DAFTAR ISI
Cover …………………………………………………………………………………………….……
Halaman Pengesahan …………………………………………………………………….… BAB I
PENDAHULUAN ……………………………………………………………………… A. Latar Belakang ………………………………………………………..……… B. Tujuan dan Sasaran ………………..…………………………………..…
BAB II PEMAHAMAN PRODUK PERENCANAAN DESA ………………….... A. Profil Desa Karangasem …………………………………………..…… B. Visi Misi Pembangunan Desa Karangasem …………………… C. Konsep Pembangunan …………………………………………………… D. Program Prioritas ……………………………………………..…………… E. Rencana Investasi ………………………………………………....……… F. Positioning ……………………………………………………………………… G. Profil Lembaga Desa ………………………………………………………
BAB III ANALISIS POTENSI DAN KENDALA UMUM DESA KARANGAS A. Analisis SWOT ………………………………………………………………… B. Issue Strategis ……………………………………………………………… 1. Aktivitas Pertanian …………………………………………………… 2. Lingkungan Permukiman ………………………………………… 3. Pelayanan Publik …………………………………………………… 4. Pengembangan Ekonomi ………………………………………… 5. Kelembagaan …………………………………………………………… BAB IV STRATEGI PEMASARAN ………………………………………………………… A. Diseminasi Gagasan ……………………………………………………… B. Development Branding Strateghy ………………………………… C. Development Branding Ambasador ……………………………… D. Indentifikasi Potensial Partner ……………………………………… E. Bentuk Kerjasama ………………………………………………………… F. Keuntungan Kerjasama …………………………………………………
SEKSA
Karangasem sebagai Desa “SEHAT, KREATIF, SERASI, AMAN, MANDIRI DA
Berperan sebagai Sentra Home Ind
Industri Pertanian dan Perda
TIM PEMASARAN (TP) BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT (BK DESA KARANGASEM KECAMATAN PE KABUPATEN PEMALANG PROVINSI JAW
DOKUMEN STRATEGI PEMASARA
Desa Karangasem, Kecamatan Petarukan, Kabupa Provinsi Jawa Tengah
Sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan pemasaran PL
Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Provi
baik berupa pemasaran internal maupun ek
Karangasem,
Maret 2014
Disetujui oleh Kepala Desa Karangasem
Koordinator LKM Akmaliah Desa Karangasem
HERI KISNANTO
HADI SUNYOTO
Ketua TIP Desa Karang
DIMAS MURTIAN
BAB I PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG Pemberdayaan masyarakat merupakan prinsip dalam pelaksanaan pembangunan di Desa Karangasem. Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perkotaan (PNPM MP) telah dijalankan di Desa Karangasem selama 7 (tujuh) tahun terhitung mulai Tahun 2007. Selama itu pula, telah banyak dilakukan kegiatan pemberdayaan sebagai media peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) agar mampu secara mandiri mengembangkan kesejahteraannya. Masyarakat Desa Karangasem telah menjalankan siklus pembangunan secara mandiri dan partisipatif, khususnya melalui program PLP-BK PNPM MP. Masyarakat menjalankan siklus pembangunan secara keseluruhan yaitu mulai dari pemahaman kondisi wilayah, penyadaran potensi dan masalah, perumusan konsep pembangunan wilayah, perumusan
program
pembangunan
wilayah,
serta
penyusunan
rencana investasi pembangunan selama 5 (lima) tahun yaitu yang tertuang dalam Rencana Penataan Lingkungan Permukiman (RPLP)
DOKUMEN STRATEGI PEMASARAN PLPBK
dan Rencana Tindak Penataan Lingkungan Permukiman (RTPLP) Tahun 2014-2018. RPLP
dan
RTPLP
kesejahteraan Oleh
disusun dengan
wilayah
karenanya,
dalam
tujuan
untuk
meningkatkan
dan mengentaskan kemiskinan yang ada. rangka
mengeimplementasikan
rencana
program yang telah tertuang dalam RPLP dan RTPLP maka dilakukan kegiatan pemasaran PLPBK. Melalui pemasaran PLPBK, diharapkan diperoleh komitment dari masyarakat dan dukungan dari pihak luar. Mengingat “product” yang dipasarkan dalam kegiatan pemasaran PLPBK adalah ide/ gagasan pembangunan desa, maka kegiatan pemaran PLPBK ini lebih bersifat pemasaran sosial dibandingkan sebagai pemasaran ekonomi. Dalam aktivitas pemasaran sosial, maka
yang
menjadi
bagian pentingnya adalah komitment
masyarakat untuk melakukan proses belajar tentang hal baru serta pentingnya membangun kepercayaan antarpihak guna terjalin kerja sama yang baik dalam rangka mewujudkan pencapaian visi misi desa.
B. TUJUAN DAN SASARAN Tujuan dari pemasaran PLPBK adalah : a.
Komitment masyarakat untuk melakukan perubahan;
b.
Mendapatkan dukungan incash maupun inkind untuk
pembangunan desa.
DOKUMEN STRATEGI PEMASARAN PLPBK
Sasaran dari pemasaran PLPBK adalah : a. Masyarakat mengetahui, mendukung, dan menjalankan program; b. Memperoleh dukungan pengembangan program dari pihak luar.
DOKUMEN STRATEGI PEMASARAN PLPBK
DOKUMEN STRATEGI PEMASARAN PLPBK
BAB II
PEMAHAMAN PRODUK PERENCA
(Product Knowledge Identity
A.
PROFIL DESA KARANGASEM 2.1
Kondisi Desa Karangasem 2.1.1. Batas Administratif
Desa Karangasem merupakan salah satu dari 2
Kecamatan PetarukanKabupaten Pemalang, ya Timurdari Kantor Camat Petarukan dan 16 Km
Desa Karangasem mempunyai luas wilayah sel batas-batas wilayah sebagai berikut:
Sebelah Barat
: Desa Petanj
Sebelah Timur
: Desa Widoda
Sebelah Selatan
Sebelah Utara
: Desa Kenda
: Desa Sirang
2.1.2. Kondisi Fisik Dasar A.
Geografis
Secara geografis Desa Karangasem terletak
Kecamatan Petarukan dan 16 Km dari ibuko B.
Topografi
Desa Karangasem merupakan daerah datara C.
Kawasan Rawan Bencana
Untuk kawasan rawan bencana diDesa Kara
rawan bencana banjir yaitu RW 02 yang ber Widodaren
PETA PENGGUNAAN LAHAN DESA KARANGASEM
2. MENINGKATKAN
PEMBANGUNAN
DIBIDANG
KESEHA
DERAJAT KESEHATAN MASYARAKAT ; 3. MENINGKATKAN
PEMBANGUNAN
DIBIDANG
PENDIDI
PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA YANG B 4. MENCIPTAKAN TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK
5. MENCIPTAKAN TATA KELOLA LINGKUNGAN MASYARAK
INDAH DAN AMAN NYAMAN DALAM KEHIDUPAN MASYARA
6. MENINGKATKAN PEMBANGUNAN INFRASTRUKTUR YANG M DESA
C.
KONSEP PEMBANGUNAN Melalui visi misi di atas diketahui bahwa pembangunan
Karangasem 3 (tiga ) aspek, yaitu sosial, ekonomi, dan lingk
dikembangkan secara terintegrasi, yang dijelaskan melalui ba
SOSIAL Meningkatkan kualitas SDM Menge mbangak an budaya hidup bersih dan sehat
EKONOMI Pertani
an kan
Peterna Penge
mbangan ekonomi kerakyatan
1. PROGRAM PERTANIAN ORGANIK
persawahan.
Trend keamanan pangan (food safety)
industri pangan. Berbagai kasus keracunan pangan
kontaminasi bahan kimia dan mikrobiologi. Faktor ke
alasan mengapa kemudian konsumen mencari makanan s produk pangan yang segar serta alami menjadi tuntutan Pertanian organik menghasilkan beras organik (organic
sehat (healthy rice). Beras sehat (healthy rice) ini m
pangan yang aman. Untuk itu, pengembangan pertanian
yang menjawab kebutuhan masyarakat saat ini akan pe sehat. MANFAAT PROGRAM PERTANIAN ORGANIK :
Mendukung program nasional dalam mewujudkan ket
Mendukung program nasional dalam meningkatk
2. PETERNAKAN
Sektor peternakan merupakan salah satu sektor berkemb ini
dilihat
dari
adanya
beberapa
macam
hewan
te
penduduknya. Potensi di bidang ternak yang ada di D terdapat ternak kambing dan sapi. Dalam
melakukan
kegiatan
peternakan,
terdapat
ke
masyarakat kegiatan ini menimbulkan permasalahan
ternaknya. Di Desa Karangasem, kotoran ternak belum d dijadikan sesuatu yang bermanfaat. Padahal sebenarnya
kotoran ternak dapat dijadikan pupuk kompos, sehingga
Keberadaan sektor industri rumah tangga di Desa Karang
tersendiri untuk dapat dikembangkan. Hal ini sebagi pot
kawasan secara keseluruhan. Industri rumah tangga ya
dikembangkan adalah industri pembuatan barang-baran
yang berasal dari anyaman rotan dan kabel serta keraj
manik-manik pada kain atau pakaian wanita. Disampin
yang perlu dikembangkan berupa industri olahan makana tempe keripik dan keripik pisang.
E.
RENCANA INVESTASI
Keseluruhan sub program prioritas yang dipasarkan meliputi : 1. PERTANIAN ORGANIK a) Peningkatan produksi hasil pertanian/perkebunan b) Peningkatan pemasaran hasil pertanian/perkebunan c) Peningkatan penerapan teknologi pertanian
d) Peningkatan pengolahan hasil pertanian dan perkebuna
e) Pemberiaan bantuan modal usaha bagi kegiatan ekon untuk
meningkatkan
hasil
produksinya
sehi
perekonomian.
f) Perbaikan fungsi sistem irigasi yang menunjang terha
produktifitas lahan pertanian menuju desa mandiri p pangan.
b) Peningkatan kualitas hasil produksi dengan melalui p tepat guna bagi pelaku usaha ekonomi
c) Perluasan jaringan pemasaran hasil produksi dengan m d) Pembentukan kelembagaan (koperasi) bagi pelaku
menjadi sarana pengembangan sektor industri rumah
F.
POSITIONING Karangasem diharapkan akan menjadi :
1. PENGHASIL PRODUK ORGANIK – beras dan pupuk o a.
Menjadi tujuan orang membeli beras organik
b.
Menjadi tujuan orang membeli pupuk organik
2. SEBAGAI
PUSAT
SIMPUL
EKONOMI
DIBIDANG
BEBERAPA DESA DI KECAMATAN PETARUKAN a.
Sebagai pusat aktivitas perdagangan yang dilakukan
multiflyer effect bagi peningkatan kesejahteraan mas b.
G.
Sebagai pusat pemasaran hasil-hasil industri rumah t
PROFIL LEMBAGA DESA
Lembaga di Desa Karangasem yang dapat mendukung p perdagangan adalah : 1. Pemerintah Desa dan BKM Akmaliah
Kedua lembaga ini merupakan perwakilan dari masyar
BAB III
ANALISIS POTENSI DAN KENDALA UMUM DESA H.
ANALISIS SWOT
Merujuk pada kondisi eksisting yang ada serta dilakukan
masing sektor di Desa Karangasem, maka dapat dirumuskan
Karangasem secara makro. Untuk menentukan rumusan potensi d
analisis SWOT melalui identifikasi potensi dan kendala wilayah D
menghasilkan alternatif rumusan issue strategis Desa Karangas meliputi:
strenght (kekuatan) yang berarti potensi dari dalam Desa Kar
weight (hambatan) yang berarti kendala penataan/pengemba
opportunities (peluang) yakni suatu potensi untuk dikembang
thread (ancaman) merupakan kendala-kendala yang dihadapi
Analisis tersebut sebagai berikut ini :
BAB IV
STRATEGI PEMASARAN
A.
DISEMINASI GAGASAN Bagaimana seluruh warga memahami gagasan perubahan dalam RPLP, RTPLP, dan AB?
Inti dari RPLP dan RTPLP adalah tercapainya peruba
meliputi cara pandang, sikap, dan perilaku, yang denga
diharapkan dapat meningkatkan kualitas Sumber Daya Ma
mendukung terjadinya peningkatan kesejahteraan masyara lingkungan huniannya.
Hal terpenting dalam tahapan pemasaran PLP-BK ada
perubahan sosial yang tertuang dalam RPLP dan RTPLP d dan
kemudian
dijalankan
oleh
masyarakat
Desa
Kar
diseminasi gagasan menjadi sangat penting untuk dilakuk
sosial tersebut dapat diketahui, dipahami, dijalankan ole Karangasem
guna
mencapai
peningkatan
kualitas
SDM
peningkatan kesejahteraan masyarakat dan peningkatan k
Desa Karangasem. Diseminasi gagasan ini dilakukan melalui prinsipnya sebagian besar masuk dalam kategori pemasaran
a. Perumusan bersama Aturan Bersama (AB) pemanfaatan
f.
Kegiatan pameran untuk mensosialisasikan program kepa
g. Pemanfaatan media sosialisasi h. Pembuatan Website
B.
DEVELOPMENT BRANDING STRATEGHY Bagaimana membuat gagasan perubahan sosial tersebut
mendorong pihak lain untuk mau mendukung gagasan terseb
Branding :
Karangasem sebagai Desa
SEK
“SEHAT, KREATIF, SERASI, AMAN, MANDIR
Karangasem diharapkan akan berperan menjadi : 1. SENTRA PRODUKSI PERTANIAN a.
Menjadi pusat perdagangan beras organik
b.
Menjadi wahana media belajar untuk berbagi ilmu pengelolaan pertanian
a. Menjadi sentra pendukung aktivitas perdagangan di wil
b. Menjadi simpul dalam akses pemasaran dengan piha disekitarnya.
c. Menjadi pusat usaha / wadah bagi pelaku usaha ekono
Kecamatan Petarukan dengan mengoptimalkan kegia dalam bentuk koperasi / BUMDes.
C.
DEVELOPMENT BRANDING AMBASSADOR
Pengembangan branding yang akan diusung oleh Desa Karanga duta pemasaran yang telah dipersiapkan oleh LKM, TIPP dan
Dalam proses ini sangat diperlukan adanya transfer knowle
Pemasaran yang ada di desa, sehingga bisa memasarkan prog
desa untuk dicarikan mitra ataupun sponsoring pendanaan kegia
BRANDING AMBASSADOR Pupuk dan Beras Organik
Pengembangan branding di bidang pertanian dalam
organik dan pengembangan pertanian lahan sawah organik dimaksudkan untuk fungsi jangka pendek
diharapkan dari fungsi jangka pendek dari pengemb
dapat meningkatkan fungsi produksi yang saat in
organik di Kabupaten Pemalang masih sangat ter
kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan potens saat ini belum optimal, yaitu kerajinan anyaman rotan
payet dan manik-manik yang mempunyai prospek untuk
industri olahan makanan, diperlukan diversifikasi cara pe mempunyai citarasa yang unik dan meningkatkan nilai tersebut.
D.
IDENTIFIKASI POTENSIAL PARTNER
Melalui hasil analisis pada bab sebelumnya telah diketahui b
ada dari unsur pemerintah, praktisi, swasta, akademisi, yaitu 1.
Dinas Pertanian dan Kehutanan Kabupaten Pem
Penyuluhan,
pendampingan
pengembangan
peternakan dan penyediaan bantuan
2.
3.
Pengadaan bibit tanaman produktif, tanaman kayu
Pelatihan pengolahan hasil pertanian
Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang
Penyuluhan Mengenai Pola Hidup Bersih dan Seha
Penyuluhan tentang wabah penyakit endemic
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Pemalang
Perbaikan saluran drainase : Saluran drainase Dia 60, MD 80
Pembangunan Talud dan pengaman jalan
5.
6.
7.
Badan Pemberdayaan Masyarakat dan KB Kabup
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
Fasilitasi pembentukkan BUMDes
Revitalisasi pasar desa
Pengembangan kelembagaan Karang Taruna
Pengembangan kelembagaan Hansip
Pelatihan kelembagaan masyarakat
Kantor Lingkungan Hidup Kabupaten Pemalang
Penyuluhan pembuatan pupuk organik
Penataan pola septitangisasi
Penyediaan tong sampah rumah tangga
Pembuatan TPST dan Bank sampah
Pelatihan pola manajemen persampahan
Penataan RTH
Kantor Ketahanan Pangan Kabupaten Pemalang
8.
Pengadaan lumbung desa
Badan Pertanahan Nasional Kabupaten Pemalan
9.
Pelatihan Manajemen mutu dan pemasaran
Pensertifikatan tanah secara masal
Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten Pema
Fasilitasi Penyambungan Jaringan Air Bersih
10. Dinas Pertanian Provinsi Jawa Tengah
Perbaikan saluran irigasi
Fasilitasi penyambungan listrik baru
Pengadaan pompa air dan bangunan pompa air
12. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi J
Pemberian bantuan modal home industri potensia
Pembinaan home industri
Pelatihan Manajemen mutu dan pemasaran
13. Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa Propins
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
Fasilitasi pembentukkan BUMDes
Revitalisasi pasar desa
Pengembangan kelembagaan Karang Taruna
Pengembangan kelembagaan Hansip
Pelatihan kelembagaan masyarakat
14. Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indones
Pipanisasi jaringan air bersih
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
Pengadaan pompa air dan bangunan pompa air
15. Kementrian Perindustrian Republik Indonesia
Pembinaan home industri
Pelatihan Pembuatan anyaman rotan
Pelatihan pemasangan payet dan manik-manik
Pelatihan Manajemen mutu dan pemasaran
Pemberian Bantuan Modal bagi Industri Rumah Ta
Pengadaan sarana prasarana alat pengering padi
19. Kementrian Sosial Republik Indonesia
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
20. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
Pengadaan Mobil Siaga
21. Kementrian Perumahan Rakyat Republik Indone
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
22. Kementrian Lingkungan Hidup Republik Indones
Penyuluhan pembuatan pupuk organik
Penataan pola septitangisasi
Penyediaan tong sampah rumah tangga
Pembuatan TPST dan Bank sampah
Pelatihan pola manajemen persampahan
Penataan RTH
23. Kementrian Dalam Negeri Republik Indonesia
Rehab Rumah Tidak Layak Huni
Fasilitasi pembentukkan BUMDes
Revitalisasi pasar desa
Pengembangan kelembagaan Karang Taruna
Pengembangan kelembagaan Hansip
Pelatihan kelembagaan masyarakat
Penyusunan profil desa
24. PT. Holcim
a)
Hibah Lebih berupa bantuan murni tanpa adanya persyaratan
balik, dana hibah lebih berupa dana bantuan dari Coorporate Social Responcibility (CSR). b)
Sharring profit
Sama-sama memberikan keuntungan bagi kedua be
kerja sama dengan pihak swasta (feedback yang kita
perguruan tinggi (feedback yang kita berikan be
menjadi media belajar lapang ataupun penelitian bag yang bersangkutan). Penyuluhan dan pelatihan pengembangan pertanian
kerjasama pemasaran produk organik (beras organik)
F.
KEUNTUNGAN DALAM KERJASAMA a)
Fungsi pemerintah dalam memberikan pelayanan m kesejahteraan masyarakat
b)
Media pemenuhan tanggung jawab perusahaan terhad
sekitarnya dalam bentuk Coorporate Social Responcibility c)
Peningkatan image perusahaan/ lembaga/ instansi denga -
Program
sosial
pengentasan
kemiskinan,
p
peningkatan kualitas lingkungan hunian di Desa Kara -
Dukungan bagi pengembangan kualitas Sumber Day
e)
Website
f)
Pengembangan media pemasaran : Film pemasaran spanduk
H.
GRAND STRATEGI PEMASARAN INTERNAL Penanggung jawab kegiatan/Mitr a - LKM, Pemdes, TIPP
N o
Kegiatan Internal
1
Pembentukan lembaga pengelola usaha masyarakat yang bersifat ekonomi produktif
2
Sosialisasi dan penguatan kepada masyarakat
-
LKM, Pemdes, TIPP
-
3
Sosialisasi program tingkat basis (RW) dengan menghadirkan semua unsur
-
LKM, Pemdes, Tim Pemasaran, SF
-
Cara/ Media -
LKM, Pemdes, dan Tokoh masyarakat dikumpulkan untuk dipilih sebagai pengurus lembaga pengelola. Pertemuan warga
Mengumpulkan masyarakat dengan dibuatkan media tentang program yang tertuang dalam RPLP dan RTPLP kemudian dijelaskan media
INTERNAL N o
Kegiatan Internal
5
Penyuluhan dan pendampingan pengembangan pertanian organik kepada Gapoktan Gemah Ripah, Sumber Rejeki, Sri Rejeki dan Loh Jinawi di Desa Karangasem
6
7
Penanggung jawab kegiatan/Mitr a - LKM, Pemdes, Tim Pemasaran - Dispertanhut Kabupaten Pemalang
Cara/ Media -
-
Seluruh anggota Gapoktan, diberi penyuluhan tentang cara bertani organik. Melakukan pendampingan saat sudah mulai proses bertanam organik
Penyuluhan tetang pengelolaan ternak
- LKM, Pemdes, Tim - Pemasaran - Dispertanhut Kabupaten Pemalang
-
Penyuluhan Fasilitasi pendampingan cara beternak yang baik
Penyuluhan permukiman sehat (dilengkapi kartu PHBS)
-
-
Masyarakat diberi penyuluhan tentang permukiman sehat
-
LKM, Pemdes, Tim Pemasaran Dinas Kesehatan Kabupaten
INTERNAL N o
Kegiatan Internal
Penanggung jawab kegiatan/Mitr a
Cara/ Media Pemalang
9
Pembentukan kelompok ternak
-
Pemdes
-
Sebagai wadah pengembanga peternakan
EKSTERNAL No
Kegiatan Eksternal
Mitra
Cara/ Media
1
Penyuluhan, Dipertanhut pendampingan Kabupaten pengembangan Pemalang pertanian organik, usaha peternakan dan penyediaan bantuan Pengadaan bibit tanaman produktif, tanaman kayu, dan tanaman hias Pelatihan pengolahan hasil pertanian
2
Penyuluhan Dinas Kesehatan Proposal Mengenai Pola Kabupaten Hidup Bersih dan Pemalang Sehat Penyuluhan tentang wabah penyakit endemic
3
Perbaikan saluran DPU Kabupaten Proposal drainase : Saluran Pemalang drainase Diameter 20, MD 30, MD 40, MD 60, MD 80 Pembangunan Talud dan pengaman jalan Pengaspalan jalan, pembangunan rabat beton dan pavingisasi Penyediaan jamban keluarga / MCK komunal; dan
Proposal
EKSTERNAL No 5
6
7
8
Kegiatan Eksternal Rehab Rumah Tidak Layak Huni Fasilitasi pembentukkan BUMDes Revitalisasi pasar desa Pengembangan kelembagaan Karang Taruna Pengembangan kelembagaan Hansip Pelatihan kelembagaan masyarakat Penyuluhan pembuatan pupuk organik Penataan pola septitangisasi Penyediaan tong sampah rumah tangga Pembuatan TPST dan Bank sampah Pelatihan pola manajemen persampahan Penataan RTH
Mitra
Cara/ Media
Bapermas dan Proposal KB Kabupaten Pemalang
Kantor Proposal Lingkungan Hidup Kabupaten Pemalang
Pengadaan lumbung Kantor desa Ketahanan Pangan Kabupaten Pemalang Pensertifikatan Badan tanah secara masal Pertanahan Nasioal
Proposal
Proposal
EKSTERNAL No
Kegiatan Eksternal
Mitra
Cara/ Media
Pengaspalan jalan, pembangunan rabat beton dan pavingisasi Penyediaan jamban keluarga / MCK komunal; dan Penyediaan penerangan jalan Perbaikan jembatan beton Fasilitasi penyambungan listrik baru Pengadaan pompa air dan bangunan pompa air 12 Pemberian bantuan modal home industri potensial Pembinaan home industri Pelatihan Manajemen mutu dan pemasaran
Dinas Proposal Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jawa Tengah
13 Rehab Rumah Tidak Layak Huni Fasilitasi pembentukkan BUMDes Revitalisasi pasar desa Pengembangan kelembagaan Karang Taruna Pengembangan kelembagaan
Badan Proposal Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Jawa Tengah
EKSTERNAL No
Kegiatan Eksternal
Mitra
Cara/ Media
Manajemen mutu dan pemasaran Pemberian Bantuan Modal bagi Industri Rumah Tangga 16 Rehab pasar Desa Kementerian Karangasem Perdagangan Republik Indonesia
Proposal Presentasi
dan
17 Fasilitasi pembentukan koperasi Bantuan modal untuk koperasi baru
Kementrian Proposal Koperasi dan Presentasi UKM Republik Indonesia
dan
18 Pengadaan ternak kambing dan sapi Pengadaan sarana prasarana alat pengolahan lahan sawah Pengadaan sarana prasarana alat tanam padi Pengadaan sarana prasarana alat pemanen padi Pengadaan sarana prasarana alat pengering padi
Kementrian Pertanian Republik Indonesia
Proposal Presentasi
dan
19 Rehab Rumah Tidak Kementrian Proposal Layak Huni Sosial Republik Presentasi Indonesia
dan
20 Pengadaan Mobil
dan
Kementrian
Proposal
EKSTERNAL Kegiatan Eksternal
No
Mitra
Cara/ Media
manajemen persampahan Penataan RTH 23
24
Rehab Rumah Tidak Layak Huni Fasilitasi pembentukkan BUMDes Revitalisasi pasar desa Pengembangan kelembagaan Karang Taruna Pengembangan kelembagaan Hansip Pelatihan kelembagaan masyarakat Penyusunan profil desa Pembangunan gapura
Kementrian Proposal Dalam Negeri Presentasi Republik Indonesia
dan
Proposal Presentasi
dan
PT. Holcim
25
Fasilitasi penyambungan listrik baru
PLN Kabupaten Proposal Pemalang
26
Lembaga Proposal Keuangan/Perba nkan di Wilayah Kabupaten Pemalang
Fasilitasi event-event pemasaran
Karangasem sebagai Des
SEKSAMA
“SEHAT, KREATIF, SERASI, AMAN, MANDIR
MEDIA PEMASARAN
Sosialisasi basis RW
Sosialisasi dan penguatan kepada peternak kawasan Perumusan
Aturan
Bersama
(AB)
pemanfaatan
kandang komunal Penyuluhan
dan
motivasi
mengenai
pentingn
peternakan secara sehat dan terkomunal Penyuluhan pertanian organik Pelatihan pembuatan pupuk organik Pelatihan pembuatan pestisida nabati
Pelatihan pembautan pakan ternak fermentasi/ tape Penyuluhan permukiman sehat