29
BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM 3.1 Gambaran Umum Tentang Instansi Informasi tentang sistem yang sedang berjalan sangat penting sekali dalam proses perancangan sistem informasi. Karena dari informasi tersebut, dapat diketahui sejauh mana sistem yang berjalan sekarang, apakah dapat memenuhi kebutuhan dan kebutuhan apa saja yang ingin dicapai tetapi belum bisa ditangani oleh sistem yang sedang berjalan. Analisa sistem informasi akan membantu dalam mengetahui informasi-informasi tentang sistem yang sedang berjalan. Sehingga dengan analisa sistem, diharapkan bisa diketahui sejauh mana kebutuhan yang telah ditangani oleh sistem yang berjalan dan bagaimana agar kebutuhan-kebutuhan yang belum bias terpenuhi dapat diberikan solusinya dan diterapkan dalam tahap perancangan sistem. Sebelum penulis menganalisa sistem distribusi surat tugas yang sedang berjalan pada Akademi Manajemen Informatika dan Komputer (AMIK) Pakarti Luhur, terlebih dahulu penulis akan menggambarkan sedikit tentang sejarah dan struktur organisasi Lembaga tersebut.
3.1.1 Sejarah Singkat Instansi AMIK Pakarti Luhur pertama kali berdiri pada tanggal 25 April 2003 ( Jum’at legi ) pukul 04.00 WIB dini hari di Cirebon yang mengandung pengertian Berbudi Pekerti yang Luhur. Alamat AMIK Pakarti Luhur di Cirebon adalah Jl. Dr Cipto Mangunkusumo No 31,Cirebon Jawa barat. Pada tahun 2007, AMIK Pakarti Luhur yang berada di Cirebon, diakusisi dan berpindah ke daerah tangerang, tepatnya di JL Imam Bonjol Raya Kav pemda 8a-8b, Karawaci Tangerang. Pada tanggal 26 oktober 2007, AMIK Pakarti Luhur yang berada di Karawaci resmi dibuka, dan pada tanggal 5 November 2007 perkuliahan perdana di karawaci mulai diselenggarakan. Sejak Perkuliahan di Karawaci berjalan, maka perkuliahan di Cirebon di non aktifkan. AMIK Pakarti Luhur memulai perkuliahan sejak 5 November 2007. Kegiatan perkuliahan pada AMIK Pakarti Luhur, dibagi atas dua waktu yaitu pagi dan malam hari. Terdapat perbedaan antara perkuliahan pagi dan malam. Pertama, Perkuliahan pada pagi hari ditujukan bagi para siswa yang baru saja lulus SMA
30
atau karyawan yang bekerja pada shift malam. Perkuliahan yang dilaksanakan pada malam hari, ditujukan untuk para karyawan. Kedua, perkuliahan pada pagi hari menggunakan sistem semester dan sistem sks sedangkan perkuliahan malam menganut sistem periode dan sistem paket dalam memilih mata kuliah. Perkuliahan dengan sistem semester berjalan selama 6 (enam) bulan,sedangkan dengan sistem periode berjalan 2,5 bulan. Pada sistem paket, mahasiswa dibantu dalam pemilihan mata kuliah, mata kuliah yang diambil sudah ditetapkan oleh pihak akademik, mahasiswa tinggal mengikuti mata kuliah yang disediakan.
3.1.2 Visi dan Misi Instansi
Visi : Menjadi Akademi unggulan dibidang Teknologi Informasi yang dilandasi Budi Pekerti Luhur. Misi : Menghasilkan tenaga terampil dibidang Teknologi Informasi yang berkualitas, inovatif serta Berbudi Pekerti Luhur dan menguasai dasar berpikir ilmiah
dibidang
Teknologi
Informasi
yang
profesional
mengaplikasikan ilmu Teknologi Informasi.
3.1.3 Struktur Organisasi
Gambar 3.1 : Struktur Organisasi
serta
mampu
31
3.1.4 Deskripsi Pekerjaan
1. Deskripsi Pekerjaan Direktur a. Merupakan pimpinan tertinggi yang mengatur dan mengendalikan jalannya perusahaan, Direktur juga bertanggung jawab langsung atas kemjuan dan pencapaiaan tujuaan perusahaan sesuai dengan perencanaan. b. Memimpin semua bagian-bagian yang ada dibawahnya. c. Memberikan keputusan-keputusan atau pandangan-pandangan atas usulanusulan yang diajukan oleh bawahannya. d. Menerima dan mengesahkan laporan dari semua bagian yang berada dibawahnya. e. Merumuskan tujuan dan menentukan kebijakan kampus secara meyeluruh. f. Merencanakan atau merumuskan strategi dan program, baik program jangka pendek, maupun program jangka panjang.
2. Deskripsi Pekerjaan Wakil Direktur a. Membantu Direktur merumuskan keputusan-keputusan atau pandaganpandangan atau usulan-usulan yang diajukan oleh bawahan. b. Membantu Direktur menerima laporan dari semua bagian yang berada dibawahnya. c. Membantu direktur merumuskan tujuan kebijakan kampus secara meyeluruh. d. Membantu Direktur mengawasi dan mengarahkan jalannya kampus sesuai dengan kebijakan yang telah ditentukan kampus.
3. Deskripsi Pekerjaan BAAK a. Mengkoordinasikan seluruh kegiatan registrasi. b. Melakukan kegiatan administrasi mahasiswa. c. Memberikan layanan administrasi mahasiswa. d. Membuat laporan kegiatan bagian registrasi atau semester.
4. Deskripsi Kaprodi MI dan KA a. Pengelolaan kegiatan akademik. b. Mengajukan rencana program kerja dan rencana angaran program studi usulan kerja.
32
c. Memantau kegiatan akademik. d. Pengorganisasian kegiatan akademik dan perkuliahan. e. Mengontrol kegiatan akademik dan perkuliahan.
5. Bagian Sistem Informasi a. Melakukan Analisa dan Perancangan Sistem Informasi AMIK Pakarti Luhur. b. Memastikan Prasarana Ssitem Informasi berjalan dengan baik.
6. Bagian Umum dan Administrasi Personalia a. Pengelolaan data Karyawan. b. Melakukan pengawasan terhadap kinerja karyawan. c. Melakukan layanan administrasi karyawan d. Memastikan kegiatan umum berjalan dengan baik
3.2
Analisa Sistem
3.2.1 Sistem Berjalan
Sebelum membuat surat tugas , setiap kepala bagian yang akan menugaskan karyawan harus mengajukan terlebih dahulu ke direktur. Selanjutnya direktur akan memberikan persetujuannya, jika pengajuan disetujui maka setiap kepala bagian yang akan menugaskan karyawan bisa langsung membuat surat tugas . Setelah membuat surat tugas , kepala bagian akan mengkonfirmasi serta memberikan surat tugas kepada karyawan yang akan ditugaskan.
33
Gambar 3.2 : Use case Diagram Sistem Berjalan Tabel 3.1 Use case Buat Pengajuan Use case
Buat Pengajuan
Aktor
Kepala Bagian
Deskripsi
Kepala Bagian membuat Pengajuan.
Pra-kondisi
-
Normal Skrenario
Setiap kepala bagian harus bertemu langsung dengan direktur untuk mengajukan penugasan.
Alternatif skrenario
Memungkinkan kepala bagian telepon ke Direktur
Pasca kondisi
Buat Surat tugas
Tabel 3.2 Use case Buat Surat Tugas Use case
Buat Surat Tugas
Aktor
Kepala Bagian
Deskripsi
Kepala Bagian membuat surat tugas .
Pra-kondisi
Buat Pengajuan
Normal Skrenario
Setelah mendapatkan persetujuan penugasan dari direktur, kepala bagaian akan membuat surat tugas.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Konfirmasi Karyawan
34
Tabel 3.3 Use case Konfirmasi Karyawan Use case
Konfirmasi Karyawan
Aktor
Kepala bagian
Deskripsi
Kepala bagian konfirmasi penugasan ke karyawan
Pra-kondisi
Buat Surat Tugas
Normal Skrenario
Kepala bagian bertemu ke karyawan yang akan ditugaskan untuk mengkonfirmasi dan memberikan surat tugas.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Dapat konfirmasi dari karyawan.
Tabel 3.4 Use case Terima Pengajuan Use case
Terima Pengajuan
Aktor
Direktur
Deskripsi
Direktur menerima pengajuan dari kepala bagian.
Pra-kondisi
Kepala Bagian Membuat Pengajuan
Normal Skrenario
Kepala bagian bertemu langsung dengan direktur untuk mengajukan penugasan.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Memberikan Persetujuan
Tabel 3.5 Use case Memberikan Persetujuan Use case
Memberikan Persetujuan
Aktor
Direktur
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Direktur memberikan persetujuan penugasan yang diajukan oleh kepala bagian. Terima Pengajuan Kepala bagian akan mendapatkan persetujuan dari direktur dengan bertemu secara tatap muka .
Alternatif skrenario
Direktur akan memberitahukan persetujuan melalui telepon.
Pasca kondisi
Kepala Bagian akan membuat surat tugas
35
Tabel 3.6 Use case Terima Surat tugas Use case
Terima SuratTugas
Aktor
Karyawan
Deskripsi
Karyawan menerima surat tugas dari kepala bagian
Pra-kondisi
Kepala Bagian membuat surat tugas
Normal Skrenario
Setiap karyawan yang akan ditugaskan akan menerima surat tugas dari kepala bagian.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Karyawan Konfirmasi ke Kepala Bagian
Gambar 3.3 : Activity Diagram Sistem Berjalan
36
3.2.2 Sistem Usulan
Dalam sistem usulan, penulis mengusulkan agar pengajuan surat tugas bisa dilakukan dengan media mobile dan web. Pengajuan penugasan dilakukan jika setiap kepala bagian ingin menugaskan setiap karyawan, selanjutnya direktur akan mendapatkan konfirmasi pengajuan penugasan. Dalam sistem yang berjalan bagian personalia tidak mendapatkan arsip surat tugas,untuk itu proses pembuatan sampai distribusi surat tugas dilakukan oleh bagian personalia. Jika pengajuan penugasan disetujui oleh direktur, bagian personalia akan mendapatkan konfirmasi tentang adanya surat tugas yang perlu dibuat. Selanjutnya bagian personalia akan mendistribusikan surat tugas kepada karyawan serta memberikan konfirmasi kepada kepala bagian yang akan menugaskan karyawan. 1.
Use case diagaram
Gambar 3.4 : Use case Diagam Usulan
37
Tabel 3.7 Use case Usulan Pengelolaan Data Pengguna Use case
Mengelola Data User
Aktor
Administrator
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Administrator menambah, mengubah dan menghapus data pengguna Login Administrator menambah , mengubah dan menghapus data pengguna melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Kepala Bagian Buat Pengajuan.
Tabel 3.8 Use case Usulan Buat Pengajuan Use case
Membuat Pengajuan
Aktor
Kepala Bagian
Deskripsi
Kepala bagian membuat pengajuan penugasan
Pra-kondisi
Login
Normal Skrenario
Kepala bagian mengisi form pengajuan penugasan melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Direktur Terima Pengajuan.
Tabel 3.9 Use case Usulan Terima Pengajuan Use case
Menerima persetujuan
Aktor
Direktur
Deskripsi
Direktur menerima persetujuan melalui sistem
Pra-kondisi
Kepala Bagian Buat Pengajuan
Normal Skrenario
Setelah membuka aplikasi direktur dapat memberikan persetujuan atau konfirmasi pengajuan penugasan.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Berikan Persetujuan.
38
Tabel 3.10 Use case Usulan Berikan Persetujuan Use case
Memberikan Persetujuan
Aktor
Direktur
Deskripsi
Direktur memberikan persetujuan penugasan melalui sistem
Pra-kondisi
Terima Pengajuan
Normal Skrenario
Alternatif skrenario Pasca kondisi
Setelah membuka aplikasi mobile direktur dapat mengetahui pengajuan penugasan Memungkinkan
direktur
dapat
mengetahui
pengajuan
penugasan dari aplikasi web Bagian Personalia Terima Konfirmasi Persetujuan.
Tabel 3.11 Use case Usulan Menerima Pengajuan Surat Tugas Use case
Menerima Pengajuan Surat Tugas
Aktor
Bagian Personalia
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Bagian
Persoanlia
akan
mendapatkan
pemberitahuan
permintaan surat tugas melalui sistem Direktur Berikan Persetujuan. Setelah
membuka
sistem
bagian
personalia
akan
mendapatkan permintaan surat tugas.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Memproses Surat Tugas
Tabel 3.12 Use case Usulan Mengelola Data Pegawai Use case
Mengelola DataPegawai
Aktor
Bagian Personalia
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Bagian Persoanlia membuat ,mengubah dan menghapus data pegawai. Login. Bagian Persoanlia membuat ,mengubah dan menghapus data pegawai melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Kepala Bagian Membuat Pengajuan
39
Tabel 3.13 Use case Usulan Memproses Surat Tugas Use case
Memproses Surat Tugas
Aktor
Bagian Personalia Bagian Persoanlia akan membuat , mengirim serta mencetak
Deskripsi
surat tugas. Terima Permintaan Surat Tugas.
Pra-kondisi
Setelah membuka sistem bagian personalia akan membuat , Normal Skrenario
mengirim serta mencetak surat tugas berdasarkan permintaan surat tugas.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Karyawan Terima Surat Tugas
Tabel 3.14 Use case Usulan Melihat Laporan Penugasan Use case
Melihat Laporan Penugasan
Aktor
Bagian Personalia
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Bagian personalia akan melihat laporan data penugasan selama beberapa periode. Kepala Bagian Buat Pengajuan Bagian personalia akan melihat laporan data penugasan selama beberapa periode melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Serahkan Laporan Ke Direktur.
Tabel 3.15 Use case Usulan Melihat Laporan Surat Tugas Use case
Melihat Laporan Surat Tugas
Aktor
Bagian Personalia
Deskripsi Pra-kondisi Normal Skrenario
Bagian personalia akan melihat laporan data surat tugas selama beberapa periode. Buat Surat Tugas Bagian personalia akan melihat laporan data surat tugas selama beberapa periode melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Serahkan Laporan Ke Direktur.
40
Tabel 3.16 Use case Usulan Menerima Surat Tugas Use case
Menerima Surat Tugas
Aktor
Karyawan
Deskripsi
Karyawan menerima surat tugas dari bagian personalia
Pra-kondisi
Bagian Personalia Proses Surat Tugas
Normal Skrenario
Setelah
membuka
aplikasi
karyawan
akan
mendapatkan
pemberitahuan tentang tugas yang harus dilaksanakan.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Konfirmasi Penerimaan Surat Tugas
Tabel 3.17 Use case Usulan Melihat Biodata Use case
Melihat Biodata
Aktor
Karyawan
Deskripsi
Karyawan melihat biodata
Pra-kondisi
Login
Normal Skrenario
Setelah login karyawan dapat melihat biodata melalui sistem.
Alternatif skrenario
-
Pasca kondisi
Konfirmasi Biodata.
2.
Activity Diagram
Gambar 3.5 : Activity Diagram Pengelolaan Data Pengguna
41
Gambar 3.6 : Activity Diagram Pengajuan Penugasan
Gambar 3.7 : Activity Diagram Persetujuan Penugasan
42
Gambar 3.8 : Activity Diagram Proses Surat Tugas
Gambar 3.9 : Activity Diagram Pengelolaan Data Pegawai
43
Gambar 3.10: Activity Diagram Lihat Laporan Pengajuan
Gambar 3.11: Activity Diagram Lihat Laporan Surat Tugas
44
Gambar 3.12: Activity Diagram Terima Surat Tugas
Gambar 3.13: Activity Diagram Lihat Biodata
45
3.
Squence Diagram Sequence diagram digunakan untuk mengambarkan perilaku pada sebuah skenario. Diagram ini menunjukan sejumlah contoh objek dan message (pesan) yang diletakan diantara obyek-obyek ini di dalam use case. Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan disekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa pesan yang digambarkan terhadap waktu. Dari bentuk use case yang telah digambarkan diatas hanya satu aktor yang akan dibuat sequence diagram sesuai dengan use case yang telah dibuat sebelumnya. Berikut adalah Sequence diagram:
Gambar 3.14: Sequence Diagram Log In Tabel 3.18 Deskripsi Sequence Diagram Log In Aktor Deskripsi
Pengguna Pengguna memasukkan nama pengguna dan kata sandi jika benar sistem akan menampilkan halaman utama jika salah maka sistem akan mengkosongkan isian
46
Gambar 3.15: Sequence Diagram Pengelolaan Data Pengguna
Tabel 3.19 Deskripsi Sequence Diagram Pengelolaan Data Pengguna Aktor Deskripsi
Administrator Administrator membuka halaman pengguna , grub untuk menampilkan data grub, tambah untuk menambah data pengguna, simpan untuk menyimpan , hapus untuk menghapus
47
Gambar 3.16 : Sequence Diagram Pengajuan
Tabel 3.20 Deskripsi Sequence Diagram Pengajuan Aktor Deskripsi
Bagian personalia Kepala bagian membuka halaman pengajuan , pilih buat pengajuan untuk memulai membuat pengajuan, edit untuk mengubah dan hapus untuk menghapus pengajuan.
48
Gambar 3.17 : Sequence Diagram Terima Pengajuan. Tabel 3.21 Deskripsi Sequence Diagram Terima Pengajuan Aktor Deskripsi
Direktur Direktur pengajuan
menerima selanjutnya
pengajuan penugasan.
pesan
pemberitahuan
membuka
halaman
daftar daftar
49
Gambar 3.18 : Sequence Diagram Berikan Persetujuan Tabel 3.22 Deskripsi Sequence Diagram Berikan Persetujuan Aktor Deskripsi
Direktur Setelah membuka halaman daftar pengajuan, direktur akan memberikan persetujuan , apakah pengajuan akan disetujui atau tidak melalui tombol setuju dan tidak setuju.
50
Gambar 3.19 : Sequence Diagram Terima Pengajuan Surat Tugas
Tabel 3.23 Deskripsi Sequence Diagram Terima Pengajuan Surat Tugas. Aktor Deskripsi
Bagian Personalia Bagian personalia mendapatkan pemberitahuan pengajuan surat tugas berdasarkan pengajuan yang telah disetujui oleh direktur melalui pesan pemberitahuan selanjutnya bagian personalia menuju halaman pengajuan yang telah disetujui.
51
Bagian Personalia
Halaman Data Pegawai
Kontrol Data Pegawai
alamat
jabatan
bagian
Buka () Buka () Get karyawan () Tampilkan karyawan()
Data Bagian() Data Bagian() Get Bagian () Tampilkan Bagian()
Data Jabatan() Data Jabatan() Get Jabatan() Tampilkan Jabatan ()
Tambah () Tambah() Get alamat Tampilkan Alamat()
Simpan () Simpan () Simpan () Tampilkan karyawan()
Edit () Edit () Edit () Tampilkan karyawan()
Hapus() Hapus() Hapus() Tampilkan karyawan
Gambar 3.20 : Sequence Diagram Pengelolaan Data Pegawai
Tabel 3.24 Deskripsi Sequence Diagram Pengelolaan Data Pegawai. Aktor Deskripsi
Bagian Personalia Administrator membuka halaman data pegawai , data bagian untuk menampilkan data bagian,data jabatan untuk menmapilkan data jabatan, tambah untuk menambah data karyawan, simpan untuk menyimpan , hapus untuk menghapus serta edit untuk mengubah.
karyawan
52
Gambar 3.21: Sequence Diagram Proses Surat Tugas Tabel 3.25 Deskripsi Sequence Diagram Proses Surat Tugas Aktor Deskripsi
Bagian Personalia Status surat untuk menampilkan data status surat, tambah untuk membuat surat tugas, simpan untuk menyimpan , kirim untuk mengirim , cetak untuk mencetak dan hapus untuk menghapus surat tugas.
53
Gambar 3.22: Sequence Diagram Laporan Pengajuan
Tabel 3.26 Deskripsi Sequence Diagram Lihat Laporan Pengajuan Aktor Deskripsi
Bagian Personalia. Bagian personalia membuka halaman Laporan pengajuan, selanjutnya masukkan periode tertentu maka sistem akan menampilkan data pengajuan berdasarkan periode yang telah dimasukkan.
54
Halaman Laporan Surat Tugas
Bagian Personalia
Kontrol Laporan Surat Tugas
karyawan
pengajuan
surat tugas
status surat
Buka () Buka ()
Input Periode () Input Periode () Cari () Cari () Get Karyawan Get Pengajuan () Get Surat Tugas () Get Status Surat () Tampilkan Status Surat () Tampilkan Surat Tugas () Tampilkan Pengajuan () Tampilkan nama karyawan () Cetak Cetak ()
Gambar 3.23: Sequence Diagram Laporan Surat Tugas
Tabel 3.27 Deskripsi Sequence Diagram Lihat Laporan SuratTugas Aktor Deskripsi
Bagian Personalia. Bagian personalia membuka halaman Laporan surat tugas, selanjutnya masukkan periode tertentu maka sistem akan menampilkan data surat tugas berdasarkan periode yang telah dimasukkan.
55
Gambar 3.24: Sequence Diagram Terima Surat Tugas Tabel 3.28 Deskripsi Sequence Diagram Terima Surat Tugas Aktor Deskripsi
Karyawan. Karyawan akan mendapatkan surat tugas melalui pesan pemberitahuan, setelah di tekan pesan pemberitahuannya karyawan akan melihat detail surat tugas.
56
Gambar 3.25: Sequence Diagram Lihat Biodata
Tabel 3.29 Deskripsi Sequence Diagram Lihat Biodata Aktor Deskripsi
Karyawan. Karyawan membuka halaman lihat biodata, selanjutnya karyawan melihat data alamat, jabatan dan bagian.
57
4.
Class Diagram
Gambar 3.26 : Class Diagram Usulan
58
5.
Rancangan database
Gambar 3.27 : Rancangan Database
59
3.3 Struktur Basis Data
3.3.1 Struktur Basis Data karyawan Tabel 3.30 Struktur Basis Data Karyawan No
Nama Field
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
Primary Key
Char
5
Nomor Induk Karyawan
1
NIP
2
NamaKaryawan
-
Varchar
45
Nama Karyawan
3
TempatLahir
-
Varchar
50
Tempat Lahir Karyawan
4
TanggalLahir
-
date
-
Tanggal Lahir Karyawan
5
IDStatuskar
Foreign Key
Integer
2
ID Status Karyawan
6
IDJabatan
Foreign Key
Integer
2
ID Jabatan Karyawan
7
IDBagian
Foreign Key
Integer
2
ID Bagian Karyawan
8
AgamaID
Foreign Key
Integer
2
ID Agama Karyawan
9
KelaminID
Foreign Key
Integer
2
ID Jenis Kelamin
10
NoTelepon
-
Varchar
30
No Telepon Karyawan
11
NoHP
-
Varchar
15
No HP Karyawan
12
NPWP
-
Varchar
30
No NPWP Karyawan
13
Statusnikah
-
Varchar
8
Status Pernikahan
14
TglMulaiKerja
-
date
-
Tanggal Mulai Kerja
15
NoKTP
-
Big
20
Nomor KTP
Integer 16
AlamatID
17
Gelar
Foreign Key
Integer
2
Kode Alamat Karyawan
-
Varchar
11
Gelar Karyawan
3.3.2 Struktur Bagian Tabel 3.31 Struktur Basis Data Bagian No
Nama Field
1
IDBagian
2
Bagian
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
Primary Key
integer
2
Kode Bagian
-
Varchar
50
Nama Bagian
60
3.3.3 Struktur Basis Data Jabatan Tabel 3.32 Struktur Basis Data Jabatan No
Nama Field
1
IDJabatan
2
Jabatan
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
Primary Key
integer
2
Kode Jabatan
-
Varchar
50
Nama Jabatan
3.3.4 Struktur Basis Data Alamat Tabel 3.33 Struktur Basis Data Alamat No
Nama Field
Key
Jenis
Keterangan
Lebar
Primary Key
integer
2
Kode Alamat
Jalan
-
Varchar
50
Nama Jalan
3
NomorJalan
-
Varchar
10
Nomor Jalan
4
NomorRumha
-
Varchar
10
Nomor Rumah
5
RT
-
Varchar
3
RT
6
RW
-
Varchar
3
RT
7
Kelurahan
-
Varchar
45
Nama Kelurahan
8
Kecamatan
-
Varchar
45
Nama Kecamatan
9
Kotamadya
-
Varchar
45
Nama
1
AlamatID
2
Kota
/
Kabupaten 10
Profinsi
-
Varchar
45
Nama Provinsi
11
Kodepos
-
Varchar
6
Alamat Kode Pos
3.3.5 Struktur Basis Data Status Pengajuan Tabel 3.34 struktur basis data status pengajuan No
Nama Field
Key
1
statuspengajuan_id
Primary Key
2
keterangan
-
Jenis
Lebar
Keterangan
integer
2
Kode Status Pengajuan
Varchar
50
Keterangan Status
3.3.6 Struktur Basis Data Jenis Pengajuan Tabel 3.35 Struktur Basis data Jenis Pengajuan No
Nama Field
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
1
jenis_pengajuanid
Primary Key
integer
2
Kode Jenis Pengajuan
2
nama_pengajuan
-
Varchar
50
Nama pengajuan
61
3.3.7 Struktur Basis Data Status Surat Tabel 3.36 Struktur Basis Data Status surat No
Nama Field
1
status_suratid
2
keterangan
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
Primary Key
integer
2
Kode Status Surat
-
Varchar
50
Nama Status
3.3.8 Struktur Basis Data Pengajuan Tabel 3.37 struktur basis data pengajuan No
Nama Field
Key
1
no_pengajuan
Primary Key
2
tgl_pengajuan
-
3
NIP
Foreign key
Jenis
Keterangan
Lebar
integer
2
Nomor Pengajuan
Date time
-
Tanggal pengajuan
Char
5
NIP
Pegawai
Yang
diajukan 4
username
Foreign key
Varchar
20
Username
yang
mengajukan 5
jenis_pengajuanid
-
integer
2
Kode jenis pengajuan
6
tujuan
-
Varchar
100
Tujuan / tempat tugas
7
keperluan
-
Vrachar
100
Kegiatan tugas
8
statuspengajuan_id
-
Integer
2
Kode status pengajuan
9
waktu_mulai
-
Date
-
Waktu mulai tugas
10
waktu_selesai
-
Date
-
Waktu selesai tugas
11
tgl_persetujuan
-
Date time
-
Tanggal Disetujui
12
catatan
-
Varchar
100
Alasan
tidak
pengajuan
setuju
62
3.3.9 Struktur Basis Data Surat Tugas Tabel 3.38 struktur basis data surat tugas No
Nama Field
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
1
no_surat
Primary Key
char
22
Nomor Pengajuan
2
tgl_surat
-
date
-
Tanggal pengajuan
3
no_pengajuan
Foreign key
Char
5
4
status_suratid
Foreign key
integer
2
5
username
Foreign key
Varchar
20
6
tgl_kirim
-
Date time
-
Key
Jenis
Lebar
NIP Pegawai Yang diajukan Kode Status Surat Username yang bagian personalia Tanggal pengiriman surat tugas
3.3.10 Struktur Basis Data user Tabel 3.39 struktur basis data user No
Nama Field
Integer
1
Kode User
-
date
50
Nama User
Foreign key
Char
5
-
Varchar
20
Username
password
-
Varchar
30
Kata Sandi
IDGroub
Foreign key
integer
2
Kode Akses
1
UserID
2
NamaUser
3
NIP
4
username
5 6
Primary Key
Keterangan
Nomor Induk Karyawan
3.3.11 Struktur Basis Data Grub Tabel 3.40 Struktur Basis Data Grub No
Nama Field
1
IDGroub
2
Groub
Key
Jenis
Lebar
Keterangan
Primary Key
integer
2
Kode Grup
-
Varchar
50
Nama Grup user
63
3.4 Arsitektur Sistem Setiap user akan melakukan penggunaan aplikasi melalui jaringan LAN dan internet . Setiap user akan langsung terhubung dengan server data .
Gambar 3.28 : Arsitektur Sistem
Software yang digunakan yaitu: 1. Web server : Apache web server 2. Bahasa Pemograman : PHP, ajax 3. DBMS : My SQL 4. Sistem Operasi : Linux Debian 6.0
3.5 Perancangan Struktur Menu
Gambar 3.29: Struktur Menu
64
3.6 Perancangan Antar Muka
Pada tahap ini penulis membuat desain antarmuka dari aplikasi yang akan dibuat dan akan menunjukan letak komponen untuk menjalankan aplikasi. Hal ini di maksud kan agar pada tahap mengerjakan / pembuatan aplikasi tidak terlalu menyimpang atau melabar arah pembahasan dan tidak akan tombol atau komponen – komponen pada apliasi ini yang akan berfungsi sama.
1. Rancangan Tampilan Form Login
Gambar 3.30 : Rancangan Tampilan Form Login
2. Rancangan Tampilan Halaman Utama Administrator
Gambar 3.31 : Rancangan Tampilan Halaman Administrator
65
3. Rancangan Tampilan Halaman Utama Kepala Bagian
Gambar 3.32 : Rancangan Halaman Utama Kepala Bagian
4. Rancangan Tampilan Halaman Utama Direktur
Gambar 3.33 : Rancangan Halaman Utama Direktur
66
5. Rancangan Tampilan Halaman Utama Bagian Personalia
Gambar 3.34 : Rancangan Tampilan Halaman Utama Bagian Personalia
6. Rancangan Tampilan Halaman Utama Karyawan
Gambar 3.35 : Rancangan Tampilan Halaman Utama Karyawan
67
7. Rancangan Tampilan Halaman Data Pengguna
Gambar 3.36 : Rancangan Tampilan Halaman Data Pengguna
8. Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan
Gambar 3.37 : Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan
68
9. Rancangan Tampilan Halaman Terima Pengajuan
Gambar 3.38 : Rancangan Tampilan Halaman Terima Pengajuan
10. Rancangan Tampilan Form Persetujuan Pengajuan
Gambar 3.39 : Rancangan Tampilan Form Persetujuan Pengajuan
69
11. Rancangan Tampilan Halaman Data Pegawai
Gambar 3.40 : Rancangan Tampilan Halaman Data Pegawai
12. Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan Surat Tugas
Gambar 3.41 : Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan Surat Tugas
70
13. Rancangan Tampilan Halaman Surat Tugas
Gambar 3.42: Rancangan Tampilan Halaman Surat Tugas.
14. Rancangan Tampilan Halaman Laporan Pengajuan
Gambar 3.43: Rancangan Tampilan Halaman Laporan Pengajuan.
71
15. Rancangan Tampilan Halaman Laporan Surat Tugas
Gambar 3.44: Rancangan Tampilan Halaman Laporan Surat Tugas.
16. Rancangan Tampilan Halaman Lihat Biodata
Gambar 3.45: Rancangan Tampilan Halaman Lihat Biodata.
72
17. Rancangan Tampilan Halaman Login Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.46: Rancangan Tampilan Login Versi Aplikasi Mobile.
18. Rancangan Tampilan Halaman Home Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.47: Rancangan Tampilan Home Versi Aplikasi Mobile.
73
19. Rancangan Tampilan Halaman Menu Kepala Bagian Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.48: Rancangan Tampilan Halaman Menu Kepala Bagian Versi Aplikasi Mobile.
20. Rancangan Tampilan Halaman Menu Direktur Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.49: Rancangan Tampilan Halaman Menu Direktur Versi Aplikasi Mobile.
74
21. Rancangan Tampilan Halaman Menu Karyawan Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.50: Rancangan Tampilan Halaman Menu Karyawan Versi Aplikasi Mobile.
22. Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.51: Rancangan Tampilan Halaman Pengajuan Versi Aplikasi Mobile.
75
23. Rancangan Tampilan Halaman Persetujuan Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.52: Rancangan Tampilan Halaman Persetujuan Versi Aplikasi Mobile.
24. Rancangan Tampilan Halaman Penerimaan Surat Tugas Versi Aplikasi Mobile
Gambar 3.53: Rancangan Tampilan Halaman Penerimaan Surat Tugas Versi Aplikasi Mobile.