DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR PUSTAKA Agarwal, B. B. Tayal S. P. M. Gupta. (2010). Software enginering & Testing. London: Jones bartlett Publisher Internasional. Considine, B., et al. (2012). Accounting Information Systems, 4th Edition. Australia: John Wiley & Sons Australia Ltd.,. Daitel, Paul. Deitel, Harvey. (2012). Java How To Program. Ninth Edition. United State Of America: Prentice Hall. Denis, Alan. (2012). System Analysis and Design 5th Edition. New York: Jhon Wiley & Shon. Felker, Donn. (2013). Develophing with Android Studio. Diperoleh 12 April 2016, dari

http://www.donnfelker.com/wp-content/uploads/AndroidDeveloper

Tools-Chapter6.pdf Hall James, (2011). Sistem Informasi Akuntansi, Edisi Empat, Jakarta: Salemba Empat Hamad, Hatem. Saad, Motaz. Abed, Ramzi. (2010). Performance Evaluation of RESTful Web Services for Mobile Devices, Volume 1, No. 3. Diperoleh 7 Maret 2016 dari http://www.iajet.org/iajet_files/vol.1/no.3/Performance%20 Evaluation%20of%20RESTful%20Web%20Services%20for%20Mobile%2 0Devices.pdf, Hariyanto, Bambang. (2014). Esensi-esensi Bahasa Pemrograman Java. Bandung: Informatika Bandung. Haryanto, Edy Victor. (2012). Sistem Oprasi Konsep & Teori. 2012. Yogyakarta : Andi. Herdi, Harizh. (2012. 18 September). Mengenal Arsitektur Android OS. Diperoleh 24 Maret 2016, dari http://www.twoh.co/2012/09/mengenal-arsitektursistem-operasi-android/ Indonesia, Crowdfunding. (2015). Jenis-jenis Crowdfunding. Diperoleh 24 Maret 2016,

dari

http://crowdfundingindonesia.net/halaman-jenis-jenis-

crowdfunding1.html

87 http://digilib.mercubuana.ac.id/

88

Kustiyahningsih, Yeni. (2011). Pemrograman Basis Data Berbasis Web Menggunakan PHP & MySQL. Jakarta: Graha Ilmu. Kadir, Abdul. (2013). From Zero to A Pro – Pemrograman Aplikasi Android . Yogyakarta: Penerbit Andi Offset. Nazruddin Safaat H. (2011). Android (Pemograman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tabelt PC Berbasis Android). Bandung: Informatika,. Raharjo, Budi. (2011). Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Bandung: Informatika Rainer and Cegielski. (2011). Introduction to Information Systems. (3rd Edition). USA: Wiley. Rizky, Soetam. (2011). Konsep dasar rekayasa perangkat lunak (Software Reeingeenering). Jakarta: PT.Prestasi Pustakarya. Roslina, Handojo, A., Wibowo, Ari. (2015). Aplikasi Crowdfunding Sebagai Perantara

Penggalangan

Dana

Berbasis

Website

dan

Facebook

Application. Setiawan, I., Andjarwirawan, J., Handojo, A. (2013). Aplikasi Makassar Tourism Pada Kota Makassar Berbasis Android. Volume 1, No. 2. Diperoleh 25 Maret

2016

dari

http://studentjournal.petra.ac.id/index.php/teknik

informatika/article/view/ 797/697,. Shelly G.B dan Rosenblatt H.J. (2012). System Analysis and Design 9th Edition. Boston: Course Technology Sibero,Alexander F.K. (2011). Kitab Suci Web Programing. Jakarta: Mediakom Simarmata, Janner. (2010). Rekayasa Perangkat Lunak. Yogyakarta : Andi. Tata Sutabri. (2012) . Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi. Tata Sutabri. (2012). Konsep Sistem Informasi. Yogyakarta : Andi. Sutarman. (2012). Buku Pengantar Teknologi Informasi. Jakarta: Bumi aksara. Widodo, P. P., Herlawati. (2011). Menggunakan Unified Modeling Language. Bandung : Penerbit Informatika.

http://digilib.mercubuana.ac.id/

LAMPIRAN

1. Wawancara F

: Bapak Fikra (Narasumber)

D

: Dafi (penulis)

D

: Jadi langsung aja nih Pak Fikra

F

: Jangan manggil bapak, panggil mas Fikra saja

D

: Jadi bagaimana sejarah berdirinya kitabisa.co.id?

F

: Awalnya kitabisa itu dimulai oleh rekan saya Alfatih Timur. Dia waktu itu bekerja di rumah perubahan Profesor Rhenald Kasalai. Lalu melihat katar belakang di Indonesia akses pendanaan itu sulit dan terutama untuk aktivis sosial, penggiat sosial, yayasan, komunitas, dan macam-macam. Berpacu dari latar belakang itu, dibuatlah kitabisa.co.id. Seperti itu. Inspirasinya dapat dari platform di luar. Ada beberapa seperti Kick starter, go find me, dan pas kita pelajari kenapa di Indonesia ga ada ya yang besar platform serupa. Singkat cerita dibentuklah website kitabisa.co.id, lalu setelah masa validasi awalnya ini hanya proyek sampingan. Setelah kita lihat ada potensi bagus di sektor ini, kita beli domain kitabisa.com waktu itu dan saat itu langsung juga kita PT kan pada tahun 2015.

D

: tanggal nya?

F

: tanggalnya waktu itu sekitar April lah.

D

: berarti baru?

F

: Kurang lebih baru setahun. Umur secara PT ya, kalau websitenya sudah dari 2013.

D

: ooh.. baru dibentuk PT nya ya

F

: Jadi organisasi profesional tuh baru setahun.

D

: Terus bagaimana perkembangannya secara umumnya?

F

: Perkembangan secara umumnya, jadi pada saat ini bisa dilihat langsung di kitabisa.com itu kita ada counter yang terupdate selalu. Pada hari ini sudah ada 1050 kampanye penggalangan dana yang


difasilitasi dan mendapatkan dana. Jadi ada yang menggalang dana tapi tidak dapat dana, itu ada sekitar beberapa ratus lah yang menggalang tapi sama sekali tidak dapat. Jadi nol donasinya, sama sekali tidak dapat. D

: Nah itu bagaimana itu pak kalau sudah nol gitu gimana mereka?

F

: Biasanya kalo sudah nol ya mereka bisa dikasih opsi, bisa diperpanjang waktu penggalangan dananya atau kalau mereka merasa gagal ya tidak dilanjut. Jadi mungkin mereka merubah strategi penggalangan dananya. Gitu.

D

: jadi kalau disini sudah terbentuk nih PT nya, untuk struktur organisasinya bagaimana?

F

: Struktur organisasinya sekarang ada 12 orang yang bekerja fulltime disini. Untuk kitabisa, ada direksi, terus sisanya ada 3 divisi, yaitu divisi marketing, divisi operasional sama divisi produk atau biasanya diisi

sama produk developer, sama enginer dan

software

developernya. D

: Masing-masing struktur itu punya tugas masing-masing, kalau boleh tahu tugas masing-masing struktur itu apa?

F

: tim operasional biasa menghandle administrasi dan dari mulai penggalangan dana dan donasi, melakukan proses verifikasi untuk orang-orang yang menggalang dana dan menghandle customer enquiries atau pertanyaan request dari para user. Tim marketing mempromosikan, mendapatkan user baru, menggunakan channelchannel

untuk

memperkenalkan

kitabisa

dan

champagne-

champagnenya. Tim produk melakukan interaksi secara berkala untuk mengoptimalisasi produk yang kita miliki. Jadi semakin mudah, fiturnya tepat sasaran pasar, dan yang pasti sekarang kita lagi mengembangkan aplikasi mobilenya. Jadi terus mengembangkan sehingga relevan dengan jaman. D

: kalau bapak sendiri sebagai apanya?


F

: saya sendiri disini rolenya chief marketing jadi mengkoordinasikan pemasaran, dalam artian di kitabisa ini goalnya adalah akusisi dan retention. Akusisi adalah mendapatkan donatur dan menggalang dana atau tempat organisasi yang bisa didonasikan. Disisi lain mendapatkan retantion bridge atau loyalty dengan kitabisa wadah donasi itu karena bisa dapat pilihan, bisa diingetin terus ada efek emosionalnya seperti ketika dapat update dari champagne yang didonasikan, terus dia dapat update bahwa anak yang dibantu ternyata sekarang sudah sembuh berkat donasi dia. Nah efek-fek itulah yang kita maintance agar para user datang kembali menjadi loyal user.

D

: Jadi alurnya prosesnya dari si pemberi dana dengan penggalang dana itu bagaimana?

F

: jadi ada dua jalur yang berbeda. Kalau penggalang dana itu masuk ke website. Mereka bisa klik opsi galang dana, lalu mengisi form pendaftaran, tentukan dan ceritakan penggalangan dananya untuk apa, targetnya apa, mau menggalang dana sampai kapan. Lalu setelah halaman itu jadi, kita harus melakukan proses verifikasi, harus kirim KTP, kirim foto tulisan yang kita request. Jadi ada tulisan misalnya ada namanya, foto ini untuk verifikasi untuk kitabisa akun. Setelah itu kita lakukan telepon interview, jadi satupersatu yang menggalang dana kita telepon, kecuali kalau organisasi, kita cenderung untuk mengajak bertemu. Organisasi itu bisa yayasan, perkumpulan, PT juga bisa. Atau paling tidak bisa tatap muka via skype untuk membuktikan mereka benar-benar mewakili organisasi. Setelah verifikasi mereka bisa menggalang dana, silahkan promosi lewat channel-channel mereka. Kitabisa mendukung untuk membawakan trafic ke website. Kami punya tools seperti newsletter, facebook

dan

social

media

lainnya

untuk

membantu

mempromosikan kampanye-kampanye ini.jadi perlu ditekankan kitabisa adalah alat untuk penggalang dana, tingkat keberhasilan


kampanye ini adalah upaya yang dilakukan juga oleh pihak yang menggalang dana. Jadi kalau dia submit di kitabisa tapi ga ngapangapain, kemungkinan besar ya tidak bisa dapat dana sama sekali. Ini dari sisi si penggalang dana atau campaigner lah kita sebut. Satu lagi, dari donatur atau pemberi dana, itu macam-macam. Flownya yang paling umum dia masuk ke kitabisa, mereka lihat contohcontoh kampanye yang ada, mereka browsing, mereka lihat yang mereka suka sesuai dengan minat atau mereka peduli isunya. Jadi yang suka pendidikan ya ke pendidikan, suka anak yatim ya mereka cari, yang maunya seni ya ada. Mereka bisa search dan filter satu, kalau mereka bisa cocok story nya jadi tinggal klik donasi. D

: nah kalau saya nih sebagai si pemberi dana, pasti akan mengirimkan uang, itu transaksinya gimana?

F

: jadi kalau kita buka champagne kitabisa manapun yang sedang jalan, kita bisa klik donasi sekarang, masukkan nominal donasinya. Kalau belum login bisa masukkan nama dan email, bisa juga login pakai facebook atau akun google tinggal connect aja, terus pilih metode pembayarannya. Saat ini pembataran kita ada bank transfer dari 4 bank yaitu BCA, Mandiri, BNI, dan BRI, kartu kredit dan bitcoin. Sebenarnya bitcoin kerjasama dengan komunitas bitcoin aja. Tapi tentunya yang paling populer dengan metode bank transfer.

D

: kalau bank transfer kalau kita sudah mengirim bagaimana untuk verifikasinya?

F

: jadi kita pakai kode unik. Ketika seseorang memasukkan seratus ribu rupiah yang harus dia transfer adalah adalah 100,128 misalnya kalau dia transfer sesuai dengan kode uniknya sesuai waktu yang telah ditentukan selama 24 jam, sistem akan otomatis memverifikasi untuk donasi mereka. tapi ada kasus-kasus kalau mereka tidak pakai kode uniknya karena mereka tidak ngerti, mereka akan mendapatkan email, kalau dalam satu hari tidak melaporkannya kalau tidak pakai kode unik, dia akan mendapatkan email kalau statusnya belum


diterima oleh sistem. Kalau benar transfer tapi nominalnya beda, mereka harus balas, jadi sebenernya setelah orang sudah dinasi, dia pasif aja nunggu dari sistem antara donasinya sudah terverifikasi kalau donasinya tepat nominalnya, kalau tidak tepat sistem akan mengirim email untuk memverifikasi. Bener atau tidak kemarin sudah transfer, soalnya sistem kami belum terima karena angkanya beda dari yang diinstruksikan. Kalau angka yang ditransfer beda tidak bisa diproses sama sistem, jadi otomatis dia harus balas email untuk mengklarifikasi bahwa oh oke saya kemarin menstransfer seratus satu ribu karena dibulatkan karena tidak tahu itu angka apa, jadi admin akan mencocokkan. Jadi tim operasionalnya. D

: jadi admin tetap memverifikasi ya bukan langsung dari sistem

F

: kalau angkanya tidak tepat, itu masih dibantu oleh admin. Tapi kalau transfernya pas, otomatis sama sistem.

D

: terus fasilitas apa saja yang diberika kepada pemberi donasi? Misalnya jika saya memberi donasi, terus diberi reward atau apa?

F

: jujur kita ya karena platform berbasis donasi jadi bukan kayak cutomers ya bisa dikasih diskon atau loyalti, tapi kalau orang yang berdonasi lebih dari tiga kali maka dia bisa berkomunikasi pribadi dengan CEO kami, jadi mereka punya direct accsess ke whatsappnya CEO. Kalau ada masukan, saran, kritikan dan pertanyaan bisa langsung ditujukan. Jadi privilege aja sih. Sebelumnya pernah pakai sistem, jadi misalnya semakin banyak donasi dia statusnya berubah, dari niat baik menjadi orang baik. Dari orang baik menjadi orang baik sekali. Seperti itu misalnya.

D

: kenapa ga seperti itu lagi?

F

: lagi dirapiin lagi sih sebenernya supaya lebih matang

D

: Tapi akan seperti itu?

F

: ya akan ada wacana seperti itu.

D

: selain itu ada dokumen outputnya tidak, seperti laporan?


F

: jadi setiap penggalangan dana di kitabisa, si penggalang dana atau champagner punya fasilitas untuk update yang mereka diwajibkan mengisi setelah dana terkumpul dan setelah projek atau penggunaan dana dilaksanakan. Jadi nanti dari tim operasional kitabisa akan follow up, misalnya: haloo kemarin kan ada oenggalangan dana untuk mengirim buku ke Ende di NTT, bagaimana apakah sudah dieksekusi gitukan, kalau sudah ada buktinya ga bukunya sudah diterima, dilaporkan dana yang sudah digunakan, terus misalnya bikin laporan, laporan itu kemudian di post di halamannya, dan semua donatur akan mendapat email terkait bahwa ada update nih laporan yang ditulis oleh champagner. Disetiap kolom kitabisa.com yang sudah selesai, pasti ada updatenya.

D

: laporannya data keuangan atau apa?

F

: oh engga, laporannya kita balikkan ke pihak champagner. Ada yang mengupload bagaimana uangnya digunakan, tapi lebih sering dokumentasi foto bagaimana dana telah digunakan. Karena setelah kami survey dinatur tidak seingin itu melihat perincian yang super detail. Yang penting ada output yang jelas aja. Karena orang mendapatkan email tentang perincian dana yang digunakan tidak begitu menarik dibandingkan dengan adanya visual atau video bagaimana uang mereka telah berdampak bagi program.

D

: kalau transaksi yang disediakan itu hanya penggalangan dana saja?

F

: iya donasi. Ada juga sebenarnya kita ada fitur reward, jadi orang berdonasi akan mendapatkan fitur reward yang ditawarkan oleh champagner. Reward ini bentuknya bisa barang, merchandise, bisa experience seperti diajak untuk menyalurkan, atau bisa juga hal-hal yang sifatnya kreatif lah. Misalnya anda punya artis yang mendukung, yaudah hadiahnya mungkin bisa bertemu dengan arti itu.

D

: jadi siapa yang nentuin itu?


F

: pokoknya yang ngurus si champagnernya, kita hanya bisa mewadahi hanya menyediakan fasilitas. Jadi kalau dibuka champagne, itu terkadang ada champagne yang ada tap rewardnya, ada pilihan rewardnya. Jadi kalau kita klik donasi sekarang, ada pilihan untuk donasi 100ribu akan dapat ini. Tapi ada orang yang ingin donasi tanpa reward

D

: yang saya lihat di web kitabisa.com ini ada program baru yaitu dompet kebaikan, nah itu bagaimana?

F

: itu seperti dompet online. Dimana orang kan misalnya saya suka nih mau donasi kesini eh tiba-tiba ada yang bagus lagi, itu harus transfer dua kali, syukur-syukur pakai internet banking, kalau pake atm kan harus pencet dua kali. Dengan dompet kebaikan ini, orang bisa deposit misalnya saya baru gajian taruh deh satu juta, nah satu juta ini saya bisa donasi terus sampai habis saldonya.

D

: itu ga pakai kode unik lagi ya?

F

: cukup sekali deposit pakai kode unik, sisanya ya sudah sesuai donasi yang mau diberikan di champagnenya. tinggal klik-klik aja tidak perlu transfer lagi.

D

: itu prosesnya sama antara deposit dengan dana yang mau kita donasiin?

F

:

kurang

lebih

prosesnya

sama.

Setelah

masukin,

transfer

menggunakan kode unik lalu setelah diverifikasi di akun kita sudah ada saldonya. Misalnya saya sudah ada saldo satu juta saya bisa transfer seratus ribu sepuluh kali. Tapi ya terserah sesuka hati dia. Seperti halnya market place, beberapa juga punya dompet ya seperti buka lapak. Buka lapak punya dompet untuk perihal deposit maupun pencairan. Jadi sama di kitabisa juga setelah champagne sudah selesai dananya kita kirim ke dompet kebaikannya si penggalang dana, nanti dia bisa request untuk bisa dicairkan. D

: jadi setiap berdonasi berkurang,


F

: betul. Jadi saya menggalang dana nih 10 juta, ya saya akan mencairkan dana semuanya dong. Uangnya akan saya pakai untuk programnya.

D

: tapi kalau mereka sudah mengirimkann uang untuk deposit, tidak bisa dicairkan dalam bentuk uang kan?

F

: oh itu bisa.

D

: terus prosesnya gimana?

F

: sebenernya bisa tinggal login di kitabisa.com nya. Di menu dompet kebaikan terdapat sub menu mutasi atau perubahan, top up atau atau isi saldo, dan pencairan. Nah kalau pencairan ini, kalau kita punya saldo diatas seratus ribu bisa dicairkan. Jadi ibaratnya kita masukin saldo tapi tiba-tiba ada kebutuhan emergency nih saya perlu, bisa saja ditarik lagi. Tapi harus minimal seratus ribu.

D

: kan katanya mau bikin program android untuk kedepannya, nah itu mau buat dompet kebaikan atau semuanya dijadiin?

F

: khusus buat donasi aja. Jadi proses donasinya. Lebih fokus bagaimana sih orang donasi dengan simpel dengan apps. Untuk menggalang dana pastinya ga perlu apps sendiri lah. Jadi untuk menggalang dana cukup pakai mobile saja kita sudah memadai. Tapi kalau applikasi ini mau kita customize untuk memaksimalkan kenyamanan pendonasi saja. Jadi saya sukanya donasi pada kategori A, bisa munculin secara lebih baik dengan menggunakan applikasi ini. Seperti di web tapi kita berharap bisa lebih bagus lagi.

D

: dengan transaksi pakai alur yang sama?

F

: kurang lebih sama

D

: jadi dokumen outputnya, seperti kwitansi, tidak pakai itu?

F

: kita tidak pakai dokumen nyata kecuali di request, contohnya ada perusahaan yang berdonasi maka kami bisa mengasih receipt atau bukti terima. Sudah ada beberapa perusahaan yang ikut bedonasi ke beberapa campaigner, dibuatkanlah dokumen penerimaan khusus sebagai administrasinya perusahaan. Tapi kalau individu biasanya


kita hanya mengirim via sms dan email untuk konfirmasi bahwa dananya sudah di terima. D

: apakah dicatat jumlah donasinya perhari atau perminggu

F

: iya kan tercatat oleh sistem nanti dipindahkan ke pembukuan laporan bulanan. Sistem pembukuannya masih manual dengan menggunakan excel belum menggunakan software khusus. Yang penting angkanya jelas. Donasi bulan ini berapa pendapatannya dan lain-lain jadi tinggal direkap, kami tidak mengekspose ya laporan keuangan kita, hanya itu saja pernyataannya jadi tidak ada lagi alternatifnya. Semuanya kita usahakan ditampilkan di online total dana yang terkumpul, campaigner yang sudah didanai.

D

: nah misalnya saya champagner nya, nah caranya mencairkan dananya itu bagaimana?

F

: nanti kalau champagne udah selesai dana masuk ke dompet kebaikan terus dicairkan.

D

: berarti kitabisa.com ini tidak mengirimkan ke yayasan yang dituju?

F

: oh bisa, jadi dompet kebaikan ini nanti tinggal dimasukkan mau cairinnya kemana, masukkin nomor rekeningnya. Setiap kampanye ganti-ganti nomor rekeningnya. Contoh kali ini mau membantu panti asuhan A, ya sudah detail masukin rekening ke panti asuhan A, jadi otomatis dananya masuk ke rekening sana.

D

: tapi kalau mau ngirim lewat si champagner nya itu juga bisa?

F

: bisa, berarti masuknya ke erekening si champagner itu. Jadi nanti si user yang nentuin. Misalnya kalau saya menggalang dana untuk panti asuhan A, terus saya ga mau uangnya lewaat nih ke rekening saya, ya sudah saya tinggal cairkan ke rekening panti asuhan A. ada kolom untu masukkin nomor rekening. Jadi penggalang dananya yang masukkin nomor rekeningnya.

D

: pernah ga ada kejadian ternyata tidak dipakai untuk yayasan yang dituju?


F

: sampai sekarang sih belum pernah. Tapi risikonya ya pasti bisa aja. Kita punya fitur laporkan. Seorang donatur atau masyarakat yang merasa ada yang janggal atau curiga bisa melaporkan. Nanti pihak kitabisa.com akan mengklarivikasi ke penggalang dana. Kalau laporannya banyak dan masiv, kita punya detail dari si penggalang dana, bisa kita serahkan ke pihak berwenang. Tapi sejauh ini sih alhamdulillah tidak ada. Ada sih kasus, dananya kurang tapi dipakai untuk hal lain. Tapi tetap diarahkan ke program di yayasan itu, ada yang updatenya lambat. Selain dari itu sih belum ada alhamdulillah yang benar-benar secara sengaja menipu.

D

: itu berartikan risiko-risikonya. Kalau tentang kelebihannya dari crowdfounding lainnya?

F

: kalau ngomongin crowdfounding, seperti ngomongin belanja online ya. Secara fitur mungkin kelebihannya sama ya seperti mau belanja di tokopedia, buka lapak, lazada, bli bli, kurang lebih sama. Tapi yang membedakan kontennya. Di kitabosa.com, niat kami mau menjadi satu-satunya applikasi dan website untuk perdonasian yang anda butuhkan karena nanti semuanya akan ada di kitabisa.com, mulai masjid dekat rumah, panti asuhan semua bisa ditampung di kitabisa.com sehingga semua yang kita mau bantu bisa ditemuin di kitabisa.com sesuai dengan minat kita. Kalau misalnya kita peduli sama konservasi lingkungan, saya akan menemukan list terlengkap di kitabisa.com. jadi pembedanya adalah konten. Anda dapat mendapatkan konten menarik bagi para pengguna ya itulah kelebihan dari platform ini. Kalau secara teknologi sih saya ga melihat sih di platform lain punya dompet, tapi ya dilihat juga apa ya secanggih itu. Bisa juga platform lain bikin dompet. Jadi kalau ditanya terkait teknologi, kami menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat Indonesia.

D

: jadi bikin orang indonesia lebih mudah untuk berdonasi ya


F

: iya. Kita melihat kalau generasi mudah ini agak tidak peduli dengan donasi-donasi. Kalau generasi tua mungkin masih rutin untuk berdonasi. Berharap dengan pakai teknologi dapat lebih bersahabat buat anak-anak muda.karena selama ini kan lebih banyak teknologi banyak dipakai untuk enterteiment, jarang dipakai untuk isu-isu negara dan kemanusiaan.

D

: saya pernah dengar ada kasus mereka pada curiga uangn yang didonasikan pada kemana. Itu bagaimana?

F

: banyak metode konvensional,contoh kita belanja di minimart ada kotak, kita kan ga tau itu kemana uangnya, bukan berarti suuzon, tapi dengan internetkan jadi lebih gampang untuk update, gampang untuk komunikasinya, jadi kita pun menggunakan uang kita lebih bertanggung jawab dan isunya tepat sasaran menurut kita. Misalnya wah ini openting nih karena jarang yang membantu disini seperti yang tadi sudah dibilang, seperti belanja, transportasi, baca berita semuanya sudah online. Kenapa ga giving dengan praktis dekat dan penggalangan dana juga lebih efisien dengan online. Semoga masyarakat menerima donasi online ini.

D

: masalah pemerintah pernah tidak tertangani?

F

: kita berhubungan baik juga dengan pemerintah, karena mereka berharap crowdfaounding ini dapat membantu pendanaan bagi ekonomi kreatif dan inovasi, selain itu kami pernah kerjasama dengan BK dan BI. Kesimpulannya meskipun regulasinya belum jelas, karena masih baru tapi karena lebih banyak manfaat dan dampak sosial, bagi mereka itu silahkan dijalankan sambil mereka pelajari untuk membuat regulasi yang tepat sasaran. Karena ini undang-undang terakhir tentang penggalangan dana di tahun 1961, jadi perlu penyegaran lagi. Mereka sedang kaji sekarang.

D

: kalau dana UKM disini bisa ga/

F

: bisa., tapi masalahnya siapa yang mau donasi untuk orang bikin bisnis. Tapi bisa juga, orang mau bantu kalau dikalangan marginal.


misalnya si ibu ini suaminya baru meninggal yuk kita bantu dia untuk bikin usaha jahit, kita beliin mesin jahit nah ada itu yang mau donasi. D

: disini ada kerjasama dengan bank?

F

: tidak ada kerjasama yang spesifik ya, kita hanya menggunakan 4 bank tadi tapi sebagai customer aja, yaitu BCA, BNI, BRI dan mandiri. Masuknya ke rekening yayasan. Karena kita juga punya yayasan untuk menggalang dana. Jadi untuk penggalangan dananya dikelola oleh yayasan. Karena yayasan secara regulasi boleh menggalang dana juga.

D

: yayasan apa?

F

: yayasan kita bisa pokoknya, jadi ada yayasan dan ada PT. yayasan untuk mengurus penggalangan dana dan PT untuk mengurus pengembangan teknologinya. Jadi dana yang dikirim masuk ke yayasan. PT hanya mendapat deposit dari platform. 5% dana yang masuk, akan masuk ke platform.

D

: kalau masalah programmer, di kitabisa.com perannya penting ga sih?

F

: ya penting, semua divisi juga sama pentingnya. Saling melengkapi.


2. Koding a. Gradle dependencies { compile fileTree(include: ['*.jar'], dir: 'libs') testCompile 'junit:junit:4.12' provided 'org.glassfish:javax.annotation:10.0-b28' compile files('libs/YouTubeAndroidPlayerApi.jar') compile 'com.android.support:appcompat-v7:23.4.0' compile 'com.android.volley:volley:1.0.0' compile 'com.android.support:design:23.4.0' compile 'com.android.support:support-v4:23.4.0' compile 'com.github.bumptech.glide:glide:3.5.2' compile 'com.mikhaellopez:circularimageview:3.0.2' compile 'com.android.support:cardview-v7:23.4.0' compile 'com.android.support:recyclerview-v7:23.4.0' compile 'com.squareup.retrofit2:retrofit:2.0.2' compile 'com.squareup.retrofit2:converter-gson:2.0.+' compile 'com.github.bmarrdev:android-DecoView-charting:v1.2' } b. Retrofit 2.0 Pojo class public class UiPojo { @SerializedName("email") @Expose private String email; @SerializedName("nm") @Expose private String nm; @SerializedName("tlp") @Expose private String tlp;


@SerializedName("photo") @Expose private String photo; /** * * @return * The email */ public String getEmail() { return email; } /** * * @param email * The email */ public void setEmail(String email) { this.email = email; } /** * * @return * The nm */ public String getNm() { return nm; } /** * * @param nm * The nm


*/ public void setNm(String nm) { this.nm = nm; } /** * * @return * The tlp */ public String getTlp() { return tlp; } /** * * @param tlp * The tlp */ public void setTlp(String tlp) { this.tlp = tlp; } /** * * @return * The photo */ public String getPhoto() { return photo; } /** * * @param photo


* The photo */ public void setPhoto(String photo) { this.photo = photo; } } Rest service

public interface RestUserProfile { @FormUrlEncoded @POST("updategambar.php") Call userUpdateGambar(@Field("email") String email, @Field("photo") String gambar); @FormUrlEncoded @POST("updatenama.php") Call userUpdateNama (@Field("email") String email, @Field("nm") String nama); @FormUrlEncoded @POST("updatetelepon.php") Call userUpdateTlp(@Field("email") String email, @Field("tlp")String tlp); }

retrofit request

public void ambilUpdateGambar(String email, String encode) { //memanggil class retorift Retrofit retrofit = new Retrofit.Builder() .baseUrl(URL) //URL bedasarkan webservice yang menampilkan


.addConverterFactory(GsonConverterFactory.create()) .build(); RestUserProfile restUserProfile = retrofit.create(RestUserProfile.class); Call listCall = restUserProfile.userUpdateGambar(email, encode); listCall.enqueue(new Callback() { @Override public void onResponse(Call call, Response response) { if (response.isSuccessful()) {

// retrofit melakukan backgroud thread pada request Log.i("retrofit upload ", String.valueOf(response.body().getEmail())); } } @Override public void onFailure(Call call, Throwable t) { Log.i("error", t.toString()); } }); } c. Login.php
$koneksi = mysqli_connect($dbhost, $dbuser, $dbpass);


if (! $koneksi) { # code... die('gagal koneksi'. mysql_error()); }

if ($_SERVER['REQUEST_METHOD']=='POST') { # code... $email =$_POST["email"]; $pass = $_POST["pass"];

$sql = "SELECT * FROM ùser` WHERE èmail`='".$email."' AND`pass`='".$pass."';";

mysqli_select_db($koneksi, 'skripsi'); $ambildata = mysqli_query($koneksi, $sql); $respone = array();

if(!$ambildata){ die('gagal' .mysqli_error()); }

while ($row = mysqli_fetch_array($ambildata)) { # code... array_push($respone, array('ID'=>$row[0], 'email'=>$row[1], 'pass'=>$row[2], 'nm'=>$row[3], 'tlp'=>$row[4], 'saldo'=>$row[5],'photo'=>$row[6],));

} } mysqli_close($koneksi);


echo json_encode(array("user" => $respone));

?>

register.php

$koneksi = mysqli_connect($dbhost, $dbuser, $dbpass, $dbnama);

if (! $koneksi) { # code... die('gagal koneksi'. mysql_error()); }

$email = $_POST["email"]; $pass = $_POST["pass"]; $nm = $_POST["nm"]; $tlp = $_POST["tlp"]; //$saldo = $_POST["saldo"];

$check = "SELECT * FROM ùser` WHERE èmail`='".$email."';";


$get = mysqli_query($koneksi, $check); $tes = mysqli_num_rows($get); if($tes > 0){

$js ['ada'] = 'sudah ada '.$email; echo json_encode($js); }else { $jalur = "http://dafidzeko.com/profile/default-user.jpg.png"; $sql = "INSERT INTO ùser` (ÌD`,èmail`, `pass`, `nm`,`tlp`,`photo`) VALUES (NULL, '".$email."', '".$pass."', '".$nm."','".$tlp."','".$jalur."');"; $insert = mysqli_query($koneksi, $sql); if ($insert == 1 ) { # code... $json['sukses'] = ' Account create '.$email; echo json_encode($json);

}else{ $json['error'] = 'wrong code '; echo json_encode($json); mysqli_close($koneksi); } }

?>


@Kitabiso.com

Hal

: Surat Keterangan Riset

SURAT KETERANGAN ini Yang bertanda tangan dibawah Nama Jabatan

:

:

:

\ihn

1y r g5lrl $^rrhrtinr 0t(iut

tersebut dibawah ini menerangkan bahwa, yang

:

Dafi Noer Iskandar ru

10079 itas Mercu Buana

Faku

Ilmu KomPuter

g;ong

Tangerang Permai Blok P 17115 Curug'

telahmelakukanrisetdanwawancarapadaperusahaanPT.KitaBisalndonesia Tugas Akhir k5-.Aruil&016, untuk kefrluan pembuatan dipergunakan sebagaimana i dibuat dengan benar, untuk dapat

Jakarta, 18 APril 2015

-&r\

\\\//\

./

,:: Bil&fehis* *H E #,B(\Y

v'\

E

{ik'r

trJt

(nama Penanda tangan)


CURRICULUM VITAE Name

: Mohamad Dafi Noer Iskandar

Place and Date of Birth

: Jakarta, 13 Januari 1993

Sex

: Male

Nationality

: Indonesia

Marital Status

: Single

Id Number

: 3603171301930001

E-Mail

: [email protected]

Religion

: Islam

Address

: Perumahan

Phone Number/Mobile

P.17/15 Kecamatan Curug, Tangerang : 0822-1317-6638

Binong

Permai

Education Elementary School Junior High School Senior High School

: : :

SD Persatuan SMP PGRI 1 Jember Jawa Timur SMAN 5 Jember Jawa Timur

University Degree awarded Faculty Title of thesis GPA

: : : : :

Universitas Mercu Buana S.SI Faculty of Computer Science Aplikasi Sistem Infromasi Crowdfunding Berbasis Android 3.39

Skill Languages

: English Indonesia

Organizational Experiences No. of Year 1 Member

TOEIC Score

Title

: 590

Name Of Organization AL KHAWARIZMI

Working Experiences No. of Year Position Employer 2014-2015 Assistan Lab Komputer Fakultas Ilmu Univ. Mercu Buana Meruya 2016

Komputer Assistan Instruktur

Java

Workshop Univ. Mercu Buana Meruya

Fakultas Ilmu Komputer


Blok

Activity (National/International) year

Achievement Year

title

Honor

Hobbies Various: Music, Swimming, Watch, Play Game




DAFTAR PUSTAKA

Recommend Documents