No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
PERKEMBANGAN PARIWISATA BALI MARET 2015
1.
Kedatangan wisatawan mancanegara (wisman) ke Bali pada bulan Maret 2015 mencapai 305.272 orang, dengan wisman yang datang melalui bandara sebanyak 294.737 orang, dan yang melalui pelabuhan laut sebesar 10.535 orang.
Jumlah wisman ke Bali pada bulan Maret 2015 naik sebesar 10,38 persen dibandingkan dengan bulan Maret 2014 dan turun sebesar -9,95 persen dibandingkan dengan bulan Februari 2015.
Menurut kebangsaan, wisman yang paling banyak datang ke Bali pada bulan Maret 2015 adalah wisman dengan kebangsaan Australia, Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Singapura dengan persentase masingmasing sebesar 26,43 persen, 15,2 persen, 6,12 persen, 5,50 persen, dan 3,92 persen.
Pada periode Januari – Maret tahun 2015, secara kumulatif wisman yang datang ke Bali sebanyak 946.011 orang. Untuk periode tersebut asal wisman yang paling banyak datang ke Bali berkebangsaan Australia, Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Korea Selatan dengan persentase masing-masing sebesar 25,06 persen, 20,31 persen, 6,26 persen, 4,76 persen, dan 4,16 persen.
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) pada hotel berbintang bulan Maret 2015 mencapai rata-rata 54,5 persen, turun 5,53 poin dibandingkan TPK bulan lalu. Rata-rata lama menginap tamu pada hotel berbintang di Bali bulan Maret 2015 mencapai 3,25 hari, turun 0,02 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan lalu.
TPK pada hotel Non Bintang bulan Maret 2015, mencapai rata-rata 27,65 persen, naik sebesar 1,80 poin dari bulan lalu. Dengan rata-rata lama menginap tamu mencapai 2,63 hari, naik 0,09 poin dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan lalu.
Wisatawan Mancanegara (Wisman) ke Bali
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Bali pada bulan Maret 2015 mencapai 305.272 orang. Angka ini naik sebesar 10,38 persen dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya. Apabila dibandingkan dengan bulan Februari 2015 jumlah wisman turun sebesar 9,95 persen. Pada bulan Maret 2015, sebagian besar wisman yang datang ke Bali melalui bandara, yaitu sebanyak 294.737 orang (96,55 persen), sedangkan melalui pelabuhan laut sebesar 10.535 orang (3,45 persen). Dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, jumlah wisman yang datang melalui Bandara Ngurah Rai naik sebesar 9,81 persen. Sedangkan bila dibandingkan dengan keadaan bulan Februari 2015 kunjungan di bulan Maret tercatat turun 11,51 persen. Wisman yang datang melalui pelabuhan laut pada bulan Maret 2015 naik 77,99 persen dibandingkan bulan Februari 2015 dan naik sebesar 29,18 persen dibandingkan dengan keadaan bulan Maret 2014.
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
1
Tabel 1 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Pintu Masuk Februari 2014, Februari 2015 dan Maret 2015 Tahun 2015 No
(1)
1 2
Pintu Masuk
Februari (Orang)
(2)
(3)
Bandara
333.072
Pelabuhan Jumlah
Tahun 2014 JanuariMaret (Orang)
Maret (Orang)
Maret (Orang)
Perubahan
Jan-Mar (Orang)
Maret Thd Februari 2015 (%)
Mar 2015 Thd 2014 (%)
Jan-Mar 2015 Thd 2014
(8)
(9)
Peran Mar 15 Thd Total Mar (%)
Peran Jan-Mar 15 Thd Total 2015 (%)
(4)
(5)
(6)
(7)
(10)
(11)
(12)
294.737
916.564
268.418
816.470
-11,51
9,81
12,26
96,55
96,89
5.919
10.535
29.447
8.155
15.155
77,99
29,18
94,31
3,45
3,11
338.991
305.272
946.011
276.573
831.625
-9,95
10,38
13,75
100,00
100,00
Menurut kebangsaan, wisatawan yang paling banyak datang ke Bali adalah dari negara Australia Tiongkok, Jepang, Malaysia, dan Singapura dengan persentase masing-masing sebesar 26,43 persen, 15,20 persen, 6,12 persen, 5,50 persen, dan 3,92 persen. Tabel 2 menyajikan data sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak yang berkunjung ke Bali pada bulan Maret 2015. Tabel 2 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Maret 2014, Februari 2015 dan Maret 2015 Wisman Maret 2014 (Orang)
Perubahan Wisman Maret 15 Thd Februari 15
(8)
(9)
Wisman Maret 2015 No.
Kebangsaan
Bandara (Orang)
Pelabuhan Laut (Orang)
Total (Orang)
Persentase (%)
Wisman Februari 2015 (Orang)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Perubahan Wisman Maret 2015 Thd 2014 (10)
1
Australia
75.965
4.717
80.682
26,43
71.336
73.509
13,10
9,76
2
Tiongkok
46.399
16
46.415
15,20
93.920
42.055
-50,58
10,37
3
Jepang
18.649
19
18.668
6,12
22.662
15.057
-17,62
23,98
4
Malaysia
16.799
0
16.799
5,50
14.456
13.026
16,21
28,97
5
Singapura
11.949
9
11.958
3,92
10.000
16.460
19,58
-27,35
6
Korea Selatan
10.787
0
10.787
3,53
13.390
9.831
-19,44
9,72
7
Inggris
8
Taiwan
9
Amerika Serikat
10
India
7.728
2
11
Lainnya Jumlah
77.940 294.737
3.632 10.535
9.503
1.278
10.781
3,53
9.087
10.881
18,64
-0,92
10.153
3
10.156
3,33
10.691
8.815
-5,00
15,21
8.865
859
9.724
3,19
9.575
9.412
1,56
3,31
7.730
2,53
10.021
6.135
-22,86
26,00
81.572 305.272
26,72 100,00
73.853 338.991
71.392 276.573
10,45 -9,95
14,26 10,38
Dibandingkan dengan kondisi Maret 2014, dari sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak (Tabel 2), hanya Singapura dan Inggris yang tercatat mengalami penurunan. Sebaliknya, Malaysia, Jepang, dan India menunjukan adanya peningkatan yang relatif tinggi. Kemudian jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, lima dari sepuluh negara kontributor utama menunjukan adanya penurunan. Dari kelima negara tersebut, Tiongkok menunjukan penurunan yang paling tajam. Tidak tanggung-tanggung angkanya mencapai 50 persen lebih. Meski terkesan dramatis, namun penurunan tajam pada kunjungan wisman Tiongkok sebenarnya tidak perlu terlalu dikhawatirkan karena hanya merupakan fenomena musim semata. Sekedar mengingatkan, pada bulan sebelumnya wisman Tiongkok melonjak tajam akibat adanya perayaan Imlek sehingga menjadi sesuatu yang wajar ketika bulan ini kunjungan wisman Tiongkok mengalami penurunan. 2
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
Tabel 3 Kedatangan Wisman Langsung ke Bali Menurut Kebangsaan, Januari Wisman Januari – Maret 2015
Maret 2015
No.
Kebangsaan
Bandara (Orang)
Pelabuhan (Orang)
Total (Orang)
Persentase (%)
Wisman Jan Maret 2014 (Orang)
(1)
(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
Perubahan Wisman Jan – Maret 2015 Thd 2014 (8)
1
Australia
228.747
8.330
237.077
25,06
207.475
14,27
2
Tiongkok
192.086
76
192.162
20,31
151.058
27,21
3
Jepang
59.132
80
59.212
6,26
45.737
29,46
4
Malaysia
45.047
17
45.064
4,76
46.586
-3,27
5
Korea Selatan
39.278
32
39.310
4,16
34.123
15,20
6
Singapura
32.076
38
32.114
3,39
38.769
-17,17
7
Inggris
26.494
2.861
29.355
3,10
25.747
14,01
8
Taiwan
29.327
8
29.335
3,10
27.519
6,60
9
Amerika Serikat India Lainnya
25.006 25.035 214.336
3.021 21 14.963
28.027 25.056 229.299
2,96 2,65 24,24
26.434 17.930 210.247
6,03 39,74 9,06
Jumlah
916.564
29.447
946.011
100,00
831.625
13,75
10 11
Secara kumulatif, pada Triwulan I (Januari-Maret 2015) ini wisman yang datang langsung ke Bali mencapai 946.011 orang. Angka ini tercatat lebih tinggi dibanding periode yang sama tahun sebelumnya dimana kedatangan wisman baru mencapai 831.625 orang, atau terjadi kenaikan sebesar 13,75 persen. Negara yang mengalami peningkatan jumlah wisman terbesar pada periode Januari Maret 2015 ini adalah India, yaitu sebesar 39,74 persen, sebaliknya yang mengalami penurunan terbesar adalah Singapura, yaitu sebesar 17,17 persen.
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
3
2.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Berbintang
Seiring menurunnya jumlah kunjungan wisman, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) khususnya untuk hotel berbintang di Bali juga tampak ikut mengalami koreksi. Pada bulan Maret 2015, angka TPK hotel berbintang hanya mencapai rata-rata 54,50 persen, atau turun 5,53 poin dibandingkan TPK bulan Februari 2015 yang telah mencapai 60,03 persen. TPK tertinggi adalah di Kabupaten Tabanan yaitu sebesar 69,02 persen dan terendah di Kabupaten Buleleng sebesar 24,32 persen. Tabel 4 TPK Pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Februari dan Maret 2015 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Februari
Maret
(3)
(4)
1
Tabanan
76,33
69,02
2
Badung
62,37
57,66
3
Gianyar
40,47
41,08
4
Karangasem
25,07
29,56
5
Buleleng
22,32
24,32
6
Denpasar
67,70 60,03
62,51 54,50
Bali
Dibandingkan dengan TPK bulan Februari 2015, TPK Kabupaten Gianyar, Karangasem, dan Buleleng mengalami peningkatan masing-masing sebesar 0,61 poin, 4,49 poin, 2,00 poin, sedangkan Kabupaten Tabanan, Badung, dan Kota Denpasar mengalami penurunan sebesar 7,31 poin, 4,71 poin dan 5,19 poin. Tabel 5 TPK Menurut Klasifikasi Bintang di Bali Februari dan Maret 2015 No.
Klasifikasi Bintang
(1) 1 2 3 4 5
(2) Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Februari (3) 32,00 60,77 44,61 60,34 67,39
Maret (4) 30,11 51,31 54,12 57,11 54,67
60,03
54,50
Sedangkan menurut klasifikasi hotel, tingkat hunian kamar hotel bintang lima sebesar 57,11 persen merupakan TPK tertinggi dibandingkan kelas hotel yang lain. TPK terendah terjadi pada hotel bintang satu yang hanya mencapai 30,11 persen.
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
Tabel 6 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali, Februari dan Maret 2015 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Klasifikasi Bintang
(1) 1 2 3 4 5
(2) Bintang 1 Bintang 2 Bintang 3 Bintang 4 Bintang 5 Seluruh Bintang
Asing Februari (3) 2,31 4,46 3,43 3,39 3,15 3,28
Indonesia Maret (4) 1,97 3,62 3,96 3,94 2,91 3,38
Februari (5) 2,41 2,08 2,37 3,77 3,45 3,24
Total Maret (6) 1,65 3,89 2,53 2,81 3,22 2,87
Februari (7) 2,36 3,45 3,11 3,52 3,20 3,27
Maret (8) 1,84 3,65 3,43 3,64 2,98 3,25
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel berbintang di Bali pada bulan Maret 2015 mencapai 3,25 hari. Angka ini turun 0,02 poin dibandingkan dengan rata-rata lama menginap tamu pada bulan Februari 2015 yang mencapai 3,27 hari. Secara keseluruhan, rata-rata lama menginap tamu Indonesia pada bulan Maret 2015 selama 2,87 hari, lebih rendah dibandingkan rata rata lama menginap tamu Asing yang selama 3,38 hari. Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Maret 2015 terjadi di Denpasar selama 3,73 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Buleleng, yaitu selama 2,19 hari. Tabel 7 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Berbintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Februari dan Maret 2015 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
1 2 3 4 5 6
Tabanan Badung Gianyar Karangasem Buleleng Denpasar Bali
Asing
Indonesia
Total
Februari
Maret
Februari
Maret
Februari
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
2,54 3,23 2,56 3,62 2,11 4,30
3,22 3,36 2,88 3,34 2,32 4,53
2,91 3,19 2,86 1,32 1,53 3,53
3,34 2,91 2,94 3,61 1,79 2,91
2,57 3,22 2,56 3,48 1,94 4,01
3,28 3,25 2,95 3,43 2,19 3,73
3,28
3,38
3,24
2,87
3,27
3,25
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
Maret
5
3.
Tingkat Penghunian Kamar Hotel Non Bintang
TPK pada hotel Non Bintang di Bali untuk keadaan bulan Maret 2015, mencapai rata-rata 27,65 persen, dengan TPK tertinggi terjadi di Kabupaten Badung, yaitu sebesar 36,50 persen, dan terendah terjadi di Kabupaten Bangli dengan persentase sebesar 6,96 persen. Dibandingkan dengan bulan Februari 2015, TPK hotel non bintang naik sebesar 1,80 poin. Angka selengkapnya disajikan pada Tabel 8. Tabel 8 TPK Pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Februari dan Maret 2015 No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Tingkat Penghunian Kamar (TPK) (%) Februari
Maret
(3)
(4)
1
Jembrana
9,82
11,22
2
Tabanan
17,43
17,58
3
Badung
41,60
36,50
4
Gianyar
32,01
31,39
5
Klungkung
45,73
31,97
6
Bangli
4,26
6,96
7
Karangasem
21,27
21,15
8
Buleleng
23,29
20,54
9
Denpasar
23,09 25,85
35,46 27,65
Bali
Rata-rata lama menginap tamu asing dan Indonesia pada hotel non bintang di Bali pada bulan Maret 2015 mencapai 2,63 hari. Angka ini naik 0,09 poin dibandingkan rata-rata lama menginap tamu pada bulan sebelumnya. Menurut kabupaten/kota, tercatat rata-rata lama menginap tamu tertinggi pada bulan Maret 2015 terjadi di Kabupaten Badung dengan rata-rata lama menginap selama 5,30 hari dan terendah terjadi di Kabupaten Jembrana dengan rata-rata menginap selama 1,07 hari. Tabel 9 Rata-Rata Lama Menginap Tamu Asing dan Indonesia pada Hotel Non Bintang di Bali Menurut Kabupaten/Kota, Februari dan Maret 2015 Rata-rata Lama Menginap Tamu (Hari) No.
Kabupaten/Kota
(1)
(2)
Asing
Indonesia
Total
Februari
Maret
Februari
Maret
Februari
Maret
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
1
Jembrana
1,02
1,12
1,03
1,07
1,03
1,07
2
Tabanan
1,95
1,81
1,08
1,11
1,18
1,21
3
Badung
4,93
5,58
3,32
3,86
4,56
5,30
4
Gianyar
3,33
4,42
2,99
1,40
3,31
4,06
5
Klungkung
3,45
3,05
2,11
2,57
3,21
2,85
6
Bangli
1,02
1,30
1,00
1,59
1,02
1,37
7
Karangasem
2,75
2,98
1,44
1,98
2,43
2,70
8
Buleleng
4,70
4,09
1,47
1,46
2,42
2,20
9
Denpasar
4,61 3,63
4,76 4,05
1,77 1,63
2,23 1,90
2,09 2,54
2,39 2,63
Bali
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Bali No. 30/05/51/Th. IX, 4 Mei 2015
Informasi lebih lanjut hubungi: Amirudin, S.Si., MMSI. Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Provinsi Bali Telepon: 0361-238159, Fax: 0361-238162 E-mail:
[email protected]