LAMPIRAN
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Segitiga : 4 x 40 menit (2 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.1 Mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya. Indikator 1. 2. 3. 4. 5.
Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga Menentukan jumlah besar sudut dalam segitiga Menentukan besar sudut luar segitiga
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting learning cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya 2. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya 3. Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga Materi Pembelajaran SEGITIGA 1. Mengenal Segitiga Segitiga adalah bangun datar yang memiliki tiga sisi dan mempunyai tiga titik sudut. Perhatikan segitiga berikut! C Segitiga ABC memiliki tiga sisi yaitu sisi AB , sisi, BC dan sisi CA . A
B
Sudut-sudut dalam segitiga ABC adalah sebagai berikut. A atau CAB atau BAC B atau CBA atau ABC 108
C atau BCA atau ACB
2. Jenis-jenis Segitiga a. Jenis Segitiga Ditinjau dari Besar Sudutnya 1). Segitiga siku-siku adalah segitiga yang salah satu sudutnya siku-siku 2). Segitiga lancip adalah segitiga yang semua sudutnya lancip 3). Segitiga tumpul adalah segitiga yang salah satu sudutnya tumpul
Segitiga siku-siku
Segitiga lancip
Segitiga tumpul
b. Jenis Segitiga Ditinjau dari Panjang Sisinya 1). Segitiga sembarang adalah segitiga yang panjang semua sisinya tidak sama 2). Segitiga sama kaki adalah segitiga yang paling sedikit dua sisinya sama panjang 3). Segitiga sama sisi adalah segitiga yang semua sisinya sama panjang.
Segitiga sembarang
Segitiga samakaki
Segitiga samasisi
3. Ketaksamaan Segitiga Pada segitiga selalu berlaku bahwa jumlah panjang dua buah sisinya selalu lebih besar daripada panjang sisi ketiga. Jika suatu segitiga memiliki panjang sisi a, b, dan c maka berlaku ketidaksamaan berikut. (i) a + b > c (ii) a + c > b
a
c
(iii) b + c > a b
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam setting Learning Cycle 7E
109
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
10
Pendahuluan
Elicit
Engage
Alokasi Waktu
1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari yaitu menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya, serta menyebutkan ketaksamaan segitiga dengan media LKS. 3. Guru mengajukan pertanyaan pada siswa mengenai topik yang telah mereka pelajari sebelumnya yaitu mengenai sudut. “Pada bab sebelumnya kalian telah mempelajari tentang sudut, apa itu sudut? Apakah segitiga memiliki sudut?” 4. Guru meminta 3-5 siswa untuk menggambarkan segitiga dan menyebutkan sifat-sifatnya se-suai pengetahuan mereka yang telah didapatkan di sekolah dasar untuk mengetahui pengetahuan awal siswa mengenai topik yang akan dibahas. 5. Guru memberikan komentar pada gambar dan penjelasan siswa tentang sifat-sifat segitiga. 6. Guru memberi motivasi dengan menunjukkan bahwa bangun segitiga ada disekitar kita seperti bentuk atap rumah, gunung (yang menyerupai segitiga), dll. Selain itu guru juga
1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru
siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan
pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari.
3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru
sesuai dengan pemahaman mereka mengenai sudut.
4. Beberapa
siswa maju ke depan kelas mencoba menggambarkan segitiga dan menyebutkan sifat-sifatnya sesuai pengetahuan yang telah mereka miliki.
5. Siswa memperhatikan penje-lasan guru mengenai gambar
yang ada di papan tulis. 6. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru, mencoba menyebutkan contoh-contoh segitiga dalama kehidupan sehari-hari. 110
memberikan motivasi melalui masalah ter-buka yang terdapat pada LKS. Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru. 8. Guru membagikan LKS pada setiap siswa. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Guru menjelaskan petunjuk pengisian LKS. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan pada LKS. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan ke-lompok maju ke depan kelas Explain mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mencoba mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menangga-pi hasil presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang di- 14. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru. bahas yaitu jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi, jenis-jenis segitiga berdasarkan sudut dan ketaksamaan segitiga. 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang Elaborate 15.Guru memberikan soal latihan pada siswa. baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersilahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. dan memiliki hasil yang berbeda.
20
10
15
111
18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum
apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. Penutup Evaluate
Extend
jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari.
19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk masing- 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan salah mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu jenisjenis segitiga ber-dasarkan sisi, jenis-jenis segitiga berdasarkan sudut dan ketaksamaan segitiga. 22. Guru memberikan PR mengukur besar tiap sudut pada 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. beberapa segitiga dengan menggunakan busur derajat kemudian siswa diminta mengamati hasil yang mereka dapatkan. 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu sudut dalam dan sudut luar guru. segitiga. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
15
10
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat Sumber
: LKS, busur derajat, penggaris, alat tulis. : Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
112
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal : 1. Kawat dengan panjang 36 cm akan dibuat menjadi bentuk segitiga tanpa ada sisa kawat. (Ingat ketaksamaan segitiga) a. Tentukan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama sisi. b. Tentukan minimal 3 kemungkinan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama kaki. c. Tentukan minimal 3 kemungkinan panjang sisi-sisisnya apabila dibuat segitiga sembarang. 2. Tentukanlah jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya apabila diketahuin ukuranukuran sudut dalam suatu segitiga seperti berikut. a. 300, 600, 900 b. 350, 350, 1100 c. 450, 550, 800 d. 200, 400, 1200 e. 150, 750, 900 3. Diketahui suatu segitiga dengan panjang salah satu sisinya adalah 20 cm. Carilah minimal 3 kemungkinan panjang sisi-sisi yang lain dari segitiga tersebut! (Ingatlah ketaksamaan segitiga) Pedoman Penskoran No 1.
2.
Kunci Jawaban a. Ukurannya apabila dibuat segitiga sama sisi. 12 cm, 12 cm, dan 12 cm. b. Kemungkinan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama kaki. 14 cm, 14 cm, dan 8 cm 13 cm, 13 cm, dan 10 cm 10 cm, 10 cm, dan 16 cm, dst
3
c. Kemungkinan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sembarang. 8 cm, 12 cm, dan 14 cm 10 cm, 11 cm, dan 15 cm 9 cm, 11 cm, dan 16 cm, dst a. Siku-siku b. Tumpul c. Lancip
3
b. Tumpul 3.
Skor 1
5
e. Siku-siku
a. 20 cm dan 30 cm
c. 31 cm dan 25 cm
4
b. 19 cm dan 18 cm
d. 10 cm dan 12 cm, dst Total Skor
16 113
Nilai
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2 Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting Learning Cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan jumlah besar sudut dalam segitiga 2. Menentukan besar sudut luar segitiga Materi Pembelajaran 1. Sudut dalam Segitiga C
, , dan adalah besar sudut-sudut dalam segitiga
dengan jumlah + + = 1800.
B
A
2. Sudut Luar Segitiga Apabila sisi pada bangun datar diperpanjang, maka akan terbentuk sudut luar, begitu juga dengan segitiga. Sudut luar segitiga adalah sudut yang terbentuk antara salah satu sisi bangun segitiga dengan perpanjangan sisi lain. A ACD pada gambar di samping adalah sudut luar
segitiga ABC. B
C
D
mACD = mABC + mCAB
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam Setting Learning Cycle 7E
114
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu
1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari yaitu menentukan besar sudut dalam dan sudut luar segitiga dengan menggunakan media LKS. 3. Guru mengingatkan kembali materi sebelumnya dan materi yang telah siswa dapatkan yaitu jenis-jenis segitiga, ketaksamaan segitiga, sudut berpelurus dan penjumlahan sudut dengan mengajukan pertanyaan pada siswa. 4. Guru mengecek pemahaman awal siswa dari jawaban PR yang diberikan pada pertemuan sebelumnya apakah mereka menemukan sesuatu atau tidak. 5. Guru memberikan komentar berdasarkan jawaban siswa. 6. Guru memberikan motivasi pada siswa bahwa setiap segitiga yang mereka temui dikehidupan sehari-hari memiliki jumlah sudut tertentu. Selain itu guru juga memberikan motivasi melalui masalah terbuka yang terdapat pada LKS.
1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru
10
Pendahuluan
Elicit
Engage
siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan
pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru
terkait materi yang telah mereka pelajari sebelumnya.
4. Siswa memberikan jawaban PR mereka sesuai dengan
pemahaman dan sesuai dengan apa yang telah siswa dapatkan. 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. 6. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
115
Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru. 8. Guru membagikan LKS pada setiap siswa. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Guru memberikan petunjuk pengisian LKS. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan ke-lompok maju ke depan kelas Explain mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mencoba mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menangga-pi presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang di- 14. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru. bahas yaitu sudut dalam dan sudut luar segitiga. 15. Guru memberikan soal latihan pada siswa. 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang Elaborate baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasi-kan bagaimana menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. penyelesaian dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersilahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. dan memiliki hasil yang berbeda. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari.
20
10
15
116
Penutup Evaluate
Extend
19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
masing-masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan salah satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu sudut dalam dan sudut luar pada segitiga. 22. Guru memberikan PR kepada siswa untuk menggambar 2 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. segitiga yang sama kemudian dua gambar tersebut digunting dan disusun menjadi bangun yang baru. Siswa diminta menyebutkan bangun apa yang terbentuk. Jika jumlah sudut pada segitiga 1800, berapakah jumlah sudut pada bangun yang terbentuk dari dua segitiga tersebut? 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu sifat-sifat segi empat. guru. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
15
10
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
117
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal 1. Perhatikan gambar berikut! Tentukanlah nilai x dan y pada gambar di samping!
4x
3x
5x
y
2. Perhatikan gambar berikut!
Jika diketahui besar sudutnya yaitu 450 dan 1200 seperti pada gambar di samping, tentukanlah nilai x dan y dengan menggunakan lebih dari satu cara!
1200 y0
450
x0
Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Mencari nilai x: 3x + 4x + 5x = 1800 12x 1800 x 150
Skor 3
Mencari nilai y: 5x y 1800 5(150 ) y 1800 750 y 1800 y 1050
Atau dengan cara lain: 4 x 3x y 4(150 ) 3(150 ) y 600 450 y 1050 y
2.
Cara I: Mencari nilai x:
4 118
450 x 1200 x 750
Mencari nilai y: 450 x y 1800 450 750 y 1800 y 1800 1200 y 600
Cara II: Mencari nilai y: 1200 y 1800 y 600
Mencari nilai x: x y 1800 450 x 600 1350 x 750
Total Skor
Nilai
7
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 19760729 201001 2 004
NIM. 12301241043
119
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Sifat-sifat segi empat : 2 x 40 menit (1 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.2 Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang, persegi, trapesium, jajargenjang, belah
ketupat, dan layang-layang. Indikator 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Menyebutkan sifat-sifat jajar genjang Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. Menyebutkan sifat-sifat persegi Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat Menyebutkan sifat-sifat layang-layang Menyebutkan sifat-sifat trapesium
Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting learning cycle 7e diharapkan siswa dapat: 1. Menyebutkan sifat-sifat jajar genjang 2. Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. 3. Menyebutkan sifat-sifat persegi 4. Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat 5. Menyebutkan sifat-sifat layang-layang 6. Menyebutkan sifat-sifat trapesium Materi Pembelajaran SIFAT-SIFAT JAJARGENJANG Jajargenjang mempunyai sifat-sifat berikut. 1. 2. 3.
Memiliki 2 pasang sisi sejajar yaitu AB // DC , AD // BC Memiliki 2 pasang sisi sama panjang yaitu AB = DC dan AD = BC Diagonalnya saling membagi sama panjang yaitu AP=PC dan DP = PB
120
D
C P
A
4. Jumlah besar dua sudut yang berdekatan 1800. 5. Dua pasang sudut yang berhadapan sama besar. 6. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600
B
SIFAT-SIFAT PERSEGI PANJANG 1. Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar dan sama panjang. 2. Memiliki dua diagonal yang sama panjang. 3. Diagonal saling membagi sama panjang. 4. Setiap sudutnya siku-siku. 5. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600. SIFAT-SIFAT PERSEGI 1. Memiliki dua pasang sisi yang sejajar. 2. Semua sisinya sama panjang. 3. Memiliki dua diagonal yang sama panjang dan berpotongan saling tegak lurus. 4. Setiap sudutnya siku-siku. 5. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600.
SIFAT-SIFAT BELAH KETUPAT 1. Semua sisinya sama panjang. 2. Sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua sama besar oleh diagonal-diagonalnya. 3. Kedua diagonalnya saling membagi dua sama panjang dan saling tegak lurus. 4. Kedua diagonalnya merupakan sumbu simetri belah ketupat.
SIFAT-SIFAT LAYANG-LAYANG D 1. Sepasang sisi yang berdekatan sama panjang yaitu AD = DC dan AB = BC. 2. Pada layang-layang terdapat sepasang sudut berhadapan A C yang sama besar yaitu mBAD mBCD O 3. Diagonal terpanjang merupakan sumbu simetri layanglayang yaitu DB 4. Salah satu diagonalnya membagi diagonal lain sama panjang. 5. Diagonal layang-layang berpotongan tegak lurus. B 121
SIFAT-SIFAT TRAPESIUM D
A
S
C
B
P
W
R
Q
T
V
U
Trapesium adalah segi empat yang memiliki tepat sepasang sisi yang sejajar. 1. Trapesium siku-siku (Trapesium ABCD) a. Memiliki tepat dua sudut siku-siku, yaitu BAD dan ADC . b. mBAD + mADC = 1800 c. mABC + mBCD = 1800 2. Trapesium sama kaki (Trapesium PQRS) a. Memiliki sepasang sisi yang sama panjang, yaitu sisi PS dan QR. b. mQPS = mPQR c. mPSR = mSRQ d. mQPS + mPSR = 1800 e. mPQR + mQRS = 1800 f. Kedua diagonalnya sama panjang. 3. Trapesium sembarang (Trapesium TUVW) a. mUTW + mTWV = 1800 b. mTUV + mUVW = 1800 Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam Setting Learning Cycle 7E
122
Kegiatan Pembelajaran Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu
Pendahuluan 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menyebutkan sifat-sifat segiempat pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari yaitu layang-layang dan trapesium dengan menggunakan LKS. dapat menyebutkan sifat-sifat segiempat layang-layang dan trapesium menggunakan LKS. 3. Guru mengingatkan kembali mengenai segi empat apa saja 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru Elicit yang telah mereka pelajari di sekolah dasar dengan sesuai dengan pemahaman mereka mengenai segi empat mengajukan pertanyaan pada siswa. dan sifat-sifatnya yang mereka pelajari pada pertemuan sebelumnya. 4. Guru mengecek pemahaman awal siswa mengenai materi yang 4. Siswa memberikan jawaban PR mereka sesuai dengan akan dipelajari dari jawaban PR yang diberikan pada pemahaman mereka tentang layang-layang. pertemuan sebelumnya yaitu bagun apa yang terbentuk jika mereka menggabungkan dua segitiga yang sama. 5. Guru memberikan komentar pada jawaban siswa mengenai 5. Siswa memperhatikan penjelasan awal guru mengenai segi empat dan PR yang siswa kerjakan. segi empat dan PR yang telah mereka kerjakan. 6. Guru memberikan permasalahan sehari-hari yang bisa siswa 6. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru dan Engage amati seperti gambar layang-layang dan atap rumah untuk menjawab pertanyaan dari guru apabila ditanya. membangkitkan minat siswa. Kegiatan Siswa
10
123
Explore
7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari
20
kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. 8. Guru membagikan LKS pada setiap kelompok. 9. Guru memberikan petunjuk cara pengisian LKS.
Explain
Elaborate
Penutup Evaluate
guru. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS. 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan kelompok maju ke depan kelas mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menanggapi presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang dibahas 14. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. yaitu sifat-sifat segi empat. 15. Guru memberikan soal latihan sesuai dengan konsep yang 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang baru saja siswa dapatkan. baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersilahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. atau memiliki hasil yang berbeda. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. 19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk masing- 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
10
15
15 124
Extend
masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan salah mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan terhadap 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu menentukan sifat-sifat segi empat. 22. Guru memberikan PR, siswa diminta mengukur keliling kamar 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. masing-masing siswa kemudian menghitung luas kamar masing-masing siswa. 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu menentukan keliling dan luas guru. bangun datar segitiga dan segi empat. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
10
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, gunting, dan alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
125
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal 1. Perhatikan gambar jajargenjang berikut! D C
Jika diketahui panjang AC = 24 cm dan besar BAD 750 maka tentukanlah panjang AO dan
besar sudut ADC
O
A
B
2. Perhatikan gambar persegi panjang berikut! C
D
Carilah besar sudut CED dengan menggunakan lebih dari satu cara!
E 250 A
B
: 3. Perhatikan gambar layang-layang berikut!
Dendi akan membuat kerangka layang-layang dengan menggunakan dua bambu yang diikat seperti pada gambar disamping. Jika Dendi memiliki bambu sepanjang 150 cm, tentukan kemungkinan panjang bambu yang akan digunakan untuk kerangka layang-layang!
4. Perhatikan gambar trapesium sama kaki berikut! a0
550
b0
e0
c0
Jika diketahui besar salah satu sudutnya 550, tentukan nilai a, b, c, d, dan e
d0
126
Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Panjang AO: AC = 24 cm. Titik O membagi diagonal jajaegenjang menjadi dua sama besar kerena titik O adalah perpotongan diagonal pada jajargenjang. Sehingga panjang AO = 12 cm.
Skor 2
BAD 750
Sudut yang berdekatan pada jajargenjang berjumlah 1800 sehingga ADC 1800 750 1050
2.
D
C
3
CBE 900 250 650
E A
Cara I:
250
CBE ECB 65 B
BEC 1800 1300 500 CED BEC 1800 CED 1300
Cara II: ABE BDC 250 BDC DCE 250 CED 1800 250 250 1800 500 1300
Cara III: CED CBE ECB CED 650 650 1300
3.
a. 60 cm dan 90 cm b. 70 cm dan 80 cm c. 50 cm dan 100 cm dst
3
4.
a = 550 b = 1800 – 550 = 1250 c = b = 1250 d = c = 1250 e = 550
5
Total Skor
13
127
Nilai
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 197607292010012004
NIM. 12301241043
128
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Keliling dan Luas Segi Empat : 4 x 40 menit (2 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.3 Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah. Indikator 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Menentukan luas bangun segitiga. Menentukan luas bangun segi empat. Menentukan keliling bangun segitiga. Menentukan keliling bangun segi empat. Menentukan luas bangun segi empat. Menentukan keliling bangun segi empat.
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting Learning Cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan luas bangun segitiga. 2. Menentukan luas bangun segi empat yaitu persegi panjang, persegi, dan jajargenjang. 3. Menentukan keliling bangun segitiga. 4. Menentukan keliling bangun segi empat persegi panjang, persegi, dan jajargenjang. Materi Pembelajaran Keliling disimbolkan dengan huruf K sedangkan luas biasa disimbolkan dengan L. Keliling dan Luas Persegi Panjang 1.
Keliling persegi panjang adalah jumlah semua panjang sisi persegi panjang. D
C
K = Keliling persegi panjang ABCD K = AB + BC + CD + DA
l
Karena AB = p , AB = CD, BC = l dan BC = DA maka, p A
K= p + l + p + l = 2p + 2l = 2 (p + l) B 129
Jadi, rumus untuk mencari keliling persegi panjang adalah : K = 2p + 2l atau K = 2 (p + l). 2.
Luas persegi panjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun persegi panjang. Luas persegi panjang dapat dicari dengan menghitung banyaknya persegi satu satuan yang ada pada persegi panjang. Banyaknya persegi = 3 3=3x1
1 cm
3 cm
Persegi panjang dengan ukuran panjang 3cm dan ukuran lebar 1 cm memiliki luas 3cm2. Banyaknya persegi = 6 6=3x2
2 cm 3 cm
Persegi panjang dengan ukuran panjang 3 cm dan ukuran lebar 3 cm memiliki luas 6cm2.
Banyaknya persegi = 12 12 = 4 x 3
3 cm 4 cm
Jadi, luas persegi panjang dapat dicari dengan mengalikan ukuran panjang dengan lebar persegi panjang. Apabila p adalah panjang dan l adalah lebar, maka L (luas) persegi panjang adalah p x l. Sehingga rumus mencari luas persegi panjang adalah L = p x l. Keliling dan Luas Persegi 1.
Keliling persegi adalah jumlah semua sisi persegi. D C K = Keliling ABCD K = AB + BC + CD + DA Karena AB = CD = BC = DA = s maka, A
s
B
K= s + s + s + s = 4s
Jadi, rumus untuk mencari keliling persegi panjang adalah : K = 4s. 2.
Luas persegi adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun persegi. Mencari luas persegi sama dengan mencari luas persegi panjang yaitu dengan menghitung banyaknya persegi satu satuan yang diperoleh dari persegi. Karena panjang setiap sisi pada persegi sama, maka : L = s x s, dengan L adalah luas persegi, dan s adalah panjang sisi persegi.
130
Keliling dan Luas Jajargenjang 1.
Keliling jajargenjang adalah jumlah semua sisi pada bangun jajargenjang. D
C K = Keliling jajargenjang ABCD K = AB + BC + CD + DA Jadi, untuk mencari keliling jajargenjang adalah
A
2.
B
dengan menjumlahkan semua sisinya.
Luas jajargenjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun jajargenjang. Perhatikan gambar jajargenjang berikut. D C AB adalah sisi alas jajargenjang biasa disimbolkan t dengan a dan DO adalah tinggi jajargenjang ABCD yang biasa disimbolkan dengan t. A
O
B
a
Apabila jajargenjang ABCD dipotong dengan memotong DO dan memasangkan potongan ke sisi lain jajargenjang sehingga AD dan BC berimpit di dapatkan hasil seperti di bawah. D C Didapatkan bangun persegi panjang dengan panjang DC dan lebar CO atau t. Sehingga L = p x l = DC x CO.
t
Karena DC = AB = a dan CO = t, maka luas jajargenjang B
O
adalah:
O
L=axt Keliling dan Luas Segitiga 1. Keliling segitiga adalah jumlah semua sisi pada bangun segitiga. C K = Keliling segitiga ABC K = AB + BC + CA
t
Jadi, untuk mencari keliling jajargenjang adalah dengan A 2.
B
a
menjumlahkan semua sisinya.
Luas segitiga adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun segitiga. Perhatikan gambar jajar genjang di bawah. D Jajargenjang dipotong mengikuti diagonal BD, C didapatkan dua segitiga yang sama yaitu segitiga t ABD dan segitiga BCD. Karena luas jajargrnjang adalah a x t maka luas A
a
B
segitiga yang terbentuk adalah
at . 2
131
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam setting Learning Cycle 7E Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu
Pendahuluan
Elicit
Engage
1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menentukan luas dan keliling bangun pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari persegi panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga akan yaitu dapat menentukan luas dan keliling bangun ditentukan oleh siswa melalui LKS. persegi panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga akan ditentukan oleh siswa melalui LKS. 3. Guru mengingatkan kembali mengenai luas dan keliling segi 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru empat yang telah mereka pelajari di sekolah dasar dengan sesuai dengan pemahaman mereka mengenai luas dan bertanya mengenai keliling dan luas bangun persegi panjang, keliling bangun persegi panjang persegi, jajargenjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga . dan segitiga. 4. Guru mengaitkan pemahaman awal siswa dengan membahas 4. Siswa memberikan jawaban PR mereka sesuai dengan PR yang telah diberikan. pemahaman mereka. 5. Guru memberikan komentar pada jawaban siswa mengenai 5. Siswa memperhatikan penjelasan awal guru mengenai luas dan keliling segi empat dan PR yang siswa kerjakan. segi empat dan PR yang telah mereka kerjakan. 6. Guru memberi motivasi dengan memberikan masalah pada 6. Siswa memperhatikan penjelasan dan menjawab
10
132
kehidupan sehari-hari seperti menghitung luas dan keliling tanah.
pertanyaan dari guru apabila ditanya.
Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru. 8. Guru membagikan LKS pada setiap kelompok. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Guru menjelaskan petunjuk cara pengisian LKS. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS. 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan kelompok maju ke depan kelas Explain mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menanggapi presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang dibahas 14. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. yaitu luas dan keliling segi empat dan segitiga. Elaborate 15. Guru memberikan soal latihan sesuai dengan konsep yang 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang baru saja siswa dapatkan. baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersilahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum memberikan komentar. jelas atau memiliki hasil yang berbeda.
20
10
15
133
18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa
apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas.
Penutup Evaluate
Extend
belum jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari.
19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk masing- 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan salah mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu menentukan luas dan keliling segi empat dan segitiga. 22. Guru memberikan PR kepada siswa bagaimana mereka 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. mencari luas layang-layang apabila diketahui panjang bambubambu untuk kerangkanya. 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu menentukan luas dan keliling guru. trapesium, layang-layang dan belah ketupat. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
15
10
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, gunting, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
134
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal 1. Pak Rendi ingin membeli tanah yang berbentuk persegi panjang milik tetangganya. Tanah tersebut memiliki luas 1800 m2. Namun, Pak Rendi belum mengetahui berapa panjang dan lebar tanah tersebut. a. Tuliskan lebih dari dua kemungkinan ukuran panjang dan lebar tanah yang akan dibeli Pak Rendi! b. Tuliskan pula kelilingnya berdasarkan no. 1a! 2. Perhatikan gambar di bawah! 15 cm a. Carilah keliling bangun di samping! b. Tentukan luas bangun di samping dengan menggunakan lebih dari satu cara!
13 cm
12 cm
20 cm Pedoman Penskoran No 1. a.
b.
2. a. b.
Kunci Jawaban 2
Luas = 1800 m Kemungkinan panjang dan lebar: 1). 90 m dan 20 m 2). 50 m dan 36 m 3). 60 m dan 30 m 4). 72 m dan 25 m, dst Keliling berdasarkan ukuran panjang dan lebar no 1a 1). K = 2 x ( p + l) = 2 x (90 + 20)m = 220 m 2). K = 2 x ( 50 + 36 )m = 2 x 86 m =172 m 3). K = 2 x ( 60 + 30 )m = 2 x 90 m =180 m 4). K = 2 x ( 72 + 25 )m = 2 x 97 m =194 m, dst K= 12 cm + 15 cm + 13 cm + 20 cm = 60 cm Cara I: L = Luas segitiga + Luas jajargenjang =
Skor 3
3
1 3
5 12 + 15 x 12 = 210 cm 2
Cara II 12 I cm
15 cm II 20 cm
L = LI + 2 x LII 13 cm
=
5 12 15 12 +2x = 30 + 180 2 2
= 210 cm2
135
Cara III: 15 cm
L = Luas persegi panjang - LI I
13 cm
12 cm
= (20 x 12) -
20 cm
5 12 = 240 - 30 2
= 210 cm2 Total Skor
Nilai
10
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting Learning Cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan luas bangun segi empat yaitu trapesium, layang-layang, dan belah ketupat. 2. Menentukan keliling bangun segi empat yaitu trapesium, layang-layang, dan belah ketupat. Materi Pembelajaran Keliling dan Luas Trapesium 1. Keliling trapesium adalah jumlah semua sisi pada bangun trapesium. R
S
C
D
B
A
P
W
Q T
V
U
Keliling trapesium dapat dicari dengan menjumlahkan semua panjang sisinya. Keliling trapesium ABCD = AB + BC + CD + DA Keliling trapesium PQRS = PQ + QR + RS + SP Keliling trapesium TUVW = TU + UV + VW + WT 2. Luas trapesium adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun trapesium. D a C Trapesium samakaki ABCD dipotong mengikuti DP, potongan trapesium dipasangkan pada sisi lain sehingga A t berimpit C dan D berimpit pada B. Didapat bangun persegi panjang. A
P
b
Q
B 136
D
P1
C
a
Luas trapesium ABCD = luas persegi panjang PBP1D. L = PB x PD ba dan PD =t 2 ba ab PB = PQ + QB = a + = . 2 2 ab Jadi, luas trapesium adalah: L = xt 2
t
PQ = DC = a, AP = QB = b
P
B
Q
Atau L = (jumlah sisi sejajar x tinggi ) / 2 Keliling dan Luas Layang-layang 1. Keliling layang-layang adalah jumlah semua sisi pada bangun layang-layang. D
K = Keliling layang-layang ABCD K = AB + BC + CD + DA Jadi, untuk mencari keliling layang-layang
O
A
C
adalah dengan menjumlahkan semua sisinya.
B
2. Luas layang-layang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun layang-layang. AC dan DB adalah diagonal-diagonal pada layang-layang. Misalkan AC adalah diagonal1 dan DB adalah diagonal2. Luas layang-layang dapat dicari dengan memotong gambar layang-layang yang disediakan mengikuti diagonalnya. Misalkan dipotong AC sehingga diperoleh 2 buah segitiga yaitu segitiga ABC dan segitiga ACD. Luas segitiga ACD =
AC .DO 2
Luas segitiga ABC =
AC BO 2
Luas layang-layang = luas segitiga ACD + luas segitiga ABC =
AC ( DO BO) AC .DO AC BO + = 2 2 2
(DO + OB = DB)
AC DB diagonal1 diagonal2 = 2 2 diagonal1 diagonal2 Jadi luas layang-layang = 2
=
137
Keliling dan Luas Belah Ketupat 1. Keliling belah ketupat adalah jumlah semua sisi pada bangun belah ketupat. D
K = Belah ketupat ABCD K = AB + BC + CD + DA Jadi, untuk mencari keliling belah ketupat A
O
C
adalah
dengan
menjumlahkan
semua
sisinya.
B
2. Luas belah ketupat adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun belah ketupat. Mencari luas belah ketupat sama dengan mencari luas layang-layang. Sehingga luas belah ketupat =
diagonal1 diagonal2 2
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam setting Learning Cycle 7E
138
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Alokasi Waktu
Pendahuluan
Elicit
Engage
1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menentukan luas dan keliling bangun pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari yaitu trapesium, layang-layang dan belah ketupat yang akan dapat menentukan luas dan keliling bangun trapesium, ditentukan oleh siswa melalui LKS. layang-layang dan belah ketupat yang akan ditentukan oleh siswa melalui LKS. 3. Guru mengingatkan kembali mengenai luas dan keliling segi 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru empat yang telah mereka pelajari di sekolah dasar dengan sesuai dengan pemahaman mereka mengenai luas dan bertanya mengenai luas dan keliling bangun persegi panjang, keliling bangun persegi panjang, persegi, jajargenjang, persegi, jajargenjang, segitiga, trapesium, layang-layang dan segitiga, trapesium, layang-layang dan belah ketupat. belah ketupat. 4. Guru mengaitkan pemahaman awal siswa dengan membahas 4. Siswa memberikan jawaban PR mereka sesuai dengan PR yang telah diberikan. pemahaman mereka. 5. Guru memberikan komentar pada jawaban siswa mengenai 5. Siswa memperhatikan penjelasan awal guru mengenai luas dan keliling segi empat dan PR yang siswa kerjakan. segi empat dan PR yang telah mereka kerjakan. 6. Guru memberi motivasi dengan memberikan masalah pada 6. Siswa memperhatikan penjelasan dan menjawab kehidupan sehari-hari seperti menghitung luas dan keliling pertanyaan dari guru apabila ditanya. tanah atau menentukan panjang bambu yang akan digunakan
10
139
untuk membuat layang-layang. Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru. 8. Guru membagikan LKS pada setiap kelompok. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Guru menjelaskan petunjuk cara pengisian LKS. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS. 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan kelompok maju ke depan kelas Explain mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menanggapi presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang dibahas 14. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. yaitu luas dan keliling segi empat dan segitiga. Elaborate 15. Guru memberikan soal latihan sesuai dengan konsep yang 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang baru saja siswa dapatkan. baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersialahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. atau memiliki hasil yang berbeda. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari.
20
10
15
140
Penutup Evaluate
Extend
19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk masing- 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan salah mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu menentukan luas dan keliling segi empat dan segitiga. 22. Guru memberikan PR kepada siswa untuk mengitung luas 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. segitiga, perhatikan bagaimana siswa mengetahui tinggi segitiga serta siswa diminta untuk menggambar segitiga sama sisi. 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu melukis segitiga. guru. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
15
10
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, gunting, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
141
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal
15 cm
1. Perhatikan gambar di samping! a. Carilah luasnya dengan menggunakan lebih dari satu cara yang berbeda. b. Hitung keliling bangun tersebut!
13 cm 10 cm 12 cm 8 cm
20 cm
2. Boy memiliki kertas seluas 4800 cm2 yang akan ia gunakan untuk membuat layang-layang. Agar kertas tidak bersisa, Boy harus memperkirakan panjang bambu-bambu yang akan digunakan untuk kerangka layang-layang. Tentukan minimal 2 ukuran bambu-bambu tersebut! Pedoman Penskoran No 1. a.
Kunci Jawaban Cara I
Luas = Luas Trapesium – Luas Segitiga
Skor 3
15 cm 13 cm 10 cm
12 cm
8 cm
(15 20) 12 12 5 2 2
=
= 210 30 180 cm2
20 cm
Cara II: 15 cm
Luas = 2 x Luas Trapesium + Luas Segitiga 13 cm
10 cm 8 cm
12 cm
(15 10) 6 12 5 2 2
=2x
= 150 cm2 + 30 cm2 = 180 cm2 20 cm
142
Cara III: 15 cm
Luas = 2 x Luas Segitiga + Luas Trapesium 13 cm
10 cm 8 cm
5 6 (10 15) 12 2 2
=2x 12 cm
= 30 cm2 + 150 cm2 = 180 cm2 20 cm
b.
2.
Keliling = 8 cm + 8 cm + 15 cm + 13 cm + 20 cm = 64 cm
Luas layang-layang =
d1 d 2 = 4800 cm2 d1 d 2 9600cm2 2
Kemungkinan panjang bambu: 120 cm dan 80 cm 150 cm dan 64 cm 128 cm dan 75 cm 160 cm dan 60 cm, dst Total Skor
Nilai
1
3
7
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 197607292010012004
NIM. 12301241043
143
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS EKSPERIMEN Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Tempel Mata Pelajaran : Matematika Kelas/ Semester : VII (Tujuh)/ 2 Materi Pokok : Melukis Segitiga Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (2 x pertemuan) Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.4 Melukis segitiga, garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu.
Indikator 1. 2.
Melukis segitiga berdasarkan kedudukan sisi dan sudutnya. Melukis garis pada segitiga.
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting Learning Cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Melukis segitiga apabila diketahui panjang ketiga sisinya. 2. Melukis segitiga yang diketahui dua sisi dan sudut apitnya. 3. Melukis segitiga yang diketahui satu sisi dan dua sudut. Materi Pembelajaran Melukis Segitiga 1. Melukis Segitiga yang diketahui panjang ketiga sisinya Misalkan akan digambar segitigaABC jika diketahui panjang sisi-sisinya, AB=4cm,BC= 6 cm, dan CA=7cm. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. a. Buat ruas garis AB dengan panjang 4cm. b. Buat busur lingkaran menggunakan jangka dengan poros titik A dan jari-jari 7cm. c. Buat busur lingkaran dengan poros titik B dan jari-jari 6cm. sehingga memotong busur lingkaran yang lain. Namakanlah titik potong kedua busur tersebut C. d. Hubungkan titik A dan B dengan titik C.
C
A
B
144
2. Melukis Segitiga yang Diketahui Dua Sisi dan Sudut Apitnya (Sisi, Sudut, Sisi). Misalkan akan digambar segitiga ABC jika diketahui AB=3cm, mABC = 700 dan BC= 4 cm. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. C a. Buatlah ruas garis AB dengan panjang 3 cm. b. Pada titik B buatlah sudut yang besarnya 700 dengan menggunakan busur derajat, 4 cm c. Kemudian dari titik B buatlah busur lingkaran dengan panjang jari-jari 4 cm, sehingga berpotongan di titik C. d. Hubungkan titik A dan C sehingga terlukislah segitiga ABC A 700 B 3 cm 3. Melukis Segitiga yang Diketahui Satu Sisi dan Dua Sudut (sudut, sisi, sudut). Misalkan akan digambar segitiga ABC jika diketahui AB=5cm, mCAB = 450, mCBA = 650. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. C
0 A 45
5 cm
650 B
a. Buatlah ruas garis AB dengan panjang 5 cm. b. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 45o dengan menggunakan busur derajat. c. Kemudian dari titik B, buatlah sudut yang besarnya 65o sehingga berpotongan di titik C. d. Segitiga ABC adalah segitiga yang dimaksud.
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam Setting Learning Cycle 7E
145
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari yaitu melukis segitiga. 3. Guru mengingatkan kembali tentang materi melukis sudut yang pernah mereka pelajari pada bab sebelumnya dengan melakukan tanya jawab dengan siswa. 4. Guru mengecek kemampuan awal dari PR yang diberikan yaitu siswa diminta menggambar segitiga sama sisi. 5. Guru memberikan komentar pada jawaban PR yang telah dikerjakan oleh siswa. 6. Guru memberi motivasi melukis segitiga dengan benar, pentingnya siswa dapat melukis segitiga karena segitiga sering menjadi pokok dalam konstruksi bangunan.
1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru
Alokasi Waktu
Pendahuluan
Elicit
Engage
10
siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. 2. Siswa memperhatikan pe-njelasan guru mengenai tujuan 3.
4. 5. 6.
pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru sesuai dengan pemahaman mereka mengenai melukis sudut. Siswa memberikan jawaban PR sesuai kemampuan mereka. Siswa memperhatikan penje-lasan guru mengenai gambar yang ada di papan tulis. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru. 8. Guru membagikan LKS pada setiap siswa. 8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Guru memberikan petunjuk cara pengisian LKS. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS.
20
146
10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang
Explain
Elaborate
dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk menangga-pi presentasi. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang dibahas yaitu melukis segitiga berdasarkan kedudukan sisi dan sudutnya. 15. Guru memberikan soal latihan pada siswa.
kurang jelas. 12. Salah satu perwakilan ke-lompok maju ke depan kelas
10
mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang
15
baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersialahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. dan memiliki hasil yang berbeda. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. Penutup Evaluate
19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk masing- 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
15
masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan salah mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 147
21. Guru
Extend
membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu cara melukis segitiga. 22. Guru memberikan PR pada siswa untuk melukis segitiga siku- 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. siku berdasarkan cara yang mereka peroleh pada pertemuan ini. 23. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh pertemuan berikutnya yaitu melukis garis-garis yang ada pada guru. segitiga. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
10
148
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, jangka, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal: 1. Lukislah macam-macam segitiga ABC dengan diketahui panjang salah satu sisinya 4 cm dan besar salah satu sudutnya adalah 60o! (Tuliskan pula caranya) 2. Lukislah segitiga ABC dengan panjang AB = 3 cm, BC = 4cm, dan CA = 5 cm! (Tuliskan pula caranya) Pedoman Penskoran No Kunci Jawaban 1. a. Dengan panjang sisi 4 cm dan diketahui besar salah satu sudutnya 600 dapat dibuat segitiga sama sisi. C
A
600
B
4 cm
Skor
4
a. Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. b. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang sepanjang 4cm. c. Dengan titik B sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm, sehingga memotong perpanjangan garis dari titik A tersebut di titik C. d. Hubungkan titik B dengan titik C
b. Segitiga Sembarang C
A
600
4 cm
1. Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. 2. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang dengan panjang 4 . B
149
3. Dengan titik B sebagai pusat, buatlah busur lingkaran, sehingga memotong perpanjangan garis dari titik A tersebut di titik C. 4. Hubungkan titik B dengan titik C c. Segitiga Siku-siku M
C
P
A
B
1. Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. 2. Buatlah garis panjang sejajar AB di atas ruas garis AB. 3. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B sehingga busur garis panjang sejajar AB. Beri nama P dan Q untuk Q titik potong antara busur dan sisi tersebut. 4. Lukislah busur lingkaran dengan jarijari sama dengan langkah (3) dengan pusat titik P.
5. Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (4). Beri nama titik potong busur tersebut M. 6. Hubungkan titik B dan titik M.. 7. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang sehingga memotong ruas garis BM. Beri nama C pada titik perpotongan. 8. Segitiga ABC adalah segitiga siku-siku. 2.
a. Gambar ruas garis AB dengan panjang 3 cm. b. Dari titik B, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm. c. Dengan titik A sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jarijari 5 cm, sehingga memotong busur pertama di titik C. d. Hubungkan titik A, B dengan titik C Segitiga yang terbentuk adalah segitiga siku-siku. Total Skor
Nilai
4
8
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pendekatan open-ended dalam setting Learning Cycle 7E diharapkan siswa dapat: 1. Melukis garis tinggi pada segitiga. 2. Melukis garis bagi pada segitiga. 3. Melukis garis berat pada segitiga. 4. Melukis garis sumbu pada segitiga. 150
Materi Pembelajaran Melukis Garis pada Segitiga 1. Melukis Garis Tinggi Garis tinggi segitiga adalah garis garis yang melalui salah satu titik sudut segitiga dan tegak lurus dengan sisi dihadapannya. A
Pada gambar di samping, garis AD atau t adalah garis tinggi segitiga ABC t
C B D Langkah-langkah melukis garis tinggi segitiga. A
t BP
D
Q
C
M
a. Lukislah sebuah segitiga ABC. b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A sehingga busur memotong sisi dihadapan titik sudut A. Beri nama P dan Q untuk titik potong antara busur dan sisi tersebut. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik P. d. Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. e. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di D. Sehingga AD adalah garis tinggi segitiga ABC.
2. Melukis Garis Bagi Garis bagi suatu segitiga adalah garis yang ditarik dari salah satu titik sudut segitiga dan membagi sudut tersebut menjadi dua sama besar. Langkah-langkah melukis garis tinggi segitiga. A a. Lukislah sebuah segitiga ABC.
E
D
B
C
T
M
b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A yang memotong AB di D dan memtong AC di E. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik D. d. Lukis busur yang sama dengan pusat titik E sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. e. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di T. Sehingga AT adalah garis bagi segitiga ABC. 151
3. Melukis Garis Berat Garis berat segitiga adalah garis yang ditarik dari suatu titik sudut ke tengah-tengah sisi dihadapan titik sudut tersebut. Langkah-langkah melukis garis berat segitiga. a. Lukislah sebuah segitiga ABC. b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. d. Hubungkan P dengan Q sehingga memotong BC di titik D. e. Hubungkan titik A dan titik D. Garis AD adalah garis berat segitiga ABC. 4. Melukis Garis Sumbu Garis sumbu segitiga adalah garis yang memotong sebuah segitiga tepat di tengah dan tegak lurus sisi tersebut. Langkah-langkah melukis garis berat segitiga. A
P
B
D
C
a. Lukislah sebuah segitiga ABC. b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. d. Hubungkan P dengan Q. Garis PQ adalah garis sumbu segitiga ABC.
Q
Pendekatan/ Model Pembelajaran Pendekatan Open-Ended dalam Setting Learning Cycle 7E
152
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Elicit
Engage
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari yaitu melukis garis-garis pada segitiga. 3. Guru mengingatkan kembali tentang materi melukis sudut yang pernah mereka pelajari pada bab sebelumnya dengan melakukan tanya jawab dengan siswa. 4. Guru mengecek kemampuan awal dari PR yang diberikan yaitu siswa diminta menggambar segitiga sama siku-siku. 5. Guru memberikan komentar pada jawaban PR yang telah dikerjakan oleh siswa. 6. Guru memberi motivasi pada siswa dengan pentingnya siswa dapat melukis garis pada segitiga. Pada segitiga terdapat garis-garis selain garis tinggi, sehingga siswa harus dapat membedakan garis-garis tersebut.
1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru
siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. 2. Siswa memperhatikan pe-njelasan guru mengenai tujuan 3.
4. 5. 6.
pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru sesuai dengan pemahaman mereka mengenai melukis sudut. Siswa memberikan jawaban PR sesuai kemampuan mereka. Siswa memperhatikan penje-lasan guru mengenai jawaban yang mereka temukan. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
Kegiatan Inti 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok 7. Siswa membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari Explore kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. guru.
20
153
8. Guru membagikan LKS pada setiap siswa. 9. Guru menjelaskan petunjuk cara pengisian LKS.
Explain
Elaborate
Penutup Evaluate
8. Setiap siswa menerima LKS yang dibagikan oleh guru. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk
pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang kurang jelas. diberikan. 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk 12. Salah satu perwakilan ke-lompok maju ke depan kelas mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Guru memberi kesempatan pada kelompok lain untuk 13. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa menangga-pi presentasi. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Guru memberi penguatan terhadap topik yang sedang di- 14. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru. bahas yaitu melukis garis pada segitiga. Garis tinggi, garis bagi,garis berat dan garis sumbu. 15. Guru memberikan soal latihan pada siswa. 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 16. Guru meminta 2 perwakilan kelompok yang berbeda untuk 16. Dua perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru. dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersialahkan siswa dari kelompok lain untuk 17. Siswa memberikan komentar apabila merasa belum jelas memberikan komentar. dan memiliki hasil yang berbeda. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. 19. Guru meminta siswa untuk kembali ke tempat duduk 19. Siswa kembali ke tempat duduk masing-masing.
10
15
15
masing-masing 154
20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
Extend
secara mandiri kemudian dikumpulkan bersama dengan mengumpulkan soal dan salah satu LKS perwakilan salah satu LKS dari masing-masing kelompok untuk dinilai. kelompoknya. 21. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan 21. Siswa dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang terhadap topik yang sedang dipelajari. telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini yaitu cara melukis garis tinggi, garis bagi, garis berat dan garis sumbu pada segitiga. 22. Guru membimbing siswa melakukan refleksi tentang semua 22. Siswa merefleksikan materi yang telah dipelajari dengan materi yang telah dipelajari dengan memberikan pertanyaanmenjawab pertanyaan-pertanyaan dari guru. pertanyaan terkait materi yang telah dipelajari. 23. Guru menginformasikan pada pertemuan selanjutnya adalah 23. Siswa memperhatikan informasi yang diberikan oleh ulangan. guru. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
10
155
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: LKS, busur derajat, penggaris, jangka, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal: 1. Lukislah segitiga sembarang, kemudian tentukanlah a. Garis tinggi segitiga tersebut b. Garis bagi segitiga tersebut c. Garis berat segitiga tersebut d. Garis sumbu segitiga tersebut Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Misalkan digambar segitiga sembarang ABC . a. Gambar garis tinggi segitiga. Langkah-langkah: a. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A sehingga busur memotong sisi dihadapan titik A. Beri nama P dan Q untuk titik potong antara busur dan sisi tersebut. b. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik P. c. Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. d. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di D. Sehingga AD adalah garis tinggi segitiga ABC.
Skor
8
b. Garis bagi segitiga a. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A yang memotong AB di D dan memtong AC di E. b. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik D. c. Lukis busur yang sama dengan pusat titik E sehingga memotong busur pada langkah (2). Beri nama titik potong busur tersebut M. d. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di T. Sehingga AT adalah garis bagi segitiga ABC. c. Garis berat segitiga 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. 156
Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. 3). Hubungkan P dengan Q sehingga memotong BC di titik S. 4). Hubungkan titik A dan titik S. Garis AS adalah garis berat segitiga ABC. d. Garis sumbu segitiga 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. 3). Hubungkan P dengan Q. Garis PQ adalah garis sumbu segitiga ABC. Gambar: A
P
B
DT S
C
Q
Total Skor
Nilai
8
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd NIP. 19760729 201001 2 004
Arlina Lili Fatimah NIM. 12301241043
157
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Segitiga : 4 x 40 menit (2 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.1 Mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya. Indikator 1. 2. 3. 4. 5.
Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga Menentukan jumlah besar sudut dalam segitiga Menentukan besar sudut luar segitiga
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya 2. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya 3. Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga Materi Pembelajaran SEGITIGA 1. Mengenal Segitiga Segitiga adalah bangun datar yang memiliki tiga sisi dan mempunyai tiga titik sudut. Perhatikan segitiga berikut! C Segitiga ABC memiliki tiga sisi yaitu sisi AB , sisi, BC dan sisi CA . A
B
Sudut-sudut dalam segitiga ABC adalah sebagai berikut. A atau CAB atau BAC 158
B atau CBA atau ABC C atau BCA atau ACB 2. Jenis-jenis Segitiga
a. Jenis Segitiga Ditinjau dari Besar Sudutnya 1). Segitiga siku-siku adalah segitiga yang salah satu sudutnya siku-siku 2). Segitiga lancip adalah segitiga yang semua sudutnya lancip 3). Segitiga tumpul adalah segitiga yang salah satu sudutnya tumpul
Segitiga siku-siku
Segitiga lancip
Segitiga tumpul
b. Jenis Segitiga Ditinjau dari Panjang Sisinya 1). Segitiga sembarang adalah segitiga yang panjang semua sisinya tidak sama 2). Segitiga sama kaki adalah segitiga yang paling sedikit dua sisinya sama panjang 3). Segitiga sama sisi adalah segitiga yang semua sisinya sama panjang.
Segitiga sembarang
Segitiga samakaki
Segitiga samasisi
3. Ketaksamaan Segitiga Pada segitiga selalu berlaku bahwa jumlah panjang dua buah sisinya selalu lebih besar daripada panjang sisi ketiga. Jika suatu segitiga memiliki panjang sisi a, b, dan c maka berlaku ketidaksamaan berikut. (i) a + b > c (ii) a + c > b
a
c
(iii) b + c > a b
Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, latihan
159
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa
siswa, memimpin berdoa, dan melakukan presensi siapa yang tidak masuk sekolah beserta alasannya.
menjawab salam dari guru, berdoa dan memberitahu guru siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menyebutkan jenis-jenis segitiga pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. berdasarkan sisi dan sudutnya, serta menyebutkan ketaksamaan segitiga. 3. Apersepsi: guru meminta 3-5 siswa untuk menggambarkan 3. Beberapa siswa maju ke depan kelas mencoba segitiga dan menyebutkan sifat-sifatnya sesuai pengetahuan menggambarkan segitiga dan menyebutkan sifat-sifatnya mereka yang telah didapatkan di sekolah dasar. sesuai pengetahuan yang telah mereka miliki. 4. Motivasi: guru menunjukkan bahwa bangun segitiga ada 4. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru dan mencoba disekitar kita seperti atap rumah, gunung, dan potongan kue. menyebutkan contoh-contoh segitiga dalama kehidupan sehari-hari. Kegiatan Inti
55 5. Guru menjelaskan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi dan 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
sudut serta ketaksamaan segitiga. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas.
7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima 160
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa kesulitan mengerjakan soal. kesulitan mengerjakan soal. 9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa maju mengerjakan soal depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. berada di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
guru. 12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu jenis segitiga berdasarkan sisi dan sudut, serta ketaksamaan segitiga. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri. mengumpulkan jawabannya 15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. pertemuan berikutnya yaitu sudut dalam dan sudut luar segitiga. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam 16. Siswa menjawab salam dari guru. Alat dan Sumber Pembelajaran Sumber : Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga 161
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal 1. Kawat dengan panjang 36 cm akan dibuat menjadi bentuk segitiga tanpa ada sisa kawa. (Ingat ketaksamaan segitiga) a. Tentukan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama sisi tanpa ada sisa kawat. b. Tentukan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama kaki dengan panjang salah satu kakinya adalah 13 cm. c. Tentukan panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sembarang, dengan panjang salah satu sisinya 14 cm. 2. Tentukanlah jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya apabila diketahuin ukuranukuran sudut dalam suatu segitiga seperti berikut. a. 300, 600, 900 b. 350, 350, 1100 c. 450, 550, 800 d. 200, 400, 1200 e. 150, 750, 900 3. Diketahui suatu segitiga panjang salah satu sisinya adalah 20 cm. Carilah minimal 3 kemungkinan panjang sisi-sisi yang lain dari segitiga tersebut! (Ingatlah ketaksamaan segitiga) Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban a. Panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sama sisi. 12 cm, 12 cm, dan 12 cm.
Skor 3
b. Panjang sisi-sisinya apabila diketahui panjang slah satu kakinya adalah 13 cm. 36 - (2 x 13) = 36 – 26 = 10 Jadi, panjang sisi-sisi yang lain adalah 13 cm dan 10 cm.
2.
c. Panjang sisi-sisinya apabila dibuat segitiga sembarang dengan panjang salah satu sisi 14 cm. 36 – 14 = 18 cm, sehingga kemungkinan sisi yang lain adalah 10 cm dan 8 cm, 12 cm dan 6 cm, dst a. Siku-siku b. Tumpul c. Lancip
5
3.
d. Tumpul e. Siku-siku a. 20 cm dan 30 cm c. 31 cm dan 25 cm
4
b. 19 cm dan 18 cm
d. 10 cm dan 12 cm, dst Total Skor
12
162
Nilai
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2 Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan jumlah besar sudut dalam segitiga 2. Menentukan besar sudut luar segitiga Materi Pembelajaran 1. Sudut dalam Segitiga C , , dan adalah besar sudut-sudut dalam segitiga
dengan jumlah + + = 1800.
B
A
2. Sudut Luar Segitiga Apabila sisi pada bangun datar diperpanjang, maka akan terbentuk sudut luar, begitu juga dengan segitiga. Sudut luar segitiga adalah sudut yang terbentuk antara salah satu sisi bangun segitiga dengan perpanjangan sisi lain. A ACD pada gambar di samping adalah sudut luar
segitiga ABC. B
C
D
mACD = mABC + mCAB
Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, tanyajawab, latihan
163
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Alokasi Waktu
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari yaitu menentukan besar sudut dalam dan sudut luar segitiga. 3. Apersepsi: guru mengingatkan kembali materi sebelumnya dengan mengajukan pertanyaan kepada siswa mengenai jenisjenis segitiga dan ketaksamaan segitiga. Guru mengingatkan kembali tentang sudut berpelurus, operasi hitung aljabar, dan penjumlahan sudut yang telah dipelajari pada bab sebelumnya. 4. Motivasi: Guru memberikan motivasi pada siswa bahwa setiap segitiga yang mereka temui dikehidupan sehari-hari memiliki jumlah sudut tertentu.
1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru
siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan
pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. 3. Siswa
memperhatikan penjelasan dari guru menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru.
dan
4. Siswa memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh
guru.
Kegiatan Inti 5. Guru menjelaskan tentang sudut dalam dan sudut luar suatu 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
55
segitiga. 6. Siswa diberi kesempatan bertanya.
6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas.
7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 164
8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum
kesulitan mengerjakan soal. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. 9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa maju mengerjakan soal depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. berada di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan
guru. tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu sudut dalam dan sudut luar segitiga. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri.
mengumpulkan jawabannya
15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
pertemuan berikutnya yaitu sifat-sifat segi empat. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam
16. Siswa menjawab salam dari guru.
Alat dan Sumber Pembelajaran Sumber
: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
165
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal: 1. Perhatikan gambar berikut! Tentukanlah nilai x dan y pada gambar di samping! 4x
3x
5x
y
2. Perhatikan gambar berikut!
Jika diketahui besar sudutnya yaitu 450 dan 1200 seperti pada gambar di samping, tentukanlah nilai x dan y
1200 y0
450
x0
Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Mencari nilai x: 3x + 4x + 5x = 1800 12x 1800 x 150
Skor 3
Mencari nilai y: 5x y 1800 5(150 ) y 1800 750 y 1800 y 1050
Atau dengan cara lain: 4 x 3x y 4(150 ) 3(150 ) y 600 450 y 1050 y
2.
Cara I: Mencari nilai x:
2
450 x 1200 x 750
Mencari nilai y: 450 x y 1800 450 750 y 1800 y 1800 1200 y 600
Cara II: Mencari nilai y: 1200 y 1800 y 600 166
Mencari nilai x: x y 1800 450 x 600 1350 x 750
Total Skor
Nilai
5
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 19760729 201001 2 004
NIM. 12301241043
167
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Sifat-sifat segi empat : 2 x 40 menit (1 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.2 Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang, persegi, trapesium, jajargenjang, belah
ketupat, dan layang-layang. Indikator 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Menyebutkan sifat-sifat jajar genjang Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. Menyebutkan sifat-sifat persegi Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat Menyebutkan sifat-sifat layang-layang Menyebutkan sifat-sifat trapesium
Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Menyebutkan sifat-sifat jajar genjang 2. Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. 3. Menyebutkan sifat-sifat persegi 4. Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat 5. Menyebutkan sifat-sifat layang-layang 6. Menyebutkan sifat-sifat trapesium Materi Pembelajaran SIFAT-SIFAT JAJARGENJANG Jajargenjang mempunyai sifat-sifat berikut. 1. 2. 3.
Memiliki 2 pasang sisi sejajar yaitu AB // DC , AD // BC Memiliki 2 pasang sisi sama panjang yaitu AB = DC dan AD = BC Diagonalnya saling membagi sama panjang yaitu AP=PC dan DP = PB
168
D
C P
A
4. Jumlah besar dua sudut yang berdekatan 1800. 5. Dua pasang sudut yang berhadapan sama besar. 6. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600
B
SIFAT-SIFAT PERSEGI PANJANG 1. Memiliki 2 pasang sisi yang sejajar dan sama panjang. 2. Memiliki dua diagonal yang sama panjang. 3. Diagonal saling membagi sama panjang. 4. Setiap sudutnya siku-siku. 5. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600.
SIFAT-SIFAT PERSEGI 1. Memiliki dua pasang sisi yang sejajar. 2. Semua sisinya sama panjang. 3. Memiliki dua diagonal yang sama panjang dan berpotongan saling tegak lurus. 4. Setiap sudutnya siku-siku. 5. Jumlah semua besar sudutnya sama dengan 3600.
SIFAT-SIFAT BELAH KETUPAT 1. Semua sisinya sama panjang. 2. Sudut-sudut yang berhadapan sama besar dan dibagi dua sama besar oleh diagonal-diagonalnya. 3. Kedua diagonalnya saling membagi dua sama panjang dan saling tegak lurus. 4. Kedua diagonalnya merupakan sumbu simetri belah ketupat.
169
SIFAT-SIFAT LAYANG-LAYANG D 1. Sepasang sisi yang berdekatan sama panjang yaitu AD = DC dan AB = BC. 2. Pada layang-layang terdapat sepasang sudut berhadapan A C O yang sama besar yaitu mBAD mBCD 3. Diagonal terpanjang merupakan sumbu simetri layanglayang yaitu DB 4. Salah satu diagonalnya membagi diagonal lain sama panjang. 5. Diagonal layang-layang berpotongan tegak lurus. B
SIFAT-SIFAT TRAPESIUM D
A
S
C
B
P
W
R
Q
T
V
U
Trapesium adalah segi empat yang memiliki tepat sepasang sisi yang sejajar. 1. Trapesium siku-siku (Trapesium ABCD) a. Memiliki tepat dua sudut siku-siku, yaitu BAD dan ADC . b. mBAD + mADC = 1800 c. mABC + mBCD = 1800 2. Trapesium sama kaki (Trapesium PQRS) a. Memiliki sepasang sisi yang sama panjang, yaitu sisi PS dan QR. b. mQPS = mPQR c. mPSR = mSRQ d. mQPS + mPSR = 1800 e. mPQR + mQRS = 1800 f. Kedua diagonalnya sama panjang. 3. Trapesium sembarang (Trapesium TUVW) a. mUTW + mTWV = 1800 b. mTUV + mUVW = 1800 Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, latihan
170
Kegiatan Pembelajaran Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menyebutkan sifat-sifat segiempat pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari yaitu jajargenjang, persegi panjang, persegi, belah ketupat, layangdapat menyebutkan sifat-sifat segiempat layang dan trapesium. 3. Apersepsi: guru meminta 3-5 siswa untuk menggambarkan 3. Beberapa siswa maju ke depan kelas menggambarkan bangun datar segi empat berupa jajargenjang, persegi bangun datar segi empat berupa jajargenjang, persegi panjang, persegi, belah ketupat, layang-layang dan trapesium. panjang, persegi, belah ketupat, layang-layang dan trapesium. 4. Motivasi: Guru memberi motivasi bahwa jajargenjang, 4. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. persegi panjang, persegi, layang-layang dan trapesium sering siswa jumpai dalam kehidupan sehari-hari seperti buku tulis, buku gambar, bentuk taman, dsb.
Kegiatan Inti
55 5. Guru menjelaskan mengenai sifat-sifat jajargenjang, persegi 5. Siswa memperhatikan penjelsan dari guru.
panjang, persegi, belah ketupat, layang-layang dan trapesium. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas. 7. Guru memberikan latihan soal pada siswa. 7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 171
8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum
kesulitan mengerjakan soal. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. 9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa maju mengerjakan soal di depan kelas. depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan penjelasan yang diberikan oleh
guru. 12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu sifatsifat segi empat, jajargenjang, persegi panjang, persegi, belah ketupat, layang-layang dan trapesium. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri. mengumpulkan jawabannya 15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. pertemuan berikutnya yaitu luas dan keliling bangun datar. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam 16. Siswa menjawab salam dari guru.
172
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat Sumber
: Busur derajat, penggaris, alat tulis. : Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
Penilaian Teknik penilaian : Tes Tertulis Bentuk : Tes Uraian Instrumen : Soal: 1. Perhatikan gambar jajargenjang berikut! D
C O
A
Jika diketahui AC = 24 cm dan besar BAD 750 maka tentukanlah panjang AO dan besar sudut ADC.
B
2. Perhatikan gambar persegi panjang berikut! C D
Tentukan besar sudut CED
E 250 A
B
3. Perhatikan gambar kerangka layang-layang berikut!
Dendi akan membuat kerangka layang-layang dengan menggunakan dua bambu yang diikat seperti pada gambar disamping. Jika Dendi memiliki bambu sepanjang 150 cm, tentukan kemungkinan panjang bambu yang akan digunakan untuk kerangka layang-layang!
4. Perhatikan gambar trapesium sama kaki berikut! a0
550
b0
e0
c0
Jika diketahui besar salah satu sudutnya 550, tentukan nilai a, b, c, d, dan e
d0 173
Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Panjang AO: AC = 24 cm. Titik O membagi diagonal jajaegenjang menjadi dua sama besar kerena titik O adalah perpotongan diagonal pada jajargenjang. Sehingga panjang AO = 12 cm.
Skor 2
BAD 750
Sudut yang berdekatan pada jajargenjang berjumlah 1800 sehingga ADC 1800 750 1050
2.
D
C
2
CBE 900 250 650 CBE ECB 65
E A
BEC 1800 1300 500 250
B
CED BEC 1800 CED 1300
Atau ABE BDC 250 BDC DCE 250 CED 1800 250 250 1800 500 1300
Atau CED CBE ECB CED 650 650 1300
3.
a. 60 cm dan 90 cm b. 70 cm dan 80 cm c. 50 cm dan 100 cm dst
3
4.
a = 550 b = 1800 – 550 = 1250 c = b = 1250 d = c = 1250 e = 550
5
Total Skor
12
174
Nilai
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 197607292010012004
NIM. 12301241043
175
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Nama Sekolah Mata Pelajaran Kelas/ Semester Materi Pokok Alokasi Waktu
: SMP Negeri 2 Tempel : Matematika : VII (Tujuh)/ 2 : Keliling dan Luas bangun datar : 4 x 40 menit (2 x pertemuan)
Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.3 Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah. Indikator 1. 2. 3. 4. 5. 6.
Menentukan luas bangun segitiga. Menentukan luas bangun segi empat. Menentukan keliling bangun segitiga. Menentukan keliling bangun segi empat. Menentukan luas bangun segi empat. Menentukan keliling bangun segi empat.
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan luas bangun segitiga. 2. Menentukan luas bangun segi empat yaitu persegi panjang, persegi, dan jajargenjang. 3. Menentukan keliling bangun segitiga. 4. Menentukan keliling bangun segi empat persegi panjang, persegi, dan jajargenjang. Materi Pembelajaran Keliling disimbolkan dengan huruf K sedangkan luas biasa disimbolkan dengan L. Keliling dan Luas Persegi Panjang 1.
Keliling persegi panjang adalah jumlah semua panjang sisi persegi panjang. D
C
K = Keliling persegi panjang ABCD K = AB + BC + CD + DA
l
Karena AB = p , AB = CD, BC = l dan BC = DA maka, p A
K= p + l + p + l = 2p + 2l = 2 (p + l) B
176
Jadi, rumus untuk mencari keliling persegi panjang adalah : K = 2p + 2l atau K = 2 (p + l). 2.
Luas persegi panjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun persegi panjang. Luas persegi panjang dapat dicari dengan menghitung banyaknya persegi satu satuan yang ada pada persegi panjang. Banyaknya persegi = 3 3=3x1
1 cm
3 cm
Persegi panjang dengan ukuran panjang 3cm dan ukuran lebar 1 cm memiliki luas 3cm2. Banyaknya persegi = 6 6=3x2
2 cm 3 cm
Persegi panjang dengan ukuran panjang 3 cm dan ukuran lebar 3 cm memiliki luas 6cm2.
Banyaknya persegi = 12 12 = 4 x 3
3 cm 4 cm
Jadi, luas persegi panjang dapat dicari dengan mengalikan ukuran panjang dengan lebar persegi panjang. Apabila p adalah panjang dan l adalah lebar, maka L (luas) persegi panjang adalah p x l. Sehingga rumus mencari luas persegi panjang adalah L = p x l. Keliling dan Luas Persegi 1.
Keliling persegi adalah jumlah semua sisi persegi. D C K = Keliling ABCD K = AB + BC + CD + DA Karena AB = CD = BC = DA = s maka, A
s
B
K= s + s + s + s = 4s
Jadi, rumus untuk mencari keliling persegi panjang adalah : K = 4s. 2.
Luas persegi adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun persegi. Mencari luas persegi sama dengan mencari luas persegi panjang yaitu dengan menghitung banyaknya persegi satu satuan yang diperoleh dari persegi. Karena panjang setiap sisi pada persegi sama, maka : L = s x s, dengan L adalah luas persegi, dan s adalah panjang sisi persegi.
177
Keliling dan Luas Jajargenjang 1.
Keliling jajargenjang adalah jumlah semua sisi pada bangun jajargenjang. D
C K = Keliling jajargenjang ABCD K = AB + BC + CD + DA Jadi, untuk mencari keliling jajargenjang adalah
A
2.
B
dengan menjumlahkan semua sisinya.
Luas jajargenjang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun jajargenjang. Perhatikan gambar jajargenjang berikut. D C AB adalah sisi alas jajargenjang biasa disimbolkan t dengan a dan DO adalah tinggi jajargenjang ABCD yang biasa disimbolkan dengan t. A
O
B
a
Apabila jajargenjang ABCD dipotong dengan memotong DO dan memasangkan potongan ke sisi lain jajargenjang sehingga AD dan BC berimpit di dapatkan hasil seperti di bawah. D C Didapatkan bangun persegi panjang dengan panjang DC dan t
B
O
O
lebar CO atau t. Sehingga L = p x l = DC x CO. Karena DC = AB = a dan CO = t, maka luas jajargenjang adalah: L=axt
Keliling dan Luas Segitiga 1.
Keliling segitiga adalah jumlah semua sisi pada bangun segitiga. C K = Keliling segitiga ABC K = AB + BC + CA
t
Jadi, untuk mencari keliling jajargenjang adalah dengan A 2.
a
B
menjumlahkan semua sisinya.
Luas segitiga adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun segitiga. Perhatikan gambar jajar genjang di bawah. D C Jajargenjang dipotong mengikuti diagonal BD, didapatkan dua segitiga yang sama yaitu segitiga t ABD dan segitiga BCD. Karena luas jajargrnjang adalah a x t maka luas at A B a segitiga yang terbentuk adalah . 2
178
Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, latihan, dan tanya jawab Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menentukan luas dan keliling bangun pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari yaitu persegi panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga. dapat menentukan luas dan keliling bangun persegi panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga. 3. Apersepsi: Guru mengingatkan kembali mengenai luas dan 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru keliling segi empat yang telah mereka pelajari di sekolah sesuai dengan pemahaman mereka mengenai luas dan dasar dengan bertanya mengenai keliling dan luas bangun keliling bangun persegi panjang persegi, jajargenjang, persegi panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga . dan segitiga. 4. Motivasi: Guru memberi motivasi dengan memberikan 4. Siswa memperhatikan penjelasan dan menjawab masalah pada kehidupan sehari-hari seperti menghitung luas pertanyaan dari guru apabila ditanya. dan keliling tanah.
Kegiatan Inti
55 5. Guru menjelaskan tentang luas dan keliling bangun persegi 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
panjang, persegi, jajargenjang, dan segitiga. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas. 179
7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum kesulitan mengerjakan soal. jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari. 9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa mengerjakan soal di depan kelas. depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. berada di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan
guru. tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu keliling dan luas bangun persegi panjang, persegi, jajargenjang dan segitiga. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri.
mengumpulkan jawabannya
15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
pertemuan berikutnya yaitu keliling dan luas bangun trapesium, layang-layang, dan belah ketupat. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam
16. Siswa menjawab salam dari guru.
180
Alat dan Sumber Pembelajaran Alat Sumber
: LKS, busur derajat, penggaris, jangka, alat tulis. : Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
Penilaian Teknik penilaian : Tes Tertulis Bentuk : Tes Uraian Instrumen : Soal 1. Pak Rendi ingin membeli tanah yang berbentuk persegi panjang milik tetangganya. Tanah tersebut memiliki luas 1800 m2 dan lebar 40 m. a. Tentukan ukuran panjang tanah yang akan dibeli Pak Rendi! b. Tuliskan pula kelilingnya berdasarkan no. 1a! 2. Perhatikan gambar di bawah! 15 cm a. Carilah keliling bangun di samping! 13 cm b. Tentukan luas bangun di samping!
12 cm
20 cm Pedoman Penskoran No 1. a.
Kunci Jawaban Luas = 1800 m Lebar = 40m:
2
Skor 4
L 1800m 2 45m l 40m Keliling berdasarkan ukuran panjang dan lebar no 1a K = 2 x ( p + l) = 2 x (45 + 40)m = 170 m
L=pxl p= b.
2. a. b.
K= 12 cm + 15 cm + 13 cm + 20 cm = 60 cm Cara I: L = Luas segitiga + Luas jajargenjang =
2
5 12 + 15 x 12 = 210 cm 2
Atau Cara II
15 cm II
12 I cm 20 cm
L = LI + 2 x LII 13 cm
=
5 12 15 12 +2x = 30 + 180 2 2
= 210 cm2 181
Atau Cara III: 15 cm
L = Luas persegi panjang - LI
I
13 cm
12 cm 20 cm
Nilai
= (20 x 12) -
5 12 = 240 - 30 2
= 210 cm2 Total Skor
6
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2: Tujuan Pembelajaran Setelah menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Menentukan luas bangun segi empat. 2. Menentukan keliling bangun segi empat. Materi Pembelajaran Keliling dan Luas Trapesium 1. Keliling trapesium adalah jumlah semua sisi pada bangun trapesium. R
S
C
D
B
A
P
W
V
Q T
U
Keliling trapesium dapat dicari dengan menjumlahkan semua panjang sisinya. Keliling trapesium ABCD = AB + BC + CD + DA Keliling trapesium PQRS = PQ + QR + RS + SP Keliling trapesium TUVW = TU + UV + VW + WT 2. Luas trapesium adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun trapesium. D
a
C
Trapesium samakaki ABCD dipotong mengikuti DP, potongan trapesium dipasangkan pada sisi lain sehingga A berimpit C dan D berimpit pada B. Didapat bangun persegi panjang.
t A
P
b
Q
B 182
D
P1
C
a
Luas trapesium ABCD = luas persegi panjang PBP1D. L = PB x PD t
ba dan PD =t 2 ba ab PB = PQ + QB = a + = . 2 2 ab Jadi, luas trapesium adalah: L = xt 2
PQ = DC = a, AP = QB = b
P
B
Q
Atau L = (jumlah panjang sisi sejajar x tinggi ) / 2 Keliling dan Luas Layang-layang 1. Keliling layang-layang adalah jumlah semua sisi pada bangun layang-layang. D
K = Keliling layang-layang ABCD K = AB + BC + CD + DA
O
A
C
Jadi, untuk mencari keliling layang-layang adalah dengan menjumlahkan semua sisinya.
B
2. Luas layang-layang adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun layang-layang. AC dan DB adalah diagonal-diagonal pada layang-layang. Misalkan AC adalah diagonal1 dan DB adalah diagonal2. Luas layang-layang dapat dicari dengan memotong gambar layang-layang yang disediakan mengikuti diagonalnya. Misalkan dipotong AC sehingga diperoleh 2 buah segitiga yaitu segitiga ABC dan segitiga ACD. Luas segitiga ACD =
AC .DO 2
Luas segitiga ABC =
AC BO 2
Luas layang-layang = luas segitiga ACD + luas segitiga ABC =
AC ( DO BO) AC .DO AC BO + = 2 2 2
(DO + OB = DB)
AC DB diagonal1 diagonal2 = 2 2 diagonal1 diagonal2 Jadi luas layang-layang = 2
=
183
Keliling dan Luas Belah Ketupat 1. Keliling belah ketupat adalah jumlah semua sisi pada bangun belah ketupat. D
K = Belah ketupat ABCD K = AB + BC + CD + DA Jadi, untuk mencari keliling belah ketupat A
O
C
adalah
dengan
menjumlahkan
semua
sisinya.
B
2. Luas belah ketupat adalah luas daerah yang dibatasi oleh sisi-sisi bangun belah ketupat. Mencari luas belah ketupat sama dengan mencari luas layang-layang. Sehingga luas belah ketupat =
diagonal1 diagonal2 2
Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, latihan, dan tanya jawab
184
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa menjawab salam dari guru dan memberitahu guru siswa kemudian melakukan presensi siapa yang tidak masuk siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya. kelas dan alasannya. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu menentukan luas dan keliling bangun pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari yaitu trapesium, layang-layang, dan belah ketupat. dapat menentukan luas dan keliling bangun trapesium, layang-layang, dan belah ketupat.. 3. Apersepsi: guru bertanya mengenai keliling dan luas bangun 3. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru persegi panjang, persegi, jajargenjang, segitiga yang telah sesuai dengan pemahaman mereka mengenai luas dan mereka pelajari dan trapesium, layang-layang, belah ketupat keliling bangun persegi panjang persegi, jajargenjang, yang pernah siswa pelajari di sekolah dasar. dan segitiga. 4. Motivasi: Guru memberi motivasi dengan memberikan 4. Siswa memperhatikan penjelasan dan menjawab masalah pada kehidupan sehari-hari seperti menghitung luas pertanyaan dari guru apabila ditanya. dan keliling tanah atau menentukan panjang bambu yang akan digunakan untuk membuat layang-layang.
Kegiatan Inti
55 5. Guru
menjelaskan tentang luas dan keliling bangun 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. trapesium, layang-layang dan belah ketupat. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas. 7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa 185
kesulitan mengerjakan soal.
kesulitan mengerjakan soal.
9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa maju mengerjakan soal
depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang
tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis.
berada di papan tulis.
11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
guru. 12. Siswa bertanya apabila belum jelas atau memberikan tanggapan sudah jelas.
13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu keliling dan luas bangun traoesium, layang-layang dan belah ketupat. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri.
mengumpulkan jawabannya
15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
pertemuan berikutnya yaitu melukis segitiga. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam
16. Siswa menjawab salam dari guru.
Alat dan Sumber Pembelajaran Sumber
: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga 186
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal 1.
Perhatikan gambar di samping! a. Hitung luas bangun di samping. b. Hitung keliling bangun bangun di samping.
15 cm 13 cm 10 cm 12 cm 8 cm
20 cm
2. Boy memiliki kertas seluas 4800 cm2 yang akan ia gunakan untuk membuat layang-layang. Jika dia memiliki bambu sepanjang 80 cm untuk membuat kerangka layang-layang, tentukan panjang bambu yang lain agar kertas yang Boy miliki tidak bersisa! Pedoman Penskoran No 1. a.
Kunci Jawaban Cara I
Luas = Luas Trapesium – Luas Segitiga
Skor 2
15 cm 13 cm 10 cm
(15 20) 12 12 5 2 2
=
12 cm
8 cm
= 210 30 180 cm2 20 cm
Atau Cara II: 15 cm
Luas = 2 x Luas Trapesium + Luas Segitiga 13 cm
10 cm 8 cm
12 cm
(15 10) 6 12 5 2 2
=2x
= 150 cm2 + 30 cm2 = 180 cm2 20 cm
Atau Cara III: 15 cm
Luas = 2 x Luas Segitiga + Luas Trapesium 13 cm
10 cm 8 cm
12 cm
5 6 (10 15) 12 =2x 2 2
= 30 cm2 + 150 cm2 = 180 cm2 20 cm
187
b. 2.
Keliling = 8 cm + 8 cm + 15 cm + 13 cm + 20 cm = 64 cm
Luas layang-layang =
d1 d 2 = 4800 cm2 d1 d 2 9600cm2 2
Diketahui panjang salah satu bambu adalah 80 cm sehingga d1 = 80 cm maka 9600 d2 = = 120 cm: 80 Total Skor
Nilai
1 2
5
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 19760729 201001 2 004
NIM. 12301241043
188
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KELAS KONTROL Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Tempel Mata Pelajaran : Matematika Kelas/ Semester : VII (Tujuh)/ 2 Alokasi Waktu : 4 x 40 menit (2 x pertemuan) Standar Kompetensi 6.
Memahami konsep segiempat dan segitiga serta menentukan ukurannya.
Kompetensi Dasar 6.4 Melukis segitiga, garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu.
Indikator 1. 2.
Melukis segitiga berdasarkan kedudukan sisi dan sudutnya. Melukis garis pada segitiga.
Pertemuan 1: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Melukis segitiga apabila diketahui panjang ketiga sisinya. 2. Melukis segitiga yang diketahui dua sisi dan sudut apitnya. 3. Melukis segitiga yang diketahui satu sisi dan dua sudut. Materi Pembelajaran Melukis Segitiga 1. Melukis Segitiga yang diketahui panjang ketiga sisinya Misalkan akan digambar segitigaABC jika diketahui panjang sisi-sisinya, AB=4cm,BC= 6 cm, dan CA=7cm. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. a. Buat ruas garis AB dengan panjang 4cm. b. Buat busur lingkaran menggunakan jangka dengan poros titik A dan jari-jari 7cm. c. Buat busur lingkaran dengan poros titik B dan jari-jari 6cm. sehingga memotong busur lingkaran yang lain. Namakanlah titik potong kedua busur tersebut C. d. Hubungkan titik A dan B dengan titik C.
C
A
B
189
2. Melukis Segitiga yang Diketahui Dua Sisi dan Sudut Apitnya (Sisi, Sudut, Sisi). Misalkan akan digambar segitiga ABC jika diketahui AB=3cm, mABC = 700 dan BC= 4 cm. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. C a. Buatlah ruas garis AB dengan panjang 3 cm. b. Pada titik B buatlah sudut yang besarnya 700 dengan menggunakan busur derajat, 4 cm c. Kemudian dari titik B buatlah busur lingkaran dengan panjang jari-jari 4 cm, sehingga berpotongan di titik C. d. Hubungkan titik A dan C sehingga terlukislah segitiga ABC A 700 B 3 cm
3. Melukis Segitiga yang Diketahui Satu Sisi dan Dua Sudut (sudut, sisi, sudut). Misalkan akan digambar segitiga ABC jika diketahui AB=5cm, mCAB = 450, mCBA = 650. Langkah-langkanya adalah sebagai berikut. C
0 A 45
5 cm
650 B
a. Buatlah ruas garis AB dengan panjang 5 cm. b. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 45o dengan menggunakan busur derajat. c. Kemudian dari titik B, buatlah sudut yang besarnya 65o sehingga berpotongan di titik C. d. Segitiga ABC adalah segitiga yang dimaksud.
Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, latihan
190
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-1: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa
siswa, memimpin berdoa, dan melakukan presensi siapa yang tidak masuk sekolah beserta alasannya.
menjawab salam dari guru, berdoa dan memberitahu guru siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu melukis segitiga. pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. 3. Apersepsi: guru mengingatkan kembali tentang materi 3. Siswa memperhatikan penjelasan guru dan menjaab melukis sudut yang pernah mereka pelajari pada bab pertanyaan dari guru. sebelumnya. 4. Motivasi: guru memberi motivasi pada siswa dengan 4. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
pentingnya siswa dapat melukis segitiga. Segitiga sering menjadi pokok dalam konstruksi bangunan. Kegiatan Inti
55 5. Guru
menjelaskan cara melukis segitiga berdasarkan 5. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. kedudukan sisi-sisi dan sudut-sudut yang diketahui. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas. 7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa
kesulitan mengerjakan soal.
kesulitan mengerjakan soal. 191
9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa mengerjakan soal ke sepan kelas.
depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. berada di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan
guru. tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu melukis segitiga berdasarkan kedudukan sisi-sisi dan sudut yang diketahui. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri. mengumpulkan jawabannya 15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. pertemuan berikutnya yaitu sudut dalam dan sudut luar segitiga. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam 16. Siswa menjawab salam dari guru. Alat dan Sumber Pembelajaran Alat Sumber
: Busur derajat, penggaris, jangka, alat tulis. : Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga
192
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal: 1. Lukislah ABC dengan diketahui panjang AB= 4 cm, BC = 4cm, dan besar sudut B adalah 60o! (Tuliskan pula caranya) 2. Lukislah segitiga ABC dengan panjang AB = 3 cm, BC = 4cm, dan CA = 5 cm. Segitiga apakah yangterbentuk? (Tuliskan pula caranya) Pedoman Penskoran No Kunci Jawaban 1. a. Dengan panjang sisi 3 cm dan diketahui besar salah satu sudutnya 600 dapat dibuat segitiga sama sisi. C
A
600
B
4 cm
b. Segitiga Sembarang C
A
600
4 cm
B
Skor
4
(1) Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. (2) Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang sepanjang 4cm. (3) Dengan titik B sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm, sehingga memotong perpanjangan garis dari titik A tersebut di titik C. (4) Hubungkan titik B dengan titik C (1) Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. (2) Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang dengan panjang 4 . (3) Dengan titik B sebagai pusat, buatlah busur lingkaran, sehingga memotong perpanjangan garis dari titik A tersebut di titik C. Hubungkan titik B dengan titik C
193
c. Segitiga Siku-siku M
C
P
A
B
(1)Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm. (2)Buatlah garis panjang sejajar AB di atas ruas garis AB. (3)Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B sehingga busur garis panjang sejajar AB. Beri nama P dan Q untuk Q titik potong antara busur dan sisi tersebut. (4)Lukislah busur lingkaran dengan jarijari sama dengan langkah (3) dengan pusat titik P.
5. Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (4). Beri nama titik potong busur tersebut M. 6. Hubungkan titik B dan titik M.. 7. Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 60o dengan menggunakan busur derajat.Tarik garis dari titik A memanjang sehingga memotong ruas garis BM. Beri nama C pada titik perpotongan. 8. Segitiga ABC adalah segitiga siku-siku. 2.
(1) Gambar ruas garis AB dengan panjang 3 cm. (2) Dari titik B, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm. (3) Dengan titik A sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 5 cm, sehingga memotong busur pertama di titik C. (4) Hubungkan titik A, B dengan titik C Segitiga yang terbentuk adalah segitiga siku-siku. Total Skor
Nilai
4
8
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Pertemuan 2: Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran dengan menggunakan pembelajaran ekspositori diharapkan siswa dapat: 1. Melukis garis tinggi pada segitiga. 2. Melukis garis bagi pada segitiga. 3. Melukis garis berat pada segitiga. 4. Melukis garis sumbu pada segitiga.
194
Materi Pembelajaran Melukis Garis pada Segitiga 1. Melukis Garis Tinggi Garis tinggi segitiga adalah garis garis yang melalui salah satu titik sudut segitiga dan tegak lurus dengan sisi dihadapannya. A
Pada gambar di samping, garis AD atau t adalah garis tinggi segitiga ABC t
B
C
D
Langkah-langkah melukis garis tinggi segitiga. A
t BP
D
Q
C
M 2. Melukis Garis Bagi
1). Lukislah sebuah segitiga ABC. 2). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A sehingga busur memotong sisi dihadapan titik sudut A. Beri nama P dan Q untuk titik potong antara busur dan sisi tersebut. 3). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik P. 4). Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. 5). Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di D. Sehingga AD adalah garis tinggi segitiga ABC.
Garis bagi suatu segitiga adalah garis yang ditarik dari salah satu titik sudut segitiga dan membagi sudut tersebut menjadi dua sama besar. Langkah-langkah melukis garis tinggi segitiga. A
E
D
B
C
T
M
1). Lukislah sebuah segitiga ABC. 2). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A yang memotong AB di D dan memtong AC di E. 3). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik D. 4). Lukis busur yang sama dengan pusat titik E sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. 5). Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di T. Sehingga AT adalah garis bagi segitiga ABC. 195
3. Melukis Garis Berat Garis berat segitiga adalah garis yang ditarik dari suatu titik sudut ke tengah-tengah sisi dihadapan titik sudut tersebut. Langkah-langkah melukis garis berat segitiga. a. Lukislah sebuah segitiga ABC. b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. d. Hubungkan P dengan Q sehingga memotong BC di titik D. e. Hubungkan titik A dan titik D. Garis AD adalah garis berat segitiga ABC. 4. Melukis Garis Sumbu Garis sumbu segitiga adalah garis yang memotong sebuah segitiga tepat di tengah dan tegak lurus sisi tersebut. Langkah-langkah melukis garis berat segitiga. A
P
B
D
C
a. Lukislah sebuah segitiga ABC. b. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. c. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. d. Hubungkan P dengan Q. Garis PQ adalah garis sumbu segitiga ABC.
Q Pendekatan/ Model Pembelajaran Ceramah, tanya jawab, latihan
196
Kegiatan Pembelajaran Pertemuan ke-2: 2 x 40 menit Langkahlangkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
Kegiatan Siswa
Pendahuluan
Alokasi Waktu
10 1. Sebelum memulai pembelajaran guru memberi salam kepada 1. Siswa
siswa, memimpin berdoa, dan melakukan presensi siapa yang tidak masuk sekolah beserta alasannya.
menjawab salam dari guru, berdoa dan memberitahu guru siapa yang tidak masuk kelas beserta alasannya.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan akan dipelajari yaitu melukis garis-garis pada segitiga. pembelajaran pada to-pik yang akan mereka pe-lajari. 3. Apersepsi: guru mengingatkan kembali tentang materi 3. Siswa memperhatikan penjelasan guru dan menjaab melukis sudut, melukis sudut 900 yang pernah mereka pertanyaan dari guru. pelajari pada bab sebelumnya. 4. Motivasi: guru memberi motivasi pada siswa dengan 4. Siswa memperhatikan penje-lasan dari guru.
pentingnya siswa dapat melukis garis pada segitiga. Pada segitiga terdapat garis-garis selain garis tinggi, sehingga siswa harus dapat membedakan garis-garis tersebut. Kegiatan Inti
55 5. Guru menjelaskan cara melukis garis tinggi, garis bagi, garis 5. Siswa
berat, dan garis sumbu pada segitiga. 6. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 7. Guru memberikan latihan soal pada siswa.
memperhatikan penjelasan dari guru dan mengikuti langkah-langkah yang dilakukan oleh guru. 6. Siswa bertanya apabila ada materi yang belum jelas. 7. Siswa mengaplikasikan konsep yang baru diterima 197
dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Guru berkeliling mengamati dan membantu siswa yang 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa kesulitan mengerjakan soal. kesulitan mengerjakan soal. 9. Guru meminta beberapa siswa untuk mengerjakan soal ke 9. Beberapa siswa maju mengerjakan soal di depan kelas. depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi 10. Siswa menanggapi hasil pekerjaan siswa yang lain yang tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. berada di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada.
11. Siswa memperhatikan tanggapan yang diberikan oleh
guru. 12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya. 12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan tanggapan sudah jelas. 13. Guru memberi penguatan terhadap siswa dengan memberikan 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari yaitu melukis garis-garis pada segitiga. Penutup
15 14. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa 14. Siswa mengerjakan soal secara mandiri kemudian
secara mandiri. mengumpulkan jawabannya 15. Guru menginformasikan pada pertemuan berikutnya akan 15. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. diadakan posttest. 16. Guru menutup pelajaran dan memberikan salam 16. Siswa menjawab salam dari guru. Alat dan Sumber Pembelajaran Alat: busur derajat, penggaris, jangka, alat tulis. Sumber: Marsigit. (2009). Mathematics for Junior High School. Jakarta: Yudistira Tatag Yuli Eko S. (2007). Matematika Kelas VII. Jakarta: Erlangga 198
Penilaian Teknik penilaian Bentuk Instrumen
: Tes Tertulis : Tes Uraian :
Soal: 1. Lukislah segitiga sembarang, kemudian tentukanlah a. Garis tinggi segitiga tersebut b. Garis bagi segitiga tersebut c. Garis berat segitiga tersebut d. Garis sumbu segitiga tersebut Pedoman Penskoran No 1.
Kunci Jawaban Misalkan digambar segitiga sembarang ABC . a. Gambar garis tinggi segitiga. Langkah-langkah: 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A sehingga busur memotong sisi dihadapan titik A. Beri nama P dan Q untuk titik potong antara busur dan sisi tersebut. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik P. 3). Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (c). Beri nama titik potong busur tersebut M. 4). Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di D. Sehingga AD adalah garis tinggi segitiga ABC. b. Garis bagi segitiga 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A yang memotong AB di D dan memtong AC di E. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik D. 3). Lukis busur yang sama dengan pusat titik E sehingga memotong busur pada langkah (2). Beri nama titik potong busur tersebut M. 4). Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di T. Sehingga AT adalah garis bagi segitiga ABC.
Skor
8
c. Garis berat segitiga 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (1) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. 3). Hubungkan P dengan Q sehingga memotong BC di titik S. 4). Hubungkan titik A dan titik S. Garis AS adalah garis berat segitiga ABC. d. Garis sumbu segitiga 1). Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. 2). Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (b) 199
dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. 3). Hubungkan P dengan Q. Garis PQ adalah garis sumbu segitiga ABC. Gambar: A
P
B
DT S
C
Q
Total Skor
Nilai
8
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
Guru Mata Pelajaran
Sleman,………………….2016 Peneliti,
Andriyani Sapto Rahayu, S.Pd
Arlina Lili Fatimah
NIP. 197607292010012004
NIM. 12301241043
200
LEMBAR KEGIATAN SISWA 1 Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi dan sudutnya. Indikator: 1. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisisisinya 2. Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya 3. Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga
Nama Kelompok : 1…….………………………..…… 2……………..……………….…… 3….……………..………………… 4………………..………….………
( ) ( ) ( ) ( )
Perhatikan masalah berikut ini!
Ayah Andi adalah seorang tukang kayu. Suatu hari, ayah Andi memberikan sebuah kawat sepanjang 33 cm kepada Andi. Andi diminta membuatkan segitiga berukuran 6 cm, 10 cm, dan 17 cm dari kawat dengan cara membengkokkan kawat tersebut. Dapatkah Andi membuat segitiga dengan ukuran tersebut?
Sebelum kalian membantu Andi, terlebih dahulu kalian harus mengenal jenis-jenis segitiga beserta sifat-sifatnya melalui kegiatan-kegiatan berikut. KEGIATAN 1 Jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya
1
Segitiga Sama Kaki C
A
B
Segitiga-segitiga di atas adalah segitiga sama kaki.
Ukurlah panjang sisi-sisi segitiga di atas dan tuliskan semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut! 201
Jadi, segitiga sama kaki adalah…………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………... …………...………………………………………………………………………………… …………………….
2
Segitiga Sama Sisi
Segitiga-segitiga di samping adalah segitiga sama sisi.
Ukurlah panjang sisi-sisi segitiga di samping dan tuliskan semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut!
Jadi, segitiga sama sisi adalah…………………………………... …………………………………………………………………... …………………………………………………………………... …………………………………………………………………...
202
3
Segitiga Sembarang Z
C
R Y
P A
B
Q
X
Segitiga-segitiga di atas adalah segitiga sembarang. Ukurlah panjang sisi-sisi segitiga di atas dan tuliskan semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut!
Jadi, segitiga sembarang adalah……………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………... ………………………………………………………………………………………………... ……….. KEGIATAN 2 Jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudut-sudutnya
1
C
Segitiga Siku-siku R Q
A
B
P
Segitiga-segitiga di samping adalah segitiga siku-siku.
Ukurlah besar sudut-sudut pada segitiga-segitiga di samping dan tuliskan informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut!
203
Jadi, segitiga siku-siku adalah…………………………………………………………….. …………………………………………………………………………………………….. ……………………………………………………………………………………………..
2
Segitiga Lancip C
O
Segitiga-segitiga di samping adalah segitiga lancip.
N
M
A
B
Ukurlah besar sudut pada segitiga-segitiga di samping dan tuliskan informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut!
Jadi, segitiga lancip adalah…………………………………………………………………... ……………………………………………………………………….………………………. ……………………………………………………………………………………………….. . 3
Segitiga Tumpul L
K
Segitiga-segitiga di samping adalah segitiga tumpul.
Z
X
M
Y
Ukurlah besar tiap-tiap sudut pada segitigasegitiga di samping dan tuliskan semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut! 204
Jadi, segitiga tumpul adalah………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………. ………………………………………………………………………………………………. KEGIATAN 3 Ketaksamaan Segitiga Perhatikan segitiga-segitiga berikut! Z
Jumlahkan kedua sisinya kemudian badingkan dengan sisi Y
yang tidak dijumlah (sisi ketiga). Tuliskan tanda = (sama dengan), > (lebih besar dari), atau < (lebih kecil dari) sesuai hasil yang kalian dapatkan!
X
a
AB + BC …. CA BC + CA …. AB AB + CA …. BC
b
TU + UV …. TV UV + TV …. TU TV + TU …. UV
c
XY + YZ …. ZX YZ + ZX …. XY ZX + XY …. YZ
Jadi, suatu segitiga apabila dua sisinya dijumlahkan pasti ……………….. dari sisi ketiga. Hal ini dinamakan ketaksamaan segitiga. Setelah melakukan kegiatan-kegiatan di atas, dapatkah kalian membantu Andi? Tuliskan jawaban bantuan kalian pada Andi pada kolom di bawah ini!
205
LEMBAR KEGIATAN SISWA 2 Kompetensi Dasar: Kegiatan 2 Mengidentifikasi sifat-sifat segitiga berdasarkan sisi Perhatikan Masalah Berikut! dan sudutnya. (Gambar Desain Rumah) Indikator: 1. Menentukan besar sudut dalam segitiga 2. Menentukan besar sudut luar segitiga
Nama Kelompok : 1…….………………………..…… 2……………..……………….…… 3….……………..………………… 4………………..………….………
( ( ( (
) ) ) )
Perhatikan masalah berikut ini! Di sekolah, Lia telah belajar mengenai jenis-jenis segitiga. Dia penasaran dengan besar sudutsudut dalam segitiga, kemudian dia mencoba mencari jumlah besar sudut dalam segitiga. Dapatkah kalian membantu Lia mencari jumlah besar sudut dalam segitiga? Apakah ada segitiga dengan besar tiap sudutnya adalah 600, 300, dan 600 ? Mengapa? Apabila ditarik garis perpanjangan dari salah satu sisi segitiga, berapakah besar sudut yang terbentuk dari perpanjangan tesebut dengan segitiga? Agar kalian dapat menyelesaikan masalah di atas, lakukanlah kegiatan-kegiatan berikut ini! KEgiatan 1
Sudut dalam Segitiga
Gambarlah tiga segitiga yang berbeda pada kolom berikut!
206
Gunakanlah busur derajat untuk mengetahui jumlah besar sudut-sudut pada segitiga-segitiga yang kalian gambar, kemudian tuliskanlah semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom di bawah ini!
Jadi, jumlah besar sudut – sudut pada segitiga = ……………………………………………
KEgiatan 2
Sudut Luar Segitiga
Perhatikan gambar di bawah ini! C CBD adalah sudut luar segitiga ABC. 450
Carilah sudut luar yang lain dari segitiga ABC. Jawab:……………………………………. ……………………………………………
500
A
B
D
……………………………………………
Perhatikan gambar segitiga ABC di atas,! Tentukanlah besar ABC kemudian tentukan pula besar CBD , tuliskan jawaban kalian pada kolom berikut!
207
Perhatikan kembali segitiga ABC dan sudut luarnya! Berdasarkan jawaban kalian pada kolom di atas, carilah hubungan antara besar sudut dalam dan besar sudut luar segitiga ABC, tuliskan jawaban kalian pada kolom berikut!
Kalian telah melakukan kegiatan 1 dan kegiatan 2, oleh karena itu bantulah Lia menyelesaikan masalahnya dengan menuliskan jawaban kalian pada kolom berikut!
208
LEMBAR KEGIATAN SISWA 3 Kompetensi Dasar: Mengidentifikasi sifat-sifat persegi panjang, persegi, trapesium, jajargenjang, belah ketupat, dan layang-layang. Indikator: 1. Menyebutkan sifat-sifat jajargenjang 2. Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. 3. Menyebutkan sifat-sifat persegi 4. Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat 5. Menyebutkan sifat-sifat layang-layang 6. Menyebutkan sifat-sifat trapesium
Nama Kelompok : 1…….………………………..………....(
)
2……………..……………….…………(
)
3….……………..………………………(
)
4………………..………….……………(
)
Guntinglah gambar bangun datar yang kalian dapatkan untuk membantu kalian menemukan sifat-sifat bangun jajargenjang, persegi panjang, persegi dan belah ketupat. Perhatikan gambar segi empat yang kalian peroleh! Identifikasi gambar segi empat yang kalian dapatkan berdasarkan sisi, diagonal, maupun sudutnya, kemudian tulis semua informasi yang kalian dapatkan pada kolom yang tersedia! KEGIATAN 1
Sifat – sifat jajargenjang
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat jajargenjang pada kolom berikut!
Bagaimana diagonalnya?
Sifat-sifat jajargenjang
Bagaimana sudut-sudutnya?
KEGIATAN 2
Sifat – sifat persegi panjang
Bagaimana sisi-sisinya?
Bagaimana diagonalnya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat persegi panjang pada kolom berikut! Sifat-sifat persegi panjang
Bagaimana sudut-sudutnya?
209
KEGIATAN 3
Sifat – sifat Persegi
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat persegi pada kolom berikut! Sifat-sifat persegi
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
KEGIATAN 4
Sifat – sifat Belah Ketupat
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat belah ketupat pada kolom berikut! Sifat-sifat belah ketupat
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
210
KEGIATAN 5 Sifat –yang sifatkalian Layang-layang Perhatikan gambar belah ketupat peroleh!
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat layang-layang pada kolom berikut! Sifat-sifat layang-layang
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
KEGIATAN 6
Sifat – sifat Trapesium Sama Kaki
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat trapesium sama kaki pada kolom berikut! Sifat-sifat trapesium sama kaki
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
211
KEGIATAN 7
Sifat – sifat Trapesium Siku-siku
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat trapesium siku-siku pada kolom berikut! Sifat-sifat trapesium siku-siku
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
KEGIATAN 8
Sifat – sifat Trapesium Sembarang
Bagaimana sisi-sisinya?
Berdasarkan informasi yang kalian dapatkan, tuliskan sifat-sifat trapesium sembarang pada kolom berikut! Sifat-sifat trapesium sembarang
Bagaimana diagonalnya?
Bagaimana sudut-sudutnya?
212
LEMBAR KEGIATAN SISWA 4 Kompetensi Dasar:
Nama Kelompok :
Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
1…….………………………..…… ( )
Indikator: 1. 2. 3. 4.
Menentukan luas bangun segitiga Menentukan luas bangun segi empat Menentukan keliling bangun segitiga Menentukan keliling bangun segi empat
KEGIATAN 1
2……………..……………….…… ( ) 3….……………..………………… ( ) 4………………..………….……… ( )
Keliling dan Luas Persegi Panjang
Dito akan berjalan mengelilingi lapangan yang berbentuk persegi panjang seperti gambar di samping. Jika luas lapangan tersebut 50 m2, berapakah keliling lapangan tersebut?
Sebelum menyelesaikan masalah Dito, perhatikan gambar lapangan berikut! Gambar di bawah adalah ilustrasi lapangan yang akan dilalui oleh Dito (dalam satuan meter).
l
p
Berapakah panjang lintasan yang dialui Dito dalam satu kali putaran? Jika panjang lintasan dalam satu kali putaran adalah keliling lapangan yang dilalui Dito, maka keliling lapangannya = ……
Berapakah banyak satu satuan persegi pada gambar di atas? Perhatikan kembali masalah Dito di atas, berapakah luas lapangan yang akan dilalui oleh Dito? Apa hubungan jumlah satu satuan persegi pada lapangan dengan luas lapangan yang dilalui Dito? Jawab:…………………………………………………………………………………………….. Tuliskan cara kalian memperoleh luas dan keliling persegi panjang pada kolom di bawah apabila diketahui panjang lapangan p dan lebar lapangan l !
213
KESIMPULAN:
Rumus Luas Persegi Panjang
=
Rumus Keliling Persegi Panjang = Adakah ukuran panjang dan lebar yang lain sehingga memiliki luas yang sama dengan luas lapangan yang akan dilalui Dito? Tuliskan ukuran lain tersebut! Jawab:
KEGIATAN 2
Keliling dan Luas Persegi
Perhatikan kembali masalah pada kegiatan 1! Misalkan lapangan yang akan dilalui Dito berbentuk persegi. Berapakah panjang lintasan/ keliling yang dialui Dito dalam satu kali putaran? Jawab: Berapakah luas lapangan yang akan dilalui Dito? Jawab:
Tuliskan cara kalian memperoleh luas dan keliling persegi panjang pada kolom di bawah apabila diketahui panjang sisinya adalah s !
KESIMPULAN:
Luas Persegi
=
Keliling Persegi = Adakah ukuran panjang sisi yang lain sehingga memiliki luas yang sama dengan luas lapangan yang berbentuk persegi yang akan dilalui Dito? Jawab: 214
KEGIATAN 3
Keliling dan Luas Jajargenjang
D
C t
A
B
a
Perhatikanlah gambar jajargenjang ABCD di samping, a menyatakan panjang alas jajar genjang dan t menyatakan tinggi jajargenjang. Bagaimana mencari kelilingnya? Jawab:…………………………………………. …………………………………………………
Gambarlah jajargenjang seperti gambar di atas pada kertas yang telah disediakan. Beri nama jajargenjang tersebut dan tentukan sendiri ukuran sisi-sisi dan tinggi jajargenjang yang kalian buat!
Guntinglah jajargenjang yang kalian gambar kemudian susunlah potongan tersebut seperti pada gambar berikut!
t
t a
a
Tulis informasi yang kalian dapatkan pada kolom berikut! Bangun baru apa yang kalian dapatkan ? Jawab:………………………………………………………………………………………….. Berapakah luasnya? Jawab:…………………………………………………………………………………………... Jika panjang alas suatu jajargenjang adalah a dan tinggi jajargenjang adalah t maka luas jajargenjang = …………………………………………………………………………………..
KESIMPULAN:
Luas Jajargenjang
=
Keliling Jajargenjang = Kesimpulan: Adakah panjang =alas dan tinggi yang lain sehingga memiliki luas yang sama dengan luas Keliling jajargenjang ………………………………………………………………………………. jajargenjang yang kalian buat? Tuliskan panjang alas dan tinggi yang lain tersebut! Luas jajargenjang =…………………………………………………………………………………… Jawab:
215
KEGIATAN 3
Keliling dan Luas Segitiga
C Perhatikan gambar segitiga ABC di samping! a adalah alas segitiga dan t adalah tinggi segitiga. Keliling segitiga ABC =…………………………………………
t
A
a
B
Gambarlah sebuah jajargenjang pada kertas yang telah disediakan. Tentukan sendiri ukuran jajargenjang yang kalian buat. Gunting jajargenjang tersebut menjadi dua sama besar.
Bangun apa yang terbentuk setelah kalian membagi jajargenjang menjadi dua sama besar? Jawab:……………………………………………………………………………………….. Luas jajargenjang
=
Luas ½ jajargenjang
=
Jadi bangun ½ jajargenjang adalah bangun segitiga. Jika panjang alas segitiga adalah a dan tinggi segitiga adalah t maka luas bangun segitiga = ……………………………………..
KESIMPULAN:
Luas Segitiga
=
Keliling Segitiga
=
Jika diketahui luas suatu segitiga dengan panjang alas 90 cm dan tinggi 40 cm. Tentukan ukuran alas dan tinggi yang lain sehingga memiliki luas yang sama dengan segitiga tersebut! Jawab:
216
LEMBAR KEGIATAN SISWA 5 Kompetensi Dasar:
Nama Kelompok :
Menghitung keliling dan luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
1…….………………………..…… ( )
Indikator:
2……………..……………….…… ( )
1. Menentukan luas bangun segi empat 2. Menentukan keliling bangun segi empat
3….……………..………………… ( ) 4………………..………….……… ( )
KEGIATAN 1
Keliling dan Luas Trapesium
D
a
Perhatikan gambar trapesium ABCD di samping. t adalah tinggi trapesium, a adalah panjang sisi DC, b adalah panjang sisi AB. Bagaimana mencari kelilingnya? Jawab:…………………………………………... ………………………………………………….. ………………………………………………….
C
t A
b
B
Bagilah trapesium menjadi dua segitiga seperti pada gambar berikut!
D
a
C
D
D
a
C t
t A
t
b
B
A
b
B
B
Dari gambar trapesium ABCD di atas, diperoleh bahwa trapesium ABCD sama dengan segitiga ABD ditambah segitiga DBC. Jadi, luas trapesium ABCD = luas segitiga ABD + luas segitiga DBC. Tuliskan cara memperoleh rumus luas trapesium pada kolom di bawah!
217
KESIMPULAN: Tulis rumus dari:
Luas Trapesium
=
Keliling Trapesium
=
Diketahui luas suatu trapesium adalah 360 cm2. Tentukan panjang sisi-sisi (a dan b) yang sejajar dan tingginya (t). Tentukan pula kemungkinan panjang a, b dan t yang lain! Jawab:
KEGIATAN 2
Keliling dan Luas Layang-layang D
A
C
O
B
Perhatikan gambar layang-layang ABCD di samping. Bagaimana mencari kelilingnya? Jawab:…………………………………………...………………… ………………………………..…………………………………
Bagilah layang-layang menjadi dua segitiga seperti pada gambar berikut!
D
D
A A
O
C
A
O
O
C
C
B B
Dari gambar layang-layang ABCD di atas, diperoleh bahwa layang-layang ABCD sama dengan segitiga ACD ditambah segitiga ABC. Jadi, luas layang-layang ABCD = luas segitiga ACD + luas segitiga ABC. Tuliskan cara memperoleh rumus luas layang-layang pada kolom di bawah!
218
KESIMPULAN: Tulis rumus dari:
Luas Layang-layang
=
Keliling Layang-layang = Diketahui luas suatu layang-layang adalah 1200 cm2. Tentukan kemungkinan-kemungkinan panjang diagonalnya! Jawab:
KEGIATAN3
Keliling dan Belah Ketupat D
A
O
C
Perhatikan gambar belah ketupat ABCD di samping. Bagaimana mencari kelilingnya? Jawab:…………………………………………...………….. ………………………………………..…………………….. ……………………………………………………………… Gunakanlah cara yang sama dengan mencari luas layang-layang untuk mencari luas belah ketupat!
B Tuliskan cara memperoleh rumus luas belah ketupat pada kolom di bawah!
KESIMPULAN: Tulis rumus dari:
Luas Belah Ketupat
=
Keliling Belah Ketupat = Diketahui luas suatu belah ketupat adalah 480cm2. Tentukan kemungkinan-kemungkinan panjang diagonalnya! Jawab:
219
LEMBAR KEGIATAN SISWA 6 Nama Kelompok :
Kompetensi Dasar: Melukis segitiga, garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu.
Indikator: Melukis segitiga berdasarkan kedudukan sisi dan sudutnya.
KEGIATAN 1
1…….………………………..…… 2……………..……………….…… 3….……………..………………… 4………………..………….………
( ) ( ) ( ) ( )
Melukis segitiga apabila diketahui panjang ketiga sisinya
Perhatikan contoh berikut ini!
Contoh: Gambarlah segitiga ABC jika diketahui AB = 4 cm, BC = 3 cm, AC = 5 cm! Langkah-langkah: 1. Gambar ruas garis AB dengan panjang 4 cm 2. Dengan pusat titik A, buat busur lingkaran dengan jari-jari 5 cm. 3. Dengan pusat titik B, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 3 cm sehingga memotong busur pertama di titik C. 4. Hubungkan titik A dan B dengan titik C sehingga terbentuk segitiga ABC.
Gambar
C
5 cm 3 cm
2 3 1
A
4 cm
B
Setelah memperhatikan contoh di atas, cobalah untuk melukis segitiga sama sisi. Tentukan sendiri panjang segitiga sama sisi yang akan kalian buat dan tuliskan langkah-langkahnya.
220
KEGIATAN 2
Melukis segitiga yang diketahui panjang dua sisi dan besar sudut apitnya (sisi, sudut, sisi).
Perhatikan contoh berikut ini!
Contoh: Lukislah segitiga MNO jika diketahui MN = 3 cm, NO = 4 cm, dan MNO = 700 Langkah-langkah: 1. Gambar ruas garis MN dengan panjang 3 cm 2. Dengan menggunakan busur derajat, pada titik N buatlah sudut yang besarnya 700. 3. Dengan pusat titik N, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm sehingga berpotongan di titik O. 4. Hubungkan titik O dan M sehingga terbentuk segitiga MNO.
Gambar O
4 cm
700 M
3 cm
N
Setelah memperhatikan contoh di atas, cobalah untuk melukis segitiga yang diketahui panjang kedua sisinya dan besar sudut apitnya. Tentukan sendiri panjang kedua sisinya dan besar sudutnya!
Setelah membandingkan dengan jawaban kelompok lain, tuliskan bagaimana cara menggambar segitiga yang diketahui ketiga panjang sisi-sisinya!
221
KEGIATAN 3
Melukis segitiga yang diketahui salah satu panjang sisinya dan besar dua sudutnya (sudut, sisi, sudut)
Perhatikan contoh berikut ini!
Contoh: Lukislah segitiga PQR jika diketahui PQ = 4 cm, 0 0 RQP = 65 dan RPQ = 45 Langkah-langkah: 1. Gambar ruas garis PQ dengan panjang 4 cm 2. Dengan menggunakan busur derajat, pada titik P buatlah sudut yang besarnya 450. 3. Dengan menggunakan busur derajat, pada titik Q buatlah sudut yang besarnya 650 sehingga berpotongan dengan kaki sudut P di titik R. 4. Jadilah segitiga PQR.
Gambar
R
450 P cm
650 4 cm
Q
Setelah memperhatikan contoh di atas, cobalah untuk melukis segitiga yang diketahui panjang salah satu sisinya dan besar dua sudutnya. Tentukan sendiri panjang sisinya dan kedua besar sudutnya!
222
LEMBAR KEGIATAN SISWA 7 Kompetensi Dasar: Melukis segitiga, garis tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu. Indikator: Melukis garis pada segitiga.
KEGIATAN 1
Nama Kelompok : 1…….………………………..……… ( 2……………..……………….……… ( 3….……………..…………………… ( 4………………..………….………... (
) ) ) )
Melukis garis tinggi pada segitiga
Garis tinggi segitiga adalah garis garis yang melalui salah satu titik sudut segitiga dan tegak lurus dengan sisi dihadapannya. Perhatikan langkah-langkah berikut! Langkah-langkah: 1. Lukislah sebuah segitiga ABC. 2. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A sehingga busur memotong sisi dihadapan titik A. Beri nama P dan Q untuk titik potong antara busur dan sisi tersebut. 3. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (2) dengan pusat titik P. 4. Lukis busur yang sama dengan pusat titik Q sehingga memotong busur pada langkah (3). Beri nama titik potong busur tersebut M. 5. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di D. Sehingga AD adalah garis tinggi segitiga ABC.
Gambar A
t
B
P
D
Q
C
M
Setelah memperhatikan langkah-langkah di atas, cobalah untuk melukis garis tinggi segitiga. Tentukan sendiri panjang segitiga yang akan kalian buat dan tuliskan langkah-langkahnya.
223
KEGIATAN 2
Melukis garis bagi pada segitiga
Garis bagi suatu segitiga adalah garis yang ditarik dari salah satu titik sudut segitiga dan membagi sudut tersebut menjadi dua sama besar. Gambar
Perhatikan langkah-langkah berikut! Langkah-langkah: 1. Lukislah sebuah segitiga ABC. 2. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik A yang memotong AB di D dan memtong AC di E. 3. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (2) dengan pusat titik D. 4. Lukis busur yang sama dengan pusat titik E sehingga memotong busur pada langkah (3). Beri nama titik potong busur tersebut M. 5. Hubungkan titik A dan titik M. Garis AM akan memotong BC di T. Sehingga AT adalah garis bagi segitiga ABC.
A
E
D
B
C
T
M
Setelah memperhatikan langkah-langkah di atas, cobalah untuk melukis garis bagi segitiga. Tentukan sendiri panjang segitiga yang akan kalian buat dan tuliskan langkah-langkahnya.
224
KEGIATAN 3
Melukis garis sumbu dan garis berat pada segitiga
Garis sumbu segitiga adalah garis yang memotong sebuah segitiga tepat di tengah dan tegak lurus sisi tersebut. Garis berat segitiga adalah garis yang ditarik dari suatu titik sudut ke tengah-tengah sisi dihadapan titik sudut tersebut.
Gambar
Perhatikan langkah-langkah berikut! Langkah-langkah: 1. Lukislah sebuah segitiga ABC. 2. Buatlah busur lingkaran dengan pusat titik B yang memotong BC. 3. Lukislah busur lingkaran dengan jari-jari sama dengan langkah (2) dengan pusat titik C sehingga memotong busur yang pertama. Namakan titik potong dengan titik P dan titik Q. 4. Hubungkan P dengan Q. Garis PQ adalah garis sumbu segitiga ABC. 5. Hubungkan titik A dan titik D. Garis AD adalah garis berat segitiga ABC.
A
P
B
D
C
Q
Setelah memperhatikan langkah-langkah di atas, cobalah untuk melukis garis sumbu dan garis berat segitiga. Tentukan sendiri panjang segitiga yang akan kalian buat dan tuliskan langkah-langkahnya.
225
KISI-KISI LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN MODEL LEARNING CYCLE 7E
Aspek yang diamati 1. Elicit 2. Engagement
3. Exploration 4. Explanation 5. Elaboration
6. Evaluation 7. Extend
Indikator Kegiatan Guru Guru memunculkan pemahaman awal siswa tentang materi yang akan dipelajari. Guru mencoba menangkap perhatian siswa, membangkitkan minat dan keingintahuan siswa, mengaitkan topik yang akan dipelajari dengan permasalahan kehidupan sehar-hari Guru mengelompokkan siswa ke dalam kelompok kecil yang terdiri dari 3-4 siswa. Guru mendorong siswa untuk menjelaskan konsep yang siswa peroleh dengan kalimat dan pemikirannya sendiri. Guru merancang masalah atau soal pada konteks yang baru yang akan diselesaikan siswa berdasarkan pengetahuan yang diperoleh. Guru memberikan soal yang bersifat individu kepada siswa untuk dikerjakan dan akan dinilai. Guru memberi siswa tugas berisi soal tentang materi yang belum dipelajari.
Kegiatan Siswa Siswa menjawab pertanyaan guru tentang materi yang pernah mereka dapatkan. Siswa bertanya atau siswa menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru atau menyebutkan contoh permaslahan di kehidupan sehari-hari. Siswa melakukan eksplorasi dengan berdiskusi kelompok atau memabaca referensi (buku siswa). Siswa menjelaskan atau mempresentasikan konsep, rumus, atau teori yang ia peroleh dari hasil diskusi. Siswa menerapkan atau mengaplikasikan konsep yang mereka peroleh dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. Siswa mengerjakan soal secara individu untuk mengukur kemampuan mereka. Siswa mengerjakan tugas di rumah .
Nomor Butir 3-5 6
7-11 12-14 15-18
19-21 22
226
227
LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PENDEKATAN OPEN-ENDED DALAM SETTING LEARNING CYCLE 7E Kelas/ Semester
:
Waktu
:
Pertemuan ke
:
Observer
:
Hari, Tanggal
:
Topik
:
Petunjuk Pengisian: Berilah tanda centang (
) pada kolom “Ya” atau “Tidak” yang sesuai untuk setiap pernyataan dan berilahkomentar berdasarkan hasil pengamatan
Saudara/ Saudari pada kolom “KOMENTAR”. Aspek yang Diamati
Kegiatan Guru
Pendahuluan
Elicit
Pelaksanaan
Ya 1. Guru memberi salam dan melakukan presensi. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari. 3. Guru memberikan apersepsi dengan mengingatkan siswa pada materi sebelumnya atau materi yang pernah siswa dapatkan. 4. Guru mengecek pemahaman awal siswa mengenai materi yang akan dipelajari dari jawaban PR atau pengetahuan awal siswa mengenai materi. 5. Guru memberi tanggapan atas jawaban PR siswa atau memberi
Kegiatan Siswa
Tidak
Pelaksanaan
Ya
Komentar
Tidak
1. Siswa
menjawab salam dan memberitahu siswa yang tidak masuk. 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari . 3. Siswa mengingat kembali materi dengan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru sesuai dengan pemahaman mereka. 4. Siswa menjelaskan jawaban PR mereka sesuai dengan pemahaman yang siswa ketahui.
5. Siswa memperhatikan tanggapan dan
penjelasan awal guru mengenai topik 227
Engage
tanggapan berdasarkan pengetahuan awal siswa. 6. Guru memberi motivasi pada siswa dengan mengaitkan topik yang akan dipelajari dengan masalah pada kehidupan sehari-hari.
Kegiatan Inti Explore 7. Guru mengelompokkan siswa dalam kelompok – kelompok kecil yang terdiri dari 3 – 4 siswa di setiap kelompoknya. 8. Guru membagikan LKS pada setiap siswa. 9. Guru memberikan petunjuk cara pengisian LKS. 10. Guru berkeliling mengamati siswa berdiskusi. 11. Guru membimbing siswa ketika siswa mengalami kesulitan dengan materi atau belum jelas dengan permasalahan yang diberikan. Explain 12. Guru meminta salah satu perwakilan kelompok untuk mempresentasikan hasil diskusi mereka di depan kelas. 13. Guru meminta kelompok lain untuk menanggapi presentasi. 14. Guru memberi penguatan terhadap
topik yang sedang dibahas. Elaborate
15. Guru memberikan soal latihan sesuai
dengan konsep yang baru saja siswa dapatkan.
yang akan dipelajari . 6. Siswa memperhatikan penjelasan dari
guru dan menjawab pertanyaan dari guru apabila ditanya.
7. Siswa
membentuk kelompok berdasarkan instruksi dari guru.
8. Masing-masing siswa menerima LKS
yang dibagikan oleh guru. 9. Siswa menyimak penjelasan guru tentang petunjuk pengisian LKS. 10. Siswa mendiskusikan permasalahan yang ada pada LKS. 11. Siswa bertanya kepada guru apabila ada materi yang kurang jelas.
12. Salah satu perwakilan kelompok maju
ke depan kelas mepresentasikan hasil diskusi mereka. 13. Siswa
memberi komentar apabila siswa belum merasa jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 14. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. 15. Siswa dalam kelompok mengaplikasikan konsep yang baru diterima dengan mengerjakan soal 228
16. Guru
Penutup Evaluate
Extend
yang diberikan oleh guru. satu perwakilan kelompok menuliskan bagaimana menyelesaikan soal yang diberikan oleh guru.
meminta satu perwakilan kelompok untuk menuliskan atau mempresentasikan bagaimana penyelesaian dari soal yang diberikan. 17. Guru mempersilahkan siswa dari kelompok lain untuk memberikan komentar. 18. Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya apabila terdapat materi atau penjelasan yang kurang jelas.
16. Salah
19. Guru meminta siswa untuk kembali
19. Siswa
ke tempat duduk masing-masing 20. Guru memberikan soal evaluasi yang harus dikerjakan siswa secara mandiri untuk dinilai. 21. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan terhadap topik yang sedang dipelajari. 22. Guru memberikan PR berkaitan dengan materi atau topik pada pertemuan berikutnya. 23. Guru menginformasikan topik yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. 24. Guru menutup pelajaran dan memberi salam.
17. Siswa memberikan komentar apabila
merasa belum jelas atau memiliki hasil yang berbeda. 18. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa merasa belum jelas terhadap topik yang sedang mereka pelajari.
kembali ke tempat duduk masing-masing. 20. Siswa mengerjakan soal secara mandiri. 21. Siswa
dengan bimbingan guru menyimpulkan apa yang telah mereka pelajari pada pertemuan kali ini . 22. Siswa mencatat PR yang diberikan oleh guru. 23. Siswa memperhatikan informasi yang
diberikan oleh guru. 24. Siswa menjawab salam dari guru.
229
Catatan: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Sleman,………………………..2016 Observer, …………...
(…………………………………….)
230
226
227
228
229
LEMBAR OBSERVASI KETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN EKSPOSITORI Kelas/ Semester
:
Waktu
:
Pertemuan ke
:
Observer
:
Hari, Tanggal
:
Topik
:
Petunjuk Pengisian: Berilah tanda centang (
) pada kolom “Ya” atau “Tidak” yang sesuai untuk setiap pernyataan dan berilah komentar berdasarkan hasil pengamatan
Saudara/ Saudari pada kolom “KOMENTAR”. Aspek yang Diamati
Kegiatan Guru
Pendahuluan
Pelaksanaan
Ya
Kegiatan Siswa
Tidak
Pelaksanaan
Ya
1. Guru memberi salam dan melakukan presensi. 2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran pada topik yang akan dipelajari. 3. Guru memberikan apersepsi dengan mengingatkan siswa pada materi sebelumnya atau materi yang pernah siswa dapatkan. 4. Guru memberi motivasi pada siswa dengan mengaitkan topik yang akan dipelajari dengan masalah pada kehidupan sehari-hari.
1. Siswa
5. Guru menjelaskan materi pelajaran.
5. Siswa memperhatikan dan menyatat
Komentar
Tidak
menjawab salam dan memberitahu siswa yang tidak masuk. 2. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai tujuan pembelajaran pada topik yang akan mereka pelajari . 3. Siswa mengingat kembali materi dengan menjawab pertanyaan yang diajukan oleh guru sesuai dengan pemahaman mereka. 4. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru dan menjawab pertanyaan dari guru apabila ditanya.
Kegiatan Inti 230
penjelasan dari guru. 6. Guru memberi kesempatan siswa
untuk bertanya. 7. Guru memberikan latihan soal pada
siswa.
6. Siswa bertanya apabila ada materi
yang belum jelas. 7. Siswa mengaplikasikan konsep yang
membantu siswa yang kesulitan mengerjakan soal.
baru diterima dengan mengerjakan soal yang diberikan oleh guru. 8. Siswa bertanya kepada guru apabila siswa kesulitan mengerjakan soal latihan.
9. Guru meminta beberapa siswa untuk
9. Beberapa siswa mengerjakan soal di
mengerjakan soal di depan kelas. 10. Guru memberi kesempatan pada siswa untuk memberi tanggapan hasil pekerjaan di papan tulis. 11. Guru memberi tanggapan atas jawaban yang ada. 12. Guru memberi kesempatan siswa untuk bertanya.
depan kelas. 10. Siswa memberi komentar apabila siswa belum merasa jelas atau memiliki jawaban yang berbeda. 11. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru. 12. Siswa bertanya apa bila belum jelas atau memberikan tanggapan sudah jelas. 13. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru.
8. Guru berkeliling mengamati dan
13. Guru memberi penguatan terhadap
siswa dengan memberikan kesimpulan tentang materi yang sedang di pelajari. Penutup 14. Guru memberikan soal evaluasi yang
harus dikerjakan siswa secara mandiri untuk dinilai. 15. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya. 16. Guru menutup pelajaran dan
14. Siswa
mengerjakan
soal
secara
mandiri. 15. Siswa
memperhatikan
penjelasan
guru. 16. Siswa menjawab salam dari guru. 231
memberikan salam
Catatan: …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………… ……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
Sleman,………………………..2016 Observer, …………...
(…………………………………….) 232
233
234
235
236
Rekapitulasi Keterlaksanaan Pembelajaran Kelas Ekperimen Kegiatan Guru 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 Jumlah Keterlaksanaan
I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 23 95.8 %
Pertemuan II III IV 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 21 22 100.0 87.5 91.7 % % %
V 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 22 91.7 %
VI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 100. 0%
VII 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23 95.8 %
Kegiatan Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 Jumlah Keterlaksanaan
I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 23 95.8 %
II 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 100.0 %
Pertemuan III IV 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 0 1 0 1 1 21 21 87.5 87.5 % %
V 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 23 95.8 %
VI 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 100.0 %
VII 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 24 100.0 % 237
Rekapitulasi Keterlaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol Kegiatan Guru 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Jumlah Keterlaksanaan
I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 100.0 %
II 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 13 81.3 %
Pertemuan III IV V 1 1 1 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 14 15 14 87.5 93.8 87.5 % % %
VI 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 93.8 %
VII 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 100.0 %
Kegiatan Siswa 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 Jumlah Keterlaksanaan
I 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 100.0 %
II 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 13 81.3 %
III 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 93.8 %
Pertemuan IV V 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 15 13 93.8 81.3 % %
VI 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 15 93.8 %
VII 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 16 100.0 %
238
KISI – KISI TES KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF No 1.
Aspek Kelancaran
Indikator Memberikan
banyak
Nomor Soal
jawaban
benar
1
dengan cepat (dalam waktu tertentu) pada suatu permasalahan matematika. 2.
Keluwesan
Memberikan banyak cara penyelesaian berbeda
pada
suatu
2-3
permasalahan
matematika. 3.
Keaslian/ Kebaruan
Menyelesaikan permasalahan matematika
3-4
menggunakan cara yang baru, unik, atau berbeda dengan cara yang lain.
239
KRITERIA PEMBERIAN SKOR TES BERPIKIR KREATIF Soal Nomor 1 ( Skor Maksimal: 9) Aspek
Kelancaran
Skor Kriteria Jika dalam waktu ≤ 6 menit siswa dapat : Nomor 1 a. 1 Siswa dapat menentukan jawaban dengan benar. 0 Siswa tidak dapat menjawab atau jawaban salah. Nomor 1b. 4 Siswa dapat menentukan lebih dari 3 kemungkinan jawaban benar 3 Siswa dapat menentukan 3 kemungkinan jawaban benar 2 Siswa dapat menentukan 2 kemungkinan jawaban benar 1 Siswa hanya menentukan 1 kemungkinan jawaban benar 0 Siswa tidak dapat menyebutkan satu pun kemungkinan jawaban. Nomor 1 c. 4 Siswa dapat menentukan lebih dari 3 kemungkinan jawaban benar 3 Siswa dapat menentukan 3 kemungkinan jawaban benar 2 Siswa dapat menentukan 2 kemungkinan jawaban benar 1 Siswa hanya menentukan 1 kemungkinan jawaban benar 0 Siswa tidak dapat menyebutkan satu pun kemungkinan jawaban.
Soal Nomor 2( Skor Maksimal: 6) ASPEK
Skor 6 4
Keluwesan 2 0
Kriteria Siswa menyelesaikan permasalahan dengan menggunakan lebih dari 2 cara. Siswa menyelesaikan permasalahan dengan menggunakan dua cara berbeda. Siswa menyelesaikan permasalahan hanya dengan menggunakan satu cara. Siswa tidak menyebutkan satu pun kemungkinan jawaban.
Soal Nomor 3( Skor Maksimal: 9) ASPEK
Skor 6 4
Keluwesan 2
Kebaruan
0 3 2 1 0
Kriteria Siswa menyelesaikan permasalahan dengan menggunakan lebih dari 2 cara yang berbeda. Siswa menyelesaikan permasalahan dengan menggunakan 2 cara yang berbeda. Siswa menyelesaikan permasalahan dengan menggunakan 1 cara saja. Siswa tidak dapat menyebutkan satu pun kemungkinan jawaban. Siswa menggunakan cara yang juga digunakan oleh 1-8 siswa Siswa menggunakan cara yang juga digunakan oleh 9 – 16 siswa Siswa menggunakan cara yang juga digunakan oleh 17-24 siswa Siswa menggunakan cara yang juga digunakan oleh lebih dari 24siswa 240
Soal Nomor 4( Skor Maksimal: 5) ASPEK
Kebaruan
Indikator Siswa menggunakan cara yang berasal dari ide mereka sendiri, logis dan benar. Siswa menggunakan cara yang berasal dari ide mereka sendiri, logis tetapi hasilnya belum benar. Siswa menggunakan cara yang berasal dari ide mereka sendiri, logis tetapi tidak selesai. Siswa menggunakan cara yang berasal dari ide mereka sendiri tetapi tidak logis atau tidak dapat dipahami. Siswa menggunakan cara yang berasal bukan dari ide mereka sendiri. Siswa tidak memberikan jawaban sama sekali.
Skor 5 4 3 2 1 0
Total Skor = 29 Nilai
Jumlah Skor yang Diperoleh Siswa 100 Skor Maksimum
241
TES AWAL KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF Kerjakan soal berikut dengan jelas. Jangan lupa tuliskan apa yang diketahui dan yang ditanyakan! 1.
Fita memiliki kawat dengan ukuran 33 cm. a. Tentukan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sama sisi. b. Tentukan minimal 3 kemungkinan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sama kaki. c. Tentukan minimal 3 kemungkinan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sembarang.
2.
Perhatikan gambar di bawah ini! 400
Jika diketahui besar sudut segitiga yaitu 400 dan 1150 seperti gambar disamping, tentukanlah nilai x dan y minimal menggunakan 2 cara berbeda!
0
y 1150
x0 3.
Perhatikan gambar bangun datar berikut ini! 8m
10 m
10 m
Tentukan luas bangun disamping menggunakan lebih dari satu cara!
8m
dengan
15 m 9m 30 m
4.
Pak Anton memiliki sebuah ruangan dengan ukuran 3m x 6m yang akan dipasangi keramik. Pak Anton memiliki tiga pilihan untuk keramik yang akan ia pasang seperti diurakan berikut, I. Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 100.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. II. Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. III. Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp 96.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik. Tentukan bagaimana cara memilih keramik-keramik di atas agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik dapat seminimal mungkin!
Untuk soal nomor 4, tuliskan dari mana kalian mendapatkan cara tersebut dengan memilih beberapa pilihan berikut: a. b. c. d.
Pernah melihat soal tersebut beserta pembahasannya di buku. Pernah membahas soal semacam itu di bimbingan belajar. Melihat jawaban teman. Lain-lain (tuliskan) ………………………………………. ~ Selamat Mengerjakan ~ 242
KUNCI TES AWAL (PRETEST) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF 1.
Fita memiliki kawat dengan ukuran 33 cm. a. Tentukan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sama sisi. b. Tentukan minimal 3 kemungkinan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sama kaki. c. Tentukan minimal 3 kemungkinan ukurannya jika kawat dibuat segitiga sembarang. Jawab: Diketahui: Kawat dengan panjang 33 cm. Ditanyakan: Kemungkinan panjang segitiga yang terbentuk. Penyelesaian: Jenis segitiga yang mungkin dibuat: a. Segitiga sama sisi dengan ukuran 11 cm, 11 cm, dan 11 cm b. Segitiga sama kaki dengan ukuran 10 cm 10 cm 13 cm; 12 cm 12 cm 9 cm; 9 cm 9 cm 15 cm; 14 cm 14 cm 9 cm; dst c. Segitiga sembarang dengan ukuran 10 cm 11 cm 12 cm; 8 cm 13 cm 12 cm; 10 cm 14 cm 9cm; 13 cm 7 cm 14 cm; dst .
2.
Perhatikan gambar di bawah ini! 400
0
y 115
0
Jika diketahui besar sudutnya yaitu 400 dan 1150 seperti gambar disamping, tentukanlah nilai x dan y minimal menggunakan 2 cara berbeda!
x0 Jawab: Diketahui: Sudut dalam segitiga 400 dan sudut luar segitiga 1150 Ditanyakan: Nilai x dan y. Penyelesaian: Cara 1: Mencari nilai y: 1150 + y0 = 1800 (sudut berpelurus) y = 1800 - 1150 y = 650 Mencari nilai x: 400 + x + y = 1800 400 + x + 650 = 1800 x + 1050 =1800 x = 1800 - 1050 = 750 Jadi, nilai x dan y berturut-turut adalah 750 dan 650. Cara 2: Mencari nilai x: 400 + x = 1150 x = 1150 - 400 x = 750 Mencari nilai y: 243
400 + x + y = 1800 400 + 750 + y = 1800 1150 + y = 1800 y = 1800 - 1150 y = 650 Jadi, nilai x dan y berturut-turut adalah 750 dan 650. Cara 3: 400 + x + y = 1800 x + y = 1800- 400 x + y = 1400 …………….(i) 1150 + y = 1800 y = 1800 - 1150 y = 650 …………………….(ii) Dari (i) dan (ii) diperoleh x + y = 1400 x + 650 = 1400 x = 750 Jadi, nilai x dan y berturut-turut adalah 750 dan 650. 3.
Perhatikan gambar bangun datar berikut! 8m
Tentukan luas bangun di samping dengan menggunakan lebih dari satu cara!
10 m
10 m
8m 15 m
9m 30 m
Jawab: Diketahui: Bagun datar beserta ukurannya. Ditanyakan: Luas bangun tersebut. Penyelesaian: Cara I 8m
10 m
10 m I
8 m II
Penyelesaian
15 m 9m
III 30 m
Cara II 8m 10 m I
Penyelesaian
10 m
II
8m 15 m
9m
III 30 m
Luas total = Luas I + Luas II + Luas III Luas I: Luas Jajargenjang L = a x t = 8m x 8m = 64 m2 Luas II: Luas Trapesium (a b) t (10m 16) 8 L= = =104 m2 2 2 Luas III: Luas Trapesium (24 30) 7 L= = 189 m2 2 Luas total = (64+104+189)m2 = 357 m2 Jadi, luas bangun datar di atas adalah 357m2 Luas total = Luas I - Luas II + Luas III Luas I: Luas Trapesium (a b) t (24 30) 8 L= = = 216 m2 2 2 Luas II: Luas Segitiga at L= 2 a = 30m – (8m + 10m) = 30m – 18m = 12 m t = 8m 244
12m 8m = 48 m2 2 Luas III: Luas Trapesium (24 30) 7 L= = 189 m2 2 Luas total = Luas I - Luas II + Luas III = 216 m2 – 48 m2 + 189 m2 = 357 m2 Jadi, luas bangun datar di atas adalah 357m2 Penyelesaian Luas total = Luas persegi panjang – Luas I – Luas II Luas Persegi Panjang L = p x l = 30m x 15m = 450 m2 Luas I: Luas Segitiga at L= 2 a = 30m – 8m – 10m = 12m t = 8m 12m 8m L= = 48 m2 2 Luas II: Luas Segitiga at L= 2 a = 15 m t = 30m – (8m + 6m + 10m) = 30m – 24m = 6m 15m 6m L= = 45 m2 2 Luas total = Luas persegi panjang – Luas I – Luas II = 450 m2 - 48m2 - 45 m2 = 357 m2 Jadi, luas bangun datar di atas adalah 357m2 Penyelesaian Luas total = Luas I + Luas II + Luas III + Luas IV Luas I: Luas Jajargenjang L = a x t , a = 8m, t = 8m L = 8m x 8m = 64 m2 Luas II: Luas Trapesium ( a b) t L= , a = 10 m, b = 10m + 6m = 16m, t = 8m 2 (10 16)m 8m (26)m 8m L= = = 104 m2 2 2 Luas III: Luas Persegi Panjang L = p x l , p = 16 m, l = 15 m – 8 m = 7 m. L = 16 m x 7 m = 112 m2 Luas IV: Luas Trapesium ( a b) t L= , a = 8m, b = 30 m – 16 m = 14 m, t = 7m 2 (8 14)m 7m 22m 7m L= = =77 m2 2 2 L=
Cara III
8m
10 m
I
10 m
8m
II
15 m
9m 30 m
Cara IV 8m
10 m
10 m I
8 m II 15 m
9m
III
IV 30 m
245
Luas total = Luas I + Luas II + Luas III + Luas IV = 64 m2 + 104 m2 + 112m2 + 77 m2. = 357 m2 Jadi, luas bangun datar di atas adalah 357m2
Dst 4.
Pak Anton memiliki sebuah ruangan di rumahnya dengan ukuran 3m x 6m yang akan dipasangi keramik. Pak Anton memiliki tiga pilihan untuk keramik yang akan ia pasang seperti diurakan berikut, I. Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 100.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. II. Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. III. Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp 96.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik. Tentukan bagaimana cara memilih keramik-keramik di atas agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik dapat seminimal mungkin! Jawab: Diketahui: - Ruangan rumah Pak Anton dengan ukuran 3m x 6m akan dipasang keramik. - Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 100.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. - Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. - Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp 96.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik. Ditanyakan: Cara memilih keramik agar biaya pembelian keramik seminimal mungkin. Penyelesaian: Cara yang digunakan penyusun soal: Luas ruangan = 3m x 6m = 18 m2 = 180000 cm2 I. Keramik ukuran 20 cm x 20 cm Luas keramik = 400 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 20 cm x 20 cm adalah 180000 cm2 : 400 cm2 = 450 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 450 : 25 = 18 dus keramik. Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 20 cm x 20 cm adalah Rp 100.000,00 x 18 = Rp 1.800.000,00 II. Keramik ukuran 30 cm x 30 cm Luas keramik = 900 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 30 cm x 30 cm adalah 180000 cm2 : 900 cm2 = 200 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 200 : 11 = 18,1 19 dus keramik (pembelian keramik tidak boleh eceran). 246
Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 30 cm x 30 cm adalah Rp 88.000,00 x 19 = Rp1. 672.000,00 III. Keramik ukuran 40 cm x 40 cm Luas keramik = 1600 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 40 cm x 40 cm adalah 180000 cm2 : 1600 cm2 = 112,5 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 112,5 : 6 = 18,75 19 dus keramik. Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 40 cm x 40 cm adalah Rp 96.000,00 x 19 = Rp 1.824.000,00 Jadi, agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik seminimal mungkin maka Pak Anton harus membeli keramik dengan ukuran 30 cm x 30 cm.
247
TES AKHIR KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF Kerjakan soal berikut dengan jelas. Jangan lupa tuliskan apa yang diketahui dan yang ditanyakan. 1.
Suatu hari, Mila diminta untuk membantu ayahnya membuat kerangka segitiga dari kawat sepanjang 72 cm. Bantulah Mila untuk menentukan, a. Ukurannya apabila dibuat segitiga sama sisi. b. Minimal 3 kemungkinan ukurannya apabila dibuat segitiga sama kaki. c. Minimal 3 kemungkinan ukurannya apabila dibuat segitiga sembarang.
2.
Perhatikan gambar trapesium sama kaki di bawah ini! g0 1100
650
h0 0 0 a0 b0 c d
3.
f0
Jika diketahui besar sudutnya yaitu 650 dan 1100 seperti gambar disamping, tentukanlah nilai b dan c minimal menggunakan dua cara yang berbeda!
e0
Perhatikan gambar bangun datar berikut! 21 m
Tentukanlah luas gambar di samping menggunakan lebih dari satu cara!
15 m 24 m
4.
Pak Anton meniliki sebuah kolam renang dengan ukuran 20 m x 10 m. Disekeliling kolam tersebut akan dipasangi keramik dengan lebar 1 m dari tepi kolam renang. Pak Anton memiliki tiga pilihan untuk keramik yang akan ia pasang seperti diuraikan berikut, I. Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 90.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. II. Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. III. Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp 105.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik.
Tentukan bagaimana cara memilih keramik-keramik di atas agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik dapat seminimal mungkin! Untuk soal nomor 4, tuliskan dari mana kalian mendapatkan cara tersebut dengan memilih beberapa pilihan berikut: a. b. c. d.
Pernah melihat soal tersebut beserta pembahasannya di buku. Pernah membahas soal semacam itu di bimbingan belajar. Melihat jawaban teman. Lain-lain (tuliskan) ………………………………………. ~ Selamat Mengerjakan ~ 248
KUNCI TES (POSTTEST) KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF 1.
Suatu hari, Mila diminta untuk membantu ayahnya membuat kerangka segitiga dari kawat sepanjang 72 cm. Bantulah Mila untuk menentukan, a. Ukurannya apabila dibuat segitiga sama sisi. b. Minimal 3 kemungkinan ukurannya apabila dibuat segitiga sama kaki. c. Minimal 3 kemungkinan ukurannya apabila dibuat segitiga sembarang Jawab: Diketahui: Kawat dengan panjang 72 cm. Ditanyakan: Jenis-jenis segitiga yang mungkin dibuat oleh Mila beserta ukuran-ukurannya. Penyelesaian: Ukuran – ukuran dan jenis segitiga yang mungkin dibuat: a. 24 cm, 24 cm, dan 24 cm b. segitiga sama kaki: 20 cm, 20 cm, dan 32 cm; 25 cm, 25 cm, dan 22 cm; 30 cm, 30 cm, dan 12 cm; 21 cm 21 cm dan 30 cm; dst c. segitiga sembarang: 17 cm, 25 cm, dan 30 cm; 18 cm, 25 cm, dan 29cm; 20 cm 22 cm dan 30 cm; 19 cm 22 cm dan 31 cm; dst
2.
Perhatikan gambar di bawah ini! g0 1100
650
f0
h0 0 0 a0 b0 c d
e0
Jika diketahui besar sudutnya yaitu 650 dan 1100 seperti gambar disamping, tentukanlah nilai b dan c . Tuliskan pula cara berbeda yang kalian temukan untuk mencari nilai b dan c minimal 2 cara!
Jawab: Diketahui: Sudut 650 dan sudut 1100 pada gambar. Ditanyakan: Nilai b dan c Penyelesaian: Cara 1: Mencari nilai c: 1100 + g = 1800 (sudut berpelurus) 0 0 0 g = 180 - 110 g = 70 249
c = 1800 – ( 650 + g) = 1800 – (650 + 700) = 450 Mencari nilai b: c + b = 1100 450 + b = 1100 b = 1100 - 450 b = 650 Cara 2: Mencari nilai c: 650 + c = 1100 c = 1100 - 650 c = 450 Mencari nilai b: 1100 + d = 1800 d = 1800 – 1100 = 700 b + c + d = 1800 b + 450 + 700 = 1800 b + 1150 = 1800 b = 1800 – 1150 b = 650 Cara 3: Mencari nilai h: (650 + h) + a = 1800 (650 + h) + 1100 = 1800 h + 1750 = 1800 h = 50 Mencari nilai c: 1100 + d = 1800 d = 1800 – 1100 = 700 d = f = 700 c + d + e + f + 650 = 3600 c + 700 + 1100 + 700 + 650 = 3600 c + 3150 = 3600 c = 450 Mencari nilai b: b + c + (h+650)= 1800 b + 450 + 700 = 1800 b = 1800 – 1150 = 650 Jadi, nilai b dan c berturut – turut adalah 650 dan 450 Dst. 3.
Perhatikan gambar bangun datar berikut! 21 m
Tentukan luas gambar bangun di samping menggunakan lebih dari satu cara!
15 m 24 m
Jawab: Diketahui: Gambar bangun datar beserta ukurannya. Ditanyakan: Luas bangun tersebut
250
Penyelesaian: Cara I
Penyelesaian Luas total = Luas I + Luas II + Luas III Luas I: Luas Belah ketupat
21 m 15 m 9m
L=
II 12 m
d1 d 2 24 m 18 m L 216 m 2 2 2
Luas II: Luas segitiga 24 m
I
L
at 21 m 12 m L 126 m 2 2 2
Luas III: Luas Trapesium
III
L
( a b) t (12 m 24m) 12 m L 2 2 36 m 12m L 216 m 2 2
Jadi, luas bangun datar di atas : 216 m2 + 126 m2 + 216 m2 = 558 m2 Cara II
15 m
12 m
21 m
Penyelesaian Luas total = Luas I + Luas II + Luas III Luas I: Luas Belah ketupat
II
L= 24 m
I
d1 d 2 24 m 18 m L 216 m 2 2 2
Luas II: Luas Trapesium L
III
( a b) t (12 m 21m) 12 m L 2 2 33 m 12m L 198 m 2 2
Luas III: Luas Persegi L = s x s = 12 m x 12 m = 144 m2 Jadi, luas bangun datar di atas: 216 m2 + 198 m2 + 144 m2 = 558 m2
Cara III
Penyelesaian Luas total = Luas I + Luas II + Luas III Luas I: Luas Belah ketupat
21 m
II
15 m
L= I
III
24 m
d1 d 2 24 m 18 m L 216 m 2 2 2
Luas II: Luas Segitiga L
at 12 m 9 m L 54 m 2 2 2
Luas III: Luas Persegi Panjang L = p x l = 24 m x 12 m = 288 m2 Jadi, luas bangun datar di atas: 216 m2 + 54 m2 + 288 m2 = 558 m2
251
Cara IV
Penyelesaian Luas total = Luas I + Luas II - Luas III Luas I: Segitiga
21 m
L
15 m
II
I III
24 m
at 24 m 9 m L 108 m 2 2 2
Luas II: Luas Persegi Panjang L = p x l = 24 m x 21 m = 504 m2 Luas III: Luas Persegi Panjang L
at 12 m 9 m L 54 m 2 2 2
Jadi, luas bangun datar di atas: 108 m2 + 504 m2 - 54 m2 = 558 m2 Dst. 4.
Pak Anton meniliki sebuah kolam renang dengan ukuran 20 m x 10 m. Disekeliling kolam tersebut akan dipasangi keramik dengan lebar 1 m dari tepi kolam renang. Pak Anton memiliki tiga pilihan untuk keramik yang akan ia pasang seperti diuraikan berikut, I. Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 90.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. II. Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. III. Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp 105.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik. Tentukan bagaimana cara memilih keramik-keramik di atas agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik dapat seminimal mungkin! Jawab: Diketahui: - Tepi kolam renang Pak Anton dengan ukuran 20 m x 10 m akan dipasang keramik. - Keramik berukuran 20 cm x 20 cm dengan harga Rp 90.000,00 per dus, satu dus berisi 25 lembar keramik. - Keramik berukuran 30 cm x 30 cm dengan harga Rp 88.000,00 per dus, satu dus berisi 11 lembar keramik. - Keramik berukuran 40 cm x 40 cm dengan harga Rp105.000,00 per dus, satu dus berisi 6 lembar keramik. Ditanyakan: Cara memilih keramik agar biaya pembelian keramik seminimal mungkin.
252
Penyelesaian: Cara yang digunakan penyusun soal: 20 m Kolam Renang 1m
10 m
Luas kolam renang = 20 m x 10 m = 200 m2 Luas kolam renang dan daerah luar kolam = 22 m x 12 m = 264 m2 Luas daerah yang akan dikeramik = 264 m2 - 200 m2 = 64 m2 = 640000 cm2 I. Keramik ukuran 20 cm x 20 cm Luas keramik = 400 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 20 cm x 20 cm adalah 640000 cm2 : 400 cm2 = 1600 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 1600 : 25 = 64 dus keramik. Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 20 cm x 20 cm adalah Rp 90.000,00 x 64 = Rp 5.760.000,00 II. Keramik ukuran 30 cm x 30 cm Luas keramik = 900 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 30 cm x 30 cm adalah 640000 cm2 : 900 cm2 = 711,1 712 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 712 : 11 = 64,7 65 dus keramik (pembelian keramik tidak boleh eceran). Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 30 cm x 30 cm adalah Rp 88.000,00 x 65 = Rp5. 720.000,00 III. Keramik ukuran 40 cm x 40 cm Luas keramik = 1600 cm2 Banyak keramik yang dibutuhkan jika menggunakan keramik ukuran 40 cm x 40 cm adalah 640000 cm2 : 1600 cm2 = 400 keramik. Sehingga Pak Anton membutuhkan 400 : 6 = 66.7 67 dus keramik. Jadi, biaya yang dikeluarkan Pak Anton jika memilih keramik ukuran 40 cm x 40 cm adalah Rp 105.000,00 x 67 = Rp 7.035.000,00 Jadi, agar biaya yang dikeluarkan Pak Anton untuk membeli keramik seminimal mungkin maka Pak Anton harus membeli keramik dengan ukuran 30 cm x 30 cm.
253
KISI-KISI PENYUSUNAN SOAL PENCAPAIAN KOMPETENSI DASAR
Nama Sekolah
: SMP N 2 Tempel
Kurikulum Acuan
: KTSP
Penyusun
: ArlinaLili F.
Mata Pelajaran
: Matematika
Alokasi Waktu
: 40 menit
Jumlah Soal
: 15 Butir Soal PG
Kelas/Semester
: VII /2
Tahun Pelajaran
: 2015/2016
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
6. Memahami konsep 6.1 Mengidentifikasi sifatsegiempat dan sifat segitiga berdasarkan segitiga serta sisi dan sudutnya. menentukan ukurannya.
6.2 Mengidentifikasi
sifatsifat persegi panjang, persegi, trapesium, jajargenjang, belah ketupat, dan layanglayang.
1 Butir Soal Essay
Bentuk Soal Menyebutkan jenis-jenis Menyebutkan jenis segitiga jika PG segitiga berdasarkan sisi- diketahui panjang sisi-sisinya. sisinya PG Menyebutkan jenis-jenis Menyebutkan jenis segitiga jika segitiga berdasarkan besar diketahui besar sudut-sudutnya. sudutnya PG Menyebutkan sifat Diketahui beberapa panjang sisiketaksamaan segitiga sisi segitiga, siswa diminta memilih pasangan sisi-sisi yang tidak membentuk segitiga. PG Menentukan besar sudut dalam Menentukan besar sudut dalam segitiga segitiga PG Menyebutkan sifat-sifat jajar Menyebutkan salah satu sifat genjang jajar genjang PG Menyebutkan sifat-sifat persegi Menyebutkan salah satu sifat panjang. persegi panjang. PG Menyebutkan sifat-sifat Diketahui gambar layanglayang-layang layang, siswa diminta menyebutkan diagonal layangIndikator
Indikator Soal
Nomor Soal 1
Kunci Jawaban C
2
B
3
A
4
B
5
D
6
A
7
B
254
6.3 Menghitung keliling dan
luas bangun segitiga dan segi empat serta menggunakannya dalam pemecahan masalah.
layang. Menentukan sudut dalam trapesium siku-siku. Menentukan luas bangun segitiga. Menentukan luas bangun persegi jika diketahui keliling persegi. Menentukan tinggi jajargenjang dengan diketahui luas jajargenjang. Menentukan luas bangun belah Menentukan luas belah ketupat ketupat jika diketahui diagonaldiagonalnya. Menentukan luas bangun Menentukan luas bangun campuran campuran segi empat dan segitiga. Menyebutkan sifat-sifat trapesium Menentukan luas bangun segitiga. Menentukan luas bangun persegi Menentukan luas bangun jajargenjang
6.4 Melukis segitiga, garis
tinggi, garis bagi, garis berat, dan garis sumbu. Melukis garis pada segitiga
Melukis segitiga
Diketahui gambar garis pada segitiga siswa diminta menyebutkan garis pada segitiga berdasarkan gambar. Menyebutkan garis-garis pada segitiga Melukis segitiga jika diketahui sisi, sudut, sudut Melukis segitiga jika diketahui ketiga sisinya.
PG
8
B
PG
9
C
PG
10
D
PG
11
C
PG
12
B
PG
13
C
PG
14
B
PG
15
C
Essay
1a
Essay
1b
255
KISI-KISI PENYUSUNAN SOAL PENCAPAIAN KOMPETENSI DASAR
Nama Sekolah
: SMP N 2 Tempel
Kurikulum Acuan
: KTSP
Penyusun
: ArlinaLili F.
Mata Pelajaran
: Matematika
Alokasi Waktu
: 40 menit
Jumlah Soal
: 15 Butir Soal PG
Kelas/Semester
: VII /2
Tahun Pelajaran
: 2015/2016
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
6. Memahami konsep 6.5 Mengidentifikasi sifatsegiempat dan sifat segitiga berdasarkan segitiga serta sisi dan sudutnya. menentukan ukurannya.
1 Butir Soal Essay
Indikator Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan sisi-sisinya Menyebutkan jenis-jenis segitiga berdasarkan besar sudutnya
Menyebutkan sifat ketaksamaan segitiga
Menentukan segitiga 6.6 Mengidentifikasi
besar
Bentuk Soal Menyebutkan jenis segitiga PG jika diketahui panjang sisisisinya. PG Menyebutkan jenis segitiga dengan diketahui perbandingan sudut dan sudut terkecilnya. PG Diketahui beberapa panjang sisi-sisi segitiga, siswa diminta memilih pasangan sisi-sisi yang tidak membentuk segitiga. PG Menentukan besar sudut luar segitiga jika diketahui salah satu sudut dalam segitiga. PG Menyebutkan salah satu sifatIndikator Soal
sudut
sifat- Menyebutkan sifat-sifat jajar
luar
Nomor Soal 1
Kunci Jawaban
2
C
3
D
4
D
5
C
A
256
sifat persegi panjang, persegi, trapesium, jajargenjang, belah ketupat, dan layanglayang.
genjang Menyebutkan sifat-sifat persegi panjang. Menyebutkan sifat-sifat persegi. Menyebutkan sifat-sifat trapesium Menyebutkan sifat-sifat belah ketupat.
6.7 Menghitung keliling dan Menentukan luas bangun segitiga.
luas bangun segitiga dan segi empat serta Menentukan luas bangun persegi menggunakannya dalam panjang pemecahan masalah. Menentukan jajargenjang
luas
bangun
Menentukan luas bangun layanglayang
Menentukan campuran
luas
bangun
sifat jajar genjang Menyebutkan salah satu sifatsifat persegi panjang. Menyebutkan salah satu sifat persegi. Menentukan sudut dalam trapesium sama kaki. Diketahui gambar belah ketupat, siswa diminta menentukan panjang salah satu diagonal. Menentukan luas bangun segitiga. Diketahui perbandingan luas persegi dan persegi panjang, siswa diminta mencari panjang persegi panjang. Menentukan tinggi jajargenjang dengan diketahui luas jajargenjang. Menentukan luas bangun layang-layang jika diketahui panjang diagonaldiagonalnya. Menentukan luas bangun campuran segi empat dan segitiga.
PG
7
A
PG
6
C
PG
7
B
PG
8
C
PG
9
C
PG
10
A
PG
11
A
PG
12
D
PG
13
B
257
6.8 Melukis segitiga, garis
tinggi, garis bagi, garis Melukis garis pada segitiga berat, dan garis sumbu.
Melukis segitiga
Diketahui gambar garis pada segitiga siswa diminta menyebutkan garis pada segitiga berdasarkan gambar. Menyebutkan garis-garis pada segitiga Melukis segitiga jika diketahui sisi, sudut, sudut Melukis segitiga jika diketahui ketiga sisinya.
PG
14
B
PG
15
C
Essay
1a
Essay
1b
258
TES KEMAMPUAN PESERTA DIDIK Jenis : Pre-test Hari/ Tanggal : Waktu : menit 1.
Nama :……………………. Kelas :……………………. No. Urut :……………………
Jika diketahui panjang sisi-sisi segitiga berturut-turut adalah 3 cm, 6 cm, dan 7 cm, maka segitiga yang terbentuk adalah segitiga … .
2.
a.
Sama Kaki
c.
Sembarang
b.
Sama Sisi
d.
Siku-siku
Suatu segitiga memiliki sudut-sudut 1200, 350 dan 250, berdasarkan sudut-sudutnya segitiga tersebut termasuk segitiga … .
3.
a.
Segitiga lancip
c.
Segitiga siku-siku
b.
Segitiga tumpul
d.
Segitiga sembarang
Perhatikan panjang sisi-sisi segitiga berikut! i.
4 cm, 7 cm, 15 cm
ii. 13 cm, 12 cm, 27 cm iii. 17 cm, 9 cm, 15 cm iv. 11 cm, 10 cm, 12 cm v.
21 cm, 16 cm, 13 cm
Berasarkan data, panjang sisi-sisi yang tidak membentuk segitiga adalah … .
4.
a.
i dan ii
c.
i dan v
b.
ii dan iii
d.
ii dan iv
Perhatikan gambar segitiga berikut ini! C
Besar sudut ABC adalah … .
4x
5x A
a. b. c. d.
3x
300 450 500 600
B
259
5.
Berikut yang merupakan sifat jajargenjang adalah … . a. Memiliki satu pasang sisi yang sejajar. b. Besar sudut yang berdekatan sama. c. Diagonalnya saling memotong tegak lurus. d. Jumlah sudut yang berdekatan adalah 1800.
6.
Pernyataan yang benar mengenai persegi panjang adalah … . a. Setiap sudutnya siku-siku. b. Diagonalnya saling berpotongan tegak lurus. c. Semua sisinya sama panjang. d. Hanya memiliki sepasang sisi yang sejajar.
7.
Perhatikan gambar berikut! D
Berdasarkan gambar di samping, yang merupakan diagonal-diagonal layang-layang adalah …
A
a. AD dan DC
C
O
b. AC dan BD c. AO dan AB d. BO dan BC
B 8.
Perhatikan gambar berikut! D
Berdasarkan gambar di samping, besar sudut
C 850
ACD adalah … . a. 250 b. 400 550
A 9.
c. 600 d. 950
B Segitiga ABC adalah segitiga siku-siku dengan keliling 24 cm. Jika panjang sisi alas adalah 3x cm, tinggi segitiga 4x cm, dan panjang sisi miring 10 cm, maka luas segitiga ABC adalah … . a. 24 cm2
c.
50 cm2
b. 48 cm2
d.
70 cm2 260
10. Suatu persegi ABCD mempunyai keliling 96 cm, maka luas persegi tersebut adalah … . a. 192 cm2
c.
456 cm2
b. 280 cm2
d.
576 cm2
11. Perhatikan gambar berikut! D
E
C
Jika AB = 18 cm dan luas jajargenjang ABCD = 90 cm2 maka panjang BE adalah … . a. 5 cm b. 8 cm
A
c. 10 cm
B
d. 15 cm
12. Perhatikan gambar berikut! Jika panjang DO = 3 cm, OC = 4cm maka luas
D
belah ketupat ABCD adalah …. a. 16 cm2 b. 24 cm2
O
A
C
c. 56 cm2 d. 64 cm2
B
13. Perhatikan gambar di bawah ini! Luas bangun di samping adalah … .
27 cm
a. 125 cm2 b. 225 cm2 10 cm
c. 255 cm2 d. 325 cm2
15 cm
261
14. Perhatikan gambar di bawah ini! Garis AT merupakan garis … .
A oo
a. Garis berat b. Garis Bagi c. Garis Tinggi d. Garis Tegak
B
T
C
15. Di bawah ini yang bukan merupakan garis pada segitiga adalah … a.
Garis Sumbu
c.
Garis Tegak
b.
Garis Tinggi
d.
Garis Bagi
Essay 1.
Lukislah segitiga ABC jika diketahui: a. ABC segitiga sama sisi dengan AB = 3 cm. b. AB=3cm, CAB = 450, CBA = 650.
262
Soal dan Penyelesaian Pre-test (Essay)
No
Soal
1.
Lukislah segitiga ABC jika diketahui: a. AB = 3 cm, BC = 3cm, dan CA =3 cm. b. AB=3cm, CAB = 450, CBA = 650.
Penyelesaian
Skor
a. Langkah-langkah: 1). Gambar ruas garis AB dengan panjang 3 cm. 2). Dari titik B, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 3 cm. 3). Dengan titik A sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 3 cm, sehingga memotong busur pertama di titik C. 4). Hubungkan titik A, B dengan titik C b. Langkah-langkah 1). Buatlah ruas garis AB dengan panjang 3 cm. 2). Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 45o dengan menggunakan busur derajat. 3). Kemudian dari titik B, buatlah sudut yang besarnya 65o sehingga berpotongan di titik C. 0 4). Segitiga ABC adalah segitiga yang dimaksud. A 45
Total Skor
5
5
C
3 cm
650 B
10
263
TES KEMAMPUAN PESERTA DIDIK Jenis : Post-test Hari/ Tanggal : Waktu : menit
Nama :……………………. Kelas :……………………. No. Urut :……………………
1. Jika diketahui panjang sisi-sisi segitiga berturut-turut adalah 12 cm, 15 cm, dan 12 cm, maka segitiga yang terbentuk adalah segitiga … . a. Sama Kaki
c.
Sembarang
b. Sama Sisi
d.
Siku-siku
2. Suatu segitiga sudut-sudutnya memiliki perbandingan 1 : 2 : 3, dengan sudut terkecilnya adalah 300, maka segitiga yang terbentuk adalah … . a. Segitiga lancip
c.
Segitiga siku-siku
b. Segitiga tumpul
d.
Segitiga sembarang
3. Perhatikan panjang sisi-sisi segitiga berikut! i.
12 cm, 13 cm, 14 cm
ii. 4 cm, 5 cm, 10 cm iii. 7 cm, 9 cm, 15 cm iv. 10 cm, 12 cm, 23 cm v.
20 cm, 15 cm, 13 cm
Berasarkan data di atas, panjang sisi-sisi yang tidak membentuk segitiga adalah … . a. i dan ii
c.
i dan v
b. ii dan iii
d.
ii dan iv
4. Perhatikan gambar segitiga berikut ini! Nilai p + q = … . a. 450 500
0 1350 p
5.
q0
b. 850 c. 1200 d. 1400
Berikut yang bukan merupakan sifat jajargenjang adalah … . a. Memiliki dua pasang sisi yang sejajar. b. Besar sudut yang berhadapan sama. c. Diagonalnya saling memotong tegak lurus. 264
d. Jumlah sudut yang berdekatan adalah 1800.
6.
Pernyataan yang benar mengenai persegi adalah … . a. Memiliki dua diagonal yang tidak sama panjang. b. Jika dibagi dua melalui diagonalnya akan membentuk segitiga sama sisi. c. Semua sisinya sama panjang. d. Hanya memiliki sepasang sisi yang sejajar.
7.
Perhatikan gambar berikut! D
C
600
Berdasarkan gambar di samping, besar sudut ABC adalah … . a. 1000 b. 1200
850
c. 1450
A 8.
d. 1800
B
Perhatikan gambar berikut! D
Jika panjang AO = 10 cm dan BO = 16 cm maka panjang AC = … a. 10 cm
A
O
C
b. 16 cm c. 20 cm d. 32 cm
B 9.
Segitiga ABC adalah segitiga siku-siku dengan keliling 60 cm. Jika sisi-sisi segitiga tersebut adalah (2x + 5) cm, (5x – 5) cm, dan 25 cm, dengan (2x + 5) cm dan (5x – 5) cm berturut-turut adalah alas dan tinggi segitiga, luas segitiga ABC adalah … . c. 60 cm2
c.
150 cm2
d. 95 cm2
d.
300 cm2
10. Perhatikan gambar berikut! 10cm 20cm
265
Jika luas persegi panjang sama dengan 6 kali luas persegi, maka panjang persegi panjang di atas adalah … . a. 30 cm
c.
60 cm
b. 40 cm
d.
80 cm
11. Perhatikan gambar berikut! D
E
C
Jika AB = 20 cm, BC = 10 cm, dan BE = 8 cm, maka panjang BF adalah … . a. 16 cm
F
b. 18 cm A
c. 25 cm
B
d. 30 cm
12. Perhatikan gambar berikut! Jika panjang DO = 3 cm, OC = 4cm dan OB = 13
D
cm maka luas layang-layang ABCD adalah …. a. 16 cm2
A
C
O
b. 24 cm2 c. 56 cm2 d. 64 cm2
B
13. Perhatikan gambar di bawah ini! Luas bangun di samping adalah … .
15 cm 13 cm
b. 180 cm2
10 cm 12 cm 8 cm
a. 125 cm2 c. 255 cm2 d. 360 cm2
20 cm
266
14. Perhatikan gambar segitiga di bawah ini! Garis berat ditunjukkan oleh … .
A
a. AB b. AD P
E
c. BE d. PQ
B
D
C
Q 15. Di bawah ini yang bukan merupakan garis pada segitiga adalah … a. Garis Sumbu
c.
Garis Tegak
b. Garis Tinggi
d.
Garis Bagi
Essay 1.
Lukislah segitiga ABC jika diketahui: a. AB = 3 cm, BC = 4cm, dan CA = 5 cm. b. AB=5cm, CAB = 450, CBA = 650.
267
Soal dan Penyelesaian Post-test (Essay)
No
Soal
1.
Lukislah segitiga ABC jika diketahui: a. AB = 3 cm, BC = 4cm, dan CA = 5 cm. b. AB=5cm, CAB = 450, CBA = 650.
Penyelesaian
Skor
a. Langkah-langkah: 1). Gambar ruas garis AB dengan panjang 3 cm. 2). Dari titik B, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 4 cm. 3). Dengan titik A sebagai pusat, buatlah busur lingkaran dengan jari-jari 5 cm, sehingga memotong busur pertama di titik C. 4). Hubungkan titik A, B dengan titik C b. Langkah-langkah 1). Buatlah ruas garis AB dengan panjang 5 cm. 2). Dari titik A, buatlah sudut yang besarnya 45o dengan menggunakan busur derajat. 3). Kemudian dari titik B, buatlah sudut yang besarnya 65o sehingga berpotongan di titik C. 0 4). Segitiga ABC adalah segitiga yang dimaksud. A 45
Total Skor
5
5
C
5 cm
650 B
10
268
Nilai Pretest Kemampuan Berpikir Kreatif Kelas Eksperimen (VII A) No
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32
Skor Skor Skor Skor Jumlah Nilai No 1 No 2 No 3 No 4 Skor 2 2 2 4 10 34.48 3 1 2 2 8 27.59 3 1 3 4 11 37.93 2 1 2 2 7 24.14 1 1 4 3 9 31.03 7 1 4 3 15 51.72 3 2 2 2 9 31.03 1 1 2 2 6 20.69 3 1 2 2 8 27.59 1 1 2 2 6 20.69 3 2 2 2 9 31.03 3 2 2 2 9 31.03 2 3 5 4 14 48.28 4 1 4 4 13 44.83 4 0 2 3 9 31.03 4 1 2 3 10 34.48 4 2 2 2 10 34.48 0 1 0 2 3 10.34 3 1 2 2 8 27.59 1 1 0 2 4 13.79 3 1 2 2 8 27.59 1 3 5 3 12 41.38 2 1 2 3 8 27.59 3 1 0 2 6 20.69 2 2 2 3 9 31.03 0 1 2 3 6 20.69 2 2 2 2 8 27.59 1 2 4 3 10 34.48 3 2 2 2 9 31.03 7 1 7 5 20 68.97 1 2 3 3 9 31.03 31.48 Rata-rata
269
Nilai Posttest Kemampuan Berpikir Kreatif Kelas Eksperimen (VII A) No
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32
Skor Skor Skor Skor Jumlah Nilai No 1 No 2 No 3 No 4 Skor 5 6 8 5 24 82.76 7 5 5 5 22 75.86 6 6 9 5 26 89.66 6 5 3 4 18 62.07 8 6 3 5 22 75.86 9 6 9 5 29 100.00 7 6 8 5 26 89.66 3 5 3 4 15 51.72 3 4 3 4 14 48.28 8 4 5 5 22 75.86 7 4 8 5 24 82.76 7 6 8 4 25 86.21 7 6 8 4 25 86.21 7 5 4 4 20 68.97 6 6 9 5 26 89.66 8 6 3 5 22 75.86 4 6 8 5 23 79.31 5 5 9 4 23 79.31 5 2 7 4 18 62.07 9 5 5 5 24 82.76 5 5 8 4 22 75.86 7 4 8 5 24 82.76 7 6 8 5 26 89.66 5 4 3 4 16 55.17 7 4 3 4 18 62.07 5 6 9 4 24 82.76 8 4 6 4 22 75.86 8 5 5 4 22 75.86 7 6 8 5 26 89.66 8 6 7 5 26 89.66 7 6 6 5 24 82.76 77.64 Rata-rata
270
Nilai Pretest Kemampuan Berpikir Kreatif Kelas Kontrol (VII B) No
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32
Skor Skor Skor Skor Jumlah No 1 No 2 No 3 No 4 Skor 1 1 3 3 8 6 1 3 4 14 2 1 3 3 9 6 1 0 4 11 7 1 3 3 14 1 1 0 3 5 5 1 3 4 13 4 2 5 3 14 5 2 3 3 13 2 1 3 3 9 5 2 3 3 13 7 2 3 3 15 4 1 0 3 8 2 2 3 3 10 5 1 3 1 10 6 1 3 4 14 1 1 0 3 5 6 1 0 4 11 7 1 3 4 15 2 2 3 3 10 1 1 3 3 8 2 1 3 3 9 5 1 3 3 12 8 1 3 4 16 1 1 3 3 8 5 1 3 3 12 2 1 3 4 10 6 1 3 4 14 6 1 3 4 14 2 2 3 3 10 6 1 3 4 14 Rata-rata
Nilai 27.59 48.28 31.03 37.93 48.28 17.24 44.83 48.28 44.83 31.03 44.83 51.72 27.59 34.48 34.48 48.28 17.24 37.93 51.72 34.48 27.59 31.03 41.38 55.17 27.59 41.38 34.48 48.28 48.28 34.48 48.28 38.71
271
Nilai Posttest Kemampuan Berpikir Kreatif Kelas Kontrol (VII B) No
Nama
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32
Skor Skor Skor Skor Jumlah No 1 No 2 No 3 No 4 Skor 7 6 2 3 18 6 6 7 4 23 9 4 5 4 22 8 6 5 4 23 4 6 5 3 18 8 6 7 4 25 7 5 2 4 18 7 6 7 5 25 7 6 5 5 23 7 5 5 5 22 7 4 3 3 17 9 6 5 4 24 8 6 5 5 24 7 5 5 5 22 9 4 7 5 25 6 6 5 5 22 7 6 5 4 22 6 6 2 4 18 8 6 5 4 23 8 6 5 5 24 6 5 2 3 16 7 6 5 4 22 1 4 3 2 10 9 6 7 5 27 8 6 5 5 24 4 4 2 4 14 7 6 2 3 18 7 6 7 4 24 5 5 5 1 16 7 5 5 4 21 6 5 2 4 17 5 6 7 4 22 Rata-rata
Nilai 62.07 79.31 75.86 79.31 62.07 86.21 62.07 86.21 79.31 75.86 58.62 82.76 82.76 75.86 86.21 75.86 75.86 62.07 79.31 82.76 55.17 75.86 34.48 93.10 82.76 48.28 62.07 82.76 55.17 72.41 58.62 75.86 72.09
272
Nilai Pretest dan Posttest Ketercapaian Kompetensi Dasar (KD) Kelas Eksperiman (VII A) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32 Rata-rata
Nilai Pretest
Nilai Posttest
60.00 48.00 40.00 44.00 40.00 64.00 40.00 48.00 44.00 40.00 56.00 52.00 48.00 48.00 64.00 24.00 56.00 28.00 56.00 36.00 52.00 64.00 52.00 36.00 44.00 32.00 40.00 64.00 44.00 80.00 36.00 60.00
88.00 76.00 96.00 82.00 92.00 96.00 76.00 76.00 76.00 80.00 88.00 88.00 64.00 56.00 66.00 88.00 96.00 78.00 64.00 76.00 82.00 96.00 48.00 64.00 84.00 88.00 96.00 84.00 82.00 92.00
47.74
80.60
273
Nilai Pretest dan Posttest Ketercapaian Kompetensi Dasar (KD) Kelas Kontrol (VII B) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32
Nama Responden 1 Responden 2 Responden 3 Responden 4 Responden 5 Responden 6 Responden 7 Responden 8 Responden 9 Responden 10 Responden 11 Responden 12 Responden 13 Responden 14 Responden 15 Responden 16 Responden 17 Responden 18 Responden 19 Responden 20 Responden 21 Responden 22 Responden 23 Responden 24 Responden 25 Responden 26 Responden 27 Responden 28 Responden 29 Responden 30 Responden 31 Responden 32 Rata-rata
Nilai Pretest
Nilai Posttest
52.00 32.00 28.00 36.00 36.00 48.00 32.00 60.00 48.00 40.00 72.00 60.00 36.00 36.00 56.00 48.00 52.00 40.00 40.00 68.00 60.00 48.00 24.00 44.00 56.00 44.00 28.00 40.00 52.00 28.00 28.00 52.00
68.00 76.00 52.00 76.00 68.00 58.00 76.00 70.00 92.00 84.00 80.00 96.00 88.00 84.00 84.00 84.00 42.00 76.00 80.00 44.00 80.00 76.00 96.00 80.00 84.00 52.00 76.00 76.00 28.00 84.00 72.00 42.00
44.26
72.63
274
Uji Normalitas Data Pretest
Uji Normalitas Data Posttest
275
Uji Homogenitas Data Pretest
Uji Homogenitas Data Posttest
276
Reliabilitas Tes Pretest
Reliabilitas Tes Posttest
277
Uji Kemampuan Awal
1. Hipotesis H0 : EA KA H1 : EA KA 2. Taraf Signifikansi 0,05 3. Statistik Uji Karena berasal dari data yang homogen, maka statistik uji yang digunakan adalah t
( x1 x 2 ) d 0 sp
1 1 n1 n 2
dengan:
v = n1 + n2 – 2 , s 2p
(n1 1) s12 (n2 1) s 22 n1 n2 2
4. Kriteria Keputusan Kriteria keputusan H0 ditolak jika t hitung t 2
(v)
5. Perhitungan t
(31,48 38,71) 1 1 10,7109 31 31
t 2,6575
6. Kesimpulan Karena t hitung 2,6575 t 0,025(60) 2,0003 maka H0 diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa kelas eksperimen dan kelas kontrol memiliki kemampuan awal yang sama.
278
Uji Hipotesis untuk Menjawab Rumusan Masalah 1 1. Hipotesis H0 : 74,99 H1 : 74,99 2. Taraf Signifikansi 0,05 3. Statistik Uji Statistik uji yang digunakan adalah t hitung
x 0 s
, v n 1
n
4. Kriteria Keputusan Kriteria keputusan H0 ditolak jika t hitung t (v) 5. Perhitungan t
77,64 74,99 12,30 / 31
t 1,1995
6. Kesimpulan Karena t hitung 1,1995 t 0,05(30) 1,6973 maka H0 ditolak. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pembelajaran dengan pendekatan open-ended dalam setting pembelajaran learning cycle 7e efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kreatif matematis.
279
Uji Hipotesis untuk Menjawab Rumusan Masalah 2 1. Hipotesis H0 : 74,99 H1 : 74,99 2. Taraf Signifikansi 0,05 3. Statistik Uji Statistik uji yang digunakan adalah t hitung
x 0 s
, v n 1
n
4. Kriteria Keputusan Kriteria keputusan H0 ditolak jika t hitung t (v) 5. Perhitungan t
72,09 74,99 13,12 / 32
t 1,2504
6. Kesimpulan Karena t hitung 1,2504 t 0,05(31) 1,6955 maka H0 ditolak. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa pembelajaran ekspositori efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kreatif matematis.
280
Uji Hipotesis untuk Menjawab Rumusan Masalah 3 1. Hipotesis H0 : EP KP H1 : EP KP 2. Taraf Signifikansi 0,05 3. Statistik Uji Statistik uji yang digunakan adalah t
( x1 x 2 ) d 0 sp
1 1 n1 n 2
dengan:
v = n1 + n2 – 2 , s 2p
(n1 1) s12 (n2 1) s 22 n1 n2 2
4. Kriteria Keputusan Kriteria keputusan H0 ditolak jika t hitung t (v ) 5. Perhitungan t
(77,64 72,09) 1 1 12,7232 31 32
t 1,7309
6. Kesimpulan Karena t hitung 1,7309 t 0,05(61) 1,6702 maka H0 ditolak. Oleh karena itu dapat disimpulkan
pebelajaran
dengan
pendekatan
open-ended
dalam
setting
pembelajaran learning cycle 7e lebih efektif dari pada pebelajaran ekspositori ditinjau dari kemapuan berpikir kreatif matematis siswa.
281
282
283
284
285
286
287
288
289
290
291
292
293
294
295
296
297
298
299
300
301
302
303
304
305