021.2.F1.133 Pengembangan Konfigurasi Aerodinamika Pesawat Udara Nir-Awak (PUNA-BPPT) Prototipe Sriti untuk Peningkatan Jarak Jelajah dan Daya Tahan Terbang Fadilah Hasim, Akhmad Farid Widodo, Mohamad Dahsyat, Widyawasta, Bambang Har tono, Sariman dan Madhapi
Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi 2012
LATAR BELAKANG
●
●
●
●
Dari hasil serangkaian uji terbang, PUNA-Sriti memperlihatkan prestasi terbang untuk jarak terbang jelajah 45 km dan daya tahan terbang kira-kira 1 jam (Dahsyat, 2011). Dari proyeksi kebutuhan dan visi pengembangan PUNA-Sriti ke depan, serta untuk dapat bersaing dengan pesawat sejenis (Orbiter II, Metu Guventurk), pesawat ini diharapkan mampu terbang dengan jarak jelajah lebih dari 70 km dan daya tahan terbang lebih lama. Masih ada ruang untuk mengembangan prototipe yang ada saat ini sehingga dapat mencapai apa yang menjadi sasaran atau proyeksi ke depan. Rekonfigurasi aerodinamika PUNA-Sriti perlu dilakukan untuk mencapai sasaran dan memenuhi proyeksi kebutuhan. Dari pertimbangan biaya dan kecepatan iterasi, riset dilakukan dengan pendekatan numerik menggunakan Dinamika Fluida Komputasional (CFD).
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
2
PERMASALAHAN
●
●
●
Bagaimana menetapkan dimensi dan konfigurasi aerodinamika PUNA-Sriti untuk memenuhi target perancangan yaitu peningkatan jarak jelajah dan daya tahan terbang. Bagaimana melakukan studi konfigurasi aerodinamika untuk mendapatkan perbaikan konfigurasi sehingga mendekati sasaran perancangan. Bagaimana memprediksi pengembangan.
karakteristik
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
terbang
konfigurasi
baru
hasil
3
METODOLOGI
●
●
●
Ruang Lingkup Kegiatan Review konfigurasi PUNA Sriti saat ini. Melakukan perhitungan parameter/kriteria konfigurasi. Melakukan pemilihan konfigurasi. Integrasi untuk menentukan konfigurasi penuh. Fokus Kegiatan pengembangan konfigurasi aerodinamika PUNA Sriti (pesawat udara tanpa ekor, flying wing atau tailless) Desain Penelitian Pendekatan numerik menggunakan Dinamika Fluida Komputasional di Sub Lab DFK UPT LAGG BPPT. Diskusi , audiensi dan partisipasi uji terbang dengan sub sistem lain dalam SIN PUNA.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
4
METODOLOGI
●
Tahapan – Metode Pelaksanaan Kegiatan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
5
METODOLOGI
●
Perkembangan dan Hasil Kegiatan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
6
SINERGI KOORDINASI
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
7
SINERGI KOORDINASI
●
Lingkup dan bentuk koordinasi yang dilakukan 1. Sub sistem politik/kebijakan Kementerian Riset dan Teknologi dengan dukungan dana riset 2. Sub Sistem Pendidikan Dan Litbang (Supply) BPPT, LAPAN, ITB dan lainnya 3. Sub Sistem Industri (Supply-Demand) PTDI, UAVINDO, UKM JubAir dan lainnya 4. Sub Sistem Permintaan (Demand) Kemenhan, TNI-AU dan lainnya.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
8
SINERGI KOORDINASI
●
●
Strategi pelaksanaan koordinasi Strategi pengembangan riset ini ke arah penerapan masih tetap akan mencoba mengikuti SIN (Sistem Inovasi Nasional) untuk PUNA. Perhatian akan dititikberatkan pada koordinasi antara sub-sistem dalam SIN: Diklitbang (supply), industri (supply-demand) dan pengguna (demand). Signifikansi capaian koordinasi yang dilakukan Sinergi koordinasi dengan sub sistem kebijakan secara parsial terpenuhi karena riset insentif ini dibiayai oleh Kementerian Riset dan Teknologi. Koordinasi dengan sub sistem Diklitbang dilakukan melalui diskusi, rekomendasi dan partisipasi uji terbang dengan PTIPK BPPT. Koordinasi dengan sub sistem industri dilakukan melalui diskusi, audiensi dan penjajagan kemungkinan kerjasama dengan PT UAVINDO, PTDI, dan UK Djubair. Koordinasi dengan sub sistem permintaan (demand), TNI, Dephut dll akan dilakukan di tahun ketiga.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
9
PEMANFAATAN HASIL KEGIATAN
●
●
Kerangka dan strategi pemanfaatan hasil kegiatan SIN PUNA BPPT sebagai sub sistem diklitbang BPPT berperan juga sebagai intermediasi Wujud - bentuk pemanfaatan hasil kegiatan Rekomendasi/advokasi kepada lembaga litbang atau industri terkait. Partispasi dalam FGD (Focussed Group Discussion) tentang teknologi PUNA. Partisipasi dalam pertemuan ilmiah. Karya tulis ilmiah.
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
10
POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN
●
●
●
Rancangan Pengembangan ke depan Pengembangan teknologi PUNA: Aerodinamika, Konstruksi, Navigasi dan Kominikasi dan Propulsi Aerodinamika: Studi/Riset Aerodinamika bilangan Reynolds rendah Perluasan aplikasi: sipil, penginderaan jarak jauh, hujan buatan, angkutan dll. Strategi Pengembangan ke depan Strategi pengembangan riset ini ke arah penerapan masih tetap akan mencoba mengikuti SIN (Sistem Inovasi Nasional) untuk PUNA. Perhatian akan dititikberatkan pada koordinasi antara sub-sistem dalam SIN: Diklitbang (supply), industri (supply-demand) dan pengguna (demand). Tahapan Pengembangan ke depan
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
11
POTENSI PENGEMBANGAN KE DEPAN
●
Tahapan Pengembangan ke depan Pembuatan Prototipe Uji Terbang Integrasi dengan sub sistem pendukung (PUNA pusat/PTIPK) Sinergi Koordinasi: unjuk terbang ke sub sistem demand (potensial user: TNIAD, dll) Kerjasama pengembangan, produksi atau operasi
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
12
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
●
Modified NACA 23012: Airfoil PKPP2012
Wing Planform Sudut pasang root chord : 0 derajat Sudut pasang inner tip chord/outer root chor : -4.3 derajat Sudut pasang outer tip chord : -7.22 derajat Aspect Ratio : 9.27 Taper ratio : 2.02 Sudut hedral : 0 derajat proyeksi luas sayap : 0.6 m2
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
13
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
●
Modified NACA 23012: Airfoil PKPP2012
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
14
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
●
Modified NACA 23012: Airfoil PKPP2012
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
15
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
16
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
17
FOTO DAN GAMBAR KEGIATAN
Partisipasi pada uji terbang PUNA Sriti (existing) PTIPK
Tim Pelaksana Insentif Peningkatan Kemampuan Peneliti dan Perekayasa 2012
18
logo lembaga
TERIMA KASIH Fadilah Hasim Akhmad Farid Widodo Mohamad Dahsyat Widyawasta Bambang Hartono Sariman Madhapi