CATATAN UNTUK PEMBINA Kelas Balita

CATATAN UNTUK PEMBINA Kelas Balita Merry Christmas…! Tinggal hitungan minggu kita akan merayakan NATAL, baik itu acara baksos “Bersama Membagi Kasih” atau pun ibadah di area. Dengan tema yang mendukung aksi baksos kita bersama, yaitu “Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkunganku” akan memudahkan anak-anak untuk praktek menjadi berkat bagi lingkungan dimana mereka tinggal. Pembina bisa memotivasi anak yang sudah bisa mandiri untuk melayani, dan bagi yang belum, bisa melibatkan orang tua/pengasuh. Untuk ibadah minggunya, karena setiap area berbeda dalam menetapkan tanggal ibadah natalnya, maka dari tim kurikulum membebaskan rekan-rekan untuk menyesuaikan dengan materinya di 3 minggu pertama, materi untuk Natal kami sajikan di minggu ke 3. Contoh: area yang akan mengadakan natalnya pada minggu ke 1 atau 2 bisa lebih dahulu menggunakan materi natal (minggu ke 3) dan pada minggu selanjutnya baru memakai materi minggu 1 atau 2. Pada minggu ke 4, sudah kami siapkan Film “Veggie Tales – The Toy That Saved Christmas” yang disajikan dalam waktu lebih kurang 30 menit. Mengingat pada minggu 3-4 adalah momen khusus, maka materi pada minggu tersebut untuk kelas Bayi – Balita adalah sama, Alat peraga yang digunakan di kelas Balita dalam bentuk CD, berisi lagu natal dan gambar. Sedangkan CD Games hanya diperlihatkan untuk Pembina (bukan ke anak-anak), jadi akan sangat efektif jika rekan-rekan bisa melihat lebih dahulu CD yang ada sebelum mengajar kepada anak-anak. Selamat melayani,

Tim Kurikulum

Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

0

MINGGU - 1

Lihat Sekelilingmu RENUNGAN (untuk Pembina) Yos 7:6-9, Maz 41:2 1. Sejauh mana saya sudah perduli dengan sekitar saya/ 2. Pernahkah saya berdoa atau memberi bagi yang membutuhkan? 3. Apa yang kira-kira Tuhan ingin saya lakukan?

SASARAN SASARAN Dengan pertolongan Tuhan, kita membantu anak untuk peduli kepada lingkungannya.

SAMBUTAN Gambar 1.1. Tema Minggu Ajak anak saling berkenalan dengan teman lainnya sambil bernyanyi Coba lihat kiri dan kananmu Kemudian minta anak mengambil 1 kartu dari berbagai ekspresi wajah: tersenyum, bingung, sedih, tertawa, dll (bisa dibuat sendiri). Tanyakan kepada anak secara singkat mengapa mereka memilih jenis ekspresi tersebut. Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

1

Catatan: Minta anak mengambil jenis ekspresi yang menggambarkan situasi hati mereka/perasaan mereka saat ini. Jika ada yang sedang sedih/sakit, tantang anak-anak mendoakan temannya itu. Di sini senang di sana senang Coba lihat kiri dan kananmu (kata bisa diubah, seperti) Coba lihat kiri dan kananmu Apakah ada teman yang sakit Aku di sini untuk menghiburmu Ucapkan “Cepat sembuh” Coba lihat kiri dan kananmu Apakah ada teman yang lapar Aku di sini membawa makanan Untuk memberkatimu

KATA KUNCI Gambar 1.2. Kata Kunci Aku mau memperhatikan orang lain

GAMES MANA YANG PERLU KUTOLONG Persiapan: 1. Gambar-gambar dari koran atau majalah tentang kerusuhan, kemiskinan, anak yang sedang sedih (yang bisa menggugah hati anak), dll sebanyak-banyaknya 2. Gambar-gambar biasa, seperti: makanan, minuman, mainan, dll (kebutuhan anak) 3. Gantung/tempelkan/sebarkan gambar di sekeliling mereka/di depan ruangan kelas. 4. 2 kotak bertuliskan DOA untuk masing-masing kelompok Cara bermain: Bagi anak dalam 2 kelompok besar, minta mereka berbaris


2

Secara bergiliran, anak dalam kelompok tersebut mengambil 1 gambar dan menaruhnya dalam kotak doa mereka, sampai gambar habis, atau setelah waktu habis. Pemenang: Kelompok yang berhasil mengumpulkan paling banyak gambar yang berkaitan dengan kepedulian terhadap lingkungan. Catatan: Bisa meminta anak untuk menceritakan kenapa mereka memilih gambar itu. Point: Anak peduli terhadap lingkungannya dan mau berdoa bagi yang membutuhkan

KATA KUNCI Gambar 1.2. Kata Kunci Aku mau memperhatikan orang lain

FirmanMu Tuhan God is so good

FIRMAN TUHAN Yosua 7:67:6-9 Persiapan: o Gambar anak kelaparan, karena bencana alam atau korban perang. ( Gambar 1.3.1. Anak Kelaparan ) o Gambar anak mengamen (anak jalanan) ( Gambar 1.3.2.

Pengamen ) Penyampaian: Apa yang kamu pikirkan waktu lihat gambar tadi? (biar anak-anak menjawab) bisa tidak adik-adik menolong mereka? Bagaimana caranya? Apakah ada yang mau ke sana untuk menolong mereka? Ya, kamu masih terlalu kecil untuk pergi ke sana, tapi kamu bisa menolong mereka, mau tahu caranya...?

(Gambar 1.3.3. Yosua ) Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

3

Di dalam Alkitab diceritakan, ada seorang Pahlawan bangsa Israel, yang menggantikan Musa memimpin bangsa itu untuk masuk tanah Kanaan. Mereka baru saja mengalahkan bangsa Kanaan yang tinggal di kota Yerikho, karena Tuhan memberikan kemenangan. Jadi ketika Tuhan menyuruh bangsa Israel berperang melawan Ai, mereka segera maju, apalagi tentara dan penduduk di kota Ai lebih sedikit dari kota Yerikho. Mereka percaya dan sangat yakin pasti menang karena Tuhan bersama mereka. Tapi apa yang terjadi....? tentara Israel lari terbirit-birit ketakutan, bahkan diantara mereka ada kurang lebih 36 orang mati terbunuh, mereka sedih sekali...ada anak-anak yang kehilangan papanya. Ada yang papa kehilangan anaknya. Siapa yang pernah ditinggal papanya keluar kota? Sedih tidak? Nah begitu juga bangsa Israel. Yosua yang memimpin bangsa Israel waktu itu juga sangat sedih. Yosua sampai menyobek bajunya karena sedih. Apa yang adik-adik lakukan kalau sedih? (beri waktu untuk anak-anak menjawab) Saat Yosua sedih, dia berdoa kepada Tuhan, dia bertanya kepada Tuhan, kenapa Tuhan tidak tolong waktu berperang melawan bangsa Ai? Adik-adik bisa menebak jawaban Tuhan? Ternyata saat berperang melawan bangsa Ai, Tuhan tidak menyertai/menolong. Mengapa ya? Bukan karena Tuhan jahat, tapi karena ketika bangsa Israel menang melawan bangsa Kanaan, ada 1 dari tentara Israel tidak taat kepada perintah Tuhan, akibatnya semua menderita. Adik-adik, tidak taat adalah dosa, karena dosa makanya Tuhan tidak bisa menolong bangsa Israel. Tapi Yosua berdoa kepada Tuhan bagi bangsa Israel. Akhirnya orang yang berbuat dosa ditemukan dan didisiplin. Setelah itu bangsa Israel kembali menang. Nah, demikian juga dengan orang-orang di sekitar kamu, mereka juga perlu Yosua-Yosua yang mau berdoa bagi mereka. Siapa yang mau jadi Yosua-Yosua nya Indonesia? dan kakak-kakak yang ada di sini. Adik-adik juga bisa menolong teman-teman kamu yang kelaparan, yang lagi sedih, atau yang lagi sakit, seperti apa yang dilakukan Yosua.


4

CERDAN Gambar 1.4. Berdoa Buat Orang Lain

Berdoa Buat Orang Lain “Ma…mama…coba denger deh, itukan suara orang yang menangis ya ma…” Tanya David. Mama dan David berusaha mencari arah suara itu. “Kok ga ada orang ya Vid….tapi itu memang suara orang menangis…” ucap mama sambil berjalan dan melihat kearah kiri dan kanan. “Ma…itu dibelakang mobil tante Adel, sambil mereka berlari mendekati mobil tante Adel. “Tante…tante kenapa? Kok muka tante berdarah.” Tanya David. “David, kamu tunggu sini ya, mama panggil papa dulu, biar bisa membantu mengangkat tante Adel, ke dalam.” Ucap sambil mama sambil berlari ke rumah yang hanya berjarak dua rumah saja. Kemudian orang tua David, Bp Sento dan Ibu Ika dibantu oleh pembantu mereka mengangkat tante Adel ke dalam rumah. Ibu Ika membersihkan luka, sementar itu David mengambilkan segelas air. Setelah tenang, barulah tante Adel menceritakan semuanya. Ketika ia akan mengeluarkan mobil, ia dirampok. Sejumlah uang, perhiasan dan telepon genggamnya hilang. Kebetulan di rumah tidak ada orang. Hanya tinggal tante Adel sendiri. Jadi ketika ia berteriak, tidak ada yang menolong. Tante Adel bingung, kenapa itu semua bisa terjadi, padahal kompleks rumah mereka dijaga satpam, yang siap menanyakan identitas setiap pengunjung yang masuk kompleks rumah itu. Setelah Kak Amanda, anaknya tante Adel pulang, Bapak Sento, Ibu Ika dan David ijin pulang. Ketika mau tidur, David ingat, kalau kita bisa berdoa jika ada yang sedang susah. “Tuhan Yesus, tolong jagain rumah aku ya, supaya tidak ada orang yang merampok. Jagain juga orang-orang yang tinggal di di dekat rumah aku tante Adel dan om Peter, tante Monica dan om Elcid, tante Stela dan om Chris, Tante Rere dan om Jojo, …….Amin”. doa David Ibu Ika yang ingin membuat susu buat anak bungsunya berhenti sejenak di depan kamar David.


5

“Pa, dengerin deh, David berdoa buat tetangga kita. Pak Sento tersenyum. “Ternyata tidak sia-sia ia membacakan renungan buat David. Kini David bisa peduli dengan sesamanya. Ia bisa berdoa buat tetangganya. Ia yakin itu semua karena firman Tuhan yang membuat David seperti itu. Tantangan: Siapa yang mau seperti Yosua atau David, yang mau berdoa bagi orang-orang yang kelaparan, yang sakit, yang kehilangan papa atau mamanya karena perang? Tuhan Yesus bisa pakai kamu jadi berkat bagi lingkunganmu. Doakan

AYAT HAFALAN Gambar 1.5. Ayat Hafalan

Mazmur 41:2 Berbahagialah orang yang memperhatikan orang lemah! TUHAN akan meluputkan dia pada waktu celaka. Mengasihi dan Taat

AKTIVITAS Persiapan: Piring kertas Spidol/krayon Tali kur/benang wol agak tebal (untuk menggantung piring) pembolong Cara membuat: Bagikan piring kertas Minta anak menggambarkan di atas piring, ekspresi yang anak-anak inginkan jika mereka tahu kalau Tuhan Yesus perduli kepada teman-teman mereka (bisa mengambil contoh dari kartu ekspresi)

PENGUMUMAN o Minggu Natal setiap anak mengumpulkan mainan/pakaian bekas yang masih layak pakai untuk disumbangkan.


6

MINGGU KEKE-2

Ramah RENUNGAN (untuk pembina): Efesus 4:32 Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu. II Timotius 2 2:24 sedangkan seorang hamba Tuhan tidak boleh bertengkar, tetapi harus ramah terhadap semua orang. Ia harus cakap mengajar, sabar. Pertanyaan: 1. Pernahkah kamu merasa sulit untuk bersikap ramah kepada orang lain? 2. apa sih yang Tuhan mau dari sikap kita terhadap semua orang? (sehubungan dengan renungan di atas)

SASARAN Dengan pertolongan Tuhan, kita membantu anak untuk bersikap ramah kepada orang lain. Gambar 2.1. Tema Minggu

PUJIAN Coba lihat kiri dan kananmu Apa kabar kita bergembira (ajak mereka sambil bersalaman dengan teman, tentukan misalnya 5 teman) Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

7

KATA KUNCI Gambar 2.2. Kata Kunci

Aku anak yang ramah yes yes yes

GAMES #1 Lomba Memindahkan Gambar Persiapan yang dibutuhkan: o Sebanyak-banyaknya potong gambar wajah dari karton (bentuk lingkaran dengan diameter 8 cm), terdiri dari: wajah tersenyum (warna kuning), wajah sedih (warna abu-abu), dan wajah marah (warna merah) o Buat jalur perlombaan, bagi anak dalam 2-3 kelompok Cara Bermain: o Berikan kata kunci sebelum perlombaan dimulai, misal: “kira-kira menurut kamu, wajah seperti yang mana ya, yang disukai oleh teman-temanmu?” o Minta anak hanya mengambil salah satu gambar wajah dan menaruhnya di kotak kelompoknya (anak-anak tidak boleh berebut maju, tapi bermain secara bergilir/bergantian) Pemenang: Kelompok yang lebih banyak mengambil wajah tersenyum dalam batas waktu yang ditentukan. Catatan: Karton bisa diganti dengan balon yang digambar wajah tersenyum, setiap kelompok berdiri berpasangan (berdua-dua) dan mereka harus mengekstafetkan balon wajah tersenyum kepada teman mereka. Balon hanya boleh dijepit diantara 2 bahu, dan saat dipindahkan ke pasangan yang berikut dibantu oleh pembina (anak tidak boleh memegang balon dengan tangan).

KATA KUNCI KUNCI Gambar 2.2. Kata Kunci Aku anak yang ramah yes yes yes


8

Saat Firman Tuhan, pembina mengajak anak-anak/orang tua/pengasuh untuk mengeluarkan alkitab dan mengikuti gerakan dan perkataan pembina:

Ini Alkitab (sambil memegang alkitab)

Alkitab adalah Firman Firman Tuhan (alkitab diangkat ke atas)

saya sayang/cinta Firman Tuhan...mmuahh (alkitab dipeluk dan dicium)

(Catatan: kalimat terakhir bisa diganti dengan kata lain, misal: saya suka mendengar Firman Tuhan atau saya mau taat kepada Firman Tuhan, dll)

FIRMAN FIRMAN TUHAN Yoh.4:4Yoh.4:4-9 Alat Peraga: o Gambar wajah tersenyum (bisa menggunakan boneka hati – P one) o Gambar anak sedang bermain bersama, atau sedang memberi minum kepada orang lain Penyampaian: Tanyakan kepada anak-anak, untuk apa Tuhan menciptakan mulut? (biarkan anak menjawab) Ya, untuk memuji Tuhan dan bicara, bagaimana dengan tersenyum? Siapa suka tersenyum? coba siapa yang mau cerita apa saja yang bisa membuat kamu tersenyum? Pernah tidak lihat orang lain tersenyum sama kamu? Apa yang kamu lakukan kalau mereka tersenyum? (tanyakan ke anak) Kalau setiap sore, apakah adik-adik ada yang bermain di luar rumah? (main sepeda atau jalan-jalan di taman?) dengan siapa adik-adik bermain? Nah di dalam alkitab, setiap hari Tuhan Yesus berjalan berkeliling untuk menghibur orang yang sedih, yang lapar, menyembuhkan yang sakit dan menghidupkan orang yang sudah mati. Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

9

Pernah dengar lagunya? Yang lumpuh berjalan hap hap hap Menurut adik-adik, seperti apa sih Tuhan Yesus itu? Sombong, baik hati atau apa ya? (minta mereka menyebutkan) Ya semua sikap yang baik, Tuhan Yesus punya itu. Dan salah satunya adalah Tuhan Yesus itu ramah...tahu dari mana ya?

Gambar 2.3.1. Tuhan Yesus & Murid-muridNya Suatu hari Tuhan Yesus dan murid-murid mau pulang ke Galilea, dan harus melewati daerah Samaria. Padahal itu daerah yang tidak suka dilewati oleh orang-orang Yahudi. Karena orang Yahudi tidak berteman dengan orang Samaria.

Gambar 2.3.2. Tuhan Yesus duduk di sumur Di salah satu kotanya yang bernama Sikhar, Tuhan Yesus kelelahan setelah berjalan cukup jauh. Akhirnya Tuhan Yesus beristirahat, Ia duduk di pinggir sumur, sedangkan murid-muridNya pergi membeli makanan. Cuaca hari itu sangat panas. (tanyakan kepada anak, jika kepanasan apa saja yang mereka lakukan?) Nah, Tuhan Yesus merasakan yang sama, Dia haus. Tiba-tiba datang seorang ibu yang mau mengambil air dari sumur. Padahal Tuhan Yesus tidak kenal dengan ibu itu. Tapi kira-kira apa yang Tuhan Yesus lakukan? (tanyakan pada anak)

Gambar 2.3.3. Tuhan Yesus & Wanita Samaria Wah, ternyata Tuhan Yesus menyapa ibu itu dengan ramah, dan meminta minum pada ibu itu. Sampai-sampai si ibu bingung, kok ada ya orang Yahudi mau menyapa orang Samaria... akhirnya si ibu asyik bicara/ngobrol dengan Tuhan Yesus, dan bukan itu saja, ibu itu juga jadi percaya kepada Tuhan... Nah adik-adik, Tuhan Yesus mengajar kita agar ramah kepada semua orang (sekalipun kita belum kenal), contoh: kalau ada teman papa atau mama datang ke rumah, apakah kamu menyalaminya atau sembunyi di balik tubuh papa/mama? Ayo kita dengar cerita ini Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

10

CERDAN Gambar 2.4.1. Senyum Ramah

Menyapa Dengan Ramah Setiap hari Oline berjalan kaki menuju sekolah yang tidak jauh dari rumahnya. Kadang-kadang ia berlari-lari kecil dengan riang. “Selamat pagi tante Rina…selamat pagi tante Tina….selamat pagi tante Laras.” sapa Lala sambil tersenyum, ketika ia melewati rumahrumah mereka. “Selamat pagi Oline.” balas mereka. Ketika ia pulang sekolahpun Oline selalu menyapa orang-orang yang ditemuinya. Gambar 2.4.2. Kolam Renang

Pagi itu papa mengajak Oline dan kak Gery berenang di Atlantis, Ancol. Mama sibuk menyiapkan bekal dan snack untuk di sana. Setelah semuanya siap mereka pergi. Oline senang sekali. ketika ia membantu membuka pintu gerbang rumahnya ia melihat om James sedang mencuci mobil. Oline menghampiri dan menyapa om James dengan ramah. tak lupa ia menyapa tante Meling yang sedang menyuapi dede Brian makan. “Halo Oline…wah cantik banget, mau kemana?” Tanya Tante Fitry. “Aku mau pergi berenang tante” jawab Oline sambil tersenyum. “Tante boleh ikut ga?” Tanya tante Fitry lagi. “Boleh..ikut aja. Nanti aku bilang sama papa ya.” Jawabnya kembali sambil membalikkan badannya seolah ingin masuk untuk memberitahukan papanya. “Eittt… enggak kok, tante Cuma becanda. Kamu baik sekali. Selamat bersenang-senang ya.” Ucap tante Fitry sambil menepuk pundak Oline. “Eh, bu Fitry..apa kabar bu? Tanya mama. “Kabar baik bu. Oline itu ramah dan baik ya bu. Seneng deh liat sikapnya.” Puji Tante Fitry. “Iya… terima kasih atas pujiannya bu.” Jawab Mama tersenyum bangga. “Mari ibu, kita masuk dulu. Mau siap-siap.” pamit Mama kepada tante Fitry. Tante Fitry mengangguk dengan senyum sambil meninggalkan mereka. “Oline…yuk, kita jalan, nanti keburu siang.” Ucap mama. Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

11

“Ray…bisa tidak kamu mencontoh sikap Oline yang ramah” Tanya mama. Ray terdiam. Ia sadar ia tidak bisa bersikap seperti itu. Padahal ia pernah mendengar kakak Pembina membawakan firman dalam Efesus 4:32 “Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.” Tapi dengan pertanyaan mama, Ray janji akan bersikap ramah dengan orang lain. Ia akan mulai bersikap ramah dengan tetangganya. Tantangan: Apakah adik-adik mau seperti Tuhan Yesus atau Oline yang ramah, terhadap orang-orang di sekitar kamu? Doakan. Catatan: Ajak anak cari temannya yang belum kenal, dan minta mereka berkenalan (minimal mereka tahu namanya)

KATA KUNCI Gambar 2.2. Kata Kunci Aku anak yang ramah yes yes yes

AYAT HAFALAN HAFALAN Gambar 2.5. Ayat Hafalan

Efesus 4:32 “Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.” Catatan: Jika anak yang menghafal (tanpa dibantu oleh orang tua/pengasuh) cukup berikan yang 32 a saja.

KATA KUNCI Gambar 2.2. Kata Kunci

Aku anak yang ramah yes yes yes


12

GAMES #2 SEBUTKAN NAMA Cara bermain: 1. Pembina mengajak anak menyebutkan nama dari barang/orang yang disentuh, contoh: 2. Ulangi game dengan cara menyentuh benda lainnya/bagian tubuh anak/anak lain. 3. Saat mereka menyentuh temannya/anak lain, minta mereka tersenyum, atau apakah temannya tersenyum dengan sentuhan mereka? Catatan: Catatan: Bisa bermain sambil bernyanyi, saat satu bait selesai atau ketika lagu berhenti, anak harus menyentuh benda/orang yang disebutkan oleh pembina. Point: Anak harus melakukannya dengan ramah.

KATA KUNCI Aku anak yang ramah yes yes yes

AKTIVITAS Bahan yang dibutuhkan: o Piring kertas kecil Sebanyak anak o Spidol / crayon Cara membuat: 1. Bagikan piring kertas kepada anak 2. minta anak menggambarkan wajah orang tersenyum pada piring kertas yang diberikan Point: Katakan kepada anak, tersenyum dan ramah itu baik, orang lain akan diberkati dengan senyum kita. Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

13

DOA PENUTUP PENGUMUMAN PENGUMUMAN o Minggu depan setiap anak mengumpulkan mainan/pakaian bekas yang masih layak pakai untuk disumbangkan.


14

MINGGU - 3

BERSAMA MEMBAGI KASIH RENUNGAN (untuk pembina) 2 Kor 9:5-13 Lukas 3:11 Jawabnya: "Barangsiapa mempunyai dua helai baju, hendaklah ia membaginya dengan yang tidak punya, dan barangsiapa mempunyai makanan, hendaklah ia berbuat juga demikian." Refleksi: 1. Apakah sulit buat saya memberi? Apa sebabnya? 2. Bagaimana cara Yesus memberi?

Susunan Acara 1. SAMBUTAN 2. Christmas Celebration 3. MC 4. TAYANGAN FILM ”KELAHIRAN YESUS” 5. MC 6. GAMES 7. Puppet Show 8. MC 9. Aktivitas 10. PENGUMUMAN TOTAL

5 menit 15 menit 5 menit 10 menit 5 menit 20 menit 20 menit 5 menit 20 menit 15 menit 120 menit

SASARAN Dengan pertolongan Tuhan, kita membantu anak untuk berbagi kepada orang lain.


15

SAMBUTAN Ajak anak bernyanyi sambil bergerak. Banana, banana We love banana, banana, banana We peal banana, banana, banana We cut banana, banana, banana We fry banana, banana, banana We eat banana, banana, banana

KATA KUNCI Aku suka berbagi

CHRISTMAS CELEBRATION Kesukaan Bagi Dunia Tuhan memberiku kegirangan We wish you merry Christmas Gita surga bergema Siapkan 2 orang pembina menjadi pembawa acara, yang satu berpakaian seperti Santa Claus, sedangkan yang lainnya mengenakan kaos. Pembina yang berpakaian Santa Claus (MC SC) berjalan mondarmandir di depan ruang, disapa oleh pembawa acara (MC) yang lain. MC

: Hai,...kamu sedang apa, kok pakai baju Sinterklas begini, senyum-senyum dan mondari-mandir ? MC SC : Ho...Ho... saya lagi menikmati natal ! MC : Menikmati natal ? Bagaimana caranya ? MC SC : Yah,...dengan pakai baju Sinterklas begini (memamerkan baju Santa Clausnya) dan nyanyi lagu natal, kan gini caranya ngalami natal.

MC : Haahh.... emang menurut kamu, natal itu apa, yah ? MC SC : Aahhh,...sebelum saya jawab, saya mau tanya dulu ke adik-adik di sini.. (bertanya ke jemaat) Siapa yang tahu, sebenarnya natal itu apa sich ? (biarkan anak-anak Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

16

langsung jawab dengan bahasanya sampai ramai). Wah...wah.... sudah-sudah.....CUKUP! Mau tahu pendapat kakak? Menurut kakak, natal adalah Sinterklas, kado dan lagu natal. MC MC

: (maju ke depan) Apa betul itu, adik-adik ? : Nah, biar lebih jelas, bagaimana kalau kita saksikan sama-sama, kisah kelahiran Tuhan Yesus...

TAYANGAN FILM ”KELAHIRAN YESUS” MC SC : Ooooh....ternyata NATAL bukan SINTERKLAS, KADO atau LAGU NATAL, tapi................ MC : kelahiran Juruselamat Manusia, yaitu Tuhan Yesus Kristus MC SC : Tapi kenapa Tuhan Yesus mau lahir di dunia? Di kandang domba lagi. MC : Ada yang tahu, adik-adik? Karena Tuhan Yesus mau menjadi berkat bagi orangorang yang kekurangan, seperti para gembala. MC SC : Wah,...luar biasa ! Hei,...kita mau main GAME, yah?

GAMES Temukan yang tepat Persiapan : 1. Dus/box berisi mainan (warna-warni) 2. 3 kotak yang mewakili 3 kelompok (misal: MERAH, KUNING, BIRU) Cara bermain: Bagi anak-anak menjadi 3 kelompok besar, berikan setiap kelompok kotak berwarna Setiap kelompok berbaris memanjang, dan secara bergilir harus mengambil benda yang ada di Box/dus yang berisi mainan, sesuai dengan WARNA KOTAK kelompoknya (1 anak hanya boleh mengambil 1 warna) Berikan waktu Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

17

Pemenang: Kelompok yang mengumpulkan benda yang sesuai dengan warna kotaknya dan terbanyak. Catatan: Berapa banyak benda yang didapat bisa ditukar dengan kue/roti, dan mereka harus berbagi di kelompoknya Point: Anak belajar berbagi dengan temannya MC

MC SC

: Siapa adik-adik tadi yang sempat membagikan roti ke teman-temannya ? Apakah tadi senang ? Nah, adikadik tadi sudah melakukan seperti yang dilakukan Tuhan Yesus karena Tuhan Yesuspun lahir ke dunia untuk berbagi kasih. : Tidak cuma Itu saja, tapi boneka puppet kita juga ternyata saling berbagi kasih...

MC MC SC

: Oh,...yah..? : Ya....mau lihat ?

MC

: Siapa di sini, adik-adik yang mau nonton Panggung Boneka ? : Wah,...sudah pada siap, nic...kak. Bagaimana kalau kita mulai saja ?

MC SC MC

: Yuuk,...mari kita saksikan Panggung Boneka Natal ”BERBAGI KASIH”

PLAYBACK PANGGUNG BONEKA MULAI Di awal playback Panggung boneka ada lagu Jingle Bells 1 bait, ajak anak-anak bernyanyi.

NASKAH PANGGUNG BONEKA PEMERAN: PAUL Bijaksana, penasihat yang baik, tapi cenderung lambat ambil keputusan Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

18

PETER Cepat ambil keputusan, berani, gegabah dan sering salah MARTA Rajin, setia, tapi kaku dan sering ngotot ABAS Ramah dan mudah bersahabat, mudah kompromi OMAS Sangat logika, aplikatif dan tidak mudah percaya ADEGAN: (SF Lagu, Dari terbit matahari……ayam berkokok….kko…) LAGU 1 Ayam : Kukuuu ruyuuu…..k …. Kuku ru Yuuuk! Abas : OOOOOOOOaaa…hhhhhh doa dulu ah…. “Tuhan terima kasih buat pagi ini….aaaaa…oaaahmin” (SF, Bangun tidur kuterus mandi…tidak lupa…menggosok gigi) LAGU 2 Adegan Abas sedang melakukan aktifitas sesuai dengan lagu Abas : Aaaaaahhhh... masih ngantuk nehh...mmm tapi ...jangan lupa berdoa ya! Abas : Maakkkk...Abas berangkat (SF Musik riang) Abas berjalan ke sekolah... tiba-tiba Omas : Hahhaaa.....kaget kan! Abas : Omas...bikin kaget aja! Awas ya aku kejar kamu Omas : Sini kalo berani kejar! (SF Musik kejar-kejaran) Peter : Aduh... kok pada lari-lari STTTTOPPPPPP! (SF Musik berhenti mereka stop mendadak ketika Peter bersuara) Abas : Dia nih yang mulai! Omas : Siapa yang mulai? Kamu kan yang kejar-kejar aku Peter : Sudah... pagi-pagi pada ribut! Pagi-pagi itu kita harus berbagi kasih Omas + Abas: BERBAGI....KASIH! Abas : Maksud kamu apa sih? Berbagi kasih Peter : Ya.. jadi berkat, jangan bikin BT orang, pagi-pagi kita seharusnya menjadi berkat, 3 S harusnya Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

19

Omas + Abas: Peter : Omas + Abas:

3 S apalagi tuh! Senyum, sapa dan salam! Ooooooooo.....oooo begitu Senyum, Sapa dan Salam

Omas : Bas maafin aku ya... aku kagetin kamu Abas : Okkkk... aku udah maafin kamu kok! Marta & Paul: Pagi.....! teman-teman! Omas + Abas: Ahhhh ! 3 S ! Senyum Sapa dan Salam Mereka berlima salam-salaman! Paul Marta Omas:

: :

Wah tumben pada rukun! Iya neh ga biasa-biasanya! Ahhh.. kita kan sedang berbagi kasih dengan 3 S, coba Abas Sebutkan ! Senyum, Sapa dan Salam kita bisa jadi berkat buat temen kita

:

Wah....wah hebat ya! Seperti Tuhan Yesus ya ! Dia datang ke dunia untuk berbagi kasih sama manusia, Tuhan Yesus lahir ke dunia buat menebus dosa kita. Teman-teman kita lakukan juga yuk sama seperti Tuhan kita juga mau berbagi kasih buat anak-anak yang tidak seberuntung kita Maksud kamu apa Pet?

Abas: Paul Marta: Peter: Abas

:

Peter

:

Abas

:

Kamu tahukan banyak anak-anak yang ga sekolah? tahu !

:

Hidup dijalan, ga punya rumah, ga punya papa & mama tahu ! emang kenapa?

Peter Abas Peter: Marta Omas:

:

Nah kita bisa berbagi kasih, caranya kita kumpulin baju-baju yang layak pakai, kita cari dana! Buat nyumbang anak-anak itu Wah betul juga ide kamu! males ah! Ngapain sih repot-repot mikirin mereka, kita kan masih kecil


20

Paul:

Omas Peter:

:

ALL Tim

:

Omas kamu ga boleh gitu, kita aja ditolong Tuhan Yesus, coba kalo Tuhan Yesus ga tebus dosa kita, kamu pasti masuk neraka ga masuk surga Jadi kita harus tolong orang lain, kita sudah ditolong Tuhan saatnya kita tolong mereka Iya deh... iya! Yuk habis pulang sekolah kita kumpulin semuanya! Kita kumpul dirumah aku ya! Setuju!

Bel masuk berbunyi! Bel pulang berbunyi! (SF, Musik kerja-kerja) Adegan mereka kumpulin dana dengan jualan roti, jual koran bekas, kumpulin baju layak pakai. Peter : All tim Peter All

: : :

Sudah siap neh! Ok mari kita jadi berkat dan kita siap untuk BERBAGIIII..........KASIH! KEGA WARRIOR! LETS....GO!

Tantangan: Ajak anak-anak untuk ambil keputusan memiliki hati peduli kepada orang lain yang kekurangan Point: Yesus lahir bagi kita supaya kita bisa berbagi kasih

AYAT HAFALAN Amsal 22:9 Orang yang baik hati akan diberkati, karena ia membagi rezekinya dengan si miskin. Catatan: Lakukan dengan gerakan


21

AKTIVITAS o Anak mengumpulkan mainan/pakaian bekas yang masih layak pakai untuk disumbangkan.

PENGUMUMAN o Bagikan Renungan Harian GIFT kepada setiap anak sebagai Christmas Gift dari KEGA (bisa ditambahkan barang lain secara swadaya oleh masingmasing Korlas)

DOA PENUTUP


22

MINGGU KEKE-4

Natal yang Sebenarnya SASARAN Dengan pertolongan Tuhan, kita membantu anak untuk berbagi kepada orang lain, karena Tuhan Yesus pun menyerahkan hidupNya buat orang lain.

SAMBUTAN Ajak anak membentuk lingkaran yang rapat, pembina kemudian berbisik, misal: ”Ayo kita bertepuk tangan”, dan minta mereka melakukan gerakan tersebut (mainkan intonasi suara pembina, sehingga anak terbiasa) kemudian diakhir ajak anak bersorak ”Haleluya”.

Christmas song KATA KUNCI (Gbr 4.1. Kata Kunci ) Kasih adalah memberi

GAMES BALAP MOBIL BOKS Peralatan: √ 4-8 Kardus yang cukup besar (cukup untuk tubuh anak) √ Kertas putih yang lebar (cukup untuk menutupi sisi kardus, jika kardus tidak polos) √ Spidol warna √ Tali sepanjang 6 meter (dibagi 4) √ Plakban bening/coklat √ Cutter Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

23

Kerjakan bersama anak: (bagi dalam 4-8 kelompok) 1. Lepaskan lidah penutup atas dan bawah kardus, biarkan hanya ada keempat sisinya 2. Gunakan spidol untuk menggambar mobil: pintu, lampu depan, belakang, roda, dsb. 3. Buat dua lubang di sisi kiri dan kanan boks, agar anak dapat memasukkan tangannya untuk pegangan. 4. Ikatkan 2 tali dari depan ke belakang untuk sangkutan bahu, sehingga mobil dapat tergantung di bahu anak. 5. Pinggiran kardus boks bisa dilapisi dengan lakban, sehingga enak dipegang (tidak kasar) Cara bermain: a. Bagi anak menjadi 2 kelompok, masing-masing kelompok dibagi 2 lagi dengan jumlah anak yang sama. Tempatkan mereka di posisi kanan dan kiri (berhadap-hadapan) beri jarak 2-3 meter (masing-masing berhadapan dengan kelompoknya) b. Anak bisa masuk ke mobil boks dari sisi kanan (tempat asalnya) menyebrang ke sisi kiri (ke kelompoknya yang berdiri di sisi satunya) c. Sampai di sisi kiri anak bisa bergantian dengan temannya, dst. Pemenang: Kelompok yang semua anaknya sudah mendapat giliran bermain lebih dahulu. Catatan: Boks/kardus bisa diganti dengan karton berbentuk kuda (bisa diganti dengan tongkat yang terbuat dari plastik diujungnya ada karton bentuk kuda. Point: Anak berlomba-lomba seperti 3 orang Majus yang ingin melihat bayi Yesus, disamping itu mereka harus meninggalkan keasyikkan mereka bermain untuk berbagi dengan temannya.

Putar Film ”The Toy That Saved Christmas” Pembina menceritakan kisah film berdasarkan panduan di bawah ini: (pelajari dari ”The Toy edisi untuk pembina” )


24

Section 01 Kisah ini terjadi di sebuah desa di dunia Veggietales, dunianya para sayuran. Menjelang natal kiriman-kiriman hadiah dan perlengkapan natal berdatangan terus menerus ke kota ini. Section 02 Tiba-tiba di TV muncul wajah Sinterklas yang menjelaskan bahwa ada mainan yang dibutuhkan untuk anak-anak di waktu natal. Karena selain mainan natal ini keren (kata si ”Sinterklas”), kamu akan tahu arti natal dari si LOUI (mainan). ”NATAL ADALAH KETIKA KAMU DAPAT HADIAH” ”KAMU BUTUH MAINAN LAGI” Kata ”Sinterklas”: KAMU TIDAK AKAN BAHAGIA SAMPAI ORANG TUA KALIAN BELI MAINAN YANG SANGAT CANGGIH DAN TAHU ARTI NATAL” Section 03 Semua anak di desa itu menjadi panik dan merengek ke orang tua masing-masing untuk dibelikan mainan. Ternyata si ”Sinterklas” adalah pengusaha mainan yang berhasil menipu anak-anak. Section 04 Ketika mainan2 sedang diuji, ada sebuah yang terlewat dan memiliki pikiran sendiri. Mainan ini berpikir sendiri, ia ingin tahu apa arti natal sebenarnya. Jadi ia melarikan diri dari pabrik mainan. Section 05 Ini adalah selingan berupa lagu yang dinyanyikan Larry si timun, tentang bagaimana ia menunggu kedatanga Sinterklas dengan kue natal yang dibuatnya. Ternyata yang datang bukanlah Sinterklas tapi teman-temannya, semuanya dijamu dengan kue natal. Tapi Larry masih menunggu Sinterklas karena buatnya memberikan kue natal kepada Sinterklas yang paling berharga. Sinterklas datang, tapi tidak mempedulikan Larry, ia lebih sibuk mencari topinya yang dicuri oleh temannya Larry. Akhirnya kue natal terakhir dimakan temannya Larry dan Larry baru sadar bahwa Natal adalah memberkati orang lain dan bukanlah Sinterklas yang menjadi utama.


25

Section 06 Larry dan kedua temannya bertemu dengan LOUI mainan yang melarikan diri dari pabrik mainan. LOUI diajak oleh Larry dkk ke rumah pak Pos untuk mendengar arti natal yang sebenarnya. Natal adalah saat Tuhan menjadi manusia lahir sebagai bayi di kandang domba dan malaikat menampakkan diri kepada para gembala yang sedang menggembalakan domba Section Section 07 Malam itu adalah natal yang sesungguhnya. Karena begitu Allah mengasihi manusia, sehingga Ia memberikan anakNya satu-satunya kepada kita. Sehingga kita bisa diselamatkan. Loui, Larry dan kawan-kawannya sudah tahu arti natal, tapi masih banyak anak-anak yang tidak mengerti dan masih merengek minta mainan. Section 08 Loui, Larry dan kawan-kawan berusaha mencari akal untuk memberitahu anak-anak di kotanya tentang arti natal yang sebenarnya. Akhirnya mereka sepakat untuk menggunakan stasiun TV ”Sinterlas”. Section 09 Loui ditemani Junior (salah satu teman Larry) melakukan siaran TV untuk menjelaskan bahwa berita tentang NATAL ADALAH KETIKA MENDAPAT HADIAH adalah tidak benar, tapi Yesus datang membawa Berita Keselamatan Section 10 Sinterklas palsu menangkap Larry dkk, mereka akan dibuang dengan peluncur. Section 11 Penduduk kota datang untuk mencegahnya, Sinterklas palsu kaget karena ia bukannya dihukum oleh penduduk kota itu tapi malah mendapat hadiah boneka Teddy Bear, ini membuat ia malu dan ingin lepaskan Larry dkk, tapi keburu tombol peluncur dipencet, Larry dkk meluncur. Section 12 Sinterklas palsu bersama dengan pasukan pingguinnya berusaha menyelamatkan Larry dkk. Kurikulum Balita, ed.12– Mendatangkan Kerajaan Allah di lingkungan

26

Doa

KATA KUNCI (Gbr 4.1. Kata Kunci ) Kasih adalah memberi

AYAT HAFALAN I Timotius 2:6 (Yesus) yang telah menyerahkan diri-Nya sebagai tebusan bagi semua manusia:

DOA PENUTUP


27


28

CATATAN UNTUK PEMBINA Kelas Balita

Recommend Documents