Daftar Isi SPIRIT OF TOGETHERNESS. Together Feb KOMPAS GRAMEDIA: Jelajah Sepeda KOMPAS BERSAMA-SAMA BEKERJA SAMA EDISI

EDISI

Together Feb 2016

Daftar Isi

SPIRIT OF TOGETHERNESS Pembaca, Edisi InfoKita kali ini lumayan banyak berisi tulisan yang menyuarakan kebersamaan. Acara-acara besar digelar di awal tahun yang masih baru ini, di antaranya Syukuran 2016 di Hotel Santika Premiere KS Tubun (pun menyusul Syukuran di seantero negeri), dan Syukuran Purnakarya di Gedung Palmerah Barat. Acara pertama adalah rutin tahunan bagi kita yang masih berkarya, dan yang berikutnya khusus bagi para perintis Kompas Gramedia yang sudah pensiun. Sebagai pengantar, di halaman berikut tersaji ulasan St Herwinoto, yang bertolak dari pidato CEO KG pada kesempatan Syukuran di Santika. Saripati yang penting untuk dicamkan dari pidato itu: Kita sudah sejak awal bersama, dan akan selalu bersama. Kenapa tidak, tentu saja. Kita sudah sampai di sini. Perjalanan panjang melampaui setengah abad. Dan belum selesai. Hellen Keller, perempuan penyandang tunanetra paling berani yang dicatat dalam sejarah umat manusia di planet Bumi ini, pernah berujar: Alone we can do so little; together we can do so much. Helen Keller, buta sejak kecil, selalu beranggapan tak ada yang mustahil di jagat raya ini selama kita, manusia, mau berusaha. Jadi, Pembaca, dengan cara bersama-sama kita seharusnya juga mengamini bahwa entri “menyerah” sebaiknya tak perlu ada dalam kamus pegangan kita meretas perjalanan panjang berikutnya untuk meraih dan mempertahankan kejayaan. (*)

KOMPAS GRAMEDIA: Jelajah Sepeda KOMPAS BERSAMA-SAMA DAN BEKERJA SAMA DYNAMIC KG Tidak Sendiri-sendiri

4 BEST EMPLOYEE CREATES MORE BEST EMPLOYEE

8 GRAMEDIA: 46 TAHUN MENGINSPIRASI

10

infokita

Penanggung Jawab Widi Krastawan Pemimpin Redaksi Nugroho F Yudho Wakil Pemimpin Redaksi ST Herwinoto Redaktur Pelaksana Tatyana Soebianto Editor: Agatha Tristanti Fotografer Sujari Artistik Qmunk Sekretariat Prelly Daisy Kontributor Tetap: Wijayandaru Tri Buwono, Zaenal Arifin, Bernard AS, Azmi Pamungkas, Destiana Gayatri Gedung Corporate Communications Kompas Gramedia Jalan Palmerah Selatan 17, Jakarta 10270 Telp 021-5483008 ext 7511/4061 email: [email protected] websites: www.kompasgramedia.com

ISI february 2016.indd 1

02/26/2016 7:58 PM

KOMPAS GRAMEDIA:

BERSAMA-SAM BEKERJ Saat awal berdirinya hingga beberapa tahun kemudian, Kompas Gramedia hadir dengan bisnis media informasi (majalah, koran, percetakan, radio, penerbitan, dan toko buku). Namun, melihat Kompas Gramedia sekarang ini tidak bisa hanya dibatasi pada unitunit media informasi saja. Kita juga punya jaringan hotel dengan berbagai segmen. Ditambah stasiun televisi di berbagai kota, lalu universitas, paper mills, tisyu, bisnis online, biro iklan, dan sebagainya. Perkembangan usaha media cetaknya sendiri sejak lama berkembang hingga ke pelosok daerah, jaringan percetakan yang bisa mencetak jarak jauh, pun jaringan toko buku yang boleh dibilang belum ada tandingannya. Kompas Gramedia kini benar-benar sebuah korporasi besar yang berbasis media di Indonesia.

2

Itu baru dari sisi keragaman dan jumlah unit usaha. Belum lagi jika kita tengok soal jumlah karyawan KG, yang tahun ini berada di kisaran 22.000 karyawan dari berbagai usia, daerah asal, dan latar—hampir enam puluh persennya berusia di bawah 35 tahun. Karyawan yang energik, penuh kreasi, berbakat besar, dan masih segar. Kekayaan dan keragaman karakter karyawan dengan berbagai ciri uniknya semestinya membuat korporasi ini makin kreatif dan bergerak dengan dinamis dalam menghadapi perubahan dan perkembangan zaman. Kekuatan besar yang dimiliki KG ini membuat banyak perusahaan lain seakan berlombalomba menjadi kompetitor, baik secara langsung maupun tidak. Cara bersaingnya pun beraneka: Membuat produk yang sama dan sebangun dengan KG, menggiring pelanggan KG untuk beralih pada produk atau jasa mereka, hingga ke urusan bajak-membajak karyawan KG. Di luar soal kecenderungan bisnis media cetak yang katanya mulai senja, hampir segala cara dicoba dilakukan para pesaing demi menghambat kemajuan KG. Persaingan di bidang media elektronik kini lebih nyata terlihat. Media televisi, radio, dan online menjadi ajang pertarungan bisnis antarkorporasi yang makin heboh. Persaingan ini makin diramaikan dengan “serangan” terhadap kredibilitas dan integritas KG melalui berbagai isu yang bersifat politis. Alhasil, kita harus selalu waspada karena ternyata “musuh” kita sangat banyak.

Together 39 tahun feb 2016


02/26/2016 7:58 PM

A:

AMA DAN RJA SAMA Saat acara Syukuran KG 2016 yang dihelat di Hotel Santika Premiere Slipi Jakarta pada pertengahan Februari lalu, CEO KG Lilik Oetama menggarisbawahi dua hal: perubahan keadaan yang makin cepat dan bagaimana cara menghadapinya dengan tidak berjalan sendirisendiri. Perubahan zaman yang sudah hadir di hadapan kita pasti tak bisa dilawan atau dihindarkan. KG sebagai sebuah korporasi, selayaknya mengeluarkan seluruh potensi dan kekuatannya, diberdayakan untuk menyiasati tantangan perubahan zaman tersebut. Tahun 2016 ini, usia KG sudah lebih dari 52 tahun melalui Majalah Intisari. Berarti, sudah lebih dari setengah abad KG berpengalaman menghadapi perubahan zaman, perubahan situasi dan kondisi, juga berbagai persaingan. “Sejak lama kita selalu bersama-sama sebagai sebuah keluarga besar saat menghadapi perubahan zaman dan berhasil membawa KG sampai pada kemajuan sekarang ini. Tidak ada alasan pada KG untuk berubah menjadi tidak bersama-sama!” tegas Mas Lilik. Pak Swantoro, yang turut serta membangun KG dari awal berdirinya bersama Pak Ojong dan Pak Jakob, pernah mengungkapkan kepada Mas Lilik, “Saat kita memulai usaha ini pada tahun 1963 maupun 1965, modalnya praktis hanya tekad, semangat, dan keringat, untuk menghadapi situasi politik ekonomi yang jauh dari ringan.” Memang pada saat awal berdirinya KG, bahkan mesin ketik dan kendaraan operasional pun masih belum punya dan meminjam. Kantornya hanya sebuah ruangan kecil tanpa penyejuk udara sehingga kadang kala pekerjaan terpaksa dilakukan dengan hanya berkaus singlet saja


saking panasnya. Tetapi faktanya, dengan semangat kebersamaan dan niat yang kuat dari para pendirinya, KG menjadi maju dan berkembang seperti sekarang ini. KG telah menjadi kepercayaan masyarakat Indonesia melalui produk dan jasanya. Sekarang coba kita tengok kondisi KG dengan berbagai potensinya. Dalam kondisi KG yang kini boleh dibilang serba ada dan tersedia, tentunya kita sebagai karyawan tidak punya sedikit pun alasan untuk pesimistis atau patah semangat. KG kini punya unit usaha yang amat banyak, ragam produk dan jasanya bahkan sudah melegenda, serta jumlah karyawannya juga luar biasa. Keterikatan keluarga besar KG sebagai sebuah kekuatan bisnis menjadi modal yang amat sangat berarti bagi kemajuan KG yang telah bertekad untuk menempuh perjalanan lima puluh tahun berikutnya dengan lebih dinamis. Sebagai bagian penting pidatonya di acara Syukuran, tak lupa Mas Lilik menyampaikan ajakan penuh antusiasme, “Oleh karena kesadaran akan potensi dan kebesaran KG ini, saya berharap dan mengajak seluruh pimpinan unit dan dua puluh dua ribu karyawan KG untuk bersama-sama, bekerja sama, untuk KG lima puluh tahun berikutnya, dan untuk Indonesia lebih baik!” (tots)

02/26/2016 7:58 PM

DYNAMIC KG

Tidak Sendiri-sendiri

Dibuka dengan paduan suara karyawan penerima penghargaan The Best Employee 2015, rangkaian acara Syukuran Kompas Gramedia sekaligus sambut tahun baru 2016 bergulir di hari Kamis, 11 Februari lalu.

4

Ketua Panitia Yosef Adityo, GM Corporate Secretary, menyampaikan makna tema tahun ini. Komposisi karyawan lintas generasi yang sekarang menjalankan roda bisnis menjadikan KG semakin dinamis, dan bahwa industri kita tetap relevan dengan zaman. Sebagai pengantar ditayangkan pula video rekaman sambutan Jakob Oetama, Presiden Komisaris KG, yang mengingatkan tentang beberapa hal besar di tahun 2015, antara lain ulang tahun ke-50 KOMPAS dan ditetapkannya CEO baru untuk KG. Semua capaian adalah berkat Tuhan YME sekaligus hasil kerja keras dan kerja sama. Pak Jakob juga berterima kasih kepada seluruh karyawan di seluruh Indonesia, yang diajaknya untuk tetap menjaga semangat kerja dan melanjutkan warisan para perintis agar KG bisa menjalani 50 tahun berikutnya.



02/26/2016 7:59 PM

Tetap Bersatu Menghadapi Tantangan

Best Company dan Best Employee

Pidato CEO KG Lilik Oetama juga menitikberatkan perihal kerja sama menghadapi tantangan. KG patut terus bersyukur karena di tengah gejolak ekonomi yang tidak menggairahkan, dengan core business media cetak, banyak unit bisnis yang tetap menunjukkan kemajuan. Jaringan radio Sonora berkembang positif, KompasTV dan Kompas Digital menemani pertumbuhan koran KOMPAS, kelompok Tribun dan Kontan menemani media-media dari Group of Magazine. KG berusaha sungguh-sungguh agar media cetak tradisional tidak berjalan sendiri. Kekuatan grup benar-benar diberdayakan. Tidak ada alasan untuk berubah menjadi tidak bersama-sama, terutama karena dari masa ke masa KG terbukti sanggup menghadapi perubahan zaman.

Penyerahan penghargaan The Best Company diantar oleh penjelasan dari Direktur Corporate Strategy Management G. Maryamto Sunu untuk penyelenggaraan yang sudah berlangsung selama 7 tahun. Selama 4 tahun belakangan dilakukan penilaian kinerja seluruh unit dengan tujuan agar kita semua tetap terpacu untuk mencapai daya jual dan menumbuhkan semangat kompetisi untuk menjadi semakin lebih baik, bukan sekadar mencari menang atau kalah. Atas penilaian yang dilakukan di bulan September tahun lalu, CEO KG memutuskan Group of Retail and Publishing dan Group of Digital sebagai penerima penghargaan The Best Company. Acara potong tumpeng Syukuran menghadirkan Direktur Group of Printing Hari

Melanjutkan pidato yang kemudian dilakukannya tanpa teks, CEO mengangkat contoh kasus perihal bisnis start-up dalam dunia digital yang sudah mengubah hidup kita dengan cepat semisal Go-Jek. Jasa transportasi itu berkembang dan bertahan karena memberi lapangan kerja untuk 200 ribu tukang ojek. Demikian pula yang terjadi pada dunia media ketika dewasa ini orang tidak lagi berebut mencari koran, dan KG harus mengantisipasi perubahan ini. KOMPAS cetak mau tidak mau harus berubah, pararel dengan media digital dan televisi sebagai platform media baru. Kita tidak bisa (berjalan) sendiri-sendiri, demikian yang kemudian ditekankan oleh CEO di pengujung pidatonya, kita harus bersama-sama, melanjutkan jerih payah dan pengorbanan para perintis lebih dari setengah abad yang lalu.

Susanto sebagai penerima tongkat estafet penyelenggaraan Syukuran tahun depan, dan penerima penghargaan The Best Employee termuda, Kiat Bagus Cipto dari Hotel Amaris Grogol Jakarta Barat. The Best Employee Award diserahkan secara simbolis oleh Direktur Corporate Human Resources Sigit Suryanto, mendahului acara khusus bagi para penerima penghargaan seusai Syukuran. Dengan hiburan dari kelompok entertainer cilik Di Atas Rata-rata (DARR) angkatan kedua, dan penampilan kejutan Direktur Group of Retail and Publishing Priyo Utomo bersama band KG Rock, serta penarikan pemenang hadiah utama undian keberuntungan berupa motor Vespa dari CEO KG, acara Syukuran 2016 pun ditutup. (Agatha, Nana, foto: Sujari)



5 02/26/2016 7:59 PM

PENTINGNYA

AGEN

BAGI KG

Selama dua hari berturut-turut Rabu–Kamis (17–18/02) di tengah jadwalnya yang padat, CEO KG Lilik Oetama menyempatkan diri beranjangsana ke beberapa agen media cetak di Jakarta.

Sebagai mata rantai penting dari jalur distribusi produk media cetak, keberadaan agen tidak boleh dianggap sebelah mata. Sudah sejak lama KG selalu menjaga hubungan baik dengan para agen di seluruh Indonesia, antara lain juga dijalin melalui berbagai acara dan kesempatan yang mempertemukan para agen dengan para pimpinan unit media cetak KG. Jalinan ini tentu harus semakin dieratkan seiring perubahan tren bisnis informasi selama dasawarsa terakhir. Untuk itulah, Mas Lilik didampingi oleh beberapa pimpinan KG, termasuk Direktur Sirkulasi Kompas Gramedia (SKG) Ferdinandus Sudi Adi Winarno selama dua hari turun ke lapangan, mengunjungi beberapa agen di Kelapa Gading Jakarta Timur, Tanjung Duren Jakarta Barat, dan daerah Panglima Polim serta Tanah Kusir di Selatan Jakarta. Terdaftar pada SKG, Agen Sirkulasi KG aktif se-Indonesia sebanyak 2.727 agen, dengan rincian agen koran 1.614 agen, agen Periodikal (majalah, tabloid) 1.113 agen, walaupun ada sebagian juga menjadi agen kedua jenis produk. Dalam praktik dan hubungan dagang, mereka adalah Mitra Sirkulasi KG dalam upaya menyampaikan produk media cetak KG kepada pembaca. Hubungan bisnisnya adalah transaksi jual beli produk dan SKG memberikan benefit margin harga produk, bonus penjualan, dan premi atas Saldo Kredit Agen untuk pembayaran di muka dengan syarat dan ketentuan yang ditetapkan Sirkulasi KG bersama penerbit media cetak KG. Sebagai informasi tambahan yang diberikan oleh Heri Prasetyo, GM Daily (koran harian) SKG, karyawan KG yang masih aktif bekerja maupun keluarganya tidak diperkenankan menjadi agen agar tidak menimbulkan konflik kepentingan. Bilapun ada purnakaryawan kita yang hendak merintis usaha agen media cetak, SKG akan menyarankan wilayah yang masih membutuhkan pengembangan jangkauan distribusi. Dari kunjungan singkat yang dilakukan oleh para pimpinan KG ke beberapa agen ini, kiranya dapat semakin kita pahami bahwa tren boleh berubah, namun bukan berarti datangnya gelombang media digital dapat dijadikan alasan mudah untuk menihilkan eksistensi media cetak. Mas Lilik menangkap dan sangat mengapresiasi semangat para agen, ujung tombak tersampaikannya produk media cetak KG, di tengah perubahan zaman ini. Semakin besarnya kebutuhan masyarakat akan informasi yang mendalam, terutama yang datang dari perusahaan media tepercaya seperti KG, seharusnya menjadi peneguh niat agar media cetak tetap dapat berjalan seiring perkembangan teknologi. (Nana, Agatha, foto: Sujari)

6



02/26/2016 7:59 PM

KompasTV, TELEVISI BERITA DAN INSPIRASI INDONESIA Menggemakan Suara Indonesia

KompasTV resmi menyatakan diri sebagai televisi berita dan berkomitmen untuk memberikan informasi yang tegas, terarah, dan menumbuhkan harapan. Perhelatan bertajuk “Suara Indonesia” yang disiarkan langsung Kamis petang 28 Januari dari Jakarta Convention Center menggemakan pernyataan itu. Acara ini dimeriahkan oleh Iwan Fals and band Kotak, Trio Lestari, Cak Lontong, Candil, Babe Cabiita, Cherrybelle, Maruli Tampubolon, dan lain sebagainya. Selain itu, Chris John, Nurul Arifin, Ira Koesno, Tantowi Yahya, dan Pandji Pragiwaksono juga hadir memeriahkan acara. “Bertepatan dengan lahirnya KompasTV sebagai televisi berita, kami ingin kembali mengingat mereka yang merupakan pelopor dan pembuka jalan menggemakan nama Indonesia dari jalur karya masing-masing,” ungkap Rosianna Silalahi, Pemimpin Redaksi KompasTV. KompasTV mengingat para pelopor ini dengan memberikan penghormatan kepada: Ellyas Pical, juara dunia pertama dari Indonesia yang meraih gelar juara International Boxing Federation (IBF) kelas bantam junior pada tanggal 3 Mei 1985. Pical yang sempat terpukul karena terpaksa menyerahkan gelarnya tahun 1987 berhasil bangkit dan merebut kembali gelar IBF bantam junior dari Tae-ill Chang, Korea Selatan.

Dono-Kasino-Indro (WARKOP DKI), grup lawak legendaris Indonesia pertama yang membangun komedi sebagai alat kritik sosial. Grup ini terdiri dari para aktivis yang menjadikan lawak bukan sekadar bahan tertawaan namun juga untuk pendidikan politik. Sumita Tobing, doktor komunikasi lulusan Universitas Ohio, Amerika Serikat, adalah Direktur Utama perempuan pertama TVRI dan Pemimpin Redaksi perempuan pertama televisi swasta. Sumita Tobing ikut membangun redaksi televisi swasta saat reformasi dimulai. Ia telah memulai kultur baru jurnalisme televisi yang warisannya masih terasa hingga kini. Tidak hanya itu, KompasTV juga tetap berikhtiar untuk menghargai dan merawat tradisi. Penghargaan juga diberikan kepada Waljinah, seniman yang konsisten di jalur keroncong hingga mampu melahirkan generasi baru di bidang seni musik keroncong dan menggemakan keroncong di panggung dunia. KompasTV kini telah memiliki 30 jaringan televisi lokal di berbagai daerah di Indonesia dan dapat disaksikan di mana pun dan kapan pun. Melalui <www.kompas.tv> dan <www.kompas. tv/live>, publik dapat menyaksikan video-video berita KompasTV maupun semua peristiwa secara langsung. KompasTV, televisi Berita dan Inspirasi Indonesia. (*/foto: dok. KompasTV) Together 39 tahun feb 2016


7 02/26/2016 7:59 PM

B C B Kamis, (11/02), penghargaan The Best Employee (TBE) 2015 diberikan kepada 80 karyawan Kompas Gramedia terbaik di Balai Agung Betawi, Hotel Santika Premiere Slipi, Jakarta. Penghargaan The Best Employee merupakan apresiasi kepada karyawan yang menunjukkan kinerja terbaik di tingkat unit, dibuktikan dengan hasil Penilaian Kinerja (PK) memenuhi syarat (minimal Exceed Expectation/EE), mempunyai semangat kerja tinggi, mampu bekerja multitasking, inovatif, serta menjadi inspirator atau agent of change dan motivator bagi lingkungannya. Penghargaan The Best Employee diberikan pada acara ramah-tamah yang dilangsungkan setelah acara Syukuran Kompas Gramedia 2016. Dalam sambutan pembuka acara, Corporate HR Director Sigit Suryanto berpesan kepada seluruh TBE 2015 untuk selalu membawa legacy positif bagi lingkungannya baik organisasi maupun perusahaan. Acara ramah-tamah TBE yang mengusung tema “collaboration for success” menjadi semakin menarik ketika Yoris Sebastian berbagi pengalamannya. “Kebetulan pada saat bekerja saya cukup sering menjadi The Best Employee, tak heran bila saya kemudian menjadi General Manager di usia 26 tahun,” ujar Yoris.

8

Pengalaman Yoris saat bekerja di majalah Hai menjadi refleksi sekaligus motivasi bagi para TBE. Semuanya terangkum dalam pesan yang disampaikan Yoris: Best Employees should be confident to propose innovation, Best Employees inspire to create more best employee, collaboration not to dominate but to elaborate positive impact. Silvester Budihardjo–GoRP dan Gustina Asmara–GoRN secara spontan ditunjuk MC untuk memberikan testimoni. Mereka mengungkapkan perasaan “happy” menjadi The Best Employee, sedangkan inovasi membutuhkan proses yang tidak mudah tetapi yang terpenting adalah dukungan dari atasan. Selain motivation session, peserta TBE juga dihibur oleh penampilan band internal “KG Rock”, salah satu bentuk cerminan kolaborasi positif dalam seni dan musik dari personel band yang berasal dari GoP, CHR, Bola, dan GoRP. Terakhir, puncak acara ramah-tamah ditutup dengan penyerahan trofi dan foto bersama seluruh TBE 2015. Sampai jumpa di TBE tahun depan! (Panitia TBE 2015, foto: dok. panitia TBE)



02/26/2016 7:59 PM

7 8 9 10 11 12 13 14 15 16

GROUP OF REGIONAL NEWSPAPER

Yunitra Aji Bramastra M. Saini Angga Prihandika Ilham Widiantoro Bagus Andrian I Putu Arya Suantika Agung Wibawanto Rossi Prasetya Indarto Albertus A. Walandouw

BEST EMPLOYEE CREATES MORE BEST EMPLOYEE 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

GROUP OF MAGAZINE

CORPORATE FINANCE & LEGAL

Shiennie Kurniawati

CORPORATE IT & IS

Imam Ibrahim Amir

CORPORATE COMMUNICATION

Muhammad Safroni

CORPORATE ADVERTISING

Yohanes Thianika Budiarsa

CORPORATE FACILITY MANAGEMENT

P. Widiyanto Santoso Suyono

CORPORATE HUMAN RESOURCES

Wisnu Joyo Putro

CORPORATE COMPTROLLER

Andrew Sutjipto

CORPORATE STRATEGY MANAGEMENT Agnes Shindisari JASATAMA

GRAHA KERINDO UTAMA

Fauzi Tri Eko Cahyono Siti Chodijah Yunitha Andriyanthi P. Jamalludin Stefanus Edo Prasetya Nurulloh YBF Embun Hendrodjati Dina Apriana Maya Rafina Silvester Budihardjo (Perwakilan Simbolis TBE) Vissia Agnes Tri Rejeki Ade Suryani Amalia Farid Aziz Putri Sastra Gunawan Suherna Michael Tolhas Parulian Subandiyono Guido Silvester Adrian C. Yulie Dwi Kurniasari Fr. Ninik Indrati Nursito Luky Andari Kuny Imroatum Mutiah Tiurma Christina Ari Purnomo Dwi Cahyo Nugroho Winarno Dwi Apriyanto Jaya Rachmat Yuanes Prasetiawan Nur Rofik Mei Dwi Hartanto Theresia Aprilce Makagansa Rowien Dolfiansyah Nur Prasetio Lulu Anatasia Gusti Ngurah Anom Pujawan Dessy Natalia Shinta Dewi Somat Totok Harminto I Kadek Suardana Sinta Kusumawati Kiat Bagus Cipto (TBE Termuda : 9 Maret 1994) Zaini Angga Saputra Pipin Purnawan Wibowo Yuli Rahmawati Rokhmat Prasetyo Nugroho Didie Sri Widiyanto Wasyono Alexius Eko Kristiyanto Qurniawan Dhedy Wahyudi Frisca Clarisa Almira Ida Dentamira Daday Rahmat Hidayat Dessy Rosalina Pasaribu

DAFTAR PENERIMA PENGHARGAAN THE BEST EMPLOYEE 2015 GROUP OF DIGITAL DAFTAR PENERIMA PENGHARGAAN THE BEST EMPLOYEE 2015 No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34

GBU/BU/FU

GROUP OF REGIONAL NEWSPAPER

GROUP OF MAGAZINE

THE BEST EMPLOYEES 2015 Nama Gustina Asmara M. Eko Wahyu Umaryadi Muhammad Fadli Syahputra Ray Happyeni Yuli Santi Anggun Rahardjo Yunitra Aji Bramastra M. Saini Angga Prihandika Ilham Widiantoro Bagus Andrian I Putu Arya Suantika Agung Wibawanto Rossi Prasetya Indarto Albertus A. Walandouw

CORPORATE FINANCE & LEGAL

Shiennie Kurniawati

CORPORATE IT & IS

Imam Ibrahim Amir

CORPORATE COMMUNICATION

Muhammad Safroni

CORPORATE ADVERTISING

Yohanes Thianika Budiarsa

CORPORATE FACILITY MANAGEMENT

P. Widiyanto Santoso Suyono

CORPORATE HUMAN RESOURCES

Wisnu Joyo Putro

CORPORATE COMPTROLLER

Andrew Sutjipto

CORPORATE STRATEGY MANAGEMENT Agnes Shindisari JASATAMA GRAHA KERINDO UTAMA GROUP OF DIGITAL GROUP OF RADIO

35 36 37 38 39 40 41 GROUP OF RETAIL & PUBLISHING 42 43 44 ISI february 2016.indd 9 45

Fauzi Tri Eko Cahyono Siti Chodijah Yunitha Andriyanthi P. Jamalludin Stefanus Edo Prasetya Nurulloh YBF Embun Hendrodjati Dina Apriana Maya Rafina Silvester Budihardjo (Perwakilan Simbolis TBE) Vissia Agnes Tri Rejeki Ade Suryani Amalia Farid Aziz Putri Sastra Gunawan Suherna Michael Tolhas Parulian Subandiyono Guido Silvester Adrian C. Yulie Dwi Kurniasari Fr. Ninik Indrati

35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80

GROUP OF RADIO

GROUP OF RETAIL & PUBLISHING

BOLA

GROUP OF PRINTING

GROUP OF HOTELS & RESORTS

KOMPAS

CORPORATE CIRCULATION GROUP OF TV KONTAN UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA

F.X. Lilik Dwi Mardjianto

02/26/2016 7:59 PM

GRAMEDIA: 46 TAHUN MENGINSPIR Ulang tahun ke-46 Gramedia dirayakan meriah sekaligus untuk menegaskan konsep New Identity and New Experience yang telah diluncurkan tahun lalu.

10

Selalu berkomitmen untuk bergerak dari Good to Great serta mengusung pemikiran Transforming Your Ideas, atau dengan kata lain “menghidupi” ide-ide (bagi para pelanggan) adalah latar belakang Gramedia untuk bertransformasi. Selain ingin agar pelanggan mendapatkan pengalaman unik, Gramedia juga mampu menjadi inspirasi gaya hidup, berinovasi terhadap perkembangan teknologi (dunia digital), dan menginisiasi pemikiran kreatif masyarakat. Di tahun 2016 ini Gramedia mengusung tema kampanye “Now We See” sebagai kelanjutan tema “How I See The World” tahun lalu, dan mengajak masyarakat untuk lebih mengenal transformasi Gramedia melalui berbagai program promosi dan aktivasi yang insipratif dan inovatif. Tema



02/26/2016 7:59 PM

PIRASI ini sekaligus akan mewarnai berbagai acara Gramedia selama tahun 2016. Khusus untuk acara ulang tahun ke-46, aktivasi tema Now We See adalah Kebudayaan. Ulang tahun Gramedia pada 2 Februari yang lalu dibalut nuansa kebudayaan Indonesia, dimulai dari dress code sampai aneka suguhan food street tradisional Indonesia yang dijual dengan harga khusus 4.600 rupiah menggunakan kupon khusus. Berlokasi di area parkir Gedung Kompas Gramedia Palmerah Barat, acara berlangsung sejak pagi. CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama hadir menyampaikan pidatonya, dan diputarkan juga berbagai video seperti CEO Letter, Pembukaan Gramedia World Cipto Cirebon,

dan Batik Gramedia. Beberapa hiburan seperti flashmob karyawan dan music performance juga turut meramaikan seremoni ini. Puncak perayaan ulang tahun ditandai dengan penyerahan syal batik New Identity Gramedia oleh perwakilan UKM pembuat batik tersebut kepada CEO KG dan CEO Gramedia Priyo Utomo. Simbolisasi pencapaian Gramedia selama 46 tahun ditandai dengan toast jamu tradisional Indonesia oleh jajaran BoD, dan penyerahan kupon Rp4.600 kepada CEO KG dan CEO Gramedia. Seusai seremoni di Palmerah Barat, diadakan seremoni kecil bersama Jakob Oetama di Lantai 6 Gedung Palmerah Selatan. (Azas/PR GoRP, foto: dok. GoRP)



11 02/26/2016 7:59 PM

GRAMEDIA

BERBAGI SEJUTA UNTUK SAHABATKU

Dengan niat mengajak para pelanggan yang ingin menjadi bagian dari upaya mencerdaskan generasi penerus bangsa, Gramedia menggelar program khusus “Gramedia Berbagi Sejuta Buku untuk Sahabatku”. Melalui program ini, pelanggan Gramedia dapat berbagi buku bacaan baru (bukan buku bekas) untuk anak-anak di seluruh Indonesia. Tujuan program ini adalah terciptanya pemerataan penyerapan ilmu pengetahuan dari Sabang hingga Merauke. Untuk setiap eksemplar buku baru kategori anak yang diberikan oleh pelanggan, Gramedia akan menambahkan 1 eksemplar buku baru kategori anak. Selama periode program dari bulan September November 2015, jumlah buku anak yang dikumpulkan dari pelanggan Gramedia di seluruh Indonesia adalah 5.183 eksemplar, sehingga total buku yang terkumpul dari pelanggan dan Gramedia seluruh Indonesia adalah 10.366 eksemplar. Buku-buku ini selanjutnya telah dibagikan di beberapa tempat antara lain Sumatera (Medan), Jakarta, Jawa (Malang, Kediri, Garut, Sidoarjo), Kalimantan Selatan, dan Manado. Penyerahan buku “Gramedia Berbagi Sejuta Buku untuk Sahabatku” di Medan dilaksanakan di Sopo Belajar (Rumah Belajar) Lontung di Samosir, kurang lebih 10 km dari Kota Tomok, Sumatera Utara. Acara di Sopo Belajar Lontung ini dihadiri oleh Regional Manager Gramedia wilayah Sumatra Saiful Bahri. Jumlah buku anak yang terkumpul di seluruh Gramedia di wilayah Sumatera adalah 2.138 eksemplar. Acara di kota Medan ini dilaksanakan pada 19 Januari 2016.

12

Lain halnya di Provinsi Jawa Timur, tepatnya di Kota Malang, acara ini dilaksanakan di dua tempat, yaitu di komunitas Ruang Sinau dan Perpustakaan Linud AD Malang, masing-masing mendapatkan 400 eksemplar buku. Selain di Malang, sejumlah 220 eksemplar buku anak juga diberikan kepada tim Bakti Sosial Gunung Kelud di Kediri. SD Negeri Semambung Sidoarjo, Jawa Timur, juga menerima sejumlah 210 eksemplar buku anak. “Gramedia Berbagi Sejuta Buku untuk Sahabatku” di daerah lainnya juga menjangkau Komunitas Biarawati Gunung Meratus di Kalimantan Selatan, sebanyak 236 eksemplar. Di daerah Manado, buku anak sejumlah 420 eksemplar diberikan kepada Panti Asuhan dan SD Nelayan di Kawasan Tuminting, Sulawesi Utara. Sementara perpustakaan Sirarubung di daerah Garut Jawa Barat mendapatkan 1.896 eksemplar buku anak. Tepat pada saat perayaan ulang tahun ke-46 Gramedia pada 2 Februari yang lalu, Gramedia secara resmi memberikan bantuan buku anak melalui Badan Perpustakaan Arsip Daerah (BPAD) Provinsi DKI Jakarta. Buku anak sejumlah 2.744 eksemplar secara langsung disampaikan oleh Direktur Marketing and Merchandising Gramedia Heri Darmawan. Hasil sumbangan buku anak dari pelanggan Gramedia di wilayah Jabodetabek diserahkan kepada tiga komunitas, yaitu komunitas Jabat Tangan dari Lebak Banten (200 buku), Serambi Inspirasi dari Bekasi (200 buku), dan Rumah Belajar dari Rawamangun (400 buku) di Gramedia Matraman pada tanggal 4 Februari. (Azas Rifai/PR GoRP, foto: dok. GoRP)



02/26/2016 7:59 PM

TA BUKU



13 02/26/2016 7:59 PM

PEMBEKALAN PENGURUS SPPG UNIT JAKARTA PERIODE 2015-2018 Serikat Pekerja Percetakan Gramedia (SPPG) merupakan wadah resmi karyawan yang berbadan hukum dan diakui oleh perusahaan maupun Departemen Tenaga Kerja. SPPG Unit Jakarta yang berlokasi di Palmerah Selatan belum lama ini mengadakan pembekalan bagi pengurus periode 2015–2018 pada tanggal 21–23 Januari di Panjang Jiwo Resort, Sentul Selatan, Jawa Barat. Pembekalan dimaksudkan untuk memantapkan posisi tiap-tiap pengurus dan Perwakilan Unit Kerja (PUK) serta menambah pengetahuan dan wawasan di bidang undangundang ketenagakerjaan, komunikasi dan negosiasi, hubungan industrial, maupun semangat bekerja dalam tim. Hal ini sangat penting sebagai modal dan penunjang pengurus dalam mengemban dan menjalankan tugas yang sudah diamanatkan oleh para anggota SPPG Unit Jakarta. Rangkaian acara selama dua hari ini dibuka oleh Direktur Kelompok Percetakan Gramedia Hari ‘Harsus’ Susanto di kantor Gramedia Printing Palmerah Selatan. Mas Harsus memaparkan visi, misi, dan jangkauan Gramedia ke depan sebagai percetakan terbesar dalam menghadapi tantangan perkembangan teknologi digital serta persaingan bisnis dunia percetakan khususnya. Materi pertama pembekalan dijabarkan di

Panjang Jiwo Resort oleh Untung Herminanto dari CHR – Legal & Industrial Relation (L&IR) Manager, diteruskan oleh Ana Prasetyowati dan Pardamean Bernardinus (L&IR Officer) dengan materi tentang UU Ketenagakerjaan, Serikat Pekerja, dan hubungan industrial serta prosedur penanganan kasus ketenagakerjaan. Hari kedua diisi oleh Ketua SPPG Yuli Siswantoro dan Humas SPPG Agung Hartanta dengan sesi olahraga jalan kaki pagi, sebelum penyampaian materi komunikasi efektif oleh Yoseph Andianto – HRO Manager Gramedia Printing. Sesi Team Building dibawakan oleh tim CHR - Learning & Development (L&D) Anto Asarella – L&D Operational Support, Pringgo Trikusumo – Technical Competency Program Superintendent, dan Vony Heidy Evelyn – Soft Competency Officer. Malam harinya disampaikan materi Komunikasi efektif oleh L&D Assistant Manager Johny Natu Prihanto yang tampil sangat interaktif. Penyempurnaan Anggaran Rumah Tangga (ART) SPPG dibahas malam itu sampai tengah malam. Hari terakhir pembekalan pengurus SPPG kembali diawali dengan olahraga pagi sebelum Rapat Kerja SPPG dalam penyusunan program kerja satu tahun. Seluruh rangkaian program pembekalan kemudian ditutup oleh GM Human Resource Gramedia Printing Sigit Harnadi. (Amin Awaludin/Humas SPPG, foto: dok. GoP)

14



02/26/2016 7:59 PM

TOYOTA ASTRA MOTOR LANGGANAN KOMPAS Sebagai salah satu perwujudan niat untuk pengembangan pendidikan di Indonesia, Toyota Astra Motor menjalin kerja sama distribusi koran KOMPAS untuk sekolah di Indonesia. Salah satu unit bisnis Toyota, Toyota Motor Oil (TMO), menyalurkan donasi dengan mengalokasikan sebagian besar keuntungan untuk pengembangan pendidikan di Indonesia sebagai bagian dari program CSR Toyota. Langkah pengembangan pendidikan ini salah satunya diwujudkan oleh TAM dengan cara berlangganan koran KOMPAS untuk didistribusikan ke sekolahsekolah. Dengan masa berlangganan selama setahun, sebanyak 1.020 eksemplar KOMPAS akan didistribusikan per hari melalui Sirkulasi Kompas Gramedia kepada guru dan sekolah (SMA dan SMK terpilih di 34 provinsi). Pada setiap provinsi rata-rata diambil 10 sekolah dan tiap sekolah akan mendapatkan 3 eksemplar Koran KOMPAS, yang akan diletakkan di ruang guru sebanyak 2 eksemplar dan 1 eksemplar untuk perpustakaan.

Dengan kehadiran KOMPAS di sekolah-sekolah ini, para guru dan siswa diharapkan bisa selalu mendapatkan akses informasi terkini dalam menambah pengetahuan guna makin mendukung proses belajar-mengajar. Baik CEO KG dan Vice President Director TAM dalam sambutan masingmasing sepakat bahwa guru-guru dan siswa adalah salah satu ujung tombak kemajuan bangsa yang harus mendapat perhatian dari semua pihak. Selain itu, bantuan ini juga sebagai bagian dari upaya merangsang menghidupkan perpustakaan sekolah sebagai salah satu sarana untuk makin menumbuhkan minat baca para siswa. Peresmian kerja sama ini dilakukan oleh CEO Kompas Gramedia Lilik Oetama bersama Vice President Director PT Toyota-Astra Motor Henry Tanoto, Rabu (10/2) di Lantai 6 Gedung Palmerah Selatan. Turut mendampingi dalam kesempatan ini Wapemred KOMPAS Trias Kuncahyono dan Finance and Administration Director PT Toyota-Astra Motor Darmawan Widjaja. Hadir pula para pimpinan Redaksi KOMPAS, Sirkulasi Kompas Gramedia, Secretary Corporate KG Thomas Athanasius, serta jajaran pimpinan TAM. (Nana, foto: dok. Marcomm KOMPAS/Adi Murtyanto) Together 39 tahun feb 2016


15 02/26/2016 7:59 PM

SATYAKALPIKA 2015 Penghargaan Satyakalpika yang lazimnya diserahkan di awal tahun dekat hari pelaksanaan Syukuran untuk tahun ini tidak diadakan dalam acara seremonial secara terpusat sebagaimana tahun-tahun sebelumnya. Namun demikian, bukan berarti penghargaan yang unik ini tidak diserahkan kepada setiap karyawan yang sudah memasuki masa kerja sesuai syarat penerimaan. Cincin, piagam, dan uang penghargaan tetap diberikan sesuai ketentuan yang berlaku. Uang penghargaan Satyakalpika ditransfer ke rekening karyawan penerima penghargaan bersamaan dengan pembayaran gaji bulan Januari 2016, sementara penyerahan cincin dan piagam dilakukan oleh pimpinan unit dan pimpinan HR unit masing-masing sesuai kebijakan yang diterapkan unit bersangkutan. Dalam guyubnya semangat kebersamaan karyawan, beberapa unit menyelenggarakan seremoni kecil yang akrab, dengan gaya masing-masing, namun semuanya tetap dalam durasi yang singkat padat. Sederhana, tapi hangat. Nuansa “dari kita untuk kita” pun terasa sampai pada penyediaan hidangan, bahkan pemanfaatan atau daur ulang properti yang pasti dibuang sayang seperti backdrop dan dekorasi lainnya. Satyakalpika 2015 mencatat secara total sebanyak 543 karyawan menerima penghargaan kesetiaan berkarya dari seluruh kategori yaitu 20 tahun (273 orang), 25 tahun (146 orang), 30 tahun (109 orang), 35 tahun (14 orang), dan 40 tahun (1 orang). (Nana, foto: Sujari & dok. panitia Satyakalpika CFM)

16



02/26/2016 7:59 PM

A K

I D A P A V A T AD MPAS I? N O I K HUN TA Program menarik apa saja yang bakal kita saksikan di layar KompasTV tahun ini? Salah satu program unggulan adalah tayangan olahraga, khususnya bulu tangkis. Yap, kejuaran Badminton Superseries yang sayang untuk dilewatkan khususnya bagi pencinta olahraga bulu tangkis dimulai dari awal hingga akhir tahun 2016. Sebut saja liga All England, Thomas Cup, Uber Cup, serta kejuaraan bulu tangkis lainnya menjadi pilihan tontonan yang layak untuk ditunggu siaran langsungnya hanya di KompasTV. Selain itu, pertandingan olahraga basket di tingkat nasional juga akan menjadi tontonan menarik. Para penggemar film pasti familier dengan ajang penghargaan film tertua di dunia yaitu Academy Award atau lebih populer disebut The Oscars. Penghargaan film yang pertama kali diselenggarakan pada 1929 ini dapat disaksikan secara live di KompasTV pada Maret 2016. Ajang yang disiarkan di lebih dari 200 negara ini memang layak untuk menjadi highlight di tahun ini mengingat kepopulerannya. Yang tak kalah seru untuk ditunggu-tunggu tentunya Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) season 6. SUCI ke-6 hadir dengan tema “For Everyone”, ajang komika dari berbagai kalangan dan latar belakang, baik komunitas maupun perseorangan sehingga diharapkan peserta SUCI 6 tidak hanya mahasiswa/anak muda lagi dan season 6 akan lebih berwarna. Audisi kali ini, yang sudah berjalan di beberapa kota, dibagi menjadi tiga jalur yaitu Big Audition, Small Audition, serta Second Chance yang khusus untuk memberi kesempatan bagi peserta yang sebenarnya memiliki potensi stand up yang baik namun dirasa oleh juri kurang maksimal dan diminta untuk tampil kembali memberikan penampilan terbaiknya. Satu lagi yang tidak boleh ketinggalan adalah film Get Up Stand Up produksi KG Studio yang rilis pertengahan 2016. Film bergenre drama komedi romantis arahan sutradara Teezar Sjamsuddin ini ditulis dengan apik oleh Bagus Bramanti yang pernah menulis naskah film Surga yang Tak Dirindukan. “Kami memilih Bagus Bramanti sebagai penulis naskah karena tulisannya sangat kental dengan lika-liku drama,” ujar Argalaras, produser. Film ini juga semakin seru dengan kehadiran band papan atas Indonesia, UNGU. Pasha dan kawan-kawan akan tampil sebagai cameo dan salah satu single mereka yang berjudul sama akan menjadi soundtrack film ini. (*)



17 02/26/2016 7:59 PM

OLEH-OLEH HPN 2016 Dari acara perayaan Hari Pers Nasional 2016 yang diselenggarakan di Lombok pada Sabtu (06/02) hingga Selasa (09/02), inilah media KG yang memenangkan penghargaan IPMA dan IYRA: THE 7TH SPS INDONESIA PRINT MEDIA AWARDS (IPMA)

Banjarmasin Post, edisi Sabtu, 10 Oktober 2015

The Best of Children License Magazine IPMA 2016 Silver Winner:

The Best of Sulawesi Newspaper IPMA 2016 Bronze Winner:

Bobo, edisi 30/29 Oktober 2015 The Best National Newspaper IPMA 2016 Gold Winner:

Tribun Manado, edisi Rabu, 11 November 2015 Harian Tribun Timur, edisi Kamis, 26 November 2015

KOMPAS, edisi Jumat, 2 January 2015

The Best of Bali & Nusra Newspaper IPMA 2016 Bronze Winner:

KOMPAS, edisi Selasa,10 Februari, 2015

Tribun Bali, edisi Selasa, 29 December 2015

KOMPAS, edisi Senin, 26 Oktober 2015

The Best of Women Tabloid IPMA 2016 Bronze Winner:

The Best of Sumatera Newspaper IPMA 2016 Gold Winner:

Nova, edisi 1428/6-12 Juli 2015

Harian Tribun Medan, edisi Rabu, 4 November 2015

Nakita, edisi No. 830/TH. XVI/25 Februari - 3 Maret 2015

Harian Tribun Lampung, edisi Jumat, 25 September 2015

The Best of News, Politics & Business Tabloid IPMA 2016 Gold Winner:

Harian Tribun Pekanbaru, edisi Selasa, 17 November 2015 Harian Tribun Sumsel, edisi Rabu, 30 September 2015 The Best of Sumatera Newspaper IPMA 2016 Bronze Winner: Serambi Indonesia, edisi Jumat, 6 November 2015 Sriwijaya Post, edisi Selasa, 22 Desember 2015 Tribun Batam, edisi Selasa, 17 November 2015 Tribun Jambi, edisi Rabu, 8 April 2015

Kontan, edisi Desember 2015 The Best of News, Politics & Business Tabloid IPMA 2016 Silver Winner: Kontan, edisi 6/XIX/2015 The Best of Special Interest Tabloid IPMA 2016 Bronze Winner: Motor Plus, edisi 831/28 Januari - 03 Februari 2015

The Best of Java Newspaper IPMA 2016 Gold Winner:

THE 3rd INDONESIA YOUNG READERS AWARDS (IYRA) 2016

Harian Warta Kota, edisi Selasa, 1 December 2015

The Best National Newspaper IYRA 2016 Silver Winner:

The Best of Java Newspaper IPMA 2016 Bronze Winner:

“Kompas Muda: 19 Tahun Perjalanan” – Harian KOMPAS, edisi Jumat, 31 Maret 2015

Harian Tribun Jogja, edisi Rabu, 16 Desember 2015 Harian Surya, edisi Kamis, 10 Desember 2015

The Best Sumatera Newspaper IYRA 2016 Bronze Winner:

The Best of Kalimantan Newspaper IPMA 2016 Gold Winner:

“Pemanis Penampilan” – Tribun Lampung, edisi Senin, 1 Maret 2015

Tribun Kaltim, edisi Jumat, 12 Februari 2015 The Best of Kalimantan Newspaper IPMA 2016 Silver Winner: Tribun Pontianak, edisi Sabtu, 14 November 2015

The Best Java Newspaper IYRA 2016 Silver Winner: “You Gen (Young Generation): Sudah Tahu Merek yang Diincar” – Harian Surya, edisi Senin, 15 Juni 2015 (http://id.spsindonesia.id)

18



02/26/2016 7:59 PM

TEMU AWAL TAHUN: FORUM SOCIAL MEDIA KOMPAS GRAMEDIA

“We don’t have a choice on wether we do social media; the question is how well we do it.” Erik Qualman

Kutipan di atas rasanya sangat tepat disematkan bagi para digital army Kompas Gramedia, para social media specialist yang bertugas mengembangkan akun-akun media sosial untuk brand-brand di unit KG. Butuh lebih dari sekadar pengetahuan dan keahlian dalam mengoperasikan media sosial untuk mengomunikasikan brand. Kreativitas dan ilmu yang up to date juga diperlukan agar kebutuhan informasi publik terhadap brand-brand KG dapat terpenuhi dengan cara menarik, terlebih di era yang katanya milik generasi millenials saat ini. Untuk itulah, Corporate Communications sangat concern dengan diadakannya forum-forum pertemuan rutin bagi para pengelola media sosial KG untuk mewadahi komunikasi dan knowledge sharing antar para digital army tersebut. Karena itu, setiap 3–6 bulan sekali, Forum Social Media KG diadakan. Bertempat di Ruang Ruby, Palmerah Barat, pertemuan forum Socmed kembali diadakan pada 29 Januari lalu. Hadir sebagai pembicara pada forum adalah Rubbie dan Andika dari Group of Digital, Tarrence dan Qitri dari Harian Kompas, serta Harris dan Innath dari Kompas TV. Acara berlangsung dengan format duduk lesehan, serius tapi santai. Peserta mendapatkan banyak masukan baru dalam mengembangkan akun brand-nya. Selain forum pertemuan seperti ini, untuk mengakomodir komunikasi harian, para pengelola socmed KG sendiri telah memiliki WhatsApp group yang biasanya berfungsi untuk berbagi informasi secara cepat seputar informasi dan tren yang sedang berkembang. Keep up the good spirit! (Suvi/Corp. Communications KG, foto: dok. Ham Wibowo)



19 02/26/2016 7:59 PM

ANAK KAMPUNG ANAK KOTA, DARI BETAWI KE JAKARTA Sejak tahun 2012 Bentara Budaya Jakarta berkomitmen untuk memberikan ruang berekspresi bagi komunitas budaya Betawi, sebagai upaya mendukung pelestarian dan perkembangannya. Masih menggandeng tiga tokoh penggiat komunitas Betawi yaitu JJ Rizal, Zen Hae, dan Yahya Andi Saputra, Kamis (18/02) dan Jumat (19/02) digelar rangkaian diskusi dan pementasan dengan tema “Anak Kampung Anak Kota, dari Betawi ke Jakarta”. Tema ini dipilih sebagai upaya membuka cakrawala masyarakat Betawi bahwa perkembangan dan perubahan kota Jakarta sebagai habitat orang Betawi menuntut pula adanya perkembangan dan perubahan sikap orang Betawi. Diskusi yang digelar antara lain: “Apa Kampung Apa Kota” dengan pembicara Marco Kusumawijaya, Sri Palupi, dan JJ Rizal, dengan moderator M. Abduh Aziz; “Anak Betawi dan Metropolitan Jakarta” dengan pembicara Zen Hae dan Maudy Koesnaedi, moderator Yahya Andi Saputra; talkshow bersama Aelke Mariska, Kojek “Rapper Betawi”, dan JJ Rizal sebagai moderator dengan topik “Saya Anak Kampung Saya Anak Kota”. Mendukung diskusi-diskusi tersebut, dipentaskan beberapa kesenian yang mengusung musik tradisi Betawi dan musik kontemporer yaitu “Gambang Rancag Puja Betawi”, seni Betawi yang terdiri dari gambang (musik) dan rancag (sastra lisan); Lantun Orchestra, sekelompok musisi yang memadukan harmoni musik jazz dengan irama gambang kromong; Kojek “Rapper Betawi”, representasi anak muda Betawi yang tumbuh dan beradaptasi dengan modernitas serta menghasilkan karya seni kekinian sesuai zamannya. Sebagai penutup rangkaian acara, diputarkan film Si Doel Anak Modern yang dibintangi Benyamin S. dan Christine Hakim besutan sutradara Sjuman Djaya, rilis tahun 1976. (Zen Hae & Dinartisti/BBJ, foto: Sujari)

20



02/26/2016 7:59 PM

PELUNCURAN GALERI SISI dan LAMAN BENTARA BUDAYA Bentara Budaya sebagai lembaga budaya Kompas Gramedia didirikan pertama kali di Yogyakarta pada 26 September 1982. Bentara Budaya yang memiliki arti utusan budaya, diresmikan oleh Bapak Jakob Oetama dengan surya sengkalan “Manembah Hangesti Songing Budi”. Bentara Budaya sebagai utusan budaya diharapkan dapat menampung dan mewakili wahana budaya bangsa dari berbagai kalangan, latar belakang, dan cakrawala, dengan menampilkan bentuk dan karya cipta budaya yang mungkin pernah mentradisi atau pernah populer dan merakyat. Selain sebagai utusan budaya, Bentara Budaya juga merawat benda-benda seni seperti lukisan, benda kayu, keramik, dan wayang, hasil koleksi PK Ojong dan Jakob Oetama sebagai tanda kencintaannya pada benda seni. Untuk dapat memperlihatkan koleksi tersebut kepada masyarakat luas, maka Bentara Budaya Jakarta membuka Galeri Sisi. Setiap dua bulan sekali, tema koleksi yang dipamerkan akan berganti sehingga pengunjung dapat melihat benda koleksi Bentara Budaya. Galeri Sisi akan buka setiap hari Senin–Jumat, pukul 10.00–16.00 WIB. Pada tahap pertama ini akan dipamerkan lukisan dengan kategori periode tahun 1940–1960. Bentara Budaya juga bertugas untuk dapat menyebarluaskan semua peristiwa budaya yang diselenggarakan oleh Bentara Budaya di empat kota. Untuk mendukung upaya itu, salah satu sarana yang digagas adalah pembuatan laman resmi. Laman Bentara Budaya pertama kali dibuat tahun 2006, dan setelah sepuluh tahun dirasa perlu adanya pembaruan. Laman yang baru tampil lebih modern, dinamis, segar, kekinian, dan menyesuaikan dengan tren visual. Selain menampilkan agenda kegiatan keempat Bentara Budaya, juga memuat foto-foto dan video kegiatan, aneka koleksi Bentara Budaya, serta artikel mengenai peristiwa budaya, baik yang terjadi di Bentara Budaya maupun di luar Bentara Budaya. Galeri Sisi dan laman <www.bentarabudaya.com>, diluncurkan pada hari Rabu, 24 Februari 2016 pukul 19.30 WIB dengan dimeriahkan oleh Shadow Puppets Quartet dan bintang tamu Harvey Malaiholo. (*)


02/26/2016 7:59 PM

OPENING GRAMEDIA CIREBON CIPTO Kerja keras Gramedia berbenah diri agar tetap relevan dengan perubahan gaya hidup masyarakat berbuah manis. Gerai baru kembali dibuka di Jalan Dr. Cipto Mangunkusumo no. 205, Pekiringan, Kesambi, Cirebon. Setiap lantai dari empat lantai gedung Gramedia Cirebon Cipto didesain dengan tema berbeda untuk menghadirkan suasana belanja berkesan. Gramedia Cipto resmi dibuka dengan pemotongan pita oleh CEO Gramedia Priyo Utomo pada Jumat, 18 Desember 2015 silam. Seusai sambutan CEO, dilangsungkan simbolisasi penyerahan buku kepada perwakilan sekolah penerima “Gramedia Berbagi Sejuta Buku untuk Sahabatku” oleh Regional Manager Gramedia Jabar & Jateng Tri Guntoro. Program ini sendiri sudah dilaksanakan sehari sebelumnya (17/12) di SD Negeri Suradinaya Cirebon dan SD Negeri Pekiringan Cirebon. Acara pembukaan Gramedia Cipto dilengkapi pemotongan tumpeng oleh Direktur Operasional Gramedia V. Sugiarto. Pada kesempatan yang sama, diluncurkan pula New Identity Gramedia yang dimeriahkan dengan flashmob crew. Peluncuran new identity ini juga dilakukan secara serempak di seluruh Indonesia melalui Skype Enterprise. Acara semakin meriah berkat promo “Meraup Buku Sepuasnya” bagi pelanggan hanya dengan berbelanja semua produk Gramedia minimal lima ratus ribu rupiah. (Godfrida Winda/ PR GoRP)

22

GRAND OPENING GRAMEDIA MANADO TOWN SQUARE Jumat, 18 Desember 2015 lalu, Gramedia membuka gerai keduanya di Manado. Menempati areal seluas 778,24 m² di ground floor Manado Town Square, Gramedia Manado Town Square berada di kawasan strategis Pierre Tendean Boulevard, Kompleks Manado Town Square, yang menjadi titik sentral bisnis, belanja, dan wisata kuliner di wilayah Manado. Gramedia Manado Town Square hadir dengan konsep brand yang menghidupkan ide dan inspirasi pelanggan dengan produk yang lebih beragam. Pengalaman belanja menjadi semakin berkesan berkat konsep desain ruangan yang nyaman, playful adventurous, dan memorable. Grand opening Gramedia Manado Town Square diselenggarakan di atrium utama Manado Town Square 3, diisi dengan penampilan musik bambu, tari maengket, K-Pop performance, dan house tour Gramedia Manado Town Square. Sambutan utama diberikan oleh Gubernur Sulawesi Utara dan Direktur Marketing and Merchandising Gramedia. Simbolisasi program “Gramedia Berbagi Sejuta Buku untuk Sahabatku” kepada Perwakilan SD Negerj 67 Manado juga menjadi rangkaian acara grand opening. Program ini sendiri sudah dilaksanakan seminggu sebelumnya (11/12) di SD Negeri 67, dihadiri Store Manager Gramedia Manado Sam Ratulangi C. Wahyu Rahardja dan Kepala Sekolah SD Negeri 67 Manado Dra. Norma Tangkuman. (Azas R./PR GoRP)



02/26/2016 7:59 PM

SEMARAK GRAMEDIA BERBAGI 2015

HUT ke-4 HOTEL SANTIKA BENGKULU

“MELIHAT” DUNIA BERSAMA

Bekerja sama dengan Rumah Zakat, 8 unit Kompas Gramedia Pontianak (Harian Kompas, Kompas TV, K-Vision, Harian Tribun, Toko Buku Gramedia, Hotel Santika, Radio Sonora, dan Corporate Facility Management) menyelenggarakan Gramedia Berbagi 2015. Mereka membangun, merenovasi, dan mengisi perpustakaan di Kompleks Pondok Pesantren Raudhatul Firdaus, Dusun Siak Alina, Desa Durian, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, ± 18 km dari pusat kota Pontianak. Perpustakaan ini diresmikan pada Sabtu, 19 Desember 2015 oleh Store Manager Gramedia Pontianak Febri Hudono dan Branch Manager Rumah Zakat Pontianak Azrul, diterima oleh Pimpinan Pondok Pesantren Kyai Haji Mustofa Kamal. Acara dilaksanakan secara sederhana tapi penuh hikmat dan kegembiraan, diisi senam pagi, pertunjukan pencak silat, doa, pemotongan pita, dan makan nasi kuning bersama. Bersama menjadi juara! (Febri Hudono/ Store Manager)

Memperingati hari ulang tahun ke-4 yang jatuh pada 15 Desember 2015, Hotel Santika (HS) Bengkulu menggelar Creativity for Better Future. General Manager HS Bengkulu Gusti Cayaningrat mengatakan syukuran dan perayaan hari ulang tahun ini diharapkan membuat seluruh karyawan semakin kompak, solid, murah senyum, dan bergembira memberi pelayanan lebih baik. “Ulang tahun Santika Bengkulu yang ke-4 ini memang sengaja kita buat berbeda. Sesuai tema creativity for better future, tiap-tiap departemen yang terdiri dari delapan departemen tampil dengan menunjukkan kreativitas masing-masing dengan berpakaian apa saja yang mereka inginkan,” ungkapnya. Gusti menambahkan, kegiatan ini dilombakan dan dipilih yang terbaik, juga diadakan pemilihan karyawan terbaik, manager terbaik, serta karyawan favorit. (*)

Di momen Natal dan Tahun Baru 2015, Santika Premiere Dyandra Hotel & Convention Medan berbagi kasih dengan anak-anak Panti Asuhan Tuna Netra Karya Murni. Manajemen Santika memberikan sumbangan uang tunai dan pakaian layak. Aksi sosial semacam ini rutin diadakan setiap tahun. Acara sederhana dan hikmat berlangsung di aula Panti Asuhan Yayasan Karya Murni dengan persembahan lagu rohani yang membuat manajemen Hotel Santika meneteskan air mata. Sebelumnya, tepat di hari Natal 25 Desember, Santika Dyandra mengundang adik-adik Panti Asuhan Tuna Netra Karya Murni memberikan persembahan pujian dengan suara emas mereka di beberapa area publik seperti lobi hotel, Toko Buku Gramedia, dan Benteng Restaurant lantai 3. Tamu-tamu hotel seketika memberikan tepuk tangan yang sangat meriah dan tecengang karena di balik keterbatasan penglihatan, mereka mempunyai bakat yang sangat luar biasa ketika bernyanyi dan piawai memainkan alat musik. (*)



23 02/26/2016 7:59 PM

RIA FM SOLO 11 TAHUN MERANGKAI KEBERSAMAAN November hingga Desember 2015, “Merayakan Kebersamaan” diangkat sebagai tema perayaan 11 tahun kiprah Ria FM Solo sebagai media informasi, berita, serta hiburan bagi warga Solo dan sekitarnya. Acara on air spesial ulang tahun antara lain: Hitam di Atas Putih Bagi Pahlawan, pendengar mengirimkan foto karangan puisi bertema pahlawan yang ditulis di kertas; Back to School, pendengar mengirim foto lawas semasa sekolah ke medsos Ria FM Solo; Terang Dalam Derita, memutar berbagai insert tentang perjuangan pengidap HIV. Rangkaian acara HUT ditutup dengan acara off air: Tok... Tok... Kulonuwun, kru Ria FM berkunjung ke beberapa kantor di Solo Raya, dan kunjungan ke Panti Asuhan Anak Mandiri di Jalan Sidomukti no 43, Desa Jati Baru RT 05/RW 05 Cemani, Grogol, Sukoharjo. Ria 98,8 FM Solo tumbuh dan berkembang dalam rangkaian kebersamaan sebagai tempat dan rumah wong Solo untuk keberhasilan usaha dan produk wong Solo.... Matur nuwun. (Kresna Wicaksono/Ria FM Solo - GoR KG)

GRAMEDIA EXHIBITIONS Alternatif Solusi Deadstock Regional Usia buku yang di-display di Gramedia saat ini semakin pendek karena ketatnya persaingan, tren, dan banyaknya judul baru setiap bulan. Potensi buku menjadi deadstock pun semakin besar. Gramedia Exhibitions sebagai toko satelit diharapkan mampu menjawab masalah tersebut, dengan menjadi tempat distribusi deadstock produk internal books dan non-books. Bertempat di bangunan eks Rumah Buku Jalan Ngagel Jaya no. 41–43 Surabaya, Gramedia Exhibitions untuk Regional 5 resmi dibuka oleh Regional Manager Jatim, Bali, Lombok, dan Banjarmasin Filise Kunaryanto, Rabu 18 November 2015 lalu. Gramedia Exhibitions memberikan diskon 40% untuk books dan diskon 30% untuk produk non-books, tentunya juga didukung dengan penjulan buku murah dari penerbit internal. (Alex Widi Prasetya/Sales Superintendent Gramedia Expo)

SMART FM BERGABUNG DENGAN GROUP OF RADIO Rabu, 16 Desember 2015 silam, acara syukuran sederhana di Gedung Kompas Gramedia lantai 5 Jalan Kebahagiaan 4–14, Jakarta Barat, meresmikan Smart FM Network bergabung dengan Group of Radio (GoR) Kompas Gramedia. Syukuran yang diikuti seluruh kru Smart FM Jakarta (juga Sonora Jakarta dan Motion Radio) sekaligus menandai kepindahan Smart FM dari studio lama di Gedung Graha Mandiri Jalan Imam Bonjol ke Gedung Kompas Gramedia Jalan Kebahagiaan. Dengan bergabungnya Smart Network, Group of Radio kini mencakup 34 stasiun radio yang tersebar di 21 kota di Indonesia, semakin mengukuhkan diri sebagai jaringan radio terbesar di Tanah Air. (Sidharta/GoR).


02/26/2016 7:59 PM

HS KUTA RAIH TRI HITA KARANA AWARD 2015 Segenap karyawan dan manajemen Hotel Santika Kuta bersyukur sekaligus bangga menerima penghargaan emas Tri Hita Karana Award 2015 kategori hotel bintang tiga. Penghargaan diberikan oleh Yayasan Tri Hita Karana di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Denpasar, Jumat, 27 November 2015 silam sebagai wujud apresiasi terhadap pelestarian budaya Bali. HS Kuta sudah dua kali meraih penghargaan emas, perak, dan perunggu di tahun-tahun sebelumnya. Dalam bekerja dan melayani tamu, jajaran staf dan manajemen HS Kuta memegang teguh nilai Tri Hita Karana yang merupakan filosofi Bali mengenai keselarasan hidup dan keseimbangan hubungan antara manusia dengan Tuhan, manusia dengan manusia, dan manusia dengan alam. (Lina Dewi/HS Kuta)

BIARKAN ANAK TUMBUH DENGAN CINTA Perkembangan zaman membuat orangtua mesti terus menyesuaikan pola asuh terhadap anak, terlebih di era gawai dan keterbukaan informasi seperti sekarang. Hanya dengan cinta dan kreativitas orangtua, anak-anak bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Itulah inti seminar parenting yang diadakan Raka FM dan Sonora Bandung bersama pakar dan pemerhati anak, Seto Mulyadi, atau lebih akrab disapa Kak Seto. Mengangkat tema “Build Strong Relationship with Love”, seminar ini diadakan bersama Sekolah Slamet Riyadi, Karawang, pada 21 November 2015 di Resto Dewi Air, Jl. Interchange Karawang. Hadir pula Mona Sugianto, psikolog pemerhati masalah keluarga, yang juga narasumber tetap di Raka FM dan Sonora Bandung. Kak Seto dan Mona mengajak orangtua untuk mengedepankan cinta pada anakanak. Era mendidik anak dengan kekerasan sudah lewat, tapi bukan berarti orangtua tidak boleh tegas terhadap anak. Tegas itu harus, tapi tegas yang disertai rasa cinta. Sekitar 600 orangtua dan anak-anak remaja SMP menjadi peserta seminar. Menurut Rini, guru SMP Slamet Riyadi Karawang, anak-anak SMP memang diajak ikut seminar ini karena mereka umumnya lebih dekat dengan teman ketimbang orangtua. Seminar ini mengajak anak menjadikan orangtua sebagai tempat pertama “curhat” sekaligus mengingatkan orangtua untuk selalu menyediakan waktu mendengarkan anaknya. Seminar diakhiri dengan pembagian doorprize dan foto selfie beramai-ramai bersama Kak Seto. (Iin/RadioRakaSONORA Bandung)



25 02/26/2016 7:59 PM

HUT ke-9

HOTEL SANTIKA MAKASSAR Hotel Santika Makassar rayakan hari jadi ke-9 pada Jumat, 19 Januari lalu. Tema tahun kesembilan ini adalah “Shining”. General Manager Hotel Santika Makassar Yuli Priyono menyatakan, “Tagline ini diciptakan guna memberi semangat seluruh karyawan dan staf Hotel Santika Makassar untuk memberikan pelayanan maksimal sehingga Hotel Santika Makassar semakin bersinar di antara pesaing.” Rangkaian acara perayaan ulang tahun meliputi lomba tradisional dan pertandingan olahraga antarkaryawan serta donor darah yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Bekerja sama dengan Unit Pelayanan Transfusi Darah beserta tim Santika dan Kompas Group, pihak manajemen berhasil mengumpulkan sekitar 40 kantong darah. Tepat di hari ulang tahun tersebut, HS Makassar mendapat “kado istimewa” dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan berupa Peringkat Biru dalam Penghargaan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup periode tahun 2014–2015. (*)

26

LAUNCHING NEW IDENTITY GRAMEDIA SURABAYA Jumat sore, 19 Desember 2015, Gramedia secara resmi meluncurkan new identity di halaman Gramedia Expo. Dengan melibatkan Gramedia seSurabaya meliputi Gramedia Expo, Royal, Manyar, Ciputra World, Pakuwon, dan Tunjungan Plaza, berbagai skenario dipersiapkan guna menarik pengendara yang lewat di Jalan Basuki Rahmat Surabaya. Konsep “Kepompong–Kupu-kupu” menjadi final cerita yang akan disuguhkan, lengkap dengan properti kepompong raksasa. Acara diawali live talkshow bersama Smart FM yang diisi oleh Regional Manager Jatim, Bali, Lombok, dan Banjarmasin Filise Kunaryanto, menjelaskan tentang makna perubahan new identity Gramedia tersebut. Selanjutnya, flashmob show digelar di Jalan Basuki Rahmat Surabaya dengan iringan musik perkusi dan tarian mengisahkan transformasi penari yang mengenakan kostum kupu-kupu. Suasana semakin meriah ketika 50 karyawan peserta flashmob turun berjajar di tepi Jalan Basuki Rahmat. Arus lalu-lintas spontan melambat karena banyak pengendara penasaran dengan keramaian di sepanjang Gramedia Expo. Para penari juga turun ke jalan membagikan stiker bergambar new identity Gramedia. Berbagai media cetak maupun elektronik di Surabaya turut meliput acara ini. Semoga perubahan ini mampu membawa Gramedia lebih berjaya dan mampu menjawab tantangan perubahan. Jaya terus Gramedia! (Alex Widi Prasetya/Sales Superintendent Gramedia Expo)



02/26/2016 7:59 PM

ULANG TAHUN KE-22 HOTEL SANTIKA CIREBON Perayaan ulang tahun ke-22 Hotel Santika (HS) Cirebon di pengujung tahun 2015 diisi donor darah (8/12) dan kunjungan sosial rutin, kali ini ke Panti Asuhan Beringin Bhakti, Desa Kepongpongan, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon (10/12). Manajemen HS Cirebon berbagi bingkisan dan bantuan uang tunai yang dikumpulkan dari para karyawan dan karyawati HS Cirebon kepada anak-anak di panti asuhan tersebut. Masih dalam rangkaian acara ulang tahun, serah terima jabatan General Manager HS Cirebon, dari Yosef Endro Widiatmoko kepada Buntoro Basuki Rahmat diselenggarakan pada 11 Desember, dihadiri seluruh jajaran manajemen HS Cirebon dan Operation Director PT. Grahawita Santika F. Andi Wibowo. Buntoro Basuki Rahmat sebelumnya menjabat sebagai Hotel Manager di Amaris Hotel Palangkaraya. Acara puncak diselenggarakan pada 12 Dersember di Ruang Linggarjati I, dihadiri karyawan dan karyawati HS Cirebon serta rekanan keluarga Kompas Gramedia wilayah Cirebon. Dalam sambutannya, Buntoro Basuki Rahmat mengatakan bahwa pada usia ke-22, HS Cirebon tidak boleh kalah bersaing dalam bisnis hospitality yang kian pesat berkembang di kota ini. (*)



27 02/26/2016 7:59 PM

WAKIL UMN LOLOS SELEKSI PROGRAM ENTREPRENEURSHIP WORLD BANK Dua mahasiswa Universitas Multimedia Nusantara terpilih sebagai anggota delegasi Indonesia dalam program Pelatihan Entrepreneurship ETHOS yang diselenggarakan oleh World Bank Group dan SUNY Korea, Januari yang lalu. ETHOS (Entrepreneurial Talents House of Opportunities and Supports) yang berfokus di bidang ICT merupakan hasil inisiatif World Bank dan SUNY Korea untuk merangsang pertumbuhan perekonomian yang progresif di negara-negara berkembang. Visi ini selaras dengan tujuan utama UMN yaitu untuk memajukan Indonesia melalui lulusan yang berwawasan luas dengan berlandaskan pengetahuan ICT. Abraham dan Sherlein, mahasiswa UMN perwakilan Skystar Ventures, inkubator bisnis UMN, terpilih menjadi anggota delegasi Indonesia bersama tiga peserta lainnya. Selama dua pekan berada di Songdo, Korea Selatan, untuk memperoleh edukasi mengenai Bisnis ICT,

28

Abraham dan Sherlein dibina melalui proses mentoring, business development, networking, hingga pitching di depan para investor, entrepreneur, serta venture capital. Selain itu, mereka juga diikutsertakan dalam pameran bersama seluruh peserta ETHOS dari berbagai penjuru dunia. Mengenai program pelatihan ini, kedua mahasiswa menyatakan harapan dari segi knowledge, metode apa yang banyak digunakan oleh start-up di negara-negara maju seperti Korea agar dapat diimplementasikan di Indonesia. Selain itu, dari segi network, program ini pasti sangat menguntungkan bagi UMN jika bisa berpartisipasi di event-event dunia. UMN telah mempersiapkan diri untuk bersaing menjadi salah satu kampus Technopreneur pilihan di Indonesia. Melalui Skystar Ventures, UMN akan terus mengembangkan start-up ekosistem di Indonesia serta mencetak Technopreneur tangguh bahkan sebelum lulus kuliah. Dengan demikian, UMN dapat menunjukkan eksistensi Indonesia di mata internasional. (*/foto: dok. UMN)



02/26/2016 7:59 PM

TERIMA KASIH SUDAH MEMBAYAR... Bagi kantor-kantor besar di Jakarta, kantin merupakan suatu keniscayaan, mutlak harus ada, atau karyawan akan menghabiskan banyak waktu setiap siang keluar kantor hanya untuk cari makan. Kantin yang nyaman, bersih, dengan harga makanan yang murah dan memenuhi harapan banyak orang tentang citarasa pasti harus diupayakan keberadaannya. Terutama untuk kantor seperti kompleks Palmerah, dengan beberapa unit yang beroperasi 24 jam, boleh dibilang kantin pun hidup selama sehari semalam penuh. Sejak berpuluh tahun yang lalu, pengelola kepentingan umum bagi karyawan selalu menjaga agar fasilitas ini menjadi pilihan tempat yang selain nyaman juga aman, juga sehat. Sejak beberapa tahun terakhir tersedia dua lokasi besar, masing-masing di Palmerah Selatan yang sudah ada sejak lama dan yang lebih baru di Palmerah Barat. Kantin-kantin ini tidak berusaha menyaingi usaha masyarakat yang banyak sekali bertebaran di sekitar kompleks, selain bahwa kantin Palmerah selalu berusaha agar lebih bersih dan dengan demikian juga lebih sehat. Pilihan tetap diserahkan kepada konsumen, mana yang disukai. Sayangnya, belakangan ini beberapa kali terjadi di kantin Palmerah Barat konsumen yang barangkali lupa membayar makanan yang telah disantap. Entah sungguh-sungguh lupa sampai tidak segera kembali untuk menebus kelupaan itu, atau bisa juga si konsumen adalah tamu yang hanya kebetulan ada perlu di Palmerah dan tidak ada kesempatan untuk datang lagi. Dibanding kantin Palmerah Selatan yang lokasinya di seberang kali di halaman belakang kantor Palmerah Selatan, kantin Palmerah Barat relatif lebih terbuka dan dapat dikunjungi oleh siapa

saja selain karyawan, terutama tamu, driver mobil-mobil tamu, atau kurir luar. Saat jam-jam istirahat siang, kantin di mana-mana pasti penuh, dan penjual sibuk melayani order sehingga tidak sempat ingat siapa yang belum bayar. Kerugian yang menimpa beberapa penjual terbilang cukuplah, sehingga akhirnya dengan koordinasi bersama bagian General Services Corporate Facility Management diaturlah cara bayar yang semoga dapat menghindarkan terjadinya “lupa bayar dan tak kembali” tadi. Sempat terpikir untuk menjalankan sistem seperti yang diterapkan oleh foodcourt di malmal, namun faktor kenyamanan konsumen tetaplah menjadi pemikiran utama. Sudah pasti ribet namanya jika untuk makan siang di kantin saja harus pakai cara serumit di mal, bukan? Saling menghargai adalah yang sekarang rasanya paling dibutuhkan oleh negeri ini. Tidak lupa membayar makanan, atau apa pun, yang kita beli adalah salah satu perwujudannya. Yuk, kita jaga! (Nana)



29 02/26/2016 7:59 PM

Tempat Sampah dari “Sampah” Melihat banyak botol bekas air mineral di ruang rapat lantai 6 Palmerah Selatan, Yosafat Tito Hanakin dari GS CFM memutar otak untuk mencari solusi agar botol-botol itu bisa menjadi lebih bermanfaat, tidak sekadar menjadi sampah plastik yang sangat mencemari lingkungan. Dari jelajah Internet, Tito menemukan model tempat sampah dari botol minuman bersoda dan mencoba meniru. Bersama Sukram dan Supoyo dari GS, mereka “meronce” botol air mineral menjadi 5 tempat sampah yang kemudian diletakkan di depan kantin Palmerah Barat, depan pintu kantor Tribun, pintu masuk pos sekuriti KompasTV, depan pintu gedung Palbar unit 2, dan gedung Palsel 14. Tempat sampah unik ini menarik perhatian cukup banyak karyawan. Dengan biaya produksi 250 ribu untuk kerangka besi per 1 tempat sampah, Tito dan kawan-kawan membuat sendiri 1 tempat sampah hanya dalam waktu 1-2 jam. Seluruh bahan baku botol diambil dari ruang rapat lantai 6 Palmerah Selatan karena bentuk dan ukuran botolnya sama sehingga lebih mudah dironce dan hasilnya lebih bagus. “Ruang rapat lain, ukuran dan bentuk botolnya berbeda-beda sehingga tidak rapi untuk disusun.” Tempat-tempat sampah ini tidak memerlukan perawatan rumit, bahkan cenderung mudah. Jika ada botol yang rusak, cukup lepaskan saja dari rangkaian dan diganti dengan yang baru. Ide Tito ini merupakan implementasi dari inovasi yang ia ajukan dalam Lomba Inovasi 2015. Meskipun tidak menang, ide ini tetap bisa diwujudkan dan bermanfaat bagi kebersihan serta keindahan lingkungan kantor Palmerah. Ke depannya, Tito dan teman-teman berencana membuat dekorasi untuk Lebaran dan Natal dari daur ulang botol bekas air mineral jika bahan bakunya tersedia. Tim CFM sendiri kini tengah menggodok rencana upaya pemilahan sampah di seputaran kantor Palmerah sebelum dibuang ke tempat pembuangan sampah akhir. Ada yang berminat bantu-bantu peduli lingkungan kantor dengan inovasi ramah lingkungan? Mari kita nantikan bersamasama. (Agatha, foto: Sujari)

30



02/26/2016 7:59 PM

STUDI BANDING CSR KOMPAS GRAMEDIA Sampah telah menjadi masalah pelik bagi kelestarian Bumi. Puluhan ton sampah lahir setiap hari di setiap kota besar, menjadikan lingkungan kumuh dan kotor, menjadi sumber penyakit. Tergerak oleh rasa kepedulian pada kelestarian lingkungan, CSR Kompas Gramedia mengajak warga Kampung Koran Palmerah Jakarta beserta Komunitas Salam Rancage Bogor untuk ikut serta dalam kegiatan studi banding ke dua tempat, yaitu Depo Pelatihan Pelestarian Lingkungan Tzu Chi di Cengkareng dan Kelurahan Cempaka Putih Timur pada Sabtu, 6 Februari lalu.

Pengolahan Sampah Tzu Chi

Kunjungan pertama studi banding dan praktik langsung pengolahan sampah di Depo Pelatihan Pelestarian Lingkungan Tzu Chi yang berlokasi di Rumah Susun Cinta Kasih Cengkareng, Tangerang. Para relawan Tzu Chi menyampaikan konsep 5 R yaitu Rethink, Reduce, Reuse, Repair, dan Recycle dalam menangani masalah sampah. Rethink dan Repair adalah nilai baru yang tidak kalah penting dari konsep 3R pengolahan sampah pada umumnya. Dengan Rethink, kita diajak berpikir ulang dalam hal penggunaan barang agar efisien dan tidak menjadikan barang sisa pakai menjadi sampah yang tidak berguna. Sedangkan dengan Repair, kita diajak untuk kreatif dan tidak malas berusaha memperbaiki barang-barang yang rusak namun masih layak pakai agar tidak sekadar menjadi sampah. Para peserta pun diajak praktik oleh para relawan dalam tahap awal pengolahan sampah seperti memilah botol bekas air mineral, membuka label plastik, membuka tutup botol air mineral, meremukkan botol hingga meremukkan bekas kaleng minuman dengan cara diinjak atau ditumbuk dengan tumbukan besi. Hanya dalam waktu sekitar 45 menit, berkarung-karung

sampah botol air mineral serta berdus-dus sampah kaleng minuman berhasil dipilah dan diremukkan dengan penuh antusias oleh para peserta dan relawan.

Kampung Berseri

Kerja keras dalam menata lingkungan sejak tahun 2007 warga Kelurahan Cempaka Putih Timur RT 009 RT 03 menciptakan lingkungan yang asri. Berbagai jenis tanaman tersusun rapi di sepanjang jalan sekitar rumah penduduk, di antaranya markisa dan srigading, di kampung yang memiliki visi menjadi lingkungan BERSERI (bersih, sehat, dan asri). Sekitar 40 orang perserta studi banding disambut oleh Sekretaris Kelurahan Cempaka Putih Timur Sutami, SKM, MT, Wakil RT 009 RT 03 Mary Widyani beserta warga Kampung Hijau Cempaka Putih yang kemudian berbagi ilmu dan pengalaman tentang bagaimana mengelola penghijauan wilayah, khususnya wilayah padat penduduk seperti gang-gang di Jakarta. Berbagai tanaman yang menghiasi wilayah itu bukan hanya sebagai hiasan, namun banyak juga tanaman obat bermanfaat seperti daun cincau dan temulawak hingga tanaman buah serta sayur seperti jeruk dan kangkung. Tanaman-tanaman tersebut ada yang ditanam di dalam pot, polybag, dan ada yang sengaja dijalarkan di tiang-tiang untuk menghiasi bagian atas gang. Selain berkeliling RT 009, peserta studi banding juga diajak melihat kebun holtikultura yang baru saja dimulai penanamannya pada bulan Oktober 2015 di RT 010 RW 03. “Untuk pengurusan tanaman kami adakan piket, warga saling bergantian mengurus tanamannya,” ucap Wakil RW. (CSR KG/Corp. Communications) Together 39 tahun feb 2016


31 02/26/2016 7:59 PM

SYUKURAN (dan Temu Kangen) PENSIUNAN KG Menyusul diselenggarakannya Syukuran KG 2016 di Santika Premiere KS Tubun, para senior yang tergabung dalam Paguyuban Purnakarya Kompas Gramedia (PPKG) menghelat acara kumpul-kumpul yang juga diberi tajuk “Syukuran”, Rabu, 17 Februari lalu di Lantai 7 Gedung Palmerah Barat. Sukaria dan tawa canda sudah pasti menjadi suasana utama kumpul-kumpul para perintis Kompas Gramedia ini. Tiga ratus, kurang lebih, para purnakaryawan dari seluruhnya yang tercatat dalam PPKG sebanyak 1.050 anggota sekaligus melampiaskan kangen dan lebur tanpa perlu identitas unit asal semasa masih aktif sebagai karyawan. Kegembiraan menjadi lengkap sewaktu Pak Jakob Oetama melangkah masuk ke tempat acara, didampingi oleh CEO KG Lilik Oetama, Ketua PPKG Dedy Pristiwanto, Wakil Pemimpin Umum KOMPAS Rikard Bagun, Pemred KOMPAS Budiman Tanurejo, Direktur Corporate Human Resources Sigit Suryanto, dan Direktur Corporate Communications Widi Krastawan. Serangkai kembang pun dihantarkan ke tangan Pak Jakob yang menerima dengan tawa lebar.

32

Dalam sambutannya, CEO KG mengungkapkan rasa syukur dan penghargaannya kepada para senior—mereka yang sudah membaktikan karya mengawal perjalanan Kompas Gramedia selama ini. Secara singkat CEO juga menyampaikan kilasan rencana untuk KG masa depan di tengah gempuran perubahan zaman yang tak mungkin dimungkiri, terutama menyangkut tren teknologi penyampai informasi. Dalam kesempatan wawancara oleh InfoKita, Ketua PPKG Dedy Pristiwanto dan Sekjen PPKG Eddy Dipo menjelaskan beberapa perubahan signifikan perihal pengaturan fasilitas kesejahteraan anggota. Kebijakan Pemerintah menyangkut diberlakukannya program BPJS Kesehatan bagi masyarakat menjadi salah satu alasan penting diadakannya perubahan ini guna menjamin kelancaran pengurusan fasilitas kesehatan bagi anggota PPKG. Selebihnya, para pengurus PPKG juga mulai mencanangkan “buka kantor” di setiap hari kerja dari semula hanya sekali sepekan untuk melayani keperluan anggota atau untuk merancang kegiatan-kegiatan bermanfaat. Sistem kerja in-line dengan bagian Dana Pensiun Kompas Gramedia dan Corporate Human Resources menjamin terbukanya akses kemudahan lebih lebar bagi setiap anggota untuk mengurus berbagai keperluan terkait antara lain hak dan kewajiban sebagai pensiunan KG. (Nana, Agatha, foto: Sujari)



02/26/2016 7:59 PM

INFO BUKU

50 Tahun Kompas Memberi Makna Berawal dari berita utama “KAA II Ditunda Empat Bulan” yang menghiasi edisi perdana, 28 Juni 1965, KOMPAS terus mengiringi sekaligus mencatat sejarah bangsa ini maupun dunia internasional. Buku 50 Tahun Kompas Memberi Makna merangkum berita utama beserta foto-foto peristiwa bersejarah yang selalu lekat di ingatan generasi yang melakoninya. Setiap berita utama dari masa ke masa diulas wartawan senior KOMPAS dan dimaknai kembali penuh refleksi sesuai konteks peristiwa masa kini. Bagi kita, generasi penerus bangsa, buku ini adalah dokumentasi—foto dan catatan peristiwa—yang penting, bermakna, dan pantas untuk dikoleksi.

The 360 Leader o

Menjadi pemimpin tak harus memegang jabatan. Itu pesan John C. Maxwell. Lalu bagaimana bisa memimpin dengan baik jika bukan pemimpin teratas? Bagaimana jika atasan kita tidak cakap? Perlu diingat, posisi tengah dalam struktur organisasi adalah peluang unik penuh tantangan untuk menjadi penyeimbang ke semua arah, 360o: ke atas (atasan), ke samping (antar rekan sederajat), dan ke bawah (anak buah). Buku ini menunjukkan bagaimana mengatasi berbagai tantangan sekaligus mengajarkan keterampilan yang dibutuhkan untuk menjadi pemimpin 360o. Tak perlu menunggu promosi jabatan untuk memimpin karena bisa dimulai tepat di tempat kita berada saat ini. (Agatha, foto: Sujari)


02/26/2016 7:59 PM

SERAT PANG Serat dianggap memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, namun sudahkah Anda tahu berapa banyak serat yang diperlukan dan seberapa krusial perannya bagi kehidupan Anda? Awalnya serat dikenal oleh ahli gizi hanya sebagai pencahar dan tidak memberi reaksi apa pun bagi tubuh. Pandangan itu berubah setelah dilaporkan bahwa konsumsi rendah serat menyebabkan banyak kasus penyakit kronis seperti jantung koroner, apendiksitis, diverticulosis, dan kanker kolon. Serat yang memiliki efek fisiologis kemudian disebut sebagai serat pangan atau dietary fiber. Sayur dan buah merupakan sumber serat pangan yang sangat mudah ditemukan dalam bahan makanan, namun perubahan pola konsumsi pangan di Indonesia menyebabkan berkurangnya konsumsi sayur dan buah hampir di semua provinsi di Indonesia. Kondisi tersebut diikuti juga pergeseran atau perubahan pola penyakit yang ditandai dengan perubahan pola penyakit infeksi menjadi penyakit degeneratif dan metabolik. Terutama terjadi pada masyarakat perkotaan yang sibuk sehingga cenderung mengonsumsi makanan siap saji, tinggi karbohidrat dan lemak, dan rendah serat.

Penggolongan Serat Pangan

1. Serat tidak larut air, sumber-sumbernya adalah kulit padi, kacang polong, kubis, apel, gandum, wortel, dan arbei. 2. Serat larut dalam air, terdapat dalam apel, arbei dan jeruk, oatmeal, kacang-kacangan.

Manfaat serat pangan untuk kesehatan 1. Mengontrol berat badan atau kegemukan (obesitas) Serat larut air (soluble fiber) dapat menahan air dan membentuk cairan kental dalam

34

saluran pencernaan. Makanan kaya serat dicerna lebih lama dalam lambung, kemudian serat akan menarik air dan memberi rasa kenyang lebih lama sehingga mencegah untuk mengonsumsi makanan lebih banyak. Makanan dengan kandungan serat kasar yang tinggi biasanya mengandung kalori rendah, juga kadar gula dan lemak rendah yang dapat membantu mengurangi terjadinya obesitas. 2. Penanggulangan Penyakit Diabetes Serat pangan mampu menyerap air dan mengikat glukosa, sehingga mengurangi ketersediaan glukosa. Diet cukup serat juga menyebabkan terjadinya kompleks karbohidrat dan serat, sehingga daya cerna karbohidrat berkurang. Kondisi tersebut mampu meredam kenaikan glukosa darah dan menjadikannya tetap terkontrol. 3. Mencegah Gangguan Gastrointestinal (Pencernaan) Konsumsi serat pangan yang cukup akan memberi bentuk dan meningkatkan air dalam feses, sehingga menghasilkan feses yang lembut dan tidak keras. Alhasil, hanya dengan kontraksi otot yang rendah, feses dapat dikeluarkan dengan lancar. 4. Mencegah Kanker Kolon (Usus Besar) Penyebab kanker usus besar diduga akibat kontak antarsel dalam usus besar dengan senyawa karsinogen dalam konsentrasi tinggi serta dalam waktu yang lebih lama. Serat makanan mempunyai daya serap air yang tinggi. Serat makanan dalam feses menyebabkan feses dapat menyerap air yang banyak sehingga volumenya menjadi besar dan teksturnya menjadi lunak sehingga mempercepat kontraksi usus untuk lebih cepat buang air—waktu transit makanan lebih cepat. Diverticulitis merupakan penyakit pada saluran usus besar berupa luka atau benjolan. Benjolan dan luka ini dapat mempermudah terbentuknya sel-sel kanker jika kontak



02/26/2016 7:59 PM

NGAN dengan senyawa karsinogenik. Penyakit ini disebabkan oleh pembentukan feses yang kecil-kecil dan keras, untuk mengeluarkannya perlu tekanan tinggi pada dinding usus. Lama-kelamaan timbul luka. Feses kecil dan keras dapat terjadi pada orang yang jarang makan makanan berserat seperti buah dan sayuran. 5. Mengurangi Tingkat Kolesterol dan Penyakit Kardiovaskuler Serat larut air menjerat lemak di dalam usus halus, menurunkan tingkat kolesterol dalam darah sampai 5% atau lebih. Dalam saluran pencernaan, serat dapat mengikat garam empedu (produk akhir kolesterol) kemudian dikeluarkan bersama feses. Dengan demikian, serat pangan mampu mengurangi kadar kolesterol dalam plasma darah sehingga diduga akan mengurangi dan mencegah risiko penyakit kardiovaskuler.

Kebutuhan serat Orang dewasa dianjurkan mengonsumsi 20–35 gr/hari atau 14 gr/1.000 kkal. Bagi orang tua, asupan serat yang dianjurkan 14 gram dalam setiap 1.000 kilo kalori. Konsensus nasional pengelolaan diabetes di Indonesia menyarankan 25 gr/hari bagi orang yang berisiko menderita DM. PERKI (Perhimpunan Kardiologi Indonesia) 2001 menyarankan 25–30 gr/hari untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah. Namun demikian, konsumsi serat pangan yang berlebih juga dapat merugikan, yaitu dapat mengurangi waktu transit melalui usus sedemikian rupa sehingga zat gizi lain seperti vitamin dan enzim-enzim serta mineral tidak bisa diserap. Defisiensi kalsium meningkatkan risiko osteoporosis pada orang usia lanjut, sehingga serat pangan tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan. Acuan kebutuhan serat yang dianjurkan adalah 25–35 gram/hari. (dr. Rita/Medical Center KG)



35 02/26/2016 7:59 PM

Stretching dan Sharing Sebelum Kerja: Sehat Sekaligus Guyub Tak banyak yang menyangkal manfaat olahraga, tapi tak sedikit yang tetap malas berolahraga dengan alasan sibuk kerja. Padahal, duduk seharian di depan komputer membuat otot tegang dan bisa memicu berbagai keluhan nyeri dan pegal. Berawal dari keinginan untuk membangun kebiasaan sehat sekaligus menularkan kegemaran akan olahraga, GM Penerbit Bhuana Ilmu Populer (BIP) R. Suhartono mengajak karyawan BIP meluangkan 15 menit setiap pagi, diawali dengan doa, lantas stretching, dan sharing berbagai info. Awalnya canggung karena tidak biasa. Ada juga yang malas-malasan karena merasa buang-buang waktu sementara pekerjaan sudah menumpuk. Lamakelamaan, setelah kebiasaan ini terbentuk, terasa ada yang kurang jika di pagi hari tidak stretching. Mood kerja pun jadi lebih baik.


Sejak diinisiasi pada Agustus 2014, kegiatan pagi ini akan terus dijalankan. Maharani Auditya, editor baru di BIP yang mewakili gen Z, merasa kebiasaan ini sangat unik dan berdampak positif karena dia jadi tidak canggung saat hari pertama bekerja. Suasana kekeluargaan juga terasa. Berkat sharing dan stretching, karyawan jadi tidak cuek terhadap sekelilingnya, informasi dari manajemen atau informasi lain pun lebih mudah sampai karena dihantar langsung dalam tatap muka forum. Dengan komposisi karyawan BIP yang meliputi tiga generasi, komunikasi lintas umur lebih lancar berkat forum informal semacam ini. Jadi… siapa menyusul BIP? Sambil menuju sehat badan, kita capai juga sehatnya komunikasi di bawah satu atap kantor. (Agatha, foto: dok. Sri Sumaryatun/BIP)

02/26/2016 7:59 PM


02/26/2016 7:59 PM

INFO OBITUARI

Infobituari

Telah meninggal dunia dengan tenang, rekan kita: SETIYAWAN

Dalam usia 32 tahun, pada hari Sabtu 30 Januari 2016. Almarhum bergabung dengan Kompas Gramedia Group of Printing, Newspaper Printing Division, Pulo Gadung Site Department sejak Juli 2003.

KRISTINA RINTIK MUTIARA PALMA

Dalam usia 23 tahun, pada hari Senin 15 Februari 2016. Almarhumah bergabung dengan Kompas Gramedia Corporate Human Resources, HR Strategy Division, Talent Management Department sejak November 2014.

Kompas Gramedia menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya bagi keluarga yang ditinggalkan


02/26/2016 7:59 PM

# feb 2016

sudoku 1

7

3

6

2

6

5

9

8

5

9 3

2 8

7

4

6

7 6

9

8

9 8

2

5

7

1 4

5

1 3

7

4

2

2

3

1

5

Isi sel‐sel kosong dengan angka (setiap sel hanya 1 angka) ‐ Angka hanya muncul sekali dalam setiap baris ‐ Angka hanya muncul sekali dalam setiap kolom ‐ Angka hanya muncul sekali dalam setiap area

PEMENANG KUIS INFOKITA JAN 2016 CHR CHR GoRP

Charles 015543 Palsel Ira melisa 01544 Palsel Harriska Farida A 013553 Palbar

Setiap edisi akan dipilih 5 pemenang dan untuk pemenang luar kota, bingkisan akan dikirimkan ke alamat yang tercantum pada jawaban.

KUPON KUIS

INFOKITA’FEB’2016 ISI february 2016.indd 39

#

Ketentuan: Kuis terbuka untuk seluruh karyawan, keluarga karyawan, dan purnakaryawan KG. Kirim jawaban ke Redaksi InfoKita, Humas KG, Jl Palmerah Selatan 17, Jkt 10270. Cantumkan nama lengkap, NIK, unit usaha, dan alamat lengkap unit usaha. Gunting dan tempelkan kupon asli Kuis pada amplop/kartu pos.

02/26/2016 7:59 PM

BELAJAR MASAK DAN KECANTIKAN Memasak dan berdandan, dua hal yang khas melekat pada perempuan. Termasuk tentunya karyawati Palmerah. Undangan untuk mengisi jam makan siang dengan hal bermanfaat, yang dikirim oleh bagian Komunikasi Internal Corporate Communications, segera disambut. Hanya satu jam setelah pendaftaran dibuka, kuota 30 kursi di Rumah Kreasi KG di Jalan Gelora samping kantor Palmerah Selatan langsung penuh. Acara belajar make-up yang disponsori produk kosmetik dalam negeri ini dikemas dengan games seru, merias wajah teman sendiri. Ruangan jadi gaduh, semua heboh dan sibuk jadi perias profesional dadakan. Selesai belajar dandan, masih ada soal belajar masak. Selain tekun melihat proses memasak, peserta juga antusias untuk icip-icip. “Sering-sering dong, Mbak,” begitu ujar salah seorang peserta. Oh, jangan khawatir! Selama bukan acara yang tak ada guna, selama sekiranya dapat meluaskan cakrawala, pasti diusahakan. Kembali ke ruangan sesudah jam makan siang dengan pengetahuan baru, pun sambil menenteng goodie bag, pastilah terasa lebih menyegarkan. (Tatyana Soebianto, Dwi Yuni/foto: Ham)

40



02/26/2016 7:59 PM

Daftar Isi SPIRIT OF TOGETHERNESS. Together Feb KOMPAS GRAMEDIA: Jelajah Sepeda KOMPAS BERSAMA-SAMA BEKERJA SAMA EDISI

Recommend Documents