CD INTERAKTIF PROFIL SMA NEGERI 2 SRAGEN SEBAGAI MEDIA INFORMASI
NASKAH PUBLIKASI
diajukan oleh : Eko Yuwono Wicaksono 06.02.6493
kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA YOGYAKARTA 2013
2
SCHOOL PROFILE AND INTERACTIVE CD OFSMA N 2 SRAGEN AS MEDIA INFORMATION CD INTERAKTIF PROFIL SMA NEGERI 2 SRAGEN SEBAGAI MEDIA INFORMASI Eko Yuwono Wicaksono Agus Purwanto Jurusan Manajeman Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
ABSTRACT In this modern era, the necessity of information grows increasing from year to year. This increase goes along with the advancement of technology which maintains that necessity. The advanced technology which improves rapidly functions as the aid to the problems of providing information in accurate and actual response. Multimedia as an element of computational system is able to provide the interactive information by plying records, showing pictures and texts and also giving signs about the information needed by public society. In this case, the function of computer multimedia as an audio-visual data provider is expected to create an interactive CD. Here, the shown information is not only in the form of texts, but also in audio and visual programs. As the result, the users would be more attracted to apply the provided information. The applications of multimedia software that are considered proper for the current necessities are those which could give critical respond and provide the needs of information. They are also supposed to ease the users to cover their necessities without having to search them in many different sources. For this requirement, interactive CD is considered the appropriate software application. For the conclusion, information providing must be intensively controlled. Because, the more easily the students get the information, the better the school image will be, such SMA N 2 Sragen. Keywords: Interactive CD, Promotion, Information, SMA N 2 Sragen.
3
1.
Pendahuluan
1.1
Latar Belakang Masalah Teknologi Informasi memegang peranan yang sangat penting
untuk kemajuan organisasi. Multimedia adalah salah satu bentuk Teknologi lnformasi yang menggabungkan
(integrasi) gambar ,tulisan,
suara, video, animasi dan data base menjadi system informasi yang interaktif
yang
berguna
untuk
pengambilan
suatu
keputusan.
Perkembangan teknologi multimedia yang semakin maju , menghasilkan sumber daya manusia yang berkualitas dan professional.. Teknologi multimedia dapat digunakan sebagai bentuk penyebaran informasi dalam dunia pendidikan. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk menyusun tugas akhir dengan judul “CD INTERAKTIF PROFIL SMA NEGERI 2 SRAGEN SEBAGAI MEDIA INFORMASI”. 2.
Landasan Teori
2.1
Konsep Dasar Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih
berguna dan lebih berarti bagi yang menerimanya.1 Esensi suatu informasi itu merupakan suatu produk atau hasil dari suatu proses.
2.2
Konsep Dasar Multimedia Istilah Multimedia berasal dari teater, bukan dari komputer.
Pertunjukan yang memanfaatkan lebih dari satu medium seringkali disebut
pertunjukan
multimedia.
Multimedia
adalah
pemanfaatan
komputer untuk membuat dan menggabukan teks, grafik, audio, gambar bergerak (video dan animasi) dengan menggabungkan link dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan navigasi, berinteraksi, berkreasi, dan berkomunikasi.
1
Jogiyanto HM, Analisis dan Sistem Informasi Pendekatan Terstruktur(Yogyakarta:Andi Ofset,1995),hal 701
41
2.3
Elemen – Elemen Multimedia
2.3.1
Tulisan (Teks) Merupakan media yang sering digunakan. Teks adalah bentuk
tampilan informasi berupa kata – kata deskripsi atau symbol yang dapat memberikan
kemudahan
untuk
menginformasikan
keterangan
–
keterangan yang tidak cukup di sampaikan oleh gambar video saja.
2.3.2
Gambar (Image) Image merupakan elemen multimedia yang tidak kalah penting
berupa gambar, foto dan figura baik untuk hitam putih atau full color. Format file yang digunakan antara lain Acrobat TouchUp Image (*.PDF, *.AI, *.PDP), BMP (*.BMP, *.RLE), Photoshop (*.PSD, *.PDD), Photoshop DPS/DCS
2.3.3
Bunyi ( Audio ) Merekam suara yang bersumber dari mana saja, diantaranya dari
makhluk hidup, musik atau special efek yang dapat meningkatkan penyerapan informasi serta memberikan suasana yang dinamis dan menarik.
2.3.4
Video Video dalam aplikasi multimedia dapat
diambil
dari rekaman
video, tape recorder suara musik atau film. Format file yang digunakan antara lain AVI, MOV, MPEG, DAT, RM/RAM dan SW.
2.3.5
Animasi Animasi adalah cara penyajian dari serangkaian
gambar yang
mensimulasikan suatu gerakan yang dapat di interpretasikan oleh pikiran
25
manusia sebagai gerakan
suatu obyek yang dibuat sedemikian rupa
sehingga menyerupai gerakan obyek yang sebenarnya.2
3.
TINJAUAN UMUM
3.1
Sejarah Singkat SMA NEGERI 2 SRAGEN Kepala TU SMA Negeri 2 Sragen saat ini menerangkan bahwa
sejarah berdirinya SMA Negeri 2 Sragen disusun oleh KTU yang pertama yaitu Bapak Soekimpoel Pada tanggal 1 Agustus 1963 di Kabupaten Sragen berdiri sekolah swasta bernama SMA SUKAWATI SRAGEN. Sekolahan ini bernaung dibawah yayasan Front Marhenis. Pada
tanggal
1
Januari
1972
yayasan
Front
Marhenis
menyerahkan SMA Sukawati Sragen kepada Bapak Bupati Kepala Daerah Tingkat II Sragen dan diubah namanya menjadi SMA PEMDA SRAGEN. Kepala sekolah saat itu Bp. Soejadi, pada tanggal 1 Juli 1978 SMA Pemda Sragen disyahkan oleh bapak kepala sekolah bidang Dikmenum Semarang dengan nomor Piagam No. :074/XIII/4.A/78 tanggal 1 April 1978. Pada tanggal 1 Juli 1980 SMA Pemda Sragen diresmikan menjadi SMA NEGERI 2 SRAGEN oleh Bapak Menteri P dan K Republik Indonesia di Jakartadengan surat kepututsan tanggal 30 Juli 1980 No, :0208/0/1980.
3.2
Fasilitas Sekolah Fasilitas sekolah berguna menunjang proses pembelajaran
akademik maupun ekstrakulikuler sekolah yang diharapkan mampu meningkatkan prestasi akademik maupun non akademik siswa. Berikut merupakan fasilitas sekolah yang ada di SMA N 2 Sragen :
2
1.
Laboratorium Komputer
2.
Laboratorium Biologi
3.
Laboratorium Bahasa
Hakim, Lukman & Siti Mutmainah. 2003. Teknik Jitu menguasai Flash MX. Elex Media Komputindo: Jakarta
63
4.
Lapangan Basket
5.
Lapangan Voli
3.3
Struktur Organisasi
3.4
Komite Sekolah
Tabel Susunan Pengurus Komite Sekolah NAMA
JABATAN
NO 1
Drs. SUHARDI
KETUA I
47
2
DJOKO WIDAGDO, S.Pd
KETUA II
3
Ir. DJOKO SUKISWO, M.Si
SEKRETARIS I
4
Dra. SRI WAHYUNI, M.Si
SEKRETARIS II
5
SUTITIK, S.E
BENDAHARA I
6
Dra. EDIE SETYANINGSIH
BENDAHARA II
7
MUH.BILAL, B.A
ANGGOTA
8
Drs. DJOKO DARMONO, M.Pd
ANGGOTA
9
Drs. MUHAMMAD NURHADI
ANGGOTA
10
SUBARJO
ANGGOTA
11
SUGIYONO, S.Pd
ANGGOTA
12
JOKO PRIYANTO, M.Pd
ANGGOTA
13
SUMARNO, S.Kar
ANGGOTA
14
LASMADI, S.Pd
ANGGOTA
4.
Pembahasan
4.1
Merancang Konsep Kreativitas adalah kemampuan untuk menyajikan gagasan atau
ide baru. Sedangkan inovasi merupaka aplikasi dari gagasan atau ide baru tersebut. Untuk menciptakan ide yang orisinil tidaklah mudah, maka dapat
digunakan
penyesuaian
beberapa
(adaptasi),
teknik
untuk
Pembesaran
menciptakan (maksimasi),
ide,
yaitu
Pengecilan
(minimisasi), pembalikan (inversi), penggantian (substitusi), perubahan (modifikasi), pengaturan kembali dan perpaduan (kombinasi).
4.2
Merancang Isi Multimedia Rancangan dari isi multimedia yang akan ditampilkan dari tiap
menu dan sub-sub menu, adalah sebagai berikut : 1. Home. Halaman pertama dari tampilan multimedia atau menu utama.
85
2. Profil.
Halaman
yang
akan
menampilkan
informasi
atau
gambaran umum sekolah. 3. Fasilitas. Sarana dan fasilitas dari SMA Negeri 2 Sragen. Sub menu fasilitas : a. Laboratorium Komputer b. Laboratorium Biologi c. Laboratorium Bahasa d. Lapangan Basket e. Lapangan Voli f. Perpustakaan g. Masjid 4. Kesiswaan : Sarana dan fasilitas dari SMA Negeri 2 Sragen. 5. Kontak : Informasi alamat telphone dan website dari SMA Negeri 2 Sragen. 4.3
Merancang Naskah Setelah konsep dan isi multimedia sudah ditetapkan, langkah
selanjutnya adalah merancang naskah. Merancang naskah berguna untuk menjabarkan aliran-aliran (urutan) dari tampilan informasi multimedia ini.Untuk lebih jelasnya akan dibuat sebuah diagram atau struktur aplikasi multimedia Pembuatan struktur aplikasi multimedia ini berfungsi untuk mempermudah dalam mengerjakan aplikasi multimedia dan sebagai peta dari level-level yang telah direncanakan dan struktur yang digunakan adalah struktur campuran antara struktur linier dan struktur hierarki.
4.4
Memproduksi Sistem Dalam memproduksi sistem aplikasi multimedia ini, penulis
menggunakan beberapa software yang digunakan dalam membuat aplikasi multimedia yaitu Adobe Photoshop CS, Macromedia Flash 8, Adobe Audition. Sedangkan sebagai software utama dalam pembuatan
96
aplikasi ini adalah Macromedia Flash 8. Dibawah ini ditunjuka diagram alir proses produksi sistem
Adobe Photoshop CS Macromedia Flash 8 Adobe Audition Gambar Diagram Alir Proses Produksi Sistem 4.5.
Menguji Sistem Untuk mendapatkan spesifikasi minimal yang dapat digunakan
penyusun melakukan tes pada beberapa jenis komputer dengan spesifikasi berbeda-beda antara lain: 1 Processor Intel Pentium 200 MHz, Memory 32 MB, Hardisk 4,3 GB, VGA 1 MB, Monitor 14”, CD-ROM 52X, Windows 95. 2 Processor Intel Pentium III 800 MHz, Memory 64 MB, Hardisk 10GB, AGP 8 MB, Monitor 14”, CD-ROM 52X, Windows 98. 4.6.
Menggunakan Sistem Cara Penggunaan Adapun cara penggunaan sebagi berikut: 1. Hidupkan komputer terlebih dahulu, tunggu sampai komputer siap dioperasikan. 2. Untuk menjalankan aplikasi multimedia, klik 2 kali shortcut yang ada di desktop layer komputer dengan nama Larasati Spa.exe. 3. Atau dengan alternatif yang lain adalah, dengan membuka lewat windows explorer. Cari dimana file disimpan dalam drive komputer kemudian klik 2 kali file Bengkel.exe.
4.7.
Memelihara Sistem Setelah sistem berhasil dalam masa pengujian sistem atau
pengetesan sistem dan selanjutnya adalah tahap penggunaan dari sistem 710
yang baru, maka sistem tersebut perlu dilakukan perawatan sistem. Perawatan atau pemeliharaan sistem dimaksudkan agar sistem tersebut tidak mengalami gangguan seperti error atau sistem tidak bisa berjalan sebagai mana mestinya.
5.
Kesimpulan Setelah
melakukan
penelitian
dan
perancangan
media
penyampaian informasi berbasis multimedia interaktif pada SMA NEGERI 2 SRAGEN , penulis mengambil kesimpulan bahwa : 1. Aplikasi
multimedia
interaktif
dapat
melengkapi
media
penyampaian informasi yang sudah ada pada SMA NEGERI 2 SRAGEN 2. Media penyampaian informasi berbasis multimedia interaktif ini bukan sebagai pengganti media-media informasi yang sudah ada. 3. Sekolah memiliki alternatif media penyampaian informasi, dengan adanya media penyampaian informasi berbasis multimedia interaktif. 4. Dalam proses pembuatan aplikasi ini, penyusun menyesuaikan dengan kebutuhan Sekolah, dari alur informasi yang di tampilkan, desain, dan tampilann aplikasi. 5. secara teknis dalam pembuatan aplikasi ini tidak mengalami kendala, baik selama observasi dan pengumpulan materi datadata dengan pihak Sekolah. Semua sudah terencana selama proses waktu produksi atau pembuatan aplikasi ini. Sehingga hasil akhir dari aplikasi ini bisa diterima dan dapat mewakili sebagai media penyampaian informasi pada SMA NEGERI 2 SRAGEN.
8 11
DAFTAR PUSTAKA Jogiyanto, HM. 2001. Analisis & Desain Sistem Informasi : Pendekatan Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis. Penerbit ANDI Yogyakarta. Hakim, Lukman & Siti Mutmainah. 2003. Teknik Jitu menguasai Flash MX. Elex Media Komputindo: Jakarta
12 9