UNIVERSITAS GADJAH MADA FAKULTAS KEDOKTERAN / PRODI GIZI KESEHATAN Jl. Farmako Sekip Utara Yogyakarta
Buku 2 : RKPM (Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan) Modul Pembelajaran Pertemuan Ke 14
PENILAIAN STATUS GIZI Semester III/ 3 SKS/KUG 2207 Oleh
Yayuk Hartriyanti, SKM., M.Kes
Didanai dengan dana BOPTN P3-UGM Tahun Anggaran 2012 Januari 2013
1
Waktu: 1x pertemuan @100 menit
Soal-tugas
Web4
Penilaian Status Gizi di Masyarakat :
Metode Evaluasi dan Penilaian2
Audio/Video
1) Dapat menjelaskan arti dan fungsi penilaian status gizi di masyarakat, 2) Dapat menjelaskan metode penilaian status gizi masyarakat, 3) Dapat menginterpretasik an hasil metode penilaian status gizi masyarakat
Media Ajar1
Gambar
Topik (pokok, subpokok bahasan, alokasi waktu)
Presentasi
14
Tujuan Ajar/ Keluaran/ Indikator
Teks
Pertemuan ke
Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (RKPM) – PSG (2 SKS)
1
1
4
-
3
-
Kuis : Penilaian status gizi di masyarakat Tugas 1 : Tahapan metode penilaian status gizi masyarakat Tugas 2: Interpretasi data hasil penilaian status gizi masyarakat berdasarkan
Metode Ajar (STAR)3
Aktivitas Mahasiswa
Mahasiswa berkelompok dan berdiskusi didampingi dosen
(1) Baca bahan ajar sebelum kuliah, (2) Mengerjakan kuis secara berkelompok dan menyampaikan hasilnya
Aktivitas Dosen/ Nama Pengajar
Menjelaskan materi di depan kelas, memandu jalannya diskusi dan merespon penyampaian oleh mahasiswa Pengajar: Yayuk Hartriyanti, SKM., M.Kes
Sumber Ajar
Pustaka : 1) Jellife DB & Jellife EFP, 1989. Community Nutritional Assessment. Oxford Unifersity Press, hlm. 66 2) Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas
Masing-masing media ajar disertakan dalam bentuk handout setiap minggu/pertemuan. Evaluasi mahasiswa dapat berupa: Kuis, Tugas, Self-Test, Tes formatif, Tes sumatif. Evaluasi mahasiswa ditujukan untuk mengukur ketercapaian tujuan (pada Kolom 2). 3 UGM menggunakan sistem pembelajaran STAR (Student Teacher Aesthetic Role-Sharing): kombinasi optimal antara SCL (Student Centered Learning) dan TCL (Teacher Centered Learning). 4 Tautan di internet disajikan dalam kolom terakhir (Sumber Ajar). Untuk materi online yang dikembangkan sendiri gunakan LMS eLisa http://elisa.ugm.ac.id/ 2
kasus yang diberikan.
Indonesia. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Divisi Buku Perguruan Tinggi, RajaGrafindo Persada Jakarta. 2007
BAB VII PENILAIAN STATUS GIZI MASYARAKAT A. Pendahuluan Masalah gizi yang ada di masyarakat sangat kompleks. Hal ini menjadi tantangan bagi ahli gizi untuk dapat memecahkan beragam masalah tersebut dengan pendekatan yang paling tepat. Untuk dapat menentukan pendekatan atau program interveni apa yang dapat memcahkan suatu masalah gizi di masyarakat diperlukan penilaian yag tepat pula. Penilaian status gizi di masyarakat sangat diperlukan untuk menentukan
adanya
masalah
gizi,
seberapa
tinkat
permasalahannya
dan
sebagainya. Sehingga dapat dilakukan analisa terhadap program apa yang tepat untuk menyelesaikan masalah terseut. Sebagai hal pertama yang diperlukan dalam penanganan masalah gizi masyarakat, maka kecakapan serang ahli gizi untuk menilai status gizi di masyarakat sangat dibutuhkan. Pentingnya penilaian status gizi di masyarakat menjadi salah satu bagian penting dari kompetensi seorang ahli gizi. Pokok bahasan ini diharapakan mampu membantu memenuhi kompetensi yang harus dicapai mahasiswa sebagai lulusan dietisien nantinya serta menjadi bagian persiapan sebelum mengikuti mata kuliah selanjutnya terutama yang terkait dengan gizi masyarakat. Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan arti dan fungsi penilaian status gizi di masyarakat, menjelaskan tahapan metode serta dapat menginterpretasikan hasil metode penilaiannya. Pokok bahasan ini akan disampaikan dalam satu kali pertemuan.
B. Penyajian 1. Penyajian dan Materi Pengayaan Materi antropometri masyarakat ini
berisikan contoh-contoh artikel yang
berkaitan dengan kelebihan dan kekurangan penggunaan antropometri di masyarakat. Beberapa contoh jurnal terbaru akan disampaiakn pada pertemuan ini dan besar kemungkinan contoh artikel atau jurnalnya tidak akan sama setiap tahunnya. Karena mengikuti perkembangan terbaru yang ada. Paada saat penuyusunan modul ini, contoh arikel yang kami gunakan adalah sebagai berikut : No 1
Judul Artikel / Jurnal Use of Mid-upper Arm Circumference for Evaluation of Nutritional Status of Children and for Identification of High-risk Groups for Malnutrition in Rural Bangladesh
Penulis Nikhil Chandra Roy Operations Research Project, Health and Population Extension Division, ICDDR
Tahun 2001
Breast-Feeding Has a Limited LongTerm Effect on Anthropometry and Body Composition of Brazilian Mothers
2
Denise Petrucci Gigante,1 Cesar G. Victora* and Fernando C. Barros* Departamento de Nutric¸ a˜ o, Universidade Federal de Pelotas and *Departamento de Medicina Social, Universidade Federal de Pelotas, Pelotas, Brasil
2001
Materi untuk Latihan Mahasiswa
diminta
melakukan
telaah
artikel
dengan
menyebutkan
antropometri yang digunakan untuk setiap populasi di masyarakat seperti balita, ibu hamil, lansia dsb. Melihat kelebihan dan kekurangan mengenai penggunaan antropometri pada populasi tersebut dalam artikel. 2. Aktivitas : Dosen akan memaparkan materi di depan kelas, kemudian memberikan tugas kepada mahasiswa. 3. Tugas : Tugas 1 : Telaah artikel penggunaan antropometri dalam suatu populasi di masyarakat.
C. Penutup 1. Tes formatif dan kunci tes formatif Telaah artikel kedua jurnal yang sempat dipaparkan oleh dosen sebagai contoh sebelum dosen mengemukakan telaah artikel yang tepat menurut dosen tersebut. 2. Petunjuk penilaian dan umpan balik Melihat
keseeuaian
pemilihan
artikel
dengan
materi
dan
tujuan
pembelajaran. Meninjau ketepatan dalam melakukan analisa terhadap artikel terutama penilaian kelebihan dan kekurangan penggunaan antropometri untuk menentukan status gizi pada populasi tertentu di masyarakat. Memperoleh kesimpulan tentang ketepatan penggunaan media antropometri sesuai dengan populasi yang ada di masyarakat.
3. Tindak lanjut a. Tugas individu Terdapat kuis yang diberikan saat perkuliahan berangsung bagi mahasiswa sebagai bentuk tugas individu. b. Diskusi kelompok Terdapat tugas bagi mahasiswa untuk dikerjakan secara berkelompok dan menjadi bahan diskusi. c. Praktikum Dilakukan praktikum sesuai waktu yang teah dijadwalkan setelah penyampaian pokok bahasan oleh dosen. d. Bahan bacaan : Departemen Gizi dan Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Divisi Buku Perguruan Tinggi, RajaGrafindo Persada Jakarta. 2007. Gibson, RS, 1993. Nutritional Assessment, A Laboratory Manual, Oxford Universitlaff Press, New York