Lampiran 1. Luas Panen, Produksi dan Produktivitas Tanaman Ubi Jalar Seluruh Provinsi Tahun 2009 Luas Panen (Ha) 183 874
Provinsi
Produksi(Ton)
Produktivitas(Ku/Ha)
2 057 913
111,92
1 519
15 298
100,71
Sumatera Utara
12 359
140 138
113,39
Sumatera barat
4 153
77 476
186,55
Riau
1 230
9 736
79,15
Jambi
2 129
20 614
96,82
Sumatera Selatan
2 973
20 800
69,96
Bengkulu
2 197
20 930
95,27
Lampung
4 626
45 041
97,36
Bangka Belitung
600
4 828
80,47
Kepulauan Riau
185
1 427
77,18
0
0
0,00
33 387
469 646
140,67
8 767
147 083
167,77
574
6 687
116,50
16 203
162 607
100,36
Banten
2 942
34 549
117,43
Bali
6 285
78 983
125,67
Tenggara
969
11 276
116,37
Tenggara
12 902
103 635
80,32
Kalimantan Barat
1 519
11 735
77,25
Kalimantan Tengah
1 537
10 763
70,03
Kalimantan Selatan
2 617
29 968
114,51
Kalimantan Timur
3 439
31 947
92,90
Sulawesi Utara
5 430
53 121
97,83
Sulawesi Tengah
2 815
29 821
105,94
Indonesia Aceh
DKI Jakarta Jawa Barat Jawa Tengah DI Yogyakarta Jawa Timur
Nusa Barat Nusa Timur
62
Sulawesi Selatan
5 370
68 372
127,32
Sulawesi Tenggara
3 183
25 577
80,36
358
3 456
96,54
Sulawesi Barat
1 430
15 756
110,18
Maluku
2 612
22 338
85,52
Maluku Utara
3 492
30 381
87,00
Papua Barat
1 044
10 599
101,52
35 028
343 325
98,01
Gorontalo
Papua
Sumber : Badan Pusat Statistik (2009)
63
Lampiran 2. Deskripsi Varietas Ubi Jalar Cilembu Tahun dilepas
: 8 Februari 2001
Asal
:Desa
Cilembu,
Kecamatan
Tanjungsari,
Kabupaten Sumedang Tipe
: Merambat
Umur
: 5-7 bulan
Bentuk daun
: Menjari, pinggir daun rata
Warna daun muda
: Hijau keunguan
Warna daun tua
: Hijau keunguan
Warna tulang daun
: Bagian bawah hijau keunguan
Warna tangkai daun
: Hijau dengan lingkar ungu pada bagian ujung
Panjang tangkai daun
: 75-145 mm
Warna bunga
: Putih keunguan
Warna batang
: Hijau
Panjang batang
: 80-130 cm
Warna kulit umbi
: Krem kemerahan atau kuning
Warna daging umbi mentah : Krem kemerahan atau kuning Warna daging umbi masak
: Kuning
Bentuk umbi
: Panjang dan berurat nyata
Rasa umbi
: Enak, manis dan bermadu
Tekstur umbi
: Baik, tidak berair
Rata-rata hasil
: 12-17 ton/ha
Potensi hasil
: 20 ton/ha
Ketahanan terhadap hama
: Tahan penyakit kudis (Elsinoe batatas), peka terhadap lanas (Cilos formicarius)
Keunggulan
: Bentuk umbi panjang, bobot bahan kering umbi tinggi
Daerah adaptasi
: Cocok ditanam di lahan sawah tadah hujan setelah tanaman padi pada elevasi 800-1000 m
Pengkaji dan Peneliti
: Hamzah Basah, Titi Mulyati, Endang Priatna, Lenny, Ateng, Ngadimin PS, Agus Trismana, Agoes Soetrisna, Asep Rustaman, Entin Kartini, 64
Endang Sufiadi, Musli Rosmali, Ujang Dinar Husyari,
Pathmi
Noerhatini,
Rijanti
Rahayu
Maulani, H. Nurdin, Hadi Surachmat, Basuki Satyagaraha. Sumber : BPSBTPH Provinsi Jawa Barat dan DKI Jakarta (2000).
65
Lampiran 3. Ubi Cilembu berdasarkan Grade S, L, dan XL.
66
Lampiran 4. Tabel Matriks Analisis Kebijakan (PAM) Pengusahaan Ubi Jalar Cilembu di Kabupaten Sumedang tahun 2011 bila terjadi kenaikan upah Keterangan
Penerimaan
Biaya Input Tradable
Keuntungan
Non Tradable
Harga Privat Harga Sosial Dampak Kebijakan
2.720
167
1677
876
9.325
324
1593
7.408
-6.605
-157
84
-6.532
Keterangan : Indikator Dayasaing Keunggulan Kompetitif : Keuntungan Privat (KP) Rasio Biaya Privat (PCR)
Nilai 876 0,66
Keunggulan Komparatif : Keuntungan Sosial (KS) Rasio Sumberdaya Domestik (DRC)
7.408 0,18
Indikator Dampak Kebijakan Output Transfer Output (OT) Koefisien Proteksi Output Nominal (NPCO) Input Transfer Input (IT) Transfer Faktor (TF) Koefisien Proteksi Input Nominal (NPCI) Input-Output Koefisien Proteksi Efektif (EPC) Rasio Subsidi Produsen (SRP) Koefisien Keuntungan (PC) Transfer Bersih (NT)
-6.605 0,29 -157 84 0,52 0,28 -0,70 0,12 -6.532
67
Lampiran 5. Tabel Matriks Analisis Kebijakan (PAM) Pengusahaan Ubi Jalar Cilembu di Kabupaten Sumedang tahun 2011 bila terjadi Penurunan Jumlah Produksi Keterangan
Penerimaan
Biaya Input Tradable
Keuntungan
Non Tradable
Harga Privat Harga Sosial Dampak Kebijakan
1.360
167
1677
-484
4.663
324
1593
2.746
-3.303
-157
84
-3.230
Keterangan : Indikator Dayasaing Keunggulan Kompetitif : Keuntungan Privat (KP) Rasio Biaya Privat (PCR) Keunggulan Komparatif : Keuntungan Sosial (KS) Rasio Sumberdaya Domestik (DRC)
Nilai -484 1,4
2.176 0,37
Indikator Dampak Kebijakan Output Transfer Output (OT) Koefisien Proteksi Output Nominal (NPCO) Input Transfer Input (IT) Transfer Faktor (TF) Koefisien Proteksi Input Nominal (NPCI) Input-Output Koefisien Proteksi Efektif (EPC) Rasio Subsidi Produsen (SRP) Koefisien Keuntungan (PC) Transfer Bersih (NT)
-3.303 0,29 -157 84 0,52 0,27 -0,69 -0,18 -3.230
68
Lampiran 6. Tabel Matriks Analisis Kebijakan (PAM) Pengusahaan Ubi Jalar Cilembu di Kabupaten Sumedang tahun 2011 bila Nilai Tukar Rupiah menjadi Rp 10.950/US$ Keterangan
Penerimaan
Biaya Input Tradable
Keuntungan
Non Tradable
Harga Privat Harga Sosial Dampak Kebijakan
2.720
167
1.455
11.777
335
1.388
10.054
-9.057
-168
67
-8.956
Keterangan : Indikator Dayasaing Keunggulan Kompetitif : Keuntungan Privat (KP) Rasio Biaya Privat (PCR) Keunggulan Komparatif : Keuntungan Sosial (KS) Rasio Sumberdaya Domestik (DRC) Indikator Dampak Kebijakan Output Transfer Output (OT) Koefisien Proteksi Output Nominal (NPCO) Input Transfer Input (IT) Transfer Faktor (TF) Koefisien Proteksi Input Nominal (NPCI) Input-Output Koefisien Proteksi Efektif (EPC) Rasio Subsidi Produsen (SRP) Koefisien Keuntungan (PC) Transfer Bersih (NT)
1.098
Nilai 1.098 0,57
10.054 0,12
-9.057 0,23 -168 67 0,50 0,22 -0,76 0,11 -8.956
69