TINDAK LANJUT KERTAS KERJA AUDIT (KKA) PADA PUSAT PENELITIAN GEOTEKNOLOGI LIPI TA. 2014 (1 JANUARI 2014 S/D. 26 NOVEMBER 2014
NO 1.
PERMASALAHAN (HASIL AUDIT) 2.1.2. Berdasarkan pengamatan tim, dengan melihat Laporan capaian kinerja (e-pelaporan), ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu : a. Kegiatan s.d. pemeriksaan belum mencapai target antara lain : kegiatan kompetitif dan Pn-9, yaitu indikator jumlah publikasi ilmiah nasional berupa majalah/journal hasil kegiatan kompetitif/PN-9 dari target 15 terelisir 1, sedangkan berupa proseding dari target 20 tidak terealisir, dan publikasi ilmiah internasional dari 10 yang ditargetkan tidak terealisir. a.Target 5 Kerjasama bidang IPK, terealisir 7, yaitu : 1. Penelitian survey geofisika diwilayah gunung bromo tahap 2 (PNBP) 2. Penelitian survey geofisika diwilayah gunung bromo (PNBP) 3. Studi hidrogeologi, revitalisasi dan pembuatan gambar design sumur imbuhan (PNBP) 4. Perjanjian kerjasama inkukbasi tablet MPMO – PLOC 5. Kerjasama pengolahan IPAL PG subang dengan dengan menggunakan MPMO 6. Pengukuran geolistrik tahanan jenis multichanel untuk penentuan geometri akuifer kerjasama dengan PemKab Bangka Tengah 7. Studi Pendahuluan air tanah kerjasama dengan Pemda Bangka Tengah Atas kondisi tersebut, tim tidak melakukan konfirmasi ataupun klarifikasi tentang hal tersebut karena keterbatasan waktu
TINDAK LANJUT
Terlampir
Realisasi kerjasama, yaitu : 1. Penelitian Survey Geofisika di Wilayah G Bromo; 2. Penelitian Geofisika di Wilayah G Bromo tahap I; 3. Penelitian Geofisika di wilayah G Bromo tahap II; 4. Studi hidrogeologi, revitaslisai dan pembuatan gambar design sumur imbuhan; 5. Penelitian Geofisika di Wilayah kota Prabumulih; 6.Pengujian Piezocone pada lajur Perkerasan 17+600 kiri dan kanan; 7. Pekerjaan Pengukuran menggunakan alat RAD7 untuk penelitian Pengaruh Paparan Gas Radon terhadap Keberadaan Potensi Migas di bawah Permukaan Nomor urut 4 s/d 7 adalah kegiatan Swakelola TA 2014
2.
2.1.4. Prosedur Puslit Geoteknologi dalam memberikan pelayanan penataan dan pengelolaan organisasi, sarana penelitian dan kegiatan penelitian kepada pelanggan melalui pengembangan dan penerapan Sistem Manajemen Mutu (SMM) mengacu pada ISO 9001:2008. Berdasarkan panduan mutu, secara umum SOP yang ada di Puslit Geotek dibagi menjadi 2 bagian yaitu : SOP bagian Tata Usaha dan SOP bidang sarana penelitian. SOP bagian Tata Usaha terdiri dari 55 prosedur, namun belum ada prosedur yang mengatur tugas belajar dan SOP Bidang Sarana Penelitian terdiri dari 6 prosedur. ISO telah diimplementasikan, namun masih terdapat beberapa kelemahan, antara lain a. Prosedur Keuangan a.1. Bukti Pembayaran Gaji mulai Januari s.d. Nopember 2014 belum ditandatangani oleh masing-masing pegawai
Sejak Pembayaran gaji melalui transfer bank, tidak pernah dibuatkan daftar tandatangan masing-masing pegawai dikarenakan KPPN tidak memerlukan. Selanjutnya kami akan membuat Daftar Gaji per November 2014
a.2. Pengelolaan keuangan pada Puslit Geoteknologi dengan mengangkat PUM (Pemegang Uang Muka), PUM melaksanakan tugasnya selayaknya Bendahara Pembantu Pengeluaran (BPP) hal ini tidak sesuai dengan Perdirjen Perbendaharaan No. PER-66/PB/2005. Bahwa Kepala satker dapat menunjuk Pemegang Uang Muka , dalam pelaksanaan tugasnya PUM bertanggung jawab kepada Bendahara Pengeluaran. Hasil evaluasi terhadap dokumen keuangan (dilakukan secara sampling) masih terdapat beberapa kelemahan, antara lain : 1.Beberapa perjalanan dinas perlu mendapat perhatian, antara lain : 1.1.Terdapat kelebihan pembayaran biaya perjalanan dinas kepada pegawai yang menggunakan kendaraan dinas, antara lain : Perjalanan dinas ke Jakarta pada tanggal 25 September 2014 a.n. Irwan Setiawan. Dalam perjalanan dinas dimaksud Sdr. Irwan Setiawan disamping mendapat uang harian sebesar Rp280.000,00 juga menerima biaya transport sebesar Rp.541.200,00. (SPD No.1406/SPD/PPK/2014, tanggal 24 September 2014).
Pelaksanaan Tugas PUM akan kami laksanakan sesuai Perdirjen Perbendaharaan no. PER-65/P13/2005 Mulai TA 2015.
Perjalanan dinas untuk pengemudi selain uang harian ditambah biaya bensin dan TOL, hal tersebut sudah dikonsultasikan dengan Tim Audit Inspektorat LIPI pada Tahun 2013 dan mereka bisa menerimanya karena pembayaran uang harian dibayar dibawah SBM.
Perjalanan dinas ke Jakarta pada tanggal 24 September 2014 a.n. Ramino. Dalam perjalanan dinas dimaksud Sdr. Ramino disamping mendapat uang harian sebesar Rp250.000,00 juga menerima biaya transport sebesar Rp.580.000,00. (SPD No.1385/SPD/PPK/2014, tanggal 23 September 2014). Perjalanan dinas ke Bogor pada tanggal 24 September 2014 a.n. Hapid. Dalam perjalanan dinas dimaksud Sdr. Hapid disamping mendapat uang harian sebesar Rp250.000,00 juga menerima biaya transport sebesar Rp.549.900,00. (SPD No.1405/SPD/PPK/2014, tanggal 23 September 2014) 3
1.2. Lembar kedua belum di tandatangani (tiba dan berangkat), yaitu : Perjalanan dinas Cibinong – bandung., dalam rangka koordinasi kegiatan program PN 9 mengenai perubahan iklim, pada tanggal 4 nopember 2014 dengan kendaraan umum a.n. Dr. Ari muhammad Rp. 610.00 (Uang harian Rp. 430.000 + transport 180.000 = Rp. 610.000,-, a.n. Drs. Arwan sugiharto Rp. 430.000,- tanpa transport, Drs. Maman Rahmansyah Rp. 430.000, Prop. Dr. I Made sudiana, M.Sc Rp. 430.000, tanpa transport dan lembar kedua belum ditanda tangani
4
1.3. Terdapat Surat Perjalanan Dinas (SPD) yang belum sesuai antara pernyataan pada lembar ke-1 dengan pernyataan pada lembar ke-2. Contoh: • SPD Nomor 0236/SPD/PPK/2014, tanggal 28 Februari 2014 a.n. Ir. Priyo Hartanto. Pada lembar ke-1 SPD disebutkan bahwa tempat berangkat adalah Sukabumi dan tempat tujuan adalah Bandung. Pada lembar ke-2 disebutkan bahwa tempat berangkat adalah Bandung dan tempat tujuan adalah Sukabumi.
• SPD Nomor 0237/SPD/PPK/2014, tanggal 28 Februari 2014 a.n. Hapid. Pada lembar ke-1 SPD disebutkan bahwa tempat berangkat adalah Sukabumi dan tempat tujuan adalah Bandung. Pada lembar ke-2 disebutkan bahwa tempat berangkat adalah Bandung dan tempat tujuan adalah Sukabumi.
5
Perjalanan atas nama Dr. Ari Muhammad, Drs. Arwan Sugiharto, Drs. Maman Rahmansyah, Prof.Dr.I Made Sudiana, M.Sc menggunakan kendaraan pribadi dan tidak menyerahkan bukti transport seperti bon bensin dan Toll sehingga pembayaran hanya uang harian, lembar kedua sudah ditandatangani (bukti terlampir no. 1) • SPD Nomor 0236/SPD/PPK/ 2014, tanggal 28 Februari 2014 a.n. Ir. Priyo Hartanto, lembar ke-1 SPD SPD telah dirubah tempat berangkat adalah Bandungi dan tempat tujuan adalah Sukabumi. (bukti terlampir no. 2) • SPD Nomor 0237/SPD/PPK/ 2014, tanggal 28 Februari 2014 a.n. Hapid, lembar ke-1 SPD telah dirubah tempat berangkat adalah Bandungi dan tempat tujuan adalah Sukabumi. (bukti terlampir no. 3)
2. Terdapat penerbitan beberapa surat perintah oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang dianggap kurang tepat. Antara lain : 2.1. SPK untuk kegiatan narasumber dan moderator yang membuat perintah PPK, sedangkan narasumber dan moderator tersebut adalah pegawai diluar Puslit Geoteknologi, contoh : Surat Perintah Kerja Nomor 001/SPK-Profesi/PPK/I/2014, tanggal 15 Januari 2014 yang isinya memerintahkan Drs. Lutfi Yondri, M.Hum (Balai Arkeologi Bandung) untuk melaksanakan pekerjaan sebagai narasumber dalam kegiatan Seminar Reboan
Pada Tahun Anggaran 2015 Surat Perintah Kerja sebagai dasar PPK menyetujui pencairan biaya akan dirubah berdasarkan Surat Undangan
dengan tema: Seputar Arkeologi, Geografi dan Geologi pada tanggal 15 Januari 2014 bertempat
dan Surat Tugas
di Lantai 3 Gedung 10 Kampus LIPI Bandung selama 1 jam @Rp900.000,00 = Rp900.000,00. Surat Perintah Kerja Nomor 002/SPK-Profesi/PPK/I/2014, tanggal 15 Januari 2014 yang isinya memerintahkan Prof. (Ris) Dr. Ir. Sutikno Bronto (Pusat Survei Geologi, Bandung) untuk melaksanakan pekerjaan sebagai narasumber dalam kegiatan Seminar Reboan dengan tema: Seputar Arkeologi, Geografi dan Geologi pada tanggal 15 Januari 2014 bertempat di Lantai 3 Gedung 10 Kampus LIPI Bandung selama 1 jam @Rp900.000,00 = Rp900.000,00. 2.2.Surat Keputusan Perintah Kerja dari PPK Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI Nomor: …/IPK.1/HK/2014, tanggal 03 Februari 2014 yang isinya memerintahkan Prof.Dr.Iskandar Zulkarnain (Deputi Bidang IPK LIPI) untuk melaksanakan pekerjaan sebagai Narasumber/Pembahas Presentasi Diklatpim II di Jatinangor pada tanggal 10 September 2014 selama 2 jam @Rp900.000,00 = Rp1.800.000,00. 6
Terdapat kelebihan pembayaran senilai Rp. 3.771.989,00 yang harus ditarik dan disetor ke kas negara, yaitu : 3.1. Paket fullday FGD selama 1 hari pada tanggal 22 September 2014, di Bali kegiatan Diseminasi dan Focus Discusion Group dengan tema “Kajian Resika untuk menigkatkan ketangguhan bangsa dalam menghadapi bencana alam, yang jumlah peserta sesuai Bill dari Kuta Beach sejumlah 20 unit/orang, namun sesuai dengan daftar hadir hanya 15 orang, dengan demikian kelebihan pembayaran paket meting fullday FGD sebesar = 5 x Rp.380.000,-= Rp.1.900.000, harus ditarik dan disetor ke kas Negara ; 3.2. Sewa kendaraan untuk kegiatan PN 9 (diatas SBM 2014) Sewa kendaraan di Jakarta pada tanggal 10 dan 11 Nopember 2014 ( 2 hari x @ 700.000,-) pada Alfin Run Car BK. 337/004.012.522141. berdasarkan SBM 2014 untuk sewa kendaraan di Jakarta senilai Rp. 650.000,- sehingga kelebihan pembayaran sewa kendaraan sebesar Rp. 100.000,- (2 x 50.000) 3.3.Konsumsi rapat (di atas SBM 2014) • Pembayaran konsumsi dalam acara Pertemuan Tim Kecil Komisi TL&O pada tanggal 25 September 2014. Dalam pertemuan tersebut dihadiri 5 orang peserta dengan biaya konsumsi sebesar Rp287.000,00 yang berarti setiap peserta satuan biaya konsumsinya adalah sebesar Rp57.400,00. Padahal menurut SBM 2014 satuan biaya konsumsi rapat untuk wilayah Jawa Barat adalah sebesar Rp55.000,00/orang/kali. Kelebihan pembayaran Rp. 2.400,00/orang x 5 = Rp. 12.000,00 (Surat Perintah Membayar, Tanggal 25-09-2014 No.000245 994.002.B pembayaran kepada Kapau Jaya). Pembayaran konsumsi dalam acara pembahasan SIRUP pada tanggal 13 • Pebruari 2014. Dalam pertemuan tersebut dihadiri 5 orang peserta dengan biaya konsumsi sebesar Rp647.000,00 yang berarti setiap peserta satuan biaya konsumsinya adalah sebesar Rp129.400,00. Padahal menurut SBM 2014 satuan biaya konsumsi rapat untuk wilayah Jawa Barat adalah sebesar Rp55.000,00/orang/kali. Kelebihan pembayaran Rp. 74.400,00/orang x 5 = Rp. 372.000,00 (Surat Perintah Membayar, Tanggal 17-02-2014 No.000125 994.002.B). Biaya konsumsi FGD Penyusunan Indeks Kerentanan dan Strategi • Penanganan Kelompok Rentan Untuk Mengurangi Resiko Bencana Alam di Indonesia pada tanggal 25 April 2014 di Wisma Bundo, Jl. Raya Tuapejat, Mentawai. Biaya konsumsi Rp2.900.000,00 dan peserta FGD berjumlah 27 orang (Rp107.407,00/orang). Biaya konsumsi rapat di Mentawai menurut SBM 2014 adalah Rp56.000,00/orang/kali. Kelebihan pembayaran Rp. 51.407,00/orang x 27 = Rp. 1.387.989,00
Paket fullday FGD pada tanggal 22 September 2014 sudah direncanakan untuk 20 orang termasuk panitia, daftar hadir telah kami perbaiki. (bukti terlampir no. 4)
Kuitansi sewa kendaraan an. Alfin Run Car sudah diperbaiki sesuai SBM. (bukti terlampir no. 5)
Surat Perintah bayar sebesar Rp. 287.000,- adalah untuk biaya konsumsi 2 (dua) kegiatan yaitu acara Pertemuan Tim kecil Komisi TL & O dan Pertemuan Hasil Sosialisasi Formasi CPNS 2014 pada tanggal tanggal 25 September 2014, SPBy telah kami rubah. (bukti terlampir no. 6) Surat Perintah bayar sebesar Rp. 647.000,- dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 11, 12 dan 13 Februari 2014, daftar hadir terlampir. (bukti terlampir no. 7)
Surat Perintah Bayar diperuntukan bukan untuk biaya konsumsi FGD tetapi untuk biaya paket half day FGD , sesuai dengan kuitansi Wisma Bundo. Surat Perintah bayar telah kami perbaiki orang menjadi biaya paket half day 20 @ Rp. 145.000,-, (bukti terlampir no. 8)
7
Bukti pembayaran biaya konsumsi belum dilengkapi daftar hadir peserta. Antara lain Bukti pembayaran biaya konsumsi sebesar Rp1.528.500,00 dalam rangka penyusunan dokumen ISO pada tanggal 04 dan 08 September 2014. (Surat Perintah Membayar, Tanggal 17-09-2014 No.000205 994.002.B pembayaran kepada Gudeg Banda).
8
Beberapa surat tugas perjalanan dinas tidak ditandatangani oleh Kepala Satuan Kerja atau pejabat yang ditunjuk. Antara lain : • Surat Tugas Dalam Kota No.612/IPK.1/UM/2014, tanggal 18 Agustus 2014 ditandatangani oleh Ir. Yugo Kumoro sebagai Kepala Bagian Tata Usaha.
9
Terdapat pembayaran honor sebagai narasumber yang belum tepat, yaitu: • Pembayaran honor sebagai narasumber sebesar Rp3.600.000,00 (4 jam x Rp900.000,00) kepada Prof. Dr. Iskandar Zulkarnain sebagai Deputi Bidang IPK LIPI dalam kegiatan Diklatpim II di Jatinangor pada tanggal 26 Juni 2014 dan 10 September 2014. Kegiatan Diklatpim II di Jatinangor bukan diselenggarakan oleh Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI. Oleh sebab itu mestinya pembayaran honor sebagai narasumber dibayar oleh penyelenggara Diklatpim II dimaksud, bukan oleh Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI (Surat Perintah Bayar Tanggal 10-09-2014 No.000163 994.002.N). • Daftar honorarium narasumber kegiatan monitoring dan evaluasi kedeputian IPK, BK. 0620, tgl 19 Mei 2014 a.n. Dr. Nono Darsono Narasumber Gol IV, 2 OJ @ 900.000 Rp. 1.800.000,-(kuitansi belum ditandatangani) • Berdasarkan SPK No. ..../SPK-Profesi/PPK/2014, tgl 20 Maret 2014 ttg narasumbe a.n. ahmad`arif dalam kegiatan lecture series – capacity building pada tanggal 20 Maret 2014 selama 2 jam @Rp. 900.000,- dengan harga keseluruhan Rp. 900.000 (sembilan ratus ribu rupiah), namun dibayarkan sebesar Rp. 1.800.000,- (BK. 0399/3408.001.001.027.522151/ 2014
10
Kuitansi sudah dilengkapi daftar hadir dan notulensi. (bukti terlampir no. 9)
Telah dibuat Nota Dinas Pemberitahuan Penugasan dari KPA ke Pejabat Struktural , Nota Dinas No. 1208/IPK.I/KP/2014, tanggal 1 Juli 2014. (bukti terlampir no. 10)
Deputi Bidang IPK LIPI diundang oleh Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI untuk menjadi Narasumber pada presentasi Diklatpim II di Jatinangor, sehingga pembiayaan dibebankan pada DIPA Puslit Geoteknologi LIPI, surat undangan terlampir. (bukti terlampir no. 11) Kuitansi an. Nono Darsono sudah ditandatangani. (bukti terlampir no. 12) SPK sudah diperbaiki dengan pencantuman no SPK dan harga keseluruhan. (bukti terlampir no. 13)
b. Pengadaan Barang/Jasa Pengadaan barang dan jasa pada Puslit Geoteknologi tahun 2014 dilakukan dengan pengadaan langsung, penunjukan langsung dan pelelangan, pengamatan tim atas dokumen yang ada (dilakukan secara sampling) terdapat hal-hal sebagai berikut : b.1. Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan tidak ditandatangani oleh pegawai yang dalam Berita Acara dimaksud dinyatakan sebagai pemeriksa/ penerima hasil pekerjaan tersebut. • Pada Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.012/BAPPHP/ IPK.1.01/KU/2014, tanggal 28 Maret 2014 tertulis bahwa yang melakukan pemeriksaan dan penerimaan hasil pekerjaan adalah Sdr. Hilda Lestiana,S.Si.,MT., tetapi yang menandatangani berita acara dimaksud adalah Sdr. Yuannita dan Sdr. Sakiyo.
Sdr. Hilda Lestiana, S.Si.MT pada tanggal 28 Maret 2014 sedang dinas ke luar kota, sehingga tidak dapat menandatangani Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.012/BA-PPHP/ IPK.1.01/KU/2014, Berita Acara telah kami perbaiki. (bukti terlampir no. 14)
• Pada Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.038/BAPPHP/ 2014, tanggal 02 Oktober 2014 tertulis bahwa yang melakukan pemeriksaan dan penerimaan hasil pekerjaan adalah Sdr. Hilda Lestiana,S.Si.,MT., tetapi yang menandatangani berita acara dimaksud adalah Sdr. Yuannita.
Sdr. Hilda Lestiana, S.Si.MT pada tanggal 02 Oktober 2014 sedang dinas ke luar kota, sehingga tidak dapat menandatangani Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.038/BA-PPHP/ 2014 Berita Acara telah kami perbaiki. (bukti terlampir no. 15)
• Pada Berita Acara Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.011/BAPPHP/2014, tanggal 28 Maret 2014 tertulis bahwa yang melakukan pemeriksaan dan
Sdr. Hilda Lestiana, S.Si.MT pada tanggal 28 Maret 2014 sedang dinas ke luar kota, sehingga tidak dapat menandatangani Berita Acara
penerimaan hasil pekerjaan adalah Sdr. Hilda Lestiana, S.Si.,MT., tetapi yang menandatangani berita acara dimaksud adalah Sdr. Yuannita dan Sdr. Sakiyo.
11
12
13
b.2. Pengalaman perusahaan yang tertera dalam isian kualifikasi penyedia barang/jasa tidak sesuai dengan pekerjaan yang akan dilaksanakan. • Pada isian kualifikasi CV. Primas Raya, Bandung, (dalam pekerjaan pengadaan peralatan dan mesin berupa 1 unit Notebook merk LENOVO; dan 2 unit Printer merk EPSON seharga Rp8.700.000,00 tertulis bahwa pengalaman perusahaan adalah pemeliharaan dan perbaikan Rumah Dinas DPRD serta pembangunan gorong-gorong dan pendalaman saluran, padahal pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah pengadaan peralatan dan mesin.
Pemeriksaan/Penerimaan Hasil Pekerjaan No.011/BA-PPHP/2014, Berita Acara telah kami perbaiki (bukti terlampir no. 16)
Penunjukan Perusahaan berdasarkan SIUP dan Spesifikasi Barang tidak rumit, sudah dilengkapi Data Pengalaman Perusahaan. (bukti terlampir no. 17)
• Pada Isian Kualifikasi PT. Sanggraha Properti Manajemen, Jakarta (dalam pekerjaan pengadaan jasa Cleaning Service seharga Rp168.300.000,00) tertulis bahwa pengalaman perusahaan adalah Security Services dan Housekeeping Services, padahal pekerjaan yang akan dilaksanakan adalah Cleaning Service.
Jasa kebersihan adalah bagian dari House Keeping Services, SIUP terlampir. (Bukti terlampir no. 18)
b.3. Penyedia barang/jasa sebagai pelaksana Pekerjaan tidak mencantumkan pengalaman perusahaan dalam dokumen Isian Kualifikasinya. • Isian Kualifikasi CV. Sembilan Pilar Utama, Bandung (dalam pekerjaan pengadaan Bahan Hidup; Bahan Kandang; Bahan Inokulan; dan Bahan Kimia seharga Rp84.765.000,00) tidak mencantumkan pengalaman perusahaan.
Pengalaman Perusahaan sudah dicantumkan. (bukti terlampir no. 19)
b.4. Pelaksanaan pengadaan barang dengan metode pengadaan langsung tidak dilakukan negosiasi penawaran harga. • Pekerjaan peningkatan produktivitas sumur seharga Rp42.000.000,00 oleh PT. Bumi Prakarsa Cipta, Bekasi (SPK No.010/SPK/PPK/I/2014, tanggal 28 Januari 2014).
Berita Acara Negosiasi penawaran harga sudah kami buat (bukti terlampir no. 20)
• Pengadaan jasa pemeliharaan kebersihan (Cleaning Service) di Gedung 70 dan 80 Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI seharga Rp46.200.000,00 oleh CV. Makmur Kusumah, Bandung (SPK No.002/SPK/PPK/I/2014, tanggal 2 Januari 2014 dan Surat Perjanjian/Kontrak No.001/SPK/PPK/I/2014, tanggal 2 Januari 2014). 14
b.5. Terdapat kelebihan pembayaran sewa peralatan Seismograf sebesar Rp2.486.000,00. Pengadaan jasa (sewa) 3 unit alat seismograf untuk 12 hari kalender (tanggal 4 Maret s.d. 15 Maret) seharga Rp89.500.000,00, pada CV. Kuantum, Indramayu (SPK No.011/ SPK/PPK/III/2014, tanggal 4 Maret 2014). • Menurut SPK, jangka waktu penyewaan selama 12 hari kalender atau mulai tanggal 4 Maret 2014 s.d. 15 Maret 2014. • Sewa alat tersebut perhari sebesar Rp2.486.000,00 • Serah terima hasil pekerjaan tanggal 14 Maret 2014 (BA No.006/BAPPHP/2014, tanggal 14 Maret 2014) yaitu 1 (satu) hari sebelum berakhirnya jangka waktu penyewaan.
15
b.6. Terdapat keterlambatan penyerahan hasil pekerjaan Pengadaan ATK, bahan bahan kimia seharga Rp61.309.000,00 pada CV. Aneka Sarana, Bandung (SPK No.024/SPK/PPK/IV/2014, tanggal 25 April 2014). • Dalam SPK, jangka waktu pelaksanaan pekerjaan mulai tanggal 25 April 2014 s.d. 24 Mei 2014 (30 hari kalender). • Pemeriksaan/penerimaan hasil pekerjaan dilakukan pada tanggal 11 Juni 2014 (BA No.025/BA-PPHP/2014, tanggal 11 Juni 2014), sehingga terdapat
Berita Acara Negosiasi penawaran harga sudah kami buat. (bukti terlampir no. 21)
Tim dan alat Seismograf tiba pada tanggal 15 Maret sesuai dengan surat Tugas. Serah terima hasil pekerjaan dibuat tanggal 14 Maret 2014 karena tgl 15 Maret 20914 jatuh pada hari Sabtu/libur (terlampir tiket tiba di Bandung) Pemahaman kami bahwa sewa sama dengan pengadaan barang/jasa apabila dibuat BASTB melewati tanggal SPK akan menjadi kelalaian Penyedia sehingga harus kena denda, Berita Acara Serah Terima sudah kami perbaiki.(bukti terlampir no. 22)
Akibat dari keterlambatan Hasil Pekerjaan oleh CV. Aneka Sarana dikenakan sangsi dengan membayar denda keterlambatan. (bukti terlampir no. 23)
keterlambatan penyerahan hasil pekerjaan selama 18 hari kalender.
b.7. Terdapat beberapa pengadaan jasa yang belum jelas metode pengadaannya • Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan Mei 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/06/ 013, tanggal …. Juni 2014 (Kuitansi belum bertanggal dan belum ditandatangani PPK). • Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan Juni 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/07/ 013, tanggal …. Juli 2014 (Kuitansi belum bertanggal dan belum ditandatangani PPK).
Metode Pengadaan penunjukan langsung melalui E-Procurement, ekatalog, INAPROC, LKPP Tanggal kuitansi dan tandatangan sudah dilengkapi dan hal demikian akan menjadi perhatian.(bukti terlampir no. 24)
• Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan Juli 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/08/ 013, tanggal …. Agustus 2014 (Kuitansi belum bertanggal). • Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan Agustus 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/09/013, tanggal …. September 2014 (Kuitansi belum bertanggal). • Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan September 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/10/012, tanggal …. Oktober 2014 (Kuitansi belum bertanggal dan belum ditandatangani PPK). • Pengadaan Jasa (sewa) Provider untuk bulan Oktober 2014 seharga Rp15.900.000,00 pada PT. Comtronics Systems, Bandung, sesuai Kuitansi No.CSKWT/2014/11/013, tanggal …. Nopember 2014 (Kuitansi belum bertanggal dan belum ditandatangani PPK). c. Prosedur Kepegawaian Prosedur kepegawaian telah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Hal ini terlihat telah dibuatkan bezzeting, DP3, rekap kehadiran pegawaian, kenaikan pangkat dan kenaikan berkala, surat izin/surat tugas serta formulir-formulir lainnya yang berkaitan dengan urusan kepegawaian. Namun untuk prosedur tugas belajar ada hal-hal yang harus diperhatikan. 16
a.
Pencatatan Barang Persediaan
Pencatatan barang persediaan Pusat Penelitian Geoteknologi berasal dari dana DIPA telah dilakukan dengan menggunakan aplikasi persediaan dan secara manual dengan buku persediaan serta Bukti Permintaan dan Penyerahan Barang Habis Pakai. namun beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu: a. Beberapa persediaan belum diinput dalam aplikasi persediaan Kegiatan PN9 Pembelian gas oxygen dan gas CO2 senilai Rp. 1.350.000,- pada CV.Sangkuriang Bandung Pembelian bahan kimia 1x500 gr Zinc Sulfate Thydrate EM 108883, 1x250 gr Titriplex III EM 108418 pada CV Agung Menara Abadi senilai Rp1.904.050,-, Kegiatan Tematik • Belanja bahan berupa bahan computer pada toko Sinar Abadi, 5 item senilai Rp. 1.630.000,- belum tercatat dalam aplikasi persediaan • Biaya pengadaan atk, utuk kegiatan diseminasi siphon, 30 ballpoint mika, 30 bloknote A5 Paperline senilai Rp. 216.000,- pada TB Anda, belum tercatat dalam aplikasi persediaan
Sudah diinput di Aplikasi Persediaan. (bukti terlampir no. 25)
•
17
18
Biaya pengadaan bahan berupa tinta computer senilai Rp.1.698.000,- pada Sinar Abadi, belum tercatat dalam aplikasi persediaan
a. Hasil Pemeriksaan Fisik Dari hasil pemeriksaan fisik terhadap BMN : 1. Beberapa BMN tidak dilakukan uji fisik karena berada di Coremap, Jl. Raden saleh, Jakarta 2. 1 buah Soil Tension Meter senilai Rp. 56.500.000,00 dan 1 buah camera digital senilai Rp. 3.190.000,- belum dilakukan uji fisik, karena pada saat dilakukan uji fisik BMN tersebut berada pada peneliti yang saat pemeriksaan fisik tidak berada ditempat.
Terlampir BAS (bukti terlampir no. 26)
Siap uji fisik kembali
Permasalahan Kepegawaian : 1. Terdapat seorang CPNS an Andre Yanda Putra, ST telah aktif bekerja pada Pusat Penelitian Geoteknologi sejak Januari 2014 dan mengajukan permohonan berhenti terhitung tanggal 11 Agustus 2014 sesuai dengan surat usulan dari ybs yang ditujukan kepada Kapus Geoteknologi tertanggal 17 Juli 2014 dan pada tanggal 25 Juli 2014 dilakukan pertemuan antara Kapus dengan CPNS tersebut untuk dimintai keterangan dan pernyataan kepada pegawai yang akan mengundurkan diri sebagai CPNS LIPI, keterangan dan pernyataan dimaksud diantaranya point 5 menyatakan bahwa “ Yang bersangkutan bersedia membayar Ganti Rugi yang besarannya disesuaikan dengan Perka LIPI No. 07/E/2013, tgl 6 November 2013 Pasal 3 angka (1) dan Pasal 4, yaitu : (1) Jumlah ganti kerugian Negara sebesar Rp.30 juta dan (2) Jumlah ganti kerugian inmaterial sebesar Rp.250 juta” Ganti rugi disetor kepada Negara harus dibayar sekaligus oleh ybs ke kas Negara melalui satker terkait paling lambat 3 bulan setelah ybs melakukan pengunduran diri (11 Agustus 2014). Saat ini proses sudah di Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia LIPI sesuai dengan Surat Kepala Puslit Geoteknologi ditujukan kepada Deputi Bidang IPK no. 760/IPK.1/KP/20114, tanggal 25 Juli 2014.
Sudah ditindaklanjuti (bukti terlampir no. 27)
19
2. Sdr. Bambang Setiadi, ST mendapat tugas belajar program S3 di Jepang tmt April 2011 sd Maret 2014, sesuai jadwal yang bersangkutan seharusnya selesai per Maret 2014, namun sd saat pemeriksaaan (Nopember 2014) ybs belum aktif bekerja, menurut keterangan kasub kepegawaian ybs masih menyelesaikan studinya, akan tetapi tidak didukung perpanjangan dengan surat-surat perizinan dari instansi terkait, dengan demikian ybs dapat dikategorikan alpa atau meninggalkan tugas tanpa keterangan yang sah selama lebih dari 46 hari kerja, hal ini dapat berakibat terkena hukuman disiplin pegawai tingkat berat, yaitu dapat diberhentikan dengan hormat tidak atas permintaan sendiri.
Sudah ditindaklanjuti (bukti terlampir no. 28)
20
3. Sdr. Purna Sulastya Putra, ST, MT mendapat tugas belajar program S3 di Jepang dengan surat Kemensesneg RI no. B-03022/Kemsetneg/Setmen /KTLN/KL.03.00/02/2014, tanggal 28 Februari 2014 mulai tanggal, 1 Maret sd 30 September 2014, perpanjangan tugas belajar terhitung mulai Oktober 2014 sd Maret 2015, Biro Kerjasama Hukum dan Humas telah menyampaikan surat ke Kepala Biro Kerjasama Teknik Luar Negeri Sekneg RI dengan no 4970/SU.3/KS/VIII/2014, tanggal 27 Agustus 2014 tentang perpanjangan tugas belajar, namun sampai saat pemeriksaan (26 Nopember 2014) surat dimaksud belum terbit
Sudah ditindaklanjuti (bukti terlampir no. 29)
21
4. Berdasarkan rekapitulasi/komulatif absensi pada Puslit Geoteknologi ditemukan beberapa pegawai dapat dikategorikan tidak hadir di kantor lebih dari 5 hari kerja, dan belum dijatuhi hukuman disiplin pegawai sesuai dengan PP 53/2010, yaitu : Drs. Torus Parundian Harahap 22 hari per Juli, Hukuman Disiplin Tk sedang (penundaan kenaikan pangkat selama 1 tahun), Belum diberlakukan Surat panggilan I BA Pemeriksaan - Ir. Igna Hadi Suparyanto 23 hari per Juli, Hukuman Disiplin tk sedang (penundaan kenaikan pangkat selama 1 tahun), karena memasuki pensiun sehingga dibebaskan dari PP 53/10 - Dr. Danny Hilman Natawidjaya, M.Sc 8 hari per Juli, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I - Dr. Nugroho Dwi Hananto Dwi Hananto, M.Si 8 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I
Sudah ditindaklanjuti (bukti terlampir no. 30 s/d 38) Catatan untuk Sdr Nyanjang sesuai data absen kami Ybs hadir di kantor (bukti data absen terlampir)
- Solihin, 5 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I - Nyanjang, 8 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I - Dr.Ir. Rahman Djuwansah, 5 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I - Maman rukman, 7 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I - Muhamad Zaky, SE, 5 hari per Sept, Disiplin tk rendah berupa teguran tertulis, Belum diberlakukan Surat panggilan I 22
5. Kelebihan pembayaran gaji, tunjangan fungsional peneliti dan umum kepada pegawai yang melaksanakan cuti besar, tugas belajar di dalam dan luar negeri senilai Rp. 59.234.508,00, yang harus ditarik dan disetor ke kas negara, dengan rincian sebagai berikut : 5.1. Sdri. Mutia Dewi Yuniati mendapat tugas belajar program S3 di Jepang, tmt 1 Oktober 2012 sd 30 September 2015, sesuai dengan surat Kemensesneg No. B17303/Kemsetneg/Setmen/KTLN/KL,03.00/09/2012, tanggal 12 September 2012 dengan status bujangan, dan gaji masih dibayarkan sebesar 100%, seharusnya bagi pegawai yang mendapat Tugas Belajar dan berstatus bujangan (bukan pencari nafkah) pemberian gaji hanya 50% yang merupakan uang bantuan, dengan rincian : • Gaji Nopember 2012 sd Desember 2012 = Rp. 2.349.900,00 • Gaji Januari 2013 sd Desember 2013 + gaji ke 13 = Rp. 16.401.350,00 • Januari 2014 sd Nopember 2014 + ke 13 sebesar = 16.493.258,00 Jumlah gaji yang harus dikembalikan 50 % dari gaji diterima sebesar Rp. 35.244.508,00
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Mutia Dewi Yuniati no. 1276/IPK.1/KU/2014, tanggal 31 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran tunjangan fungsional dengan dipotong dari Gaji selama 24 bulan mulai bulan Februari 2014. (bukti surat pemberitahuan terlampir no. 39)
23
5.2. Sdr. Wawan Hendriawan Nur, mendapat tugas belajar dalam negeri program S3 ITB terhitung mulai April 2012 sd Februari 2014. Tugas belajar tersebut telah habis masa berlakunya sementara tesis belum dapat diselesaikan sehingga ybs mengajukan ijin belajar terhitung mulai 1 September 2014 sd April 2015, namun pada saat tugas belajar tunjangan fungsional umum masih dibayarkan setelah bulan ketujuh (Nopember 2013) sd Februari 2014, sehingga mengakibatkan kelebihan pembayaran selama 17 bulan sejak Nopember 2012 sd Februari 2014 + gaji ke 13, senilai Rp. 3.145.000,00 (17 bulan x Rp.185.000,00)
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Wawan Hendraiwan Nur no.1280 /IPK.1/KU/ 2014, tanggal 31 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran tunjangan fungsional dengan dipotong dari Gaji selama 17 bulan mulai bulan (bukti surat Februari 2014. pemberitahuan terlampir no. 40)
24
5.3. Sdr. Iwan Setiawan, ST, MT Peneliti Muda mendapat tugas belajar program S3 (doctor) di Jepang terhitung mulai 1 Oktober 2013 sd 30 September 2016, Sesuai dengan surat Kemensesneg RI no. B-18359/Kemsetneg/Setmen/KTLN /KL.03.00/09/2013, tanggal 20 September 2013. Namun pada bulan ketujuh (Mei 2014) sd Nopember 2014 + gaji ke 13, tunjangan fungsional masih dibayarkan, sehingga mengakibatkan kelebihan pembayaran selama 8 bulan, senilai Rp. 14.000.000,00 (8 x Rp. 1.750.000,00).
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Iwan Setiawan, ST.MT no.1277 /IPK.1/KU/2014, tanggal 31 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran tunjangan fungsional dengan dipotong dari Gaji selama 10 bulan mulai bulan Februari 2014. (bukti surat pemberitahuan terlampir no.41)
25
5.4. Sdr. Bambang Setiadi, ST mendapat tugas belajar program S3 di Jepang tmt April 2011 sd Maret 2014, namun tunjangan umum masih dibayarkan sejak Nopember 2011 sd Maret 2014, sehinga mengakibatkan kelebihan pembayaran selama 31 bulan, senilai Rp. 5.735.000,00 (31 x Rp. 185.000,00)
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Bambang Setiadi no. 1278/IPK.1/KU/2014, tanggal 31 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran gaji dengan dipotong selama 10 bulan mulai bulan Februari 2014. (bukti surat pemberitahuan terlampir no. 42)
26
5.5. Sdr. Sakiyo Pegawai Puslit Geoteknologi sesuai dengan surat Kepala LIPI No. 440/Kep/J.4-a/II/2014, tanggal 22 Mei 2014, dibebaskan dari tugas pekerjaan/jabatan selama 1 tahun terhitung mulai tanggal 1 September 2014 sd 31 Agustus 2015 (MPP), tunjangan fungsional umum ybs masih dibayarkan, tunjangan dibayarkan selama 3 bulan sejak September sd Nopember 2014 sehingga mengakibatkan kelebihan pembayaran senilai Rp. 540.000,00 (3 x Rp.180.000,00)
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Sakiyo no.1279/IPK.1/KU/2014, tanggal 31 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran gaji dengan dipotong dari Gaji pada bulan (bukti surat Februari 2014. pemberitahuan terlampir no. 43)
27
5.6. Sesuai dengan surat cuti besar yang dikeluarkan oleh Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi no. 647/IPK.1/KP/2014, tanggal 13 Juni 2014 sdr. Dr. Sukendar, SH, MH mendapat hak cuti besar selama 91 hari (3 bulan), terhitung mulai tanggal 1 September sd 30 November 2014, namun tunjangan jabatan fungsional umum masih dibayarkan, tunjangan dibayarkan selama 3 bulan, sehingga terdapat kelebihan pembayaran senilai Rp. 570.000,00 (3 x Rp. 190.000,00)
Sudah dibuatkan surat pemberitahuan dari Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI ke Sdr. Dr. Sukendar, SH.MH no.1281 /IPK.1/KU/2014, tanggal 30 Desember 2014. Yang bersangkutan bersedia membayar kelebihan pembayaran gaji dengan dipotong Gaji selama 3 bulan mulai bulan Februari 2014. (bukti terlampir no. 44)
28
1.2.
Informasi Lainnya
Terdapat hal-hal sebagai berikut : 1. Keterlambatan penyetoran untuk kegiatan pengujian piezocone pada lajur perkerasan KM 17 + 600 kiri dan timbunan oprit abutment 2 jembatan susukan KM 19 + 600 Kiri dan Kanan, selama 6 hari (terima tgl 29 Oktober 2014, setor tgl. 5 November 2014) senilai Rp. 15.982.500,00
2. Sampai dengan pemeriksaan, belum ada penerimaan atas Perjanjian Kerjasama antara Puslit Geoteknologi LIPI dengan Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas bumi “LEMIGAS” senilai Rp. 40.000.000,00
3. Keterlambatan pembayaran kegiatan Penelitian/survei geofisika diwilayah gunung bromo tahap II senilai Rp. 150.000.000,00 berdasarkan kontrak jangka waktu penyelesaian tgl. 27 Mei 2014, namun dibayarkan pada tgl 30 Juni 2014
Pemberi Pekerjaan terlambat memberi Informasi bahwa pembayaran telah ditransfer ke rekening Penerima, sehingga kami terlambat mengetahuinya. Hal demikian tidak akan terulang lagi karena kami akan membuat dibuat Bank Direct untuk Bendahara Penerima dan KPA. Sudah dikonfirmasi ke Lemigas, tetapi jawabannya masih dalam proses. Pembayaran dilakukan pada tanggal 19 Desember 2014, sehigga kami tidak dapat merealisasikannya sehubungan sudah melampaui batas pengajuan LS dan GU. Keterlambatan Pembayaran dikarenakan adanya pergantian Pimpinan di Elnusa Tbk.
Bandung, 22 Januari 2015 Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI Kepala,
Dr. Haryadi Permana NIP. 19630623 198703 2003