BAB III METODE PENELITIAN 3.1 Metode Penentuan Sampel Dalam penelitian ini penulis menggunakan convience sampling, yaitu anggota sampel yang dipilih berdasarkan kemudahan memperoleh data dan tidak menyusahkan mengukurnya serta bersifat kooperatif. (Abdul Hamid, 2007:30).
3.2 Metode Pengumpulan Data Untuk memperoleh data-data yang diperlukan dalam penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode sebagai berikut : 1. Data Sekunder Penulis memperoleh data sekunder mengenai laporan keuangan negara tahun 1996 – 2013. Data tersebut diperoleh dan dipublikasikan oleh Asian Development Bank. 2. Studi Pustaka Pengumpulan data diambil dari referensi buku-buku perpustakaan, jurnal-jurnal, serta situs internet yang terkait dengan penulisan skripsi ini.
3.3 Alat Analisis yang Digunakan Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode analisis regresi linear berganda, analisis regresi linear sederhana, korelasi, koefisien determinasi, uji t dan uji f.
3.3.1
Uji Regresi Linear Berganda Dalam penelitian ini uji regresi berganda digunakan untuk mengetahui arah hubungan antara variable independent terhadap variabel dependent. Hal ini dinyatakan dalam persamaan rumus:
18
19
Y= A + B1 X1 + B2 X2 Keterangan:
3.3.2
Y
: Angkatan Kerja (Variabel Dependent)
X1
: Total Populasi (Variabel Independent)
X2
: Sektor Industri (Variabel Independent)
A
: Konstanta
B1,B2
: Koefisien Regresi
Uji Regresi Linear Sederhana Dalam penelitian ini analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui arah hubungan antara variable independent terhadap variabel dependent. Hal ini dinyatakan dalam persamaan rumus: Y= A + B1 X1 Keterangan: Y : PDB Industri (Variabel Dependent) X1 : Angkatan Kerja (Variabel Independent) A : Konstanta B1 : Koefisien Regresi
3.3.3
Korelasi Dalam penelitian ini korelasi digunakan untuk melihat pertama hubungan antara variabel independent yaitu Total Populasi dan Sektor Industri terhadap variabel dependent yaitu Angkatan Kerja. Kedua hubungan antara variabel independent yaitu Angkatan Kerja terhadap variabel dependent yaitu PDB Industri Korelasi dapat dinyatakan dalam persamaan berikut:
20
Keterangan:
3.3.4
rxy
: Korelasi.
X
: Variabel Independent.
Y
: Variabel Dependent.
N
: Jumlah Sampel.
Koefisien Determinasi Dalam penelitian ini koefisen determinasi digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh dari pertama : 2 variabel independent yaitu Total Populasi dan Sektor Industri terhadap 1 variabel dependent yaitu Angkatan Kerja. Kedua: 1 variabel independent yaitu Angkatan Kerja terhadap variabel dependent yaitu PDB Industri. Koefisien determinasi dapat dinyatakan dalam persamaan rumus sebagai berikut: D
= r2 x 100%
Keterangan:
3.3.5
D
: Koefisien Determinasi.
R2
: Koefiesien Regresi.
Uji T Dalam penelititan ini uji t digunakan untuk menguji variabel yang berpengaruh antara pertama: variabel independent ( X1,X2, ) terhadap variabel dependent (Y1) yaitu Total Populasi dan Sektor Industri terhadap Angkatan Kerja, kedua: : variabel independent ( X1,) terhadap variabel dependent (Y1) yaitu Angkatan Kerja terhadap PDB Industri. Pengujian menggunakan tingkat signifikan 0.05 dan uji 2 sisi. t tabel dapat dilihat pada tabel statistik pada signifikansi 0.05/2 = 0.025 dengan df = n – k – 1.Uji t dapat dinyatakan dalam persamaan rumus:
21
t= Keterangan: t
: Nilai t hitung.
F1
: Koefisien Regresi.
SP F2
:Standard Error.
Dengan kriteria adalah : 1. Uji 2 sisi. 2. Hipotesis dengan tingkat signifikansi 0.05/2 = 0.025. 3. - t hitung < t tabel maka terima Ho, tolak Ha yaitu Total Populasi secara parsial tidak berpengaruh terhadap Angkatan Kerja ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. t hitung > t tabel maka tolak Ho, terima Ha yaitu Total Populasi secara parsial berpengaruh terhadap Angkatan Kerja ASEAN3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. - t hitung < t tabel maka terima Ho, tolak Ha yaitu Angkatan Kerja secara parsial tidak berpengaruh terhadap PDB Industri ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. t hitung > t tabel maka tolak Ho, terima Ha yaitu Angkatan Kerja secara parsial berpengaruh terhadap PDB Industri ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. 4. Nilai t hitung masing – masing dengan koefisien regresi dapat diketahui melaui SPSSVersi 20.
3.3.6
Uji F Dalam penelitian ini uji f digunakan untuk mengetahui pengaruh secara bersama – sama dari variabel independent terhadap variabel dependent yaitu dari pertama : 2 variabel independent yaitu Total Populasi dan Sektor Industri terhadap 1 variabel dependent yaitu Angkatan Kerja. Kedua: 1 variabel independent yaitu Angkatan Kerja terhadap variabel dependent yaitu PDB Industri.
22
Menurut Gujarati untuk menguji kebenaran Ha dilakukan uji f dengan rumus sebagai berikut: F= Atau dinyatakan dalam persamaan matematis sebagai berikut: F = Keterangan: F
: F hitung.
ESS
: Standart Error.
RSS
: Koefisien Regresi.
Df
: Degree of Fredom.
Dengan kriteria: 1. Bila f hitung < f tabel maka terima Ho, tolak Ha yaitu Total Populasi dan Sektor Industri secara bersama – sama tidak berpengaruh terhadap Angkatan Kerja di ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. Bila f hitung > f tabel maka tolak Ho, terima Ha yaitu Total Populasi dan Sektor Industri secara bersama – sama berpengaruh terhadap Angkatan Kerja di ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. 2. Bila f hitung <
f tabel maka terima Ho, tolak Ha yaitu
Angkatan Kerja secara bersama – sama tidak berpengaruh terhadap PDB Industri di ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. Bila f hitung > f tabel maka tolak Ho, terima Ha yaitu Angkatan Kerja secara bersama – sama tidak berpengaruh terhadap PDB Industri di ASEAN-3, Indonesia, Thailand dan Vietnam. 3. Nilai f hitung dapat diketahui dengan bantuan SPSS Versi 20.