No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI PEBRUARI 2010
1.
Kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali pada bulan Pebruari 2011 mencapai 207.195 orang, dengan wisman yang datang melalui bandara sebanyak 201.457 orang, dan yang melalui pelabuhan laut sebanyak 5.738 orang.
Jumlah wisman ke Bali pada bulan Pebruari 2011 naik sebesar 7,96 persen dibandingkan dengan bulan Pebruari 2010 dan turun 0,91 persen dibandingkan dengan bulan Januari 2011.
Menurut kebangsaan, wisman yang paling banyak datang ke Bali pada bulan Pebruari 2011 adalah wisman dengan kebangsaan Australia, RRC, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan dengan persentase masingmasing sebesar 21,54 persen, 13,33 persen, 8,79 persen, 6,68 persen, dan 4,72 persen.
Kedatangan wisman ke Bali selama periode Januari - Pebruari 2011 mencapai 416.288 atau meningkat 12,15 persen dibandingkan Januari - Pebruari 2010 yang mencapai 371.199 orang.
Untuk periode Januari - Pebruari tahun 2011, wisman dengan kebangsaan Australia, RRC, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan menempati jumlah terbanyak, dengan persentase masing-masing sebesar 24,84 persen, 10,74 persen, 8,40 persen, 5,79 persen, dan 4,86 persen.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) untuk keadaan bulan Pebruari 2011 pada hotel berbintang di Bali mencapai rata-rata sebesar 62,23 persen dan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel sejenis di Bali adalah selama 3,20. Dibandingkan bulan Januari 2011, TPK turun sebesar 2,43 poin dan rata-rata lama menginap juga mengalami penurunan sebesar 0,29 poin.
TPK pada hotel Non Bintang untuk keadaan bulan Pebruari 2011 mencapai rata-rata sebesar 38,37 persen dan rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia di hotel sejenis di Bali adalah selama 2,92 hari. Dibandingkan dengan keadaan bulan Januari 2011, TPK naik sebesar 2,42 poin sedangkan rata-rata lama menginap turun sebesar 0,19 poin.
Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Bali
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Bali pada bulan Pebruari 2011 mencapai 207.195 orang. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 7,96 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan bulan Januari 2011, jumlah wisman mengalami penurunan sebesar 0,91 persen. Pada bulan Pebruari 2011, sebagian besar wisman datang ke Bali melalui bandara (97,23%) sedangkan melalui pelabuhan laut hanya sebesar 2,77 persen. Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah wisman yang datang melalui Bandara Ngurah Rai mengalami peningkatan sebesar 5,31 persen, sedangkan bila dibandingkan Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
1
dengan keadaan bulan Januari 2011 angka ini turun 3,30 persen. Wisman yang datang melalui pelabuhan laut pada bulan Pebruari 2011 berjumlah 5.738 orang, naik 658,99 persen dibandingkan bulan Januari 2011 dan naik sebesar 806,48 persen dibandingkan dengan bulan Pebruari 2010. Tabel 1 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Pintu Masuk, Pebruari 2010, Januari 2011, dan Pebruari 2011 Tahun 2011 No.
Pintu Masuk
(1)
(2)
1
Bandara
2
Pelabuhan Laut Jumlah
Tahun 2010
Januari (Orang)
Pebruari (Orang)
JanuariPebruari (Orang)
(3)
(4)
(5)
Perubahan
Peran JanPeb 11 Thd Total 2011 (%)
Pebruari (Orang)
JanuariPebruari (Orang)
Pebruari Thd Januari 2011 (%)
Pebruari 2011 Thd 2010 (%)
JanPeb 2011 Thd 2010
Peran Peb 11 Thd Total Peb (%)
(6)
(7)
(8)
(9)
(10)
(11)
(12)
208.337
201.457
409.794
191.293
369.478
-3,30
5,31
10,91
97,23
98,44
756
5.738
6.494
633
1721
658,99
806,48
277,34
2,77
1,56
209.093
207.195
416.288
191.926
371.199
-0,91
7,96
12,15
100,00
100,00
Menurut kebangsaan, wisatawan yang paling banyak datang ke Bali adalah wisatawan Australia, RRC, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan dengan persentase masing-masing sebesar 21,54 persen, 13,33 persen, 8,79 persen, 6,68 persen, dan 4,72 persen. Tabel 2 menyajikan data sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak yang berkunjung ke Bali pada bulan Pebruari 2011. Tabel 2 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Pebruari 2011 Wisman Pebruari 2011 Wisman Pebruari 2010 (Orang)
Perubahan Wisman Pebruari 2011 Thd Januari 2011
Perubahan Wisman Pebruari 2011 Thd 2010
(8)
(9)
(10)
-24,06 61,48
34,46 -12,17
No.
Kebangsaan
Bandara (Orang)
Pelabuhan Laut (Orang)
Total (Orang)
Persentase (%)
Wisman Januari 2011 (Orang)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
1 2
Australia Republik Rakyat Cina
3 4 5 6
Taiwan
9.581
2
9.583
7 8
Rusia Inggris
7.695 6.368
15 866
7.710 7.234
9
Singapura
6.418
4
6.422
3,10
6.893
10 11
Perancis Lainnya
6.234 53.061
16 2.838
6.250 55.899
3,02 26,98
5.565 55.937
Jumlah
201.457
5.738
207.195
100,00
209.093
191.926
42.969 27.612
1.659 4
Jepang
17.891
330
Malaysia Korea Selatan
13.848 9.780
2 2
44.628 27.616
21,54 13,33
58.770 17.102
33.190 31.441
18.221
8,79
16.747
23.689
8,80
-23,08
13.850 9.782
6,68 4,72
10.267 10.439
8.072 8.131
34,90 -6,29
71,58 20,31
4,63
9.717
13.444
-1,38
-28,72
3,72 3,49
11.499 6.157
6.392 6.141
-32,95 17,49
20,62 17,80
3.950
-6,83
62,58
6.412 51.064
12,31 -0,07
-2,53 9,47
-0,90
8,00
Dibandingkan dengan wisman bulan Pebruari 2010, dari sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak (Tabel 2), Australia, Malaysia, Korea Selatan, Rusia, Singapura, dan Inggris mengalami peningkatan, sedangkan RRC, Jepang, Taiwan, dan Perancis mengalami penurunan.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
Pada periode Januari - Pebruari tahun 2011, wisman yang paling banyak datang ke Bali adalah wisman berkebangsaan Australia, RRC, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan menempati jumlah terbanyak, dengan persentase masing-masing sebesar 24,84 persen, 10,74 persen, 8,40 persen, 5,79 persen, dan 4,86 persen. Sepuluh negara asal wisman yang terbanyak datang ke Bali pada Januari Pebruari 2011 disajikan pada Tabel 3. Tabel 3 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Januari - Pebruari 2011 Wisman Januari – Pebruari 2011 No.
Kebangsaan
(1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
Bandara (Orang)
Pelabuhan (Orang)
(3)
(4)
(2)
Total (Orang)
Persentase (%)
(5)
(6)
Wisman Januari Pebruari 2010 (Orang)
Perubahan Wisman Jan - Peb 2011 Thd 2010
(7)
(8)
Australia Republik Rakyat Cina Jepang Malaysia Korea Selatan Taiwan Rusia Inggris Singapura Perancis Lainnya
101.739 44.714 34.638 24.115 20.219 19.298 19.194 12.505 13.309 11.797 108.266
1.659 4 330 2 2 2 15 886 6 18 3.570
103.398 44.718 34.968 24.117 20.221 19.300 19.209 13.391 13.315 11.815 111.836
24,84 10,74 8,40 5,79 4,86 4,64 4,61 3,22 3,20 2,84 26,87
77.602 47.290 42.997 15.408 18.383 23.937 15.516 6.558 7.063 11.219 105.226
33,24 -5,44 -18,67 56,52 10,00 -19,37 23,80 104,19 88,52 5,31 6,28
Jumlah
409.794
6.494
416.288
100,00
371.199
12,15
Negara yang mengalami peningkatan jumlah wisman terbesar pada periode Januari – Pebruari 2011 dibandingkan dengan tahun sebelumnya adalah Inggris, yaitu sebesar 104,19 persen, sedangkan yang mengalami penurunan jumlah wisman terbesar adalah Taiwan yaitu sebesar 19,37 persen.
2.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel berbintang di Bali pada bulan Pebruari 2011 mencapai rata-rata 62,23 persen, atau turun 2,43 poin dibandingkan TPK bulan Januari 2011 yang sebesar 64,66 persen. TPK tertinggi adalah di Kabupaten Badung yaitu sebesar 65,34 persen dan terendah di Kabupaten Buleleng 38,79 persen Tabel 4 TPK Pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari – Pebruari 2011 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari
Pebruari
(3)
(4)
1
Tabanan
48,80
46,97
2
Badung
79,08
65,34
3
Gianyar
52,59
61,90
4
Karangasem
49,71
47,84
5
Buleleng
40,30
38,79
6
Denpasar
60,56 64,66
54,04 62,23
Bali
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
3
Dibandingkan dengan TPK bulan Januari 2011, TPK Kabupaten Tabanan, Badung, Karangasem, Buleleng, dan Kota Denpasar mengalami penurunan sebesar 1,83 poin, 13,74 poin, 1,87 poin, 1,51 poin, dan 6,52 poin, sedangkan Kabupaten Gianyar mengalami kenaikan sebesar 9,31 poin. Tabel 5 TPK Menurut Klasifikasi Bintang di Bali Januari – Pebruari 2011 No.
Klasifikasi Bintang
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari
Pebruari
(3)
(4)
1
Bintang 1
36,50
69,55
2
Bintang 2
71,03
72,68
3
Bintang 3
53,90
55,96
4
Bintang 4
66,76
58,44
5
Bintang 5
67,17
60,77
Seluruh Bintang
64,66
62,23
Sedangkan menurut klasifikasi hotel, tingkat hunian kamar hotel bintang dua sebesar 72,68 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan kelas hotel yang lain. TPK terendah terjadi pada hotel bintang tiga yang mencapai 55,96 persen. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Bali pada bulan Pebruari 2011 mencapai 3,20 hari. Angka ini turun 0,29 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Januari 2011 yang mencapai 3,49 hari. Tabel 6 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali Januari – Pebruari 2010 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Klasifikasi Bintang
Asing Januari
Indonesia
Total
1
Bintang 1
5,20
Pebruari (4) 1,71
2
Bintang 2
2,85
4,68
2,68
3,09
2,80
4,27
3
Bintang 3
4,10
3,14
2,88
2,78
3,46
3,05
4
Bintang 4
2,93
3,37
3,06
2,42
2,96
2,99
Bintang 5
3,91
3,05
4,43
3,63
4,00
3,14
Seluruh Bintang
3,56
3,29
3,32
2,94
3,49
3,20
(1)
5
(2)
(3)
Januari (5) 2,63
Pebruari (6) 2,97
Januari (7) 4,66
Pebruari (8) 2,09
Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu asing pada bulan Pebruari 2011 selama 3,29 hari, lebih lama dibandingkan lama menginap tamu Indonesia yang selama 2,94 hari. Untuk kabupaten/kota, keadaan dimana rata-rata lama menginap tamu asing lebih lama dari tamu Indonesia terjadi di Kabupaten Tabanan, Badung, dan Gianyar. Sedangkan di Kabupaten Karangasem, Buleleng, dan Kota Denpasar terjadi sebaliknya, yaitu rata-rata lama menginap tamu Indonesia lebih lama dibandingkan tamu asing.
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
Tabel 7 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari – Pebruari 2011 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Asing
Indonesia
Total
Januari
Pebruari
Januari
Pebruari
Januari
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Pebruari (8)
1
Tabanan
3,58
3,00
1,49
1,67
2,76
2,75
2
Badung
3,59
3,30
3,75
3,16
3,63
3,27
3
Gianyar
2,47
3,56
3,63
2,48
2,71
3,35
4
Karangasem
3,31
2,46
2,51
2,61
2,85
2,53
5
Buleleng
2,94
1,54
1,57
2,08
2,27
2,02
6
Denpasar
3,73
2,69
2,33
3,17
3,01
2,80
Bali
3,56
3,29
3,32
2,94
3,49
3,20
Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Pebruari 2011 terjadi di Kabupaten Gianyar selama 3,35 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Buleleng yaitu selama 2,02 hari.
3.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Non Bintang
TPK pada hotel Non Bintang di Bali untuk keadaan bulan Pebruari 2011, mencapai rata-rata 38,37 persen, dengan TPK tertinggi terjadi di Kabupaten Badung, yaitu sebesar 41,72 persen. Tabel 8 TPK Pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari – Pebruari 2011 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Jembrana Tabanan Badung Gianyar Klungkung Bangli Karangasem Buleleng Denpasar Bali
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Januari Pebruari (3)
(4)
30,40 33,75 46,32 33,12 29,07 18,51 34,56 28,16 34,41 35,95
19,81 30,79 41,72 37,18 32,15 20,78 38,80 31,62 31,88 38,37
TPK bulan Pebruari 2011 naik 2,42 poin jika dibandingkan dengan TPK bulan Januari 2011. Kenaikan TPK terjadi di Kabupaten Gianyar, Klungkung, Bangli, Karangasem, dan Buleleng masingmasing sebesar 4,06 poin, 3,08 poin, 2,27 poin, 4,24 poin, dan 3,46 poin. Sedangkan penurunanan TPK terjadi di Kabupaten Jembrana, Tabanan, Badung, dan Denpasar masing-masing sebesar 10,59 poin, 2,96 poin, 4,60 dan 2,53 poin. Angka selengkapnya disajikan pada Tabel 8. Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel non bintang di Bali pada bulan Pebruari 2011 mencapai 2,92 hari. Angka ini turun 0,19 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Januari 2011. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu asing
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
5
pada bulan Pebruari 2011 lebih tinggi dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu Indonesia, dengan rata-rata masing-masing selama 3,57 hari dan 2,34 hari. Tabel 9 Rata-rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Januari - Pebruari 2011 No. (1)
1 2 3 4 5 6 7 8 9
Kabupaten/Kota (2)
Jembrana Tabanan Badung Gianyar Klungkung Bangli Karangasem Buleleng Denpasar Bali
Asing Januari Pebruari
Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) Indonesia Total Januari Pebruari Januari Pebruari
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
1,14 3,08 2,48 2,03 2,01 2,88 4,44 3,51
1,51 2,78 3,50 2,52 3,27 0,00 2,04 2,93 2,52 3,57
1,61 1,07 2,97 1,46 1,17 2,59 1,49 2,26 2,24
1,46 1,45 3,17 1,53 2,71 1,56 2,13 2,34
1,74 1,07 3,01 2,86 2,12 2,59 2,01 2,13 3,12 3,11
1,47 1,54 3,42 2,69 3,27 2,71 2,04 2,00 2,20 2,92
Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Pebruari 2011 terjadi di Kabupaten Badung dengan rata-rata lama menginap selama 3,42 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Jembrana dengan rata-rata menginap selama 1,47 hari.
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 17/04/51/Th. V, 1 April 2011
Informasi lebih lanjut hubungi: Amirudin, S.Si., MMSI. Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Bali Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162 E-mail:
[email protected]