Nadia Gabriela Nangka, Effectiveness of Financial Management at the Department of Finance and Revenue Management Regional Property Tomohon. The guidance by Jantje Mandey and Gustaf B Tampi ABSTRACT Reform of financial management can’t be separated from the purpose regional autonomy itself, which in addition to improving public services, both qualitatively and quantitatively, also in order to allocate resources efficiently and effectively, as well as the achievement of the space for public participation in developing regions. The principles of financial management, namely accountability, honesty in managing finances, transparent, and responsible in observing the principle of fairness, compliance, and benefits to society. Needed a system that could provide reasonable assurance that the implementation of the activities at a Government Agency can achieve the objectives efficiently and effectively, financial management report are reliable, secure state assets, and encourage adherence to regulations. This system is known as the internal control system in its application should take fairness and compliance as well as considering the size, complexity and nature of the tasks and functions of the Government Agencies. Internal control in government is considered very necessary to avoid actions that might be cheating or have been made by the various parties engaged in the world of government. In implementing these internal control, related parties refers to government regulation No. 60 of 2008. However, in reality this control is not maximized applied in government activities.
Results of research conducted through the collection of data obtained through observation, documents and interviews. The results showed that the financial management process almost goes well, because there are things that may impede the process of managing their own will. But thanks to a sense of teamwork that is high on every employees in service income of the financial and property management areas in Tomohon, can make the work good. Runway and references used in the process of financial management in the life of the Financial Management and Revenue office property in the area Tomohon Pemendagri No. 13 of 2006. Keywords: Fiscal Management yaitu selain untuk peningkatan pelayanan
PENDAHULUAN Reformasi daerah
tidak
pengelolaan terlepas
keuangan
dari
tujuan
diberlakukannya otonomi daerah itu sendiri, Administrasi Negara
publik,
baik
secara
kualitatif
maupun
kuantitatif, juga dalam rangka pengalokasian sumber daya yang efisien dan efektif, serta
penciptaan ruang gerak bagi partisipasi
menunjukan bagaimana ketergantungan
masyarakat dalam pembangunan daerah.
terhadap sumber daya ekstern atau dengan
Sekalipun demikian, berbagai perubahan
kata lain berkaitan dengan kemandirian
tersebut harus tetap berpegang pada prinsip-
keuangan
prinsip pengelolaan keuangan daerah, yaitu akuntabilitas, kejujuran dalam mengelola keuangan
publik,
transparan,
dan
kinerja
daerah.
Untuk
menganalisis
keuangan
perlu
juga
menganalisis
selisi
anggaran,
untuk tingkat
disentralisasi, efektivitas, aktivitas, efisiensi,
pengendalian. Keuangan daerah dikelola dan pertumbuhan untuk mendapatkan dengan berdasarkan azas umum: tertib, taat gambaran yang lebih jelas tentang kinerja pada peraturan perundang-undangan, efektif, keuangan dari daerah tersebut. Pengelolaan efisien,
ekonomis,
transparan,
dan
bertanggung jawab dengan memperhatikan azas keadilan, kepatutan, dan manfaat untuk masyarakat. Pengelolaan keuangan daerah
keuangan daerah harus dikelola secara ekonomis, efisien, efektif, transparan dan akuntabel untuk mendorong pertumbuhan
pada saat ini kurang menunjukkan hasil
ekonomi daerah. Analisis terhadap kinerja
yang kredibel hal ini disebabkan oleh kurang
pengelolaan
baiknya
menilai keberhasilan pemerintah daerah
laporan
keuangan
pemerintah
Kota Tomohon merupakan salah satu kota yang dana angarannya masih mendominasi pada pendapatan daerah. dana
mendominasi
penting
untuk
dan meningkatkan kinerja dalam mengelola
daerah (LKPD).
Jumlah
keuangan
perimbangan di
daerah
Administrasi Negara
yang tersebut,
keuangan. Tuntutan perubahan di tujukan kepada
para
birokrasi
menyangkut
pengelolaan keuangan daerah, dalam hal ini pengelolaan
keuangan belum
memiliki
peraturan daerah tentang pengelolaan
keuangan daerah. di Dinas Pendapatan,
di Kota Tomohon , dari dalam misalnya dari
Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik
perilaku dan ketrampilan petugas dan
Daerah
Daya
pegawai,
sedangkan
maupun sumber daya finensial
misalnya
dari
Kota
Manusia
Tomohon
Sumber
dalam hal ini tenaga pegawai masih kurang, kebanyakan tenaga pegawai di
dinas
Pendapatan, Pengelolaan keuangan Daerah
dari
luar
karakteristik
dinas
penguna
pelayanan itu sendiri. Dari latar belakang dan pemikiran tersebut maka masalah yang hendak di
di Kota Tomohon belum mengetahui tugas
jawab dalam penelitian ini dirumuskan
mereka, hal ini mengakibatkan pelayananan
sebagai berikut:
bagi masyarakat kurang efektif dan efisien.
Bagaimana
Juga terjadinya Koordinasi atau komunikasi
keuangan Dareah di dinas Pendapatan,
yang tidak efektif antara pelaksana program
Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik
(kebijakan) dengan para masyarakat atau
Daerah Kota Tomohon ?
kelompok sasaran di dinas Pendapatan,
Tujuan yang ingin di capai dari penelitian
Pengelolaan keuangan Daerah di Kota
ini adalah:
Tomohon mengakibatkan pelayanan yang tidak
efektif
sesuai
hasil
praSurvei
menunjukan bahwa pengelolaan keuangan
efektivitas
pengelolaan
Untuk mengetahui sejauh mana cara Pengelolaan keuangan daerah
di Dinas
Pendapatan, Pengelolaan Keuangan Dan barang Milik daerah Kota Tomohon.
daerah, belum sesuai yang di harapkan, METODOLOGI PENELITIAN Masalah-masalah
tersebut
timbul
dari Jenis-jenis
penelitian secara umum
di
dalam maupun luar lingkungan dinas kelompokkan Pendapatan, Pengelolaan keuangan Daerah Administrasi Negara
menurut;
Tempat,
data,
tujuan, tingkat eksplanansi, pendekatan dan
tipenya. Sesuai dengan fokus penelitian ini
barang milik daerah kota Tomohon. Dalam
adalah Efektivitas Pengelolaan Keuangan
hal ini efektivitas didefinisikan sebagai
Daerah di Dinas Pendapatan, Pengelolaan
Pencapaian yang sesuai dengan rencananya
keuangan Dan Barang Milik Daerah Kota
atau rencana hasil di bandingkan dengan
Tomohon,
lebih
realitas hasil. Fokus penelitian ini secara
eksplanasi
Konsepional di definisika sebagai “Proses”
maka
memungkinkan
penelitian pada
ini
jenis
dan
menggunakan metode kualitatif. Menurut Sugiyono (dalam sugiono 2005:1)
Penelitian
kualitatif
adalah
“Hasil”
efektivitas
pengelolaan
keuangan Daerah yang dilaksanakan di dinas Pendapatan, Pengelolaan keuangan
penelitian yang di gunakan untuk meneliti
dan barang milik daerah kota Tomhon.
pada
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini
kondisi
objek
alamiah,
sebagai
lawannya adalah eksperimen, di mana
adalah
peneliti adalah sebagai instrument kunci,
data sekunder, dan Sumber data/informan
teknik pengumpulan data dilakukan secara
dalam penelitian ini diambil dari berbagai
Trianggulasi
data
unsur atau pejabat dan pegawai yang terkait
penelitian
dengan pengelolaan keuangan daerah di kota
bersifat
(gabungan),
induktif,
dan
analisis hasil
data
primer
kualitatif lebih menekankan makna dari
Tomohon.
pada generalisasi.
yang di maksud sebagai berukut:
Sebagaimana telah disebutkan pada bagian Pendahuluan
di
atas,
bahwa
NO
dan
Adapun sumber data/informan
UNSUR INFORMAN
JUMLAH
tujuan
1.
Kepala Dinas
1
penelitian ini adalah mengetahui Efektivitas
2.
Sekertaris
1
3.
Kepala Bidang
4
4.
Kepala Seksi
4
JUMLAH
10
Pengelolaan keuangan Daerah di dinas pendapatan,
pengelolaan
keuangan
Administrasi Negara
dan
Table3.1 responden/Informan dari penelitian
Instrumen utama dalam penelitian kualitatif
PEMBAHASAN Hasil Pengumpulan data sesuai dengan
ialah peneliti sendiri. Sedangkan sumber
pendekatan-pendekatan
data utama dalam penelitian kualitatif ialah
pengelolaan keuangan daerah di Dinas
kata-kata, dan tindakan; selebihnya ialah
Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan
data tambahan seperti dokumen dan lain-
Barang Milik Daerah di kota Tomohon,
lain. Menurut Moleong (2006) bahwa
meliputi
penelitian kualitatif menggunakan metode
Pendekatan Teori Sistem, dan Pendekatan
kualitatif yaitu pengamatan, wawancara,
Multiple Constituency. Berikut ini hasil
atau penelaahan dok
analisis Penelitian:
Penelitian ini merupakan penelitian
yakni
dari
Efektivitas
Pendektan
tujuan,
Pendekatan Tujuan
kualitatif, maka sesuai dengan penelitian ini
Menurut
teknik analisis data ialah analisis deskriptif
organisasi dimaksudkan untuk mencapai
kualitatif. Penelitian analisis data deskriptif
suatu tujuan tertentu, dan yang dimaksud
kualitatif berdasarkan pada tabel ferekuensi
dengan
efektivitas
yaitu hasil pengumpulan data direduksi.
sasaran
dari
Istilah reduksi menurut (Harbani :2012),
pencapaian menunjukkan derajat efektivitas.
dalam penelitian kulitatif ialah sebagai
Pendekatan
merangkum data, memilih hal-hal pokok dan
Nuraida mengungkapkan Tujuan merupakan
memfokuskan pada hal-hal penting.
bagian
Langka-langka dalam analisis data yaitu; Reduksi, Penyajian Data, Penarikan Kesimpulan dan verifikasi.
Administrasi Negara
pendektan
ini,
adalah
upaya
Tujuan
dari
keberadaan
pencapaian
bersama.
menurut
fungsi
Derajat
ahli
planning
Ida
atau
perencanaan dan merupakan langkah awal fungsi manajemen.
Pendekatan Tujuan yang di maksudkan
dikarenakan kurangnya sumber daya dari
dalam penelitian ini yaitu menjelaskan
pegawai dan sifat pegawai yang menundah
maksud
atau sikap pegawai yang tidak konsisten
dan
tujuan
dari
Pengelolaan
Keuangan Daerah yang di lakukan oleh
dalam memanfaatkan waktu bekerja.
Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan
Pendekatan Teori Sistem
Dan barang milik Daerah Kota Tomohon:
Menurut L. Jame Heavy, Teori Sistem
dengan menganalisa hasil wawancara sesuai
yaitu
dengan teori bahwa tujuan Pengelolaan
merancang suatu rangkaian komponen yang
Keuangan Daerah yang sudah di laksanakan
berhubungan satu dengan yang lainnya
dengan baik. Sesuai dengan tujuan dan
dengan maksud untuk berfungsi sebagai
sasaran Pengelolaan keuangan daerah itu
kesatuan dalam usaha mencapai suatu usaha
sendiri, yakni meningkatkan pendapatan,
yang
menigkatkan
menekankan pada pertahanan elemen dasar
sistem
akuntabilitas,
prosedur
telah
logis
emosional
ditentukan.
masukan
professional,
kapasitas
mengadaptasi terhadap lingkungan yang
aparatur dan mempunyai wawasan dan
lebih luas yang menopang organisasi. Teori
keterampilan dalam pengelolaan barang
ini menggambarkan hubungan organisasi
milik
tehadap sistem yang lebih besar, dimana
daerah,
mewujutkan
keuangan
yang
tertib
trasparan,
akuntabel
pengelolaan
efisien, dan
efektiv,
auditable,dan
pengeluaran
sistem
pertangung jawaban yang akuntabel dan meningkatkan
proses
Teori
untuk
dan
organisasi menjadi bagiannya. Pendekatan
system
dimaksud
faktor
kompetensi yang dimiliki oleh pegawai-
pengelolaan
menghambat keuangan
dari
daerah
Administrasi Negara
tujuan tersebut
pegawai
yang
penelitian
mengelolah
ini
yang
tersedianya SDM yang memadai. Faktoryang
dalam
teori
yaitu
Keuangan
Daerah.
Hal
ini
berkaitan
dengan
yang
mereka
siasiakan
dengan
pendekatan tujuan, untuk mencapai suatu
melakukan
tujuan
akhirnya menghambat untuk melaksanakan
dalam
sebuah
organisasi
maka
kegiatan-kegiatan
lain
hanya yang
diperlukan kompetensi yang baik, untuk
dan menyelesaikan tugas mereka.
menunjang keberhasilan dari tujuan yang di
Pendekatan Multiple Constituency
maksud. Hal yang di maksud dengan
Pendekatan ini adalah perspektif yang
memasukan, memproses dari kompetensi
menekankan pentingnya hubungan relatif di
yang dimiliki mengubah kedalam bentuk
antara kepentingan kelompok dan individual
keluaran
yang
dimaksud
dengan
dalam suatu organisasi. Dengan pendekatan
organisasi
tersebut.
ini memungkinkan pentingnya hubungan
wawancara
relatif diantara kepentingan kelompok dan
tersebut, bahwa pendekatan teori system
individual dalam suatu organisasi. Masing-
yang di maksud cukup baik, karena dengan
masing individu dan kelompok individu
hasil saat saya melakukan penelitian di
mengharapkan organisasi memiliki cara
lapangan saya memang melihat hasil dari
yang bermanfaat bagi mereka, harapan ini
tugas yang mereka kerjakan baik adanya,
mungkin tidak sesuai dengan Individu atau
tapi beberapa para pegawai saya melihat
kelompok
masih belajar dalam proses mengelolah
menyatakan
keuangan, dan beberapa pegawai masih
menggabungkan
menjadi guru untuk pegawai lainya untuk
dengan maksud mencapai tujuan pribadi
mengajarkan bagaimana pekerjaan mereka,
mereka
ada juga keadaan di mana pegawai-pegawai
pekerjaan yang berarti) secara lebih baik.
yang belum bisa menghargai waktu kerja
Demikian pula, organisasi dipandang sebagi
keberhasilan Dengan
dari
menganalisa
hasil
Administrasi Negara
individu
yang
bahwa,
(seperti
diri
lain.
Steers
Individu
dianggap
dalam
organisasi
penghasilan,
status,
kesatuan pengejar tujuan yang berusaha
yaitu Efektivitas pengelolaan Keuangan
menggabungkan usaha bersama anggotanya
Daerah di lihat dari beberapa pendekatan
untuk mengejar sasaran khusus keseluruhan
efektivitas
organisasi
Pendekatan Teori Sistem, dan Pendekatan
(misalnyalaba,
pertumbuhan). observasi
Hasil
pada
produktivitas,
penelitian Dinas
dengan
yaitu
Pendekatan
Tujuan,
Multiple Constituency.
Pendapatan
Efektivitas
Pengelolaan
Keuangan
Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik
Daerah Di Dinas Pendapatan Pengelolaan
Daerah Kota Tomohon, bahwa pegawai
Keuangan Dan Barang Milik Daerah Kota
Pengelolaan
boleh
Tomohon di lihat dari beberapa Pendekatan
berhasil dalam melaksanakan tugas sesuai
dan dapat di tarik kesimpulan sebagai
dengan tujuan ditunjang dari kerja sama
berikut:
mereka dalam menyelesaikan tugas sesuai
1.
Keuangan
Daerah
dengan yang diharapkan.
Pencapaian tujuan yang ada di Dinas
Kesimpulan Berdasarkan
hasil
penelitian
sebagaimana telah di deskripsikan dan di bahas di atas, maka dapat direkomendasikan kesimpulan secara umum bahwa efektivitas pengelolaan keuangan daerah belum di katakana efektiv karena ada aspek-aspek yang
terindikasi
satunya
sumber
terbatas.
Sesuai
belum daya
Pendekatan Tujuan
optimal manusia
dengan
salah masih
permasalahan
penelitian yang dilihat dari fokus penelitian Administrasi Negara
Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik Daerah Kota Tomohon, sudah tercapai dengan maksud yang di inginkan yaitu sasaran dan tujuan dari dinas seperti meningkatkan
pendapatan
melalui
pengawasan yang sinergis, meningkatkan sistem yang akuntabilitas, pelaksanaan dan pertangungjawaban yang akuntabel dan professional serta meningkatkan kapasitas aparatur
yang
berdedikasi
tinggi,
dan
bertanggungjawab serta memiliki wawasan
menunjang
dan
dimaksud inilah salah satunya hubungan
keterampilan
dalam
barang
milik
dari
daerah. 2.
keberhasilan
pendekatan
tujuan
tujuan
dan
yang
terhadap
pendekatan teori sistem.
Pendekatan Teori Sistem Pendekatan ini yang terjadi di Dinas
3.
Pendekatan Multiple Constituency
Pendapatan Pengelolaan Keuangan Dan
Pendekatan ini merupakan pendekatan
Barang Milik Daerah Kota Tomohon,
yang artinya beberapa bagian yang penting
merupakan serangkaian sistem yang menjadi
dalam satu organisasi, dalam hal pendekatan
alur pengelolaan dan apa yang menjadi
ini yang dapat di lihat dari Dinas Pendapatan
kendala dalam sistem pengelolaan keuangan
Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik
yang
Daerah
dalam
hal
ini
mencakup
suatu
Kota
Tomohon,
bagian-bagian
rangkaian kompoen yang berhubungan satu
penting yang ada seperti hubungan antara
dengan yang lain, juga merupakan gambaran
kepentingan kelompok dengan kepentingan
bagaimana
individu dalam satu organisasi, juga dalam
kompetensi
pegawai
dalam
pengelolaan keuangan terhadap sistem dasar
pendekatan
yang mereka pakai. Dari hasil penelitian
mengkombinasikan dari pendekatan tujuan
yang saya dapati sumber daya yang ada pada
dan pendekatan teori sistem. Dari hasil
pegawai-pegawai di sana merupakan salah
penelitian
satu timbulnya masalah, keadaan pegawai
Pengelolaan Keuangan Dan Barang Milik
yang belum memahami sistem dasar yang
Daerah Kota Tomohon, tingkat bagian
menjadi pedoman pekerjaan mereka itulah
penting yang salah satunya yaitu tujuan
yang di maksud dalam pemasukan di
kepentingan pribadi masih lebih tinggi di
perlukan kompetensi yang baik untuk
bandingkan tingkat tujuan organisasi yang
Administrasi Negara
ini
saya
termasuk
di
Dinas
dalam
Pendapatan
timbul oleh masing-masing pegawai yang
dapat terus meningkatkan tujuan dan
ada di
sasaran yang sementara di capai.
Dinas
Pendapatan Pengelolaan
Keuangan Dan Barang Milik Daerah Kota
2.
Pendekatan Teori Sisitem
Tomohon, tapi tak semua pegawai yang
Disarankan kepada Pemerintah Kota
hanya
kepentingan
Tomohon agar dapat membuat satu
individunya, sebaliknya masih ada pegawai
tim pembelajaran untuk pegawai-
yang meninggikan bagian penting dalam
pegawai yang akan baru masuk dalam
tujuan organisasi tersebut. Dengan demikian
menjelaskan dan memahami benar
sasaran,
bagaimana tugas pokok yang ada
meninggikan
atau
bagian
penting
dalam
organisasi di dalamnya adanya kepentingan
dalam
individu
Pengelolaan
dan
kepentingan
kelompok,
Dinas
sangatlah penting di perhatikan.
landasan
sistem
Keuangan
Pendapatan
dalam
Daerah
di
Pengelolaan
Keuangan dan Barang Milik Daerah
Saran
Kota Tomohon, yaitu Pemendagri no Berdasarkan
kesimpulan
hasil
penelitian tersebut, maka adapun saran-saran yang dapat penulis
berikan sehubungan
dengan hasil penelitian sebagai berikut: 1.
13 tahun 2006, tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.
Disarankan juga
kepada Pemerintah Kota Tomohon dapat lebih efektif dalam menyeleksi
Pendekatan Tujuan
pegawai-pegawai yang boleh cukup
Disarankan kepada seluruh pegawai-
ahli dalam Pengelolaan Keuangan
pegawai
Pendapatan
untuk di berikan tanggung jawab
Pengelolaan Keuangan Dan Barang
dalam pekerjaan di Dinas Pendapatan
di
Dinas
Milik Daerah Kota Tomohon, agar
Administrasi Negara
3.
Pengelolaan Keuangan dan Barang
Moleong, L,J, 2006, Metode Penelitian
Milik Daerah Kota Tomohon.
kualitatif,
Pendekatan Multiple Constituency
Rosdakarya.
Disarankan
kepada
Sugiono,
Pendapatan
Pengelolaan
dan
Barang
Milik
Kepala
Dinas
Keuangan
Daerah
Kota
Tomohon agar dapat bertindak keras terhadap pegawai – pegawai
yang
tidak menghargai waktu kerja dengan melakukan pekerjaan lain yang tidak berhubungan dengan tugas yang harus di kerjakan.
DAFTAR PUSTAKA .Harbani, Pasolong, 2012, Metode Penelitian Administrasi
Publik,
Bandung
Alfabeta.
Administrasi Negara
:
Bandung:
2009,
PT.
Remaja
Metodologi
Penelitian
Administrasi, Bandung, Alfabeta