RAHASIA
VP2015-S
REPUBLIK INDONESIA BADAN PUSAT STATISTIK
SURVEI LUAS PANEN DAN LUAS LAHAN TANAMAN PANGAN 2015 PENCACAHAN RUMAH TANGGA
001. Subround yang lalu:
002. Jenis Tanaman Terpilih:
1. Januari-April 2. Mei-Agustus 3. September-Desember
1101 = Padi Sawah 1102 = Padi Ladang
BLOK I. KETERANGAN TEMPAT 101. Provinsi
Uraian
Pencacah
Pengawas/Pemeriksa
(1)
(2)
(3)
201. Kode Petugas
103. Kecamatan
202. Nama Petugas
104. Desa/Kelurahan*)
203. Tanggal Pencacahan/Pemeriksaan
106. Nomor Blok Sensus
1. Perkotaan
2. Perdesaan
204. Nomor HP Petugas 205. Tanda Tangan
107. Nomor Kode Sampel
BLOK III. KETERANGAN PENCACAHAN
108. Nomor Bangunan Fisik 109. Nomor Bangunan Sensus 110. Nomor Urut Rumah Tangga 111. Nomor Urut Sampel
301. Hasil pencacahan: 1. Berhasil diwawancarai 2. Pindah ke luar Blok Sensus 3. Tidak dapat diwawancarai sampai dengan batas waktu pencacahan
112. Nama Kepala Rumah Tangga
4. Menolak diwawancarai (..........................................................................)
113. Nama Pemberi Informasi 114. Nomor Telp/HP Pemberi Informasi *) Coret yang tidak sesuai
1
BLOK II. KETERANGAN PETUGAS
102. Kabupaten/Kota*)
105. Klasifikasi Desa/Kelurahan
1201 = Jagung 1202 = Kedelai
Jika rincian 301 berkode 2, 3, atau 4: STOP
2
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): ……………………………………..
BLOK IV. KETERANGAN PENGUASAAN DAN PENGGUNAAN LAHAN PADA SAAT PENCACAHAN
401. a. Apakah jenis tanaman terpilih merupakan kode terkecil pada VP2015-DSRT?
2. Tidak
1. Ya (Langsung ke Rincian 402) 1101 = Padi Sawah
b. Jika Rincian 401a berkode 2, apa jenis tanaman terpilih dengan kode terkecil pada VP2015-DSRT?
1201 = Jagung
1
1102 = Padi Ladang (Jika Rincian 401b terisi, langsung ke Blok V )
402. Penguasaan dan penggunaan lahan pada saat pencacahan (m²) Lahan Pertanian Sawah
Status Lahan
(1)
a. Lahan yang dimiliki
b. Lahan yang berasal dari pihak lain
c. Lahan yang berada di pihak lain
d. Lahan yang dikuasai (a+b-c)
Bukan Sawah
Irigasi (m²)
Non Irigasi (m²)
Ditanami padi dan/atau palawija (m²)
Tidak ditanami padi dan/atau palawija (m²)
(2)
(3)
(4)
(5)
Jumlah Lahan Pertanian (m²)
(6)
3
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): ……………………………………..
BLOK IV. KETERANGAN PENGUASAAN DAN PENGGUNAAN LAHAN PADA SAAT PENCACAHAN 403. Luas lahan sawah yang dikuasai di dalam kabupaten/kota pada saat pencacahan (m²): Jumlah Bidang Sawah: Nomor Urut Bidang (1)
Jenis Pengairan (Kode) (2)
Nama Lokasi Spesifik
Luas (m²)
Jenis Tanaman yang Dipanen pada Subround yang lalu ………………………… (diisi sesuai Rincian 001)
(3)
(4)
(5)
1
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
2
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
3
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
4
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
5
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
Jumlah
404. Luas lahan sawah yang dikuasai di luar kabupaten/kota pada saat pencacahan (m²): Jumlah Bidang Sawah: Nomor Urut Bidang (1)
Jenis Pengairan (Kode) (2)
Nama Provinsi dan Kabupaten/Kota
Luas (m²)
Jenis Tanaman yang Dipanen pada Subround yang lalu ………………………… (diisi sesuai Rincian 001)
(3)
(4)
(5)
1
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
2
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
3
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
4
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
5
1. Padi Sawah
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
Jumlah Kode kolom (2):
1. Irigasi
2. Tadah Hujan
3. Rawa Pasang Surut
4. Rawa Lebak
4
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): ……………………………………..
BLOK IV. KETERANGAN PENGUASAAN DAN PENGGUNAAN LAHAN PADA SAAT PENCACAHAN 405. Luas lahan BUKAN SAWAH yang dikuasai di dalam kabupaten/kota pada saat pencacahan (m²): Jumlah Bidang BUKAN SAWAH: Nomor Urut Bidang
Nama Lokasi Spesifik
Luas (m²)
Jenis Tanaman yang Dipanen pada Subround yang lalu ………………………… (diisi sesuai Rincian 001)
(1)
(2)
(3)
(4)
1
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
2
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
3
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
4
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
5
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
Jumlah
406. Luas lahan BUKAN SAWAH yang dikuasai di luar kabupaten/kota pada saat pencacahan (m²): Jumlah Bidang BUKAN SAWAH: Nomor Urut Bidang
Nama Provinsi dan Kabupaten/Kota
Luas (m²)
Jenis Tanaman yang Dipanen pada Subround yang lalu ………………………… (diisi sesuai Rincian 001)
(1)
(2)
(3)
(4)
1
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
2
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
3
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
4
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
5
1. Padi Ladang
2. Jagung
4. Kedelai
8. Lainnya
99. Tidak ada
Jumlah
5
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK V. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 1 1.1 Jenis Pengairan:
…………………………………
1.2 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
1.3 Luas Baku Lahan (m²): 1.4 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. …………. *) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
6
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK V. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 2 2.1 Jenis Pengairan:
…………………………………
2.2 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
2.3 Luas Baku Lahan (m²): 2.4 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
7
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK V. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 3 3.1 Jenis Pengairan:
…………………………………
3.2 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
3.3 Luas Baku Lahan (m²): 3.4 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
8
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK V. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 4 4.1 Jenis Pengairan:
…………………………………
4.2 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
4.3 Luas Baku Lahan (m²): 4.4 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
9
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK V. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 5 5.1 Jenis Pengairan:
…………………………………
5.2 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
5.3 Luas Baku Lahan (m²): 5.4 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
5.5 Jumlah Bidang pada Blok V yang terisi:
10
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK VI. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN BUKAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG BUKAN SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 1 1.1 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
1.2 Luas Baku Lahan (m²): 1.3 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
11
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK VI. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN BUKAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG BUKAN SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 2 2.1 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
2.2 Luas Baku Lahan (m²): 2.3 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
12
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK VI. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN BUKAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG BUKAN SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 3 3.1 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
3.2 Luas Baku Lahan (m²): 3.3 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
13
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK VI. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN BUKAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG BUKAN SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 4 4.1 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
4.2 Luas Baku Lahan (m²): 4.3 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
14
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): …………………………………….. BLOK VI. KETERANGAN USAHA TANAMAN TERPILIH YANG DIPANEN PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) PADA LAHAN BUKAN SAWAH YANG BERLOKASI DI DALAM KABUPATEN/KOTA
BIDANG BUKAN SAWAH DENGAN NOMOR URUT BIDANG 5 5.1 Nama Lokasi Spesifik:
…………………………………
5.2 Luas Baku Lahan (m²): 5.3 Luas dan Produksi: Jika Kolom (5) terisi
Bulan
(1)
Luas Tanaman pada Tanggal 1 Bulan Kolom (1) (m²)
Luas Tanam (m²)
(2)
(3)
Luas Puso (m²)
Luas Panen (m²)
(4)
(5)
Sistem Pemanenan
Jika Kolom (6) berkode 1 Kualitas Produksi*
1. Panen Sendiri 2. Ditebaskan 3. Diijonkan
1. GKP 2. GKG 3. Beras 4. Pipilan Kering 5. Biji Kering
(6)
(7)
Jumlah Produksi (kg)
(8)
a. ………….
b. ………….
c. ………….
d. ………….
*) Kualitas Produksi: Kualitas produksi untuk padi adalah GKP, GKG, atau beras Kualitas produksi untuk jagung adalah pipilan kering Kualitas produksi untuk kedelai adalah biji kering
Jagung dalam pipilan kering = 0,5673 x ontongan basah Kedelai dalam biji kering = 0,3690 x polong kering panen
5.4 Jumlah Bidang pada Blok VI yang terisi:
15
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): ……………………………………..
BLOK VII. KETERANGAN KEGIATAN PANEN TANAMAN TERPILIH PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) 701. Apakah melakukan kegiatan panen dengan cara panen sendiri? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 707)
702. Jika Rincian 701 berkode 1, tenaga kerja panen dibayar dengan sistem: 1. Perorangan
2. Borongan
703. a. Jika melakukan panen sendiri, apakah melakukan penjualan hasil produksi tanaman terpilih?
705. a. Apakah panen dilakukan dengan menggunakan mesin? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 706)
b. Jika Rincian 705a berkode 1, status penguasaan mesin panen: 1. Milik sendiri
4. Bebas Sewa
2. Milik Kelompok Tani
5. Lainnya (…………………………………………)
3. Sewa
1. Ya, seluruhnya
706. a. Apakah melakukan penyimpanan hasil produksi?
2. Ya, sebagian
1. Ya
3. Tidak (Langsung ke Rincian 705) b. Jika Rincian 703a berkode 1 atau 2, lokasi penjualan utama hasil produksi: 1. Sawah/Ladang
3. Pasar
2. Rumah responden
4. Lainnya (…………………………………………)
c. Jika melakukan penjualan, hasil produksi dijual kepada (jawaban boleh lebih dari 1):
b. Jika Rincian 706a berkode 1, banyaknya hasil produksi yang disimpan: 1. ≤ 25 %
3. 51 - 75 %
2. 26 - 50 %
4. 76 - 100 %
c. Berapa rata-rata lama hasil produksi disimpan? 1. ≤ 1 bulan
4. > 3 bulan 5. Tidak pasti, sesuai kebutuhan
1. Pedagang Pengumpul
4. BULOG
2. 2 bulan
2. Penggilingan Padi
8. Lainnya (…………………………………………)
3. 3 bulan
704. a. Khusus tanaman terpilih padi atau kedelai, apakah Anda mengetahui pemberlakuan Harga Pembelian Pemerintah (HPP)/ Harga Pembelian Kedelai Petani (HBP)? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 705)
b. Jika Rincian 704a berkode 1, harga jual terakhir hasil produksi Anda: 1. di bawah HPP/HBP 2. sama dengan HPP/HBP (Langsung ke Rincian 705) 3. di atas HPP/HBP (Langsung ke Rincian 705) c. Jika Rincian 704b berkode 1, alasan utama tetap menjual hasil produksi di bawah HPP/HBP: 1. Pasokan melimpah akibat panen raya 2. Mutu hasil produksi tidak memenuhi standar/mutu rendah 3. Adanya kebutuhan mendesak 4. Lainnya (…………………………………………)
2. Tidak (Langsung ke Rincian 707)
d. Hasil produksi yang disimpan sebagian besar digunakan untuk: 1. Konsumsi sendiri
3. Bibit/benih
2. Dijual di kemudian hari
4. Lainnya (…………………………………………)
707. Apakah melakukan kegiatan panen dengan cara ditebaskan? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 709)
708. a. Jika ditebaskan, apakah Anda mengetahui sistem pembayaran tenaga kerja panen? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 709)
b. Jika Rincian 708a berkode 1, tenaga kerja panen dibayar dengan sistem: 1. Perorangan
2. Borongan
709. a. Apakah ada anggota rumah tangga yang pernah mendapatkan penyuluhan tentang cara pemanenan tanaman terpilih? 1. Ya
2. Tidak (Langsung ke Rincian 801)
16
Jenis Tanaman Terpilih (diisi sesuai Rincian 002 halaman 1): ……………………………………..
BLOK VII. KETERANGAN KEGIATAN PANEN TANAMAN TERPILIH PADA SUBROUND YANG LALU (SESUAI RINCIAN 001) b. Jika Rincian 709a berkode 1, penyuluhan diberikan oleh: 1. Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) 2. Pegawai Dinas Pertanian selain PPL 3. Perusahaan Swasta 4. Perguruan Tinggi 5. Lainnya (…………………………………………)
BLOK VIII. KETERANGAN STOK GABAH DAN BERAS 801. a. Apakah jenis tanaman terpilih merupakan kode terkecil pada VP2015-DSRT? 1. Ya (Langsung ke Rincian 802)
2. Tidak
b. Jika Rincian 801a berkode 2, apa jenis tanaman terpilih dengan kode terkecil pada VP2015-DSRT? 1101 = Padi Sawah
1201 = Jagung
1
1102 = Padi Ladang (Jika Rincian 801b terisi, STOP) 802. Berapa banyaknya stok gabah/beras pada: Uraian
Gabah GKP (kg)
Gabah GKG (kg)
Beras (kg)
(1)
(2)
(3)
(4)
a. tanggal 1 bulan terakhir Subround yang lalu? b. tanggal 30/31 bulan terakhir Subround yang lalu? c. saat pencacahan?
BLOK IX. CATATAN