Bab III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM
1.1 Tentang perusahaan Perusahaan otobus Sumber Alam hingga saat ini sudah mengalami beberapa kali transformasi dalam perkembangannya. Pada kisaran tahun 1969 dibentuklah PO Tresno yang dirintis oleh Ibu Thung Tjie Hing yaitu nenek dari Bapak Judi Setijawan Hambali kemudian setelah Ibu Thung Tjie Hing mewariskan usaha tersebut kepada anak cucunya nama perusahaan tersebut berubah menjadi PO Hidup Baru. Pada tahun 1975 didirikanlah PO Sumber Alam sebagai perusahaan keluarga, pada awal berjalannya PO Sumber Alam hanya menggunakan 6 unit bus. Dan pada 1984 adik dan kakak Bapak Judi Setijawan Hambali tidak ingin lagi ikut ambil bagian dalam mengembangkan usaha PO Sumber Alam ini. Dengan berbekal pengalaman yang ada dan keinginan keras untuk mengembangkan usaha ini akhirnya Bapak Judi Setijawan Hambali meneruskan usaha ini serta dibantu oleh sang istri Ibu Retno Harlani Judana. Sejak berdirinya PO Sumber Alam sudah melayani trayek Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Yogyakarta – Jakarta. Dalam perkembangannya hingga saat ini PO Sumber Alam tidak hanya melayani trayek AKAP tapi juga Antar Kota Dalam Propinsi (AKDP) dan beberapa unit usaha lain seperti Rumah Makan serta SPBU.
1.1.1
Struktur organisasi
Struktur organisasi adalah salah satu sarana yang digunakan manajemen untuk mencapai sasarannya. Perusahaan haruslah memiliki stuktur organisasi sebagai alat untuk mencapai tujuan organisasi untuk menjaga kelancaran aktivitas perusahaan dan dengan adanya struktur organisasi dimaksudkan untuk membagi porsi kerja kepada setiap staf yang terdapat dalam perusahaan dan guna untuk pemanfaatan tim sebagai perangkat sentral untuk mengoordinasikan kegiatan-kegiatan kerja. Struktur tim juga mendorong karyawan untuk menjadi generalis sekaligus spesialis karena 32
33
akan terdapat keputusan yang jelas mengenai pembagian wewenang dan tanggung jawab dari masing masing bagian. semakin banyaknya kegiatan yang dilakukan dalam suatu organisasi maka semakin kompleks pula hubungan antara masing masing kegiatan/ fungsi. Adapun bentuk struktur organisasi pada PO. Sumber Alam sebaai berikut :
Gambar 3. 1 struktur organisasi pada PO. Sumber alam
1.1.2
Tugas dan tanggung jawab
Pimpinan Mengkoordinasikan dan mengendalikan kegiatan-kegiatan perusahaan, Pimpinan bertanggung jawab Melaksanakan tugas-tugas yang diberikan Direktur Utama atas tujuan perusahaan yang ingin di capai dengan Mengambil keputusan pada situasi tertentu yang dianggap perlu, yang Menjalankan tanggung jawab dari direktur perusahaan sesuai dengan standar etika dan hukum sebagai referensi.
Staf agen penjualan Sebagai perluas penjualan yang bertanggung jawab kepada pimpinan perusahaan atas transaksi penjualan pada wilayah cabang agen tersebut dengan menjalankan kegiatan penjualan dan promosi pada wilayah wilayah tertentu dan mengawasi kegiatan penjualan untuk kemudian dibuatkan laporan penjualan untuk pimpinan perusahaan
34
Bagian sopir dan montir Sopir bertugas untuk mengendarai armada bus sebaik mungkin mundengan memberikan kenyamanan seluruh penumpang dalam perjalanan. Montir Mengatasi bila adanya keluhan karena adanya kendala yang terjadi pada armada dan membuat laporan kepada pimpinan perusahaan bila terjadi kekurangan, kerusakan atau ketidaknyamanan pada armada bus.
1.1.3
Permasalahan dan strategi pemecahan masalah Identifikasi masalah
Agen PO. Sumber Alam yang berlokasi di jl.ciledug indah, samping Ramayana ciledug . merupakan unit usaha yang bergerak di bidang jasa perjalanan bis antar propinsi. Selama ini informasi yang ada kurang mendukung dan dilakukan untuk pemesanan tiket dan pemberangkatan bis masih mengunakan cara manual belum menggunakan computer. PO. Sumber Alam cabang ciledug pun semakin banyak peminatnya dikarnakan letaknya yang strategis dan juga tingkat kepercayaan pengguna jasa pada kualitas perjalanan yang nyaman, itu merupakan segi yang positif PO. Sumber Alam. Hal yang menjadi masalah bagi PO. Sumber Alam adalah karena sistem yang dipakai masih menggunakan cara manual sehingga para pengguna jasa harus langsung membeli ataupun memesan tiket harus datang langsung ke PO. Sumber Alam dan harus mengantri jika banyak calon penumpang yang akan membeli tiket, terlebih lagi jika datangnya musim liburan, calon pengguna jasa yang datang dan lama mengantri sering kali tidak kedapatan tiket Karen habis terjual. Dalam segi promosi, sayangnya dalam aktivitas promosinya PO. Sumber Alam masih hanya mengandalkan banner banner yang dipasang atau dengan brosur yang tersebar di wilayah wilayah yang menjadi titik promosi saja.
35
Strategi pemecahan masalah
Masalah yang terjadi pada PO. Sumber Alam adalah bagai mana sebuah cara pemesanan atau pembelian tiket dan informasi lainnya dapat disampaikan secara cepat dan apabila ada sebuah promosi/informasi yang akan disampaikan kepada pemakai jasa dapat di berikan secara langsung tanpa melalui proses yang memerlukan waktu panjang, sehingga informasi dapat sampai ketujuan secara cepat dan tepat, untuk mengatasi masalah ini, maka perlu informasi yang didistribusikan secara komputerisasi agar informasi yang diberikan lebih akurat (untuk menentukan pemesanan tiket maupun jadwal keberangkatan, efesien (dalam hal penarsipan penggunaan kertas dan pemanfaatan tempat) dan cepat ( dalam hal informasi guna pengambilan keputusan manajemen). Sistem informasi yang baik senantiasa dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi serta menghasilkan informasi secara cepat, tepat, dan akurat. Tidak hanya itu web juga sebagai media komunikasi yang murah. Oleh karena itu, penulis bermaksud membangun suatu aplikasi yang mengatasi masalah ini. Sehingga penulis memilih judul tugas akhir “Perancangan Sistem administrasi pemesanan kursi bus pada PO. Sumber Alam Berbasis Web “
1.1.4
Sistem yang saat ini berjalan
a. Pemesanan tiket Pelanggan calon pengguna jasa datang ke PO. Sumber Alam tersebut untuk membeli tiket. Bagian penjualan akan memeriksa ketersediaan tiket yang akan di pesan maupun di beli. Apabaila armada yang di pilih penuh maka bagian memberikan solusi armada bus yang masih kosong atau masih tersedia berdasarkan tempat tujuan. Lalu bagian penjualan mempersilakan pelanggan untuk memilih kursi yang masih dapat di isi, Jika tiket yang akan di pesan tersedia dan pelanggan menyetujuinya maka bagian penjualan mencatat transaksi pembelian tiket dengan nota tiket.
36
b. Pembayaran Setelah tiket yang di pesan tersedia maka bagian penjualan akan mencetak tiket sebagai bukti pelanggan sudah membeli tiket dan sudah melakukan transaksi.
c. Lap. Pemesanan/ penjualan Berdasarkan bukti transaksi yang ada maka hasil transaksi tersebut bagian penjualan membuat laporan penjualan yang ditunjukan kepada pemilik
37
1.1.5 Kegiatan yang sedang berjalan
Use case diagram pada sistem yang berjalan
Gambar 3. 2 use case penjualan tiket pada PO. Sumber Alam
38
Deskripsi Tabel 3. 1 use case lihat perjalanan Usecase
Lihat perjalanan
Actor
Konsumen
Deskripsi
Lihat perjalanan
Pra kondisi
Staf menawarkan daftar perajalanan
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan konsumen melihat perjalanan yang
utama
ditawarkan
Pasca kondisi
Data tersimpan
Tabel 3. 2 use case pesan tiket Usecase
Pesan tiket
Actor
Konsumen, agen penjualan
Deskripsi
Penjualan tiket
Pra kondisi
Staf melakukan pendataan tiket yang di pesan
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan konsumen memesan tiket sesuai
utama
dengan apa yang di inginkan.
Pasca kondisi
Data tersimpan
Tabel 3. 3 use case lakukan transaksi Usecase
Lakukan transaksi
Actor
Konsumen
Deskripsi
Konsumen membayar tiket
Pra kondisi
Staf mencatat transaksi yang dilakukan
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan konsumen membayar tiket sesuai
utama
dengan harga tiket yang dipesan
Pasca kondisi
Data tersimpan
39
Tabel 3. 4 use case serah terima tiket Usecase
Serah terima tiket
Actor
Konsumen
Deskripsi
Mendapat Tiket penumpang
Pra kondisi
Staf mencetak tiket yang dipesan
Tindakan utama
Konsumen mendapat tiket sesuai dengan apa yang dipesan
Pasca condisi
-
40
Activity diagram pada sistem yang telah berjalan
Gambar 3. 3 activity penjualan tiket pada PO. Sumber Alam
41
Deskripsi Tabel 3. 5 activity pada pemesanan atau pembelian tiket Nama activity
Activity pada pemesanan atau pembelian tiket
Deskripsi singkat
konsumen membeli tiket dan langsung di catat oleh bagian penjualan
Actor
Penumpang, agen penjualan
Pra kondisi
-
Tindakan utama
Penumpang melakukan pembelian tiket secara langsung Petugas tiket kemudian menerima pesanan atau pembelian tiket. Lalu bagian penjualan memeriksa apakah masih ada atau sudah penuh terisi, jika penuh petugas memberikan solusi lain untuk dipesan oleh konsumen. Jika konsumen menyetujui, maka bagian penjualan mencatat transaksi, lalu mencatat tiket yang di pesan konsumen untuk kemudian diserahkan kekonsumen
Tindakan
Memberi solusi jika tiket yang akan di pesan konsumen telah
alternative
habis terjual. Dengan menawarkan armada lain atau kursi yang masih bisa dapat di tempati
Pasca kondisi
-
42
1.2 Model use case yang diusulkan
Gambar 3. 4 use case pemesanan tiket online
43
DESKRIPSI Tabel 3. 6 use case lakukan register Usecase
Lakukan Register
Actor
Pengunjung
Deskripsi
Registrsi member
Pra kondisi
-
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan pengunjung web harus terlebih
utama
dahulu registrasi untuk dapat memesan tiket perjalanan
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
Tabel 3. 7 use case pesan perjalanan Usecase
Pesan perjalanan
Actor
Konsumen
Deskripsi
Pesan tiket perjalanan
Pra kondisi
cek ketersediaan melalui database
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan pemesanan tiket sesuai dengan apa
utama
yang di inginkan melaui online
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
Tabel 3. 8 use case lakukan transaksi Usecase
Lakukan Transaksi
Actor
Konsumen
Deskripsi
Transaksi sesuai tiket yang dipesan
Pra kondisi
Transaksi dilakukan melalui bank
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan transaksi yang dilakukan oleh
utama
konsumen sesuai tiket yang di inginkan konsumen
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
44
Tabel 3. 9 use case pesan lihat status reservasi Usecase
Lihat Status reservasi
Actor
Konsumen
Deskripsi
Status reservasi atas tiket yang di pesan konsumen
Pra kondisi
Dicetak oleh bagian penjualan
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan tiket penumpang dapat di ambil oleh
utama
konsumen setelah melakukan transaksi pembayaran
Pasca kondisi
-
Tabel 3. 10 use case cek transaksi Usecase
Cek pembayaran
Actor
Admin
Deskripsi
Cek transaksi pembayaran
Pra kondisi
Transaksi dilakukan konsumen melalui bank
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan tentang cek transaksi pembayaran
utama
atas pengiriman yang di lakukan oleh konsumen, melalui bank
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
Tabel 3. 11 use case kelola reservasi penumpang Usecase
Kelola reservasi penumpang
Actor
Admin
Deskripsi
Kelola reservasi penumpang melalui database
Pra kondisi
Data telah di isi oleh konsumen
Tindakan
Usecase ini mendeskripsikan pengecekan pesanan konsumen yang
utama
sebelumnya telah tersimpan dalam database, jika sudah melakukan transaksi maka admin dapat memberikan status reservasi penumpang, jika konsumen belum melakukan transaksi dalam jangka waktu yang di tentukan sebelumnya maka bagian penjualan
45
berhak untuk cancel pesanan, Pasca kondisi
-
1.3 Activity diagram yang diusulkan
Registrasi pengunjung
Gambar 3. 5 Registrasi pengunjung
46
Tabel 3. 12 Registrasi pengunjung Activity
Registrasi pengunjung
Actor
Pengunjung
Deskripsi
Pengunjung registrasi
Pra kondisi
-
Tindakan
Activity diagram ini mendeskripsikan tentang pengunjung
utama
melakukan registrasi.
Pasca kondisi
-
Activity diagram konsumen log in
Gambar 3. 6 Activity diagram konsumen log in
47
Tabel 3. 13 Activity pada konsumen log in Nama activity
Activity pada konsumen log in
Deskripsi singkat
konsumen log in
Actor
Konsumen, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
Penumpang melakukan log in untuk dapat masuk ke dalam menu utama konsumen, untuk pemesanan perjalanan.
Tindakan
Konsumen lakukan registrasi
alternative Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
48
Activity diagram pesan perjalanan
Gambar 3. 7 activity pesan perjalanan
49
Deskripsi Tabel 3. 14 activity pada pesan perjalanan Nama activity
Activity pada pesan perjalanan
Deskripsi singkat
konsumen membeli tiket melauli online
Actor
Konsumen, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
Penumpang melakukan pembelian tiket secara online, dimulai dengan mencari perjalanan yang ingin di pesan lalu cek tiket dengan melihat kelas apa dan ketersediaan stok kursi yang ingin dipesan, setelah selesai cek ketersediaan tiket jika tiket yang di pesan penuh maka, konsumen memilih alternative tiket lain, jika cocok maka tiket dapat dipesan oleh konsumen. Sistem menyimpan pesanan yang sebelumnya di isi oleh konsumen.
Tindakan
Memberi solusi jika tiket yang akan di pesan konsumen telah
alternative
habis terjual. Dengan menawarkan armada lain atau kursi yang masih bisa dapat di tempati
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
50
Activity diagram Lakukan Transaksi
Gambar 3. 8 activity lakukan transaksi Deskripsi
Tabel 3. 15 activity lakukan transaksi Nama activity
Lakukan transaksi
Deskripsi singkat
Konfirmasi tiket yang dipesan setelah melakukan pembayaran
Actor
konsumen, sistem
Pra kondisi
Konsumen telah membayar atas tiket yang di pesan
Tindakan utama
Setelah konsumen membayar atas tiket yang dipesan maka konsumen memberi konfirmasi pembayarannya kepada bagian penjualan
Tindakan
-
alternatif Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
51
Activity diagram lihat status reservasi
Gambar 3. 9 activity diagram lihat status reservasi
Deskripsi Tabel 3. 16 activity lihat status reservasi Nama activity
Lihat status reservasi
Deskripsi singkat
Cek reservasi dari tiket yang dipesan setelah melakukan pembayaran
Actor
konsumen, sistem
52
Pra kondisi
Konsumen telah membayar atas tiket yang di pesan
Tindakan utama
Konsumen klik menu reservasi yang ada dalam halaman utama web Lalu setelah masuk kedalam halaman reservasi, konsumen memasukkan kode pesanan dan nomor identitas diri, bila status reservasi telah di setujui admin , maka konsumen dapat mencetak tiket
Tindakan
-
alternatif Pasca kondisi
-
Activity diagram login admin
Gambar 3. 10 activity diagram login admin
53
Deskripsi Tabel 3. 17 activity login admin Nama activity
Login admin
Deskripsi singkat
Admin login
Actor
Admin, sistem
Pra kondisi
Data login telah tersimpan dalam database
Tindakan utama
admin mengklik menu login lalu setelah masuk kemenu login, admin memasukkan username dan password yang telah di tentukan sebelumnya, admin masuk menu utama untuk admin
Tindakan
Lupa password
alternative Pasca kondisi
-
54
Activity diagram cek pesanan konsumen
Gambar 3. 11 activity diagram cek pesanan konsumen
55
Deskripsi Tabel 3. 18 activity cek pesanan Nama activity
Cek pesanan
Deskripsi singkat
Admin mengecek pesanan konsumen
Actor
Admin, sistem
Pra kondisi
Pesanan telah di isikan sebelumnya oleh konsumen
Tindakan utama
admin mengklik menu cek pesanan pelanggan lalu sistem menampilkan pesanan pelanggan yang sebelumnya telah didisikan oleh pelanggan admin dapat menyetujui pesanan pelanggan jika konsumen sebelumnya telah membayar atas pesanan yang dipesan, dan memberi status reservasi penumpang pada pelanggan.
Tindakan
Pesanan pelanggan ditolak
alternatif Pasca kondisi
-
56
Activity diagram view informasi konsumen
Gambar 3. 12 activity diagram view informasi Deskripsi Tabel 3. 19 activity lihat info Nama activity
Lihat info
Deskripsi singkat
Konsumen melihat informasi yang ada dalam perusahaan
Actor
konsumen, sistem
Pra kondisi
Informasi sebelumnya telah di isi oleh admin dan tersimpan dalam database
Tindakan utama
admin mengklik menu lihat informasi lalu sistem menampilkan informasi yang sebelumnya telah didisikan oleh admin
Tindakan
-
alternative Pasca kondisi
-
57
Activity diagram update berita
Gambar 3. 13 activity diagram update berita
58
Deskripsi
Tabel 3. 20 activity perbaharui berita Nama activity
perbaharui berita
Deskripsi singkat
Admin perbaharui berita
Actor
admin, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
admin masuk kemenu update berita lalu admin menginput data berita yang ingin di bagikan setelah itu admin menyimpan data berita untuk dibagikan sebagai berita terbaru
Tindakan
-
alternative Pasca kondisi
Data tersimpan didalam database
59
1.4 Sequence diagram
Sequence diagram menu utama pengunjung
Gambar 3. 14 sequence diagram menu utama pengunjung Deskripsi Tabel 3. 21 sequence menu utama konsumen Nama sequence
Menu utama pengunjung
Deskripsi singkat
Menu utama yang ada dalam web untuk pengunjung
Actor
pengunjung, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
sequence ini mendeskripsikan menu-menu yang di sajikan perusahaan untuk dapat di akses oleh pengunjung
Tindakan alternative
-
Pasca kondisi
-
60
Sequence diagram menu utama konsumen
Gambar 3. 15 sequence diagram menu utama konsumen Deskripsi Tabel 3. 22 sequence menu utama konsumen Nama sequence
Menu utama konsumen
Deskripsi singkat
Menu utama yang ada dalam web untuk konsumen
Actor
konsumen, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
Sequence ini mendeskripsikan menu-menu yang di sajikan perusahaan untuk dapat di akses oleh konsumen
Tindakan alternative
-
Pasca kondisi
-
61
Sequence diagram login konsumen
Gambar 3. 16 sequence diagram login konsumen Deskripsi Tabel 3. 23 sequence login member Nama sequence
Login konsumen
Deskripsi singkat
Konsumen login untuk memesan
Actor
konsumen, sistem,
Pra kondisi
-
Tindakan utama
sequence ini mendeskripsikan konsumen harus login terlebih dahulu untuk dapat memesan tiket perjalanan
Tindakan alternatif
-
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
62
Sequence diagram pesan perjalanan
Gambar 3. 17 sequence diagram Pesan perjalanan Deskripsi Tabel 3. 24 sequence pesan perjalanan Nama sequence
Pesan perjalanan
Deskripsi singkat
Konsumen memesan pejalanan
Actor
konsumen, sistem, admin
Pra kondisi
Informasi sebelumnya telah di isi oleh admin dan tersimpan dalam database
Tindakan utama
sequence ini mendeskripsikan pemesanan tiket jalanan sesuai dengan apa yang di inginkan melaui online. setelah tiket terpesan, konsumen membayar atas tiket yang di pesan untuk mendapatkan status reservasi
Tindakan alternatif
-
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
63
Sequence diagram view reservasi
Gambar 3. 18 sequence diagram view reservasi Tabel 3. 25 sequence pesan perjalanan Nama sequence
Pesan perjalanan
Deskripsi singkat
Konsumen memesan pejalanan
Actor
konsumen, sistem, admin
Pra kondisi
Informasi sebelumnya telah di isi oleh admin dan tersimpan dalam database
Tindakan utama
sequence ini mendeskripsikan pemesanan tiket jalanan sesuai dengan apa yang di inginkan melaui online. setelah tiket terpesan, konsumen membayar atas tiket yang di pesan untuk mendapatkan status reservasi
Tindakan alternatif
-
Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
64
Sequence diagram login Admin
Gambar 3. 19 Sequence diagram login Admin
Deskripsi Tabel 3. 26 sequence login admin Nama sequence
Login admin
Deskripsi
Admin login untuk dapat masuk ke menu utama admin
singkat Actor
admin, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan
sequence ini admin harus login terlebih dahulu untuk dapat
utama
memasuki menu utama untuk admin
65
Tindakan
-
alternative Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
Sequence diagram Kelola pesanan
Gambar 3. 20 sequence diagram kelola pesanan
66
Deskripsi Tabel 3. 27 sequence kelola pesanan Nama sequence
Kelola pesanan
Deskripsi singkat
Admin mengecek pesanan konsumen
Actor
Admin, sistem
Pra kondisi
Pesanan telah di isikan sebelumnya oleh konsumen
Tindakan utama
admin mengklik menu cek pesanan pelanggan lalu sistem menampilkan pesanan pelanggan yang sebelumnya telah didisikan oleh pelanggan admin dapat menyetujui pesanan pelanggan jika konsumen sebelumnya telah membayar atas pesanan yang dipesan, dan memberi status reservasi penumpang pada pelanggan.
Tindakan
Pesanan pelanggan ditolak
alternative Pasca kondisi
-
67
Sequence diagram perbaharui berita
Gambar 3. 21 sequence diagram perbaharui informasi
68
Deskripsi Tabel 3. 28 sequence update berita Nama sequence
Update berita
Deskripsi singkat
Admin memperbaharui berita
Actor
admin, sistem
Pra kondisi
-
Tindakan utama
sequence ini mendeskripsikan admin dapat memperbaharui berita yang diperlukan oleh konsumen dan dapat mengedit atau menghapus info yang sudah tidak dibutuhkan lagi oleh konsumen
Tindakan
-
alternative Pasca kondisi
Data tersimpan dalam database
69
1.5 Kelas diagram yang diusulkan
Gambar 3. 22 kelas diagram yang diusulkan Deskripsi Tabel 3. 29 kelas konsumen No
Nama field
Tipe data
panjang
Keterangan
1
Tgl
Date
2
Nama
Varchar
30
Nama
3
Username (primary key)
Varchar
30
Username
4
Password
Varchar
30
Password
5
Alamat
Text
Alamat
6
Tgl lahir
Date
Taggal lahir
Tanggal daftar
70
7
Jenis_kelamin
Int
10
Jenis kelamin
8
Email
Varchar
50
Email
Tabel 3. 30 kelas pesanan No
Nama field
Type data
1
Kode_pesanan(primary char
Panjang
Keterangan
4
Kode pesanan
key) 2
No_ktp
varchar
20
No ktp
3
Nama
varchar
30
Nama
4
Username
varchar
30
username
5
Alamat
Text
6
Tlp
Int
20
Tlp
7
Kota
varchar
20
Kota
8
Tgl_pesan
Date
Tgl_pesan
9
Batas_pembayaran
Date
Batas pembayaran
10
Total_harga
Int
6
Harga
11
Upload
varchar
30
Nama file upload
12
Status
varchar
10
Status pesanan
Alamat
Tabel 3. 31 kelas bus No
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
Kode_bus(primary
char
4
Kode bus
key) 2
Tgl_berangkat
Date
Tgl_berangkat
3
Tujuan
varchar
20
Tujuan
4
Nama
varchar
20
Nama kelas
5
Stok
Int
2
Stok tiket
6
Harga
int
5
Harga tiket
71
Tabel 3. 32 kelas detail tiket No
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
id_reservasi(primary
Char
4
id reservasi
Id_bus
Char
4
Id bus
2
Id_pesanan
Char
4
Id pesanan
3
Tgl_berangkat
Date
key)
Tanggal pesanan kapan berangkat
4
Tujuan
Varchar
30
Tujuan
5
Harga_jual
Varchar
5
Kelas
6
Jumlah
Int
2
Jumlah tiket
Tabel 3. 33 kelas admin no
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
username
Varchar
30
Username admin
2
password
Varchar
30
Password admin
Tabel 3. 34 kelas kontak no
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
Id
Int
3
Id
2
tgl
Datetime
3
nama
Varchar
20
Nama
4
Email
Varchar
30
Email
5
komentar
Text
Tanggal
Komentar
72
Tabel 3. 35 kelas berita no
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
id_berita (primary key)
Int
3
Kode berita
2
Id_katagori
Char
1
tanggal berita
3
Judul
Varchar
30
judul berita
4
Isi
Text
Isi berita
5
Tanggal
Datetime
Tanggal
6
Upload
Varchar
50
Upload
Tabel 3. 36 kelas katagori no
Nama field
Type data
Panjang
Keterangan
1
id_katagori
char
1
Id katagori
2
nm_katagori
Date
30
Nama katagori
3
Deskripsi
Text
Deskripsi
73
Tampilan Layar yang Diusulkan
Gambar 3.6.1 halaman web konsumen
74
Halaman admin
Gambar 3. 23 Tampilan halaman Konsumen
Gambar 3. 24 Login Admin
75
Gambar 3. 25 Tampilan Halaman Admin
Gambar 3. 26 Tampilan Halaman Pengunjung
76
Gambar 3. 27 Tampilan Halaman Konsumen