 (10).
B.KONVERSI BILANGAN KONVERSI BILANGAN 1. Konversi Bilangan Biner ke Desimal Sistem bilangan desimal/persepuluhan adalah sistem bilangan yang menggunakan 10 macam angka dari 0,1, sampai 9. Setelah angka 9, angka berikutnya adalah 1 0, 1 1, dan seterusnya (posisi di angka 9 diganti dengan angka 0, 1, 2, .. 9 lagi, tetapi angka di depannya dinaikkan menjadi 1). Sistem bilangan desimal sering dikenal sebagai sistem bilangan berbasis 10, karena tiap angka desimal menggunakan basis (radix) 10, seperti yang terlihat dalam contoh berikut: angka desimal 152 jika diurai lebih detail akan sama dengan 1*102 + 5*101 + 2*100 152 = 1*102 + 5*101 + 2*100 2. Konversi Bilangan bulat Desimal ke Biner Konversi bilangan bulat Desimal ke Biner dilakukan dengan membagi secara berulang-ulang suatu bilangan desimal dengan 2. Sisa setiap pembagian merupakan bit yang didapat. Contoh: Konversi 625 Desimal ke Biner. 625 / 2 = 312 sisa 1 (LSB) 312 / 2 = 156 0 156 / 2 = 78 0 78 / 2 = 39 0 39 / 2 = 19 1 19 / 2 = 9 1 9/2=41 4/2=20 2/2=10 1 / 2 = 0 1 (MSB) Jadi 625des = 1001110001bin 3. Konversi Bilangan Oktal ke Desimal Contoh bilangan bulat: 1161okt = 625des 1161okt Berarti : = 1 X 83 + 1 X 82 + 6 X 81 + 1 X 80 = 512+64+48+1 = 625des Contoh bilangan pecahan: 13,6okt = 11,75des 13,6okt Berarti :
= 1 X 81 + 3 X 80 + 6 X 8-1 = 8 + 3 + 0,75 = 11,75des 4. Konversi Bilangan Desimal ke Oktal Contoh Bilangan Bulat : 625des = 1161okt 625 / 8 = 78 sisa 1 (LSB) 78 / 8 = 9 6 9/8=11 1 / 8 = 0 1 (MSB) Contoh Bilangan Pecahan : 0,1des = 0,063….okt 0,1 X 8 = 0,8 sisa 0 (MSB) 0,8 X 8 = 6,4 6 0,4 X 8 = 3,2 3 (LSB) 5. Konversi Bilangan Oktal Konversi bilangan oktal ke biner lebih mudah dibandingkan dengan konversi bilangan oktal ke desimal. Satu digit oktal dikonversi ke 3 bit biner. Contoh: 1161okt = 001001110001bin 1161 001 001 110 001 Contoh: 0,063okt = 0,000110011bin 063 000 110 011 6. Konversi Bilangan Biner ke Oktal Contoh Bilangan Bulat: 1001110001bin = 1161okt 001 001 110 001 1161 Contoh Bilangan Pecahan: 0,000110011bin = 0,063okt 000 110 011 063 7. Konversi Bilangan Heksadesimal ke Desimal Contoh: 271heks = 625des 271heks = 2 X 162 + 7 X 161 + 1 X 160 = 512 + 112 + 1 = 625des 0,Cheks = 0,75des 0,C heks = 0 X 160 + 12 X 16-1 = 0 + 0,75 = 0,75des
C.OPERASI ARITMETIKA DAN LOGIKA Operasi aritmetika dan logika Operator merupakan intruksi khusus yang dikenai untuk variable. Operator-operator yang sering digunakan dalam pemrograman adalah operator Aritmatika, Operator pembanding, Operator Logika, dan lain-lain, namun yang akan kita bahas kali ini adalah Operator Aritmatika, Operator pembanding, dan Operator logika. Operator Aritmatika Operator Aritmatika merupakan operator yang digunakan untuk fungsi/operasi matematika, operator aritmatika dasar untuk C++ dan tanpa proses include : * : untuk perkalian / : untuk pembagian % : untuk sisa hasil bagi (modulus) + : untuk penjumlahan - : untuk pengurangan Operator Aritmatika dalam Bahasa C: Operator Arti Tipe data + penjumlahan (bilangan bulat atau bilangan pecahan) - pengurangan (bilangan bulat atau bilangan pecahan) * perkalian (bilangan bulat atau bilangan pecahan) / pembagian (bilangan bulat atau bilangan pecahan) % modulo (bilangan bulat) ++ increment (bilangan bulat) -- decrement (bilangan bulat) tapi yang akan dibahas kali ini adalah operator aritmatika dasar aja, tapi sekedar pengetahuan saja, operator Aritmatika yang menggunakan file header math.h seperti berikut : pow(a,b) : untuk pemangkatan max() : untuk mencari nilai maximal min() : untuk mencari nilai minimum sqrt() : untuk menghitung akar suatu bilangan Operator Logika Operator logika merupakan operator yang membandingkan hubungan antara dua hasil dari operasi pembanding. Operator logika membandingkan logika hasil dari dua operasi pembanding dan akan melakukan operasi khusus apabila bernilai benar dan apabila bernilai salah maka akan melakukan sebaliknya. Operator yang digunakan dalam operasi logika ada tiga yaitu : Logika Keterangan && Logika dan (AND) || Logika or (ATAU) ! Logika not (INGKARAN)