DAFTAR PUSTAKA
Abe, A. 2001. Perencanaan Daerah. Memperkuat Prakarsa Rakyat Dalam Otonomi Daerah. Lapera Pustaka Utama, Yogyakarta. Abustan. 1998. Peranan Sub-Wilayah Sebagai Pusat Pengembangan Pembangunan Daerah di Kabupaten Daerah Tingkat II Bone. Tesis Magister Sains, Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Makassar. Adam, L. 1994. Aplikasi Model Shift-Share Analysis di Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 2 (1): 17 – 32. Adisasmita, R. 1997. Perencanaan Spasial dan Pengembangan Wilayah. Materi Kuliah Program Magister Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Makassar. Adisasmita, R. 2008. Ekonomi Archipelago. Graha Ilmu, Yogyakarta ----------------- 2005. Dasar-dasar Ekonomi Wilayah. Graha Ilmu, Yogyakarta. ----------------- 1997. Pengkajian Teori Simpul Jasa Distribusi Melalui Jalur Perdagangan (Kasus Daerah Sulawesi Selatan). Disertasi Doktor, Program Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Makassar. Akita, T. and M. Kataoka. 2002. Interregional Interdependence and Regional Economic Growth: An Interregional Input-Output Analysis of The Kyushu Region. RURDS, 14 (1): 18 – 40. Alonso, W. 1964. Location and Land Use. MA: Havard University Press, Cambridge. Amir, H. dan S. Nazara. 2005. Analisis Perubahan Struktur Ekonomi (Economic Landscape) dan Kebijakan Strategi Pembangunan Jawa Timur Tahun 1994 dan 2000; Analisis Input-Output. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 5 (2): 37 – 55 Amenta. P. 1998. Interpolative and Predictive Biplots applied to Generalized PLS Discriminant Analysis. http://www.mtisd06.unior.it//collegament/ MTISD% 202006/abstracts/01c-Amenta.pdf
Arsana, A. M. I. 2007. Batas Maritim Indonesia-Singapura. Posted by
[email protected] Published in Maritim Indonesia Arsyad, L. 1999. Pengantar Perencanaan dan Pembangunan Ekonomi. BPFEUGM, Yogyakarta.
252
Asyawati, Y. 2002. Pendekatan Sistem Dinamik dalam Penataan Ruang Wilayah Pesisir. Disertasi Doktor, Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogor, Bogor Aziz, I. J. 1994. Ilmu Ekonomi Regional dengan Beberapa Aplikasinya di Indonesia. LP FEM – UI, Jakarta. Azis, N. A. 2004. Laut Jadi Perekat Pulau-Pulau. http://www.kompas.com. Jakarta Bappeda Provinsi Maluku. 1999. Master Plan and Action Plan Kawasan Andalan. Kerjasama Lembaga Peneliti Unpatti, Ambon Bank Indonesia. 2001. Daya Saing Daerah; Konsep dan Pengukurannya di Indonesia. Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan. BPFE, Yogyakarta. BPS. 2005. Statistik Indonesia, Berbagai Publikasi, Jakarta. ------. 2007. Tabel Input-Output Provinsi Maluku. Badan Pusat Statistik Provinsi Maluku, Ambon BPTP Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. 2006. Data dan Informasi Sumberdaya lahan Untuk Mendukung Pengembangan Agribisnis di Wilayah Kepulauan Provinsi Maluku. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian Maluku. Rumah Tiga, Ambon Boudenville, J. R. 1966. Problem of Regional Economics Planning. Edinburg University Press, Edinburg Budiharsono, S. 2001. Teknik Analisis Pembangunan Wilayah Pesisir dan Laut. PT. Pradnya Paramita, Jakarta. Bulmer-Thomas, V. 1982. Input-Output Analysis in Developing Countries: Sources, Methods and Applications. John Wiley & Sons LTD, New York. Cantillon, R. 1755. Essay Sur la Nature du Commerce en General. Fletcher English Translation by H. Higgs. Reprinted 1964. A. M. Kelley, New York. Chen, X. M. and Mattoo, A. 2004. Regionalism in Standards; Good or Bad for Trade. Development Research Group, World Bank 1816 H Street.NW.Washington.DC 80309. Email:
[email protected] Email:
[email protected]. Chinitz, B. 1970. Contrasts in Agglomeration. New York and Pittsburg. American Economics Review Paper, 51: 279 – 289.
253
Christaller, W. 1966. Central Places in Southern Germany. Jena: fischer, Germany. Daryanto, A dan Y, Hafizrianda. 2010. Analisis Input-Output & Social Accounting Matrix; Untuk Pembangunan Ekonomi Daerah. IPB Press, Bogor. Daryanto, A. 2003. Disparitas Pembangunan Perkotaan – Perdesaan di Indonesia. Agrimedia 8 (2): 30 – 39, Bogor Davis, S., G. Thomas, and D. Orden. 1990. Macroeconomic Imbalances; A Multiregional General Equilibrium Analysis. Cambridge University Press, Cambridge. Dirjen Cipta Karya PU. 1992. Studi Tipologi Kabupaten, Proyek Penataan Ruang Wilayah Nasional. PSDAL. Lembaga Penelitian Universitas Hasanuddin, Makassar. Dixit, A. and J. Stiglitz. 1977. Monopolistic Competetion and Optimum Product Diversity. American Economic Review, 67 (2): 297 - 308. Djojodipuro, M. 1992. Teori Lokasi. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Douglas, M. (1998). A Regional Network Strategy for Reciprocal Rural Urban Linkages, Third World Planning Review 20 (1): 1 – 33. Fujita, M. Thisse and F. Jacques. 2002. Economics of Agglomeration. Published by The Press Syndicate of The University of Cambridge-United Kingdom, London. Fujita, M. and P. R. Krugman. 2000. The Spatial Economy; Cities Region and International Trade. The MIT Press, Cambridge. Gaurav, D and R. Martin. 2002. Is India’s Economic Growth Leaving The Poor Behind. Economic Prospectives Journal, 16 (3): 17 – 48. Glasson, J. 1978. An Introduction to Regional Planning, Concepts, Theory, and Practice. Hutchinson & Co, London Green, F. B. 1956. A Method of Scalogram Analysis Using Summary Statistics. Psychometrika 21 (1): 79 – 88. Hadi, S. B. 2008. Geografi Regional Indonesia. Fakultas Sosial dan Ekonomi. Jurusan Pendidikan Geografi. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
254
Harun, R.U. dan S. I. Anugrah. 2005. Kerangka Teoritis Pendekatan Agropolitann Sebagai Konsep Pembangunan Pertanian Terpadu Dalam Perencanaan Pengembangan Wilayah Pedesaan, Jurnal Ekonomi dan Pembangunan, 8 (1): 161 - 186. Hadjisarosa, P. 1976a. Satuan Wilayah Pengembangan (SWP), Seri; Mekanisme Pengembangan Wilayah. Bagian I. Departemen Pekerjaan Umum (PU), Jakarta. -------------------1976b. Penggunaan SPWTN Sebagai Variabel dalam Perencanaan Pengembangan Nasional, Seri; Mekanisme Pengembangan Wilayah. Bagian II. Departemen PU. RI, Jakarta. Hay, D. A. 1979. The Location Industry in a Developing Country; The Case of Brazil. Oxford Economic Papers, 31 (1): 93 - 120. Hidayat, S. 2000. Refleksi Realitas Otonomi Daerah: Tantangan Kedepan. Pustaka Quantum, Jakarta. Hikam, A. S dan H. Susanto. 1997. Kajian Pembangunan Kota di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 1 (1): 51 - 82. Hirschman, A. O. 1958. The Strategy of Development. CN: Yale University Press, New Haven. Hossain, A and A. Chowdhury. 2001. Open Economy. Macroeconomics for Developing Countries. Edward Elgar Publishing Inc, Massachusetts Hoover, E. M. 1948. Location Theory of Economic Activity. McGraw-Hill, New York. Isard, W. 1960. Methods of Regional Analysis-An Introduction to Regional Science. Massachusetts Institute of Technology and Wiley, New York. Isard, W. 1975. Introduction to Regional Science. Prentice Hall, Inc. Englewood cliffs, New Jersey. Jhingan, M. L. 1983. The Economics of Development and Planning. Vicas Publishing House, New Delhi. Jhingan, M. L. 1993. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Terjemahan. Raja Grafindo Persada, Jakarta. Johnson A.R. and W. D. Wichern. (2002). Applied Multivariate Statistical Analysis. Person Education International. Prentice Hall. Inc, USA
255
Johnson, E. A. J. 1975. The Organization of Space in Developing Countries. Havard University Press, Massachusetts. Juoro, U. 1989. The Determinants of Aglomeration Economies in Indonesia. Jurnal Triwulan Ekonomi dan Keuangan Indonesia. Lembaga Penyelidik Ekonomi dan Masyarakat. FE-UI, 37 (2): 269 - 291. Kadariah. 1978. Ekonomi Perencanaan. Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta. Kartasasmita, G. 1996. Membangun Pertanian Abad 21; Menuju Pertanian Berbudaya Industri. Bappenas, Jakarta. -------------------- 1996. Pembangunan Untuk Rakyat, Memadukan Pertumbuhan dan Pemerataan. CIDES, Jakarta. Kuncoro, M. 2004. Metode Kuantitatif: Teori dan Aplikasi untuk Bisnis dan Ekonomi. Edisi Kedua. Unit Penerbitan dan Percetakan AMP YKPN, Yogyakarta. Kusumaatmaja, S. 2005. Visi Maritim Indosnesia: Apa Masalahnya. Posted by Gohan
[email protected] Published in Maritim Indonesia, Jakarta. Langham, M. R. and R. H. Retzlaff. 1982. Agriculture Sector Analysis in Asia. Singapore University Press, Singapore. Lardy, R. N. 1999. China”s Economics Growth in an International Context. The Pacific Review, 12 (2): 25 - 50. LIPI. 2003. Kebijakan Pembangunan Ekonomi Daerah Dalam Era Otonomi Daerah. Pusat Penelitian Ekonomi, Jakarta. Lukman, A. H. 2004. Perlunya Meretorasi Paradigma Pembangunan Kelautan. Posted by Gohan
[email protected] Published in Maritim Indonesia. http:/blog.its.ac.id/afgantth/2007, Jakarata Losch, A. 1940. The Economic of Location. Jena Germany: Fischer, English Translation. Yale University Press, New Haven McCann, P. 2001. Urban and Regional Economics. Oxford University Press Inc, New York. Meyer-Stemer, J. 2003. The PACA www.mesopartner.com
Book of
Concepts. Available
at
Misra, R. P. 1977. Regional Development Planning : Search for Bearing. UNCRD, Nagoya.
256
---------------- 1978. Regional Planning and National Development. Vicas Publishing PVT Ltd, New Delhi. Miller, R. E. and P. D. Blair. 1985. Input-Output Analysis. Foundation and Extensions. Prentice-Hall Inc. Englewood Cliffs, New York. Mills, E. S. 1972. Studies in the Structure of the Urban Economy. The Johns Hopkins Press, Baltimore. Mustopadidjaja, A. R. 1998. Beberapa Dimensi Paradigma dan Model Pembangunan Abad 21. Studi Pembangunan Nasional, Ujung Pandang. Muth, R. F. 1969. Cities and Housing. University of Chicago Press, Chicago. Monk, K. A., Reksodihardjo dan G. Uley. 2000. Ekologi Nusa Tenggara dan Maluku. Edisi Indonesia. Prenhalindo, Jakarta. Myrdal, G. 1968. Asian Drama; An Inquiry into the Pantheon, New York.
Poverty of
Nations.
Nanere, J. L. 2006. Sagu dan Lingkungan di Maluku (dalam rangka revitalisasi pertanian di kepulauan Maluku). Makalah disampaikan pada Lokakarya Sagu. Tema”Sagu didalam Revitalisasi Pertanian Maluku”. Kerjasama Universitas Pattimura, Bappeda Maluku, Dinas Pertanian Provinsi Maluku dan BPTP Maluku, Ambon. Nicholas, R. L. 1999. China’s Economic Growth In an International Contex. The Pacific Review, 12 (2): 21 – 57. Nijkamp, P. 1979. Multidimensional Spatial Data and Decision Analysis. John Wiley and Son Ltd, New York. Ohlin, B. 1933. Interregional and International Trade. Revised Version Published in 1968, MA: Havard University Press, Cambridge Okali, D., E. Okpana dan J. Olawoye. 2001. The Case of Aba and its Region, Southerneast Nigeria. Working Paper. International Institute for Enviromental Development, London. Otmazgin, K. N. 2005. Cultural Commodities and Regionalization in East Asia. Contemporary Southeast Asia, 27 (3): 499 - 523. Parlindungan, A. P. 1993. Komentar Atas Undang-Undang Penataan Ruang. CV Mandar Maju, Bandung Perkins, D. H., S. Radeler., D. R. Snodgrass., M. Gills, and M. Roemer. 2001. Economic of Development. Fifth Edition. W.W. Norton and Company, New York.
257
Perroux, F. 1955. Note Sur la Notion de Pole de Croissance. Economique Appliquee. Press Universitives de France, France. Porter, M. E. 1990. The Competitive Advantage of Nation. The Macmillan Press, Ltd. London or The Free Press, New York. Priyarsono, D. S. dan E. Rustiadi. 2010. Regional Development in Indonesia. Crestpent Press. IPB Baranangsiang, Bogor Rachman, H. P., M. Ariani, dan P. H. Saliem. 2002. Ketahanan Pangan, Konsep, Pengukuran dan Strategi. Forum Penelitian Agro Ekonomi, 20 (1): 12 - 24. Rahardjo, A. 1988. Teori-Teori Lokasi Dan Pengembangan Wilayah. Fakultas Pascasarjana Universitas Hasanuddin, Ujung Pandang. Rasmussen, R. 1956. Studied in Intersectoral Relations. North Holland Publishing Company, Amsterdam. Reksohadiprodjo, S. dan A. R. Karseno. 2001 Ekonomi Perkotaan. PT BPFE. Fakultas Ekonomi UGM, Yogyakarta. Richardson, H. W. 1978a. Regional Economic. University of Illionis Press, Illionis. ------------------------ 1978b. Growth Centres, Rural Development and National Urban Policy : A Defence International Regional Science Review, 3 (2) : 133 - 152. ------------------------ 1991. Dasar-Dasar Ilmu Ekonomi Regional. Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Jakarta Romer, D. 2001. Advanced Macroeconomics. second edition. Mac Graw-Hill. Higher Education, Boston. Rondinelli, D. A. 1985. Applied Methods of Regional Analysis, The Spatial Dimensions of Development policy. Westview Press Boulder, Colorado. Rusastra, I. W. 2004. Kinerja dan Prospektif Pengembangan model Agropolitan Dalam Mendukung Pengembangan Ekonomi Wilayah Berbasis Agribisnis. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian. Badan Litbang Pertanian Deptan, Bogor. Samuelson, A. P. and D. W. Nordhaus. 1983. Macroeconomics. (A Version of Economics). Thirteenth Edition. New York; Mac Graw-Hill Book Company Inc, Boston.
258
Sartono. B., F. M. Affendi., U. D. Syafitri., I. M. Sumertajaya dan Y. Angraeni 2003. Analisis Peubah Ganda. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam, Institut Pertanian Bogor, Bogor Schumpeter, J. A. 1961. The Theory of Economic Development. Oxford University Press, New York. Sitaniapessy, P. M. 2002. Problema Lingkungan Pulau Kecil di Provinsi Maluku. Jurnal Pertanian Kepulauan, 1 (2): 79 – 82. Sjafrizal. 2008. Ekonomi Regional: Teori dan Aplikasi. Baduose Media, Jakarta. Smith, A. 1776. An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations. Straham and Cadell. Fifth Edition Reprinted in 1965. The Modern Library, New York. Stamer-Meyer. 2003. The PACA www.mesopartner.com
Book
of
Concepts.
Available
at
Streeten, P. P. 1981. The frontiers of Development studies. Johns willey and Son, New York. Steven, R., Jefrey. S and Jong. W. L. 2001. The Determinants and Prospects of Economic growth in Asia. International Economic Journal, 15 (3): 24 – 56. Sukirno, S. 1976. Beberapa Aspek Dalam Persoalan Pembangunan Daerah. Lembaga Penerbit FE-UI, Jakarta. Sukanto, R. dan A. R. Karseno. 2001. Ekonomi Perkotaan. PT. BPFE – UGM, Yogyakarta. Sun, S. K. and G. P. Cheol. 2006. Regulatory and Reform Office of the Prime Minister Republic of Korea. Regulatory Reform Committee (RRC). Regulatory Reform Promotion (RRP), Seoul. Syaeful, H. B. 2008. Geografi Regional Indonesia. Fakultas Ilmu Sosial dan Ekonomi. Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta. Takahiro, A. and K. Mitsuhiko. 2002. Interregional Interdepedence and Regional economic Growth; An Interregional Input – Output Analysis of the Kyushu. International Regional Science Review, 14 (1): 18 – 42. Tarigan, R. 2004a. Ekonomi Regional; Teori dan Aplikasi. PT Bumi Aksara, Jakarta. ---------------2004b. Perencanaan Pembangunan Wilayah. PT Bumi Aksara, Jakarta.
259
Tiebout, C. M. 1956. A Pure Theory of Local Public Expenditures. Journal of Political Economy, 64 (1): 416-424. Tim Peneliti Unpatti. 2000. Penyusunan Master Plan And Action Plan Kondisi dan Potensi Wilayah. Lembaga Penelitian Universitas Pattimura, Ambon. Titaley, P. A. 2006. Kebijakan Revitalisasi Pertanian di Maluku. Makalah disampaikan pada Lokakarya Sagu. Tema”Sagu didalam Revitalisasi Pertanian Maluku”. Kerjasama Universitas Pattimura, Bappeda Maluku, Dinas Pertanian Provinsi Maluku dan BPTP Maluku, Ambon. Todaro, M. 2000. Pembangunan Ekonomi di Dunia Ketiga. Erlangga, Jakarta. Utrecht, LSEM. 1998. Atlas Maluku. DSA, Ambon. Uphoff, N. (1999). Rural Development Strategy for Indonesian Recovery: Reconciling Contradictions and Tensions, Paper Presented at the International Seminar on Agricultural Sector During the Turbelence of Economic Crisis: Lessons and Future Directions. Center for AgroSocioeconomic Research, 17 – 18 February 1999, Bogor. Verner, D. and M. N. Fiess. 2001. Intersectoral Dinamics and Economic Growth in Equador. World Bank, Washington DC. Warpani, S. 1984. Analisis Kota Daerah. Penerbit ITB Bandung, Bandung. Webber, M. J. 1979. Information Theory and Urban Spatial Structure. Croom Helm, London. Wibisono, Y. 2005. Sumber-Sumber Pertumbuhan Ekonomi Regional; Studi Empiris Antar Propinsi di Indonesia. Jurnal Ekonomi dan Pembangunan Indonesia, 5 (2): 91 – 120. Widodo, T. S. 2000. Indikator Ekonomi; Dasar Perhitungan Perekonomian Indonesia. Penerbit Kanisius, Yogyakarta. Widjaja, H. A. W. 2002. Otonomi Daerah dan Daerah Otonom. Divisi Buku Perguruan Tinggi. PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta Wijaya, A. 2003. Kebijakan Pembangunan Ekonomi Daerah Dalam Era Otonomi Daerah. Pusat Penelitian Ekonomi. Lembaga Ilmu Pengatahuan Indonesia, Jakarta. William, O. P. (1971). Metropolitan Political Analysis: A Social Access Approach. The Free Press, New York.
260
Wirawan, I., B. Sukidin dan Basrowi. 2001. Perencanaan dan strategi pembangunan. Jember University Press, Jember. World Bank. 2009. Menata Ulang Geografi Ekonomi/World Bank. World Development Report, Jakarta. Yakub, R. 2004. Menata Ruang Laut Terpadu. Pradnya Paramita, Jakarta