1 Lampiran 1 Kuesioner Tatalaksana Kesehatan Peternakan Sapi Perah Rakyat di KTTSP Baru Sireum Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor 19 No. Kuesioner : En...
19 Lampiran 1 Kuesioner Tatalaksana Kesehatan Peternakan Sapi Perah Rakyat di KTTSP “Baru Sireum” Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor No. Kuesioner Enumerator Tanggal Waktu
: : : :
PERNYATAAN PERSETUJUAN Nama saya Farah Nurul Maulida dari Fakultas Kedokteran Hewan IPB. Saya akan mengadakan survei tatalaksana reproduksi dan kesehatan hewan sapi perah di KTTSP Baru Sireum. Saya mengharapkan partisipasi Bapak/Ibu dalam survei ini. Survei ini kirakira membutuhkan waktu 30 menit. Informasi yang Bapak/Ibu berikan dalam survei ini akan dijaga kerahasiaannya, nama dan nomor telepon Bapak/Ibu yang dicatat pada kuesioner hanya sebagai tindakan jika kami butuh untuk menghubungi Bapak/Ibu dikemudian hari. Partisipasi dalam survei ini bersifat sukarela, namun kami sangat mengharapkan Bapak/Ibu berpartisipasi karena informasi bapak/Ibu berikan akan sangat berharga bagi keberhasilan survei ini. Apakah Bapak/Ibu bersedia diwawancarai? Ya Tidak Jika tidak, mohon berikan alasan mengapa Bapak/Ibu tidak bersedia diwawancara. .................................................................................................................................... ....................................................................
A.
DATA DASAR RESPONDEN Nama : ................................................................................. Alamat lengkap : ................................................................................. Dusun/Kampung :...................................................................................
A.1 Nomor telepon rumah/hp Bapak/Ibu
Silangilah jawaban yang dianggap paling sesuai B.
KARAKTERISTIK PETERNAK
B.1
Jenis kelamin
: a. Laki-laki
B.2
Umur
: ....................... tahun
B.3
Tingkat pendidikan formal terakhir yang pernah Bapak/Ibu ikuti : a. Tidak Sekolah b. SD/sederajat c. SMP/sederajat d. SMA/sederajat e. Perguruan Tinggi
b. Perempuan
20 B.4
Tingkat pendidikan informal (penyuluhan/pelatihan) bidang peternakan dalam 1 tahun terakhir a. Ya b. Tidak
B.5
Berapa lama Bapak/Ibu beternak sapi? ..........................................tahun
B.6
Sebagai apakah Bapak/Ibu di peternakan ini? a. Pemilik b. Pekerja c. Lain-lain, sebutkan......................
B.7
Berapa pendapatan bersih per bulan yang Bapak/Ibu dapatkan dari peternakan? a. < 1 juta b. 1 – 2,5 juta c. 2,5 – 5 juta d. > 5 juta e. Tidak tentu
B.8
C.
Berapa jumlah ternak yang dipelihara Bapak/Ibu?..........................ekor
PEMELIHARAAN
C.1. Perkandangan C.1.1
Terbuat dari bahan apa lantai kandangnya? a. Lantai padat (semen/paving) b. Lantai panggung (kayu/papan) c. Lain-lain...................................
C.1.2
Terbuat dari bahan apa atap kandangnya? (jawaban boleh lebih dari satu) a. Genteng b. Seng c. Asbes d. Rumbia/Alang-alang e. Lain-lain..................................
C.1.3
Apakah Bapak/Ibu menyediakan kandang khusus untuk pedet? a. Ya
C.1.4
b. Tidak
Apakah Bapak/Ibu menyediakan kandang untuk pejantan? a. Ya
b. Tidak
C.2. Pakan dan Sumber Air C.2.1
C.2.2
Pakan yang diberikan? (jawaban boleh lebih dari satu) a. Hijauan b. Konsentrat c. Supplement d. Lain-lain.................... Berapa kali pakan dibeikan dalam satu hari? a. 1 kali
21 b. 2 kali c. > 2 kali d. Tidak tentu C.2.3
Kapan waktu pemberian pakan hijauan? a. Sebelum dilakukan pemerahan b. Setelah dilakukan pemerahan c. Selalu tersedia di tempat pakan d. Lain-lain..................................
C.2.4
Berapa banyak pakan hijauan yang diberikan? (kg/ekor/hari) a. 0 b. 1 – 30 c. 30 – 40 d. > 40 e. Lain-lain................................................
C.2.5
Kapan pakan konsentrat diberikan? a. Sebelum dilakukan pemerahan b. Setelah dilakukan pemerahan c. Selalu tersedia di kandang d. Lain-lain..................................
C.2.7
Berapa banyak pakan konsentrat yang diberikan? (kg/ekor/hari) a. 0 b. 1 – 6 c. ≥ 7 d. Tidak tentu/seadanya
C.2.8
Apakah sumber air untuk peternakan? (jawaban boleh lebih dari satu) a. Sumur/Sumur pompa b. Sungai c. PDAM d.Lain-lain......................................
D. KESEHATAN D.1
Apakah ada pemeriksaan kesehatan ternak a. Ya
b.Tidak
JIKA TIDAK, LANGSUNG KE PERTANYAAN D.3 D.2
Siapakah yang memeriksa kesehatan ternak Bapak/Ibu? a. Dokter hewan b. Mantri
22 D.3
Dalam satu tahun berapa kali ternak diperiksakan? a. < 1 x b. 1 x c. 2 x d. > 3 x e. Tidak tentu/tidak teratur
D.4
Apa yang Bapak/Ibu lakukan bila ada ternak sakit? a. Diobati sendiri b. Tunggu kedatangan dokter hewan/mantri hewan
D.5
Apakah Bapak/Ibu melaporkan bila ada ternak yang mati atau sakit? a. Ya
D.6
b. Tidak
Apakah Bapak/Ibu memberikan vaksinasi rutin terhadap ternak? a. Ya
b. Tidak
D.
MANAJEMEN REPRODUKSI
E.1
Bagaimana cara Bapak/Ibu mengawinkan sapi? a. Secara alami (dengan sapi pejantan sendiri) b. Inseminasi Buatan c. Lain-lain................................................... JIKA JAWABAN SELAIN B LANGSUNG KE PERTANYAAN E.3
E.2
Siapakah yang memberikan layanan IB? a. Dokter Hewan b. Paramedik c. Lain-lain.......................................
E.3
Siapakah yang melakukan pemeriksaan kebuntingan? a. Dokter Hewan b. Paramedik c. Lain-lain.......................................
E.4
Siapakah yang membantu proses kelahiran? a. Dokter Hewan b. Paramedik c. Lain-lain........................................
E.5
Apakah Bapak/Ibu memberi kolostrum/susu jolong untuk pedet? a. Ya
b. Tidak
JIKA TIDAK, LANGSUNG KE PERTANYAAN E . 7 E.6
Berapa lama kolostrum/susu jolong diberikan? a. < 7 hari b. 7 hari
23 c. >7 hari E.7
Pada umur berapa pedet disapih? a. < 6 bulan b. 6 – 8 bulan c. > 8 bulan
F. SANITASI F.1
Bagaimana Bapak/Ibu menjaga kebersihan kandang? a. Dibersihkan 1x per hari b. Dibersihkan 2x per hari c. Tidak tentu d. Lain-lain..................................
F.2
Bagaimana Bapak/Ibu menjaga kebersihan peralatan kandang? a. Dibersihkan sebelum digunakan b. Dibersihkan setelah digunakan c. Dibersihkan setelah dan sebelum digunakan d. Dibersihkan hanya pada saat terlihat kotor e. lain-lain..................................................
F.3
Bagaimana cara yang Bapak/Ibu lakukan untuk menjaga kebersihan sapi? a. Memandikan 1x per hari b. Memandikan 2x per hari c. memandikan 3x per hari d. Lain-lain..................................
F.4
Apakah Bapak/Ibu mencuci tangan sebelum atau sesudah kontak dengan ternak? a. Selalu b. Sering c. Kadang-kadang d. Tidak pernah
F.5
Bagaimana cara mencuci tangannya? a. Dengan air dan menggunakan sabun b. Hanya menggunakan air c. Lain-lain..................................
24 Lampiran 2 Checklist Tatalaksana Kesehatan Peternakan Sapi Perah Berikan tanda checklist ( di bawah ini. No
kolom yang dianggap sesuai dengan pernyataan
Penyimpangan
I
Lokasi Kandang
1
Lokasi kandang berada tidak jauh dari pemukiman atau tempat tinggal
2
Lokasi kandang tidak memiliki pagar pembatas dengan lingkungan sekitar
II
Bangunan dan Fasilitas Kandang
1
Bangunan kandang terbuat dari bahan yang tidak permanen
2
Lantai terbuat dari bahan yang tidak mudah dibersihkan
3
Atap terbuat dari bahan yang tidak mudah dibersihkan
4
Atap tidak melindungi ternak dari panas maupun hujan
5
Tidak memiliki sistem drainase yang baik
6
Tidak memiliki ventilasi yang cukup
7
Tidak memiliki penerangan yang baik
8
Situasi di dalam kandang padat
9
Tidak terdapat sumber air bersih yang memadai
10
Tidak terdapat kandang khusus untuk pedet
11
Tidak ada kandang khusus untuk beranak
12
Tidak terdapat tempat sampah yang memadai dan (pembuangan limbah sementara)
13
Tempat pakan dan minum tidak terbuat dari bahan yang mudah dibersihkan
III
Higiene
1
Pekerja yang berhubungan langsung dengan ternak tidak menggunakan sepatu boot
Ya
Tidak
Keterangan
25
2
Kebersihan pekerja yang kontak dengan ternak tidak terjaga dengan baik
3
Pekerja tidak mencuci tangan sebelum dan sesudah kontak dengan ternak
IV
Sanitasi
1
Lingkungan sekitar kandang kotor
2
Tidak dilakukan pembersihan kandang secara rutin (tiap hari)
3
Peralatan kandang tidak dijaga kebersihannya
4
Kandang tidak bebas dari serangga, rodentia dan hewan lain dan tidak dilakukan usaha pengendaliannya
V
Manajemen Kesehatan dan Reproduksi
1
Kesehatan ternak tidak diperiksakan secara rutin oleh petugas kesehatan (dokter hewan/paramedik)
2
Tidak dilakukan tindakan apapun bila ada ternak sakit
3
Ternak yang sakit tidak dipisahkan
4
Tidak melaporkan ke petugas dinas bila ada ternak mati atau sakit
5
Ternak tidak divaksinasi secara rutin mengikuti aturan pemerintah
6
Tidak dilakukan pemeriksaan kebuntingan oleh petugas kesehatan
7
Proses kelahiran tidak dibantu dokter hewan/paramedic
8
Pedet tidak diberikan kolostrum/susu jolong
VI
Penanganan Limbah
1
Limbah cair langsung dialirkan pada selokan umun
2
Limbah padat tidak ditangani dengan baik
26
RIWAYAT HIDUP Penulis lahir di Rangkasbitung, Kab. Lebak, Banten pada tanggal 30 September 1990 sebagai anak kedua dari dua bersaudara pasangan Bapak Adi Supriyadi dan Ibu Yully Sofiati. Penulis menyelesaikan pendidikan di SD Negeri Kejaksaan, Rangkasbitung pada tahun 2002. Penulis melanjutkan pendidikan di SMPN 2 Rangkasbitung dan lulus pada tahun 2005. Tahun 2008 Penulis lulus dari SMAN 1 Rangkasbitung dan pada tahun yang sama diterima sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (FKH IPB) melalui jalur Undangan Seleksi Masuk IPB (USMI). Selama mengikuti perkuliahan, Penulis mengikuti beberapa organisasi, yaitu Himpro Hewan Kesayangan dan Satwa Akuatik (HKSA) dan Gita Klinika.