ANNUAL REPORT 2013 PUSAT PERAGAAN IPTEK KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI
DAFTAR ISI Daftar Isi ....................................................................................................... Sambutan Menristek ............................................................................... Sambutan Plt Deputi Pendayagunaan Iptek.................................. Sambutan Asdep Iptek Masyarakat ................................................. Pengantar Direktur PP-IPTEK ..............................................................
i ii iii iv v
1 Ringkasan Eksekutif ...........................................................................
1
2 Profil PP-IPTEK ..................................................................................... Sejarah Pusat Peragaan Iptek ...................................................... Visi dan Misi .......................................................................................... Kelembagaan PP-IPTEK ................................................................... Susunan Organisasi ........................................................................... Manajemen Sumber Daya Manusia .......................................... Peningkatan Kinerja Manajemen ................................................ Layanan PP-IPTEK bagi Pengunjung........................................... Riset Inovasi Pengembangan Peragaan & Program .........
5 5 6 6 7 9 10 11 12
3 Wahana Bermain Sambil Belajar ................................................ Alat Peraga Interaktif ........................................................................ Pengembangan Program ............................................................... Kompetisi Kreativitas Bagi Generasi Muda ............................
15 15 25 29
4 Wahana Peningkatan Kompetisi Bagi Pendidikan .............
39
5 Wahana Pembelajaran Iptek Bagi Masyarakat .................... Peragaan Berkala ............................................................................... Komunikasi Iptek Untuk Masyarakat ......................................... Promosi PP-IPTEK sebagai Science Center ...........................
43 43 49 54
6
Science Center ................................................................................. Pengembangan SDM Science Center ...................................
57 57
7
Wahana Kerjasama & Promosi Bagi Lembaga Litbang, Perguruan Tinggi, Industri, dan Organisasi Lain ............... Kerjasama Dalam Pameran ....................................................... Kerjasama dengan Media ........................................................... Kerjasama Alat Peraga ................................................................
63 64 65 66
8
Kerjasama Internasional ..............................................................
71
9
Indikator Kinerja ............................................................................... Profil Pengunjung............................................................................. Profil Keuangan Pusat Peragaan Iptek ................................
79 79 81
10 Master Plan Pusat Peragaan Iptek .........................................
85
11 Testimoni ............................................................................................. 105
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | i
Sambutan yat MENTERI NEGARA RISET DAN TEKNOLOGI REPUBLIK INDONESIA Bismillahirrahmaanirrahim Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT, atas berkat dan Rahmat-Nya, maka Pusat Peragaan Iptek telah melalui tahun 2013 dengan baik. Saya sangat menghargai usaha Pusat Peragaan Iptek dalam menjalankan berbagai program untuk mencapai visi dan misinya, yitu mencerdaskan masyarakat Indonesia melalui pemahaman Iptek. Hal ini tentunya sejalan dengan dengan kebijakan Pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Riset dan Teknologi yang ingin membangun Masyarakat Sadar Iptek dan menjadikan Iptek sebagai basis pembangunan bangsa. Sehingga menjadi sebuah kewajaran bagi Kementerian Riset dan Teknologi untuk terus memberi perhatian yang besar kepada Pusat Peragaan Iptek agar menjadi Institusi yang terus tumbuh berkembang agar kiprah keberadaan Pusat Peragaan Iptek semakin dirasakan masyarakat di seluruh wilayah Indonesia. Pusat Peragaan Iptek kedepan akan diarahkan agar tidak hanya bergantung pada adanya peragaan saja tetapi juga pada program lain yang erat dengan pendayagunaan Iptek serta terus melaksanakan perintisan Pembangunan Pusat Peragaan Iptek diseluruh wilayah Indonesia. Saya juga mengapresiasi kepada Pusat Peragaan Iptek yang telah mendeklarasikan pembentukan Asosiasi Pusat Peragaan Iptek Indonesia (ASCI) pada tanggal 28-29 Agustus 2013 lalu. Melihat perkembangan Science Center di dunia ini diawali dengan munculnya museum-museum yang hanya menampilkan atau memperagakan Iptek secara pasif, generasi kedua Science Center
ii | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
kemudian muncul dengan sarana interaktif yang memungkinkan pengunjung dapat langsung menggali sendiri dan merasakan pengalaman berbagai fenomena Iptek. Saya berharap Pusat Peragaan Iptek dapat mengembangkan dirinya lebih baik lagi sehingga mengarah kepada “thirdgeneration” science center. Science Center generasi ketiga ini tidak hanya menyampaikan iptek secara interaktif, tetapi juga dapat menunjukkan relevansi sosial kemasyarakatan dari iptek Sejalan dengan itu ditahun-tahun mendatang, upaya perintisan pendirian Pusat Peragaan Iptek Daerah dapat diwujudkan, yaitu Pendirian Pusat Peragaan Iptek ditiap Provinsi. Akhirnya, sekali lagi saya mengucapkan selamat dan apresiasi kepada seluruh masyarakat Pusat Peragaan Iptek yang terlibat atas capaian dan pengembangan yang dilakukan di tahun 2013 ini. Semoga kinerja Pusat Peragaan Iptek dapat mendatangkan manfaat bagi kehidupan bangsa dan Negara di masa mendatang untuk dapat membentuk kemandirian dan karakter bangsa yang kuat. Terima kasih Wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, Menteri Negara Riset dan Teknologi Gusti Muhammad Hatta
Menteri Negara Riset dan Teknologi Prof. Dr .Ir .H. Gusti Muhammad Hatta, MS
Sambutan DEPUTI BIDANG PENDAYAGUNAAN IPTEK Bismillahirrahmaanirrahim Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Puji dan Syukur kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu Wa Ta’ala atas curahan Rahmat dan kasih sayang-Nya serta atas perkenanNya maka pada tahun 2013 Pusat Peragaan Iptek telah sukses menjalankan berbagai kegiatan mencerdaskan bangsa . Plh. Deputi Bidang Pendayagunaan Iptek Ir. Hari Purwanto, M.Sc, DIC
Tahun 2013 memiliki makna yang berarti bagi Pusat Peragaan Iptek yang telah memasuki usia ke 22, sejak Pusat Peragaan Iptek diresmikan oleh Bapak Presiden RI ke-2 pada tanggal 20 April 1991, telah disadari bahwa Pengenalan Iptek harus dimulai sejak dini dengan cara yang sederhana, menyenangkan dan menarik agar dapat menumbuhkan minat mempelajari, menguasai dan mengembangkan Iptek, sehingga menumbuhkan daya kreativitas bagi generasi muda. Pada tahun 2013 ini Pusat Peragaan Iptek juga telah memiliki perencanaan kegiatan startegis yang dikemas dalam bentuk “Masterplan Pusat Peragaan Iptek 2015-2019”, untuk merealisasikan kegiatan ini memerlukan kerja keras dari seluruh lapisan, baik di dalam Pusat Peragaan Iptek maupun dilingkungan Kementerian Ristek serta di Kementerian Keuangan selaku penanggung jawab BLU. Sebagaimana telah diketahui bahwa misi pendirian Pusat Peragaan Iptek menumbuhkan pengertian dan apresiasi masyarakat mengenai pentingnya Iptek dalam pembangunan bangsa dan negara serta membangkitkan motivasi masyarakat untuk berperan dalam pembangunan. Untuk mewujudkan misi tersebut Pusat Peragaan Iptek telah melakukan berbagai upaya diantaranya; menjalin kemitraan dengan pemangku kepentingan, baik di lingkungan institusi pemerintah maupun dunia Industri, Perguruan Tinggi serta lembaga Asing.
Pada tahun 2013 Pusat Peragaan Iptek sebagai pioneer science center di Indonesia bersama-sama dengan science center lainnya di Indonesia membentuk suatu organisasi perkumpulan yang mewadahi science center yang ada di Indonesia yang dinamakan Asosiasi Science Center Indonesia (ASCI). ASCI dibentuk sebagai media komunikasi antara science center yang berada di Indonesia sekaligus untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak demi kemajuan science center. Pembentukan ASCI diselenggarakan di Pusat Peragaan Iptek pada tanggal 28-29 Agustus 2013. Deklarasi ASCI dihadiri oleh 11 (sebelas) Science Center di Indonesia baik yang sudah eksis berdiri maupun yang masih dalam tahap perintisan. Selain itu kami laporkan bahwa pada bulan Juni nanti akan diadakan kongres pertama ASCI di Bandung. Sangat beralasan bila ditahun-tahun mendatang Kementerian Ristek akan lebih intensif di dalam menginisiasi dan mengupayakan pimpinan daerah untuk membangun Science Center di wilayahnya masing-masing, sedangkan Pusat Peragaan Iptek akan mengambil peran di dalam berbagi pengetahuan dan pengalaman kepada setiap daerah yang berkeinginan merintis pembangunan science center di wilayahnya. Akhirul kalam, dengan bangga saya ucapkan selamat dan sampaikan penghargaan kepada Pusat Peragaan Iptek atas kontribusi dan komitmennya dalam pembudayaan Iptek bagi kemajuan bangsa dan Negara. Semoga dengan team work yang kompak dan semangat kerja yang kreatif tahun 2013 membawa lebih banyak berkat dan karunia Tuhan YME bagi Pusat Peragaan Iptek untuk mencerdaskan bangsa. Terima kasih Wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, Plh. Deputi Bidang Pendayagunaan Iptek Ir. Hari Purwanto, M.Sc, DIC
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | iii
Sambutan ASISTEN DEPUTI IPTEK MASYARAKAT Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Salam sejahtera bagi kita semua Kita Panjatkan Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas perkenanNya, PP-IPTEK yang merupakan bagian dari Asdep Iptek Masyarakat Kementerian Ristek pada tahun 2013 telah sukses menjalankan perannya sebagai institusi pembudayaan iptek untuk mencerdaskan bangsa. Seperti kita tahu bahwa Iptek merupakan aspek yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan dan kesejahteraan umat manusia, dimana kreatifitas dan inovasi telah menjadi tuntutan dalam persaingan di era globalisasi. Sejalan dengan itu Kementerian Ristek telah mengantisipasi melalui upaya perintisan pendirian PP-IPTEK didaerahdaerah. Pada tahun 2013 telah dilakukan perintisan pendirian di Kota Medan, Kota Pontianak, Bajarbaru, Sola dan Belitung Timur. Sepanjang Tahun 2013 PP-IPTEK turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan ditingkat nasional maupun internasional, diantaranya kegiatan HAKTEKNAS melalui “Science For All” kebeberapa kota dan Ritech Expo, Pameran Pandemi Influenza di Bandung dan Manado, IPB Innovation Fair, Kalbe Junior Science Fair dan kegiatan internasional di Korea Selatan, Vietnam, Australia, Swedia dan India. Hal ini menjadi pengalaman yang bermanfaat dalam perjalanan organisasi PP-IPTEK sebagai Badan Layanan Umum, serta pencitraan peran PP-IPTEK di masyarakat dalam mempromosikan dan membudayakan Iptek.
iv | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
PP-IPTEK telah mengalami pengembangan yang nyata di usianya yang ke 22 pada tahun 2013, baik pada kualitas layanan kegiatan masyarakat dengan diterapkannya ISO 9001:2008 maupun dalam peningkatan kinerja PP-IPTEK. Untuk itu saya optimis bahwa PP-IPTEK kedepan siap dan mampu menjadi rujukan Science Center lainnya dengan dukungan Sumber Daya Manusia yang semakin Profesional. Akhir kata, saya sampaikan penghargaan yang tinggi kepada seluruh komponen yang terlibat atas kontribusi dan komitmen dalam mengembangkan dan memajukan PP-IPTEK. Wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, Asisten Deputi Iptek Masyarakat
Drs. Sadiyatmo, MT
Pengantar DIREKTUR PUSAT PERAGAAN IPTEK Assalamualaikum wa rahmatullahi wa barakatuh Salam sejahtera bagi kita semua
Alhamdulillah, di tahun 2013 PP-IPTEK semakin menunjukkan komitmennya dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, hal ini dapat terlihat dengan diresmikannya wahana Dinosaurus oleh Bapak Menristek dan wahana Siaga Pandemi Influenza serta jumlah pengunjung yang semakin meningkat dari tahun ke tahun, tercatat tahun 2013 berjumlah 338.008 pengunjung.
Terima kasih yang sedalam-dalamnya kami sampaikan kepada semua pihak yang telah menggunakan PP-IPTEK sebagai wahana pembudayaan Iptek. Serta permohonan maaf kami atas segala kekurangan yang masih terjadi dalam melayani. Kami sangat mengharapkan saran dan kritik yang membangun, karena kepedulian tersebut yang memotivasi kami untuk terus maju.
Wassalamu’alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh, Direktur Pusat Peragaan Iptek
Ari Hendrarto Saleh, M.Si.
Partisipasi dan kerjasama PP-IPTEK dalam berbagai kegiatan, baik ditingkat nasional maupun internasional juga terus ditingkatkan, hal ini sebagai wujud tanggungjawab PP-IPTEK terhadap para pemangku kepentingan. Selain itu upaya pengembangan SDM juga terus ditingkatkan melalui peningkatan pengetahuan, skill dan profesionalisme, diisi dengan berbagai workshop dan pelatihan tentang kepemanduan, marketing dan promosi, layanan publik serta komunikasi sains. Semua kesibukan tersebut tentunya sangat membanggakan dan tak luput dari andil kerja keras dan kerja pintar serta team work para pimpinan dan karyawan serta dukungan kementerian Ristek.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | v
0|ANNUAL REPORT 2013
1
RINGKASAN EKSEKUTIF PUSAT PERAGAAN IPTEK
dinosaurus tiga dimensi berjenis Tyranosaurus setinggi 3,5 meter dan anjang 7 meter, dilengkapi system gerak mekanik elektronik sehingga dapat berinteraksi dengan pengunjung. Kehadiran wahana baru tersebut telah menjadikan galeri PPIPTEK semakin kaya ragam peragaan, sehingga para pengunjung tidak bosan-bosan terus bercengkrama dan berinteraksi dengan alat peraga dalam mengeksplorasi ilmu pengetahuan. Sederetan program dan kegiatan telah dijalankan oleh PP-IPTEK pada tahun 2013, mulai dari membenahi manajemen dan kinerja organisasi dalam melakukan peningkatan manajemen mutu layanan dan kualitas SDM, perbaikan sarana dan fasilitas serta pengembangan Peraga Baru. Tahun 2013 merupakan tahun keberhasilan menambah koleksi peragaan baru, yaitu dengan diresmikannya wahana Dinosaurus oleh Bapak Menristek. Pengembangan peraga Dinosaurus dimulai sejak tahun 2012 berupa model
Di sisi kegiatan program, berbagai program dan aktivitas pengkayaan sains untuk melengkapi kurikulum siswa dan aktifitas pengunjung, baik yang dilakukan di dalam maupun luar PP-IPTEK diantaranya; Workshop Sains, Penemu Cilik, Science Cinema, Science Show, Tematik, Demo Roket, Pengamatan Matahari, Robotik dll. Selain itu berbagai kompetisi dilaksanakan oleh PP-IPTEK dan mitra kerjasama pada tahun 2013 antara lain; Kompetisi Roket Air Regional, Kompetisi Roket Air Nasional, Kontes Poster Nasional.
Sumbangsih PPIPTEK di sektor peningkatan kompetensi bagi para pendidik adalah memberikan pelatihan pengembangan kompetensi keahlian dalam mengajar sains kepada para guru Sains, pada tanggal 25 Maret 2013 se kota Bandung Raya di Bumi Parahiyangan, seminar Pendidikan Sains di Bandar Lampung pada tanggal 23 April 2013, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 6-7 September 2013, dan tanggal 18-22 Februari guru-guru di bawah naungan Departemen Agama se Kota Bandung, pada rangkaian acara Pameran ”Siaga Pandemi Influenza”
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 1
National Children’s Science Congress (NCSC) ke 21 di India, merupakan forum diskusi siswa rentang usia 10 sampai 17 tahun, kegiatan ini merupakan kerjasama ASEAN dan NCSTC (National Council for Science and Technology Communication, Departement of Science and Technology India, dengan Thema “Energy Explore, Harness and Conserve” diikuti oleh 37 Negara bagian di India dan 3 negara Asean (Thailand, Singapore dan Indonesia). Konsep bermain sambil belajar di masyarakat diperluas dengan membawa alat peraga dan demo sains ke tempattempat keramaian, atas kerjasama dengan berbagai pihak Tercatat diantaranya, kegiatan Bobo Fair di Jakarta Convention Center, dengan majalah Anak Bobo, Indonesia Science Festival 2013 di Mall Kasablanka, “Unforgettable Moment for The Great Spirit” pada kegiatan Gathering PT LEN Industri, Kalbe Junior Science Fair di Ancol, merupakan program festival rutin tahunan PT Kalbe Farma, Ritech Expo, dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional di Area Museum Keong Mas TMII, “Indonesia Climate Change Education Forum and Expo” di Jakarta Convention Center, IPB Inovation Fair 2013 di IPB Bogor.
2|ANNUAL REPORT 2013
Kegiatan Program berskala International melibatkan para siswa, guru dan Staf PPIPTEK diikuti sepanjang tahun 2013 di antaranya pada tanggal 24 Juni sampai 1 Juli 2013 PP-IPTEK mengikuti kegiatan 2nd ASEAN Plus Three (APT) Junior Science Odyssey di Busan Korea Selatan merupakan ajang kompetisi siswa dalam bidang Iptek, pada tanggal 4-6 Oktober 2013 PPIPTEK berpartisipasi dalam APRSAF-20 International Water Rocket Competition di Hanoi Vietnam, sebanyak 10 orang delegasi Indonesia, terdiri dari 4 siswa, 3 orang guru pendamping serta 3 orang pengamat (PP-IPTEk + LAPAN), salah satu siswa Indonesia Fikri Rohim menempati posisi ke 7 dengan skor 1092 cm.
PP-IPTEK berpartisipasi di Konferensi ASPAC merupakan sarana komunikasi ide dan pengalaman serta sarana kerjasama antar Science Center dan Museum se-Asia Pasifik Tahun 2013 ASPAC ke-13 di National Science Museum, Daejeon Korea Selatan, diikuti 20 anggota ASPAC dari beberapa Negara dan wakil dari PP-IPTEK yang hadir Sdr. Ihsan Surur mendapat Fellowship. kegiatan lainnya workshop lanjutan kerjasama PP-IPTEK dengan pihak Australia, Australian National
Center for the Public Awarennes of Science, Australia National University, serta Questaqon menyelenggarakan workshop Science Center bagi 4 orang staf PP-IPTEK dan 3 orang staf science center daerah di Australia dari tanggal 3 sampai 15 November 2013. Pusat Peragaan Iptek sebagai pioneer science center di Indonesia bersama-sama dengan science center lainnya pada tanggal 28-29 Agustus 2013 mendeklarasikan pembentukan Asosiasi Science Center Indonesia (ASCI) di Pusat Peragaan Iptek, sebagai media komunikasi antara science center yang berada di Indonesia sekaligus untuk menjalin kerjasama dengan berbagai pihak demi kemajuan science center. Di sisi internal manajemen, profesionalisme karyawan pun tidak luput dari perhatian manajemen dimana pada tanggal 18-19 September 2013 dilaksanakan pelatihan para petugas front liner serta pada tangal 25 September 2013 dilakukan program assesmen untuk memperoleh gambaran kompetensi kerja yang dimiliki setiap pegawai yang dapat digunakan sebagai dasar penempatan serta pengembangan pegawai.
Menutup tahun 2013, PP-IPTEK mencatat peningkatan peserta pada program pengkayaan sains menjadi 34.328 peserta. Selain itu Jumlah kedatangan pengunjung ke PP-IPTEK sebanyak 338.008 orang, yang terdiri atas 74.793 pengunjung umum dan 263.215 pelajar. Meskipun melalui berbagai hambatan dan proses pembelajaran, namun jumlah kunjungan di atas merupakan salah satu ukuran keberhasilan PP-IPTEK dalam mendapatkan kepercayaan dari masyarakat agar dapat lebih mentransisikan diri dari “menarik” menjadi “dibutuhkan” oleh masyarakat.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 3
4|ANNUAL REPORT 2013
2
PROFIL PP-IPTEK PUSAT PERAGAAN IPTEK
SEJARAH PUSAT PERAGAAN IPTEK (PP-IPTEK) Gagasan pendirian science centre di Indonesia diprakasai oleh Menteri Riset dan Teknologi pada waktu itu, Prof. Dr. B.J. Habibie, pada tahun 1984. Dibentuk Panitia Kerja dengan SK Menteri Riset dan Teknologi No.15/M/Kp/IX/1984 untuk melakukan studi banding, pengkajian konsepsi dasar pembangunan, tema peragaan, system pengelolaan, serta bentuk arsitekturnya. Pada tahun 1987 Supporting Committee dibentuk untuk mensosialisasikan science centre kepada masyarakat luas melalui penyelenggaraan pameran fisika dan matematika di Gedung Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII), yang dibuka oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Fuad Hasan. Usaha sosialisasi dilanjutkan pada tahun 1988-1990 dengan peragaan 20 alat peraga interaktif bidang IPA di Anjungan Istana AnakAnak TMII, sebagai hasil kerjasama dengan Fakultas Pendidikan Matematika & IPA, IKIP
Jakarta. Tujuan usaha ini untuk pengenalan dan studi penjajakan animo masyarakat. Kesan yang diperoleh dari pengunjung sangat positif dan para remaja dapat mengenal iptek secara lebih mudah dan nyata. Peragaan tersebut digunakan juga sebagai media pengajaran bidang iptek oleh beberapa mahasiswa IKIP Jakarta yang bertindak sebagai pemandu. Konsep awal perencanaan Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) kemudian dibantu oleh US Agency for International Development dan Asia Foundation. Sesuai dengan konsep awal tersebut, Master Plan PP-IPTEK dikembangkan oleh Tim Kementerian Ristek, PT Tripanoto Sri Konsultan, Tim dari Musee de La Villete dan Sopha Development dari Perancis. Pada tanggal 20 April 1991, PP-IPTEK diresmikan oleh Presiden Soeharto di gedung sementara Terminal B Skylift-TMII, berlantai 2 seluas 1.000 m2. Sejumlah alat peraga telah
dibuat sendiri oleh tenaga ahli dari Puslitbang KIM-LIPI, LUK BPPT, BATAN, juga sumbangan dari industri strategis dan IBM. PP-IPTEK akhirnya menempati gedung permanen pada tanggal 10 November 1995, berlokasi di poros utama kompleks TMII menghadap Plaza Perdamaian Monumen KTT Non-Blok. Dengan filosofi konsep sebagai api semangat iptek yang merupakan titik awal pengembangan masa depan, konsep desain bangunan futuristic, menjelajah tanpa batas, Konsultan Perencana PT. Tripanoto Sri telah merancang bangunan seluas 24.000 m2 di atas area seluas 42.300 m2. Sejak saat itu telah tersedia sarana pembelajaran iptek yang memberi kesempatan kepada pengunjung untuk melihat dan mempelajari rahasia dan gejala alam yang diperagakan,
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 5
mempelajari dengan menggunakan indera pendengar, pencium, dan peraba melalui manipulasi, operasi dan eksperimen. Melalui peragaan dan program, pengunjung diberi kesempatan untuk menjajagi fenomena dan khasanah iptek secara mandiri, keluarga dan kelompok, agar memberi inspirasi dan meningkatkan daya kretivitas dan inovasi.
VISI DAN MISI Visi PP-IPTEK adalah menjadi wahana pembudayaan iptek yang dinamis dan berperan aktif untuk mendorong tumbuhnya masyarakat yang inovatif dalam penguasaan iptek. Untuk itu, misi yang dijalankan adalah : Meningkatkan peran aktif sebagai agen pembaharuan di masyarakat dalam pengembangan kreatifitas dan inovasi iptek Mengembangkan pembelajaran publik dibidang iptek dalam mendukung sistem inovasi nasional Merintis pembangunan dan pengembangan Science Center di daerah Mengembangkan Pusat Peragaan Ilmu Pengetaahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) sebagai referensi nasional Science Center di Indonesia
6|ANNUAL REPORT 2013
KELEMBAGAAN PP-IPTEK PP-IPTEK merupakan unit pelaksana teknis di bidang pemasyarakatan dan pembudayaan iptek yang berada di bawah pembinaan Deputi Bidang Pendayagunaan dan Pemasyarakatan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kementerian Riset dan Teknologi. Hal ini diatur berdasarkan Peraturan Menteri Riset dan Teknologi RI Nomor : 10/M/PER/XII/2006 tentang Organisasi dan Tata Kerja PP-IPTEK. Kemudian, sejak 20 Maret 2007 status PP-IPTEK ditetapkan sebagai Unit Pelaksana Teknis pada Kementerian Riset dan Teknologi yang menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum ( BLU ) oleh Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 157/KMK.05/2007 dengan status BLU Penuh. Status ini diberikan agar PP-IPTEK dapat menjalankan pengelolaan keuangan secara lebih fleksibel dan independen sebagaimana umumnya science centre di manca negara. Dalam memberikan layanan kepada masyarakat, PP-IPTEK dituntut untuk melaksanakannya secara profesional meskipun tidak mengutamakan keuntungan, dan dalam melakukan kegiatannya didasarkan pada prinsip efisiensi dan produktivitas.
SUSUNAN ORGANISASI PP-IPTEK Direktur Ari Hendrarto Saleh, M.Si
Satuan Pemeriksa Internal Dra. Yuliarsi Dwi Rahayuningsih
Divisi Operasi
Divisi Administrasi
Dr. Hendra Suryanto
Ir. Karya Subarman
Sub Divisi Peragaan
Sub Divisi Program Pendidikan
Sub Divisi Promosi dan Kerjasama
Setyo Purnomo, M.Hum
Feti Anita Tristiana, M.Si
Ika Mian Karlina, S.Si
Sub Divisi Keuangan Moch. Husni Thamrin, SE
Sub Divisi Umum
Sub Divisi Utilitas
Drs. Hemi Prasetyo, M.Si
Supiyan, S.Pd
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 7
Kiri ke Kanan : Moch. Husni Thamrin (Ka. Sub Divisi Keuangan), Yuliarsi Dwi Rahayuningsih (Ka. Satuan Pemeriksa Internal), Karya Subarman (Ka. Divisi Administrasi),
Ari8Hendrarto Saleh (Direktur PP-IPTEK), Hendra Suryanto (Ka. Divisi Operasi), Feti Anita Tristiana (Ka. Sub Divisi Program Pendidikan), Ika Mian Karlina (Ka. Sub Divisi |ANNUAL REPORT 2013 Promosi dan Kerjasama), Hemi Prasetyo (Ka. Sub Divisi Umum), Supiyan (Ka. Sub Divisi Utilitas), Setyo Purnomo (Ka. Sub Divisi Peragaan)
MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) di tahun 2013 memiliki 39 pegawai, terdiri dari 32 pegawai PNS, 7 pegawai Profesional Non PNS serta76 Pegawai Kontrak Waktu Tertentu (PKWT). Dedikasi dan profesionalisme karyawan senantiasa ditekankan dalam menentukan faktor sukses PP-IPTEK. Oleh karenanya tiap karyawan/pegawai PPIPTEK diberi kesempatan untuk dapat mengembangkan diri melalui workshop, pendidikan dan pelatihan, guna peningkatan pengetahuan, keterampilan dan profesionalisme mereka. Peningkatan pendidikan formal dan non formal bagi karyawan PP-IPTEK mutlak dibutuhkan dan menjadi salah satu focus pengembangan bagi manajemen sumberdaya manusia. Untuk meningkatkan kemampuan dan keahlian dalam pelayanan terhadap pengunjung, pelatihan bagi karyawan, pemandu dan frontliner diadakan secara berkala pada tahun 2013. Mereka berkesempatan mengikuti workshop dan pelatihan untuk kepemanduan, promosi, layanan public dan total quality management, yang tujuannya untuk meningkatkan pemahaman karyawan akan core bisnis dan pelanggan PP-IPTEK. Terkait hal tersebut PP-IPTEK di tahun 2013 juga bekerjasama dengan Kementerian Keuangan dalam menyelenggarakan Sosialisasi Pengelolaan Hibah Luar Negeri. Kegiatan tersebut diadakan pada tanggal 6 Mei 2013 bertempat di PP-IPTEK Taman Mini Indonesia Indah. Narasumber kegiatan tersebut yaitu Dodi Rahdiana dan Partono dari Direktorat Pinjaman dan Hibah, Dirjen Pengelolaan Utang, Kementerian Keuangan. Sosialisasi ini diselenggarakan bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai teknis dan prosedur penerimaan Hibah dari Luar Negeri.
Selain itu di tahun 2013 Pusat Peragaan Iptek juga mengadakan Talent Maping untuk mengetahui sejauh mana kompetensi SDM PPIPTEK. Kegiatan tersebut diikuti oleh 20 orang pegawai PNS dan Pegawai Profesional PNS PPIPTEK. Pengembangan SDM untuk pegawai PKWT dilakukan baik di internal maupun di eksternal. Untuk di internal PP-IPTEK melakukan pelatihan khusus Pemandu, sedangkan di eksternal PPIPTEK melalui kerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Prov Daerah Khusus Ibukota Jakarta dalam menyelenggarakan Kegiatan Pengembangan Wawasan Voluntir Museum dan kerjasama dengan Pusat Pengembangan SDM Kebudayaan, Badan Pengembangan SDM Pendidikan dan Kebudayaan dan Penjaminan Mutu Pendidikan (BPSDMPK-PMP) dalam menyelenggarakan Kegiatan Peningkatan Kompetensi Teknis Pemandu Museum. Selain workshop dan pelatihan, Rapat Kerja PPIPTEK diadakan sedikitnya sekali dalam setahun, unt uk mengevaluasi Rencana Bisnis dan Anggaran (RBA) PP-IPTEK tahun sebelumnya, menajamkan focus dan target di tahun berjalan, serta merencanakan RBA tahun mendatang. Rapat Kerja tersebut dipakai untuk menyamakan persepsi antar karyawan di setiap lini kegiatan, mempererat tali silaturahmi, pengembangan leadership dan
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 9
teamwork melalui outbond dan permainan menarik. Hal ini dirasakan manfaatnya mengingat core bisnis PP-IPTEK adalah pembudayaan dan pemasyarakat iptek melalui konsep bermain sambil belajar.
Jumlah Karyawan pendidikan
4
berdasarkan
1 8
GRAFIK SDM PP-IPTEK 11
Komposisi SDM PP-IPTEK 32
tingkat
S-3 S-2
1
14
76 7
Karyawan PNS
Karyawan Non PNS
PKWT
Jumlah Karyawan Berdasarkan Usia 7
3 17
12
21-30
31 - 40
41-50
51-60
10 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
PENINGKATAN KINERJA MANAJEMEN Sebagai lembaga pemerintah dengan pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum (BLU), PP-IPTEK menerapkan Standar Pelayanan Minimum (SPM) melalui peningkatan layanan kepada pelanggan / pengunjung sehingga fungsi layanan dapat mencapai tujuan yang diharapkan dan memenuhi SMART (Specific, Measurable, Attainable, Reliable dan Timely). Substansi SPM mempertimbangkan : kualitas layanan, pemerataan dan kesetaraan layanan, dan biaya serta kemudahan layanan. SERTIFIKAT ISO 9001:2008
Untuk mengukuhkan komitmen PP-IPTEK sebagai lembaga penyedia layanan agar dapat memberikan pelayanan lebih efektif didalam upaya memenuhi kebutuhan dan keinginan pelanggan, pada bulan Desember 2011 Pusat Peragaan Iptek (PPIPTEK) mendapat sertifikat ISO 9001:2008 untuk pelayanan Kunjungan Reguler bagi Customer dari Badan Sertifikasi SAI Global setelah dilakukan pre-audit dan audit sertifikasi pada bulan November 2011. Penyerahan sertifikat ISO 9001:2008 pada tanggal 31 Januari 2012 disampaikan oleh I Wayan Susila, Direktur SAI Global kepada Direktur PP-IPTEK disaksikan oleh Mulyanto, Sekretaris Menteri Riset dan Teknologi
PP-IPTEK sekaligus langsung membeli tiket pintu gerbang masuk TMII dengan diskon harga khusus. Kemudahan ini merupakan layanan kepada pengunjung agar dapat melakukan one stop booking, menghemat waktu dan biaya kunjungan.
LAYANAN PP-IPTEK BAGI PENGUNJUNG
Bangunan dan Parkir
Pengarahan Cara Berkunjung yang Efektif Sebelum pengunjung rombongan memasuki galeri peraga PPIPTEK, seorang pemandu akan memberikan pengarahan pada tiap rombongan mengenai tata cara yang efektif dalam berinteraksi dengan alat peraga, mengingat sekitar 300 tersaji di galeri PPIPTEK. Selain pengarahan, pemandu meminta agar pengunjung dapat berinteraksi mandiri dengan alat peraga sambil membaca keterangan secara seksama, serta mengamati dan mempelajari fenomena iptek yang terjadi.
PP-IPTEK memiliki sarana berupa gedung yang di desain futuristic dengan luas lantai 23.400 m2. Saat ini sekitar 300 alat peraga tersebar di gallery yang terbagi dalam 14 wahana, dan didukung oleh bengkel / workshop yang cukup lengkap untuk pembuatan prototype dan manufaktur alat peraga, al. : elektronik, kayu dan bubut. Halaman / lansekap seluas 42.300 m2 sangat memadai untuk berbagai kegiatan out-door, science camp, dan parkir bagi rombongan berjumlah besar.
Layanan Booking Terpadu dengan TMII Dengan adanya kerjasama dengan pihak manajemen TMII, maka pengunjung rombongan dapat melakukan booking ke
Lembar Kerja Sains (LKS) bagi Pengunjung Rombongan Pelajar Agar kunjungan pelajar dapat lebih bermakna, PP-IPTEK menyediakan lembar kerja sains (LKS) bagi tiap anggota pelajar. LKS dimaksud untuk membantu pelajar supaya lebih fokus dalam mengeksplorasi dan berinteraksi dengan alat peraga, juga bagi pendidik dalam menambah wawasan iptek. LKS dapat dikembangkan bersama dengan sekolah-sekolah yang mempunyai kebutuhan dalam mata pelajaran tertentu.
Mushala Untuk melayani pengunjung khususnya dalam hal pelaksanaan ibadah, Pusat Peragaan Iptek menyediakan sebuah Mushala yang khusus dibuatkan untuk sarana peribadatann umat muslim. Bangunan Mushala tersebut terletak di area parkir PP-IPTEK sehingga memudahkan pengunjung untuk melaksanakan ibadah tanpa harus membayar tiket masuk PP-IPTEK.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 11
RISET INOVASI PENGEMBANGAN PERAGAAN DAN PROGRAM
kemudian dilakukan proses produksi pembuatan alat peraga. Dalam hal substansi dan teknis pelaksanaan, PP-IPTEK melibatkan diskusi yang intens dengan para pakar dan narasumber, baik yang berada di lingkungan PP-IPTEK maupun dilakukan outsource dari lembaga litbang, universitas dan industri. Para pakar akan memvalidasi substansi yang dikembangkan, kemudian akan diuji berdasarkan pesan yang akan disampaikan dan untuk tingkatan usia. Tema yang diambil disesuaikan atau mengikuti perkembangan iptek dan isu terkini di masyarakat, sehingga senantiasa dilakukan penyesuaian dan penyempurnaan secara berkala. Pengembangan alat peraga interaktif selayaknya didukung oleh pengembangan program dan kegiatan yang sinergis dengan tema dimaksud, agar pesan yang disampaikan menjadi lebih kuat. Program ataupun kegiatan yang berulang-ulang pelaksanaanya dalam waktu tertentu akan lebih mudah diingat, dicerna dan diterima oleh masyarakat, dibandingkan dengan pelaksanaan yang tidak menentu waktunya dan sekali-kali.
Dalam melakukan riset inovasi pengembangan alat peraga dan program, tim pengembangan PP-IPTEK harus mengidentifikasikan terlebih dahulu berbagai ide dan informasi yang dibutuhkan untuk mendesain suatu alat peraga dan program sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan atau dikomunikasikan. Dalam hal inilah pengetahuan tentang komunikasi sains mutlak dibutuhkan. Misalnya, harus menggugah rasa ingin tahu, membangkitkan minat, menantang, menyenangkan, menarik perhatian, komunikatif, aman dan tangguh, merubah perilaku, melibatkan orang berpikir secara ilmuwan. Riset inovasi meliputi : desain dan rekayasa, system teknologi yang dipakai, pengembangan prototype, uji coba, apabila perlu dilakukan modifikasi. Setelah rangkaian proses riset inovasi tersebut dilakukan, barulah
12 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
Selain riset inovasi alat peraga dan program, tim kreatif PPIPTEK juga melakukan riset bagi lingkungan peragaan dengan pendekatan klasterisasi yang mengacu pada teori constructivism, yaitu mengembangkan pemikiran siswa untuk melakukan kegiatan belajar lebih bermakna, dengan cara bekerja sendiri, menemukan sendiri, dan mengkonstruksikan sendiri pengetahuan dan keterampilan baru yang didapat.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 13
14 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
3
WAHANA BERMAIN SAMBIL BELAJAR BAGI GENERASI MUDA PUSAT PERAGAAN IPTEK
PP-IPTEK sebagai science center di Indonesia dilengkapi dengan aneka ragam alat peraga interaktif yang dapat dimainkan. Arena Peragaan PP-IPTEK tahun 2013 memiliki 18 Wahana yang tersebar di 3 (tiga) lantai. Sehingga pengunjung akan diajak untuk menjelajahi iptek dengan metoda pembelajaran discovery learning, yakni mencari sendiri pengetahuan yang dibutuhkan dengan cara berinteraksi, bermain sambil belajar dengan alat peraga. Pengembangan alat peraga tidak terbatas pada indoor namun juga pada outdoor. Melalui Master Plan PPIPTEK 2015-2019 yang sedang disusun di tahun 2013 ini direncanakan PP-IPTEK sebagai science center rujukan nasional. Untuk melengkapi alat peraga interaktif, PPIPTEK mengembangkan pula berbagai program pendukung yang ditujukan untuk memperkuat pemahaman pengunjung terhadap pengetahuan yang telah diperolehnya di galeri peragaan.
ALAT PERAGA INTERAKTIF Alat peraga dalam galeri dikelompokkan dalam wahana berdasarkan atas fungsi dan prinsip alat peraga, yang mana tiap wahana dibagi lagi dalam beberapa klaster peragaan. Alat peraga bersifat interaktif, hands-on atau minds-on, artinya harus dimainkan oleh pengunjung. Tanpa memahami dan memainkan alat peraga, pengunjung tidak akan memperoleh manfaat pengetahuan optimal dari alat peraga tersebut. Oleh karena itulah PP-IPTEK menganjurkan kepada pengunjung agar “Coba dan Rasakan Sendiri Sensasinya”. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 15
WAHANA GETARAN & GELOMBANG Wahana Getaran dan Gelombang adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar getaran dan gelombang maupun teknologi dan peristiwa alam yang berkaitan dengan getaran dan gelombang. Wahana ini yang terbagi dalam tiga klaster yaitu Klaster Bunyi, Klaster Getaran dan Klaster Tsunami. Klaster Bunyi menyajikan alat peraga yang berhubungan dengan bunyi seperti Tabung Gosip, Efek Doppler, Kotak Suara dan sebagainya
WAHANA LISTRIK & MAGNET Wahana Listrik dan Magnet adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar listrik dan magnet dan hubungan antara keduanya. Wahana ini terbagi dalam tiga klaster yaitu Klaster Listrik, Klaster Transistor dan Klaster Magnet
16 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA PENELITI CILIK Wahana Peneliti Cilik adalah wahana yang menyajikan alat peraga hands-on interaktif edutainment yang dikhususkan bagi anak usia dini yaitu dibawah usia 8 tahun. Wahana ini dibagi ke dalam 6 klaster alat peraga antara lain, Klaster Lingkungan, Klaster Sains dan Teknologi Sederhana, Klaster Permainan Cerdas, Klaster Keluarga Asik, Klaster Profesi, dan Klaster Tubuhku..
WAHANA MEKANIKA Wahana Mekanika adalah wahana yang berisi alat peraga Hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar mekanika, serta teknologi yang menggunakan prinsip ini. Wahana ini terbagi dalam tiga klaster yaitu Klaster Gaya, Klaster Gerak dan Klaster Pesawat Sederhana. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 17
WAHANA ROBOT Wahana Robot adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar dan teknologi yang terkait dunia robotika. Disajikan robot berupa manusia atau dikenal dengan Humanoid dan robot berupa hewan atau dikenal dengan nama Animaloid..
WAHANA LINGKUNGAN Wahana Lingkungan adalah wahana berisi alat peraga hands-on interaktif mengenai biologi dan lingkungannya. Wahana ini menyajikan alat peraga mengenai mahluk hidup, diantaranya mengenal tubuh manusia, mekanisme pernafasan, bahasa hewan juga permainan komputer mendidik dan menarik. Melalui alat peraga di Wahana Lingkungan diharapkan anak didik/pengunjung dapat lebih mengenal, mempelajari dan memahami mahluk hidup serta lingkungannya, bagaimana kita dapat hidup berdampingan dengan alam. 18 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA ILUSI Wahana Ilusi adalah wahana yang berisi alat-alat peraga interaktif mindson yang berkaitan dengan ilusi mata.
WAHANA OPTIK Wahana Optik adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif prinsipprinsip dasar mengenai optik mulai dari sains yang berhubungan dengan cahaya, warna hingga peralatan optiknya. Melalui wahana ini pengunjung diharapkan dapat memahami konsep bagaimanakah suatu fenomena optik sehari-hari dapat terjadi seperti bagaimanakah cahaya dapat merambat, bagaimana warna cahaya dapat dibentuk dan dipisahkan dan sebagainya.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 19
WAHANA TRANSPORTASI UDARA Wahana Transportasi Udara adalah wahana yang berisi alat peraga Handson interaktif mengenai iptek dibalik alat transportasi udara, mulai dari prinsip dasar bagaimana alat transportasi udara bekerja hingga aplikasinya.
WAHANA FLUIDA Wahana fluida adalah wahana yang berisi alat peraga Hands-on interaktif prinsip-prinsip dasar mengenai fluida (zat alir). Wahana ini terbagi dalam dua klaster yaitu klaster Fluida Dinamis dan Klaster Fluida Statis.
20 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA MATEMATIKA Wahana Matematika adalah wahana alat peraga hands-on interaktif mengenai prinsip-prinsip dasar matematika sebagai ratu ilmu pengetahuan. Wahana ini terbagi menjadi klaster geometeri, angka dan konsep hitung seperti Phytagoras, Peluang, Penjumlahan Spool, Jam Pasir dan sebagainya.
WAHANA TRANSPORTASI DARAT Wahana Transportasi Darat adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif mengenai iptek dibalik alat trasportasi darat. Alat peraga yang disajikan meliputi kaidah sains dan teknologi pada alat trasportasi darat roda dua dan roda empat. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 21
WAHANA KOMUNIKASI Wahana Komunikasi memiliki alat peraga interaktif yang terbagi yang bertema teknologi mengenai komunikasi, mulai dari prinsip dasar telepon hingga aplikasinya.
WAHANA ANTARIKSA Wahana Antariksa memiliki alat peraga interaktif bertemakan antariksa seperti pengetahuan mengenai teknologi satelit, replika satelit Senzhou, sistem penginderaan jarak jauh hingga aplikasi permainan komputer mendidik dan menarik mengenai planet mars. Terdapat pula simulasi satelit penginderaan yang disajikan lengkap dengan bola bumi, kamera dan stasiun penerima (perangkat komputer) dengan menggunakan teknologi nirkabel.
22 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA SIAGA PANDEMI INFLUENZA Klaster siaga pandemi Influenza adalah merupakan wahana yang menampilkan peragaan hands-on dan program interaktif mengenai penyakit influenza, mulai dari penyebab influenza, penyebaran virus juga kesiapsiagaan mengahadapi pandemi influenza. Klaster ini bertemakan : “Kesiapsiagaan dalam menghadapi pandemi influenza”, berisi sembilan alat peraga antara lain Simulator Bersin, Simulator Batuk, Penyakit Influenza, Organisma tak tampak, Sistem Pernafasan Manusia, Habitat Virus, Fakta atau Mitos, Game Interaktif Pandemi Influenza, Puppet Show dan Game Lantai.
WAHANA FLU BURUNG Wahana Flu Burung adalah wahana sarana edukasi kepada masyarakat yang bertujuan menggugah kesadaran masyarakat mengenai penyakit menular yang disebabkan oleh virus mematikan avian influenza H5N1 dengan cera yang mudah dan menyenangkan. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 23
WAHANA OZON Wahana Ozon adalah wahana yang berisi alat peraga hands-on interaktif yang memberikan edukasi, menggugah kesadaran serta mengubah kebiasaan sehari-hari masyarakat akan prilaku salah yang dapat mengakibatkan penipisan lapisan ozon. Alat peraga yang disajikan pada wahana ozon ini meliputi permainan Game interaktif komputer mengenai Ozon, Film singkat mengenai pentingnya lapisan ozon untuk kehidupan dibumi dan juga alat peraga interaktif lainnya.
WAHANA DINOSAURUS Wahana Taman Jaman Jurassic adalah wahana yang berisi alat peraga interaktif baik hands-on maupun minds-on mengenai kehidupan jaman prasejarah. Alat peraga yang disajikan pada wahana Taman Jaman Jurassic ini meliputi berbagai tanaman yang hidup pada jaman dinosaurus hidup, model fosil-fosil dinosaurus dan lainnya. 24 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
PENGEMBANGAN PROGRAM Selain alat peraga interaktif, PP-IPTEK juga memfasilitasi pengunjung dengan berbagai program dan aktivitas pengkayaan sains untuk melengkapi kurikulum siswa dan aktivitas pengunjung. Program ini dapat dilakukan di PP-IPTEK maupun di sekolah atau lokasi lainnya.
TAMAN HERBAL Taman herbal yang telah dicanangkan di tahun 2010 yang memiliki luas area 382 M2 kini dilengkapi dengan berbagai variasi tanaman obat dan tanaman hias lainnya. Pada taman herbal ini juga dapat ditemui sistem pembibitan untuk berbagai tanaman lainnya. Melalui fasilitas taman herbal ini pengunjung dapat mengenal lebih jauh berbagai jenis tanaman obat dan tehnik pembibitan yang tepat. Kedepannya PP-IPTEK akan mengembangkan pembibitan tanaman melalui sistem hidroponik dan pengunjung dapat langsung mencoba pembibitan dengan sistem hidroponik tersebut.
SANGGAR KERJA Program sanggar kerja merupakan suatu program regular yang menyajikan percobaan-percobaan sains sederhana di mana siswa ataupun pengunjung dapat melakukan eksperimen sains yang menarik dan bermanfaat untuk melatih kerja ilmiah dan daya analisis dengan bimbingan mentor. Program ini dilaksanakan melalui pemesanan terlebih dahulu.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 25
TEMATIK
PENEMU CILIK Penemu Cilik mendorong rasa ingin tahu anak terhadap dunia di sekitar mereka melalui kegiatankegiatan menarik seperti hands-on activities (percobaan/praktek sederhana), permainan, story telling, serta demonstrasi. Anak dapat mencoba berbagai tema sains yang disajikan seperti warna, suara dan musik, terbang, bagian dalam tubuh serta bangunan dan teknik. Pada setiap sesi, presenter yang berpengalaman dalam bidang anak usia dini akan mendorong para pendamping (orang tua atau guru) agar turut terlibat aktif dalam perjalanan anak-anak mereka menemukan hal-hal baru yang luar biasa. Kami juga menyediakan lembar kerja untuk orang tua yang dapat dibawa pulang. Lembar kerja tersebut berisi tentang informasi-informasi lebih lanjut atau ideide lain seputar topik yang dibahas, sehingga pembelajaran anak dapat terus dilanjutkan di rumah atau di sekolah.
SCIENCE CINEMA
Program tematik merupakan program yang bersifat regular yang membahas suatu materi tertentu yang terkait dengan kurikulum pembelajaran yang disampaikan seorang eksplainer melalui pendekatan demonstratif dan interaktif dengan menggunakan alat peraga sesuai dengan tema yang dipesan.
Film ilmiah merupakan program regular tentang filmfilm yang terkait dengan ilmu pengetahuan baik alam, teknologi, lingkungan dan manusia.
PUPPET SHOW Pertunjukan boneka tangan yang diperuntukkan bagi anak dengan usia 3-9 tahun dengan mengangkat tema pandemi influenza.
SCIENCE SHOW Pertunjukan fenomena sains yang membangkitkan imajinasi tinggi untuk berinovasi, memberikan gambaran yang menakjubkan tentang kecanggihan sains, menarik, unik dan interaktif.
26 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
DEMO SAINS
PENGAMATAN MATAHARI
ROBOTIK
Demo science merupakan suatu program regular tentang penyajian fenomena sains melalui metode demonstrasi yang interaktif dan menarik.
Pengamatan Matahari merupakan program regular yang dapat dipesan oleh pengunjung yang akan datang ke PPIPTEK. Kegiatan ini berlangsung pada pukul 10.00 – 11.00 dan 14.00 -15.00 apabila kondisi cuaca memungkinkan untuk melakukan pengamatan. Dalam kegiatan ini pengunjung akan mengamati Matahari dengan menggunakan teleskop SolarMax Coronado dan filter Hidrogen Alfa sehingga memungkinkan pengunjung untuk mengamati flare atau lidah api di permukaan Matahari.
Merupakan lab robotik yang terbuka untuk pengunjung dari berbagai kalangan. Terdapat beberapa demo robot juga yang dapat disaksikan oleh setiap pengunjung yang datang.
DEMO ROKET Demo water rocket merupakan program regular yang terkait dengan pengetahuan tentang keilmuan dan prinsip kerja water rocket serta praktek peluncurannya yang sangat menarik bagi pengunjung.
BIRD FLU CORNER Sebuah permainan ular tangga yang dapat dimainkan oleh siswa sehubungan dengan flu burung.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 27
KOMPETISI ROKET AIR NASIONAL
SCIENCE CAMP
Kegiatan sains interaktif untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam bidang keantariksaan
Kegiatan sains interaktif yang mengkolaborasikan explorasi dan eksperimen dengan obyek alam, dengan berkemah selama 2 hari 1 malam
KOMPETISI POSTER Kegiatan sains interaktif untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam bidang keantariksaan
SPACE KIDS Kegiatan sains interaktif untuk meningkatkan pemahaman siswa dalam bidang keantariksaan
ASTRO CAMP Kegiatan sains interaktif yang mengkolaborasikan explorasi dan eksperimen dengan obyek alam dan pengamatan terhadap antariksa dan alam semesta, dengan berkemah selama 2 hari 1 malam
28 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
KOMPETISI KREATIVITAS BAGI GENERASI MUDA Berbagai kompetisi bagi generasi muda dilaksanakan oleh PPIPTEK dan mitra kerjasama pada tahun 2013. Kegiatan kompetisi yang dilakukan PP-IPTEK diadakan guna menggali potensi generasi muda akan pengetahuan dan teknologi sehingga mereka mampu mengembangkan kemampuannya dan bersaing di dunia nasional maupun internasional khususnya dalam dunia kerja dan persaingan global. Kegiatan kompetisi ini tidak hanya fasilitator dari PP-IPTEK saja yang terlibat namun juga dari instansi lainnya yang memiliki kompetensi dalam kompetisi tersebut. Kegiatan kompetisi yang dilaksanakan oleh PP-IPTEK ini diikuti oleh para generasi muda yang berasal dari kalangan pelajar SD sampai dengan SMA. Berbagai kompetisi yang dilaksanakan oleh PP-IPTEK selama tahun 2013: KOMPETISI ROKET AIR REGIONAL LAMPUNG Kompetisi Roket Air Regional Lampung dilakukan pada tanggal 16-17 April 2013 di SMPN 6 Bandar Lampung dan diikuti oleh 100 peserta dari 38 sekolah menengah pertama di Bandar Lampung. Nama-nama pemenang yang didapatkan untuk mewakili Provinsi Lampung dalam KRAN 2013 adalah Putri Iska Aldina dari SMPN 29 Bandar Lampung, M. Rifqi dari SMP PGRI3 Bandar Lampung, M. Bilal Dwi A dari SMP Al Kautsar Bandar Lampung, Sultan Ali dari SMPN 2 Bandar Lampung, Ridho Saputra dari SMPN 3 Bandar Lampung, Risa Gustiana dari SMPN 10 Bandar Lampung, M. Faiz Alqonidari SMP PGRI 6 Bandar Lampung, Thomas Briyan S. dari SMP Xaverius 1 Bandar Lampung, Mahendra Pra Yoga dari SMP PGRI 3 Bandar Lampung, dan Indah Ayu Wirastiti dari SMPN 10 Bandar Lampung.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 29
KOMPETISI ROKET AIR REGIONAL JABODETABEK Kompetisi Roket Air Regional Jabodetabek diadakan pada tanggal tanggal 20 – 21 April 2013 di PP-IPTEK. Kompetisi ini diikuti oleh 189 siswa dari sekolah menengah pertama yang berada di daerah Jabodetabek.. Pemenang yang didapatkan dari kompetisi ini dibagi ke dalam lima daerah, yaitu Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, sehingga terdapat total 43 peserta dari wilayah Jabodetabek yang akan maju ke kompetisi roket air tingkat nasional pada tanggal 5 – 6 Oktober 2013 di PUPSPITEK Serpong – Tangerang. 30 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
KOMPETISI ROKET AIR REGIONAL JAWA BARAT Kompetisi Roket Air Regional Jawa Barat diselenggarakan pada tanggal 28 – 29 September 2013 di Kota Baru Parahyangan, Padalarang – Bandung. Kompetisi ini diikuti oleh 250 peserta dari 50 sekolah di wilayah Jawa Barat, seperti Bandung, Cimahi, Banjar, Subang, Lembang, Padalarang, dan daerah yang lainnya. Dewan juri pada kompetisi ini diketuai oleh Karya Subarman, Wakil Direktur PP-IPTEK, dan ditutup oleh Direktur PP-IPTEK, Ari Hendrarto Saleh. Pemenang kompetisi roket air regional yang akan mewakili wilayah Jawa Barat dalam KRAN 2013 ini berasal dari SMPN 1 Subang, SMP Mutiara Bunda, SMPN 1 Cimahi, SMP Al Masoem, SMP Pasundan 1, SMPIT Asy-Syifa Boarding School..
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 31
KOMPETISI ROKET AIR NASIONAL Kompetisi Roket Air Nasional (KRAN) diselenggarakan pada tanggal 5 – 6 Oktober 2013 di kawasan PUSPIPTEK, Serpong – Tangerang.KRAN 2013 ini diikuti oleh 100 siswa dari 12 wilayah di Indonesia, dan dibuka oleh Kepala Humas LAPAN, Jasyanto, yang didampingi oleh Direktur PP-IPTEK, Ari Hendrarto Saleh, dan para pimpinan science centre Indonesia lainnya.Enam urutan terbaik, yakni dari SMPN 1 Cimahi – Jawa Barat (Juara I), SMP PB Soedirman – Jakarta (Juara II), SMP PGRI 3 – Lampung (Juara III), SMAN 1 Banjar – Jawa Barat (Juara Harapan I), SMP Bina Taruna Bangsa – Bogor (Juara Harapan II), dan SMA Daar El Qalam – Tangerang (Juara Harapan III).
32 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
KOMPETISI POSTER Kontes Poster 2013 yang mengambil tema “Space and Me” diselenggarakan pada tanggal 12 Oktober 2013 di PP-IPTEK dan diikuti oleh 108 siswa dari berbagai sekolah dasar di area Jabodetabek dan Banten. Enam orang pemenang, yaitu Mutia Safiqa Zahra dari SDIT Alharaqi (Juara I), Kristian Aliwarga dari SD IPK Puri 2 (Juara II), A. Venus Sakuntala dari SD Tarakanita Citra Raya (Juara III), Dyssa Chrysilla C dari SDSN Slipi 07 pagi (Juara Harapan I), Philip Casegger dari SD Ricci (Juara Harapan II), dan Gretty dari SD Regina Pacis (Juara Harapan III).
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 33
APRSAF-20 INTERNATIONAL WATER ROCKET COMPETITION Sebanyak 10 orang delegasi Indonesia terdiri atas 4 orang siswa, 3 orang guru pendamping dan 3 orang pengamat (LAPAN dan PPIPTEK) mengikuti kegiatan APRSAF20 Intenational Water Rocket Competition di Hanoi Vietnam. Peserta yang berkesempatan mewakili Indonesia dalam ajang internasional ini adalah Itsnan Widiantoro Dwi Prasetya (SMPN 1 Cimahi – Jawa Barat), Indriana Karistiawati (SMAI PB Soedirman Jakarta), Resti Nurcahya Dewi (SMP Kosgoro Bogor – Jawa Barat) dan Muchammad Fikri Rochim (SMPN 2 Semarang – Jawa Tengah). Kegiatan APRSAF-20 International Water Rocket Competition yang dilaksanakan pada tanggal 30 November – 01 Desember 2013 di Hanoi Vietnam tersebut dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Doan Minh Chung (Director of Space and Technology Institute). Kohei Dono salah satu peserta dari Jepang berhasil mendapatkan peringkat 1 dengan score total 748 cm, kemudian peringkat ke-2 diraih oleh Sarvang Rashmikant Gandhi salah satu peserta dari India dengan score 801 cm, dan peringkat ke-3 diraih oleh salah satu peserta dari Malaysia bernama Mohamad Farhan bin Roslan dengan score 924 cm. Salah satu peserta dari Indonesia yaitu Fikri Rohim memperoleh skor 1092 cm dan menempati posisi ke-7. 34 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
NATIONAL CHILDEREN’S SCIENCE CONGRESS (NCSC) KE 21 Kegiatan National Childeren’s Science Congress (NCSC) ke 2 merupakan kerjasama ASEAN dan NCSTC (National Concil for Science and Technology Communication), Departement of Sceince & Technology India yang diselenggarakan pada tanggal 27 - 31 Desember 2013 di Madhya Pradesh Council of Science & Technology, Vigyan Bhawan, Nehru Nagar, Bhopal, India. Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 800 team leader (project presenters) scientist anak dari Negara bagian yang berbeda di India yang berpartisipasi dalam grand final di NCSC dengan 250 guru pendamping. Pelajar tersebut berasal adari 37 negara bagian di India. Selai itu juga hadir partisipan dari negara tetangga seperti UAE dan ASEAN. Negara ASEAN sendiri hanya terdiri dari 3 (tiga negara) yaitu: Thailand, Singgapore dan Indonesia. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 35
OUTREACH KE SEKOLAH / LEMBAGA Selain outreach di daerah dan pusat-pusat keramaian, PP-IPTEK juga menyediakan layanan untuk kegiatan outreach ke sekolah ataupun lembaga yang membutuhkan. Outreach PP-IPTEK dapat dimanfaatkan oleh sekolah-sekolah di wilayah Jabodetabek. Pada tahun 2013 PP-IPTEK melaksanakan outreach di beberapa sekolah, antara lain ke SMAN 3 Jakarta pada tanggal 22-23 Maret 2013, SMP Pangudi Luhur Jakarta Selatan pada tanggal 12 Mei 2013 dan di Pluit Village Jakarta Utara pada tanggal 15 Juni 2013.
36 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 37
38 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
4
WAHANA PENINGKATAN KOMPETENSI BAGI PENDIDIK PUSAT PERAGAAN IPTEK
PP-IPTEK merupakan science center yang memiliki berbagai jenis alat peraga interaktif untuk sains dan teknologi. Alat peraga tersebut disamping sebagai media pengetahuan juga sebagai media untuk pembelajaran bagi generasi muda khususnya yang terkait dengan implementasi pembelajaran disekolah. Peragaan Sains dan Teknologi yang disajikan oleh PPIPTEK dapat menerangkan berbagai fenomena yang tidak dapat dijelaskan melalui teori namun PP-IPTEK mampu menyediakan alat peraga yang mampu mengatasi hal tersebut. Untuk itu selain memegang peranan penting bagi para pelajar, PP-IPTEK juga memegang peranan bagi pengembangan kompetensi guru dalam bidang sains dan teknologi. Untuk itu PP-IPTEK melalui berbagai kegiatan selalu berupaya mengajak para pendidik untuk lebih menggali kompetensinya dalam bidang sains dan teknologi. Tahun 2013, PP-IPTEK melaksanakan beberapa kegiatan yang berkaitan dengan hal tersebut.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 39
SEMINAR PENDIDIKAN SAINS BANDUNG Kegiatan Seminar Pendidikan Sains dilaksanakan pada tanggal 25 Februari 2013 di Kota Bandung ini dihadiri oleh 198 orang kepala sekolah dan guru sains dari MTs se Bandung Raya. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari PP-IPTEK yaitu Bapak Hendra Suryanto.
40 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
SEMINAR PENDIDIKAN SAINS BANDAR LAMPUNG Kegiatan ini dilaksanakan di Kota Bandar Lampung pada tanggal 18 April 2013. Sebanyak 189 orang kepala sekolah dan guru SMP se-Bandar Lampung menghadiri acara tersebut.. Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari PP-IPTEK yaitu Bapak Sukro Muhab dan Bapak Hendra Suryanto serta hadir dalam acara tersebut Ketua MKKS Kota Bandar Lampung, Bpk. Drs. H. Haryanto, M.Si.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 41
42 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
5
WAHANA PEMBELAJARAN IPTEK BAGI MASYARAKAT PUSAT PERAGAAN IPTEK
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dewasa ini mengharuskan masyarakat khususnya generasi muda dan pendidik untuk lebih mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari. Segala hal yang terdapat di dunia ini semuanya memiliki fungsi dan keistimewaan, untuk itu perlu ada ilmu pengetahuan dan teknologi yang dapat menjembatani hal tersebut. Terlebih lagi terkait dengan penggunaannya dalam kehidupan sehari-hari. Ilmu pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan secara optimal akan mampu meningkatkan derajat dan pola pikir manusia itu sendiri sehingga penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi yang tepat akan mampu menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kepentingan bersama. PP-IPTEK sebagai lembaga yang menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam pengembangan alat peraganya juga berperan sebagai wahana pembelajaran bagi masyarakat khususnya yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi.
PERAGAAN BERKALA Selain alat peraga tetap di galeri, sepanjang tahun 2013 PP-IPTEK juga menyajikan peragaan berkala bekerjasama dengan berbagai lembaga. Peragaan berkala ini bertujuan agar masyarakat mendapatkan benefit informasi tambahan atas kedatangannya ke PP-IPTEK, memberi kesempatan kepada lembaga lain untuk berbagi informasi yang dimilikinya kepada masyarakat, serta mengoptimalkan peran PP-IPTEK sebagai titik temu atau agen pembaruan dalam mengubah pandangan dan perilaku masyarakat terhadap iptek. Selain itu, PP-IPTEK ingin memperluas spectrum layanannya untuk dapat pula memperkaya khasanah sosial budaya masyarakat.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 43
PAMERAN BOBO FAIR Kegiatan Bobo Fair merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan oleh majalah anak Bobo yang berlangsung setiap bulan Juni di JCC Senayan. Kegiatan Bobo Fair 2013 kali ini dibuka oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari Gumelar pada Kamis, 26 Juni 2013 pukul 10.00 WIB. Pada Pameran Bobo Fair ini, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) disediakan stand seluas 60 m2. 44 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
SCIENCE FILM FESTIVAL Indonesian Science Festival 2013 dilaksanakan pada tanggal 2-5 Desember 2013 di Mall Kota Kasablanka dan dihadiri oleh perwakilan Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar, Hamid Muhammad, Ph.D. Kegiatan tersebut bertujuan untuk memberikan hiburan edukatif sains yang dapat disaksikan langsung oleh pengunjung mall kota kasablanka.
Beberapa sekolah yang berpartisipasi dalam Indonesian Science Festival 2013 diantaranya SD Ar-Rahman Motik, SD Dian Didaktika, SD Al-Azhar 13 Rawamangun, SD Madina Islamic School.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 45
IPB INNOVATION FAIR 2013 PP-IPTEK turut memeriahkan IPB Innovation Fair 2013 yang diselenggarakan di Pusat Perbelanjaan Bogor Trade Mall. Kegiatan tersebut merupakan acara rutin yang diselenggarakan oleh Organisasi Kemahasiswaan Institut Pertanian Bogor Acara dibuka dengan sambutan dari Rektor IPB, Prof.DR.Ir. Herry Suhardiyanto,M.Sc. dan sambutan oleh Kepala Pengelola Pusat Perbelanjaan BTM. 46 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
Beberapa sekolah yang berpartisipasi dalam
KALBE JUNIOR SCIENCE FAIR Pada tahun 2013 ini Pusat Peragaan IPTEK turut mengisi acara Kalbe Junior Science Fair. Acara dimulai pada tanggal 20-22 September 2013 di Ecovention – Ecopark Taman Impian Jaya Ancol. Pada Acara “ Kalbe Junior Science Fair” ini berbagai alat peraga ditampilkan diantaranya alat peraga katrol, pompa archimides, konversi energi, pusingan, balapan dalam air, gelombang tsunami, penyelam cartesian, dan viscositas cairan
PUSAT yang PERAGAAN IPTEK –dalam KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 47 Beberapa sekolah berpartisipasi Indonesian Science Festival 2013 diantaranya SD
PAMERAN PT LEN BANDUNG PP-IPTEK hadir dalam acara yang diselenggarakan oleh PT LEN dengan tema “Unforgettable Moment for The Great Spirit”. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 13 Januari 2013. Dalam kegiatan ini, PP-IPTEK menghadirkan 8 alat peraga iptek interaktif seperti Tebak Tanggal Lahir, Uji Konsentrasi, Gyroskop, Konversi Energi, Kursi Paku, Bola Melayang, Film Kartun, dan batere Tangan. Beberapa sekolah yang berpartisipasi dalam Indonesian Science Festival 2013 diantaranya SD Ar-Rahman Motik, SD Dian Didaktika, SD Al-Azhar 13 Rawamangun, SD Madina Islamic School.
48 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
KOMUNIKASI IPTEK UNTUK MASYARAKAT
PELUNCURAN 1000 ROKET AIR Dalam memeriahkan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (HAKTEKNAS) ke-18, PP-IPTEK menyelenggarakan peluncuran 1000 buah roket air pada hari Sabtu, 31 Agustus 2013 di Archipelago –Taman Mini Indonesia Indah. Kegiatan ini dibuka oleh Menteri Riset dan Teknologi, Gusti Muhammad Hatta, dengan penekanan tombol tiga buah roket air powder sebagai tanda dimulainya acara. Peluncuran yang diikuti oleh 1000 siswa SMP. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 49
RITECH EXPO 2013 Ritech Expo 2013 merupakan salah satu rangkaian kegiatan dalam rangka memeriahkan HAKTEKNAS ke-18 yang diselenggarakan pada tanggal 29 Agustus – 1 September 2013 bertempat di Area Keong Mas Taman Mini Indonesia Indah. Beberapa alat peraga ditampilkan pada acara tersebut seperti Alat Peraga Angklung, Alat Peraga Robot, dan masih banyak lainnya.
50 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
INDONESIA CLIMATE CHANGE EDUCATION FORUM AND EXPO 2013 Pusat Peragaan Iptek turut memeriahkan acara kegiatan “Indonesia Climate Change Education Forum and Expo” yang diselenggarakan oleh Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) pada tanggal 18 – 21 April 2013 di di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC). Dalam kegiatan ini PP-IPTEK menghadirkan 7 alat peraga terkait perubahan iklim yang memang sedang dikembangan. Alat peraga tersebut antara lain CO2 vs O2, Pergerakan Atmosfer, Efek Rumah Kaca, Pohon vs Kendaraan, Sel Surya, Sepeda Pengisi Daya dan Ikrar Untuk Bumi.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 51
PAMERAN SIAGA PANDEMI INFLUENZA Pameran ”Siaga Pandemi Influenza” dilaksanakan di Kantor Balai Diklat Kegamanaan Provinsi Jawa Barat dan berlokasi di Kota Bandung pada tanggal 18-22 Februari 2013. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat, Saeroji yang didampingi oleh Direktur PP-IPTEK, Sukro Muhab serta Kepala Balai Diklat Keagamaan Provinsi Jawa Barat. Kemudian kegiatan serupa diadakan lagi di Manado.
52 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
PAMERAN MC DONALD Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) kembali hadir di Mc Donald pada tanggal 28 Januari 2013. Roadshow kali ini dilakukan di store Mc Donald Plaza Cibubur. Dihadapan sekitar 50 kepala dan guru TK se Kecamatan Gunung Putri,
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 53
PROMOSI PP-IPTEK SEBAGAI SCIENCE CENTER
SCIENCE FOR ALL LAMPUNG Di tahun 2013 ini Science For All diselenggarakan di Bandar Lampung pada tanggal 18 April 2013. Bentuk kegiatan yang dilaksanakan adalah Seminar Pendidikan Sains dan dihadiri oleh 189 orang kepala sekolah dan guru sains dari SMP se Bandar Lampung dan sekitarnya. Kegiatan tersebut berjalan dengan baik dan mendapatkan sambutan yang baik dari peserta dan panitia lokal.
54 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
SCIENCE FOR ALL DI LABUAN BAJO NUSA TENGGARA TIMUR Kegiatan Science For All di Labuan Bajo Nusa Tenggara Timur dilaksanakan bersamaan dengan acara Sail Komodo 2013. Kegiatan tersebut terbagi menjadi 5 (lima) kegiatan utama yaitu: Kuis Sains, Workshop Pembuatan Roket Air, Workshop Guru, Peluncuran Roket Air dan Demonstasi Sains. Kegiatan tersebut dilaksanakan selama 2 (dua) hari yaitu dari tanggal 6-7 September 2013 Workshop Pembelajaran bagi guru sains dilakukan pada hari kedua dan dibuka secara resmi oleh Menristek. Workshop dengan tema “Membentuk Generasi Kreatif melalui Pengajaran Sains Interaktif” ini diikuti oleh 70 orang guru sains dari berbagai SMP dan SMA sekabupaten Labuan Bajo Kegiatan Kuis Sains diikuti oleh 90 orang siswa dari berbagai SMP se-kabupaten Manggarai barat. Masing-masing SMP mengirimkan 3 (tiga) orang siswa terbaiknya. Dari kegiatan ini, terpilih 6 (enam) tim terbaik sebagai juara I,II, III, harapan I, Harapan II, dan Harapan III. Hadiah kepada pemenang kuis sains diserahkan secara langsung oleh Bapak Menteri Riset dan Teknologi.
Workshop Pembuatan Roket Air diikuti oleh 50 orang siswa setingkat SMP dari 15 SMP di Kabupaten Manggarai Barat..
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 55
56 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
6 SCIENCE CENTER PENGEMBANGAN SDM SCIENCE CENTER
PENGELOLAAN HIBAH Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 6 Mei 2013 yang merupakan kerjasama PP-IPTEK dengan Kementerian Keuangan melakukan pelatihan terkait pengelolaan hibah kepada segenap pimpinan dan karyawan baik yang terlibat langsung maupun tidak langsung. Dalam kegiatan yang menghadirkan 2 orang narasumber, Dodi Rahdiana dan Partono dari Direktorat Pinjaman dan Hibah, Dirjen Pengelolaan Utang, Kementerian Keuangan PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 57
PENCANANGAN SCIENCE CENTER DI PROVINSI BENGKULU Pusat Peragaan Iptek memliki tugas lain dari Kementerian Riset dan Teknologi yaitu berdirinya minimal 1 science center di setiap provinsi di Indonesia. Provinsi Bengkulu sebagai salah satu provinsi yang didukung untuk dilakukan pembentukan Science Center di wilayah tersebut. Untuk itu Direktur PP Iptek pada tanggal 2830 November 2013 berkesempatan memaparkan sekilas terkait fungsi dan peran sebuah science center bagi perkembangan pendidikan generasi muda di Bengkulu.
58 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
RENCANA PENDIRIAN SCIENCE CENTER DAERAH DI BELITUNG TIMUR Pusat Peragaan Iptek melakukan kunjungan ke Belitung Timur dalam rangka mempromosikan iptek dan mendorong pemerintah daerah untuk mendirikan science center. Dalam kesempatan ini Direktur PP-IPTEK, Bapak Ari Hendrarto Saleh mempresentasikan mengenai Science Center dihadapan Bupati Belitung Timur, Bapak Basuri Tjahaja Purnama dan mendapat respon positif dari Pemda Belitung Timur. Dalam pertemuan ini Bapak Basuri Tjahaja Purnama tertarik dan ingin membangun Science Center, Pemda Belitung Timur akan menyiapkan 2 atau 3 hektar. Dalam pertemuan tersebut, Direktur PP-IPTEK Bapak Ari Hendrarto Saleh: PP-IPTEK akan membantu Belitung Timur dalam proses pendirian Science Center.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 59
PERESMIAN SCIENCE CENTER BANJARBARU Pada tanggal 29 - 30 Oktober 2013, telah dilaksanakan kegiatan pelatihan bagaimana mengoperasikan dan merawat alat peraga bantuan dari Kementerian Ristek serta pelatihan pemandu. Kementerian Ristek juga telah memberikan 14 Alat Peraga Iptek dimana 13 alat peraganya sudah berada di Ruang Iptek Banjarbaru, sedangkan 1 alat peraga masih disimpan karena ruangan saat ini yang tidak mencukupi untuk ditampilkannya alat peraga tersebut. BAST alat peraga juga sudah dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban secara administrasi. Diawali dengan tarian Baksa Gambek yaitu tarian yang menggambarkan penghormatan kepada tamu terhormat yang hadir di bumi Lambung Mangkurat, dan diakhiri dengan pembukaan secara resmi oleh Gubernur Kalsel, maka mulai tanggal 31 Oktober 2013 telah resmi beroperasi science center di Banjarbaru Kalimantan Selatan.
60 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
ASOSIASI SCIENCE CENTER INDONESIA (ASCI) Pada tanggal 28-29 Agustus 2013. Deklarasi ASCI dihadiri oleh 11 (sebelas) Science Center di Indonesia. Ke-11 science center tersebut yakni Pusat Peragaan IPTEK (PP IPTEK) di kota Jakarta, Puspa IPTEK Sundial di kota Bandung, UPTD Graha Teknologi Sriwijaya di kota Palembang, Jawa Timur Park di kota Malang, Taman Pintar di kota Yogyakarta, Bappeda Kabupaten Jepara, Balitbang Sulawesi Tenggara, Balitbang Sumatera Utara, UPTB Solo Technopark, Bappeda kota Pontianak, dan Balitbang Kalimantan Selatan. Deklarasi Asosiasi Science Center secara resmi di tandatangani pada tanggal 29 Agustus 2013 oleh perwakilan 11 anggota science center yang disaksikan langsung oleh Menteri Riset dan Teknologi, Gusti Muhammad Hatta dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Cahaya Purnama.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 61
62 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
7
WAHANA KERJASAMA & PROMOSI BAGI LEMBAGA LITBANG, PERGURUAN TINGGI, INDUSTRI, DAN ORGANISASI LAIN PUSAT PERAGAAN IPTEK
Dalam upaya meningkatkan kualitas mutu layanan baik dari sisi kuantitas maupun kualitas alat peraga interaktif beserta program pendukungnya, PPIPTEK menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga pemerintah dan swasta, perguruan tinggi, serta organisasi lainnya, agar pengembangan yang dilakukan oleh PP-IPTEK dapat merupakan kebutuhan di masyarakat, dapat dipertanggung jawabkan secara keilmuan, serta selalu up-to-date dengan aktualisasi perkembangan iptek di masyarakat. Kerjasama antara PP-IPTEK dengan Lembaga/Instansi/Perusahaan merupakan kerjasama dalam hal Pameran dan Pemasaran:
Kerjasama Kunjungan Keluarga
3
kerjasama perguruan Tinggi
6
Kerjasama Program
1
kerjasama alat peraga
2
Kunjungan Sekolah
2
liputan berita
9
Pameran
7 0
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
DIAGRAM KERJASAMA NASIONAL TAHUN 2013
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 63
KERJASAMA DALAM HAL PAMERAN
Kegiatan Bobo Fair (Kerjasama Majalah Anak Bobo dengan PP-IPTEK)
Kegiatan Summer Celebration (Kerjasama Pluit Village dengan PP-IPTEK)
Kegiatan Kalbe Junior Science Fair (Kerjasama PT. Kalbe Farma dengan PP-IPTEK)
Kegiatan Ritech Expo dalam Rangka HAKTEKNAS Ke-18 (Kerjasama Kemenristek dengan PP-IPTEK)
Kegiatan “Unforgettable Moment for The Great Spirit” (Kerjasama PT LEN dengan PP-IPTEK)
64 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
Kegiatan IPB Innovation Fair 2013 (Kerjasama IPB dengan PP-IPTEK)
Kegiatan “Indonesia Climate Change Education Forum and Expo” (Kerjasama Dewan Nasional Perubahan Iklim (DNPI) dengan PP-IPTEK)
KERJASAMA DENGAN MEDIA
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 65
KERJASAMA ALAT PERAGA
Kerjasama dengan IBM Kerjasama antara Kementerian Riset dan Teknologi dengan IBM dalam hal pengadaan Alat Peraga IBM Kids Corner
66 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
Kerjasama dengan PT KALBE FARMA Kerjasama antara Kementerian Riset dan Teknologi dengan PT KALBE FARMA dalam hal pengadaan Alat Peraga .
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 67
CAPAIAN KEGIATAN KERJASAMA NASIONAL TAHUN 2013 No
Jenis kerjasama
Capaian
Lembaga/Perusahaan
7 kali
Bobo Fair, Kalbe Farma, Ritech Expo, IPB, Pluit Village, PT LEN, DNPI,
9 Media
DAAI TV, B Channel, Jakarta Insight, ANTV,Trans TV, Global TV, NET TV, Media Kawasan, MNC TV
1
Pameran
2
liputan berita
3
Kunjungan Sekolah
2 perusahaan
Mc.Donald, MGMP Jabotabek
4
kerjasama alat peraga
2 perusahaan
Kalbe Farma, PT IBM
5
Kerjasama Program
1 perusahaan
PT. Pinishi
6
kerjasama perguruan Tinggi
6 perguruan tinggi
UNINDRA, IPB, UI, UNJ, UIN, URINDO
7
Kerjasama Kunjungan Keluarga
3 perusahaan
Dealkeren.com(living social), deal.co.id, VIP Card Honda
68 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
3
7
6
2
2
9
1
Pameran Kunjungan Sekolah Kerjasama Program Kerjasama Kunjungan Keluarga
liputan berita kerjasama alat peraga kerjasama perguruan Tinggi
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 69
70 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
8
KERJASAMA INTERNASIONAL PUSAT PERAGAAN IPTEK
KERJASAMA INTERNASIONAL PPIPTEK DI TAHUN 2013 No 1
Bentuk Kerjasama Bidang SDM
Nama Kegiatan
Negara Yang Berperan Serta
Peserta
Tempat Pelaksanaan
Australian Youth Ambassadors For Development (AYAD) The 13th Annual Conference of Asia Pasific Network of Science & Technology Centres 2nd ASEAN Plus Three (APT) Junior Science Odyssey
Indonesia dan Australia
Dylan dan Katherine Barnard
Pusat Peragaan Iptek
20 anggota ASPAC dari beberapa negara
Ihsan Surur menyajikan materi berjudul “Mobile interactive influenza Pandemic Preparedness”
National Science Museum, Daejeon Korea Selatan
Negara-negara ASEAN + Jepang, Korea dan Cina
Ari Hendrarto Saleh (Direktur PP-IPTEK), Annur Islamidinaa Syaepudin (Guru SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Muhammad Abdurrahman Hermanto (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Bagas Setyo Wicaksono (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Elkana Alifi Maruf (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Finarya Legoh, M Mikail Athif Z Asyura, Gardahadi Gardiadi Sarjo, dan Gianidico Abdillah Hendra Suryanto, Ihsan Surur, Mahfud Awaludin Yusuf and Sri Wahyu Cahyaningsih) dan 1 orang masing-masing dari Graha Teknologi Palembang (Edwin Gultom), Taman Pintar Jogjakarta (Agung Sulistyo) dan Sun Dial Bandung (Joko Santoso).
Korea Science Academy (KSA), 105-47 Baekyanggwanmun-ro, Busanjin-gu, Busan, ROK
2
Konferensi
3
Kompetisi
4
Workshop
Workshop Science Center
Australia dan Indonesia
5
Kompetisi
APRSAF 20 International Water Rocket Competition
6
Forum Diskusi
21st National Childeren’s Science Congress (NCSC)
33 peserta dari 15 negara yaitu Vietnam, Bangladesh, Jepang, China, India, Nepal, Malaysia, Singapura, Australia, Sri Lanka, Pakistan, Indonesia, Thailand , Cambodia, dan Philipina. ASEAN (Thailand, Singapore dan Indonesia) dan NCSTC (National Concil for Science and Technology Communication) Departement of Science & Technology India
Itsnan Widiantoro Dwi Prasetya (SMPN 1 Cimahi – Jawa Barat), Indriana Karistiawati (SMAI PB Soedirman - Jakarta), Resti Nurcahya Dewi (SMP Kosgoro Bogor – Jawa Barat) dan Muchammad Fikri Rochim (SMPN 2 Semarang – Jawa Tengah), Tarmidi (PP-IPTEK), Hendra Permana (PP-IPTEK), M Nur Hidayat (PP-IPTEK), Adi (LAPAN) Setyo Purnomo (PP-IPTEK), Nadhif Hirba Agus salim (International Islamic Boarding School), Bella Sely Destriana (SMA Budhi Warman Jakarta), Muhammad Ilham Kusumo (SMP Negeri 15 Jakarta)
Australian National Centre for the Public Awareness of Science (CIPAS), Australian National University (ANU), Questacon (The National Science and Technology Center) Hanoi Vietnam
Madhya Pradesh Council of Science & Technology, Vigyan Bhawan, Nehru Nagar, Bhopal, India
Tanggal Pelaksanaan 2012 - 2013
5-11 Mei 2013
24 Juni s.d 1 Juli 2013
3 - 15 November 2013
30 November – 01 Desember 2013
27-31 Desember 2014
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 71
APRSAF 20 INTERNATIONAL WATER ROCKET COMPETITION Sebanyak 10 orang delegasi Indonesia terdiri atas 4 orang siswa, 3 orang guru pendamping dan 3 orang pengamat (LAPAN dan PPIPTEK) mengikuti kegiatan APRSAF-20 Intenational Water Rocket Competition di Hanoi Vietnam. Peserta yang berkesempatan mewakili Indonesia dalam ajang internasional ini adalah Itsnan Widiantoro Dwi Prasetya (SMPN 1 Cimahi – Jawa Barat), Indriana Karistiawati (SMAI PB Soedirman - Jakarta), Resti Nurcahya Dewi (SMP Kosgoro Bogor – Jawa Barat) dan Muchammad Fikri Rochim (SMPN 2 Semarang – Jawa Tengah). International Water Rocket Competition diikuti oleh 33 peserta dari 15 negara yaitu Vietnam, Bangladesh, Jepang, China, India, Nepal, Malaysia, Singapura, Australia, Sri Lanka, Pakistan, Indonesia, Thailand , Cambodia, dan Philipina. Kegiatan APRSAF-20 International Water Rocket Competition yang dilaksanakan pada tanggal 30 November – 01 Desember 2013 di Hanoi Vietnam tersebut dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Doan Minh Chung (Director of Space and Technology Institute). Kohei Dono salah satu peserta dari Jepang berhasil mendapatkan peringkat 1 dengan score total 748 cm, kemudian peringkat ke-2
72 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
diraih oleh Sarvang Rashmikant Gandhi salah satu peserta dari India dengan score 801 cm, dan peringkat ke-3 diraih oleh salah satu peserta dari Malaysia bernama Mohamad Farhan bin Roslan dengan score 924 cm. Salah satu peserta dari Indonesia yaitu Fikri Rohim memperoleh skor 1092 cm dan menempati posisi ke-7.
THE ASIA PASIFIC NETWORK OF SCIENCE & TECHNOLOGY CENTRES (ASPAC) Konferensi ASPAC merupakan sarana komunikasi ide dan pengalaman serta sarana kerjasama antar Science Center dan Museum se-Asia Pasifik yang diselenggarakan setiap tahun. Tahun 2013 diselenggarakan konferensi ASPAC ke-13 di National Science Museum pada tanggal 5-11 Mei 2013, Daejeon Korea Selatan. Kegiatan ini diikuti oleh 20 anggota ASPAC dari beberapa negara. PP-IPTEK dalam hal ini diwakili oleh Sdr. Ihsan Surur menyajikan materi yang berjudul “Mobile interactive influenza Pandemic Preparedness” yang merupakan kegiatan outreach PP-IPTEK bertema siaga pandemi influenza.
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 73
AUSTRALIAN YOUTH AMBASSADORS FOR DEVELOPMENT (AYAD) Tahun 2013 Pusat Peragaan Iptek bekerjasama dengan The Australian Youth Ambassadors for Development (AYAD) dalam hal pengembangan SDM khususnya di Pusat Peragaan Iptek. AYAD membantu pengembangan SDM dan Program di Pusat Peragaan Iptek, Tahun 2013 PP-IPTEK mendapatkan bantuan tenaga untuk pengembangan Program Anak Usia Dini dan Climate Change (Perubahan Iklim). Kerjasama ini bukan yang pertama kali dilakukan PPIPTEK dengan Australia namun sudah dilakukan ditahun-tahun sebelumnya. Hubungan kerjasama ini berlanjut ke berbagai kegiatan dan program yang berguna bagi kedua belah pihak. Katherine Barnard membantu PP-IPTEK dalam mengembangan Program Anak Usia Dini baik dari segi Program maupun Peragaannya.
74 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WORKSHOP SCIENCE CENTER Australian National Centre for the Public Awareness of Science (CIPAS), Australian National University (ANU), Questacon (The National Science and Technology Center) and Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) menyelenggarakan workshop Science Center untuk tujuh (7) orang staf Science Center Indonesia, 3 sd 15 November 2013. Ketujuh orang tersebut berasal dari Pusat Peragaan Iptek Jakarta (Hendra Suryanto, Ihsan Surur, Mahfud Awaludin Yusuf and Sri Wahyu Cahyaningsih) dan 1 orang masing-masing dari Graha Teknologi Palembang (Edwin Gultom), Taman Pintar Jogjakarta (Agung Sulistyo) dan Sun Dial Bandung (Joko Santoso). Workhop mempersipakan peserta untuk menjadi para profesional dalam bidang peragaan dan program untuk Science Center Indonesia di masa yang akan datang. Workshop ini juga menyiapkan mereka untuk menjadi tenaga pelatih bagi workshop staf Science Centers Indonesia, guruguru, dan pihak lainnya.. PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 75
KERJASAMA DENGAN INDIA National Childeren’s Science Congress (NCSC) ke 21, merupakan forum diskusi bagi kelompok siswa dengan rentang usia antara 10 sampai dengan 17 tahun. Kegiatan ini bertujuan untuk mengasah kreativitas dan inovasi pelajar dalam memecahkan permasalahan yang dihadapi masyarakat lokal. Kegiatan ini merupakan kerjasama ASEAN dan NCSTC (National Concil for Science and Technology Communication), Departement of Sceince & Technology India yang dilaksanakan pada tanggal 27-31 Desember 2014 di Madhya Pradesh Council of Science & Technology, Vigyan Bhawan, Nehru Nagar, Bhopal, India. Proyek NCSC terkait dengan pembelajaran dengan metode pemecahan masalah. Proyek ini harus masuk dalam tema dan subtema yang ditetapkan untuk setiap tahunnya. Para siswa harus merancang percobaan untuk memvalidasi data yang dikumpulkan atau diperoleh melalui eksperimen. Tema tahun 2012 & 2013 adalah “Energy: Explore, Harness and Conserve”, Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 800 team leader (project presenters) scientist anak dari Negara bagian yang berbeda di India yang berpartisipasi dalam grand final di NCSC dengan 250 guru pendamping. Pelajar tersebut berasal adari 37 negara bagian di India. Selai itu juga hadir partisipan dari negara tetangga seperti UAE dan ASEAN. Negara ASEAN sendiri hanya terdiri dari 3 (tiga negara) yaitu: Thailand, Singapore dan Indonesia. 76 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
KERJASAMA DENGAN KOREA Tahun 2013, Pusat Peragaan Iptek kembali menjalin kerjasama dengan Korea Science Academy (KSA) dalam kegiatan 2nd ASEAN Plus Three (APT) Junior Science Odyssey yang diselenggarakan di Korea Science Academy (KSA), 105-47 Baekyanggwanmun-ro, Busanjin-gu, Busan, ROK pada tanggal 24 Juni s.d 1 Juli 2013. Dalam kegiatan kompetisi ini Pusat Peragaan Iptek yang merupakan perwakilan dari Indonesia mengikuti kegiatan tersebut, dimana kegiatan tersebut merupakan ajang Kompetisi siswa dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Adapun peserta yang mewakili Indonesia dalam kegiatan tersebut yaitu Ari Hendrarto Saleh (Direktur PP-IPTEK), Annur Islamidinaa Syaepudin (Guru SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Muhammad Abdurrahman Hermanto (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Bagas Setyo Wicaksono (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Elkana Alifi Maruf (Siswa SMP Insan Cendekia Madani Boarding School), Finarya Legoh, M Mikail Athif Z Asyura, Gardahadi Gardiadi Sarjo, dan Gianidico Abdillah
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 77
78 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
9
INDIKATOR KINERJA PUSAT PERAGAAN IPTEK
PROFIL PENGUNJUNG
300,000
Salah satu ukuran kinerja PP-IPTEK adalah banyaknya jumlah pengunjung (pelajar dan umum/keluarga) yang datang ke PPIPTEK setiap tahunnya. Sebagai lembaga yang menjalin komunikasi dangan masyarakat khususnya generasi muda, galeri PP-IPTEK pada tahun 2013 telah dikunjungi oleh 338.008 orang, di mana pengunjung rombongan pelajar mencapai 263.215 orang sedangkan pengunjung umum/keluarga 74.793 orang. Hal ini menunjukkan peningkatan jumlah kunjungan di tahun 2013.
2012 2013
263,215
250,000 200,000 150,000 100,000
74,793
72,376
58,280 50,000 -
Pengunjung PP-IPTEK tidak hanya datang dari wilayah pulau Jawa dan Lampung. Ditinjau dari segmentasi pengunjung PPIPTEK, sekitar 80 % diantaranya pelajar sedangkan selebihnya merupakan pengunjung umum/keluarga.
2011
268,986
266,222
Pelajar
Umum
Pelajar
2011
Umum
2012
Pelajar
Umum
2013
Jan
Feb
Mar
Apr
May
Jun
Jul
Aug
Sep
Oct
Nov
Dec
Jumlah
Pelajar
20,023
30,572
44,926
20,082
29,657
36,984
9,753
133
1,792
17,783
17,505
37,012
266,222
Umum
6,746
5,674
4,424
5,400
4,938
6,560
5,764
1,391
4,199
3,172
3,076
6,936
Pelajar
22,339
26,880
41,856
25,817
22,423
32,922
4,672
205
7,340
18,229
22,378
43,925
Umum
6,222
3,582
4,536
5,706
6,600
7,351
6,583
7,957
4,600
5,475
4,622
9,142
Pelajar
15,023
22,999
40,880
21,666
25,894
27,168
3,584
2,029
6,595
23,591
26,423
47,363
263,215
Umum
5,405
3,218
5,534
4,932
5,050
7,631
5,628
7,968
5,164
7,136
6,231
10,896
74,793
58,280 268,986 72,376
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 79
DATA PESERTA PROGRAM PENGAYAAN SAINS Sanggar Kerja Sains 6,319 3,575 3,563
Tahun 2011 2012 2013
Pemutaran Film Sains 22,288 16,680 14,736
Sains Show Spectakular 7,124 4,097 3,777
Alat Peraga Sepeda Kabel 8,202 8,162 7,739
Tematik
Program Tahunan
9,228 3,989 3,969
2,275 1,174 544
25000 22,288
20000 16,680
14,736
15000
9,228
10000
8,202 7,124
6,319
5000 2012
7,739
4,097 3,777
3,575 3,563
2011
8,162
3,989 3,969
2,275
2013
1,174
544
0 Tahun
Sanggar Kerja Sains Pemutaran Film Sains
Sains Show Spectakular
Alat Peraga Sepeda Kabel
DIAGRAM PESERTA PROGRAM PENGAYAAN SAINS
80 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
Tematik
Program Tahunan
PROFIL KEUANGAN PUSAT PERAGAAN IPTEK KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI BADAN LAYANAN UMUM PUSAT PERAGAAN IPTEK NERACA UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 DESEMBER 2013
NAMA PERKIRAAN ASET 1.1
ASET LANCAR 1.1.1 Kas dan Setara Kas 1.1.2 Uang muka 1.1.3 Pajak Hiburan dibayar dimuka 1.1.4 Piutang dari kegiatan Operasional BLU 1.1.5 Persediaan 1.2 ASET TETAP 1.2.1 Bangunan Gedung 1.2.2 Alat-alat Peraga 1.2.3 Furniture Kantor 1.2.4 Peralatan dan Mesin 1.2.5 Kendaraan 1.2.9 Akumulasi Penyusutan 1.3 ASET LAINNYA 1.3.1 Aset Tidak Berwujud 1.3.9 Akumulasi Penyusutan TOTAL ASET KEWAJIBAN 2.1 KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 2.1.1 Utang kepada Pihak Ketiga 2.1.2 Uang Muka dari KPPN 2.1.3 Penerimaan Konfirmasi 2.2 KEWAJIBAN JANGKA PANJANG TOTAL KEWAJIBAN EKUITAS 3.1 EKUITAS TIDAK TERIKAT 3.1.1 Ekuitas Awal 3.1.2 Akumulasi defisit tahun lalu 3.1.3 Surplus (defisit) tahun berjalan 3.2 EKUITAS TERIKAT TEMPORER 3.3 EKUITAS TERIKAT PERMANEN TOTAL EKUITAS TOTAL KEWAJIBAN DAN EKUITAS
2012
(dalam rupiah) 2013
2,035,934,183 1,254,474,438 452,273,854 67,275,250 29,160,000 232,750,641 4,312,049,220 290,168,450 8,486,505,283 315,161,432 2,043,035,649 287,289,200 (7,110,110,794) 57,475,000 (57,475,000) 6,347,983,403
547,998,485 215,016,829 3,400,000 20,389,150 53,285,000 255,907,506 4,266,056,827 290,168,450 8,486,505,283 315,161,432 2,573,631,804 287,289,200 (7,686,699,342) 3,135,000 60,775,000 (57,640,000) 4,817,190,312
12,745,893
100,000,000 100,000,000
12,745,893 12,745,893
100,000,000
6,335,237,510 14,500,695,707 (9,287,484,362) 1,122,026,165
4,717,190,312 10,967,239,645 (8,165,458,197) 1,915,408,864
6,335,237,510 6,347,983,403
4,717,190,312 4,817,190,312
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 81
KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI BADAN LAYANAN UMUM PUSAT PERAGAAN IPTEK LAPORAN AKTIVITAS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 DESEMBER 2013 URAIAN PENDAPATAN PENDAPATAN OPERASI Pendapatan Usaha dari Jasa Layanan PIK (Peragaan Iptek Keliling) Layanan Program Layanan Gallery (Tiket Masuk) Layanan Alat Peraga Sepeda Diatas Kabel Hibah Terikat Tidak Terikat Pendapatan APBN Operasional Investasi
11,014,857,108 4,792,974,000 99,400,000 502,360,000 4,174,890,000 16,324,000 1,751,339,751 1,751,339,751 4,470,543,357 3,456,130,357 1,014,413,000
12,457,094,947 4,375,295,500 41,900,000 234,994,000 4,082,923,500 15,478,000 83,653,981 83,653,981 7,998,145,466 7,998,145,466 -
PENDAPATAN NON OPERASI Pendapatan Usaha Lainnya Jasa Lembaga Keuangan Sewa Hasil Kerjasama Lembaga/Badan Usaha
194,561,789 194,561,789 17,715,289 106,366,000 70,480,500
160,230,823 160,230,823 19,250,823 113,260,000 27,720,000
11,209,418,897
12,617,325,770
9,424,722,687 1,386,134,215
13,461,394,828 3,017,950,614 2,783,491,114 234,459,500 -
BIAYA BIAYA OPERASI Biaya Layanan Biaya Pegawai Biaya Bahan Biaya Pemeliharaan Biaya Pengembangan Biaya Promosi Biaya Perjalanan
2012
2013
Biaya Lain-lain Biaya Umum dan Administrasi Biaya Pegawai Biaya Administrasi Perkantoran Biaya Pemeliharaan Biaya Langganan Daya dan Jasa Biaya Promosi/Sosialisasi Kegiatan PPIPTEK Biaya Pengembangan Biaya Perjalanan Biaya Kegiatan Lainnya Biaya Lain-lain BIAYA NON OPERASI Biaya Lainnya Biaya Administrasi Bank Kerjasama Lembaga/Badan Usaha Biaya Lain-lain Jumlah Biaya
SURPLUS/DEFISIT
1,001,113,448 187,167,510 5,800,000 176,493,557 15,559,700
82 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
-
-
8,038,588,472 3,749,319,003 1,712,635,332 819,726,852 1,210,033,671 191,296,090 163,683,681 191,893,844 -
10,443,444,214 3,247,401,281 3,244,510,499 752,240,884 1,318,449,348 168,100,540 817,508,926 773,395,236 121,837,500 -
-
-
9,424,722,687
13,461,394,828
1,784,696,209
(844,069,058)
KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI BADAN LAYANAN UMUM PUSAT PERAGAAN IPTEK LAPORAN AKTIVITAS UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR TANGGAL 31 DESEMBER 2013 URAIAN
2012
2013
Arus Kas dari Aktivitas Operasi Arus kas masuk Pendapatan Usaha dari Jasa Layanan Pendapatan Hibah Pendapatan APBN (rupiah murni) Pendapatan Usaha Lainnya Jumlah
4,776,559,893 1,751,339,751 4,470,543,357 194,561,789 11,193,004,790
4,735,731,768 83,653,981 7,998,145,466 160,230,993 12,977,762,208
Arus kas keluar Biaya Layanan Biaya Umum dan Administrasi Biaya Lainnya Jumlah
(2,413,176,057) (5,473,924,485) (1,210,033,671) (9,097,134,213)
1,303,444,004 12,058,638,449 13,362,082,453
2,095,870,576
(384,320,245)
Arus kas bersih dari aktivitas operasi Arus Kas dari Aktivitas Investasi Arus kas masuk Arus kas keluar Penambahan aset tetap
(2,262,790,250)
Arus kas bersih dari aktivitas investasi
(2,262,790,250)
Kenaikan (penurunan) bersih kas dan setara kas Kas dan setara kas awal tahun Saldo kas dan setara kas akhir tahun
(166,919,674) 1,421,394,112 1,254,474,438
(384,320,245) 1,254,474,438 870,154,194
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 83
84 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
10
MASTER PLAN PUSAT PERAGAAN IPTEK
Penyajian PP-IPTEK saat ini masih berdasarkan Master Plan PP-IPTEK yang pertama tahun 1987, dan sejak itu hingga kini (sudah 26 tahun) belum memiliki Master Plan terbaru. Implementasi master plan tersebut dimulai pada tahun 1995 semenjak PP-IPTEK menempati gedung saat ini. Penyajian fasilitasnya secara umum sejak tahun 1995 atau sudah sekitar 18 tahun belum mengalami pembaharuan secara terintegrasi dan komprehensif dalam berbagai bidang. Oleh sebab itu, kondisi PP-IPTEK kini sudah kurang sesuai lagi dengan perkembangan zaman dan kebutuhan masyarakat. Kekurangan tersebut misalnya gedung sudah banyak mengalami kerusakan dan terkesan bangunan tua. Disamping itu, PP-IPTEK belum memiliki fasilitas umum yang representatif seperti akses internet, restoran, ibadah, toko souvenir, ATM, dll. Fasilitas umum merupakan salah aspek yang sangat penting disediakan secara representatif, karena merupakan salah satu ukuran mutu layanan PP-IPTEK yang berpengaruh terhadap kepuasan pengunjung. Kemudian, lansekap yang didominasi dengan area parkir dan pepohonan, tidak memperlihatkan aktivitas Science Center.
Selanjutnya, dari aspek alat peraga dikaitkan dengan area galeri yang tersedia, kondisi alat peraga dan kemasan lingkungan alat peraga terdapat fakta yang memerlukan pembenahan. Area galeri peragaan PP-IPTEK berkisar 9000 m2, seyogyanya dapat menampung sekitar 900 unit alat peraga, bila per 1 unit memutuhkan area 10 m2. Pada kenyataannya PP-IPTEK hanya memiliki 361 unit alat peraga dan sebagian besar berusia di atas 10 tahun atau sudah ketinggalan zaman. Di samping itu, peragaan belum memiliki kemasan lingkungan yang artistik, menarik, impresif, menyenangkan, dan terintegrasi sesuai dengan wahananya masing-masing. Dari aspek konten peragaan, peragaan PP-IPTEK lebih banyak tentang ilmu dasar fisika, sedangkan bidang-bidang lainnya masih sedikit dan bahkan belum ada. Jadi peragaan kurang lengkap dan kurang sesuai dengan perkembangan iptek dan kebutuhan masyarakat. Demikian juga fasilitas program dari aspek prasarana, ketersediaan sarana, peralatan dan bahan laboratorium serta kemasan lingkungan kegiatan yang belum representatif sebagai sebuah layanan program Science Center.
Dari aspek fasilitas informasi dan promosi baik untuk di lingkungan PPIPTEK dan maupun untuk kegiatan ke luar yang dimiliki PP-IPTEK saat ini kurang representatif. Misalnya fasilitas informasi dan promosi berbasis IT di lingkungan PP-IPTEK yang ada masih sangat sederhana dan belum dimiliki sama sekali. Seyogyanya penyediaan fasilitas ini disesuaikan dengan trend yang ada sesuai kebutuhan masyarakat dan sesuai dengan brand PP-IPTEK sebagai sebuah Science Center yang harus mencerminkan perkembangan iptek yang ada. Saat ini, PP-IPTEK relatif masih bertumpu kepada pendekatan tradisional untuk informasi dan promosi tersebut yang dirasakan kurang efektif. Kondisi PP-IPTEK seperti yang dipaparkan di atas menunjukkan bahwa terdapat kesenjangan antara apa yang tersaji di PP-IPTEK dengan kebutuhan masyarakat. Kesenjangan ini merupakan salah satu penyebab kurang puasnya pengunjung terhadap PPIPTEK. Hasil survey mengenai kepuasan
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 85
pelanggan tahun 2012 menunjukkan bahwa 78% pengunjung PP-IPTEK merasa puas. Sedangkan target kepuasan pengunjung dalam sasaran mutu layanan PP-IPTEK sebesar 95%, sehingga terdapat kesenjangan kepuasan pengunjung sebesar 17% dari target. PP-IPTEK tentu tidak bisa mengabaikan fakta ini, karena kesenjangan ini menunjukkan masih tingginya masyarakat yang belum atau kurang puas dengan kondisi PP-IPTEK. Hal di atas mereferensi kepada beberapa hasil penelitian a.l. Robert East dari Andrean, Sto dan Glefjell yang melakukan riset tentang ketidakpuasan pelanggan atas pelayanan tertentu mengemukakan bahwa 60% pelanggan yang tidak puas tidak menyatakan komplin dan hanya 40% saja pelanggan yang tidak puas yang menyatakan komplinnya. Meskipun demikian, dari aspek positifnya dari hasil survey tersebut bahwa sebagain besar pengunjung merasa puas terhadap PP-IPTEK, hal ini menunjukkan trend positif mengenai PP-IPTEK. Ini berarti bahwa PPIPTEK berpotensi masih diterima masyarakat.
Berdasarkan kajian kondisi PP-IPTEK kini seperti yang dipaparkan di atas, dapat disimpulkan bahwa PP-IPTEK perlu melakukan upaya pembaharuan atau revitasliasi dalam berbagai aspek. Upaya ini bertujuan untuk meningkatkan mutu layanan, pemenuhan harapan, manfaat layanan dan kepuasan pelanggan PP-IPTEK. Upaya tersebut dimaksudkan agar PP-IPTEK lebih bermakna bagi
86 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
pengunjung atau memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat luas. Dengan demikian, PP-IPTEK diharapkan menjadi lebih optimal dalam menjalankan misi dan mencapai tujuannya. Untuk pembaharuan atau revitalisasi ini memerlukan landasan yang kokoh yang mampu memproyeksikan pengembangan PP-IPTEK ke depan secara terintegrasi dan komprehensif dalam berbagai aspek. Landasan tersebut berupa sebuah Master Plan PP-IPTEK baru. Dalam rangka penyusunan Master Plan PP-IPTEK 2015 – 2019, Pusat Peragaan Iptek melakukan berbagai kegiatan guna pengumpulan data akurat mengenai kondisi dan pengembangan Science Center. Rangkaian kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan Survei Science Center dan Focus Group Discussion. Kegiatan Survei Science Center dilakukan dalam rangka pengumpulan data mengenai Science Center sehingga dapat diperoleh data valid mengenai kondisi terkini Science Center baik dari segi Manajemen, Pengelolaan, Pengembangan SDM, maupun dari segi desain interior dan eksterior Science Center. Hal ini perlu dilakukan guna memberikan pelayanan prima kepada para pelanggan. Adapun Survei tersebut dilakukan dibeberapa tempat yaitu Survei Science Center di Science Center Sawahlunto, Graha Teknologi Sriwijaya Palembang, Museum Geologi Bandung, Puspa Iptek Sundial, Taman Pintar Yogyakarta, Museum Tsunami, Museum Gunung Merapi Yogyakarta, Science Center Trans Studio Bandung, Museum Tsunami Aceh dan Science Centre Singapore serta Singapore Discovery Centre. Dalam proses penyusunan Master Plan Pusat Peragaan Iptek Tahun 2015-2019, PP-IPTEK menyelenggarakan beberapa kegiatan Fokus Group Discussion (FGD) yang meliputi FGD “Sarana dan Prasarana”,FGD “Pengembangan Alat Peraga Indoor dan Outdoor dan Program Pendukung”, FGD “Pengembangan Alat Peraga Berbasis Teknologi”, FGD “Layanan Pengunjung dan Sosialisasi Master Plan terhadap Stakeholder PP-IPTEK
FOCUS GROUP DISCUSSION MASTER PLAN PUSAT PERAGAAN IPTEK
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 87
KONSEP MASTER PLAN PP-IPTEK 2015-2019
GEDUNG, LANSEKAP DAN PERAGAAN OUTDOOR 88 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
GEDUNG, LANSEKAP DAN PERAGAAN OUTDOOR
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 89
GEDUNG, LANSEKAP, JALUR PENGUNJUNG DAN PERAGAAN OUTDOOR 90 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
GEDUNG DAN LANSEKAP PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 91
MEDIA INFORMASI PP-IPTEK 92 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
ZONA ANTARA KORIDOR KIRI DAN KANAN (DISPLAY MULTIMEDIA IPTEK)
WAHANA PERAGAAN ILMU DASAR PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 93
WAHANA PERAGAAN ILMU DASAR
WAHANA PERAGAAN ILMU DASAR DAN TEMPAT ISTIRAHAT 94 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA PERAGAAN ANAK USIA DINI
WAHANA PERAGAAN ANAK USIA DINI (WAHANA EKSPLORASI ANAK) PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 95
WAHANA PERAGAAN TRANSPORTASI DARAT, LAUT DAN UDARA
WAHANA PERAGAAN TRANSPORTASI DARAT, LAUT DAN UDARA 96 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
WAHANA PERAGAAN LEMBAGA PENELITIAN NON KEMENTERIAN (TEPAT GUNA)
RUANG MULTIFUNGSI (PERAGAAN TEMPORER, PAMERAN TEMPORER, ACARA, DLL) PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 97
RUANG MULTIFUNGSI (PERAGAAN TEMPORER, PAMERAN TEMPORER, ACARA, DLL)
WAHANA PERAGAAN IMPIAN MASA DEPAN 98 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
AREA ENTRANCE AUDITORIUM
ENTRANCE PLANETARIUM PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 99
LORONG ATAU JALUR MASUK PLANETARIUM
RUANG NONTON PLANETARIUM
100 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
RUANG NONTON PLANETARIUM
AREA MASUK RUANG NONTON PLANETARIUM PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 101
AREA LINGKUNGAN LUAR PLANETARIUM
AREA LINGKUNGAN LUAR PLANETARIUM 102 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
104 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3
3
TESTIMONI PENGUNJUNG PUSAT PERAGAAN IPTEK
PUSAT PERAGAAN IPTEK – KEMENTERIAN RISET DAN TEKNOLOGI | 105
106 | A N N U A L R E P O R T 2 0 1 3