No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI FEBRUARI 2016
1.
Kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali pada bulan Februari 2016 mencapai 375.744 orang, dengan wisman yang datang melalui bandara sebanyak 367.024 orang, dan yang melalui pelabuhan laut sebesar 8.720 orang.
Jumlah wisman ke Bali pada bulan Februari 2016 naik sebesar 10,84 persen dibandingkan dengan bulan Februari 2015 dan naik sebesar 7,17 persen dibandingkan dengan bulan Januari 2016.
Menurut kebangsaan, wisman yang paling banyak datang ke Bali pada bulan Februari 2016 adalah wisman dengan kebangsaan Tiongkok, Australia, Jepang, Malaysia, dan Inggris dengan persentase masing-masing sebesar 30,45 persen, 18,17 persen, 6,13 persen, 3,86 persen, dan 3,70 persen.
Pada periode Januari – Februari tahun 2015, secara kumulatif wisman yang datang ke Bali sebanyak 726.336 orang. Untuk periode tersebut asal wisman yang paling banyak datang ke Bali berkebangsaan Tiongkok, Australia, Jepang, Korea Selatan, dan Inggris dengan persentase masing-masing sebesar 26,34 persen, 21,51 persen, 5,45 persen, 3,79 persen, dan 3,75 persen.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) pada hotel berbintang bulan Februari 2016 mencapai rata-rata 54,38 persen, naik 5,94 poin dibandingkan TPK bulan lalu. Rata-rata lama menginap tamu pada hotel berbintang di Bali bulan Februari 2016 mencapai 3,12 hari, naik 0,14 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan lalu.
TPK pada hotel Non Bintang bulan Februari 2016, mencapai rata-rata 35,53 persen, naik sebesar 8,66 poin dari bulan lalu. Dengan rata-rata lama menginap tamu mencapai 3,36 hari, naik 0,65 poin dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan lalu.
Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Bali
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Bali pada bulan Februari 2016 mencapai 375.744 orang. Angka ini naik sebesar 10,84 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan bulan Januari 2016 jumlah wisman naik sebesar 7,17 persen. Pada bulan Februari 2016, sebagian besar wisman yang datang ke Bali melalui bandara, yaitu sebanyak 367.024 orang (97,68 persen), sedangkan melalui pelabuhan laut sebesar 8.720 orang (2,32 persen). Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah wisman yang datang melalui Bandara Ngurah Rai naik sebesar 10,19 persen. Sedangkan bila dibandingkan dengan keadaan bulan Januari 2016 kunjungan di bulan Februari tercatat naik 6,80 persen. Wisman yang datang melalui pelabuhan laut pada bulan Februari 2016 naik 25,85 persen dibandingkan bulan Januari 2016 dan naik sebesar 47,32 persen dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2015. Berita Resmi Statistik Provinsi No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
1
Tabel 1 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Pintu Masuk Februari 2015, Januari 2016 dan Februari 2016 Tahun 2016 No
Pintu Masuk
(1 )
(2)
1 2
Bandara Pelabuhan Jumlah
Tahun 2015
Perubahan Peran Feb 16 Thd Total Feb (%)
Peran Jan-Feb 16 Thd Total 2016 (%)
(10)
(11)
(12)
97,68
97,85
Januari (Orang)
Feb (Orang)
JanuariFeb (Orang)
Feb (Orang)
Jan-Feb (Orang)
Feb Thd Januari 2016 (%)
Feb 2016 Thd 2015 (%)
Jan-Feb 2016 Thd 2015
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)
343.663
367.024
710.687
333.072
621.827
6,80
10,19
14,29
6.929
8.720
15.649
5.919
18.912
25,85
47,32
-17,25
2,32
2,15
350.592
375.744
726.336
338.991
640.739
7,17
10,84
13,36
100,00
100,00
Menurut kebangsaan, wisatawan yang paling banyak datang ke Bali adalah dari negara Tiongkok, Australia, Jepang, Malaysia, dan Inggris dengan persentase masing-masing sebesar 30,45 persen, 18,17 persen, 6,13 persen, 3,86 persen, dan 3,70 persen. Tabel 2 menyajikan data sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak yang berkunjung ke Bali pada bulan Februari 2016. Tabel 2 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Februari 2015, Januari 2016 dan Februari 2016 Wisman Februari 2016 Pelabuhan Laut (Orang) (4)
Total (Orang)
Persentase (%)
Wisman Januari 2016 (Orang)
(5)
(6)
(7)
Wisman Februari 2015 (Orang) (8)
Perubahan Wisman Februari 16 Thd Januari 16 (9)
Perubahan Wisman Februari 2016 Thd 2015 (10)
No.
Kebangsaan
Bandara (Orang)
(1)
(2)
(3)
1
Tiongkok
114.252
162
114.414
30,45
76.919
93.920
48,75
21,82
2
Australia
65.963
2.306
68.269
18,17
87.983
71.336
-22,41
-4,30
3
Jepang
22.972
68
23.040
6,13
16.535
22.662
39,34
1,67
4
Malaysia
14.475
11
14.486
3,86
10.765
14.456
34,57
0,21
5
Inggris
12.746
1.153
13.899
3,70
13.337
9.087
4,21
52,95
6
Korea Selatan
13.239
8
13.247
3,53
14.257
13.390
-7,08
-1,07
7
India
12.255
255
12.510
3,33
13.711
10.021
-8,76
24,84
8
Amerika Serikat
10.507
1.853
12.360
3,29
11.800
9.575
4,75
29,09
9
Taiwan
11.295
12
11.307
3,01
9.042
10.691
25,05
5,76
10
Perancis
9.576
27
9.603
2,56
7.073
7.803
35,77
23,07
11
Lainnya Jumlah
79.744 367.024
2.865 8.720
82.609 375.744
21,99 100,00
89.170 350.592
76.050 338.991
-7,36 7,17
8,62 10,84
Dibandingkan dengan kondisi Februari 2015, dari sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak (Tabel 2), hanya Australia dan Korea Selatan yang tercatat mengalami penurunan. Sebaliknya, negara-negara seperti Inggris, Amerika, Perancis, dan Tiongkok menunjukan adanya peningkatan yang relatif tinggi. Kemudian jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, hanya tiga dari sepuluh negara kontributor utama menunjukan adanya penurunan. Dari keetiga negara tersebut, Australia menunjukan penurunan yang paling tajam yaitu hampir mencapai 22,41 persen. Walaupun demikian, negara seperti Jepang, Malaysia, dan Perancis mengalami peningkatan diatas 30 persen. Bahkan kedatangan wisman dari Tiongkok meningkat cukup tinggi, tepatnya 48,75 persen dibandingkan bulan sebelumnya. 2
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
Tabel 3 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Januari – Februari 2016 Wisman Januari – Februari 2016 No.
Kebangsaan
Bandara (Orang)
Pelabuhan (Orang)
Total (Orang)
Persentase (%)
Wisman Jan Februari 2015 (Orang)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Perubahan Wisman Jan – Februari 2016 Thd 2015 (8)
1
Tiongkok
190.987
346
191.333
26,34
145.747
31,28
2
Australia
152.621
3.631
156.252
21,51
156.395
-0,09
3
Jepang
39.413
162
39.575
5,45
40.544
-2,39
4
Korea Selatan
27.479
25
27.504
3,79
28.523
-3,57
5
Inggris
25.254
1.982
27.236
3,75
18.574
46,64
6
India
25.678
543
26.221
3,61
17.326
51,34
7
Malaysia
25.223
28
25.251
3,48
28.265
-10,66
8
Amerika Serikat Taiwan
21.190 20.313
2.970 36
24.160 20.349
3,33 2,80
18.303 19.179
32,00 6,10
Singapura Lainnya
16.872 165.657
32 5.894
16.904 171.551
2,33 23,62
20.156 147.727
-16,13 16,13
Jumlah
710.687
15.649
726.336
100,00
640.739
13,36
9 10 11
Secara kumulatif, pada periode Januari-Februari 2016 ini wisman yang datang langsung ke Bali mencapai 726.336 orang. Angka ini tercatat lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dimana kedatangan wisman baru mencapai 640.739 orang, atau naik sebesar 13,36 persen. Negara yang mengalami peningkatan jumlah wisman terbesar pada periode Januari – Februari 2016 ini adalah India, yaitu sebesar 51,34 persen, sebaliknya yang mengalami penurunan terbesar adalah Singapura, yaitu sebesar 16,13 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
3
2.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang
Seiring dengan bertambahnya jumlah kunjungan wisman, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) khususnya untuk hotel berbintang di Bali juga tampak mengalami peningkatan. Pada bulan Februari 2016, angka TPK hotel berbintang mencapai rata-rata 62,46 persen, atau naik 8,08 poin dibandingkan TPK bulan Januari 2016 yang telah mencapai 54,38 persen. TPK tertinggi adalah di Kabupaten Badung yaitu sebesar 65,65 persen dan terendah di Kabupaten Karangasem sebesar 26,43 persen. Tabel 4 TPK Pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari dan Februari 2016 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari
Februari
(3)
(4)
1
Badung
57,40
65,65
2
Gianyar
50,68
50,31
3
Karangasem
23,76
26,43
4
Buleleng
37,36
33,28
5
Denpasar
47,36
58,64
54,38
62,46
Bali
Dibandingkan dengan TPK bulan Januari 2016, TPK Kabupaten Badung, Karangasem, dan Kota Denpasar mengalami peningkatan masing-masing sebesar 8,25 poin, 2,67 poin, dan 11,28 poin, sedangkan Kabupaten Gianyar dan Buleleng mengalami penurunan sebesar 0,37 poin dan 4,08 poin Tabel 5 TPK Menurut Klasifikasi Bintang di Bali Januari dan Februari 2016 No. (1) 1 2 3 4 5
Klasifikasi Bintang (2) Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari (3) 45,56 39,73 52,91 54,70 56,94 54,38
Februari (4) 53,39 50,47 48,21 66,55 67,54 62,46
Sedangkan menurut klasifikasi hotel, tingkat hunian kamar hotel bintang lima sebesar 67,54 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan kelas hotel yang lain. TPK terendah terjadi pada hotel bintang tiga yang hanya mencapai 48,21 persen.
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
Tabel 6 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali, Januari dan Februari 2016 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Klasifikasi Bintang
(1) 1 2 3 4 5
(2) Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang
Asing Januari (3) 4,51 2,71 3,72 3,76 2,98 3,35
Indonesia Februari (4) 2,43 3,31 3,30 3,52 3,17 3,27
Januari (5) 5,74 1,96 1,88 2,65 3,05 2,52
Total
Februari (6) 5,23 2,41 2,31 2,39 3,43 2,73
Januari (7) 4,62 2,30 2,90 3,48 2,99 3,12
Februari (8) 2,56 2,77 2,87 3,19 3,22 3,12
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Bali pada bulan Februari 2016 mencapai 3,12 hari. Angka ini sama dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Januari 2016 yang juga mencapai 3,12 hari. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu Indonesia pada bulan Februari 2016 selama 2,73 hari, lebih rendah dibandingkan rata–rata lama menginap tamu Asing yang selama 3,27 hari. Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Februari 2016 terjadi di Denpasar selama 3,69 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Buleleng, yaitu selama 1,97 hari. Tabel 7 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari dan Februari 2016 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No .
Asing
Kabupaten/Kota Januari
(1)
(2)
1 2 3 4 5
Badung Gianyar Karangasem Buleleng Denpasar Bali
Indonesia Februari
Januari
Total
Februari
Januari
Februari
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
3,27 2,93 2,91 3,00 4,11 3,35
3,35 2,32 2,81 2,04 4,48 3,27
2,70 2,64 1,57 1,48 2,27 2,52
2,66 3,52 1,77 3,14 2,73
3,14 2,94 2,88 2,43 3,15 3,12
3,17 2,36 2,81 1,97 3,69 3,12
Berita Resmi Statistik Provinsi No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016
5
3.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Non Bintang
TPK pada hotel Non Bintang di Bali untuk keadaan bulan Februari 2016, mencapai rata-rata 35,53 persen, dengan TPK tertinggi terjadi di Kabupaten Badung, yaitu sebesar 56,04 persen, dan terendah terjadi di Kabupaten Bangli dengan persentase sebesar 4,92 persen. Dibandingkan dengan bulan Januari 2016, TPK hotel non bintang naik sebesar 8,66 poin. Angka selengkapnya disajikan pada Tabel 8. Tabel 8 TPK Pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari dan Februari 2016 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari
Februari
(3)
(4)
1
Jembrana
13,01
11,13
2
Tabanan
17,25
13,80
3
Badung
38,05
56,04
4
Gianyar
33,55
36,11
5
Klungkung
37,62
41,88
6
Bangli
8,91
4,92
7
Karangasem
21,62
23,22
8
Buleleng
24,82
28,99
9
Denpasar
24,65 26,87
26,71 35,53
Bali
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel non bintang di Bali pada bulan Februari 2016 mencapai 3,36 hari. Angka ini naik 0,65 poin dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan sebelumnya. Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Februari 2016 terjadi di Kabupaten Gianyar dengan rata-rata lama menginap selama 4,32 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Bangli dengan rata-rata menginap selama 1,03 hari. Tabel 9 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari dan Februari 2016 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Asing
Indonesia
Total
Januari
Februari
Januari
Februari
Januari
Februari
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
1
Jembrana
3,40
2,35
1,01
1,01
1,23
1,20
2
Tabanan
3,25
1,95
1,19
1,16
1,74
1,41
3
Badung
3,10
4,26
2,90
3,04
3,05
3,81
4
Gianyar
4,26
4,64
5,33
2,04
4,28
4,32
5
Klungkung
3,28
3,55
2,11
2,78
3,08
3,46
6
Bangli
1,22
1,00
1,08
1,06
1,13
1,03
7
Karangasem
3,02
2,84
2,16
1,28
2,76
2,47
8
Buleleng
3,04
3,81
1,62
3,04
2,09
3,70
9
Denpasar
5,32 3,59
6,19 4,00
1,95 1,85
2,69 2,24
2,70 2,71
3,97 3,36
Bali
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 23/04/51/Th. X, 1 April 2016