14

SIARAN PERS PRESS RELEASE No. 024/KFCP-DIR/PR/VII/14

Mempertahankan Pertumbuhan Penjualan yang Konsisten Keeping a Consistent Top Line Growth

Jakarta, 25 Juli 2014 – PT Kalbe Farma Tbk

dan

entitas

“Perseroan”)

(“Kalbe”

anak

hari

ini

atau

mengumumkan

Jakarta, July 25, 2014 – PT Kalbe Farma Tbk and Subsidiaries (“Kalbe” or “the Company”)

today

announced

its

first

laporan keuangan semester pertama 2014.

semester 2014 results. Net sales grew by

Penjualan bersih tumbuh sebesar 12,9%

12.9% to reach Rp 8,380 billion from Rp

mencapai Rp 8.380 miliar dibandingkan Rp

7,421 billion in the same period last year.

7.421 miliar pada

periode yang sama

tahun 2013. “Dalam

menghadapi

kondisi

“In the face of volatile macro environment

makro

dan

kami

and changing market condition, we strive to

berupaya mempertahankan pertumbuhan

sustain growth and stable margin,” stated

dan marjin yang stabil,” kata Vidjongtius,

Vidjongtius, Kalbe’s Finance Director and

Direktur

Sekretaris

Corporate Secretary. “We believe that

melihat

internal Kalbe products will continue to

pertumbuhan produk internal Kalbe akan

grow, supported by active marketing and

tetap baik, didorong oleh pemasaran yang

distribution

aktif

parties

dan

perubahan

Keuangan

Perusahaan

volatilitas

Kalbe.

penetrasi

pasar,

dan “Kami

distribusi.

Namun

penetration.

(non-Kalbe)

However,

products

in

third the

demikian, produk pihak ketiga (non-Kalbe)

Distribution & Logistic Division show slower

pada Divisi Distribusi & Logistik mengalami

growth.”

pertumbuhan yang lebih rendah.”

Perseroan membukukan penjualan bersih

The Company booked net sales of Rp

Untuk keterangan lebih lanjut: / For further information: Vidjongtius, Corporate Secretary, PT Kalbe Farma Tbk Tel: 62-21 42873688 | email: [email protected] Kartika Setiabudy, Investor Relations, PT Kalbe Farma Tbk Tel: 62-21 42873888 | email: [email protected] Investor Relations, PT Kalbe Farma Tbk Tel: 62-21 42873888 | email: [email protected] Website: www.kalbe.co.id

Hal / Page 1/5


pada kisaran Rp 8.380 miliar pada semester

8,380 billion in the first semester of 2014, or

pertama

growing by 12.9% compared to the same

tahun

pertumbuhan

2014

atau

jika

period in 2013 of Rp 7,421 billion. Sales

dibandingkan dengan periode yang sama

growth was supported by volume growth,

tahun

while price increase was just effected at the

2013

sebesar

mencatat

sebesar

12,9%,

Rp

7.421

miliar.

Pertumbuhan penjualan terutama didukung oleh

pertumbuhan

volume,

end of the first quarter of 2014.

sementara

kenaikan harga baru dilakukan pada akhir triwulan pertama 2014.

Laba

kotor

10,8%

Gross profit was up 10.8% to Rp 4,012

mencapai Rp 4.012 miliar. Rasio laba kotor

billion. The gross margin declined by 0.9%

terhadap penjualan menurun 0,9% menjadi

to 47.9% from 48.8% in the first semester

47,9% dari 48,8% pada semester pertama

last year, mostly reflecting the weakening

tahun

dampak

trend of Rupiah and higher raw material

pelemahan nilai Rupiah dan kenaikan

price. Rupiah depreciated by over 20%

harga bahan baku. Rupiah terdepresiasi

year-on-year from Rp 9,929 per 1 USD as

lebih dari 20% secara year-on-year dari Rp

of June 2013 to Rp 11,969 per 1 USD as of

9.929 per 1 USD pada bulan Juni 2013

June 2014.

lalu,

tumbuh

terutama

sebesar

akibat

menjadi Rp 11.969 per 1 USD ada bulan Juni 2014.

Laba usaha bertumbuh sebesar 9,5%

Operating income grew by 9.5% compared

dibandingkan periode yang sama tahun

to the same period last year, with a ratio of

lalu,

dengan

mencapai

15.9%

15.9% of net sales. Operating expenses

bersih.

Beban

consist of selling and marketing expense,

operasional terdiri dari beban penjualan

general and administrative expense and

dan

research and development expense. Selling

terhadap

rasio

penjualan

pemasaran,

beban

umum

dan


Hal / Page 2/5


administrasi

serta

pengembangan. pemasaran

beban

Beban

riset

penjualan

dan

and marketing expense accounted for

dan

26.6% of sales, lower compared to 26.9% in

tercatat

sebesar

26,6%

the first semester last year. Selling and

penjualan,

lebih

rendah

marketing expense grew by 11.3% in line

semester

with active marketing efforts to generate

pertama tahun 2013. Beban penjualan dan

sustainable demand, while we continue to

pemasaran

sejalan

work on increasing marketing effectiveness.

dengan kegiatan pemasaran yang semakin

The ratio of general and administrative

aktif

expense and research and development

terhadap

dibandingkan

26,9%

pada

meningkat

untuk

11,3%

mendorong

pertumbuhan

penjualan secara berkelanjutan, sementara

expense

kami juga terus berupaya meningkatkan

respectively. We continue to strengthen

efektivitas

itu,

research and development activities to

rasio beban umum dan administrasi serta

expand product portfolio across the board,

beban

including research-based drugs.

pemasaran.

penelitian

Sementara

dan

terhadap penjualan

pengembangan

stood

at

4.7%

and

0.8%,

mencapai 4,7% dan

0,8%. Kami juga memperkuat aktivitas riset dan pengembangan untuk memperluas portofolio

produk

di

seluruh

segmen,

termasuk produk obat berbasis riset.

Laba bersih bertumbuh sebesar 7,7%

Our net profit increased by 7.7% year-on-

dibandingkan

pertama

year. Lower net profit growth compared to

tahun 2013. Pertumbuhan laba bersih yang

sales growth was mostly attributable to

lebih

contraction in gross profit margin and higher

rendah

pertumbuhan

pada

semester

dibandingkan penjualan

dengan terutama

interest expense and financial charges.

disebabkan menurunnya marjin laba kotor dan kenaikan beban bunga dan keuangan.


Hal / Page 3/5


Untuk periode tahun 2014, setelah melihat

For full year 2014, given the lower than

penjualan produk non-Kalbe yang lebih

expected sales of non-Kalbe products, the

rendah dari yang diharapkan, Perseroan

Company revises its revenue growth target

merevisi target pertumbuhan penjualan dari

guidance from 14% - 16% initially, to 11% -

sebelumnya sebesar 14% - 16%, menjadi

13%. Operating profit margin remains in the

11% - 13%. Target marjin laba usaha tetap

range of 16.0% - 17.0%, while earnings per

pada kisaran 16,0% - 17,0%, sementara

share is targeted to grow at 11% - 13% in

laba bersih per saham diperkirakan tumbuh

line with top line growth, excluding the

sekitar

–

11%

13%

dengan

impact of foreign exchange translation.

pertumbuhan penjualan, di luar dampak dari

Capital expenditure is unchanged at the

translasi kurs mata uang asing. Anggaran

range of Rp 1.0 billion to Rp 1.2 billion which

belanja modal tidak berubah yaitu pada

is mostly planned for capacity expansion.

kisaran Rp 1,0 Triliun hingga Rp 1,2 Triliun

Our dividend policy remains at the level of

yang

untuk

around 40% - 50%, depending on cash

meningkatkan kapasitas produksi. Rasio

availability and internal fund requirement. For

pembagian dividen tetap berkisar pada rasio

fiscal

40%

dividend equivalent to a 42% payout ratio

terutama

-

50%,

ketersediaan

sejalan

digunakan

dengan dana

memperhatikan

dan

kebutuhan

year

2013,

we

have

distributed

which has been paid on July 2, 2014.

pendanaan internal. Untuk tahun fiskal 2013,

kami

telah

membagikan

dividen

sebesar 42% dari laba bersih yang telah dibayarkan pada tanggal 2 Juli 2014. Sekilas Kalbe

Kalbe at a Glance

PT Kalbe Farma Tbk (“Kalbe”) berdiri sejak

PT Kalbe Farma Tbk. (“Kalbe”) was

tahun 1966 dan merupakan salah satu

established in 1966 and is one of the

perusahaan farmasi terbuka terbesar di

largest

Asia Tenggara. Kalbe memiliki empat divisi

companies in Southeast Asia. Kalbe has


publicly-listed

pharmaceutical

Hal / Page 4/5


utama yang menangani portofolio merek

four main divisions managing a broad and

yang handal dan beragam; divisi obat resep

strong portfolio of brands; prescription

(Cefspan, Brainact, Broadced, dll); divisi

pharmaceuticals

produk kesehatan yang menangani obat

Brainact, Broadced, etc), consumer health

bebas (Promag, Mixagrip, Komix, Woods,

division comprising over-the-counter drugs

Fatigon, dll) dan minuman energi dan siap

(Promag,

saji (Hydro Coco, Extra Joss, Nitros), divisi

Fatigon, etc) as well as ready-to-drink and

nutrisi (ChilKid, Prenagen, Diabetasol, dll);

energy drink products (Hydro Coco, Extra

dan divisi distribusi. Kalbe kini memiliki

Joss, Nitros), nutritionals division (ChilKid,

lebih dari 20 anak perusahaan and 10

Prenagen,

fasilitas produksi berstandar internasional,

distribution division. Kalbe currently has

dan mempekerjakan lebih dari 17.000

more

karyawan serta 6.000 tenaga pemasaran

production

dan penjualan, yang tersebar di 69 cabang

standards, supported by more than 17,000

di seluruh Indonesia. Sejak tahun 1991,

employees and 6,000 sales and marketing

saham

personnel, spread in 69 branches across

Kalbe

tercatat

Indonesia (IDX:KLBF).

di

Bursa

Efek

than

Indonesia.

division

Mixagrip,

Komix,

Diabetasol,

20

(Cefspan,

etc),

subsidiaries

facilities

with

Woods,

and

and

10

international

Since 1991, Kalbe’s shares

have been listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX: KLBF).


Hal / Page 5/5

14

Recommend Documents