76
DAFTAR PUSTAKA
Buku : Abrar, Ana Nadhya. Panduan Buat Pers Indonesia. Yogyakarta. Pustaka Pelajar, 1995. Ardianto, Elvinaro., dan Lukiati Komala Dewi. Komunikasi Massa Suatu Pengantar. Bandung. Simbiaosa Rekatama, 2005. Baskin, Askurifai. Jurnalis Televisi Teori dan Praktik. Bandung: Simbiosa Rekatama Media, 2006. Birowo, Antonius. Metode Penelitian Komunikasi. Depok: Gitanyali, 2004 Djuroto, Totok. Manajemen Penerbitan Pers. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2000 Effendy, Onong Uchjana. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung: PT Remaja Rosadakarya, 2005. Komaruddin. Ensiklopedia Manajemen Edisi Kedua. Jakarta. Bumi Aksara, 1994. McQuail, Dennis. Teori Komunikasi Massa Edisi keenam. Jakarta. PT Rineka Cipta. 1994. Morrisan. Jurnalistik Televisi. Jakarta. Ramdina Prakarsa, 2005. ________ Manajemen Media Penyiaran. Tangerang: Ramdina Prakarsa, 2005. Moleong, Lexy J. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung. Remaja Rosadakarya, 1999. Mulyana, Deddy. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung. Remaja Rosdakarya, 2001. Rakhmat, Jalaluddin. Psikologi Komunikasi. Bandung. PT Remaja Rosadakarya, 2004. Santana, Septian. Menulis Ilmiah Metode Penelitian Kualitatif. Bandung. PT Remaja Rosdakarya. 2007. Soerjono, Soekanto. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta. PT Raja Grafindo Persada. 2004.
Suryabrata, Sumadi. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta. CV Rajawali, 1989. Wahyudi, J. B. Dasar-Dasar Jurnalistik Radio dan televisi. Jakarta. Pustaka Utama Grafiti, 1996.
Sumber lain : Company Profile PT. Cakrawala Andalas Televisi Fenomena Penonton Bayaran (2012. 27 September). Vivanews (online) Diakses pada tanggal 27 September 2012 http://ureport.news.viva.co.id/news/read/317253-fenomena-penontonbayaran-jagat-hiburan-indonesia Tentang ANTV (2012. 27 September). ANTV (online). Diakses pada tanggal 27 September 2012 https://www.an.tv/tentangANTV/ Tren Penonton Bayaran (2012. 27 September). Tabloid Bintang (online) Diakses pada tanggal 27 September 2012 https://www.tabloidbintang.com/fenomena/14374-tren-penonton-bayarandi-televisi-antara-alay-emak-alay-dan-keuntungan-puluhan-juta.html
DRAFT PERTANYAAN WAWANCARA PRODUSER / EKSEKUTIF PRODUSER 1. Apa latar belakang dari program musik Mantap ANTV? 2. Apa yang membedaka program musik Mantap dengan program musik di media televisi lain? 3. Apa yang mendasari Mantap menggunakan penonton bayaran dari awal mula program musik Mantap hadir hingga saat ini yang katanya sudah hamipr 500 Episode? 4. Bagaimana peran serta penonton bayaran khususnya untuk program Mantap ANTV? 5. Apa yang biasa diperhatikan dari program musik Mantap terhadap penonton bayaran ini? 6. Bagaimana apabila program musik Mantap tanpa menggunakan penonton bayaran? 7. Berapakah jumlah penonton bayaran yang dipesan dan berapa harga penonton bayaran dalam Program Musik Mantap? 8. Kendala yang biasa terjadi antara Program Musik Mantap dengan penonton bayaran? 9. Untuk penonton bayaran itu sendiri, pesenan perorang atau ada satu agency atau kordinator yang bisa langsung dipesan dengan jumlah yang cukup banyak?
EKSEKUTIF PRODUSER/ TIM KREATIF / SEGMEN PRODUSER 1. Apakah dari segi kreatif program musik Mantap, penonton bayaran adalah sesuatu yang sangat diperhatikan? 2. Biasanya ide kreatif apa yang suka diberikan kepada penonton bayaran ini? 3. Menurut anda sebagai tim kreatif musik Mantap, apa peran utama mereka dalam program musik Mantap? 4. Apakah gaya joget-joget mereka berasal dari ide kreatif tim Mantap? 5. Apakah ada item lain yang melibatkan penonton bayaran dengan kebutuhan program musik Mantap? 6. Kendala apa yang biasanya terjadi antara ide kreatif dengan penonton bayaran? 7. Untuk pemilihan penonton bayaran, biasanya menggunakan penonton bayaran yang seperti apa? 8. Bagaimana membedakan penonton bayaran dan penonton biasa saat dilapangan?
PENONTON BAYARAN 1. Apa yang mendasari kalian untuk menjadi penonton bayaran? 2. Berapa umur kalian, apakah kalian masih sekolah, dan sudah berapa lama menjadi penonton bayaran? 3. Gerakan-gerakan kalian, itu kalian yang ciptakan atau tuntutan dari sebuah program? 4. Program apa saja yang menggunakan jasa kalian? 5. Berapakah penghasilan yang kalian dapat dalam satu hari menjadi penonton bayaran? 6. Perasaan kalian menjadi penonton bayaran? 7. Pernah merasa terdiskrimasi atau diledekin karena menjadi seorang penonton bayaran? 8. Kesibukan lain selain menjadi penonton bayaran? 9. Kendala apa yang sering dihadapin menjadi penonton bayaran? 10. Seandainya ada pekerjaan lain, lebih memilih menjadi penonton bayaran, atau mengambil pekerjaan lain itu? 11. Selain bayaran, apa saja yang biasanya kalian dapatkan menjadi penonton bayaran? 12. Menurut kalian, temen-temen penonton yang lain seperti apa?
KOORDINATOR PENONTON 1. Apa yang mendasari menjadi koordinator penonton bayaran? 2. Dari manakah mendapatkan penonton bayaran, dan bagaimana cara merangkulnya agar mau ikut menjadi penonton bayaran? 3. Berapa jumlah penonton bayaran saat ini yang sudah dirangkul? 4. Penonton bayaran ini berasal dari mana saja? 5. Berapa range harga yang ditawarkan untuk penonton bayarannya saat ini? 6. Berapa program sehari yang menggunakan jasa penonton bayaran? 7. Di Stasiun TV mana saja dan program apa saja yang menggunakan jasa penonton bayaran? 8. Apa yang membedakan antara kordinator para penonton bayaran yang ada saat ini? 9. Menurut anda, seberapa penting peran penonton bayaran dengan sebuah program? 10. Gerakan-gerakan yang mereka tonjolkan di televisi, dari pelatihan atau bagaimana? 11. Seberapa besar keberadaan penonton bayaran akan selalu ada di televisi? 12. Rata-rata yang dirangkul, putus sekolah, pengangguran atau bagaimana? 13. Selain di media massa televisi, biasanya dibutuhkan untuk kebutuhan apalagi penonton bayaran ini?
HASIL WAWANCARA
PRODUSER / EKSEKUTIF PRODUSER Produser
: Sabil Huda
Eksekutif Produser
: Gunarso
1. Apa latar belakang dari program musik Mantap ANTV? Latar belakang musik mantap adalah sebuah program musik yang diproduksi dan ditujukan untuk band atau musisi baru maupun papan atas yang ingin melakukan promo album, selain itu untuk menghibur masyarakat baik secara offair maupun onair dengan kehadiran host Mantap dari genre komedian.
2. Apa yang membedaka program musik Mantap dengan program musik di media televisi lain? Yang membedakan program mantap adalah jam tayang, program Mantap tidak tayang setiap hari, hanya tayang pada sabtu minggu, jam nya pun menemani waktu siang hari, baik penonton dirumah maupun dilokasi acara yaitu tayang di jam satu siang, Panggung kita setiap minggunya berpindah – pindah dari satu lokasi ke lokasi lain, baik tempat hiburan, mall, hingga tempat-tempat yang banyak
dikunjungi oleh orang lain, bahkan kita pernah shooting live di Balaikota Bogor Mantap tidak hanya menghibur kepada penonton dirumah tapi ditujukan juga kepada masyarakat yang ada disekitar lokasi dimana Mantap shooting.
3. Apa yang mendasari Mantap menggunakan penonton bayaran dari awal mula program musik Mantap hadir hingga saat ini yang katanya sudah hamipr 500 Episode? Penonton bayaran digunakan sebagai pancingan kami saat onair berlangsung, dalam memberikan tepuk tangan, joget, lucu-lucuan untuk tertawa dan lain-lain, meskipun disekitar lokasi kita shooting terdapat banyak penonton hanya saja terkadang penonton asli tidak terlalu ekspresif dan malu malu dalam menonton, hanya sebatas melihat biasa. Selain itu penonton bayaran dapat memberikan semangat karena dengan ramainya mereka bintang tamu saat tampil lebih hidup, percaya diri, dan lebih ramai.
4. Bagaimana peran serta penonton bayaran khususnya untuk program Mantap ANTV? Sangat berperan sekali, apalagi program ini adalah program yang bergenre suatu show yang dilakukan di outdoor bukan di studio, harus ramai agar program terlihat sangat hidup,
5. Apa yang biasa diperhatikan dari program musik Mantap terhadap penonton bayaran ini? Bila diperhatikan dalam satu segmen itu tidak, karena kreatif kita juga tidak terlalu mengerjakan kesini, kecuali bila ada treatment tertentu, namun keberadaan mereka menjadi satu gambar pada program Mantap ini sendiri, apabila penonton rame akan menjadi satu kesatuan dalam program mantap, program, musik mantap juga memilih dalam menggunakan penonton bayaran, penonton bayaran yang cantik dengan dibekali make up disetiap kali Mantap onair agar lebih bagus saat tampak di televisi.
6. Bagaimana apabila program musik Mantap tanpa menggunakan penonton bayaran? Untuk saat ini belum pernah, kita masih selalu menggunakan penonton bayaran disetiap episodenya, namun pernah terjadi saat penonton bayaran terlambat datang ke lokasi yang mengakibatkan dalam pergerakan camera akan terlihat tampak sepi, menyebabkan gambar tidak bisa menggambil gambar wide karena bertepatan dengan lokasi yang sepi.
7. Berapakah jumlah penonton bayaran yang dipesan dan berapa harga penonton bayaran dalam Program Musik Mantap?
Biasanya kita menggunakan 100 hingga 150 orang penonton bayaran, dengan harga 30 ribu untuk penonton yang dibawah dan 50 ribu rupiah untuk harga penonton yang ada di atas stage Mantap. 8. Kendala yang biasa terjadi antara Program Musik Mantap dengan penonton bayaran? Terkadang penonton bayaran yang hadir tidak sesuai dengan permintaan, misalnya tidak cantik-cantik, dan jumlah penonton yang dipesan tidak sesuai dengan jumlah keinginan.
9. Untuk penonton bayaran itu sendiri, pesenan perorang atau ada satu agency atau kordinator yang bisa langsung dipesan dengan jumlah yang cukup banyak? Kita menggunakan agency atau kordinator penonton bayaran, agar lebih mudah saat berkordinasi dilapangan, tinggal menemui salah satu kordinatornya, penonton bayaran lainnya akan menurut dan mengikuti apa yang kita mau, seperti tepuk tangan, ketawa, joget, dan lain-lain.
EKSEKUTIF PRODUSER/ TIM KREATIF / SEGMEN PRODUSER Eksekutif Produser
: Gunarso
Tim Kreatif
: Kusmayana
Segmen Produser
: Edi Cahyadi
1. Apakah dari segi kreatif program musik Mantap, penonton bayaran adalah sesuatu yang sangat diperhatikan? Bagi program Musik Mantap penonton bayaran adalah salah satu bagian yang harus sangat diperhatikan, karena dengan adanya penonton bayaran, kita dapat memberikan perintah sesuai dengan yang kita inginkan, seperti disuruh nangis, teriak, dan lain–lain, Selain itu keberadaan mereka dapat mempengaruhi penonton dirumah seakan apa yang kita tampilkan sangat ramai dilokasi dan terpenting memberikan atmosfer lebih hidup dan ramai pada saat musik Mantap berlangsung. Kami sendiri dari tim program Mantap menyadari tidak semua yang tampil dalam program Mantap adalah band – band papan atas, ada juga bandband promo, penonton bayaran dapat memancing dalam mengundang penonton lain yang malu – malu dalam menonton. Dan penonton bayaran dapat menjaga kestabilan ramainya acara selama dari awal hingga program musik Mantap berakhir
2. Biasanya ide kreatif apa yang suka diberikan kepada penonton bayaran ini? Treatment khusus, dulu pernah menggunakan penonton bayaran dalam acting saat bintang tamu tampil, ide kreatif flash mob, karena flash mob membutuhkan banyak orang.
3. Menurut anda sebagai tim kreatif musik Mantap, apa peran utama mereka dalam program musik Mantap? Sebuah image baik secara onair maupun offair, bahwa saat berlangsung dan penayangan musik Mantap, acara ini akan tampak selalu ramai, dan tidak tampak kosong
4. Apakah gaya joget-joget mereka berasal dari ide kreatif tim Mantap? Apa yang ditampilkan seperti joget-joget, mereka berasal dari kreatif mereka sendiri, meski terkadang kita meminta mereka lebih heboh lagi, menyesuaikan dengan aksi panggung band – band yang tampil di Mantap, namun ada beberapa moment tertentu dimana mereka harus mengikuti creative yang kita buat, contoh kita menyuruh mereka untuk flashmob gangnam style.
5. Apakah ada item lain yang melibatkan penonton bayaran dengan kebutuhan program musik Mantap? Ada, biasanya bila ada permintaan dari sponsor kami, dimana mereka ingin penonton yang hadir menggunakan baju yang menuliskan produk sponsor, bila orang biasa yang menonton biasanya akan sulit diminta tolong, namun dengan adanya penonton bayaran, kita hanya tinggal membagikan dan mereka akan menggunakan selama shooting musik Mantap berlangsung.
6. Kendala apa yang biasanya terjadi antara ide kreatif dengan penonton bayaran? Untuk sejauh ini mereka nurut-nurut aja, dan disiplin dalam setiap kali shooting, hanya saja agency atau koordinator terkadang jumlah yang diminta tidak sesuai dengan permintaan, mengakibatkan lokasi shooting tidak terlalu ramai, apalagi bila shooting di tempat-tempat baru bagi kami.
7. Untuk pemilihan penonton bayaran, biasanya menggunakan penonton bayaran yang seperti apa? Meski program musik mantap bukan hanya ditujukan untuk remaja saja, untuk penonton bayaran musik Mantap, biasanya kita meminta pesenan yang remaja dan wajahnya yang enak dilihat untuk kita gunakan mereka diatas stage Mantap. Remaja lebih bisa menghidupkan suasana dari segmen awal hingga akhir.
8. Bagaimana membedakan penonton bayaran dan penonton biasa saat dilapangan? Penonton bayaran akan selalu setia didepan panggung, meski terkadang hujan datang, berbeda dengan penonton biasa yang saat hujan akan kesamping panggung.
PENONTON BAYARAN Penonton bayaran : Yola dan Juni
1. Apa yang mendasari kalian untuk menjadi penonton bayaran? Awalnya ingin meramaikan saja dan bikin seru, selain itu pengen banget ketemu artis dan mencari uang.
2. Berapa umur kalian, apakah kalian masih sekolah, dan sudah berapa lama menjadi penonton bayaran? Yola usia 19 tahun, sudah lulus sekolah, karena tidak ada kegiatan apaapa, dia ikut menjadi penonton bayaran. Yola sudah dua bulan menjadi penonton bayaran. Juni usia 20 tahun juga, sudah lulus sekolah, sempat bekerja, namun tidak betah dan akhirnya memutuskan menjadi penonton bayaran. Juni sudah 8 bulan menjadi penonton bayaran.
3. Gerakan-gerakan kalian, itu kalian yang ciptakan atau tuntutan dari sebuah program? Kalau untuk tuntutan terkadang ada, dan terkadang mengikuti tema dalam program, termasuk saya harus dandan seperti ini, biar dicamera saat tayang tidak terlihat kucel dan fresh. Namun sejauh ini biasanya untuk gerakan kita mencoba membuat gerakangerakan sendiri, apa yang enak, ya kita lakuin berkali-kali.
4. Program apa saja yang menggunakan jasa kalian? Saat ini pesbuker, dahsyat, inbox, Intermezzo, Mantap, Mels Update, dahsyat dan masih banyak yang lainnya. Biasanya kita sehari bisa dua sampe tiga program sehari.
5. Berapakah penghasilan yang kalian dapat dalam satu hari menjadi penonton bayaran? Kalau Yola 50 ribu minimal paling kecil, bisa sampai 100 ribu sehari, dan Juni minimal 20 ribu bisa sampe beberapa ratus ribu juga dalam sehari, dan biasanya shooting taping lebih mahal dibandingkan shooting live.
6. Perasaan kalian menjadi penonton bayaran? Enjoy, seru, minikmati, dan memperbanyak temen,
7. Pernah merasa terdiskrimasi atau diledekin karena menjadi seorang penonton bayaran? Sering, apalagi diledekin sama artis, tapi gak apa-apa namanya juga pekerjaan.
8. Kesibukan lain selain menjadi penonton bayaran? Gak ada, isi waktu luang aja karena baru lulus sekolah.
9. Kendala apa yang sering dihadapin menjadi penonton bayaran? Kadang–kadang lokasinya jauh, budget sama lokasi tidak sesuai, apalagi sampe nginep di studio sampe pagi
10. Seandainya ada pekerjaan lain, lebih memilih menjadi penonton bayaran, atau mengambil pekerjaan lain itu? Kalau buat Yola, kalau ada yang lbh asik, saya lebih memilih itu, tapi untuk Juni saya lebih enjoy menjadi ini, karena saya sangat menikmati
11. Selain bayaran, apa saja yang biasanya kalian dapatkan menjadi penonton bayaran? Kita dapat makan, terkadang kalau program yang kita datengin ada sponsornya suka dapet bingkisan, baju, dan lain-lain
12. Menurut kalian, temen-temen penonton yang lain seperti apa? Kalau menurut yola, sama saja, rata-rata mereka sudah lulus sekolah dank arena belum ada kesempatan bekerja, makannya mereka mau menjadi penonton bayaran Dan kalau menurut Juni, ada 3 orang temannya yang putus sekolah karena sudah mengenal uang dari penonton bayaran ini, dan lebih asik jadi penonton bayaran
KOORDINATOR PENONTON Koordinator Penonton : Agus
1. Apa yang mendasari menjadi koordinator penonton bayaran? Melihat sebuah prospek yang bagus, karena awalnya saya juga pekerja kantoran biasa dan awalnya saya penonton bayaran juga, melihat suatu peluang bagus, dan merasa punya banyak temen, dan ada kesempatan .
2. Dari manakah mendapatkan penonton bayaran, dan bagaimana cara merangkulnya agar mau ikut menjadi penonton bayaran? Untuk pencarian awalnya punya temen yang lumayan banyak, lalu ada juga biasanya tawaran dari mereka sendiri, ajakan dari temen mereka Dan untuk cara merangkulnya, prinsipnya pendekatan dari hati ke hati.
3. Berapa jumlah penonton bayaran saat ini yang sudah dirangkul? Sekitar 150 orang
4. Penonton bayaran ini berasal dari mana saja? Campur–campur, rata-rata jabodetabek dan ada juga yang berasal dari kerawang
5. Berapa range harga yang ditawarkan untuk penonton bayarannya saat ini? Untuk yang saya rangkul semuanta hampir sama rata. Tapi ada beberapa agency yang saya liat punya harga tersendiri, biasanya kelas A minimal 50 ribu, Kelas B minimal tidak jauh dibawah 50 ribu dan paling minim yang didapat oleh penonton bayaran biasa adalah 20 ribu.
6. Berapa program sehari yang menggunakan jasa penonton bayaran? Banyak, bisa empat sampai lima program sehari.
7. Di Stasiun TV mana saja dan program apa saja yang menggunakan jasa penonton bayaran? Hampir semua tv menggunakan jasa penonton bayaran, termasuk tv kabel kompas dan tv berita Metro TV Biasanya program acara musik, talkshow, atau musik special, kuis pun pernah diminta
8. Apa yang membedakan antara kordinator para penonton bayaran yang ada saat ini? Pada prinsipnya sama, mungkin lebih ke system kerja aja yang beda, saat ini sudah banyak agency yang mengurus penonton bayaran
9. Menurut anda, seberapa penting peran penonton bayaran dengan sebuah program? Bisa dibilang simbiosis mutualisme, program tanpa ada kita kurang begitu ramai, dengan adanya kita akan lebih ramai dalam teriak – teriak, ketawa, joget-joget dan lain-lain.
10. Gerakan-gerakan yang mereka tonjolkan di televisi, dari pelatihan atau bagaimana? Gerakan berasal dari mereka sendiri, karena mereka melihat dancerdancer yang sering tampil dan mencoba ngikutin sendiri.
11. Seberapa besar keberadaan penonton bayaran akan selalu ada di televisi? Kalau penonton bayaran akan selalu ada, karena memang media massa televisi membutuhkannya, mungkin hanya generasi penonton bayaran aja yang berbeda.
12. Rata-rata yang dirangkul, putus sekolah, pengangguran atau bagaimana? Mereka disini ada yang sampingan, hiburan saja, sampe ada yang memang menjadi kerjaan tetap. Ada yang mahasiswa, sekolah, dan tidak semua pengangguran
13. Selain di media massa televisi, biasanya dibutuhkan untuk kebutuhan apalagi penonton bayaran ini? Ada juga acara2 tertentu, ulang tahun organisasi, iklan, dan acara-acara offair, dan biasanya kebutuhan lebih banyak, dan harga offair lebih tinggi dari harga media.
DOKUMENTASI WAWANCARA
(Produser Mantap – Sabil Huda)
(Production Assistant – Kreatif – Eksekutif Produser – Segmen Produser) (Karmila – Kusmayana – Gunarso – Edi Cahyadi)
(Penonton Bayaran – Juni dan Yola)
(Koordinator Penonton – Agus)
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama
: Edit Anugrah Purnama
Nama panggilan
: Edit
Tempat, tanggal lahir
: Bogor, 22 Mei 1987
Jenis kelamin
: Laki - Laki
Umur
: 25 tahun
Agama
: Islam
Alamat lengkap
: Jln. Soka 3 No.15 Blok T4 RT.06 RW.10 Taman Cimanggu Bogor
Status
: Belum menikah
Kebangsaan
: Indonesia
Berat badan
: 65 kg
Tinggi badan
: 170 cm
Pengalaman Kerja
: Asisten Produksi Globat TV Jakarta Editor Video Ochannel TV Jakarta Asisten Produksi ANTV Jakarta
Latar Belakang Pendidikan 1. SD Negeri Pengadilan 1 Bogor, Lulus Tahun 1999 2. SLTP Negeri 2 Bogor, Lulus Tahun 2002 3. SMU Negeri 2 Bogor, Lulus Tahun 2005 4. UNIVERSITAS PADJADJARAN FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI JURUSAN PENYIARAN, Lulus Tahun 2008
Informal 1.
Ganesha Operation
2.
Sony Sugema Collage
3.
Lembaga Bahasa LIA
Pengalaman Berorganisasi 1.
IPTC ( Ikatan Pemuda Taman Cimanggu ) Bogor
2.
OSIS/MPK SMU Negeri 2 Bogor 2003/2004 & 2004/2005
3.
KMF (Komunitas Musik Fikom)
4.
Panitia OSPEK Jurusan Penyiaran 2006
5.
Konseptor OSPEK Fikom Unpad 2007
6.
Panitia di berbagai event besar di Bogor dan Bandung Bogor Breakdance Competition Festival Musik Fikom 2006 Musicatalogue 2006 Fikom Unpad Extravaganza 6 Indie Air LP Radio Coaching Clinic with Baron Popular Transformation Musicatalogue 2007 Fikom Unpad Spirit From Rhytm with Sampoerna A mild
Peka Thalassemia (Peduli Kasih Thalassemia) 7.
Departement TATIB (Tata Tertib) Fikom Unpad
8.
DU-ILE Organizer
9.
H2G Production
10.
Anggota Hima Penyiaran, Divisi Advokasi
11.
Anggota Lumaku Foundation
Pengalaman Dalam Penggarapan Program Televisi
1.
Seleb d’Sitter di Global TV
2.
Editor All Program Ochannel TV
3.
Sedap Malam ANTV
4.
Untung Ada Budi ANTV
5.
Game Show OMG ANTV
6.
Wayang Seleb ANTV
7.
Wayang On Stage ANTV
8.
Kuis Katakan Katamu ANTV
9.
Musik Mantap ANTV
10.
Kuis Kado Kilau ANTV
11.
Tim Property dan Spesial FX Kilau Emas 18 ANTV
12.
Total Blackout Indonesia ANTV
13.
Program Spesial 300 Hari Menuju SEAGAMES
14.
Program Spesial 200 Hari Menuju SEAGAMES
15.
Pildacil ANTV
16.
Built In Mie Sedap
17.
Built In Esia
18.
Built In Cerebrovot
19.
Built In Teh Rio
20.
Neo Planet Remaja ANTV
Pengalaman Bekerja 1. Part-time Crew It’s A Mild Café Ciampelas Walk Bandung 2. Asisten Produksi Global TV Jakarta 3. Editor O’channel Tv 4. Asisten Produksi ANTV - Sekarang
Keahlian Lain Mengoperasikan, 1. Microsoft Office 2. CoreL Draw 3. Adobe Photoshop 4. Cool Edit 5. Avid 6. Final Cut Pro
Demikian Daftar Riwayat Hidup ini saya buat dengan sesungguhnya.
Hormat saya,
Edit Anugrah Purnama