BADAN ME TEOR OLOGI, KLI MA TOLOGI DAN GEOFISIKA STASIUN KLI MA TOLOGI PONDOK BE TUN G TAN GERANG J ln. Ray a Kodam Bintaro No. 82 J akarta Selatan ( 12070 ) Telp: (021) 7353018 / Fax : 7355262, Tromol Pos . 7019 / J k s KL Webs ite: www.s tak limpondok betung.net ; E-mail: s tak lim.pondok
[email protected] om
PROPINSI BANTEN DAN DKI JAK ARTA
TANGERANG, APRIL 2010
KATA PENGANTAR
Pada laporan rutin kali ini diinformasikan prakiraan hujan untuk bulan Mei, Juni dan Juli 2010, yang disusun berdasarkan hasil analisis data hu jan di wilayah Propinsi Banten dan DKI Jakarta dengan mempertimbangkan kondisi fisis dan dinamika atmosfer regional maupun global yang berlangsung dan cenderung dapat mempengaruhi kondisi iklim d i wilayah tersebut. Selain itu diinformasikan pula hasil evaluasi hujan bula n Maret 2010 yang disusun berdasarkan kejadian yang berlangsung pada bulan tersebut. Untuk prakiraan 3 (tiga) bulan kedepan, yaitu Mei, Juni dan Juli 2010, nilai curah hujan yang terjadi cenderung bersifat Bawah Normal (BN). Sedangkan hasil evaluasi hujan bulan Maret 2010 menunjukkan bahwa hujan yang terjadi pada bulan tersebut masih bervariasi, 29% hujan yang terjadi bersifat Atas Normal (AN), 24% bersifat Normal (N) dan 47% hujan yang terjadi bersifat Bawah Normal (BN). Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan ini. Harapan kami semoga informasi ini bermanfaat sebagai bahan acuan dalam pengambilan kebijakan bagi semua pihak yang berkepentingan. Segala kritik dan saran sangat kami harapkan guna peningkatan kualitas publikasi ini. Semoga bermanfaat.
TANGERANG, APRIL 2010 KEPALA STASIUN KLIMATOLOGI PONDOK BETUNG – TANGERANG
URIP HARYOKO, MSi NIP. 195911191980021001
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.....................................................................................II DAFTAR ISI .........................................................................................III 1 TINJAUAN UMUM.................................................................................... 1 1.1 Curah Hujan.................................................................................... 1 1.2 Curah Hujan Kumulatif Satu Bulan ......................................................... 1 1.3 Sifat Hujan...................................................................................... 1 1.4 Intensitas Hujan................................................................................ 1 1.5 Cuaca Ekstrim................................................................................. 2 1.6 SOI (Southern Oscillation Index)............................................................ 2 1.7 DMI (Dipole Mode Index)..................................................................... 2 1.8 Peta Rata-rata Curah Hujan................................................................. 3 2 EVALUASI HUJAN BULAN MARET 2010....................................................... 4 2.1 2.2 2.3 2.4 2.5 2.6
Evaluasi Sifat Hujan Bulan Maret 2010.................................................... 4 Evaluasi Curah Hujan Bulan Maret 2010.................................................. 5 Informasi Cuaca/Iklim Ekstrem Bulan Maret 2010 ....................................... 6 Iklim Mikro Stasiun Klimatologi Pondok Betung Bulan Maret 2010.................... 6 Data Iklim Bulan Maret 2010 Stasiun BMKG Propinsi Banten dan DKI Jakarta....11 Data Automatic Rain Gauge (ARG) Bulan Maret 2010.................................12
3 PRAKIRAAN HUJAN BULAN MEI, JUNI DAN JULI 2010...................................12 3.1 Kondisi Dinamis Atmosfer Secara Global. ................................................12 3.2 Prakiraan Dinamika Atmosfer Sampai Bulan Juli 2010.................................14 3.3 Prakiraan Sif at Hujan Bulan Mei 2010 ....................................................15 3.4 Prakiraan Curah Hujan Bulan Mei 2010 ..................................................17 3.5 Prakiraan Sif at Hujan Bulan Juni 2010....................................................17 3.6 Prakiraan Curah Hujan Bulan Juni 2010..................................................17 3.7 Prakiraan Sif at Hujan Bulan Juli 2010.....................................................19 3.8 Prakiraan Curah Hujan Bulan Juli 2010...................................................19 4 PRAKIRAAN POTENSI BANJIR PROPINSI BANTEN DAN DKI JAKARTA.............21 4.1 4.2
Prakiraan Potensi Banjir Bulan Mei 2010.................................................21 Prakiraan Potensi Banjir Bulan Juni 2010................................................22
LAMPIRAN 1. EVALUASI HUJANWILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN MARET 2010...............................................................................23 LAMPIRAN 2. PRAKIRAAN HUJANWILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN MEI 2010....................................................................................24 LAMPIRAN 3. PRAKIRAAN HUJANWILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN JUNI 2010...................................................................................25 LAMPIRAN 4. PRAKIRAAN HUJANWILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN JULI 2010...................................................................................26 LAMPIRAN 5. PETA SEBARAN POS HUJAN UNTUK EVALUASI BULANAN................27
iii
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
1
TINJAUAN UMUM
1.1 Curah Hujan Curah hujan merupakan ketinggian air hujan yang jatuh pada tempat yang datar dengan asumsi tidak menguap, tidak meresap dan tidak mengalir. Curha hujan 1 (satu) mm adalah air 2hujan setinggi 1 (satu) mm yang jatuh (tertampung) pada tempat yang datar seluas 1m dengan asumsi tidak ada yang menguap, mengalir dan meresap. 1.2 Curah Hujan Kumulatif Satu Bulan Curah hujan kumulatif 1 (satu) bulan adalah jumlah curah hujan yang terkumpul selama 28 atau 29 hari untuk bulan Pebruari dan 30 atau 31 hari untuk bulan-bulan lainnya. 1.3 Sifat Hujan Sifat hujan merupakan perbandingan antara jumlah curah hujan kumulatif selama satu bulan di suatu tempat dengan rata-ratanya atau normalnya pada bulan dan tempat yang sama. Sifat hujan dibagi menjadi 3 (tiga) katagori, yait u : a. Sifat Hujan Atas Normal (AN)
:
b. Sifat Hujan Normal (N)
:
c. Sifat Hujan Bawah Normal (BN)
:
jika nilai curah hu jan lebih dari 115% terhadap rata-ratanya. jika nilai curah huja n antara 85% - 115% terhadap rata-ratanya. jika nilai curah huja n kurang dari 85% terhadap rata-ratanya.
Rata-rata curah hujan bulanan didapat dari nilai rata-rata curah hujan masing-masing bulan dengan minimal periode 10 tahun. Sedangkan normal curah hujan bulanan didapat dari nilai rata-rata curah hujan masing-masing bulan selama periode 30 tahun. 1.4 Intensitas Hujan Intensitas hujan merupakan besarnya hujan harian yang terjadi pada suatu waktu. Umumnya memiliki satuan mm/jam. Intensitas hujan dibagi menjadi 3 (tiga) katagori, yaitu : a. Enteng (tipis) b. Sedang c. Lebat
: : :
jika nilai curah hujan kurang dari 13 mm/jam jika nilai curah hujan antara 13 – 38 mm/jam jika nilai curah hujan lebih dari 38 mm/jam
1
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
1.5 Cuaca Ekstrim Cuaca ekstrim, yaitu keadaan cuaca yang terjadi bila: 1. Jumlah hari hujan yang tercatat paling banyak melebihi harga rata-rata pada bulan yang bersangkutan di stasiun tersebut. 2. Intensitas hujan terbesar dalam 1 (satu) jam selama periode 24 jam dan intensitas dalam 1 (satu) hari selama periode satu bulan yang melebihi rata-ratanya. 3. Terjadi kecepatan angin >45 km/jam dan suhu udara>35oC atau <15oC. Curah hujan Ekstrim : Curah Hujan dengan intensitas >50 milimeter per hari menjadi parameter terjadinya hujan dengan intensitas lebat. Sedangkan curah hujan ekstrim memiliki curah hujan >100 milimeter per hari.
(Jaja Supiatn a, Diklat Me teor ologi Publik 20 08)
1.6 SOI (Southern Oscillation Index) Indeks ini menunjukan perbedaan tekanan antara daerah Tahiti (mewakili daerah Amerika Selatan) dan Darwin (mewakili India-Australia). Jika nilai SOI negatif, berarti tekanan udara permukaan sepanjang Amerika Selatan lebih daripada wilayah IndiaAustralia, dan jika SOI positif akan terjadi sebaliknya. 1.7 DMI (Dipole Mode Index) Fenomena Dipole Mode Indeks (DMI) yaitu fenomena yang ditandai dengan interaksi laut-atmosfer di Samudera Hindia, dimana terjadi penurunan suhu muka laut dari keadaan normalnya di Samudera Hindia tropis bagian timur (pantai barat Sumatera) dan kenaikan temperatur dari normalnya di Samudera Hindia tropis bagian barat atau bagian timur Afrika, Menganalisis kejadian DMI digunakan indeks sederhana, yaitu berupa dipole anomali suhu muka laut yang didefinisikan sebagai perbedaan anomali suhu muka laut Samudera Hindia bagian timur (90° - 110°BT / 10°LS – ekuator) dan Samudera Hindia bagian barat (50° - 70°BT / 10°LS - 10°LU). Pada saat DMI (+) terjadi penurunan curah hujan di wilayah Indonesia Bagian Barat, sebaliknya apabila DMI (-) terjadi peningkatan curah hujan di wilayah Indonesia Bagian Barat.
2
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
1.8 Peta Rata-rata Curah Hujan Gambar 1. Peta Rata-rata Hujan Bulan Maret Propins i Banten dan DKI J ak arta
Gambar 2. Peta Rata-rata Hujan Bulan Mei Propins i Banten dan DKI J ak arta
Gambar 3. Peta Rata-rata Hujan Bulan J uni Propins i Banten dan DKI J akarta
Gambar 4. Peta Rata-rata Hujan Bulan J uli Propins i Banten dan DKI J ak arta
3
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
2
EVALUASI HUJAN BULAN MARET 2010
Berdasarkan data curah hujan yang diterima dari Stasiun/Pos hujan di Propinsi Banten dan DKI Jakarta, maka evaluasi curah hujan bulan Maret 2010 dapat diinformasikan sebagai berikut: 2.1 Evaluasi Sifat Hujan Bulan Maret 2010 SIFAT HUJAN
WILAYAH
Bawah Normal (BN)
DKI J ak arta bagian Barat, Selatan dan Tenggara, Kota Tangerang bagian Barat Daya dan Tenggara, Kab Tangerang, Kota Serang, Kab Serang Barat, Timur dan Selatan, Kab Pandeglang dan Kab Lebak bagian Barat
Normal (N)
DKI J ak arta bagian Barat Laut, Pus at dan Timur Laut, Kota Tangerang, Kab Tangerang bagian Timur Laut, Kab Serang bagian Barat Day a, Selatan dan Tenggara, Kab Pandeglang bagian Barat Laut, Timur dan Timur Laut, Kab Lebak
Atas Normal (AN)
Kab Serang bagian Barat Day a
4
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
2.2 Evaluasi Curah Hujan Bulan Maret 2010 CURAH HUJAN 0 – 100 mm
WILAYAH -
101 – 200 mm
DKI Jakarta, Kota/Kab Tangerang, Kota/Kab Serang,
201 – 300 mm
Kab Serang bagian Barat Daya, Selatan dan Tenggara, Kab Pandeglang bagian Utara dan Kab Lebak bagian Utara
> 300 mm
Kab Pandeglang bagian Barat, Timur, Tengah dan Selatan, Kab Lebak bagian Barat, Timur dan Selatan
5
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
2.3 Informasi Cuaca/Iklim Ekstrem Bulan Maret 2010
KRITERIA
TERJADI TANGGAL
Angin dengan kecepatan > 45 km/jam
-
Suhu Udara > 35OC
-
Suhu Udara < 17OC Kelembaban Udara < 40 %
DKI Jakarta - Katulampa, 25 Maret 2010, 100mm Kab Serang - Padarincang, 30 Maret 2010, 125mm - Cinangka, 30 Maret 2010, 132mm
Curah Hujan Harian > 100 mm
Kab Lebak - Panyaungan/Panggarangan, 10 Maret 2010, 165mm - Banjarsari, 30 Maret 2010, 100mm
2.4 Iklim Mikro Stasiun Klimatologi Pondok Betung Bulan Maret 2010
Tabel / Gambar Tabel 1. Curah Hujan Maksimum Stasiun Klimatologi Pondok Betung bulan Maret 2010 (mm) Periode
5 menit
30 menit
60 menit
2 jam
3 jam
6 jam
12 jam
mm
16.0
26.7
26.7
26.7
26.7
26.7
30.2
Tanggal
9
9
9
9
9
9
9
Curah hujan maksimum yang tercatat pada bulan Maret 2010, maksimum terjadi pada periode 12 jam an sebesar 30.2mm. Untuk periode 5 menit an tercatat 16.0mm. 26.7mm tercatat sebagai hujan maksimum untuk periode 30 dan 60 menit an, 2 jam an, 3 jam an dan 6 jam an. Hujan maksimum umtuk masing-masing periode tersebut terjadi pada tanggal 9.
6
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 7. Intensitas Hujan Harian pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Selama bulan Maret 2010, intensitas hujan dengan kategori enteng tercatat sebesar 49%. Untuk intensitas hujan dengan kategori sedang tercatat sebesar 13%. Dan 6% untuk kejadian hujan dengan intensitas lebat. Sedangkan kejadian tidak ada hujan tercatat sebesar 32%. Gambar 8. Suhu Udara Harian pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Suhuo udara maksimum absolut pada bulan Maret 2010 tercatat pada tanggal 27 sebesar 35.6 C dan untuk suhu minimum absolut tercatat pada tanggal 2, 12 sampai 14 dan tanggal 18 sebesar 24.0ooC. Sedangkan suhu udara harian rata-rata bernilai maksimum pada tanggal 27 sebesar 29.8 C dan minimum pada tanggal 30 sebesar 26.0 oC.
7
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 9. Kelembaban Udara Harian pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Nilai rata-rata kelembaban udara selama bulan Maret 2010 sebesar 83%, sedangkan bernilai maksimum pada tanggal 8 dan 16 sebesar 91% dan bernilai minimum pada tanggal 22 sebesar 75%. Gambar 10. Penguapan Udara pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Pada bulan Maret 2010, nilai rata-rata penguapan harian yang terukur pada ruangan (pitche) bernilai maksimum sebesar 4.5mm terjadi pada tanggal 8 dan minimum sebesar 0mm terjadi pada tanggal 30. Sedangkan penguapan yang terukur melalui panci penguapan bernilai maksimum pada tanggal 22 sebesar 4.8mm dan minimum pada tanggal 25 sebesar 1.3mm.
8
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 11. Kecepatan Angin Maksimum pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Kecepatan angin maksimum harian yang terukur pada bulan Maret 2010 sebesar 10knots terjadi pada pukul 14.00WIB sedangkan pada pukul 07.00WIB, angin maksimum bernilai 0knots.
Gambar 12. Windrose Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Arah angin terbanyak pada bulan Maret 2010 berasal dari arah Utara. Frekuensi kecepatan angin rata-rata terbanyak sebesar 1-4knots sebanyak 80.6%, 4-7knots sebanyak 3.2% dan calm sebanyak 16.1%.
9
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 13. Temperatur Tanah Gundul dan Tanah Berumput Rata-rata pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Gambar 14. Lama Penyinaran Matahari Harian pada Area Pondok Betung Bulan Maret 2010
Pada bulan Pebruari 2010, nila i maksimum lama penyinaran matahari sebesar 96% pada tanggal 2 dan nilai minimum sebesar 0% pada tanggal 5.
10
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 15. Grafik Klimogram Stasiun Klimatologi Pondok Betung Bulan Maret 2010
Dari gambar di atas, terlihat bahwa kondisi yang terjadi pada bulan Maret 2010 adalah sebagai berikut: kondisi dingin lembab terjadi pad a pukul 07.00-08.00WiB dan 18.0019.00WIB; kondisi dingin kering terjadi pada pukul 09.00-10.00WIB; kondisi panas kering terjadi pada pukul 11.00-16.00WIB; sedangkan kondisi panas lembab hanya terjadi pada pukul 17.00WIB.
2.5 Data Iklim Bulan Maret 2010 Stasiun BMKG Propinsi Banten dan DKI Jakarta Temperatur (0C) No
Pos Huja n
Rata-rata
Maks
Min
Lama Hujan Kelembaban Penyinaran Hari Jumlah Udara (%) Matahari Hujan (mm) (%) (hari)
1
Stas iun Klimato logi Pondok Betung
28.0
33.5
24.8
83
48.5
111
22
2
Stas iun Mete orolo gi Cengk areng
27.9
32.3
24.8
80
13.2
176
13
3
Stas iun Mete orolo gi Curug
27.1
32.4
24.2
83
53
266
20
4
Stas iun Mete orolo gi Serang
27.2
31.9
24.5
85
-
166
15
5
Stas iun Geofis ika Tangerang
28.8
29.2
21.6
78
12.6
214
17
11
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
2.6 Data curah hujan Automatic Rain Gauge (ARG) Bulan Maret 2010 I 91
Dasaria n II 30
III 26
Jumlah (mm) 148
156
41
28
225
50
23
43
115
J ak arta Barat
23
11
1
35
5
J ak arta Timur
35
90
61
186
6
Pandegla ng
63
58
66
187
7
Ciomas
96
30
42
168
8
Pamaray an
1
1
4
6
9
Cis alak
1
1
0
2
No
Lokasi ARG
1
J ak arta Pusat
2
J ak arta Sela tan
3
J ak arta Utara
4
Keterangan: * ) Data tidak terekam Sumber: http://aws-online.bmg.go.id/bmg/index.php
3
PRAKIRAAN HUJAN BULAN MEI, JUNI DAN JULI 2010
3.1 Kondisi Dinamis Atmosfer Secara Global Kondisi dinamis atmosfer regional sampai dengan pertengahan bulan April 2010 menunjukkan bahwa keadaan Suhu Muka Laut (SML) di perairan wilayah Indonesia pada umumnya masih hangat dan terjadi peningkatan dibandingkan sebelumnya di wilayah sekitar perairan selatan Jawa hingga Nusa Tenggara, nilai suhunya berada pada variasi kisaran 29-31°C (Gambar 16). Indeks Dipole (Indian Ocean Dipole) sampai bulan Maret memiliki nilai yang sedikit positif (0–0.4) dan diprakirakan pada b ulan berikutnya akan memilik i kecenderungan yang konstan dan bernilai tidak terlalu jauh dibandingkan bulan-bulan sebelumnya (Gambar 17). Gambar 16. Suhu Permukaan Laut April 2010
Sumber. http://www.weather.unisys.com/archive/sst/sst-100314.gif
Gambar 17. Dipole Mode Indeks
Sumber http: //www.poam a.bo m.gov.a u/expe rimen tal/ Po ama1 5/sst_ind ex_rt. html
Prakiraan keadaan anomali Nino 3.4 memiliki nilai anomali yang masih positif tetapi kecenderungannya diprakirakan akan menurun, pada wilayah Nino 3.4 yaitu sekitar samudera pasifik bagian Tengah diprakirakan sampai Maret 2010 turun mencapai nila i antara +0.5 s/d +1.0, begitu juga dengan bulan April. Sedangkan mulai bulan Mei, Juni dan Juli memiliki kecenderungan yang terus menurun dan ni lainya d iprakirakan sudah berni la i negatif antara -0.5 s/d -1.5 (Gambar 18). 12
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 18. Prakiraan Anomali Wilayah Nino 3.4
Pola angin di Indonesia masih di dominasi oleh dua pola angin, yaitu Indonesia bagian barat memiliki pola angin Timuran dan Indonesia bagian timur memiliki pola angin baratan, hal tersebut terlihat dari nilai anomali tekanan udara di wilayah belahan utara Indonesia yang diprakirakan cenderung bernilai positif dan wil ayah Australia masih memiliki anomali tekanan yang negatif . Adanya gangguan berupa berbagai pusat Su m b e r: h ttp ://www.ja ms tec .g o.j p /f rs gc /res ea rc h/d 1 /i o d/s in tex _ f1 _ fo e r ca s t.h tml .en tekanan rendah terkonsentrasi di wilayah Utara Australia hingga selatan pulau Jawa menyebabkan terbentuknya pola angin yang berbeda-beda di wilayah Indonesia mengindikasikan masuknya musim peralihan. Gambar 19. Anomali MSLP Daerah pertemuan angin diprakirakan berada di wil ayah perairan tengan sumatera bagian barat hingga pulau Jawa sehingga diprakirakan akan terjadi wil ayah yang konfluen di sepanjang wilayah tersebut, hal tersebut dapat terlihat pada gambar kondisi anomali MSLP (Mean Sea Level Pressure) (Gambar 19).
Su m b e h r ttp://www.e cm wf.in t/p ro d uc ts /fo re c as ts /d /c h a trs /s e as on a l /f o rec as t/se as o na l _ a r n ge _ fo e r c a s t/ g rou p _p u bl i c/s ea so n al _ ch a rts p ub l ci _m sl p !m e an % 20 s ea % 20 l ev el % 20 p res su re !2% 2 0m on th s !Ea st% 20 As a i !20 0 90 1 !en se m bl e %2 0m e an !/ pl o ts /la tes t/h _ r Ra i nm ea n 1 .g i ff
Prakiraan kondisi anomali suhu muka laut bulan Mei 2010 menunjukkan masih positifnya anomali di wilayah Samudera Hindia Hingga Indonesia, sedangkan di wilayah Pasifik tengah mengalami penurunan anomali suhu dibandingkan bulan sebelumnya (Gambar 20). Analisis Outgoing Longwave Radiation (OLR) memperlihatkan adanya anomali OLR yang positif. Wilayah yang memiliki anomali positif antara lain di seluruh wilayah Indonesia. Sedangkan wilayah yang memiliki anomali negatif berada di wilayah samudera pasifik sebelah timur Indonesia, nilai positif di wilayah Indonesia berada pada nilai anoma li antara 7-35 W/m², sedangkan wilayah yang mengalami anomali yang negatif di wilayah pasifik tengah memiliki nilai sebesar (-7) – (-49) W/m². Hal tersebut mengindikasikan bahwa suplai air masih banyak diw ilayah Indonesia, menandakan defisit uap air mula i terjad i diwilayah Pasitik tengah. Untuk Pulau Jawa diprakirakan sampai awal bulan Mei akan mengalami anomali energi yang positif kenaikannnya, khususnya di wilayah perairan selatan Jawa hingga Nusa Tenggara (Gambar 21).
13
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 20. Suhu Permukaan Laut April 2010
Gambar 21. OLR
Sum b e rh ttp://po a ma .bo m .g o v.a u /e xp e rim e nta l /p o am a1 5 /pl o ts /la tes t/ h _ r ss t_1 .g if
Sum b e rh ttp ://www.b om .go v .a u /b m cr /cl fo r/c fsta ff/m a tw/m ap ro om / fc s ts /m.to ta l .OL R.uv 85 0 .gi f
Gambar 22. Prakiraan Anomali Curah Hujan bulan Mei 2010
Prediksi Probabilitas hujan bulan Mei untuk wilayah Indonesia, khususnya Sumatera dan Kalimantan diprakirakan akan memiliki anoma li positif 20 s/d 80 mm untuk wilayah Jawa diprakirakan memiliki anomali yang mulai negatif -10 s/d -20 mm turun dibandingkan bulan sebelumnya (Gambar 22).
Su m b e rh ttp ://po am a .bo m .g ov .a u/e xp e rim en ta /l p oa m a1 5 /p l o ts /la tes t/h _ r Ra in m ea n 1.g i f
Berdasarkan kondisi dinamis tersebut di atas maka diprakirakan keadaan cuaca pada bulan Mei untuk wilayah Indonesia pada umumnya mengalami kondisi yang bervariasi, untuk wilayah Sumatera dan Kalimantan diprakirakan masih memilikimpotensi hujan yang cukup besar, sedangkan untuk wilayah Jawa diprakirakan sudah memiliki defisit hujan dibandingkan bulan sebelumnya. Kondisi Hujan Bulan Mei 2010 diprakirakan memiliki peluang hujan ringan di wilayah Banten dan DKI Jakarta, tetapi sesekali akan terjadi curah hujan yang terjadi skala lokal yang di ikuti dengan pertumbuhan awan cumulunimbus yang cukup cepat di sertai petir dan angin kencang seiring akan mulai masuknya musim pancaroba/peralihan. 3.2 Prakiraan Dinamika Atmosfer Sampai Bulan Juli 2010 Berdasarkan prakiraan anomali curah hujan wilayah Indonesia, pada bulan Apr il sampai Mei masih memiliki anomali yang posit if di beberapa wilayah seperti Sumatera, tetapi pada umumnya mulai bulan Juni hingga Juli secara umum sudah memasuki anomali curah hujan yang negatif seiring memasukinya musim kemarau (Gambar 23).
14
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Gambar 23. Prakiraan Anomali Curah Hujan bulan April s/d Juli 2010
Sum b e rh ttp ://po am a .bo m .g ov .a u/e xp e rim en ta l/ p oa m a1 5 /p l o ts /la tes t/h _ r Ra in m ea n 1.g i f
Dengan demikian diprakirakan curah hujan bu lan April sampai Juli 20 10 wilayah Banten dan DKI Jakarta umumnya memiliki kecenderungan yang menurun dibandingkan bulan-bulan sebelumnya dan memiliki variasi yang berfluktuatif seiring dengan nila i indeks IOD, SOI, dan Nino 3.4 yang nilainya bervariasi, kemudian pada bulan Juni hingga Juli diprakirakan akan memiliki penurunan nilai curah hujan. Diprakirakan curah hujannya akan didominasi pada keadaan Normal pada bul an April hingga Mei da n Normal serta Atas Normal pada bulan Juni hingga Juli. Hal tersbut terjadi karena diprakirakan pada bulan April dan Mei kondisi musimnya pada tahap peralihan musim, sedangkan pada bulan Juni dan Juli pada umumnya sudah memasuki pada tahap musim kemarau. Mempertimbangkan kondisi dinamika atmosfer tersebut, peluang terjadinya musim peralihan (musim hujan ke musim kemarau) perlu di waspadai potensi hujan yang sifatnya skala lokal dengan intensitas yang cukup lebat tetapi dalam waktu yang singkat disertai angin kencang dan petir.
3.3 Prakiraan Sifat Hujan Bulan Mei 2010 SIFAT HUJAN
WILAYAH
Bawah Normal
DKI Jakarta bagian Tengah, Timur dan Selatan, Kota Tangerang bagian Barat Laut, Kab Tangerang bagian Utara, Kota Serang, Kab Serang bagian Barat, Tengah dan utara, Kab Pandeglang bagian Utara dan Selatan, Kab Lebak bagian Selatan
Normal (N)
DKI Jakarta bagian Barat, Kota Tangerang bagian Barat Daya, Utara dan Tenggara, Kab Serang bagian Barat dan Selatan, Kab Pandeglang dan Kab Lebak
Atas Normal
Kab Serang bagian Timur dan Kab Pandeglang bagian Barat
15
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
16
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
3.4 Prakiraan Curah Hujan Bulan Mei 2010 CURAH HUJAN
WILAYAH
0 - 100 mm
DKI Jakarta bagian Tengah dan Barat, Kota Tangerang, Kab Tangerang bagian Utara, Kota Serang, Kab Serang bagian Barat, Tengah dan Utara, Kab Pandeglang dan Kab Lebak bagian Selatan
101 – 200 mm
DKI Jakarta bagian Barat dan Selatan, Kab Tangerang bagian Barat, Utara dan Tenggara, Kab Serang bagian Selatan dan Timur, Kab Pandeglang bagian Barat Laut, Utara dan Timur Laut
201 – 300 mm
DKI Jakarta bagian Barat Daya
> 300 mm
-
3.5 Prakiraan Sifat Hujan Bulan Juni 2010 SIFAT HUJAN Bawah Normal
WILAYAH DKI Jakarta bagian Tengah dan Timur, Kab Serang bagian Barat Daya, Kab Pandeglang, Kab Lebak bagi an Barat Daya dan Tenggara
Normal (N)
DKI Jakarta bagian Barat, Kota Tangerang, Kab Tangerang bagian Utara dan Tenggara, Kota/Kab Serang, Kab Pandeglang bagian Utara dan Timur, Kab Lebak
Atas Normal
Kab Tangerang bagian Barat Daya, Kab Serang bagian Timur, Kab Pandeglang bagian Timur Laut dan Kab Lebak bagian Utara
3.6 Prakiraan Curah Hujan Bulan Juni 2010 CURAH HUJAN
WILAYAH
0 - 100 mm
DKI Jakarta, Kota Tangerang, Kab Tangerang bagian Utara, Kota Serang, Kab Serang bagian Barat, Utara dan Timur Laut, Kab Pandeglang dan Kab Lebak bagian Barat Daya, Selatan dan Tenggara
101 – 200 mm
DKI Jakarta bagian Barat Daya, Kota Tangerang bagian Tenggara, Kab Serang bagian Selatan, Timur dan Tenggara, Kab Pandeglang bagian Timur Laut, Kab Lebak bagian Barat Laut, Utara dan Timur
201 – 300 mm
-
> 300 mm
-
17
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
18
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
3.7 Prakiraan Sifat Hujan Bulan Juli 2010 SIFAT HUJAN Bawah Normal Normal (N) Atas Normal
WILAYAH DKI Jakarta bagian Tengah dan Timur DKI Jakarta bagian Barat, Kota/Kab Tangerang, Kota/Kab Serang, Kab Pandeglang dan Kab Lebak -
3.8 Prakiraan Curah Hujan Bulan Juli 2010 CURAH HUJAN
WILAYAH
0 - 100 mm
DKI Jakarta, Kota/Kab Tangerang, Kota/Kab Serang, Kab Pandeglang dan Kab Lebak bagian Barat
101 – 200 mm
Kab Serang bagian Tenggara, Kab Pandeglang bagian Utara, Timur Laut dan Tenggara, Kab Lebak
201 – 300 mm
-
> 300 mm
-
19
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
20
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
4 PRAKIRAAN POTENSI BANJIR PROPINSI BANTEN DAN DKI JAKARTA Prakiraan potensi banjir bulan Mei dan Juni 2010 Propinsi Banten dan DKI Jakarta yang disampaikan meliputi potensi banjir tinggi, menengah, rendah dan aman dari kejadian banjir. 4.1 Prakiraan Potensi Banjir Bulan Mei 2010 Gambar 27. Peta Prakiraan Potensi Banjir Bulan Mei 2010 Propinsi DKI Jakarta
Gambar 28. Peta Prakiraan Potensi Banjir Bulan Mei 2010 Propinsi Banten
Prakiraan banjir bulan Mei 2010 d i wilayah Banten dan DKI Jakarta secara umum adalah rendah. Wilayah yang diprakirakan berpotensi banjir aman adalah wilayah Jakarta Barat (Kalideres) dan Kab Tangerang (Pasar Kemis) dan Kota Tangerang. Wilayah yang perlu diwaspadai adalah Kab Lebak ba gian Selatan (Malingping), wilayah in i diprakirakan berpotensi banjir menengah. 21
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
4.2 Prakiraan Potensi Banjir Bulan Juni 2010 Gambar 29. Peta Prakiraan Potensi Banjir Bulan Juni 2010 Propinsi DKI Jakarta
Gambar 30. Peta Prakiraan Potensi Banjir Bulan Juni 2010 Propinsi Banten
Untuk periode Juni 2010, wilayah Banten dan DKI Jakarta diprakirakan berpotensi banjir aman. Wilayah yang diprakirakan berpotensi banj ir rendah adalah wilayah Banten bag ian Selatan (Malingping).
22
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Lampiran 1. Evaluasi Hujan Wilayah Banten dan DKI Jakarta Bulan Maret 2010
EVALUASI HUJAN WIL AYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN : MARET 2010 WILAY AH
X (mm )
S TASI UN PE NGAMATAN
I. DKI JAKARTA
N
1 . BMKG Ke mayo ra n 2 . Po nd ok Betu ng (BMKG )
19 8 24 9
1 68 2 12
-
22 8 28 6
3 . Tan jun g Pr iok (BMKG ) 4 . Ce ng ka re ng (BMKG) 5 . Ha lim 6 . Pa kub uwo no 7 . Ke do ya Se lat an
16 7 16 3 27 8 23 7 19 2
1 42 1 39 2 36 2 01 1 63
-
19 2 18 7 32 0 27 3 22 1
II . TANGER ANG
8 . Cu ru g ( BMKG) 9 . Pa sar Bar u- Tan ge ra ng 1 0. Ma uk 1 1. Kre sek 1 2. Bala ra ja
17 7 11 1 16 9 14 7 19 0
1 50 94 1 44 1 25 1 62
-
II I. S E R A N G
1 3. Ser an g ( BMKG ) 1 4. C i o m a s
14 5 26 9
1 23 2 29
1 5. 1 6. 1 7. 1 8. 1 9. 2 0. 2 1.
22 8 14 7 17 9 17 9 77 22 7 15 9
1 94 1 25 1 52 1 52 65 1 93 1 35
2 2. Pad ar inca ng
33 4
2 84
2 3. 2 4. 2 5. 2 6.
34 2 35 1 36 3 45 9
2 91 2 98 3 09 3 90
2 7. Mu nju l 2 8. Cike usik 2 9. Ban jar sar i ( Bd . C ilemer )
39 1 56 0 27 1
3 0. Ran gk asb itu ng 3 1. Ban jar Ir iga si-Ci pa na s 3 2. 3 3. 3 4. 3 5. 3 6.
IV. PANDEG LANG
V. L E B A K
Ke te r a n g a n :
X N RR *)
Cina ng ka Ciru as (Sin ga me rt a) Kra ma t W atu Pamar aya n Kase men Ma nca k Car en an g
Pan de gla ng La bu an Me ne s Ciba liun g
Baya h Le ba k Pa ra hia ng -L eu wida ma r Ma ling pin g BPP Sajir a Pan yau ng an Pan gg ar an ga n
S IFAT AN BN
14 9 28 11 8 96
N N BN BN BN
20 4 12 8 19 4 16 9 21 9
26 6 26 1 11 5 11 1 28
AN AN BN BN BN
-
16 7 30 9 26 2 16 9 20 6 20 6 89 26 1 18 3
16 6 18 9 37 5
N BN
-
91 13 1 20 8 43 *) 80
AN BN BN AN BN BN
38 4
27 6
BN
-
39 3 40 4 41 7 52 8
31 6 50 9 46 2 46 6
N AN AN N
3 32 4 76 2 30
-
45 0 64 4 31 2
41 1 43 3 46 3
N BN AN
21 2 23 9
1 80 2 03
-
24 4 27 5
27 9 23 5
AN AN
51 3 35 8 33 7 28 2 37 9
4 36 3 04 2 86 2 40 3 22
-
59 0 41 2 38 8 32 4 43 6
39 0 25 8 33 1 29 0 48 9
BN BN N N AN
: R a ta - r a ta c u r a h h u jan b u la n a n ( mm) ; Ta h u n 1 99 8 - 20 0 8 : N o r ma l c u r a h h u ja n ( a n tar a 0 .8 5 X – 1 .1 5 X) : C u r a h h u ja n b u la n b e r ja a l n ( mm) : D a ta c u r a h h u ja n b u la n b e r ja a l n b e lu m d ite r ima
23
RR 23 5 11 1 16 0
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Lampiran 2. Prakiraan Hujan Wilayah Banten dan DKI Jakarta Bulan Mei 2010
PRAKIRAAN HUJAN WILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN : MEI 2010 WI LAYAH
S TAS IUN P ENGAMATAN
I. DKI JAKARTA
X (mm )
N
RR
S IFAT
37 2 26 39
BN N
1 . BMKG Kema yor an 2 . Po nd ok Bet un g (BMKG)
89 1 98
76 1 68
-
1 02 2 28
3 . Ta nju ng Prio k ( BMKG) 4 . C en gka re ng ( BMKG ) 5 . H alim 6 . Pa ku bu won o 7 . Ke do ya Sela ta n
68 98 1 58 1 88 86
58 83 1 34 1 60 73
-
78 1 13 1 82 2 16 99
96 75 2 10 95
BN N BN N N
II . TANG ERANG
8 . C ur ug (BMKG ) 9 . Pa sa r Ba ru -Ta ng er an g 1 0. Mau k 1 1. Kre se k 1 2. Bala ra ja
2 04 83 98 87 93
1 73 71 83 74 79
-
2 35 95 1 13 1 00 1 07
1 80 29 28 90 1 05
N BN BN N N
II I. S E R A N G
1 3. Ser an g (BMKG) 1 4. C i o m a s
1 07 1 92
91 1 63
-
1 23 2 21
1 46 98 1 06 1 48 61 1 50 77
1 24 83 90 1 26 52 1 28 65
-
1 68 1 13 1 22 1 70 70 1 73 89
80 2 03 24
BN N
1 5. 1 6. 1 7. 1 8. 1 9. 2 0. 2 1.
IV. PANDEG LAN G
Cin an gka Cir ua s ( Sing ame rta ) Kra mat Wa tu Pama ra yan Kas emen Man cak Ca re na ng
Ke te r a n g a n :
BN AN BN N BN BN AN
2 2. Pad ar inc an g
1 85
1 57
-
2 13
1 54
BN
2 3. 2 4. 2 5. 2 6.
2 61 1 16 1 86 1 91
2 22 99 1 58 1 62
-
3 00 1 33 2 14 2 20
2 50 1 36 44 72
N AN BN BN
70 83 98
60 71 83
-
81 95 1 13
61 35 1 12
N BN N
3 0. Ra ng kas bit un g 3 1. Ban jar Ir ig asi- Cip an as
2 31 2 07
1 96 1 76
-
2 66 2 38
2 32 1 85
N N
3 2. 3 3. 3 4. 3 5. 3 6.
22 1 81 1 87 2 04 2 31
19 1 54 1 59 1 73 1 96
-
25 2 08 2 15 2 35 2 66
20 1 60 62 1 80 90
N N BN N BN
Pan de gla n g La bu an Men es Cib aliu ng
2 7. Mun jul 2 8. Cike us ik 2 9. Ban jar sa ri (Bd . Cile mer ) V. L E B A K
1 60 64 1 35 41 54 1 41
Bay ah Le ba k Pa r ah ian g- Le uwid ama r Malin gp ing BPP Sa jira Pan ya un ga n Pa ng g ar an ga n
X : R a ta - r a ta c u r a h h u jan b u la n a n ( mm) ; Ta h u n 1 99 8 - 20 0 8 N : N o r ma l c u r a h h u ja n ( a n tar a 0 .8 5 X – 1 .1 5 X) R R : Pr a k ir a a n c u r ah h u ja n ( mm)
24
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Lampiran 3. Prakiraan Hujan Wilayah Banten dan DKI Jakarta Bulan Juni 2010
PRAKIRAAN HUJAN WILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BULAN : JUNI 2010 WI LAYAH
S TAS IUN P ENGAMATAN
I. DKI JAKARTA
X (mm )
N
RR
SI FAT
33 1 20 45
BN N
1 . BMKG Kema yor an 2 . Po nd ok Bet un g (BMKG)
74 11 4
63 97
-
85 1 31
3 . Ta nju ng Prio k ( BMKG) 4 . C en gka re ng ( BMKG ) 5 . H alim 6 . Pa ku bu won o 7 . Ke do ya Sela ta n
62 57 11 1 13 0 95
53 48 94 1 11 81
-
71 66 1 28 1 50 1 09
59 4 1 43 94
BN N BN N N
II . TANG ERANG
8 . C ur ug (BMKG ) 9 . Pa sa r Ba ru -Ta ng er an g 1 0. Mau k 1 1. Kre se k 1 2. Bala ra ja
10 9 56 68 98 73
93 48 58 83 62
-
1 25 64 78 1 13 84
1 75 59 62 62 1 25
AN N N N AN
II I. S E R A N G
1 3. Ser an g (BMKG) 1 4. C i o m a s
68 13 9
58 1 18
-
78 1 60
1 5. 1 6. 1 7. 1 8. 1 9. 2 0. 2 1.
75 86 61 92 48 78 23
64 73 52 78 41 66 20
-
86 99 70 1 06 55 90 26
75 1 55 9
IV. PANDEG LAN G
V. L E B A K
Ke te r a n g a n :
Cin an gka Cir ua s ( Sing ame rta ) Kra mat Wa tu Pama ra yan Kas emen Man cak Ca re na ng
1 44 50 1 24 55 77 51
N N BN AN N AN N N AN
2 2. Pad ar inc an g
90
77
-
1 04
82
N
2 3. 2 4. 2 5. 2 6.
18 3 68 11 7 81
1 56 58 99 69
-
2 10 78 1 35 93
1 87 50 20 66
N BN BN BN
2 7. Mun jul 2 8. Cike us ik 2 9. Ban jar sa ri (Bd . Cile mer )
46 25 7 39
39 2 18 33
-
53 2 96 45
18 64 42
BN BN N
3 0. Ra ng kas bit un g 3 1. Ban jar Ir ig asi- Cip an as
11 9 18 3
1 01 1 56
-
1 37 2 10
1 40 1 80
AN N
3 2. 3 3. 3 4. 3 5. 3 6.
21 3 13 0 98 14 0 22 2
1 81 1 11 83 1 19 1 89
-
2 45 1 50 1 13 1 61 2 55
10 1 15 91 1 85 80
BN N N AN BN
Pan de gla n g La bu an Men es Cib aliu ng
Bay ah Le ba k Pa r ah ian g- Le uwid ama r Malin gp ing BPP Sa jira Pan ya un ga n Pa ng g ar an ga n
X : R a ta - r a ta c u r a h h u jan b u la n a n ( mm) ; Ta h u n 1 99 8 - 20 0 8 N : N o r ma l c u r a h h u ja n ( a n tar a 0 .8 5 X – 1 .1 5 X) R R : Pr a k ir a a n c u r ah h u ja n ( mm)
25
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Lampiran 4. Prakiraan Hujan Wilayah Banten dan DKI Jakarta Bulan Juli 2010
PRAKIRAAN HU JAN WILAYAH BANTEN DAN DKI JAKARTA BUL AN : JULI 2010 WI LAYAH
S TAS IUN P ENGAMATAN
I. DKI JAKARTA
X (mm)
N
1 . BMKG Kemay or an 2 . Po nd ok Bet un g ( BMKG)
65 11 2
55 95
-
75 12 9
3 . Ta nju ng Prio k ( BMKG) 4 . C en gka re ng ( BMKG ) 5 . H alim 6 . Pa ku bu won o 7 . Ke do ya Sela ta n
41 60 95 78 31
35 51 81 66 26
-
47 69 10 9 90 36
II . TANG ERANG
8 . C ur ug (BMKG) 9 . Pa sa r Ba ru -Ta ng er an g 1 0. Mau k 1 1. Kre se k 1 2. Bala ra ja
73 40 53 40 44
62 34 45 34 37
-
II I. S E R A N G
1 3. Ser an g (BMKG) 1 4. C i o m a s
66 67
56 57
1 5. 1 6. 1 7. 1 8. 1 9. 2 0. 2 1.
70 55 46 10 0 35 74 52
60 47 39 85 30 63 44
IV. PANDEG LAN G
V. L E B A K
Ke ts e r a n g an :
Cin an gka Cir ua s ( Sing amer ta ) Kra mat Wa tu Pama ra yan Kas emen Man cak Ca re na ng
RR
SI FAT
27 15 4 21
BN AN
53 17 72 82
BN N BN N AN
84 46 61 46 51
65 40 60 45 38
N N N N N
-
76 77
-
81 63 53 11 5 40 85 60
76 62 77 55 52 10 5 40 80 58
N N N N N N N N N
2 2. Pad ar inc an g
79
67
-
91
90
N
2 3. 2 4. 2 5. 2 6.
20 4 52 84 13 0
17 3 44 71 11 1
-
23 5 60 97 15 0
18 0 58 96 13 5
N N N N
2 7. Mun jul 2 8. Cike us ik 2 9. Ban jar sa ri ( Bd. Cile me r)
11 11 5 12 8
9 98 10 9
-
13 13 2 14 7
13 12 0 14 5
N N N
3 0. Ra ng kas bitu ng 3 1. Ban jar Ir iga si- Cipa na s
12 4 13 8
10 5 11 7
-
14 3 15 9
14 0 15 5
N N
3 2. 3 3. 3 4. 3 5. 3 6.
22 1 13 3 67 65 13 3
18 8 11 3 57 55 11 3
-
25 4 15 3 77 75 15 3
25 0 15 0 77 65 15 2
N N N N N
Pan de gla ng La bu an Men es Cib aliu ng
Bay ah Le ba k Pa ra hia ng -L e uwid amar Malin gp ing BPP Sa jira Pan ya un ga n Pa ng ga ra ng an
X : R a ta - r a ta c u r a h h u jan b u la n a n ( mm) ; Ta h u n 1 99 8 - 20 0 8 N : N o r ma l c u r a h h u ja n ( a n tar a 0 .8 5 X – 1 .1 5 X) R R : Pr a k ir a a n c u r ah h u ja n ( mm)
26
EvaluasiHujanBulan Maret 2010 dan Prakiraan HujanBulan Mei, Juni dan Juli 2010 Stasiun Klimatologi Pondok Betung - Tangerang
Lampiran 5. Peta Sebaran Pos Hujan untuk Evaluasi Bulanan
27