FORMULASI STRATEGI PEMASARAN PRODUK KOSMETIKA TRADISIONAL MELALUI ANALISIS FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNALPERUSAHAAN (Studi Kasus di PT. Mustika Ratu, Jakarta)
Oleh: INTAN MULIANI FAJARSARI F03499096
2003 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
--
1
-
-
---
.-
---_.
.
-
Bukankah Kami telah me/.psngkan untulcmu dadamul, dan Kami telah menghilangkan daripadamu bebanmu, y.ng memberatk.n punggungmu? Dan Klmi tingglkan b.gimu sabutln (n.m.) mu. Karena sesungguhnya sesudah kesulitan Itu ad. kemud.han, sesungguhnya sesudah kesulitln itu .da kemudahan. M.k••p.bil. k.mu tol.h .oles.i (d.rlsu.tu uros.n), ketj.kan/Oh dong.n sungguh sungguh (uros.n) yang /oln, d.n h.ny. kepad. Tuh.nmulah hondaknya k.mu berlJarap.
(QS: Alam Nasyrah)
Untuk Sapal<, lbu, Mbak Ty", d.n Dok Til<, Ifterima lcasih untuk selalu ada disisiku d.n memberiku y.ng terbalk ..... "
1
Intan Mullan;
FaJarsari,
F03499096.
Fonnulali SlnItegi
Pernasaran
Produk Kosmetika Tradisional Melalui Analisis Fa�or Internal dan Eksternal Perusahaan. Di bawah bimbingan : Irawadi Jamaran dan Vand ra Arkeman. 2003.
RINGKASAN
Indonesia
merupakan
salah
satu
negara
yang
memiliki
patensi
agroindustri yang cukup besa .. Salah satu produk agroindustri yang dapat meningkatkan nilai tambah hasil pertanian adalah produk kosmetika. Menurut Badan Pusat Statistik permintaan akan produk-produk kosmetika mencapai lebih dari 70.000 unit selama tahun 1999 (BPS, 1999). Besarnya permintaan akan produk kosmetika merupakan daya tarik industri ini, sehingga menjadi semakin berkembang. Dengan semakin berkembangnya industri kosmetika, maka persaingan para produsen kosmetika menjadi semakin ketat. Oleh karena itu, untuk bertahan dalam persaingan yang semaki" ketat, dibutuhkan suatu strategi pemasaran yang tepat. Dalam perumusan suatu strategi pemasaran yang tepat, suatu perusahaan perlu mempertimbangkan kondisi faktor internal dan eksternal perusahaan. Salah satu cara yang dapat digunakan untuk mengetahuinya adalah dengan melakukan analisis lingkungan internal dan eksternal perusahaan. Secara umum penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor internal dan ekstemal perusahaan, sehingga dapat dilakukan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threaths), analisis Matrik Internal Eksternal, dan analisis Matrik General sebagai dasar penentuan posisi perusahaan untuk dapat membentuk formulasi strategi pemasaran yang tepat. Analisis faktor eksternal dan internal perusahaan dilakukan dengan memperhatikan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap perusahaan. Faktor eksternal meliputi kondisi ekonomi, kondisi sosial, kondisi politik, pemasok, distributor, industri pesaing, dan produk substitus;' Sedangkan faktor internal meliputi sumber daya manusia, operasional, logistik, dan pemasaran dan penjualan. Pengaruh dari faktor eksternal dan internal ini kemudian diklasifikasikan menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman perusahaan. Kondisi ekonomi, politik, pesaing, dan produk substitusi menjadi ancaman bagi perusahaan, sedangkan kondisi sosial, pemasok, dan distributor menjadi peluang dan kekuatan bagi perusahaan. Matrik SWOT menghasilkan: strategi SO yang didasarkan pada penggunaan semua faktor kekuatan perusahaan untuk mengambil peluang-peluang yang ada; strategi WO yang didasarkan pada pemanfaatan peluang yang ada untuk mengatasi kelemahan yang dimiliki; strategi ST didasarkan pada penggunaan kekuatan dengan menghindari ancaman; dan strategi wr, yang didasarkan pada kegiatan yang betsifat
-r
defensif dan dilujukan untuk meminimalkan kelem.lhoIn yang eel. aerta menghindari ancaman. Strategi SO menghasilkan strategi untuk menjaga kualitas produk, menjamin ketersediaan produk di pasaran, mempertahankan harga jual agar tetap terjangkau, dan melakukan promosi secara gencar. Strategi WO menghasilkan strategi untuk berusaha meningkatkan disiplin karyawan dengan banyak melakukan pembinaan, dan menekan biaya produksi. Strategi ST menghasilkan strategi untuk mempertahankan kualitas produk, menekan biaya produksi, dan melakukan promosi secara gencar. Strategi WT menghasilkan strategi untuk bertahan dari serangan pesaing dan produk substitusi, dan mewaspadai aocaman akibat ketidakpastian kondisi ekonomi, sasial dan politik. Dari hasil analisis Matrik IE, PT. Mustika Ratu berada pada posisi pertumbuhan dengan konsentrasi melalui integrasi vertikal. Dan hasil ini juga sesuai dengan hasil analisis Matrik GE yang menyatakan bahwa perusahaan berada posisi pertumbuhan, dominasi, dan maksimalisasi investasi. Pada posisi pertumbuhan dengan konsentrasi melalui integrasi vertikal, strategi yang tepat bagi perusahaan adalah dengan melakukan backward integration, yaitu pengambil alihan fungsi pemasok, dan forward integration, yaitu pengambil alihan fungsi distributor. Dalam hal ini perusahaan dapat meminimalkan biaya dan operasi yang tidak efisien untuk mengontrol kualitas serta distribusi produk. Hasil analisis kuantitaif SWOT ini, diharapkan dapat mendukung slrategi pemasaran yang telah dihasilkan dari analisis kualitatif SWOT.
Intan Mullanl Fajarsarl, F03499096. Mari<eling Strategy Formulation of Traditional Cosmetics Product By Means Of Intemal and Extemal Analysis. Supervised by lrawadi Jamaran and Yandra Arkeman.2003.
SUMMARY
Indonesia is one of the country in the world that have a great agroindustrial potential. One of its agroindusfrial product that may increase the added value of agriculture product is cosmetics product. According to BPS, the demand on cosmetics product reach out up to more than 70.000 unils during 1999 (BPS, 1999). The large demand on cosmetic products lead to the development of its industry. As the cosmetic industry grows, the competition among cosmetic producers gets tightened as well. Therefore, in order to survive in the competition, effective marketing strategies are needed. A company needs to consider their internal and external's factor condition. One of the way to find out this condition, an analysis on internal and external factor of a company is being carried out. The aim of the research is to analize the company's internal and external factor as the basic to find out the strength, weakness, opportunities, and threats that the company must deal with, and continued with SWOT (Strength, Weakness,
Opporiunity, and Threaths) Matrix, Internal External Matrix, and General Electric Matrix, to find out the company's position to formulate the marketing strategies. This analysis was carried out by observing the elements that influenced the company. The external factor includes economic condition, social, politic, supplier, distributors, competitor, and substitution products. The internal factor includes human resources, operational, logistic, and marketing and sales. The effects of this intern and extern factor is later classified into the company's SWOT. The economic condition, politic, competitor, and substitution products become threaths to the company, while the condition of sicia/, supplier, and distributor gives opportunity and strength to the company. The SWOT Matrix results: the SO strategies based on the use of all strength factors of the company to take the challenging opportunities; the WO strategies based on the use of the opportunities to overcome the weakness; the ST strategies based on the use of strength by avoiding threats; and WT based on weakness and avoids threats.
defensive
activities aiming to
minimize
The SO strategy results the strategy to maintain the product quatity, ensure the product availabifity in the mari<et, keep the prices stability, and promote incessantly. The WO strategy results strategy to improve the employee's discipline by optimizing trainings and minimize the production costs. The ST strategy results strategy to maintain the product quality,
-r
m."mlle the product cost, and promote incessantty. The
WT strategy
results strategy to defense from the competitors and subtitute products. Internal External Matrix result that the company is on the growth position with concentration trough vertical integration. And this result is agree with General Electric Matrix's result that the company is on the growth position, domination, and investation maximizing. The strategy that appropriate with the position of the company are carried out the backward and forwara integration. The quantitative's results expectfully can support the qualilaive's results.
--
"'-,
FORMULASI STRATEGI PEMASARAN PRODUK KOSMETIKA TRADISIONAL MELALUI ANALISIS FAKTOR INTERNAL DAN EKSTENAL PERUSAHAAN (Sludi Kasus di PT. Mustika RalU, Jakarta)
SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Boger
Oleh : INTAN MULIANI FAJARSARI F03499096
2003 FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN INSTITUT PERTANIAN BOGOR BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
FORMULASI STRATEGI PEMASARAN PRODUK KOSMETIKA TRADISIONAL MELALUI ANALISIS FAKTOR INTERNAL DAN EKSTERNAL PERUSAHAAN (Studi Kasus di PT.Mustika Ratu, Jakarta)
SKRIPSI Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar SARJANA TEKNOLOGI PERTANIAN Pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian, Institut Pertanian Bogor
Oleh: INTAN MULIANI FAJARSARI F03499096
Dilahirkan pada tanggal 2 Mei
1981
di Yogyakarta
Tanggal lulus : 15 Oktober 2003
Menyetujui,
r-
KATA PENGANTAR
PUJI syukur dipanjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas izin, dan karunia-Nya
semua
tahap
dalam
tugas
akhir
(skripsi)
ini
dapat
diselesaikan. Skripsi ini merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Teknologi Pertanian pada Fakultas Teknologi Pertanian, Institut
Pertanian
bermanfaat.
Boger.
Penulis
Penulis
mengucapkan
berharap
agar
terima
kasih
skripsi
ini
dapat
sebesar-besarnya
kepada: 1.
Bapak Dr. Ir. lrawadi Jamaran selaku pembimbing akademik dan dosen pembimbing I yang telah membimbing penulis serta atas saran dan
dorongan
selama
penulis
menyelesaikan
studi
di
Jurusan
Teknologi Industri Pertanian, Institut Pertanian Bogor. 2.
Bapak Dr. Ir. Yandra Arkeman, MEng., selaku dosen pembimbing II atas dorangan, saran dan masukan selama penulis menjalankan penelitian dan penulisan skripsi.
3.
Bapak Agus Falah, dan seluruh karyawan PT. Muslika Ralu di Departemen Personalia dan Departemen Pemasaran yang tidak dapal disebutkan satu persatu atas semua bantuan dan kerja samanya selama penulis menjalankan penelitian.
4.
Bapak dan Ibu, atas kasih sayang, perhatian, nasehat, doa, dan derengan selama penulis menyelesaikan penelitian dan penulisan skripsi.
5. Sekar Insani Sumunaringlyas dan Siranii Nastili Kusumaningrum yang telah menghibur dan mendengarkan keluh kesah penulis. 6. Mirna Safitri,
Kania Tresnawati, Sri Wartinl, Himmah
Inayati,
Efrlna, Raina Mellyanli, dan Susl Lesmayali alas kebersamaan. kekompakan, dan persahabat yang telah le�alin. 7. Widya Maharani, Inggll Faribie, Erna Yuniarslh, Diana Kalrina, dan Jessie Fidelia alas semua waktu yang lelah dihabiskan bersama.
8. Iia Irawali yang membantu penulis dalam penyelesaian skripsi. ,
iii
9. Pihak-pihak lain bait< oecara langsung maupun tidak langsung membantu kelancaran penyelesaian skripsi inJ.
Penulis
senantiasa
terbuka
untuk
menerima
kritikan.
saran,
dan
masukan untuk kesempurnaan skripsi inJ. Semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Bogor,
Desember 2003
Intan Muliani Fajarsari
i,
1 !