BAB III METODE PENELITIAN
A.
Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Oktober 2015 sampai dengan bulan
Januari 2016. Tempat penelitian ini adalah peneliti akan menggunakan data sekunder yang bersumber pada akses situs www.idx.co.id. Data sekunder difokuskan pada laporan keuangan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. B.
Desain Penelitian Desain penelitian ini adalah penelitian kausal. Menurut Sugiyono (2012:37)
Penelitian Kausal adalah penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan yang bersifat sebab akibat. Penelitian ini dilakukan guna mengetahui pengaruh variabel bebas (variable independent) terhadap variabel terikat (variable dependent). Penelitian ini juga disebut sebagai penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang datanya berbentuk angka-angka. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh dari kinerja lingkungan, kebijakan dividen, dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan manufaktur periode 2012-2014. C.
Definisi Operasional Variabel Berdasarkan pokok masalah dan hipotetsis yang diuji maka variabel yang
akan dianalisis dalam penelitian ini adalah:
30 http://digilib.mercubuana.ac.id/
31
1.
Variabel Dependent (Y) Variabel dependent atau variabel terikat didefinisikan sebagai variabel yang
dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel independen (bebas) (Sugiyono, 2012:59). Variabel dependent dalam penelitian ini nilai perusahaan. Nilai perusahaan dapat diproksikan dengan Price Book Value (PBV). PBV merupakan rasio antar harga perlembar saham dengan nilai buku perlembar saham. Satuan pengukur PBV adalah persentase dengan rumus sebagai berikut: =
ℎ ℎ
Pengukuran nilai dapat diberikan pasar keuangan kepada manajemen sebagai perusahaan yang terus tumbuh melalui PBV. PBV dapat memberikan petunjuk seberapa jauh suatu perusahaan mampu menciptakan nilai perusahaan yang relative terhadap jumlah modal yang diinvestasikan. Semakin tinggi rasio PBV maka semakin berhasil perusahaan menciptakan nilai bagi pemegang saham (Hidayati, 2010). 2.
Variabel Independent Variabel independent atau variabel yang mempengaruhi suatu yang menjadi
sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen (terikat) (Sugiyono, 2012:59). Variabel independentdalam penelitian ini adalah kinerja lingkungan yang diproksikan dengan PROPER, kebijakan dividen yang diukur dengan Dividend Payout Ratio (DPR), dan profitabilitas yang diproksikan dengan Return on Assets (ROA).
http://digilib.mercubuana.ac.id/
32
a. Kinerja Lingkungan Dalam penelitian ini, kinerja lingkungan dapat diproksikan dengan PROPER. Hasil PROPER ini dapat menunjukkan prestasi perusahaan mengikuti program tersebut dimana penilaian ini dilakukan oleh Kementerian Lingkungan Hidup. Merujuk pada penelitian Tjahjono (2013), sistem peringkat kinerja PROPER mencakup pemeringkatan perusahaan dalam lima (5) warna yaitu: Tabel 3.1 Penentuan Nilai PROPER No.
Warna
Keterangan
Skor
1.
Emas
Sangat sangat baik
5
2.
Hijau
Sangat baik
4
3.
Biru
Baik
3
4.
Merah
Buruk
2
5.
Hitam
Sangat buruk
1
b. Kebijakan Dividen Dalam penelitian ini, Variabel kebijakan dividen diproksikan dengan Dividen Payout Ratio (DPR). DPR didefinisikan sebagai persentase laba yang dibayarkan kepada para pemegang saham dalam bentuk kas (Gitman dalam Rosdini, 2009). DPR dapat dirumuskan sebagai berikut: =
http://digilib.mercubuana.ac.id/
ℎ ℎ
100%
33
c. Profitabilitas Pada penelitian ini, variabel profitabilitas diproksikan dengan Return on Assets (ROA). ROA didefinisikan sebagai perbandingan antara laba bersih setelah pajak dengan total aktiva yang perusahaan miliki. ROA dapat dihitung dengan rumus berikut (Horne dan Wachowicz, 2010): ℎ
=
! !
#$!
ℎ
"
Tabel 3.2 Variabel dan Skala Pengukuran Jenis No
Skala
Variabel
Indikator Variabel
Pengukuran
Nilai 1.
Dependen
ℎ
=
Rasio
ℎ
Perusahaan Kinerja 2.
Independen
Peringkat PROPER
Interval
Lingkungan Kebijakan 3.
Independen
ℎ
=
Dividen 4. Profitabilitas
Independen
100%
ℎ
=
ℎ #$!
! !
ℎ
"
Sumber : Data diolah D.
Populasi dan Sampel Penelitian Menurut Sugiyono (2012:119) populasi adalah wilayah generalisasi yang
terdiri atas obyek/subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Rasio
Rasio
34
Berdasarkan pengertian di atas populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2014. Total populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 131 perusahaan. Pengambilan sampel penelitian dilakukan dengan metode purposive sampling, yaitu teknik penentuan sampel dengan berdasarkan kriteria-kriteria dan pertimbangan tertentu (Sugiyono, 2012:126). Adapun kriteria yang digunakan untuk memilih sampel adalah sebagai berikut: 1. Merupakan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2014. 2. Menyediakan laporan tahunan dan laporan keuangan tahunan selama 3 tahun berturut-turut (tahun 2012-2014) yang dapat di akses melalui situs www.idx.co.id atau situs terkait lainnya. 3. Perusahaan yang mengalami laba pada tahun 2012-2014. 4. Perusahaan yang membagikan dividen tahun 2012-2014. 5. Perusahaan yang telah memperoleh prestasi dalam mengikuti program PROPER tahun 2012-2014 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
35
Tabel 3.3 Kriteria Pemilihan Sampel No 1
2
3 4
5 6
Keterangan Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama tahun 20122014 Dikurangi perusahaan yang tidak menyediakan laporan tahunan dan laporan keuangan tahunan selama 3 tahun berturut-turut (tahun 2012-2014) yang dapat di akses melalui situs www.idx.co.id atau situs terkait lainnya Dikurangi perusahaan yang mengalami kerugian pada tahun 2012-2014 Dikurangi perusahaan yang tidak membagikan dividen tahun 2012-2014 Dikurangi perusahaan yang tidak memperoleh prestasi dalam mengikuti program PROPER tahun 2012-2014 yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup Jumlah perusahaan yang dijadikan sampel
Jumlah Perusahaan 131
(27)
(40) (23)
(26) 15
Sumber:Data sekunder yang diolah tahun 2015 Jumlah sampel yang memenuhi kriteria dalam penelitian ini adalah sejumlah 15 perusahaan. Perusahaan-perusahaan yang menjadi sampel dalam penelitian ini ditujukan pada tabel berikut :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
36
Tabel 3.4 Daftar Sampel Perusahaan yang Terdaftar di BEI yang Sesuai Dengan Kriteria Perusahaan No
Kode Saham
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
AMFG CPIN DLTA GDYR GGRM GJTL ICBP INDF INDS INTP KAEF SMCB SMGR TOTO
15
ULTJ
Nama Perusahaan Asahimas Flat Glass Tbk Charoen Pokphand Indonesia Tbk Delta Djakarta Tbk Goodyear Indonesia Tbk Gudang Garam Tbk Gajah Tunggal Tbk Indofood CBP Sukses Makmur Tbk Indofood Sukses Makmur Tbk Indospring Tbk Indocement Tunggal Prakasa Tbk Kimia Farma (Persero) Tbk Holcim Indonesia Tbk Semen Indonesia (Persero) Tbk Surya Toto Indonesia Tbk Ultrajaya Milk Industry and Trading Company Tbk
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Sektor Industri Keramik, Porselen & Kaca Pakan Ternak Makanan & Minuman Otomotif & Komponen Rokok Otomotif & Komponen Makanan & Minuman Makanan & Minuman Otomotif & Komponen Semen Farmasi Semen Semen Keramik, Porselen & Kaca Makanan & Minuman
37
E.
Teknik Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan untuk usulan penelitian ini
adalah : a. Penelitian pustaka yang dilakukan dengan cara mengumpulkan buku literatur yang ada hubungannya dengan penulisan skripsi, dengan tujuan untuk mendapatkan landasan teori dan teknik analisis dalam memecahkan masalah. b. Pengumpulan dan pencatatan data dalam penelitian ini adalah data sekunder
yang
berupa
laporan
keuangan
tahunan
perusahaan
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, data yang bersumber dari hasil pemeringkatan PROPER yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup periode 2012-2014. Data-data tersebut akan digunakan untuk perhitungan nilai PROPER, DPR, ROA, dan untuk mengetahui masing-masing nilai perusahaan (PBV). F.
Metode Analisis Data Penelitian ini menggunakan metode analisis regresi linear berganda untuk
menguji dan mengetahui pengaruh variabel independentterhadap variabel dependen. Dalam penelitian ini juga digunakan perhitungan statistik sebagai berikut: 1.
Statistik Deskriptif Statistic deskriptif yang digunakan untuk menganalisis data dilihat dari nilai
rata-rata (mean), standar deviasi, varians, kurtosis, skewness, nilai maksimum, dan nilai minimum (Ghozali, 2013). Pada penelitian ini statistic deskriptif
http://digilib.mercubuana.ac.id/
38
dilakukan untuk mengetahui nilai mean, standar deviasi, varians, nilai maksimum, dan nilai minimum. 2.
Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik bertujuan untuk menguji kelayakan atas model regresi
yang dilakukan pada penelitian ini. Uji asumsi klasik yang digunakan adalah uji heterokedastisitas, uji autokorelasi, uji multikolonieritas, dan uji normalitas. a. Uji Normalitas Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui apakah variabel dependent dan variabel dependent dalam model regresi pada penelitian ini terdistribusi normal. Ghozali (2013) mengemukakan bahwa model regresi yang baik memiliki data yang terdistribusi normal. Untuk menguji normalitas data tersebut dilakukan uji Kolmogrov-Smirnov. Pada uji ini, data dikatakan normal apabila nilai Asympotic Significant > 0,05 (Hair et.al 1998). b. Uji Multikolonieritas Multikolonieritas adalah situasi dimana terdapat hubungan yang kuat antara variabel-variabel independen. Uji ini bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen (Ghozali, 2013). Dalam model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antar variabel independent. Uji multikolonieritas dilakukan dengan melihat nilai tolerance dan Variansi Inflation Factor (VIF). Dikatakan terjadi multikolonieritas adalah jika nilai tolerance< 0,1 dan nilai VIF >10.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
39
c. Uji Heterokedastisitas Pengujian ini bertujuan untuk menguji apakah dalam regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu observasi ke observasi lain. Pengujian heterokedastisitas dapat dilakukan dengan uji Glejser. Uji ini bertujuan untuk mendeteksi heterokedastisitas. Apabila nilai signifikansi hasil regresi diatas dari 0,05 maka tidak terjadi heterokedastisitas dan sebaliknya jika nilainya dibawah dari 0,05 maka terjadi heterokedastisitas (Ghozali, 2013). d. Uji Autokorelasi Menurut Ghozali (2013), uji autokorelasi adalah pengujian yang bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi linear terdapat korelasi antar kesalahan pengganggu (residual) pada periode t dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Untuk menguji autokorelasi dalam penelitian ini digunakan uji Durbin-Watson (uji D-W). terdapat dua ketentuan dalam melakukan uji D-W ini, yaitu: 1) Jika (d) < (dl) atau > (4-dl) maka H0 ditolak, yang berarti terdapat autokorelasi. 2) Jika du
Analisis Regresi Linier Berganda Penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda yang digunakan
untuk menunjukkan hubungan variabel bebas dengan variabel terikat secara bersama-sama ataupun secara parsial. Dalam skripsi ini menggunakan teknik
http://digilib.mercubuana.ac.id/
40
analisis data regresi berganda yang dilakukan dengan program pengolahan data statistik yaitu SPSS v.21 (Statistik Program for Social Science versi 21). Adapun model persamaan regresi dengan linier berganda dalam penelitian ini sebagai berikut : PBV = α + β1PROPER + β2 DPR + β3 ROA + e Keterangan :
4.
PBV
= Nilai Perusahaan
α
= Konstanta
β
= Koefisien regresi linier
PROPER
= Kinerja Lingkungan
DPR
= Kebijakan Dividen
ROA
= Profitabilitas
e
= error
Uji Hipotesis Uji hipotesis adalah metode pengambilan keputusan yang berdasarkan pada analisis data, baik dari percobaan yang terkontrol ataupun tidak terkontrol (observasi). Sebuah hasil dapat dikatakan signifikan dalam statistik jika kejadian tersebut hampir tidak mungkin disebabkan oleh faktor yang kebetulan saja, namun sesuai dengan batas probabilitas yang sudah ditentukan sebelumnya. a. Uji Koefisien Determinasi (Adjusted R Square) Kekuatan pengaruh variabel bebas terhadap variasi variabel terikat dapat diketahui dari besarnya nilai koefisien determinasi (R²) yang berada antara nol
http://digilib.mercubuana.ac.id/
41
dan satu. Hasil nilai adjusted R-Square dari regresi digunakan untuk mengetahui besarnya nilai perusahaan yang dipengaruhi oleh variabel-variabel bebasnya. Apabila koefisien determinasi (R²)=0 berarti tidak ada hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen, sebaliknya untuk koefisien determinasi (R²)=1 maka terdapat hubungan yang sempurna. Digunakan adjusted R-Square sebagai koefisien determinasi apabila regresi variabel bebas lebih dari dua. b. Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) Uji statistik F menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen. Pengujian ini dilakukan menggunakan tingkat signifikasi 0,05. Penolakan atau penerimaan hipotesis berdasarkan kriteria sebagai berikut : 1. Jika nilai signifikansi kurang dari atau sama dengan 0,05 maka semua variabel independen (kinerja lingkungan, kebijakan dividen, dan profitabilitas) secara serentak berpengaruh terhadap variabel dependen (nilai perusahaan). 2. Jika nilai signifikasi lebih dari 0,05 maka semua variabel independen (kinerja lingkungan, kebijakan dividen, dan profitabilitas) secara serentak tidak
berpengaruh terhadap
perusahaan).
http://digilib.mercubuana.ac.id/
variabel
dependen (nilai
42
c. Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel penjelas/independen secara individu dalam menerangkan variasi variabel dependen. Penolakan atau penerimaan hipotesis berdasarkan kriteria sebagai berikut : 1. Jika nilai signifikansi kurang atau sama dengan 0,05 menyatakan bahwa secara partial variabel independen (kinerja lingkungan, kebijakan dividen, dan profitabilitas) berpengaruh terhadap variabel dependen (nilai perusahaan). 2. Jika nilai signifikansi lebih dari 0,05 menyatakan bahwa secara partial variabel independen (kinerja lingkungan, kebijakan dividen, dan profitabilitas) tidak berpengaruh terhadap variabel dependen s(nilai perusahaan).
http://digilib.mercubuana.ac.id/