BAB III PROSES PERANCANGAN PANEL MCC DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE SOLIDWORKS 3.1
Data yang diperlukan Dalam SOP (Standart Operational Prosedur) yang berlaku di PT. Industira, sebelum
membuat atau mendesain suatu panel harus diperlukan data – data yang akurat sehingga desain maupun sistemnya berjalan sesuai keinginan dan menghindari masalah selama proses. Data yang diperlukan antara lain : 3.1.1
DM (Daftar Material) Daftar Material adalah data semua komponen yang diperlukan untuk membuat system suatu
panel. Tujuan
: Menentukan komponen atau part – part apa saja yang diperlukan untuk membuat suatu system panel berdasarkan kebutuhan pelanggan beserta harga yang kompetitif dipasaran.
Fungsi
: Sebagai acuan untuk membuat suatu sistem dengan mutu yang bagus dengan harga yang kompetitif.
Prosedur : Daftar material ini dikeluarkan atau dibuat oleh engineering estimasi setelah mendapatkan permintaan dari team marketing.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.1.2 Single Line Diagram Single line diagram adalah gambaran umum tentang semua komponen yg terpasang pada suatu panel. Tujuan
: Untuk mengetahui spesifikasi dari komponen – komponen yg terpasang pada instalasi tersebut. Dengan melihat single line diagram saja kita sudah mengetahui sistem panel tersebut secara umum tanpa melihat langsung ke lapangan.
Fungsi
: Sebagai acuan untuk membuat three line diagram.
Prosedur : Single line diagram dibuat oleh drafter engineering electrical berdasarkan data daftar material yang dikeluarkan dari engineering estimasi. 3.1.3
Schematic Diagram Schematic diagram adalah gambaran / diagram detail dari single line diagram. Diagram ini
menggunakan symbol – symbol gambar untuk menunjukkan keterkaitan element – element di dalam rangkaian. Tujuan
: Schematic diagram membantu kita untuk memahami operasi kerja dari rangkaian part – part suatu panel.
Fungsi
: Sebagai pusat sumber informasi bagi team assembling untuk mengetahui letak komponen serta acuan dalam menarik kabel antar komponen
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Prosedur : Schematic diagram dibuat oleh drafter engineering electrical berdasarkan dari single line diagram. 3.1.4 Layout Drawing Layout Drawing adalah drawing / gambar yang menjelaskan tata letak semua part / komponen suatu panel. Tujuan
: Layout drawing membantu kita untuk memperkirakan layout dimensi dari semua komponen dalam 1 box panel.
Fungsi
: Memudahkan pada saat assembling sehingga tidak terjadi masalah tabrakan antar komponen serta memaksimalkan dimensi box panel.
Prosedur : Layout Drawing dibuat oleh drafter engineering electrical berdasarkan dari daftar material. 3.1.5 Aproval Drawing Aproval Drawing adalah kumpulan gambar yang terdiri dari daftar material, single line diagram schematic diagram dan layout drawing. Tujuan
: Approval drawing dibuat untuk gambar persetujuan akhir antara produsen dan pembeli.
Fungsi
: Untuk tanda bukti ketika produk tidak sesuai dengan pemintaan atau jika terjadi kesalahan dalam penggunaan komponen atau perakitan panel itu sendiri.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Prosedur : Layout Drawing dibuat oleh drafter engineering electrical berdasarkan data dari estimasi yang kemudian disepakati dari pihak produsen dengan pelanggan. 3.2
Teori dasar SolidWorks Solidworks adalah salah satu CAD software yang dibuat oleh Dassault System digunakan
untuk merancang part permesinan atau susunan part permesinan yang berupa assembling dengan tampilan 3D untuk merepresentasikan part sebelum real part nya dibuat atau tampilan 2D (drawing) untuk gambar proses permesinan. Untuk permodelan pada industri pengecoran logam dalam hal pembuatan pattern nya, program program 3D seperti ini sangat membantu sebab akan memudahkan operator pattern untuk menterjemahkan gambar menjadi pattern / model casting pengecoran logam dan tentunya akan mengurangi kesalahan pembacaan gambar yang bisa mengakibatkan salah bentuk. Untuk industri permesinan selain dihasilkan gambar kerja untuk pengerjaan mesin manual juga hasil geometri dari SolidWorks ini bisa langsung diproses lagi dengan CAM program semisal MasterCam, SolidCam, VisualMill dll. Untuk membuat G Code yang dipakai untuk menjalankan proses permesinan automatic dengan CNC. Tampilan software SolidWork tidak jauh berbeda dengan software software lain yang berjalan diatas windows, jadi tidak ada yang akan merasa aneh dengan tampilan dari SolidWorks. SolidWorks menyediakan 3 templates utama yaitu:
1. Part
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Adalah sebuah object 3D yang terbentuk dari feature. Sebuah part bisa menjadi sebuah komponen pada suatu assembly, dan juga bisa digambarkan dalam bentukan 2D pada sebuah drawing. Feature adalah bentukan dan operasi yang membentuk part. Base feature merupakan feature yang pertama kali dibuat. Extension file untuk part SolidWorks adalah .SLDPRT. 2. Assembly Adalah sebuah document dimana parts, feature dan assembly lain (Sub Assembly) dipasangkan / disatukan bersama. Extension file untuk SolidWorks Assembly adalah .SLDASM. 3. Drawing Adalah template yang digunakan untuk membuat gambar kerja 2D/2D engineering Drawing dari single component ( part ) maupun Assembly yang sudah kita buat. Extension file Untuk SolidWorks Drawing adalah .SLDDRW. Karena SolidWorks adalah software design yang berbasis parametric maka antara ke 3 templates diatas saling berhubungan. Jadi ketika kita sudah membuat beberapa part yang kemudian kita buat gambar kerjanya maka ketika suatu part kita rubah maka part tersebut akan secara otomatis berubah disassembly dan di drawingnya. 3.2.1 Membuat Part di SolidWorks 1. Memulai SolidWorks
Klik tombol Start di Windows taskbar
Klik Program, SolidWorks
Akan muncul tampilan SolidWorks
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.1 Tampilan Depan SolidWorks Sumber : Data Pribadi
2. Membuat Part Baru Untuk membuat part baru, klik New Document di standart toolbar atau klik File, New maka New Solidworks Document dialog box akan muncul dan silahkan pilih part.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.2 Tampilan New Solidwork Document Sumber : Data Pribadi
Setelah itu akan muncul tampilan halaman part baru.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.3 Tampilan Part Baru Sumber : Data Pribadi Setelah memilih Part Document lalu kita akan memilih plane awal yang harus digambar. Plane adalah posisi awal untuk kita mulai sketch / gambar. Ada 3 plane yang dapat di pilih yaitu : 1) Front plane : Posisi depan benda yang akan mulai digambar 2) Top plane
: posisi atas benda yang akan mulai digambar
3) Right plane : posisi samping benda yang akan mulai digambar
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.4 Tampilan Plane Sumber : Data Pribadi Setelah memilih plane / posisi yang dipilih, lalu klik kanan dan pilih sketch. Dalam menu sketch terdapat beberapa fitur seperti : 1) Line
: Membuat gais horizontal atau vertical.
2) Circle
: Membuat lingkaran.
3) Rectangle
: Membuat persegi panjang.
4) Arc
: Membuat garis busur.
5) Slot
: Membuat profil slot (2 buah lingkaran dan persegi panjang).
6) Fillet
: Membuat kelengkungan pada titik – titik atau garis - garis yang sudutnya siku.
7) Chamfer
: Memotong 2 buah garis menggunakan jarak dan sudut pemotongan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
8) Trim
: Memotong secara bebas garis – garis berlebih yang tidak membuat garis lain kehilangan posisinya.
9) Convert Entities : Mengambil garis yang telah terbentuk pada sketch sebelumnya. 10) Offset
: Membuat copy-an garis dengan jarak tertenu dan parallel.
11) Mirror
: Membuat duplikat dengan arah yang berlawanan (seperti cermin)
12) Sketch pattern
: Membuat banyak duplikat baik secara linier maupun circular.
Gambar 3.5 Tampilan Toolbar Sketch Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.6 Tampilan Hasil Sketch Sumber : Data Pribadi Setelah membuat sketch sesuai dengan keinginan, maka untuk membuatnya menjadi sebuah komponen yang 3 dimensi harus menggunakan menu Features. Berikut adalah menu feature yang sering digunakan : 1. Extrude boss/base : Memberikan ketebalan tertentu pada komponen 2. Revolve boss/base : Membuat sebuah profil/sketch memutari sumbunya. 3. Sweep boss/base
: Membuat suatu sketch (sebagai profil) mengikuti sketch yang lain (sebagai patch).
4. Lofted boss/base
: Sama seperti sweep hanya saja path-nya lebih leluasa.
5. Extrude cut
: Membuat sebuah profil / sketch memutari sumbunya
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.7 Tampilan Toolbar Features Sumber : Data Pribadi
Gambar 3.8 Tampilan Hasil Features Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.2.2 Membuat Assembly di SolidWorks Setelah kita membuat semua part yang dibutuhkan, untuk menjadikan sebuah rangkaian maka kita harus melalui tahap assembly atau penggabungan part. Untuk membuat assembly baru, klik New Document di standart toolbar atau klik File, New maka New Solidworks Document dialog box akan muncul kemudian pilih assembly.
Gambar 3.9 Tampilan New Solidwork Document Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Berikut adalah tampilan assembly dan beberapa pengertiannya :
Gambar 3.10 Tampilan Toolbar Assembly Sumber : Data Pribadi 1. Insert component
: Memasukkan Part yang telah dibuat
2. Mate
: Hubungan / relasi yang dimiliki pada part yang satu dengan yang lainnya.
3. Linier component
: Menduplikat part yang ada ke dalam arah linier maupun cicular.
4. Smart Fastener
: Membuat lubang dan pengencangannya dengan sangat mudah dan cepat
Dalam assembly, hal terpenting yang harus benar – benar dikuasai adalah Mate dan berikut tipe – tipe mate yang ada :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.11 Tampilan Toolbar Mate Sumber : Data Pribadi
1. Coinciden
: Mempertemukan dua buah sisi/titik/garis antar part.
2. Parallel
: Mensejajarkan dua buah sisi/titik/garis antar part.
3. Perdicultural : Membuat dua buah sisi/garis antar part menjadi tegak lurus. 4. Tangent
: Membuat dua buah sisi / garis antar part menjadi saling menyinggung.
5. Concentric
: Membuat sebuah circle menjadi 1 titik pusat dengan circle yang lain.
6. Distance
: Memberikan jarak pada Mate coincident.
7. Angle
0: Memberikan sudut pada mate coincident.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.12 Tampilan Hasil Mate Sumber : Data Pribadi
3.2.3 Membuat drawing di SolidWorks Setelah membuat part dan assembly maka yang terakhir harus dilakukan adalah proses drawing. Drawing adalah proses pembuatan etiket gambar yang dimana ada beberapa hal penting yang harus di tampilkan. Untuk membuat drawing baru, klik New Document di standart toolbar atau klik File, New maka New Solidworks Document dialog box akan muncul kemudian pilih drawing.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.13 Tampilan New Solidwork Document Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Dan berikut adalah tampilan menu drawing dan beberapa pengertiannya :
Gambar 3.14 Tampilan New Drawing Sumber : Data Pribadi
1. Edit sheet format
: Befungsi untuk merubah kepala gambar yang ada.
2. Properties
: Berfungsi untuk merubah ukuran kertas, skala dan pandangan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3. Model view
: Memasukkan part atau assembly yang diinginkan ke dalam lembar kerja drawing.
4. Projected view
: Memberikan pandangan dari sisi lain dengan acuan dari posisi yang di pilih.
Dalam drawing ada juga menu annotation yaitu menu yang memudahkan kita dalam pemberian keterangan pada part atau assembly yang telah dibuat. Berikut adalah tampilan menu annotation dan beberapa pengertiannya :
Gambar 3.15 Tampilan Toolbar Drawing Sumber : Data Pribadi 1. Smart dimention
: Pemberian ukuran pada part / assembly.
2. Note
: Pemberian catatan penting.
3. Balloon
: Pemberian tanda untuk setiap komponen yang berada dalam Assembly.
4. Surface finish
: Memberikan jenis pengerjaan yang dilakukan.
5. Geometric tolerance : Memberikan toleransi geometris. 6. Datum feature
: Memberikan datum (tanda) pada sebuah komponen yang akan dijelaskan.
7. Hatch
: Memberikan arsiran.
8. Center mark
: Memberikan tanda titik pusat unuk lingkaran (lubang)
http://digilib.mercubuana.ac.id/
9. Centerline
: Memberikan garis sumbu.
Berikut adalah contoh dari drawing yang dimana harus lengkap mencantumkan proses pengerjaan dan ukurannya serta penempatan yang membuat hasil akhir pekerjaan kita menjadi semenarik mungkin.
Gambar 3.16 Tampilan Hasil Drawing Sumber :Data Pribadi
3.3 Pengerjaan Design Panel MCC
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Mengacu pada proses pengoperasian solidworks yang sudah dijelaskan maka pembuatan design panel MCC dimulai melalui beberapa tahap :
3.3.1 Tahap Pembuatan Part – Part Frame Box Panel Beserta Komponennya.
Gambar 3.17 Gambar Part Frame Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.18 Gambar Part Tutup Bawah Frame Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.19 Gambar Part Separator Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.20 Gambar Komponen MCCB Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.2 Tahap Assembly Part
Gambar 3.21 Gambar Assembly Box Panel Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.22 Gambar Assembly Modul Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.23 Gambar Assembly Panel Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
3.3.3 Tahap Drawing
Gambar 3.24 Tampilan Assembly Drawing Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar 3.25 Tampilan Part Drawing Sumber : Data Pribadi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
http://digilib.mercubuana.ac.id/