UD 2046: Ellhi Khusts l:PPtKC XI,
DISTALISASI MOLAR ATAS UNILATERAL MENGGUNAKAN PENDULUM PADAMALOKLUSI KELAS II DIVISI 2 Safra Mauna*, Maria purbiati** *Peserta PDGSOrtodo'nsia Fakulras Kedokteran cigi Universiras Indonesia tahun2003 "Deparrem€nOrtodonsia FakultasKedokteran ciAi Universitas Indonesia Abstract Unilat€ralDistslizationofMaxillary Molar by Pendulun Appliance Pendulumapplianceis oneof inrraoml appliances to disralizemolarsfor conectionof classII molar relatjonship of spacegainingin the maxillaryarch.Its majoradvanrages are:noneedto dependon patient comphancel easeof fabricationiand be(er patientacceprance. In this case,22 yea6 old femalepatien;swith classll division2 malloclussion were tr€atedwilh pendulumappljancefor unilareraldistaljation of the ma{illarymolarteeth.P€ndulum candistaliz€ secondmolarunril4 mm in 4 monthsand€onijnues to dhtalize first molarin I mond\ Nevenheless. retaps2nm happens duringanteriorrerraction. Thh casehasshownthat pendulumis an effecrrveandreliableapplianiefor distalizingmaxi ary molars.However.molardisralization is at theexpense of moderate anchorage lossduringanteior rerraction, whichcouldpossiblybe reducedifrhe anchorunit is adequately reinforc€d.IndonesianJoumat of Dentistry2006; Edisi KhususKppIKC Xty: t02-106. Key words:Molardistalization. pendulum
Pendahuluan
Niti coil sprihg, distal jet dan K loop. Al^r-ata\lii dapatmelakukan distalisasi secamunilatemlmaupun bilateral. Dalam laporan kasus ini akan dioanas mengenai gigi molarpertamarahangaras disralisasi unilar€raldengan menggunakanpendulumpada kasusmaloklusikelasII divisi2.
Perawatan onodonsia pada kasus tanpa pencabutandengankebutuhanruanganmoderat(2-5 mm) dapatdiatasidenganprotmksi,r/ictn& ekspansl dan dislalisasi molar. Pemilihan cara untuk mendapatkanruangan harus d'sesuaikan dengan k€butuhan danindikasinasing-masing kasus. Salah satu cara yang dapat dilakukan adatah distalisasimolar. Distalisasimolar rahang atas Tinjauan Pustaka biasanyadilakukanuntukmengkor€ksi relasimolar kelasII danuntukmendapatkan ruanganpadakasus P€ndulum tanpapencabutan. Alat-alaruntuk distausasi molar Pendulumadalah salah satu alar distalisasr dapalberupaalat ekstraoral maupunintra oral. pada molar intra oral yang t€rdii dari komponerlpatatat awaln)a. disralisasimolar mhang aLas sering nancedenganrests yaingdi-bondedpadaperm.ukaar. dilakukanmenggunakan alat ekstraoral terapialat okfusalgigi premolarsenabrlaterulhelual gnng inj sadgattergantungdari kooperatifpasien.Untuk padabagianlingualgigi molarrahangatas(cambar mengatasihal teffebut maka dikembangkan alat l). Pendulumpe(ama kali diperkenalkanoleh distalisasimolar se€arainrra oftl sepedipendutun.
ts
Hilgerspada tahun 1992,lalu dikembangkan dan dirnodifikasj oleh Bennet,Hilgers dan Snod$ass.i
(iantba.l.Disainoriginal pendulum Hilgersldikutipda.j Hil8$s').
menunjukkan unilareral disroktusi hubungan molar_r PerawatarmalokiusiketaslI divisi 2 unrumnya dilakukan dengan tindakan ranpa Dencabutan. Hal ini memunglin,.dn t arenaprofitjaringantun,rk pdda kebanyakan pasienIni ridat ,nencacar muha, adanla gigiran teflurup.benn* $ajah cendcrung rra\hta\iat. 5eda addnJarenouinasidari gigi inrisifbailpadarahang dla\maupun mhangbasah. '''' Menuur Cleall dan Cegole.rabapan pemwatanmaloklusi kelas ll divisi 2 adalah melakukan [oreks;paoatengkungSjci araslerteh;h ddhulu]airu denganmetakukan pronatsigigi_gigi anreflor)ang rerru5iIkemudia ditanjurkan dengan melakukan intrusi dan toque gigi anterior. Sedanel..an pala le.rgkung ba$€hhanya Sigi_rahang Attakukanunlav!ling-lc kling. '' Perawatan denganpencabrtanpadamaloklusi kelasIll divisi 2 dilakukanbila tedapat crcwding beratdi segmenbukal.Menurutbeberapapeneliti perawdtandengan pencabuan ini InemprFlai kekumngan.yaitu cenderungmenyebabkanprofil wajah m€niadi dalar dan kesulitanmendapatkan hubunganorerrrk dan owrjet yan] baik. rr pada pinsipDya maloklusikelas II divisi 2 djru.jukan unrUkIrenperbaikimasahhfungsional.dickrepansi panjanglengkunggigi, dan memperbaikjoyelr,&
Prinsip kerja alat ini adatah dengan m€ngaklivasil/.irg sebesar+ 45o 55d untuk m€ndapatkangaya 200 g pada tjap sisi alar, sedangkanunauk mendapatkangaya 23O 250 g dilakukanakivasi seb€sar 60" - 80". caya aktivasi tersebulyang akan mendoronggigi molar petama ke distrl. Aktivasi ini sebailoya ditakukan seDerum pemasangandemi kenyamananpasien walaupun sebenarnyab;sa dilakukandi dalammulut_r Indikasi penggunaan pendulumadalabunfik mendistalisasi moiar ralang atas dengan mengkoreksidiskepansi anteroposreriorpadarelasi molar kelasll non skeletalpadagigi Fotrusif atau bedejal dengankekuranganruangan2-5mnr dan pada maloklusikelas ll dental unilateral.Kootra Laporan Kasus indikasiryaadalahkasusmaloklusiskeletaldc,€atr mandibula .enognari. dan adanya kecendermgu Pasienwanitaumur22 tahunI bular dataogde pola pertumbuhanverikai yang b€rlebihanseperti klinik spesialisortodonsiaRSCM FKc UI dengan pasiensuda,h dolicofo.iJl, tinggi muka b,a$ah)ang oedebihan keluhangigi depanberantakan_ pemab dannrsfar.e)ang mini,nal.'-' dirawat oftodontik lepasandenganpencaburanglgr Beberapaklinisi telah melakukanpenelitian 14. Pasiennempun],aifinggi badan t62 cm dan untuk melihalefek pendulundaiamm€ndistatisasj beratbadan44 kg. Padapemeriksaan eksFaoral molar. Asensidan Kalra melaporkanpergerakangrgr terlihatmuka mesofbdal,simen.is,dan seimbang. molar periamake disral mta-rarasebanyak5,3 mm Dagu luru: daD rdmpaksampjnepfofit pa\ien dalamwaktu6,5bulandjsertaitippingi3,lo.,Bussik cenbung(Gambar2). dan Mc Namara melaporkan 5,7 mm p€rgerakan Pada pemerjksaanintra orat (cambar 3), dalamjangka waktu 7 bulandisenaifippiq I 0,6d.I keb€rsihan mulut dan kesehatan gingiva baik. Hub nganmoldrlidak br
t03
I
./
memundurkan lengkung gigi atas 2 mm serta perbaikanrnidline lenekung gigi atas k€arahkiri 2 mm dan lengkung gigi bawah ke arah kni 3 rnm, perbzikancuna spee 1,5 mm , terdapatkebutuhan ruanganpadarahangataskanatrsebesar4 mm, kiri -6 nm, rahangbawahkanan+0,5 mm, kiri +0,5 mm. Sasamnoveiet akhir 2 mm. D;agnosisnyaadalah pasien wanila umur 22 tahun, maloklusi skeletal kelas II (RetrognatD dengan dengan madibula retrde4 naloklusi dental Kelas ll divisi 2, profil skeletaldar jaringan lunak cembung perfimbuhan rahang bawah ke inferoposterior> nomal, pertunbuhan l/3 muka bawah > normal dengan grovth ,rend vertikal. Crowding antet',o(rahang atas dan rahang bawah, owtjet +4 N\, overbite +6 mfi. Hubunganmolar kamn dan kiri tidak bha ditertukan, hubungan kaninuskananKelas II dan kiri Kelas L Pergeseran ' nidline fthat\g aias ke kanan 2 mrn dan rahang bawahke kaDan3 rnrn disenalclicking p daTML TahapP€rawatsn Bulan November 2004, pendulun disernentasi pada ralang atas. Sebelum disementasi, pegas pendulumpada sisi kanai diakivasi 60 d€rajatdan sisi kirj dipastikan pasif. Pada rahang ba\rah dilalulGtr sementasiband eiei 37 dan 47 disertai petnasalnganbracket (by pass eigl 42,41,31,32) menggunalian kawat rrdrrle$ steel round .014 deng"nnllltiple loory. Pada saat kontrol p€rtarna pendulum yaitu bulan Desenber2005, belumtefihai adapergerakan gigi molar kedda atds kanan. sehinggaakri\asi pendulumditambahmenjadi 90 derajat.Kemudian pada gigi-gigi mhary atas dilakukan pemasangan bracket (by pass gigi 13) dengan me4gunakan kawat stainless steel round .014 dengzt\ nultiple
Gambtu2.Fotoekstraoralsebelunperawate.
pemrvatm. Ganbar3. Fotoirtraonl scbelun dar tidak terdapat kebiasaan buruk. Gambaran panoramik merurjukkar n\\ts. condyle daf, pTacessu\corcnoidew simetriskiri dan kananserta nasal airya! tidak ada kelainan.Gigi 14, 36, 46 hilang. Kesimpulananalisis selalometripada kasusrtri adalah maloklusi skeletal kelas II (R€trognati) denganmandibularetrude4 maloklusi dental kelas II divisi 2, profil skeletal dan jaringan lunak cembung, pertumbuhanrahang bawah ke inferoposterior> normal, pertumbuhanI /3 mukabawah> \ormal growth trend \efiikal . didayatl Berdasarkan analisis Lunhton kebutuhanruangandi rahangataskanatr-4 mm , kid 2 rnrn dan rahangbawah kanan sebesar -t nlm, kiri +5 mm. Menurut perhitunganresl/rg, dengan
Empat bulan setelah pemasanganpendulum, yaitu pada bulan Maret 2005, djstalisasi terus betambah hingga mencapai 4 lnm. Kemudian dilanjutkan dengan distalisasi gigi molar pertama pendulum. ataskananmenggunakan
Gmbe
t04
4. Foto inha oral pada awal pera\latd dd 17. seblandistalisqsi
t PadaJuni 200-5gigi molar pertana tela! kontak d€ngan gigi molar kedua atas kanan. Kemudian pendulun dil€pasdan diganii densannancehaldins d.., untuk meniagaposhi gigi nolar yang telah terdistalisasi.Pada rahang bawah dilakukan Lptighttng eigl 31 dan47 menggunakan7 /oop pada ka\\ar stuinlesssteellectanguLel.016x.O16. Pada bulan Juli 2005, Setelah leveling pada ata..pem$a,an d,laljurkan dengan dtrdl,srsi randng premoldr ddnldninL\mengeundkar,'r\,.urlsfli,8 dise.tai perbaikanrrid,rr ke kiri 2 m . November 2005dilakukarrelraksidanrcot palataltorqLepa{la regio anterior- Pada rabang bawah dilakulGn gigi 35 dan34. distalisasi Hasil Perawatan Ienwatan telah mencapaj tahap retraksi anreriorpada rdhanpdra' 5ehing8adicdpaio\erje, +2 mm dan overbite+2 mm. Foto ekstrao.al dan inlra oml sesudahperawatan da.pai dilihai pada gambarberikut(Gambar5,6).
sesudah 15 bulanperawaian terjadidistalisasi molar petama kananatassebanyak2 rm dengantipping 2" dan eksnusi 1mm. Sangatdisayangkankarena ketidaklengkapandaia, maka derajat ti?pitg l].olar pertama atas kanan tidak dapat diukur pada saat posisigigi molarterdistalisasi 4 mm. Tabel L tivdiuasiselalogranbeilasarku netodc cosh
Inkliiasi I SN lnklinasi P2 - SN lnklinaliMl SN
Jeak Lincd PP
Ml
Sebclum Sesudal15bulan perawatm perawatan 91" 90"
70' 89'
8?'
30rnrn
28m
20mm
25 mn 2l nrl l9mm
Gambd 5. Iroro ekstraoral sesudah15 buld peraw3to-
Gmbar E.PenapatMsciitlomelrisebelum dm sesudah Ij DU'mperawarm. pcrawatan : Sebelum _ : Sesudah leru\alan Gambd6. Fotointm oralsesudah 15bulanperawatan.
Pembahasan
Padakasusini, pasiensudahberusia22 tahun sehinegagigi moLarketiga sudah erupsi. Sebelum pema\a1gar pendLlunr diak,,krr pencabural Cigi 18. kemudian dilakukan distalisasimolar dua sebanyak4 nrlmdalamwaktu 4 bulan,Kemudian dilaDjuikandensandistalisasi nolar pertamadatam waktu 3 bulan. walaxpun b€berapa penulis Gmbar 7. Foto irtra oral tmpak lateral kananpadaawal pqawatd, sal distalisasi gici 17 dd sesuda]' mengutamkan bahwa disialisasi dapai dilakukan sekaliguspada molar pertamadan kedua,namun l5 buim perawatan. untuk menghindadartelror lossof anchorage,makd distalisasi rnolardilakukansalupersatu. Berdasarkan evaluasi sefalogram metode Gosh dan Nanda (Tabel 1) dapat diketahui bahwa
105
I
Untuk menjaga stabilitas setelah distalrsasl dilepasdandiganti moldrselerdi,makapendulum Hdl ini resuai 4rch va,!e H.lJing densanalar unrul men)dranlun pernlaraan Hrlger' dengan )dng van." Holdihq pendulum alar denga menssanli premolardan ,.lrc,' arau memoronglengan'lengan memasangkenbali pendulumsecarapasif selama minimal3bulan. distalisaqi p€ndulum,selain penggunaan Setelah t€rhadap juga resiprokal pergerakan molar,terjadi ruangan bahwa disimpulkan gigi anterior.Dapat pergerakan dari sepenuhnyir tidak vane terbentuk preimotarle dislaltapi240odkibalefekresiprokal ' idu a.reno, t"ss ot .,choldse Assen\idan Kalra menganJurl,anbeberapacara unluk mengatasi Dereemkanke anterior ini antara lain d€ngan peniangkaranmenggunakanekstraoral pen-ambatran setela\ leveling pada fahang atas' perawatan premolardancaninu' dilanjurlandengandislalisasr disertai perbaikan spring menggunakanopencoil opencaitsprinq Pemakaidn 2 mm. ndltne k lni terhadap resiprokal pergerakan .juganengakibatkan anterior sisi Pada 'aa[ Inr lasus telah mencapaitahap retraksianteriorpada rahangatas dan distalisasi Dremolarpedamaltrr padardhangba$dh Rencdna perawaia; selanjumyaadatah melalukdnp,/'rdl roor rorauepadaanreiorrahangaldsdandr\talisari perbaikanmidline l caninus.unravelingleveling, padarahang perbaikan interdigitasi mm k€kiri sena
dnchorage rerapi tidak bisa diukur karena roto'efalomerrrvdr di,lali'd\i tendaltengldpan relralsianrerior P/dasaatmelalukan molarselesai. yangrelah molar distalisasi terjadirclapsdari hasil pendulum 2 mm. penggunaan s€banyak didapatdari tindakan dilakukan itu sebaiknya karena Oleb pada p€njangkaran antisipasidenganpenambahan regio posrerior\aal melakulanterrdL\ianlerior relapsdapatdihindari. sehingga
Daftar Acuan ApPlidcefor Clas ll Hilges Jl. lhe Pendulum Therapy.,r (/r, Onha.l 19921 Non-Compliance 26(I l):706'14 ?. AsensiJC. Kaha V. EIIlCl of the Pendulun Complex .,r a/i, Applianc.on lhe Dentofacial 254'7. O hod2001.35 L
BDSik lJ. McNmda J. Denloalveoldmd Skeletat changesAsociated with fte PendulunAppliance AnJO hodFebrury 2000tll7:3334J 4. KinzingerCSM, W€hrbeinH, DiedrichPR Mola. Appliance wilh A ModifiedPendulum Distalizalion in vilrc Analysisof lhe ForceSyslematd in Vivo Study in Childr€n and Adolescents,.lrAle Ortho.lottists 2Ou5:75:484-93. 5. Mav.opoulus A. Karmouzos A. Kiliaridis S, P d p a d o p o u lVoA. l l f i L r < n c )o i \ o n C " m l l i ' n c e SimullaneousFnsl od sccond Upper Molat DistalizationA Thre€DimensionaltoothMove'ncnr Ai lysi's. Ahgle Orthadokust2005:75:468'75. 6. Moyen RE. Haadbook oJ Orthotlonttcs. 4ted 19981 186-94 BookMedicalPDblish€r. ChicaSo:Year 2 II Division M. Clals Peck L. Kalaja Peck S, 7 A flerilablePairemof Small leeth in Malocclusion: well Developedlaws. AiSle Orthodakhes19981 Kesimpulan 68:9-20.3 6. Rakosi T. lond I. Gabcr TlJ Ottho.lohtics alatyang Padakasusini p€ndulummerupakan DiaAnoris.New York: ThiemeMedicalPubllshe6 molar secaraunilateral inc. l99l:46. efektifuntukm€ndistalisasi molar 9. Eberhan BB. Kuftinee MM. Baker IM Th. P€ndulumdigunakanuntuk mendistalisasi RelationshipBetseen Bitc Deplh dd Inc'sor penamadan keduaatas kananguna mengkoreks' Lnlrl^t Chuge.Angl. Otthod1990;60:55-8. gigi berjejal mengatasi molarkelasIl dan hubungan ML, Oiiver RG. O/rrodorri.i ,lrrer 6'i ed 10. Jon;s ruangan kebutuhan pada regio anterior dengan Profess'onal Reed Educalional dd Oxford moderateC4 mm). Hal ini sesuaidenganindikasi I 0?-14. Publishing 1td.2000: penggunaan alat tersebul-s€lain itu posisi molar ll saberi R. Trealmentof A Clas II Dilision 2 Denama Dadaa\ al perawatan )ang tippingle me\ial Malocclusionwith Spee Reopetingfor A Single akiUat [ehitangan gigi l4 sangarseruai unrul Toorh lmplair. Ah J Othod 2001i I I 9rI 35-42 p€makaianpendulumyang menyebabkanmolar 12. ANlstas MC. Nonexbactionl reatmenlof Sevefe "tipping"ke distal. Class II Division 2 MalocclusionAn I orthot:! 1990197:510-21. pendulum meng_ Padakasusini, penggunaan JF. Becol€EA. Diagnosisand Trcahenl ol 13. Cleall 4 4mm s€lama hasilkandistalisasimolar kedua Division2 MaloclusionAhEleOrthotJotunl Class II 3 bulan selama molarP€rtama bulandandilanjutkan 1982:52:3E-60. pada lengkungrahangatas 3.
T€rjadi sedikit ekspansi dan saat disralisasi nolar terjadi anterior loss oJ
106