EDISI JULI-SEPTEMBER 2015
BIJAK DALAM BERPIKIR DAN BERSIKAP
calon PEMIMPIN & PENGUSAHA MUSLIM MERAIH KEMENANGAN KB TK & SD BERLATIH MANASIK HAJI
MENGEJAR
AROMA SURGA
daftar isi
Al Muslim edisi Juli – September 2015
Liputan utama
Karya Siswa
Psikologi
• Hidup berkah dengan Mengejar Aroma Surga//2-3 • Mengejar Aroma Surga//4
• Galeri foto KB TK, SD, SMP, dan SMA//13-16 • Cerpen SMP; Now, I Have Changed//17 • Puisi; Mekah//18 • Science Club; Membuat Busa Pemadam Api//19
• Senyum//26
Green Education • Hari Ozon//5
Leadership • Calon Pemimpin dan Pengusaha Muslim Meraih Kemenangan//6
Seputar Al Muslim • Manasik haji KB TK SD//7 • LDKS SMP AL MUSLIM//8 • Lomba 17-an Layaknya Simulasi Pilkada//9 • Asah Jiwa Kepemimpinan Melalui Lomba Entrepreneur//10 • Meriahnya Agustusan SD Al Muslim//11 • Siswa TK Belajar Memerah Sapi, Berkebun di Kebun Bibit Wonorejo//12
Kiprah Alumni • Menjadi Duta Antinarkoba//20
Tahukah Anda
Syiar dan Doa • Mencium Wangi Surga//27
English Corner • Dream To Be Ideal Moslem//28
Ceritaku • Note from mr. Adrian; My
Experience in Al Muslim Fullday School//29
• Minyak Zaitun dan kasturi//21
Info edukasi • Tak perlu takut matematika//22 • Pengaruh Pendekatan Saintifik Terhadap Ketrampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa//23 • Artikel ilmiah; Mind Mapping//24-25
design by krangka design image google image
Mengejar Aroma Surga pelindung Drs. Masyhuda Ir. Erlina Nasution, M.Pd.
pembina Ahmad Fahrizal Rahman, S.T., M.Pd. Dra. Sri Rahayu Pujiastuti
pimpinan redaksi Dewi Nurjanah,S.E.
redaktur pelaksana Azam Afian Dinata, S.Sos. Nur Fadhilah, S.Pd. Zaimatus Zaifaroh, S.Pd. Achmad Fachrur Rizqy
editor Nunuk Winarsih, S.Pd. Muyatun,S.S.
diterbitkan oleh Lembaga Pendidikan Al Muslim Jawa Timur
alamat redaksi Jl. Raya Wadung Asri 39F Sidoarjo Telp. (031) 8681416, 8681417 Fax. (031) 8664504
website www.almuslim.or.id
design & publisher krangka design (0858 5151 6063) -
[email protected] -
redaksi
Bismillahirrahmanirrahim, Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Pembaca yang budiman, semoga keselamatan dan kebahagiaan senantiasa telimpah curahkan kepada kita semua. Semoga Allah azza wajalla senantiasa mengarahkan kita ke jalan yang lurus dalam rangka mengejar surgaNya. Sholawat dan salam semoga senantiasa tercurahkan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW. Sudah tidak terasa dalam waktu dua bulan yang lalu kita melaksanakan dua peringatan hari besar Islam yakni hari raya Idul Fitri dan hari raya Idul Adha 1436 H. Begitu banyak pahala yang seharusnya bisa kita dapatkan pada momen kedua hari raya tersebut yakni puasa Ramadhan sebelum hari raya Idul Fitri dan menyembelih hewan Qurban pada saat hari raya Idul Adha. Namun, selepas kedua hari raya tersebut kita sebagai umat Muslim selalu dituntut untuk selalu beribadah dan mengumpulkan pahala sebanyak-banyaknya agar di akhir kehidupan kita mampu khusnul khotimah dan dimasukkan kedalam surganya Allah SWT. Pembaca yang di rahmati Allah SWT. Banyak hal yang bisa dilakukan oleh seseorang untuk bisa masuk surga. Amal ibadah dan ridho Allah menjadi kunci penting untuk bisa meraihnya. Maka dari itu, setiap Muslim dituntut untuk Fastabiqul Khoirot atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Untuk itu pada edisi kali ini kami suguhkan “Mengejar Aroma Surga” sebagai tema dan liputan utama pada edisi kali ini. Berita manasik haji yang dilaksanakan oleh ribuan siswa KB-TK-SD Al Muslim dikemas dalam rubrik seputar Al Muslim. Selain itu, pada rubrik seputar Al Muslim menyajikan siswa-siswi SMP dan SMA Al Muslim yang berhasil memborong juara 1, 2, dan 3 lomba enterpreneur anak Indonesia. Pada rubrik psikologi, redaksi menyajikan betapa pentingnya senyuman dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Tidak lupa redaksi menyajikan doa dan syair mencium wanginya surga. Eksperimen ilmuwan cilik dari science club SD Al Muslim mengenai membuat busa pemadam api tidak lepas dari pantauan redaksi. Tidak kalah pentingnya pada rubrik tahukah anda yang menyuguhkan rahasia dibalik zaitun, tin dan kehidupan manusia. Kalau selama ini mata pelajaran matematika dipersepsikan mata pelajaran yang ditakutkan oleh siswa, maka perlu membaca rubrik info edukasi tentang tak perlu takut matematika. Edisi kali ini pembaca perlu membaca dua rubrik baru yang disajikan oleh redaksi yakni rubrik karya ilmiah guru tentang penggunaan media mind mapping dalam proses pembelajaran. Dan satu lagi rubrik kiprah alumni yang menyuguhkan kisah sukses alumni lembaga pendidikan Al Muslim. Di halaman terakhir pembaca disuguhkan pengalaman si bule dari Jerman yang mengajar selama 6 minggu di Al Muslim. Pembaca yang budiman, Kami menyadari bahwa dalam usaha menyajikan majalah yang terbaik pada edisi ini tentunya tidak lepas dari khilaf dan kesalahan. Untuk itu mohon maaf yang sebesar-besarnya. Tidak lupa kritik dan saran kami butuhkan untuk sajian redaksi yang lebih baik lagi. Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
1 al muslim/juli-september/2015
liputan utama
Hidup Berkah dengan Memahami Keberkahan Hidup
Ada sebuah adagium “Muda berfoya-foya, tua kaya-raya, mati masuk surga”. Sebuah pepatah yang kontra produktif dengan spirit Islam yang mengajarkan untuk beramal kebaikan. Bukankah Allah mengutus dan memerintahkan para nabi dan rasulNya untuk beramal? “I’maluu ‘alaa makaanatikum, innii ‘aamil, beramallah sesuai kedudukanmu, sesungguhnya aku juga beramal.” Bahkan Rasulullah Muhammad SAW. memerintahkah putrinya, Fatimah Az-Azhra untuk beramal. Ia bersabda, “Wahai Fatimah putri Rasulullah berusahalah (berbuatlah) sesukamu, sesungguhnya aku tidak dapat memberi manfaat kepadamu sedikitpun di hadapan Allah!” (HR. Muslim no 525). Padahal Rasulullah pada hari kiamat kelak dapat memberi syafa’at al-udzmaa atas izin Allah SWT, namun beliau tetap memerintahkan untuk beramal kepada putri kesayangannya. Kenapa demikian? Karena Islam adalah amal: amal hati, lisan, dan perbuatan. Bukankah syahadat, shalat, zakat, puasa, haji, berjuang di jalan Allah, menuntut ilmu dan mengerjakan amal kebaikan serta meninggalkan amal keburukan adalah amalan? Sadarilah, bahwa keimanan itu bukan sekedar angan-angan belaka, namun iman adalah perbuatan. Oleh karena itu tidak layak dan tidak patut bagi orang yang beriman berprinsip sebagaimana adagium di atas. Renungkanlah Firman Allah SWT. yang artinya: (*)“Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: “Kami telah beriman”, sedang mereka tidak
2 al muslim/juli-september/2015
Agus Salim, S.Ag.* diuji lagi? (*)Dan Sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orangorang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta. (*)Ataukah orang-orang yang mengerjakan kejahatan itu mengira bahwa mereka akan luput (dari azab) Kami? Amatlah buruk apa yang mereka tetapkan itu. (*)Barangsiapa yang mengharap pertemuan dengan Allah, maka sesungguhnya waktu (yang dijanjikan) Allah itu, pasti datang. dan Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-Ankabut [29] 3-5). Dari ayat tersebut Imam Syafi’i menyatakan, “Apakah manusia itu mengira akan dibiarkan begitu saja oleh Allah, tanpa diperintah dan tanpa dilarang?” (QS. Al-Qiyahmah [75]: 36). Sehingga setelah diciptakan dengan sempurna dan diberi anugrah rizki yang sempurna kemudian berbuat sesuka hatinya. Tidak! Hidup itu ada rule atau aturan yang yang dilakukan agar hidup menjadi tetap hidup dan lebih hidup. Melengkapi hal di atas, maka Imam Syafi’i menyatakan, “Sekiranya Allah hanya menurunkan surat ini ~sambil menunjukkan Surat Al’Ashr~, maka cukuplah bagi manusia!” Sebab di dalam surat tersebut eksistensi dan esensi kemanusian telah tercakup, baik secara personal maupun bermasyarakat yaitu: manusia pasti mengalami kerugian, kecuali yang beriman, beramal shalih, saling menasehati kebenaran dan kesabaran. Ketahuilah, bahwa pada hakekatnya sebagai orang yang beriman kita dituntut untuk beramal kebaikan. Sehingga kita
akan menjadi orang yang bermanfaat. Bukankah, sebaik-baiknya manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain? Oleh karena itu marilah kita saling mengingatkan untuk selalu memperbaiki amal kita sesuai dengan tugas dan fungsi kita masing-masing. Semua itu kita lakukan agar kita memiliki semangat untuk selalu bergegas menuju kebaikan.
Bergegas Menuju Kebaikan
Sadarilah, baahwa hidup itu tidak abadi. Hidup itu berujung pada kematian: pasti ~cepat atau lambat. Kematian akan menghampiri kita sesuai ketetapan yang ditentukan Allah SWT. Dzat Pencipta hidup dan mati. Dengan demikian, maka kita wajib untuk mengelola dan memanfaatkan hidup dengan melakukan sesuatu yang bermanfaat. Oleh karena itu mari kita senantiasa bergegas menuju kebaikan, sebab itulah bekal kita yang sesungguhnya dalam menghadapi kehidupan hakiki dan abadi setelah mati. Kemana lagi tempat berlari? Allah SWT. telah mengingatkan kita, artinya: (*)“Pada hari itu manusia berkata: “Kemana tempat berlari?” (*)Sekali-kali tidak! Tidak ada tempat berlindung! (*)Hanya kepada Tuhanmu sajalah pada hari itu tempat kembali. (*)Pada hari itu diberitakan kepada manusia apa yang telah dikerjakannya dan apa yang dilalaikannya. (*) Bahkan manusia itu menjadi saksi atas dirinya sendiri. (*)Meskipun dia mengemukakan alasan-alasannya. (QS. Al-Qiyamah [75]: 10-15) Sadarilah, bahwa segala upaya yang kita lakukan semuanya akan berujung kepada kematian. Segala apa yang kita miliki pun pasti akan berjumpa dengan kematian. “Kemana tempat kembali atau berlari?” Hanya kematian yang pasti! Oleh karena itu, mengapa kita menyombongkan diri dengan ilmu, kedudukan, dan harta benda? Ketahuilah, bahwa: Setinggi apapun ilmu yang kita miliki dan gelar akademik yang kita sandang, maka ia tidak akan mampu menolong saat datangnya ajal dengan mendebat Malakul Maut untuk menundanya, walaupun kita menggunakan alasan sangat logis. Setinggi apapun kedudukan dan jabatan yang kita miliki, maka ia tidak akan mampu menolong saat datangnya ajal dengan merunding Malakul Maut untuk menundanya, walaupun kita menggunakan argumen yang jitu. Sebanyak apapun harta benda yang kita miliki, maka ia tidak akan mampu menolong saat datangnya ajal dengan berupaya membeli nyawa kepada Malakul Maut agar nyawa itu tetap bersemayam di tubuh kita.
Aroma Surga Oleh karena itu, senyampang kita masih diberi hidup dan kehidupan oleh Allah SWT., maka marilah kita senantiasa bergegas menuju kebaikan. Marilah kita menggunakan kesempatan hidup untuk berbuat kebaikan, sehingga hidup kita menjadi bermanfaat. Jika tidak, maka kita termasuk orang yang rugi, bahkan celaka. Sebagaimana dalam sebuah adagium, “Barang siapa yang hari ini lebih baik dari hari kemarin, maka termasuk orang yang beruntung. Barang siapa yang hari ini sama dari hari kemarin, maka termasuk orang yang rugi. Dan barang siapa yang hari ini lebih jelek dari hari kemarin, maka termasuk orang yang celaka.” Sebagai kewajiban kita agar hidup menjadi lebih baik, menjadi lebih bermanfaat, dan senantiasa bergegas menuju kebaikan adalah sebagai berikut: manfaatkan dan amalkan ilmu sebagai cahaya atau lentera kehidupan yang ilmiah, manfaatkanlah kedudukan sebagai amanah untuk memberi kemudahan-kemudahan, dan manfaatkan serta amalkan harta untuk berbagi dengan sesama. Tentu semua itu dalam koridor ketetapan Allah SWT. dan dalam upaya meraih ridla-Nya semata. Terkait dengan upaya di atas, Allah SWT. memerintahkan kepada kita untuk bersegera, bahkan berlari dalam upaya melakukan kebaikan-kebaikan. Bukan santai, bukan ala kadarnya, bahkan dilarang bermalasmalasan untuk meraihnya. Perhatikanlah beberapa dalil naqli berikut ini! *)Dan bersegeralah kamu kepada ampunan dari Tuhanmu dan kepada surga yang luasnya seluas langit dan bumi yang disediakan untuk orang-orang yang bertakwa. *)(Yaitu) orangorang yang menafkahkan (hartanya), baik di waktu lapang maupun sempit, dan orang-orang yang menahan amarahnya dan memaafkan (kesalahan) orang. Allah menyukai orang-orang yang berbuat kebajikan. *)Dan (juga) orangorang yang apabila mengerjakan perbuatan keji atau menganiaya diri sendiri, mereka ingat akan Allah, lalu memohon ampun terhadap dosa-dosa mereka dan siapa lagi yang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah? Dan mereka tidak meneruskan perbuatan kejinya itu, sedang mereka mengetahui. (QS. Ali Imran [3]: 133-135) *)Maka segeralah kembali kepada (menaati) Allah. Sesungguhnya aku seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu. *)Dan janganlah kamu mengadakan Tuhan yang lain di samping Allah. Sesungguhnya aku seorang pemberi peringatan yang nyata dari Allah untukmu. (QS. Ad-Dzariyat [51]: 50-51) Sudah jelas, bahwa untuk upaya menuju ampunan Allah SWT., untuk meraih surga Allah
SWT., untuk mengapai ridla Allah SWT. kita harus bersegera atau bergegas, sebagaimana disebutkan dalam firman Allah SWT. yang menggunakan kata perintah, fi’lu al-amr di atas. Saari’uu artinya bersegera atau bergegas (QS. Ali Imran [3]: 134), bahkan Allah SWT. menggunakan kata firruu yang artinya berlarilah (QS. Ad-Dzariyat [51]: 50). Oleh karena itu kita harus menyambut seruan Allah SWT. dengan senantiasa berupaya untuk mengingat Allah SWT. dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tentu dengan bersegera, bahkan berlari! Nabi Muhammad SAW. dalam hadits qudsi bersabda mengambarkan upaya tersebut. Dari Abu Hurairah ra. Rasulullah SAW. bersabda: “Allah SWT. berfirman: Aku menurut keyakinan (prasangka) hambaKu atas Diri-KU. Aku menyertainya ketika dia berdzikir kepada Ku. Jika dia menyebutKu dalam dirinya, maka Aku menyebutnya dalam Diri-Ku. Ketika dia menyebutku sepenuh dzikirnya, maka Aku menyebutnya sepenuh kebaikan darinya. Jika hamba-Ku mendekatiku sejengkal, maka Aku mendekatinya sehasta. Jika hamba-Ku mendatangiku dengan berjalan, maka Aku akan mendatanginya dengan berlari.” (HR. Ibn Majah no 3822). Sungguh merupakan sambutan yang luar biasa dari Allah SWT. terhadap hambNya yang berupaya untuk menyambut pintu ridla, rahmat, dan maghfirah-Nya. Ayo kita beramal, sebagaimana yang telah kita baca pada pembukaan di atas! Namun sadarilah, bahwa kemampuan kita beramal adalah dalam rahmat dan karunia Allah SWT. semata, sebab segala yang kita miliki dan segala sarana serta prasarana yang ada telah disediakan Allah SWT. Oleh karena itu bangunlah kesadaran, bahwa kita mampu berbuat, bahkan dapat meraih surga Allah SWT. adalah atas rahmat-Nya semata, bukan merupakan “hasil kerja atau amal kita”. Mari kita mengejarnya!
Mengejar Aroma Surga
Ridla Allah SWT. adalah amal utama dalam menata hati dan perbuatan orang yang beriman serta mengikhlaskan peribadatan. Namun demikian kita diizinkan, bahkan diperintah Allah SWT. untuk berharap dimasukkan ke dalam surga yang memang telah disediakan Allah SWT. bagi hambaNya yang bertakwa. (Baca QS. Al-Baqarah [2]: 25, QS. Ali Imran [3]: 134)! Dan kita pun diizinkan dan diperintahkah Allah SWT. untuk berlindung dan takut jika dimasukkan ke dalam neraka yang telah disediakan Allah SWT. bagi orang yang kufur. (Baca QS. Al-Baqarah [2]: 24, QS. Ali Imran [3]: 131)! Tentu bagi kita yang beriman, sekiranya dalam beramal mengharapkan dimasuk-
liputan utama
kan surga adalah atas dasar melaksanakan perintah-Nya. Dan sekiranya dalam beramal kita mengharap dijauhkan atau takut dari neraka adalah atas dasar menjauhi laranganNya. Insya Allah semua itu dalam koridor yang telah ditetapkan Allah SWT. Semoga kita termasuk manusia yang dirindukan surga! Agar kita senantiasa mampu bergegas menyambut kebaikan, maka marilah kita menata hati dan perbuatan kita dalam cinta kepada Allah SWT.! Imam Al-Ghazali menggambarkan, bahwa hati itu dibagi menjadi empat kelompok, pertama: hati yang tidak cinta kecuali hanya cinta kepada Allah, sehingga hati ini senantiasa tidak mau beristirahat untuk menambah kebaikan dan memikirkan kebaikan. Kedua: hati yang tidak tahu nikmatnya kebaikan dan tidak mengetahi (esensi) manusia yang sadar terhadap Allah SWT., sehingga hanya memburu kemuliaan, kedudukan, harta, dan sahwat jasadiyah semata. Ketiga: hati yang memenangkan atau mendahulukan sebagai manusia yang sadar terhadap Allah dan merasakan nikmatnya makrifat dan berpikir kebaikan, namun terkadang terlepas dan kembali kepada sifat-sifat kemanusiaan (yang dipenuhi nafsu duniawi). Keempat: hati yang memenangkan atau mendahulukan kenikmatan dan sifat-sifat kemanusiaan yang terlepas dari ilmu. Kita memilih yang mana? Merenungkan empat karakter hati tersebut, maka kita harus senantiasa instropeksi diri agar dapat menundukkan hati kita menjadi lebih baik. Oleh karena itu kita harus berupaya terus menata hati dengan senantiasa berdzikir dan berpikir. Dengan demikian, maka kita akan senantiasa dirindukan oleh surga Allah SWT. yang akan disambut kehadiran kita dengan ucapan malaikat “Kesejahteraan (dilimpahkan) atasmu. Berbahagialah kamu! Maka masukilah surga ini, sedang kamu kekal di dalamnya”. (QS. Az-Zumar [39]: 73). Betapa nikmatnya hidup kita jika dimasukkan oleh Allah SWT. ke dalam surgaNya. Oleh karena itu mari kita kejar dengan bergegas dan berlari menggapai surga Allah dengan melakuan kebaikan dan menata hati menjadi lebih baik. Tentu banyak amal shalih yang dapat kita lakukan untuk menggapainya, diantaranya gemar membaca Al-Quran, meningkatkan amalan dzikir, peduli fakir-miskin dan dluafa, meningkatkan amalan puasa ~termasuk yang sunnah, dan tentu masih banyak lagi yang dapat kita lakukan. Semuanya itu harus kita lakukan atas dasar keikhlasan kepada Allah SWT. *(Guru PAI dan Ketua Gugus Syari’at Islam Terpadu Al Muslim Jawa Timur)
3 al muslim/juli-september/2015
liputan utama
Mengejar Aroma Surga Surga atau sorga berasal dari bahasa Sanskrit (Sanskerta) yaitu svarga, svarga berasal dari dua suku kata, svar yang artinya cahaya dan ga yang artinya perjalanan. Berarti, surga pada mulanya mempunyai makna perjalanan menuju cahaya atau menjadi satu dengan cahaya swarga merupakan alam yang penuh kenikmatan tempatnya para sukma orang-orang yang hidupnya penuh dengan kebajikan. Allah SWT berfirman dalam surat At Taubah ayat 72 yang artinya, “Allah menjanjikan kepada orang-orang yang mu’min lelaki dan perempuan, (akan mendapat) surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai, kekal mereka di dalamnya, dan (mendapat) tempat-tempat yang bagus di Surga `Adn. Dan keridho-an Allooh adalah lebih besar; itu adalah keberuntungan yang besar.” Adapun ciri-ciri orang yang masuk surga adalah: 1. Memberi makan dan minum, Rasulullah SAW bersabda, “Sembahlah Allah Yang Maha Rahman, berikanlah makan, tebarkanlah salam, niscaya kamu masuk surga dengan selamat, ” (HR. Tirmidzi). 2. Menyambung silaturrahim, Rasulullah SAW bersabda, “Ketika Rasulullah SAW bertanya kepada pada sahabat tentang maukah Aku beritahukan kepada kalian tentang orang yang akan menjadi penghuni surga? Beliau menjawab: Seorang laki-laki yang mengunjungi saudaranya di penjuru kota dengan ikhlas karena Allah, ” (HR. Ibnu Asakir, Abu Na’im dan Nasa’i). 3. Shalat malam, Allah SWT berfirman, “Dan pada sebahagian malam hari bersembahyang tahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudahmudahan Tuhan-mu mengangkat kamu ke tempat yang Terpuji, ” (QS Al Isra [17]:79). 4. Memudahkan Orang Lain, Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa memudahkan orang yang kesulitan, Allah memudahkan-
4 al muslim/juli-september/2015
Oleh Achmad Muzaqqy, S. Ag, M. Si* nya di dunia dan akhirat”, (HR. Ibnu Majah dari Abu Hurairah). 5. Berjihad; dengan berjuang menegakkan nilai-nilai ajaran Islam di muka bumi dengan penuh kearifan, kebijaksanaan, toleransi, rendah hati, sehingga terwujud Islam yang benar-benar rahmatan lil ‘alamiin atau dengan kata yang lebih lokal Islam nusantara. 6. Tidak sombong, Rasulullah SAW bersabda: “Barangsiapa yang mati dan ia terbebas dari tiga hal, yakni sombong, fanatisme, dan utang, maka ia akan masuk surga,” (HR. Tirmidzi). 7. Tidak memiliki fanatisme yang berlebihan, tidak bisa dipungkiri bahwa manusia termasuk kaum muslimin hidup dengan latar belakang yang berbeda-beda, termasuk latar belakang kelompok, baik karena kesukuan, kebangsaan maupun golongangolongan berdasarkan organisasi maupun paham keagamaan dan partai politik, hal ini disebut dengan ashabiyah (fanatisme yang berlebihan). 8. Terbebas dari utang, Rasulullah saw bersabda: “Berhati-hatilah dalam berhutang, sesungguhnya berhutang itu suatu kesedihan pada malam hari dan kerendahan diri (kehinaan) pada siang hari,” (HR. Baihaqi). 9. Peka terhadap peringatan, hal ini membuat seseorang mudah menerima segala peringatan dan nasihat dari siapapun agar waspada terhadap segala bahaya dalam kehidupan di dunia dan akhirat, sikap ini merupakan sesuatu yang amat penting karena setiap manusia amat membutuhkan peringatan dari orang lain. 10. Menahan amarah, al ghadhab atau marah merupakan salah satu sifat yang sangat berbahaya sehingga ia telah menghancurkan manusia, baik secara pribadi
maupun kelompok. Maka sebenarnya poin-poin di atas merupakan aroma surga yang akan tercium bagi orang-orang yang mau melaksanakan dengan istiqomah, dan pada kemudian hari yakni pada masa berikutnya di akhirat kelak akan menjadi kenyataan orang-orang tersebut tidak hanya merasakan nikmatnya aroma surga melainkan lebih dari itu, nikmatnya berada di dalam surganya Allah SWT. Oleh karenanya, mari kita semua berlomba-lomba untuk mengejar harumnya atau nikmatnya semerbak aroma surga, dengan cara yang dapat kita lakukan dengan suka memberi makan, atau suka bersilaturrahmi, atau suka memudahkan urusan orang lain, atau selalu berjihad di jalan Allah, atau tidak sombong dan tidak memiliki fanatisme yang berlebihan, atau tidak punya hutang secuil pun, atau selalu bersifat sabar dalam kondisi apapun atau semuanya kita lakukan dalam kehidupan sehari-hari. Manakala salah satu atau semua ciri-ciri harumnya surga bisa kita lakukan, maka niscaya kita telah memperoleh harum semerbaknya aroma surga. Apalagi kalau semua ciri-ciri aroma surga kita lakukan dan kemudian kita kuatkan dengan perjalanan suci menuju Baitullah di kota Mekkah al mukarromah dan Madinah al munawwaroh, dengan niatan suci meringkuk sujud merendahkan hati dan membaca kalimat-kalimat talbiyyah, takbir, tasbih, tahmid, dan istighfar, masya allah pasti kita akan benar-benar tidak hanya menghirup harumnya aroma surga melainkan lebih dari itu, kita seakan sudah dekat dengan pintu surga. Labbaik allaahumma labbaik, labbaika laa syariikalaka labbaik. Semoga menjadi motivasi untuk kita semua. Amin. *Adalah guru Pendidikan Agama Islam SD Al Muslim
Oleh U.Aminah* PERINGATAN Hari Lingkungan Hidup Sedunia Provinsi Jawa Timur tahun 2015 kali ini berlangsung di Taman Candra Wilwatikta Pandaan Kab.Pasuruan dengan tema ‘Seven Billion Dreams, One Planet, Consume With Care’ yang artinya mimpi dan aksi bersama untuk keberlanjutan kehidupan di bumi. Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini diadakan kemah hijau pada tanggal 27-30 Juli 2015 yang diselenggarakan Badan Lingkungan Hidup Provinsi JawaTimur bersama dengan Tunas Hijau. Kemah hijau ini diikuti lebih dari 400 perwakilan siswa dan guru dari 151 sekolah di JawaTimur baik SD, SMP/MTs, SMA/SMK/MA khususnya yang mendapatkan penghargaan Sekolah Adiwiyata Provinsi. Kemah hijau adalah salah satu kegiatan untuk menyemarakkan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, masing-masing sekolah diwakili oleh 2 orang siswa dan seorang guru pendamping, begitu pula SMP Al Muslim. Ananda Nabila Berlianny Nur Anisa (9A), Syalita Adinda Febrianti (9C) dan saya turut sebagai peserta kemah hijau. Kami mendapatkan informasi tentang pengenalan Taman Candra Wilwatikta, lokasi digelarnya puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada acara tasyakuran di malam pertama Kemah Hijau oleh Bapak Bambang Rahman, staff UPT Pandaan. Beliau menceritakan bahwa Taman Candra Wilwatikta merupakan taman budaya yang kerap digunakan untuk pentas sendratari. Tidak hanya sebagai taman budaya, taman ini memiliki banyak ruangan yang dijadikan tempat menginap. Meskipun taman ini memiliki banyak koleksi pohon langka tetapi fisik bangunan kurang terawatt. Oleh karena itu, memerlukan partisipasi banyak pihak untuk mengembangkan tempat
KEMAH HIJAU JAWA TIMUR 2015
Green Education ini. Penjelasan mengenai Taman Candra Wilwatikta mampu membuat peserta kemah hijau tetap focus mendengarkan meskipun malam hari. Pada malam itu, Bapak Bambang Sadono, kepala BLH Jatim memotong tumpeng dan berpesan pada peserta kemah hijau agar lebih kreatif dan inovatif untuk mencari informasi lingkungan selama Kemah Hijau berlangsung, dengan memanfaatkan luas lahan di Taman Candra Wilwatikta terutama keanekaragaman hayati yang dimiliki taman ini. Selama kegiatan perkemahan ini, peserta Kemah Hijau juga dibiasakan untuk memilah sampah dan melakukan kegiatan biopori di area perkemahan. Kegiatan ini bukan hanya sebagai ajang mencari penghargaan semata, tetapi benar- benar memiliki dampak bagi warga sekolah pada khususnya untuk memiliki karakter peduli lingkungan secara keberlanjutan untuk kehidupan generasi mendatang. Pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia tersebut juga dimeriahkan oleh peragaan busana daur ulang, lomba parikan bertema lingkungan, lomba mading dan produk unggulan sekolah, juga bazaar oleh perusahaan pengelola lingkungan hidup terbaik. Pada hari itu Kamis, 30 Juli 2015, Gubernur Jawa Timur H. Soekarwo didampingi Kepala BLH Provinsi Jatim memberikan penghargaan kepada 151 Sekolah Adiwiyata Provinsi, beberapa tokoh perintis dan pengabdi lingkungan, perusahaan pengelola lingkungan hidup dan LSM penggerak lingkungan. Seusai acara serah terima penghargaan, Pakde Karwo bersama Bupati Pasuruan dan Kepala BLH Jatim melakukan pelepasan burung ke alam bebas dan penanaman bibit tanaman langka di lokasi Kemah Hijau. (Siti Rohmahniyah, Guru GE SMP)
5 al muslim/juli-september/2015
leadership
ALHAMDULILLAH pada hari Minggu, 6 September 2015 di area Car Free Day Surabaya. Tim SD Al Muslim berhasil meraih juara II lomba Kids Selling Competition dalam rangka Festival Entrepreneurship Anak Indonesia tahun 2015. Lomba ini diadakan oleh Sekolah Entrepreneur Anak Surabaya dan disponsori oleh Hijrah Coach, Suara Muslim Surabaya dan Komunitas Wirausaha Muslim. Lomba Kids Selling Competition merupakan lomba berjualan produk sponsor dengan durasi 45 menit pada daerah yang telah ditentukan oleh panitia. Kriteria penilaian lomba meliputi jumlah produk yang terjual, strategi penjualan, kekompakan tim, dan hasil laporan laba rugi. Diikuti oleh 100 orang peserta dari SD se Surabaya, kegiatan ini bertujuan untuk mendeteksi minat, menumbuhkan dan memperkuat semangat wirausaha anak serta melatih mental anak untuk terus berjuang mendapatkan pembeli. Kegiatan ini dikemas menyenangkan bagi anak dalam mempelajari dan mempraktekkan wirausaha secara riil. SD Al Muslim mengirimkan 3 kelompok untuk berpartisipasi pada kegiatan lomba tersebut. Kelompok 1 beranggotakan Cito (5 Al Kindi), Indra (5 Ibnu Sina) dan Nakia (5 Ibnu Rusydi). Kelompok 1 memiliki strategi penjualan berupa membawa alat bantu kentongan dan mengenakan sarung sebagai atribut tambahan serta yel-yel produk untuk menarik calon pembeli. Semangat dan kekompakan yang luar biasa membuat kelompok 1 sangat tangguh hingga sampai durasi akan berakhir, mereka tetap menawarkan produk mereka. Salah satu pengunjung Car Free Day adalah penyiar radio Suara Muslim Surabaya mengungkapkan bahwa kelompok 1 pantang menyerah dalam menawarkan produk yang dijual sehingga mampu closing dan terjadi transaksi. Walaupun produk yang dijual kurang diminati oleh pengunjung, semangat entrepreneurship mereka terus berkobar. Untuk kelompok 2 beranggotakan Noya (5 Ibnu Sina), Alfath (4 Ibnu Khaldun) dan Daffa (4 Al Kindi) berhasil meraih juara II lomba Kids Selling Competition. Melalui strategi pemasaran berupa membawa alat bantu kolintang, kerincingan dari tutup botol dan alat musik dari biji-bijian dimasukkan dalam botol, mengenakan kostum tambahan berupa sarung, serta memiliki yel-yel khusus untuk produk. Suara kolintang yang merdu mampu menarik banyak calon pembeli. Kelompok yang diketuai oleh Noya ini mampu menjual 17 item produk yang diberikan panitia kepada pengunjung Car Free Daydengan tepat waktu. Produk tersebut
6 al muslim/juli-september/2015
CALON PEMIMPIN DAN PENGUSAHA MUSLIM MERAIH KEMENANGAN antara lain jus kurma, kaus kaki, kaos oblong dewasa dan anak, kopi bubuk, madu anak, bumbu pecel, abon jamur, paket oleh-oleh, susu kedelai, keripik jamur, susu kotak, kerupuk, teh celup, dan produk UMKM lainnnya. Kelompok ini berhasil menyelesaikan laporan laba dan rugi dengan baik dan cepat. Untuk kelompok 3 beranggotakan Billah ( 5 Al Kindi), Ragnar (5 Ibnu Sina), dan Vina (4 Ibnu Sina). Kelompok ini menggunakan strategi membawa alat bantu berupa gong, gendang, dilengkapi dengan kostum tambahan berupa sarung dan yel-yel produk. Kelompok ini sangat antusias dalam menawarkan produk. Salah satu pembeli produk mereka merupakan pegawai Bank Indonesia menuturkan bahwa kalimat penawaran yang mereka ucapkan sangat baik dan sopan. Mereka sangat polos dan ramah dalam menawarkan produk sehingga dapat closing beberapa kali. Melalui perjuangan yang keras, kelompok 2 dari SD Al Muslim berhasil meraih juara II
dan menerima hadiah uang tunai sebesar Rp. 750.000,- serta piala penghargaan. Semua peserta diberi kesempatan mengikuti talk show pengusaha muda sukses dan berkunjung ke museum Bank Indonesia cabang Surabaya. Kegiatan ini mampu memotivasi para siswa SD Al Muslim untuk terus belajar melihat peluang berwira usaha dan menumbuhkan kemandirian serta mencetak generasi-generasi pemimpin mandiri dan pengusaha muslim yang amanah. Kegiatan-kegiatan seperti ini didukung penuh dalam mata pelajaran unggulan SD Al Muslim, yaitu mata pelajaran Leadership. Melalui aspek komunikasi, mengatur dan kerjasama para siswa dibina menjadi lebih percaya diri dalam berkomunikasi dan mampu menjadi manager untuk mengelola sumber daya di sekitar serta dapat bekerjasama dalam tim. Semoga selanjutnya sesuai harapan akan banyak tercetak generasigenerasi pengusaha muslim yang siap menghadapi Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) 2015.
seputar al muslim
Labaika Allhuma labaik, labaika laa syariika laka labbaiik.... innal hamda wan nikmata laka wal mulk laa syariikalak SUARA itu bergema di kampus Al Muslim, siswa TK dan SD meneriakkannya sambil berkelilingi di ka’bah. Ya itu adalah prosesi manasik haji yang dilakukan di kampus Al Muslim. Pesertanya mulai dari siswa KB, TK A, TK B, dan SD kelas 1 sampai kelas 6. Semua peserta memakai baju putih-putih atau baju ihram. Manasik haji adalah simulasi kegiatan untuk melaksanakan haji di tanah suci Makkah. Manasik haji biasanya dilakukan oleh orangorang yang akan berangkat haji. Manasik haji berguna untuk memberi latihan tentang prosesi haji dan pemahaman tentang hal-hal yang harus dilakukan baik itu wajib dan sunnah bagi jamaah haji sebelum berangkat ke tanah suci. Pada manasik haji dijelaskan urutan-urutan yang akan dilakukan pada saat naik haji di makkah. Yayasan Al Muslim berharap dengan mengadakan kegiatan ini siswa-siswi dapat meneladani prosesi naik haji yang sebenarnya. Prosesi manasik haji ini dilaksanakan pada tanggal 17 September 2015 di kampus Al Muslim. Kegiatan ini di ketuai oleh Ustd. Zakky dari SD Al Muslim dan Ustdz. Salu dari TK AL Muslim. Kegiatan ini diawali dengan semua siswa dan siswi berkumpul di lapangan indoor SD Al Muslim. Di indoor ini berkumpul kurang lebih 1000 anak, mulai dari siswa TK sampai SD. Untuk KB, TK A, TK B, dijadikan kloter 1, 2, 3 sedangkan SD kelas 1 – 6 dijadikan kloter 4 – 9. Lapangan indoor ini dijadikan sebagai Arafah. Di awali dengan berkumpul di Arafah dan mendengarkan kutbah dari Ustd. Rifai. Kutbah Arafah ini berlangsung kurang lebih 45 menit. Kutbah Arafah ini lebih menekankan pentingnya rukun islam yang kelima dan diakhiri dengan doá. Bacaan talbiyah terus dikumandangkan. Sambil melanjutkan prosesi menuju Mina. Lapangan outdoor SD Al Muslim dijadikan sebagai Mina. Di awali oleh siswa KB, TK A dan TK B menuju ke Mina di lanjutkan siswa SD kelas 1 sampai dengan siswa kelas 6 secara bergantian. Suasana terik matahari yang
menyengat tidak berpengaruh terhadap siswa – siswi yang tetap semangat menjalankan prosesi ke Mina. Di awali dengan membaca doa masuk Mina siswa-siswi secara bergantian masuk di Mina. Pada saat di Mina siswa mengambil batu sebanyak 9 butir dan dimasukkan kedalam kantong yang sudah disiapkan. Di Mina dalam prosesi sesungguh para jamaah harus bermalam dan mengambil batu untuk persiapan lempar jumrah. Tempat untuk lempar jumrah adalah jalan yang menuju ke koperasi atau Bank Syariah Mandiri. Di jalan itu terdapat miniatur jumrah aqobah, jumrah wusto dan jumrah ula. Lempar Jumrah menurut sejarahnya adalah ketika Nabi Ibrahim melempari setan dengan batu, setan akan mempengaruhi Nabi Ismail dan Nabi Ibrahim untuk mengurungkan niat mereka yang akan melaksanakan perintah
Allah yaitu menjadikan Nabi Ismail sebagai korban yang akan disembelih oleh Ayahnya sendiri Nabi Ibrahim. Ada tiga tempat untuk melempar jumrah yaitu jumrah ula, jumrah wusto dan jumroh aqobah pada saat melempar batu sambil membaca doa bismillahi allahuakbar, setiap tempat melempar 3 batu. Sambil terus melafadzkan talbiyah peserta manaasik haji melanjutkan perjalanan menuju Kota Mekah. Sebelum masuk Makkah diawali dengan berdoa untuk masuk Makkah dan dilanjutkan dengan doa ketika melihat Ka’bah. Untuk Makkah letaknya ada di halaman sebelah utara kolam renang, tepat ditengah lapangan ini dibuat miniatur Ka’bah. Miniatur Ka’bah ini kira-kira ukurannya 3m persegi. Sesampai di Ka’bah siswa-siswi berkeliling Ka’bah tepat di depan hajar aswad melambaikan tangan sambil berdoa. Setelah berkeliling 3 kali dilanjutkan ke bukit Shafa dan Marwah. Bukit Shafa dan Marwah tempatnya tepat di sebelah barat gedung SMP, di sini buatkan miniatur bukit Shafa dan Marwah, antara bukit Shafa dan Marwah jaraknya kira-kira 15m. Di bukit Shafa dan Marwah ini berkeliling sebanyak 3 kali. Di lanjutkan dengan tahalul yaitu memotong rambut beberapa helai dan kembali ke Arafah. Untuk tahalul letaknya di belakang gedung SMP. Dengan selesainya tahalul ini maka prosesi manasik haji sudah selesai. Kira-kira jam 12 siang prosesi manasik semua kloter sudah kembali ke Arafah. Galih
7 al muslim/juli-september/2015
seputar al muslim
JUMAT, 4 September 2015 ada pemandangan beda di unit SMP Al Muslim, satu persatu siswa – siswi kelas 7 datang ke sekolah membawa satu tas rangsel yang lebih berbobot dari biasanya dan berpakaian pramuka lengkap. Semangat ini terlihat karena tidak ada satupun siswa yang terlambat. Saat bel berbunyi seluruh siswa – siswi kelas 7 bergegas menuju lapangan SMP untuk mendapatkan briefing dari Ustadza Aminah. Satu per satu siswa didata kehadirannya. Waaah, ternyata ada 2 siswa yang tidak bisa ikut, sayang sekali. Karena LDKS ini hanya sekali lho di jenjang SMP. Wajah ceria dan sedikit terkejut terlihat saat siswa – siswi melihat armada yang dipakai. Oooh ternyata benar yah, kita naik truk TNI. Aku baru sekali loh naik kendaraan seperti ini, kata salah satu siswa. Disahut beberapa siswa yang lain, aku juga untuk pertama kalinya. Sama, saya juga. ` Dalam rangka mendukung program sekolah yakni Sekolah Sang Pemimpin, kegiatan ini bertemakan, “ LDKS sebagai sarana membentuk jiwa kepemimpinan Sang Pemimpin”. Oleh karena itu seluruh kegiatan diarahkan pada pembentukan jiwa dan karakter yang harus dibangun dan dimiliki oleh seorang pemimpin. Untuk mewujudkan tujuan kegiatan, LDKS kali ini dipandu oleh tim yang sudah berpengalaman dari SHERPA. Pada hari pertama kegiatan diawali dengan pembukaan sekaligus serah terima pihak sekolah ke SHERPA. Setelah pembukaan siswa menyusun kontrak belajar dan tata terib selama berkegiatan. Untuk membangun kesiapan fisik dan keterlibatannya dengan lingkungan aktivitas dimulai dengan adaptasi medan outbond . Hari pun semakin siang, setelah SHOIMA ( sholat jumat, istirahat dan makan ) siswa kegiatan outdoor yakni “ Team Building dan Dinamika Kelompok”. Pada kegiatan ini siswa diajak untuk membangun sinergi berkelompok, rasa percaya diri dan menjadikan sebuah pengalaman untuk sukses bersama. Malam pun tiba,
8 al muslim/juli-september/2015
LDKS SMP AL MUSLIM kecerian masih meliputi wajah para peserta LDKS. Materi indoor I dipandu oleh trainer kemudian dalam kelompok kecil para guru terlibat untuk mendampingi siswa terutama dalam membimbing dan mengarahkan potensi diri kaitannya dengan seorang pemimpin. Dilanjutkan dengan materi indoor II peserta diberikan proyek dengan tujuan membangun kreativitas. Dalam kegiatan ini peserta membuat parasut dimulai dari mendesain hingga bentuk jadi yang bisa diterbangkan. Aktivitas menerbangkan parasut ini dimaksudkan bahwa seorang pemimpin bisa melambungkan setinggi mungkin harapannya untuk kesuksesan atas apa yang dipimpinnya. Selain kuat dalam aktivitas yang sifatnya fisik, seorang pemimpin juga perlu memiliki kecerdasan spiritual. Oleh karena itu aktivitas bertaqarub kepada Sang Khaliq pun dilakukan. Peserta LDKS bangun malam tanpa mengeluh karena seorang pemimpin perlu menyadari bahwa kepemimpinannya tidak berarti apa – apa tanpa karuniaNya dan kebesaranNya. Lantunan ayat – ayat suci yang dibacakan ustad Haris seakan mampu menipis udara yang dingin yang menusuk tulang menambah kenikmatan dalam bertaqarub kepada Allah SWT. Suara isak tangis mulai terdengar perlahan ketika ustad Irwan, ustad Ari dan ustad Anto menggriring hati dan pikiran peserta LDKS untuk melakukan refleksi diri terhadap semua hal yang pernah dilakukan. Butiran air mata berjatuhan mengiringi goresan pena di kertas putih. Perlahan namun pasti kondisi alfa kembali menyelimuti saat
suara adzan bergema sebagai tanda datangnya waktu shubuh. Bersujud dan bersyukur atas anugerahNya. Hari kedua pun dimulai. Kegiatan diawali dengan jelajah alam sekitar camp dengan tujuan untuk mentafakuri semua ciptaanNya, menanamkan cinta tanah air dan membangun sikap patriotisme. Udara pagi yang sejuk membuat langkah – langkah calon – calon sang pemimpin ini semakin mantap menapaki jalan setapak yang berliku dan agak menanjak. Keringat membasahi dan tubuh pun membutuhkan jeda waktu untuk bersih – bersih diri. Setelah badan segar dan sarapan pagi usai, peserta LDKS kembali melanjutkan kegiatan Outbond High Ropes. Kegiatan ini dimaksudkan untuk membangun kerjasama, menjalin komunikasi, percaya diri dalam bersikap, berani mengambil keputusan dan bertanggungjawab dengan amanahnya. Kekuatan fisik, mengatur diri, mengatur sumber daya dan strategi pun sangat diperlukan dalam outbond ini. Ada wajah – wajah tegang, ceria dan sesekali terdengar canda sambil mengatakan ...” yes kita berhasil! Seluruh kegiatan LDKS ini memang dibingkai dengan aktivitas yang fun, full games dan materi indoor yang mendasar tentang kepemimpinan. Karena padatnya kegiatan tak terasa waktu pun berlalu. Hari mulai siang pelatihan secara fisik dan mental untuk generasi sang pemimpin pun telah usai. Dan berdasarkan dari serangkaian kegiatan hari pertama dan kedua terpilih peserta terbaik putra kelas 7B atas nama Reihan Zidan Ardian, peserta terbaik putri kelas 7A Erica Arthamevia Putri Iskandar dan kelompok terbaik yakni kelompok Siti Aisyah. Kegiatan pamungkas ditutup dengan upacara dan pembagian hadiah. Semoga bekal awal yang diberikan sekolah kepada peserta LDKS mampu membawa dampak dan memberikan perubahan yang lebih baik untuk calon – calon generasi sang pemimpin. Amin. ( Eko SMP )
seputar al muslim
Siswa SMP-SMA Al Muslim Laksanakan Lomba 17-an Layaknya Simulasi Pilkada
Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) kemerdekaan RI ke-70 terasa istimewa karena di tahun inilah untuk pertama kalinya akan diadakan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak di 269 Kabupaten/Kota pada 9 Desember 2015 mendatang. Fenomena ini menginspirasi siswa SMP-SMA Al Muslim Sidoarjo untuk mengadakan lomba 17-an dengan format layaknya simulasi pilkada. Bertempat di gedung baru SMA Al Muslim, beberapa siswa SMP Al Muslim berkampanye tentang aneka jajanan tradisional yang mereka sajikan di lokasi kampanye. Jumlah jajanan tradisional yang sangat banyak, akhirnya menyisahkan tiga nama jajanan tradisional untuk dipilih menjadi jajanan tradisional favorit versi Al Muslim 2015. Berdasarkan nomor urut, ketiga nama jajanan tradisional tersebut adalah nomor urut 1 Nogosari, nomor urut 2 onde-onde, dan nomor urut 3 Klepon. ketiga kelompok tersebut memiliki tim dan pendukung tersendiri untuk mengkampanyekan jajanan tradisionalnya. Mereka berkampanye layaknya calon Bupati/Walikota pada umumnya yakni berkampanye di depan para calon pemilih dalam hal ini siswa SMA Al Muslim. Berkampanye di depan para pendukungnya dan seluruh siswa SMA Al Muslim, siswa SMP Al Muslim all out dalam berkampanye untuk mendapatkan suara
terbanyak dan jajanan yang mereka kampanyekan menjadi jajanan favorit versi Al Muslim 2015. Selanjutnya siswa SMA Al Muslim diwajibkan untuk memilih jajanan tradisional favorit mereka dengan tata cara layaknya pilkada. Beberapa siswa SMA Al Muslim menjadi petugas KPS (Komisi Pemungutan Suara) dan sebagian besar menjadi pemilih jajanan tradisional. Sengaja pemilihannya dipersepsikan layaknya pilkada agar siswa-siswi mampu memahami prosesi pilkada yang sebenarnya. Mengingat sebagian usia siswa SMA yang sudah menginjak 17 tahun menandakan sudah mempunyai hak pilih terhadap pilkada yang sebenarnya. Prosesi pemilihannya juga dipersepsikan layaknya pilkada. Diawali dengan seluruh siswa satu per satu memasuki tempat pemilihan suara. Setelah memasuki tempat pemilihan suara, panitia memanggil daftar pemilih satu persatu untuk mengambil kertas suara. Kertas suara pun dicetak dengan format layaknya pilkada yakni didalamnya terdiri dari gambar jajanan tradisional beserta nomor urut. Setelah itu panitia mengarahkan pemilih ke bilik suara sebagai tempat pencoblosan dan Panitia juga menyediakan paku dibilik suara sebagai alat untuk mencoblos jajanan tradisional favorit versi Al Muslim. Setelah mencoblos, pemilih memasuk-
kan surat suara yang telah dicoblos ke kotak suara. Proses pemilihan diakhiri dengan mencelupkan jari di bak tinta sebagai tanda kalau pemilih sudah menggunakan hak pilihnya. Seluruh perangkat dan petugas pemilihan umum sengaja dipersiapkan oleh pihak panitia agar siswa benar-benar memahami proses pilkada yang sebenarnya. Menariknya, dalam simulasi pemilihan ini yang menjadi ketua panitia pemungutan suara (KPPS) adalah seorang mahasiswa asing asal Jerman yakni Adrian Kemter yang menjadi guru tamu sekolah Al Muslim kurang lebih selama satu setengah bulan. Si bule inilah yang membacakan sah atau tidaknya surat suara. Satu persatu kertas suara yang telah di coblos oleh siswa dibacakan hasilnya olehnya. Selama proses pembacaan surat suara, juga terdapat para saksi-saksi dari masing-masing tim yang menyaksikan sah atau tidaknya surat suara tersebut sekaligus menghitung hasil pemilihan. Lomba 17-an layaknya simulasi pilkada sengaja dipilih sebagai pendidikan demokrasi untuk siswa SMA Al Muslim karena sebagian dari mereka telah memiliki hak pilih sebab sudah berusia 17 tahun. Kegiatan ini sekaligus untuk turut serta menyukseskan penyelenggaraan pilkada serentak pada 9 Desember 2015, termasuk pemilihan bupati Sidoarjo. Azam Afian Dinata
9 al muslim/juli-september/2015
seputar al muslim
APA itu entrepreneur? entrepreneur adalah orang yang melakukan aktivitas wirausaha. Seorang entreprenuer harus memiliki kemampuan untuk berpikir kreatif serta imajinatif ketika ada sebuah peluang usaha dan bisnis baru. Pagi itu, seusai salat dhuha, seorang guru memberitahukan bahwa ada lomba entereprenuer bagi siswa SMP/SMA yang diselenggarakan oleh Muslim Wirausaha. Siswa yang ingin mengikuti bisa mendaftarkan diri ke ustadzah Eko Puji Lestari. Waktu istirahat pun tiba, ternyata banyak siswa yang mendaftar mengikuti lomba itu, termasuk saya. Setiap tim terdiri atas tiga anggota. Saya berkelompok dengan Irey 8C dan Kania 9B. Adapun tim yang sudah memiliki anggota di antaranya tim EMAS, Letuxaga, Vegowball, dan lain-lain. Sementara itu, nama tim kami adalah casse crought yang diambil dari bahasa Perancis berarti jajanan. Bukan suatu hal yang mudah dalam mencari anggota yang memiliki tujuan sama. Sore hari, setiap tim diberi pengarahan dalam membuat konsep bisnis yang akan dijalankan. Hal itu dilakukan supaya kami tepat dalam menentukan kosep bisnis. Setiap kelompok diberi waktu untuk berdiskusi. Kami berdiskusi mulai dari nama tim, konsep produk, ide, tujuan, latar belakang, sasaran, dan masih banyak lagi. Keesokan hari, setiap tim diminta untuk mempresentasikan hasil diskusi konsep bisnisnya. Selain itu, sesuai peraturan dari penyelenggara lomba, setiap tim diminta untuk membuat proposal konsep bisnis. Tim kami membagi tugas, ada yang membuat produk,mendokumentasi pembuatan produk, dan ada pula yang membuat proposal. Canda tawa menghias seisi ruangan dan menambah keasyikan kami dalam bekerja. Seusai membuat produk, kami bertiga mencicipinya, selanjutnya saya dan Irey membantu Kania membuat proposal. “Sebaiknya begini, “ kalimatnya kurang pas, coba begini”, dan “sip sip” itulah komentar kami saat berdiskusi dalam membuat proposal. Tak terasa sehari kami melakukan percobaan resep dan membuat proposal. Senin, 31 Agustus 2015, di sekolah, kami
10 al muslim/juli-september/2015
Asah Jiwa
Kepemimpinan melalui Lomba Entrepreneur melakukan survei kepada adik kelas, temanteman, serta para guru. Banyak saran dan komentar yang diberikan pada produk kami yang bernama BBM (Bunder Bunder Manis). Kami bertiga mengambil keputusan ada dua jenis BBM yang dijadikan produk andalan yaitu BB-Lu (Bola-bola Bolu) dan BB-Kuit (Bola-bola Biskuit). Konsep utama yang kami gunakan dalam membuat BBM yaitu varian rasa yang manis, tampilan menarik, harga terjangkau, kualitas halal, kehigienisan produk terjamin, dan pengemasan yang diupayakan eco friendly. Hari terus berlalu, tibalah saatnya pengumuman yang masuk babak penyisihan. Alhamdulillah, semua tim dari SMP Al Muslim dan SMA ICAM masuk dalam babak penyisihan. Setiap tim bersorak senang mendengar kabar itu. Kemudian, setiap tim menyiapkan presentasi tentang bisnis mereka masingmasing. Tim saya tidak mau kalah, h-1 sebelum lomba kami bertiga menginap semalam untuk mengerjakan dan latihan presentasi.
Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba. Pagi itu, kami bertiga berangkat sekolah bersama dan membawa peralatan atau materi presentasi yang sudah disiapkan. Saya melihat tim lain juga sudah siap dengan materi presentasi bisnis masing-masing. Siang itu, seluruh kelompok berangkat ke tempat lomba yaitu di hotel Mercure Surabaya. Lomba dimulai jam 13.00, setiap tim harus registrasi ulang terlebih dahulu. Kemudian, ketua tim diminta mengambil undian tampil presentasi dalam babak penyisihan. Satu persatu tim maju presentasi sesuai nomor urut, kini tim kami saatnya untuk tampil presentasi. Dengan rasa percaya diri dan ramah, Alhamdulillah, kami mampu mempresentasikan konsep bisnis dengan baik dan mampu menjawab pertanyaan juri dengan baik dan lancar. Tiba saatnya pengumuman tim yang lolos ke babak final. Sambil menunggu, kami berdoa semoga yang ditakdirkan Allah adalah keputusan yang terbaik bagi kami.Panitia pun mengumumkan hasil perolehan nilai. “Juara III diraih oleh tim E..M..A..S.., juara II diraih oleh tim Wayang.. kers.., dan jura I diraih oleh tim Bunder..Bunder..Manis,” ucap panitia. Alhamdulillah, tim Casse Crought (Anisa Berlianny, Kania, dan Irey) dan EMAS (Syalita, Nunik, dan Adi) dari SMP Al-Muslim, serta tim Wayangkers (Kyky, Tio, dan Nopal) dari SMA ICAM. Dalam mengikuti lomba ini, kami sematamata bukan mencari juara , kami niatkan untuk berlatih kerja kelompok dan leadhership diri. Salam BBM! (Nabila Berlianny N.A IXA)
seputar al muslim
Tujuh belas Agustus tahun empat lima Itulah hari kemerdekaan kita Hari mereka , nusa dan bangsa Hari lahirnya bangsa Indonesia Merdeka… Sekali merdeka tetap merdeka! …
Selama satu bulan ini, terutama di awalawal bulan, telinga kita sangat akrab dengan lirik lagu Hari Merdeka tersebut. Yup, momentumnya memang sangat tepat. Bulan Agustus, bulan di mana proklamasi kemerdekaan dikumandangkan ke saentero jagat. Bulan yang membahagiakan bagi seluruh rakyat Indonesia. Pada bulan ini rakyat Indonesia tenggelam dalam euphoria hari kemerdekaan, yang lebih dikenal sebagai Agustusan. Di gang-gang kampung-kampung, di jalanjalan perumahan, di instansi pemerintahan, instansi swasta semua mengadakan kegiatan peringatan HUT RI ini. Berbagai acara digelar, mulai lomba makan kerupuk, sampai lomba panjat pinang. Acara jalan santai sampai rally mobil. Begitu pula dengan SD Al Muslim. Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam rangka peringatan HUT RI ke-70 di SD Al Muslim tercinta.. Acara pertama yaitu lomba-lomba. Berbagai lomba digelar untuk memeriahkan dan memberikan edukasi kepada anak-anak dalam rangka HUT RI tahun ini. Untuk siswa kelas I sampai kelas III ada 5 macam lomba yang dipertandingkan. Kelima lomba tersebut adalah lomba mencantolkan topi, lomba menempel mata pada gambar, lomba mewarnai gambar, lomba memasukkan pensil ke dalam botol, dan lomba balap kelereng. Dengan mengikuti kegiatan lomba Agustusan ini diharapkan anak –anak akan semakin mencintai negaranya dan memupuk sportivitas di antara mereka. Perlombaan untuk siswa-siswi kelas IV sampai kelas VI juga ada 5 macam, yaitu: lomba membaca Pembukaan UUD 1945, lomba kursi presiden, lomba membaca puisi kemerdekaan, lomba futsal, dan lomba paduan suara. Semua lomba diikuti siswa-siswi dengan antusias dan suka cita. Mereka bertanding dengan penuh sportivitas dan sukacita, apalagi saat futsal. Sudah lama futsal tidak dilombakan. Bahkan alumni yang mendengar tentang dilombakannya futsal dalam lomba HUT RI tahun ini
Meriahnya Agustusan di SD Al Muslim
mereka sempat meyampaikan kekecewaannya. Mengapa saat mereka dulu futsal tidak dilombakan. Yah, memang rezekinya anakanak tahun ini. Sebagai hadiah atas semangat, kerja keras, dan sportivitas yang mereka tampilkan maka untuk masing-masing perlombaan dianuger-
ahi juara 1,2,dan 3. Dan untuk masing-masing juara mendapat hadiah yang menyenangkan dan mendidik bagi anak-anak. Acara kedua, sebagai puncak acara, yaitu upacara 17 Agustus. Bersama kakak-kakak SMP dan SMA, siswa kelas IV sampai kelas VI mengikuti upacara pengibaran bendera di lapangan outdoor SD Al Muslim. Upacara berlangsung khitmad dan penuh semangat. Para petugas upacara menjalankan tugasnya dengan penuh dedikasi. Sebagai pemimpin upacara adalah Tio, siswa SMA yang notabene adalah alumni SD dan SMP Al Muslim. Semoga kegiatan ini bisa berlangsung lebih meriah dan lebih bermakna di tahun-tahun berikutnya. Amin. * Muya
11
al muslim/juli-september/2015
seputar al muslim
Serunya Belajar Memerah Susu Sapi Old Mc. Donald has a farm e…i….e….i….o and on his farm he has some cow e…i….e….i….o and moo-moo here, moo-moo there here moo there moo everywhere moo-moo BEGITULAH lirik lagu yang terdengar dari mobil-mobil sekolah yang membawa anak-anak TK.B Al-Muslim. Terdengar sangat bersemangat dan penuh dengan keceriaan. Meskipun matahari di kota Surabaya sedang terik-teriknya pada jam 1 siang tersebut tak sedikitpun menyurutkan niat anak-anak untuk belajar di luar sekolah. Ya, tepatnya hari Rabu, 13 Agustus 2015 sebanyak 63 anak TK B Al-Muslim berkunjung ke pemerahan susu sapi Margorejo Surabaya. Kunjungan tersebut merupakan kegiatan GE outdoor dan merupakan cerminan dari salah satu pilar GE
yaitu mengenal tumbuhan dan hewan. Sebelum berangkat, anak-anak dibriefing terlebih dahulu. Mereka berkumpul di hall TK AlMuslim. Lalu ustadzah menjelaskan bagaimana syarat dan tata tertib ketika berkunjung ke pemerahan sapi. Mulai dari anak-anak harus pakai masker, bersikap tertib tidak membuat gaduh, tidak berteriak dan tidak boleh takut pada sapi. Ada dialog yang sedikit menggelitik ketika anak-anak sangat antusias menjawab pertanyaan dari ustadzah. (Susu berasal dari hewan apa anak sholeh? Sapiiiiiiii. Sapi makan apa? Rumpuuuuut. Sapi minum apa? Susuuuuuuuuu. Seketika beberapa anak lain yang tidak ikut menjawab pertanyaan terakhir melayangkan protes, “ Sapi ya minum air laaah, bukan minum susu! “ Celetuk mereka.) Tak terasa, tibalah saat mereka untuk berangkat ke pemerahan susu. Tak butuh waktu lama
untuk sampai di tempat tersebut, ±setengah jam. Sebelum masuk ke dalam kandang sapi “Raju”, hidung mereka diolesi menyak telon terlebih dulu lalu memakai masker agar bau kotoran sapi tidak tercium. Setelah melewati lorong-lorong rumah, sampailah anak-anak di kandang sapi. Disana terdapat puluhan ekor sapi dan anak sapi yang di tempatkan rapi berderet di kandang yang lumayan terlihat bersih. Mulailah bapak pemerah menjelaskan cara dan tehnik memerah susu, anak-anak memperhatikan secara seksama. Saatnya anak-anak mencoba mempraktekkan penjelasan dari bapak tersebut. Mereka mendapat kesempatan untuk memerah satu per satu. Penceeeet… tariiiik! Penceeeet… tariiiik! Begitulah celoteh anak-anak. Sembari menunggu giliran memerah susu, anak-anak lainnya punya kesempatan untuk memberi makan dan minum anak-anak sapi. Hari sudah sore, saatnya anak-anak kembali ke sekolah. Oleh-oleh olahan susu bermacam varian rasa(strawberry, vanilla, coklat) sudah ada dalam genggaman masing-masing. Namun ada hal yang jauuuh lebih penting dari itu semua. Yaitu mereka pulang membawa pengalaman dan ilmu baru yang sangat berharga. Semoga kegiatan-kegiatan yang akan datang semakin menambah wawasan anak-anak semuanya. Semoga. *Triana Dewi
BERKEBUN di Kebun Bibit Wonorejo
12 al muslim/juli-september/2015
ALHAMDULILLAH Pada hari kamis tanggal 20 Agustus 2015 siswa TK A berkesempatan mendapat pembelajaran GE di Kebun Bibit Wonorejo Surabaya yang bertujuan mengenalkan macammacam tanaman, bunga, binatang, dan menanam bunga. Dengan kegiatan tersebut diharapkan siswa mampu mensyukuri nikmat Allah serta mencintai tanaman juga memelihara alam sejak dini. Siswa-siswi yang berjumlah 73 orang dengan didampingi 7 ustazah memulai aktivitas dengan briefing dari pihak Kebun Bibit. sambil makan snack dan minum air putih. Acara dilanjutkan dengan melihat bunga dan tanaman. Di tengah-tengah kegiatan, siswa diajak menanam bunga yang dipandu dari pihak kebun bibit. Siswa mendengarkan penjelasan dengan seksama. Mulai menyiapkan polybag yang berukuran kecil, memasukkan tanah liat, dan terakhir menanam batang bunga. Setelah sesi menanam selesai, acara dilanjutkan dengan perjalanan keliling melihat danau, angsa, rusa,dan berakhir di play ground. Acara berkeliling Kebun Bibit pun usai. Anak anak pulang dengan perasaan puaas dan senang. Mereka juga membawa oleh oleh tanaman yang ditanam sendiri. ,Mudah mudahan anak-anak bisa menyirami, merawat, dan menjaganya sehingga tumbuh besar dan berbunga . * (Aminatus Sholihah, S.H.i)
galeri foto
Siswa-siswi TK B panen pad
i di lahan Al Muslim.
Siswa TK belajar manasik haji sejak dini.
Rombongan haji cilik
mba Meriahnya lo
Indonesia berdoa di
depan ka’bah.
i TK.
17 Agustus d
Siswa TK A lomba pindah bendera.
13 al muslim/juli-september/2015
galeri foto
Siswa SD sebagai jemaah haj
i dari Turki.
ro’ Peringatan Is
l Muslim. Miroj di SD A
Doa untuk korban crane di masjidil Haram.
Lempar jumroh sebagai
rangkaian manasik haji.
Alumni SD sebagai Duta Anti Narkoba memberikan penyuluhan.
14 al muslim/juli-september/2015
Memberikan bingkisan kep
ada anak yatim.
galeri foto
Pemberian sembako secara simbolis oleh IOM.
Sosialisasi pemilu oleh SMP dan SMA melalui media makanan tradisional.
raktif.
Salah satu kegiatan dalam dialog inte
Upacara 17 Agustus.
15 al muslim/juli-september/2015
galeri foto
wa Timur. ktur Al Muslim Ja
san dan Dire rsama Ketua Yaya Ibu Umi Dayati be
Halal bi halal dan dialog interaktif bersama wali murid.
Kandidat makanan tradis ional yang dipilih dalam sosialisai pemilu.
an hidmat.
acara deng Siswa SMA mengikuti up
16 al muslim/juli-september/2015
isional.
Pemungutan suara untuk jajan trad
Oleh Abdurrobby Sayyaf Ridho, XI IPS Aku baru lulus dari SMP di Jawa Tengah, meskipun sangat berat meninggalkan pondok dan teman-teman tercinta tapi rasa cintaku masih bersamanya dalam hati. Aku tahu kalau ini adalah jalan terbaik dan semua sudah diatur Allah untuk menggapai masa depanku. Liburan masa SMP sudah berakhir saatnya untuk bersiap ke langkah selanjutnya yaitu pendidikan tingkat SMA. Posisiku sudah lumayan banyak mendapatkan ilmu tentang agama karena aku dapat menghafalkan kitab suci Alquran, alhamdulillah sudah empat belas Juz hampir lima belas. Sampai saat ini aku masih mencoba mempertahankan ilmu agamaku dan juga hafalan yang sudahku hafal tersebut, karena aku lama tinggal di pondok kira-kira sembilan tahun dan pastinya rugi kalau ilmu agama lupa semua, walaupun di luar banyak sekali godaannya tapi harus bisa mempertahankan, sekali lagi Harus Bisa! Aku mulai menginjak hari pertama di SMA. Ketika itu, aku baru mengenal teman-teman luar dan mencoba memahami kehidupan di luar. Saat mulai memasuki hari pertama di sekolah tercinta Al Hidayah, saat itu aku mulai mendapatkan teman, bahkan aku menganggapnya lebih dari seorang teman yaitu seorang sahabat, ia bernama Fulan bin Ahmad. Aku mulai berkenalan dengannya walaupun orangnya pemalu gitu tapi aku tau kok dia orangnya selalu ceria dan tidak dia
saja yang aku kenal namun semuanya juga aku anggap sebagai keluarga. Hari demi hari aku lewati dengan bahagia, penuh rasa kasih sayang terhadap temanteman baruku. Mereka mengubah hidupku menjadi warna warni, senang sedih aku lewati bersama. Saat itu aku dan temanteman saling peduli terhadap teman sendiri, dan mereka selalu di sampingku untuk mewujudkan impian bersama. Namun, tidak seberapa lama teman teman itu membuatku
Now, I have A
karya siswa
Changed bahagia, mereka berubah saat mengenal teman wanita luar, wajarlah namanya juga laki dan wanita pasti ada rasa daya tarik, entah wanitanya atau lakinya yang sudah tertarik yang penting pastinya ada daya tarik di antara mereka,pasti! Entah mengapa aku tidak mudah tertarik dengan hal itu? Mungkin karena aku sering melihat postingan-postingan yang di pondok tentang “bahayanya mendekati wanita” dan bisa jadi karena jarang sekali bertemu perempuan atau aku masih ingat hukuman-hukuman di pondok kalau kenalan dengan wanita, karena hukumannya saaaangaaat memalukan. Setelah mereka mulai berkenalan dan saling mengenal, akhirnya mereka sudah mempunyai kenalan wanita sendiri-sendiri. Pada saat itu juga hidupku dengan teman-teman sudah mulai berubah jauh yang dulunya peduli terhadap teman laki sekarang sudah kebalik. Mereka lebih peduli terhadap teman ceweknya, bahkan dalam pelajaran pun teman-temanku lebih memedulikan teman ceweknya, rasanya sakit saat dicuekin oleh teman sendiri, dalam hatiku berkata “Kenapa kok bisa begini? Apa yang salah dariku? Kenapa mereka sangat peduli terhadap teman ceweknya? Padahal aku sudah melakukan apapun untuk teman, tapi mereka masih sulit untuk memerhatikanku?!” Bahkan aku sempat ingin keluar dari sekolah Al Hidayah itu karena tidak ada seorang teman yang bisa memahamiku, mulai saat itu aku selalu sendiri yang hanya ditemani oleh keluargaku kerena hidup dengan keluarga itu lebih nyaman dan tentram. Suatu saat, aku diajak kenalan dengan kakak kelas wanita di sekolah, dia menduduki kelas 3 SMA dia baik dan dia pula yang bisa menggantikan semua teman-temanku untuk membuat hidup warna warni di sekolah yang baru Al Hidayah. Dia juga seorang sahabat, ia sangat peduli denganku apapun yang aku katakan dia peduli sekali, tapi aku tidak tahu kalau dia suka den-
ganku, aku hanya menganggapnya sebagai seorang sahabat bahkan saat aku bangun pagi dia selalu mengucapkan “good morning” kepadaku, entah mengapa mulai hari itu aku sudah mulai dekat dengannya. Waktu terus berjalan dengan cepat aku mulai menjalani kehidupan di sekolah dengannya, dia begitu baik dan dekat denganku, ia juga sering menyapaku ketika aku lewat di depannya, ia selalu mendukungku dan terus mendukungku dari manapun itu. Aku sangat bangga dia menjadi seorang sahabatku meskipun berbeda umurnya hanya dua tahun, dia muncul semenjak kali pertama aku dicuekkin oleh teman-temanku. Dia yang selalu berhasil mengubah hidupku menjadi cerah dengan penuh canda dan tawa. Air terus mengalir, pada saat itu aku mulai berubah, dan tidak seperti dulu lagi, entah karena faktor apa yang membuatku berubah dengannya, mungkin karena sebelum masuk ke dunia luar aku sudah pernah mendengar pepatah kata yang berbunyi“Dimana kau berpijak, di situlah kamu harus bertanggung jawab atas Islam kamu”saat mengingat kata kata itu aku berubah secara perlahan-lahan. Aku mulai cuek dengannya entah dilihat dari sifatku, sikapku, dan pembicaraanku, dia saat itu juga tahu kalau aku mulai berubah, tak beberapa lama kemudian dia langsung membuat status yang isinya selalu menyindir aku di sosial media bertuliskan “you have a changed” yang berarti “kamu telah berubah”, Sejak saat itu aku dengannya sudah mulai jauh hingga mau mendekati UNAS tingkat SMA, aku dengannya saling meminta maaf atas perbuatanku yang dulu, dan dia minta doa agar bisa mengahadapi UNAS dengan lancar, meskipun aku masih cuek tapi aku selalu mendoakannya agar diberikan kesuksesan dalam menghadapi UNAS, pada saat itu semua berubah tidak seperti dulu lagi yang penuh canda dan tawa dengannya, dan juga kehidupanku di sekolah sudah terasa pahit tidak ada yang bisa membuatku terhibur apalagi membuatku tertawa. Hari terus berjalan, UNAS telah usai, waktu perpisahan telah datang antara aku dengannya, kenangan yang dia lakukan kepadaku sangat banyak karena aku dapat banyak mengambil hikmah di balik itu semua (pergaulan luar). Now, I Have a Changed.
17
al muslim/juli-september/2015
karya siswa
Pray For Mekkah
Pray For Mekkah
Oleh 5 Al Khawarizmi
Oleh Gibran
Makkah adalah tempat beribadah Dimana orang-orang mengelilingi ka’bah.... Ya Allah lindungilah orang-orang di makkah Sayangilah mereka semua yang ada disana dan yang beribadah di sana.... Sungguh kusayangi orang-orang yang meninggal saat beribadah di sana Mudah- mudahan orang-orang yang meninggal dalam keadaan khusnul khotimah AminYa Robbal Alamin........................................................
Mekkah....... Rumah Allah yang sangat disucikan Peninggalan Nabi Ibrahim AS Tempat tujuan semua muslim Walaupun ...... Banyak bencana terjadi Seperti banjir dan badai Virus yang menyebar Orang-orang tidak peduli Seberapa bahayanya bencana itu
Doaku untuk Mekkah Oleh Belvan 5F Mekkah.................. Kaulah kota tersuci Kaulah kota terindah Kaulah pusat muslim Mekkah................. Aku akan selalu mendoakanmu Doaku selalu ada untukmu Walaupun kau di landa bencana Aku akan tetap berdo’a Mekkah.................. Disanalah aku berdoa pada Allah Tempat untuk berdo’a dan menenangkan diri Kaulah tempat yang aku inginkan Tempat terindah bagiku Mekkah............... Aku ingin mengunjungimu Walau badai melandamu
Mekkah Selalu Dihatiku Oleh Keanu 5F Mekkah................. Kau sangatlah indah Kau tempat ka’bah berdiri Juga untuk tempat beribadah Mekkah...... Walau masjidil haram sebagian rusak Tapi itu tak menghancurkan keindahan Engkau tetap yang terbaik Mekkah.............. Walau tertimpa badai Kudoakan tetap utuh Engkau selalu dihatiku
18 al muslim/juli-september/2015
Berdoalah...... Agar Mekkah terhindar dari bencana Agar kita bisa kesana Agar kita bisa kembali dari sana Dengan selamat
Berdoa untuk Mekah Oleh Risa 5F Oh Mekkah Kau adalah pusat muslimin Kau adalah pusat rumah Allah Disanalah orang-orang bertawaf Disanalah orang-orang beribadah Oh Mekkah Telah terjadi bencana Bencana yang menimpa banyak orang Bencana yang memiliki banyak orang di masjidil Haram oh Mekkah aku berdoa pada Allah berdoa untuk kaum muslimin dan berdoa untuk keselamatan hanya Allah yang tahu kematian seseorang
Menggapai Surga Oleh Milda 5F Surga...... Kau adalah tempat yang abadi Kau juga temapat orang-orang beriman Semua orang ingin mengapaimu Oh...surga kau jauh di atas sana
Ingin Kugapai Surga Oleh Zafira Sungguh indah surga itu Yang terletak di telapak kaki ibu Karena itu selalulah berbakti pada ibu Jangan engkau sakitkan hati ibumu Itu juga akan merusak surgamu Gapailah surga Dengan kebaikan yang kamu bawa Dengan ilmu yang kau alirkan Teruslah beriman Teruslah beribadah Karena itu semua membawa berkah Karena itu semua, surga menanti kita Surga yang indah akan mudah didapat Jika kita berbuat baik di dunia Semoga surga berada di sisi kita
Surga di Telapak Kaki Ibu Oleh Ayi 5F Surga itu sangat indah Yang berada di telapak kaki ibu Surga adalah tempat orang beriman Yang menyembah hanya kepada Allah Dan melaksanakan sholat selama hidupnya Karena itu kita harus shalat Mengaji dan membaca doa Kita harus menghormati orang tua Saling membantu sesama Dan menyanyangi saudara. Itu semua adalah bekal kita Bekal kita dari dunia Agar kita masuk surga Surga akan mudah di gapai Jika kita berserah diri pada Allah
Surga Rumahku Oleh Adis 5F Ya, Allah kemanakah engkau akan memasukkan hambamu Surga ataukah neraka Ya, Allah bantulah hambamu untuk mencapai surga Karena engkau akan memilihkan yang terbaik bagi hambanya
Surga..... Kau di bawah telapak kaki ibu Karna ibu yang telah melahirkanku Kita tidak boleh melawan orang tua karna kita akan bisa masuk neraka
Ya Allah, anugerahkanlah kami rahmat disisimu Berikanlah kami kemudahan untuk menjalani kehidupan Dunia maupun akhirat Agar kami dapat membangu rumah di surga
Surga...... Ingatkan aku agar selalu berbuat baik Dan agar aku bisa menggapaimu Jangan ingatkan aku kepada kejahatan Beritahulah semua orang agar selalu berbuat baik
Ya, Allah mudahkanlah kami dalam hal beribadah Berikanlah kami kelancaran dalam segala hal Berilah kami pahala setelah beribadah Agar kami bisa mencapai surga
info edukasi
EKSPERIMEN CERIA ILMUWAN CILIK SCIENCE CLUB
MEMBUAT BUSA PEMADAM API Kegiatan ekstra kurikuler Science Club mampu memotivasi siswa dalam berpikir kritis dan menyelesaikan masalah. Jumat kemarin tanggal 4 September 2015, para siswa diajak melakukan eksperimen membuat busa pemadam api. Dilatar belakangi oleh isu terkini bahwa musim panas saat ini membawa dampak kebakaran hutan di sejumlah daerah Indonesia, khususnya Riau, Jambi dan Kalimantan. Sehingga kegiatan eksperimen membuat busa pemadam api ini mampu mengajak para siswa mencari alternatif pemecahan masalah. Melalui langkah-langkah pembelajaran saintifik, para siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler ScienceClub diminta melakukan eksperimen membuat busa pemadam api. Para siswa diminta memperhatikan tayangan video demonstrasi cara membuat busa pemadam api sederhana di awal kegiatan. Melalui alat dan bahan seperti soda kue, deterjen, cuka, botol plastik, sumpit dan penjepit kertas para siswa dapat membuat satu perangkat pemadam api. Antusisasme siswa dalam melakukan eksperimen mampu memotivasi mereka dalam berpikir kritis mengenai reaksi campuran bahan-bahan yang mereka gunakan. Setelah selesai meracik bahan pemadam api, mereka pun siap melakukan simulasi pemadaman sederhana. Para pengajar ekstra kurikuler Science Club telah mempersiapkan area simulasi pemadaman. Area
tersebut berada di belakang sekolah, dengan memanfaatkan ranting pepohonan kering di sekitar sekolah. Para pengajar membuat kobaran api untuk simulasi para siswa. Uji bahan pemadam api para siswa dapat dilakukan dengan penuh semangat dan sukses. Melalui hasil simulasi dan eksperimen, para siswa dapat mempresentasikan hasil eksperimen tersebut. Diantaranya, mereka dapat menyimpulkan bahwa pencampuran cuka dan soda kue dapat meghasilkan gas karbon dioksida, sementara pencampuran air dan deterjen dapat menghasilkan busa. Pada saat botol beserta isinya dikocok ke atas dan ke bawah maka gas karbon dioksida dan busa semakin banyak. Sementara jalan keluar tertutup sehingga tekanan gas karbondioksida menekan keluar semakin kuat. Akibatnya gas karbondioksida
dapat mengikat Oksigen bebas di udara sehingga api mudah padam. Keceriaan para siswa dalam melakukan eksperimen terus berlanjut pekan demi pekan. Pada kegiatan ekstra kurikuler mereka melakukan banyak eksperimen, diantaranya menganalisis gejala dan fenomena alam seperti gunung berapi, membuat lampu lava, susu ajaib, pelangi dalam gelas, membuat fosil, lilin aroma terapi, nata de coco, yoghurt dan sebagainya. Rencana selanjutnya, Science Club akan mengadakan kunjungan lapangan untuk meningkatkan keterampilan dalam melakukan eksperimen. Selain terampil dalam melakukan eksperimen, para siswa juga dilatih dalam berkomunikasi, mengatur, mengambil keputusan dan melakukan kerjasama sesuai dengan integrasi penerapan 7 aspek leadership dalam semua mata pelajaran. Dengan demikian, insyaallah para ilmuwan-ilmuwan cilik Al Muslim siap menjadi pemimpin yang rahmatan lil alamin, aaaamiiin.
19 al muslim/juli-september/2015
kiprah alumni
Menjadi Duta Anti Narkoba Narkoba????NO!!, Prestasi???YESSSSS!!. Halo , apa masih ingat dengan yel-yel ini? Kalau masih ingat pasti masih ingat saya yang beberapa bulan lalu memberikan sosialisasi di depan adik-adik kelas 5 dan 6. Nama saya Dania Shofi Maziyah, silahkan panggil Kak Dania, saya adalah Duta Anti Narkoba Kabupaten Sidoarjo tahun 2015. Saya alumni SD Al Muslim, lulus tahun 2009. Menjadi Duta Anti Narkoba bagi saya adalah sebuah pengabdian pada masyarakat. Tentu kalian pernah dengar quotes ini ya teman-teman “Jangan pernah menanyakan apa yang telah negara berikan bagimu , namun tanyakan apa yang telah kau berikan pada negaramu?”. So, sebagai manusia bukankah Allah menginginkan kita untuk bermanfaat bagi orang lain? Mendapat gelar sebagai Duta Anti Narkoba, membuat saya harus bertemu dan berkomunikasi dengan banyak orang , kemampuan public speaking harus saya kuasai, mulai dari menghadapi audience yang pasif hingga atraktif. Hal ini memberikan saya pengalaman baru yang mengesankan, bertemu beberapa teman yang memiliki tujuan yang sama. Bersama-sama dengan Badan Narkotika Nasional Kabupaten Sidoarjo saya mensosialisasikan mengenai bahaya penyalahgunaan Narkoba (Narkotika, Psikotropika dan Bahan Adiktif lainnya). Keterlibatan saya sebagai Duta Anti Narkoba dimulai dari ketertarikan saya dengan organisasi . Ketika SD kelas 5 saya menjadi ketua kids leader di SD Al Muslim, mengikuti OSIS saat SMP, dan ketika SMA. Saya masuk dalam daftar Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (PASKIBRAKA) Kabupaten Sidoarjo tahun 2014, dan menjadi duta Anti Narkoba pada tahun 2015. Pengalaman tersebut sangat berharga
20 al muslim/juli-september/2015
bagi saya. Jadi, buat teman-teman dan adikadik aktiflah berorganisasi, karena manfaatnya akan sangat terasa ketika kita beranjak dewasa. Apa yang kamu tanam sekarang adalah apa yang kamu tuai esok hari kata Aristoteles. Sebagai Duta Anti Narkoba, saya mengajak teman-teman untuk terus memberantas Narkoba yang kini sudah menyerang berbagai usia. Sebagai generasi muda kita harus aktif dalam segala kegiatan positif sehingga tidak akan terjerumus ke dalam dunia gelap Narkoba. Apa yang sudah saya capai saat ini tidak lepas dari peran ustadz dan ustadzah saya ketika duduk di bangku SD. Semenjak SD saya selalu mengikuti program kegiatan sosial di
Al Muslim yang membuat saya mudah untuk berinteraksi dengan banyak orang. Al Muslim mengajarkan saya menjadi seorang Khalifahtullah fill Ardh , menjadi seorang pemimpin yang semoga rahmatan lil alamin (menjadi berkah untuk semua makhluk). Ketika SD saya dididik agar bermental seorang pemimpin yang ternyata masih melekat hingga kini saya berusia 17 tahun. Ikut dalam ekstrakulikuler Green Club yang sesuai dengan citra Al Muslim sebagai sekolah Adiwiyata juga mengantarkan saya mendapatkan gelar Putri Lingkungan Hidup 2009. Ustadz- Ustadzah selalu menuntun saya dalam segala hal.Mengajari saya mengolah sampah ,menjaga dan merawat lingkungan, hingga saya meraih juara dan mendapatkan pengalaman hingga ke Sumbawa, Nusa Tenggara Barat. Al Muslim selalu memberikan saya kesempatan untuk menjadi lebih baik lagi , menyalurkan bakat dan minat saya hingga terus berkembang pesat. Mengantarkan saya ke banyak Konferensi Lingkungan Hidup dan kegiatan-kegiatan lain hingga saya terbiasa ada di banyak lingkungan dan kondisi. Sejak SD saya sering diberi kesempatan untuk menjadi pembawa acara dalam berbagai kegiatan di Al Muslim, ini mengajarkan saya banyak ilmu public speaking. Saya merasa Al Muslim membentuk kepribadian saya. Oleh karena itu Adik-adik harus bangga menjadi bagian dari Al Muslim, banyak ilmu dan pengalaman yang akan kalian dapatkan. Saya sangat bangga menjadi bagian dari Al Muslim. Saya merasa sangat senang sekitar dua bulan yang lalu diberi kesempatan untuk sosialisasi di SD Al Muslim tentang bahaya Narkoba. Selain memang menjadi tugas sebagai Duta Anti Narkoba, saya juga merasa terpanggil untuk berbagi ilmu dan pengalaman agar adik-adik lebih giat lagi belajarnya. Kembangkan bakat kalian, belajar dari ustadz-ustadzah yang sangar sabar mendidik kita. Dan jangan lupa jadilah seorang pemain , bukan hanya menjadi seorang penonton yang melihat orang lain bermain dan menang. Ciptakan sendiri duniamu dengan kamu PEMENANGNYA. Jangan pernah puas akan apa yang sudah kalian capai ,. Karena kita adalah generasi muda , mari berubah menuju Indonesia yang lebih baik dan jangan lupa SAY NO TO DRUGS. Dania
tahukah anda?
Oleh Zaimatus Zaifaro, S.Pd.* BAGI seorang muslim tentu tidaklah asing dalam menyebutkan dan mendengar kata zaitun. Sebuah kata yang diabadikan sebagai nama buah yang tersebut dalam QS At Tin dalam Al Quran ini memiliki banyak sekali manfaat bagi kelangsungan hidup manusia. Zaitun (Olea europaea) adalah pohon kecil tahunan dan hijau abadi, yang buah mudanya dapat dimakan mentah ataupun sesudah diawetkan sebagai penyegar. Buahnya yang tua diperas dan minyaknya diekstrak menjadi minyak zaitun yang dapat dipergunakan untuk berbagai macam keperluan. Zaitun adalah anggota suku Oleaceae. Selain buahnya yang enak, kayu dari pohon zaitun juga sangat bagus, keras dan indah. Selain untuk dimakan buah zaitun juga digunakan sebagai penyedap makanan. Apabila diperas buahnya, kita dapat memperoleh minyaknya. Minyak ini dapat digunakan sebagai bumbu salad dan belakangan banyak digunakan untuk bahan kosmetik yang dapat menjaga kelembaban dan kekencangan kulit sehingga diyakini dapat menjadikan kulit awet muda. Bukan hanya itu, buah zaitun juga bisa dijadikan alternatif penyembuhan penyakit kanker. Sebuah penelitian dalam jurnal Molecular & Cellular Oncology menemukan bahwa zat sederhana dalam buah zaitun (olea eurofaea) dari keluarga tumbuhan oleaceace, yaitu yang telah berupa minyak zaitun extra virgin, ternyata bisa membunuh sel kanker. Zat tersebut dikenal dengan nama Oleo Chantal (atau OC), seperti dilansir oleh Daily Health Post. Peneliti terkejut ketika menemukan bahwa zat OC bisa menyebabkan kematian sel
Dibalik Rahasia Zaitun, Tin, & Kehidupan Manusia
dengan cepat. Menurut Nicholas Coleman, pakar minyak zaitun di Eataly, New York, minyak zaitun perlu dikonsumsi dalam bentuk segar untuk mendapatkan manfaat kesehatannya. Bukan hanya buah zaitun. Buah tin juga Allah abadikan dalam QS At Tin. Firman Allah ” Demi buah tin dan buah zaitun, demi Gunung Thursina,” (at-Tin: 1-2), sementara itu sahabat Rosululllah Muhammad SAW Abu Darda radhiallahu’anhu meriwayatkan bahwa Nabi bersabda : “Sekiranya kukatakan ada buah-buahan yang turun dari surga maka itulah buah tin. Sebab, buah-buahan surga itu tanpa biji. Makanlah ia, karena ia dapat menghentikan wasir dan bermanfaat menyembuhkan encok“ (Dituturkan oleh Ibnu Qayyim dalam Zaadul Ma’aad ) Zaitun dan tin, keduanya buah yang memiliki banyak manfaat bagi manusia. Professor J. A. Vinson, U of Scranton, USA menyebutkan bahwa buah tin tidak mengandung garan, lemak dan kolesterol, tetapi mengandung lebih tinggi kalium, serat dan zat besi. Menurut hasil penelitian, dalam 100gram buah tin mengandung 20% keperluan zat serat seharian un-
tuk tubuh kita. Dari jumlah tersebut, lebih 28% adalah jenis serat terlarut. Buah tin bisa mengobati wasir, hal itu dikarenakan buah ini berfungsi melancarkan (buang air besar) dan menahannya. Buah tin juga bisa digunakan untuk mengobati encok – meresapnya asam garam (urat) dalam persendian bisa dibuktikan dengan penjelasan berikut. Encok disebabkan oleh berlebihan makan daging merah yang menyebabkan kerusakan asam amino, yaitu asam sel somatic. Buah tin memiliki kaitan dengan enzim yang khusus mengubah trimethyl menjadi asam folat. Enzim yang biasanya bekerja dalam satu sisi saja maka ia bekerja dalam dua sisi sehingga seimbang. Oleh karena itu, obat-obatan dari luar melemahkan enzim, tetapi buah tin bisa menormalkan kinerja enzim. Penelitian menunjukkan, bahwa serat terlarut bisa membantu gula dalam darah dan mengurangi kolesterol dalam darah dengan mengikatnya di dalam saluran pencernaan, manakala serat tidak larut, dapat melindungi dan mencegah kanker usus besar (koion) Maha besar Allah yang telah menciptakan alam semesta beserta isinya hingga manusia bisa menggunakan dan memanfaatkan demi kelangsungan hidup manusia itu sendiri di mana semua itu tidak terlepas dari peran serta manusia dalam menjaga dan melestarikan bumi beserta isinya. Seperti yang disinyalir dalam Al Quran “sungguh tidak akan terjadi kerusakan di muka bumi kecuali oleh tangan-tangan manusia itu sendiri” dimana hal ini dimuat dalam QS Arrum : 41 yang artinya “Telah nampak kerusakan di darat dan di lautan disebabkan karena perbuatan tangan (maksiat) manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)” (QS Ar Ruum:41).
21 al muslim/juli-september/2015
info edukasi
Tak Perlu Takut
Matematika Kenapa matematika jadi pelajaran yang paling ditakuti anak sekolah? Rasa takut atau phobia matematika (mathematics anxiety) sebenarnya cukup umum terjadi. Melihat gejalanya, phobia matematika sebenarnya sangat mirip dengan demam panggung (stagefright). Mengapa seseorang menderita stagefright? Takut ada yang tidak beres di depan orang banyak? Takut melupakan yang harus dilakukan? Takut dinilai buruk? Takut tidak ada respon? Kecemasan matematika memunculkan rasa takut dari beberapa tipe. Rasa takut yang satu tidak akan dapat mengerjakan matematika atau rasa takut lain yang terlalu keras atau ketakutan akan kegagalan sering berasal dari rasa kurang percaya diri. Ahli Matematika ITB Iwan Pranoto menyebutkan bahwa masalah fobia matematika kerap dianggap sangat krusial dibandingkan bidang studi lainnya karena sejak SD bahkan TK, siswa sudah diajarkan matematika. Kalau fisika, baru diajarkan di tingkat SMP. Karena itu, fobia fisika menjadi tidak begitu krusial dibandingkan matematika. Apalagi Kimia yang baru diajarkan ketika tingkat SMA. Kebanyakan ketakutan terhadap pelajaran matematika adalah anak takut jika jawaban yang didapatkannya salah, karena jawaban yang salah berarti kegagalan sehingga anak dituntut untuk selalu bisa memberikan jawaban yang benar. Padahal jawaban yang salah bukanlah suatu kegagalan, tapi justru bisa membuat anak lebih memahami konsep matematika dan menganalisis pikirannya. Guru yang mengajar pun sebaiknya tidak langsung memarahi sang anak jika jawaban yang diberikan salah, karena tidak semua anak punya motivasi yang tinggi setelah dimarahi. Beberapa anak justru akan semakin takut dan membenci pelajaran tersebut. Jika anak terlalu takut dengan matematika, bisa memicu adanya gangguan matematika (mathematics disorder) yaitu kondisi di mana anak memiliki kemampuan matematika rendah atau di bawah kemampuan normal anak berdasarkan usia dan tingkat pendidikannya. Lalu, dari manakah rasa takut matematika ini berasal? Menurut Russel Deb (about.com) menyebutkan bahwa biasanya rasa takut ini berasal dari pengalaman yang tidak menyenangkan dalam pelajaran matematika. Fobia matematika juga dapat disebabkan oleh rendahnya kualitas pembelajaran matematika dan kurangnya latihan soal-soal
22 al muslim/juli-september/2015
matematika. Sebagaimana kita ketahui bersama, siswa kerap kali memiliki ketergantungan yang luar biasa terhadap prosedur matematika sebagai suatu cara untuk memahami matematika. Padahal ketika seseorang mencoba menghafal prosedur, aturan dan langkah-langkah penyelesaian soal tanpa memahami banyak hal, matematika sendiri akan cepat dilupakan dan timbul keraguan. Pikirkan matematika harus melalui prosedur dan menghafalkannya tanpa kecuali, bagaimana jika kamu lupa beberapa? Apa yang bisa terjadi? Oleh karena itu, dengan jenis strategi memori yang baik akan membantu, misalnya saja dengan membuat peta konsep matematika yang bisa dipahami sendiri. Setelah siswa menyadari bahwa mereka dapat melakukan langkah matematika, gagasan seluruh kecemasan matematika dapat diatasi. Guru dan orang tua memiliki peran penting untuk menjamin siswa memahami matematika yang disajikan kepada mereka. Selanjutnya untuk mengatasi rasa takut terhadap matematika seseorang harus membentuk enam sikap diri sebagai pembelajar; • Sikap positif terhadap pembelajaran matematika, sikap positif ini dikembangkan baik terhadap guru maupun terhadap matematika itu sendiri dengan memahami pentingya belajar matematika. • Bersikap kritis dengan mengajukan pertanyaan. Jangan puas dengan sesuatu yang kurang selama pembelajaran. Mintalah ilustrasi yang jelas dan atau demonstrasi atau simulasi. • Praktek atau latihan soal secara teratur, terutama bila kamu sedang mengalami kesulitan pada konsep tertentu. Tidak perlu terlalu banyak cukup 3-5 soal 1 hari, tapi harus rutin setiap hari dan jangan pernah putus. • Ketika kamu tidak dapat memahami matematika sama sekali, tanyakan kepada guru saat di sekolah atau belajar kelompok dengan teman-teman kamu yang benar-benar memahami matematika. Yakinlah bahwa kamu dapat menyelesaikan soal matematika sesulit apapun, hanya terkadang soal itu mengambil pendekatan yang berbeda. • Jangan hanya membaca catatan-catatan kamu untuk memahami konsep matematika. Memahami konsep matematika membutuhkan latihan rutin dan pastikan kamu dapat jujur menyatakan bahwa kamu memahami apa yang kamu lakukan. • Jadilah gigih dan tidak lebih menekankan
kenyataan bahwa kita semua pernah membuat kesalahan. Ingat, beberapa pembelajaran yang paling kuat berasal dari membuat kesalahan. Setelah pembentukan sikap diri ini, tinggal peran guru untuk menjadikan matematika menjadi menarik. Disini perlu adanya faktor kreativitas guru. Kreativitas guru dalam menyampaikan materi atau kreativitas dalam hal menyajikan materi matematika pada muridmuridnya. Pada gilirannya kreatifitas guru dalam mengajar inilah yang menumbuhkan minat dan semangat belajar para siswa. Satu hal lagi yang tidak kalah penting dan harus dipahami oleh siapapun yang ingin menguasai konsep matematika. Ingatlah bahwa matematika adalah ilmu abstrak, karena memang begitu adanya. Hampir bisa dipastikan bahwa konsep-konsep matematika adalah konsep yang abstrak. Akan tetapi, perlu pula diingat bahwa dalam tahapan tertentu, setiap manusia juga mampu memahami sesuatu yang abstrak, walau pun tentunya sesuai dengan tingkat kecerdasannya masing-masing. Kecerdasan disini yang dimaksudkan adalah 8 kecerdasan manusia yang berbeda, misalnya saja anak yang memiliki kecerdasan linguistic tentu lebih lambat dalam memahami matematika dibandingkan dengan anak yang memiliki kecerdasan matematis. Akan tetapi bisa jadi lebih cepat pada bab tertentu yang membutuhkan kemampuan verbal yang lebih dibandingkan kemampuan matematika itu sendiri. Akan tetapi hal itu tidak menjadi hambatan dalam memahami metematika. Oleh karena itu perlunya variasi pembelajaran dibutuhkan dalam pembelajaran matematika untuk memfasilitasi anak-anak yang memiliki kecerdasan verbali, kinestetik, maupun yang lain. Dalam mengajar alangkah lebih baik jika guru mengajak anak untuk belajar bersama, bukan menjadi sumber utama pembelajaran, karena ingatlah, “Guru juga manusia!” bisa jadi anak didik kita memiliki solusi lebih baik daripada kita, dan hal itu harus kita beri apresiasi yang tinggi. Dan seandainya siswa tidak puas dengan guru di dalam kelas, bertanyalah kepada guru lain di luar kelas atau di luar sekolah kita. Dan bagi guru yang mengetahui anak didiknya bertanya kepada guru lain alangkah baiknya bisa menjadi motivasi tersendiri untuk lebih bisa meningkatkan kemampuan kita sebagai guru. Ingat kemana pun kita pergi, kita masuk, kita lakukan, butuh matematika. Dan ingat lagi, “Guru juga manusia!”. Untuk anak-anak, “Jangan pernah menyerah!” (Ari/ Guru SMP)
info edukasi Sulisetiawati, Anna. 2015. Pengaruh Pendekatan Saintifik terhadap Keterampilan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. Tesis, Program Studi Pendidikan Dasar, Program Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya. Pembimbing (1) Prof. Dr. Rusijono, M.Pd., dan Pembimbing (II) Drs. Nasution, M.Hum., M.Ed.,Ph.D. Kata-kata Kunci: pendekatan saintifik, keterampilan berpikir kritis, hasil belajar Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pendekatan saintifik terhadap keterampilan berpikir kritis siswa kelas IV SD dan untuk mengetahui pengaruh pendekatan saintifik terhadap hasil belajar siswa kelas IV SD. Penelitian ini dilakukan di SD Al Muslim Waru Sidoarjo dengan subjek penelitian adalah siswa kelas IVA dan IVB tahun pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen
dengan bentuk desain penelitian pretestposttest control group design. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar observasi dan soal-soal keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar. Butir soal variabel keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar telah diuji cobakan melalui uji validitas menggunakan korelasi Product Moment dan uji reliabilitas menggunakan Alpha Cronbach’s dengan hasil yang valid dan reliabel. Uji normalitas data menggunakan Kolmogorov Smirnov, sedangkan uji homogenitas dan pengujian hipotesis menggunakan rumus Independent Sample t test dengan hasil kedua kelas berdistribusi normal dan homogen. Data-data yang telah berhasil dikumpulkan kemudian dianalisa dengan analisis Uji t dengan memanfaatkan komputer dengan sistem seri program statistik (SPSS version 17). Hasil uji hipotesis pertama menunjukkan
bahwa keterampilan berpikir kritis siswa pada kelas eksperimen lebih baik dibandingkan dengan pada kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan dengan nilai mean sebesar 20,3 dibandingkan dengan hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran langsung yaitu sebesar 11,0. Berarti ada pengaruh pendekatan saintifik terhadap keterampilan berpikir kritis. Sedangkan untuk pengujian hipotesis kedua ditemukan bahwa hasil belajar siswa pada kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan pada kelas kontrol. Hal ini ditunjukkan oleh nilai sig. sebesar 0,000 < α 0,05 dan thitung (7,372) < ttabel (1,684) dengan nilai mean sebesar 59,8 dibandingkan dengan hasil belajar siswa dengan menggunakan pembelajaran langsung yaitu 48,9. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pendekatan saintifik berpengaruh terhadap keterampilan berpikir kritis dan hasil belajar siswa secara signifikan.
Pengaruh Pendekatan Saintifik terhadap Keterampilan Berpikir Kritis & Hasil Belajar Siswa Kelas IV SD Sulisetiawati, Anna. 2015. The Effect of Scientific Approach toward the Critical Thinking and Learning Outputs of the Students of Class IV Elementary School. Thesis, Elementary Education Program, Graduate Program, State University of Surabaya. Advisor (I) Prof. Dr. Rusijono, M.Pd., and Advisor (II) Drs. Nasution, M.Hum., M.Ed., Ph. D. Key words: scientific approach, critical thinking, learning output. This study aimed to reseach the effect of the scientific approach toward the critical thinking of the fourth grade students in learning and to identify the effect scientific approach toward the learning outputs of the fourth grade students. This research was conducted at the Al Muslim Elementary School of Sidoarjo with the students of class IVA and IVB 2014/2015 school year as the research subjects. The type
of the research was experimental research with pretest-posttest control group research design. The instruments used to collect the data were observation sheet and the questions of the critical thinking and learning outputs. The question items of the variables of critical thinking and learning outputs have been tested out through the validity test of Product Moment and the reliability test of Cronbach’s Alpha with valid and reliable results. Kolmogorov Smirnov test was used as data normality test and the formula of independent sample t-test as homogeneity test and hypothesis testing with the results showing that the two classes were normally distributes and homogeneous. Then, the data collected were analyzed using t-test analysis on which the research utilizing computer through one of the series of statistical program (SPSS version 17).
The test results of the first hypothesis showed that the activeness of the students in the experimental class was better than that in the control class. This was shown by the mean value of 20,3 compared with the results of the students learning using lecture method which was equal to 11,0. It means that there was an effect from the scientific approach toward the critical thinking of the students in learning. As for the second hypothesys testing, it was found that student learning outputs in the experimental class were higher than that in the control class. This was shown by the sig. value of 0,000 < α 0,05 and t-test (7.372) < t-table (1.684) with a mean value of 59,8 compared with the results of the student learning using lecture method which was 48,9. It be concluded that the scientific approach can improve the critical thinking and learning outputs of the students significantly.
23
al muslim/juli-september/2015
info edukasi
Penggunaan Media Mind Mapping Dalam Upaya Meningkatkan Kemampuan Bercerita Pada Kompetensi Sejarah Kisah Perjuangan Kaum Muhajirin dan Anshar di Kelas 6 Ibnu Rusydi SD Al Muslim Sidoarjo Pada Tahun Pelajaran 2014/2015. PENDIDIKAN merupakan aktivitas penting dalam kehidupan manusia, karena dengan adanya pendidikan berarti akan melahirkan manusia yang kreatif dalam mengisi masa depan yang lebih maju. Potensi yang ada pada diri manusia akan berkembang menjadi pribadi yang baik, jika dimanfaatkan dengan sebaik mungkin. Hal ini menurut Ma’ruf Ahmad (2014: 242). Oleh karena itu guru dituntut terus melakukan perubahan, terutama dalam pelaksanaan pembelajaran dengan cara selalu berinovasi dalam penggunaan metode dan media dalam pembelajaran. Media pembelajaran merupakan komponen yang tidak terpisahkan dari rangkaian kegiatan proses pembelajaran.. Jika media pembelajaran didesain dan dikembangkan secara baik, maka akan membantu guru agar tujuan pembelajaran lebih mudah tercapai. Sebagaimana yang dikutip oleh Fathoni Mukhammad (2013) bahwa keberadaan media pembelajaran akan menjadikan materi pembelajaran yang bersifat abstrak menjadi lebih konkrit. Siswa menjadi aktif dan memperoleh pengalaman langsung melalui media pembelajaran. Media yang digunakan dalam penelitian ini adalah Mind Mapping. Menurut Tony Buzan dalam Olivia Femi (2008:7) bahwa Mind Mapping adalah pemanfaatan gambar dan teks ketika seseorag mengeluarkan ide yang ada di dalam pikiran dengan memanfaatkan kedua bagian otak, dengan menggunakan gambar-gambar atau apa yang disebut memori fotografi.
24 al muslim/juli-september/2015
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peningkatan kemampuan siswa dalam bercerita di depan kelas dengan menggunakan media Mind Mapping pada kompetensi menceritakan kisah perjuangan sahabat muhajirin dan anshar, serta untuk mengetahui aktivitas siswa, respon siswa, dan keterlaksanan pembelajaran selama penelitian berlangsung. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dengan dua siklus. Dalam setiap siklus diawali dengan perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subyek penelitian adalah Siswa kelas 6 Ibnu Rusydi SD Al Muslim, Kecamatan Waru, Kabupaten Sidoarjo tahun pelajaran 20142015 semester genap dengan jumlah siswa 24 orang. Data dalam penelitian ini berupa penilaian kemampuan bercerita siswa dengan menggunakan media Mind Mapping . Selain itu data yang diambil adalah aktivitas siswa selama pembelajaran berlangsung, respon siswa terhadap pembelajaran, dan keterlaksanaan pembelajaran. Data itu kemudian dianalisis untuk memperoleh gambaran tentang berhasil tidaknya pembelajaran yang telah dilakukan.
PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
Pembahasan hasil penelitian ini meliputi empat aspek sesuai dengan rumusan masalah yang menjadi fokus penelitian. Yaitu: ketuntasan belajar siswa, aktivitas siswa, keterlaksanaan pembelajaran, dan respon siswa dalam pembelajaran.
Mind
Mapping KETUNTASAN BELAJAR SISWA
Media pembelajaran berupa Mind Mapping yang digunakan siswa pada penelitian ini mampu mencapai hasil belajar siswa sesuai dengan standar yang telah ditetapkan sebelumnya. Kemampuan siswa dalam mempresentasikan atau menceritakan di depan kelas sudah bagus. Siswa sudah mampu menguasai materi dan rasa percaya diri tinggi sehingga presentasi yang dilakukan cukup lancar. Jika dibanding dengan pembelajaran pada siklus 1, siklus 2 ini memiliki peningkatan hasil belajar yang signifikan, pada siklus 1 ketuntasan hasil belajar mencapai 79% dengan nilai rata-rata 71. Pada siklus 2 ketuntasan belajar siswa mencapai 100%, dengan nilai rata-rata 86. Terdapat peningkatan nilai rata-rata 15%. Hal ini dapat disimpulkan bahwa presentasi atau bercerita dengan menggunakan Mind Mapping mampu meningkatkan kemampuan presentasi siswa.
AKTIVITAS SISWA
Kegiatan pembelajaran yang dilakukan pada penelitian ini merupakan kegiatan student center, metode pembelajaran yang digunakan sangat mendukung siswa untuk meningkatkan keaktifan dalam kegiatan pembelajaran. Keatfifan siswa lebih difokuskan dalam kegiatan kelompok dan ketika mempresentasikan tugas yang telah diberikan. Dari hasil catatan lapangan bahwa kemampuan presentasi siswa mengalami peningkatan dibanding presentasi pada materi sebelumnya. Dari hasil penelitian ini keaktifan siswa meningkat. Pada siklus 1 keaktifan siswa mencapai 61.5% dan siklus 2 meningkat 85%, terdapat kenaikan sekitar 23.5%.
KETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN
Pembelajaran pada penelitian ini, mulai dari siklus 1 dan siklus 2 dilaksanakan sesuai dengan perencanaan pembelajaran yang telah direncanakan oleh peneliti, mulai dari kegiatan pendahuluan sampai pada kegiatan penutup. Begitu juga metode dan media yang digunakan sesuai
info edukasi
dengan yang direncanakan. Data hasil keterlakanaan pembelajaran selain berdasarkan pengamatan juga berdasarkan catatan lapangan peneliti yang terdapat di buku jurnal dan refleksi pembelajaran. Pada siklus 1 keterlaksanaan pembelajaran mencapai 93% dan siklus mencapai 96% , terdapat peningkatan 4%.
RESPON SISWA DALAM PEMBELAJARAN
Pada umumnya siswa sangat antusius belajar tentang materi yang dipelajari, berperan aktif dalam diskusi, saling bekerja sama. Metode dan media yang digunakan direspon sangat baik oleh siswa. Menurut siswa pembiasaan model pembelajaran seperti ini bukan hal yang baru yang digunakan guru dalm pembelajaran. Jadi ini bukan suasana kelas yang baru bagi siswa. Hal yang masih perlu ditingkatkan adalah kemampuan siswa dalam mengajukan pertanyaan yang bersifat kritis. Hasil respon siswa selama pembelajaran dalam penelitian ini pada siklus 1 mencapai 84% dan pada siklus 2 mencapai 85%, terdapat peningkatan 1%,.
KESIMPULAN
Hasil penelitian menunjukkan bahwa media pembelajaran berupa Mind Mapping mampu meningkatkan kemampuan presentasi siswa dan keaktifan dalam belajar. Pelaksanaan pembelajaran pada kompetensi menceritakan sejarah dengan menggunakan media Mind Mapping mendapat respon yang sangat bagus dari siswa. Siswa sangat antusius belajar dan berperan aktif dalam diskusi kelompok. Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat membawa manfaat untuk memperbaiki profesionalitas sebagai tenaga pendidik. Harapan selanjutnya guru lebih sering memfasilitasi siswa dalam setiap pembelajaran untuk presentasi di depan kelas. Cara seperti ini secara tidak langsung telah melatih anak sejak dini untuk menjadi sang pemimpin, sesuai dengan jargon Al Muslim sekolah sang pemimpin.
25 al muslim/juli-september/2015
psikologi
Senyummu? Ini Senyumku Mana
Sahabat Rasulullah SAW, Abdullah bin AlHarist menyatakan,“ Tidak pernah aku melihat seseorang yang lebih banyak tersenyum daripada Rasulullah SAW,” (Hadis riwayat AtTirmizi). Senyum merupakan bentuk dari perasaan yang menggambarkan kesenangan dalam diri sendiri secara tidak berlebihan. Senyum itu sebagian mengatakan bentuk dari rasa puas yang tidak membuat orang merasakan iri, dengki, ataupun sedih. Senyum akan menghasilkan perubahan yang pesat pada diri setiap orang mulai dari bentuk kesuksesan, keberanian, serta keimanan. Menggunakan senyum sebagai bentuk dari pengeluaran mood positif maka pekerjaan yang kita kerjakan nanti bisa berbuah dengan manis. Ini dikarenakan berpikir positif itu menghasilkan perubahan yang begitu besar dan bermula dari senyum seseorang. Ketika hal itu dilakukan dengan baik maka perubahan yang akan terjadi dari dalam diri adalah mood dan perasaan yang baik sehingga hal ini mendapati bahwa senyum itu akan menghasilkan pemikiran dan pola yang baik demi masa depan yang diinginkan. Orang yang melakukan senyum ini akan mendapatkan keajaiban, dengan berbincang - bincang kepada teman ataupun orang lain maka senyum ini menjadikan diri sendiri lebih bersemangat dan tidak mudah untuk putus asa dalam menjalankan kehidupan ini dengan sebaik - baiknya. Alasan mengapa harus tersenyum: Mendapatkan lebih banyak kebahagiaan Cobalah paksakan diri anda untuk tersenyum selama 30 detik mulai dari sekarang. Lakukan pula ketika anda mengalami kemalangan. Dengan membiasakan tersenyum, tidak peduli bagaimana perasaan anda saat itu, di dalam tubuh anda akan terjadi reaksi-reaksi kimia yang dapat membuat anda merasa bahagia. Para saintis mendapati senyum dan ketawa merupakan satu senaman berbentuk jogging di mana dapat merangsang seluruh tubuh dan mampu memberi manfaat berguna kepada sistem saraf otak dan juga hormon-hormon. Apabila kita tersenyum, badan turut ‘tersenyum’ dan menganggap kita gembira. Kajian menunjukkan senyuman memperlahankan aliran
26
al muslim/juli-september/2015
darah yang melalui sinus ke otak. Cobalah dan rasakan perbedaannya. Senyuman dapat merubah keadaan Jika merasa putus asa, marah atau bosan, sebuah senyuman akan mengubah keadaan emosi menjadi lebih positif. Dan sebuah keadaan yang positif tidak hanya membuat hidup lebih menyenangkan tetapi juga membuka segala kemungkinan lain dalam pikiran. Jika anda berjalan ke dalam sebuah ruangan atau menuju ke sebuah toko dengan senyuman di wajah anda, akan membuat semuanya berbeda. Semua orang akan berbalik tersenyum pada anda. Hal ini akan banyak membantu mencairkan setiap ketegangan atau kekakuan yang ada. Interaksi anda akan lebih terbuka, santai dan penuh dengan kegembiraan. Tersenyum? Why not? “Dibutuhkan tujuh puluh dua otot untuk berkerut, tetapi hanya tiga belas otot untuk tersenyum.” Senyum tidak perlu modal, cuma sekelumit rasa ikhlas yang bisa memaniskan senyuman itu. Senyuman yang dilemparkan mampu menyerikan hati insan lain. Mungkin juga mampu
menyejukkan hati yang sedang marah atau mampu juga untuk memulakan sebuah ikatan. Ketika memilih antara mengerutkan dahi, ekspresi kosong atau tersenyum, tampaknya pilihan terakhir adalah pilihan yang paling produktif dan positif, bukankah demikian? Seringkali kita lupa untuk tersenyum atau mungkin kita tidak terlalu suka untuk tersenyum. Tapi jika kita berusaha untuk menggunakan senyuman kita sesering mungkin, kita lama-kelamaan akan mempunyai kebiasaan yang baru, kebiasaan yang jauh lebih positif. Jika kita termasuk orang yang selalu memperhitungkan untung rugi untuk segala hal, cobalah pertanyaan ini, “Apa ruginya anda tersenyum?” Tersenyum akan menghasilkan otak kanan berfungsi dengan baik, hal ini akan memicu kesuksesan sehingga segala hal yang baik maupun buruk akan dirasakan jika senyum itu digunakan atau ditinggalkan. Tersenyum adalah suatu tindakan yang paling mudah, paling sederhana, paling murah dan paling menyenangkan di dunia. Tersenyum yukkkk.... (CC)
Syiar dan Doa
Oleh Esti Apriani* Dalam ajaran Islam, seseorang untuk dapat masuk ke dalam surga tidaklah mudah seperti membalikkan telapak tangan dan hanya sedikit sekali dari umat Islam yang benar-benar masuk surga, dasarnya adalah sebuah hadits yang berbunyi kira-kira: Ya Rasulullah, apakah kami semua (umat Islam) pasti masuk surga, jawab Rasulullah: “Tidak! Sesesungguhnya umatku yang masuk surga tidak lebih banyak dari jumlah bulu onta yang dapat kamu tutupi dengan sebelah telapak tanganmu dari seluruh bulu onta yang ada di tubuh onta tersebut!. Dibutuhkan kesungguhan yang benar-benar berat dan mendalam sepanjang hidup manusia, itupun belum tentu bisa masuk surga. Dalam QS Al-Nisa (4): 13 yang berbunyi:
“Barang siapa taat kepada Allah dan rasul-Nya, niscaya Allah memasukkannya ke dalam surga yang mengalir di dalamnya sungai-sungai, sedang mereka kekal di dalamya, dan itulah kemenangan yang besar”. Penghuni surga adalah orang-orang yang beriman dan yang menaati Allah dan Rasulullah secara totalitas. Dan ketaatan juga termasuk ketaatan hati dan keyakinan di samping dipraktikkan pada tataran perbuatan. Surga adalah kenikmatan yang teramat luar biasa, tidak ada pembanding yang bisa menandingi kehidupan surga. Bau surga bisa tercium dari jarak 70 tahun perjalanan. Namun ada orang-orang yang jangankan masuk surga, mencium bau surga saja tidak akan mampu dilakukannya. Inilah 7 kelompok yang dijamin tidak mampu mencium bau wangi surga : • Orang yang sombong Salah satu hal yang dapat menjadikan amal saleh rusak adalah rasa bangga pada diri sendiri, dan bersikap sombong. Bahkan dampak bahayanya bisa masuk pada wilayah syirik khafi (samar) kepada Allah. • Orang yang mencari ilmu akhirat untuk tujuan duniawi Islam memerintahkan umatnya untuk menuntut ilmu, terutama ilmu akhirat. Menuntut ilmu akhirat ini dalam salah satu hadits juga disebut fi sabilillah. Namun, jika ilmu akhirat dicari dengan tujuan duniawi, maka orang tersebut terancam tidak bisa mencium bau surga. • Menisbatkan nasab bukan kepada ayahnya Nasab merupakan salah satu hal yang dijaga oleh Islam. Orang yang mengaku se-
bagai anak orang lain yang bukan ayahnya, ia juga mendapat ancaman tidak bisa mencium bau surga, karenanya Islam melarang umatnya menisbatkan nama kepada nama orang tua angkat. • Wanita yang berpakaian tetapi telanjang Adapun makna sabda Nabi SAW, “Berpakaian tapi telanjang,” yakni wanitawanita tersebut memakai pakaian, akan tetapi pakaian mereka tidak tertutup rapat (menutup seluruh tubuhnya atau auratnya). Para ulama berpendapat bahwa di antara yang termasuk berpakaian tapi telanjang, yaitu pakaian tipis, sehingga terlihat kulit yang terbungkus di belakangnya, sehingga secara lahiriah pemakainya terlihat berpakaian, tetapi pada hakikatnya telanjang. Juga termasuk pakaian transparan, yaitu pakaian yang tebal, tetapi pendek (mini), pakaian yang ketat sehingga menempel pada kulit dan memperlihatkan lekuk tubuh pemakainya, sehingga seakan-akan tidak berpakaian. Nabi shallallahu’alaihi wa sallam bersabda, yang artinya, “Ada dua golongan penghuni neraka yang belum aku lihat, satu kaum yang selalu bersama cambuk bagaikan ekor-ekor sapi, dengannya mereka memukul manusia dan wanita-wanita yang berpakaian tapi telanjang. Mereka berjalan dengan melenggak-lenggok, kepala-kepala mereka seperti punuk-punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak mencium baunya, padahal bau surga bisa tercium dari jarak demikian dan demikian”, (HR. Muslim
Abu Hurairah radhiyallahu’anhu) • Orang yang menyemir rambutnya dengan warna hitam Dari Jabir r.a., katanya: “Rasulullah s.a.w. didatangi oleh para sahabat dengan disertai oleh Abu Quhafah yaitu ayahnya Abu Bakar as-Shiddiq radhiallahu ‘anhuma pada hari pembebasan kota Makkah, sedang kepala dan janggut Abu Quhafah itu sudah putih bagaikan bunga tsaghamah, kemudian Rasulullah s.a.w. bersabda: “Ubahlah olehmu semua warna putih ini, tetapi jauhilah –yakni janganlah menggunakan –warna hitam,” (Riwayat Muslim). • Wanita yang minta cerai tanpa alasan Perceraian adalah perkara halal yang paling dibenci oleh Allah. Perceraian boleh dipilih ketika dibutuhkan saja. Apabila mempertahankan pernikahan akan mengakibatkan mudharat yang lebih besar, dan jika tidak sangat diperlukan maka perceraian menjadi makruh karena mengakibatkan bahaya yang tidak bisa ditutupi. Bagi wanita, meminta cerai adalah perbuatan yang sangat buruk, dan Islam melarangnya dengan menyertakan ancaman bagi pelakunya, jika tanpa alasan yang dibenarkan. • Orang yang membunuh kafir mu’ahad Dari Abdullah bin Amr, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Siapa yang membunuh kafir mu’ahad ia tidak akan mencium bau surga. Padahal sesungguhnya bau surga itu tercium dari perjalanan empat puluh tahun,” (HR.Bukhari no. 3166) *Guru SD
27
al muslim/juli-september/2015
english corner
Dream to be ideal moslem BEING a good Muslim has a solidly grounded faith, which gives him and the people around him inner and outer strength. By following a few simple steps, you will be well on your way on becoming a true Muslim and understanding the love of God. Accept that Allah Almighty exists and that His attributes are beyond our imagination. He is capable of everything and anything. Faith in Allah with knowledge strictly deduced from Qur’an and Sunnah is incumbent. Also accept that Prophet Muhammad (peace and blessings be upon him) is the last of a long line of Prophets that started with Prophet Adam (peace be upon him). Pray sincerely. Affirm that Allah is the closest to you with His knowledge. Always pray on time, never delay. Never do things that will prevent you from doing tasks that are of much greater importance. Nothing can be more important than obeying that which Allah asks of you. Even while working or studying, halt everything you are doing and go to the nearest mosque to pray. Pray in the middle of the night. Pray when most people around you are sleeping soundly. The name of the prayer is Tahajjud. You do not have to sleep first. The night is the most efficacious time to pray.
28 al muslim/juli-september/2015
Keep to your promises. If you feel that you cannot manage something, just inform the other party as soon as you can. Abiding by sworn promises will ultimately make you a trustworthy person. Fast for the right reasons. Do NOT fast because you want to impress others or because you want to feel superior in terms of the popularity you will gain when you get fitter. Fast with the intentions to please only Allah, and to get the reward for doing so. Never lie. Allah hates his adherents to lie to others. Your integrity will directly have an impact towards your dignity. People will look high upon you if you are honest and true to whatever you say. Be good to your family. The Prophet Muhammad (peace be upon him) said, “The best of you is he who is the best to his family.” Accordingly, be kind to them, always support them. Practice felicity towards everything. Be gentle and good-hearted not only to your parents, but to your cousins, to your friends, and even to the flora and fauna around you. Always protect your surroundings. You can always protect the environment by throwing rubbish properly and using public transportation.
Be gracious towards your parents. They work very hard to sustain the lives in their households, which includes bringing food and other things. Your mother suffered great pains to bring you into this world. What have you done to say thanks to them? They have brought joy to your life by buying you presents every now and then. Have you acknowledged that and appreciated them? Do whatever they expect of you and you will surely be fine in the eyes of Allah. Never waste your time on useless things. Time is a blessing, make sure the way you use it always comes as fruitful. Read the Quran a lot. Think deeply in every sentence’s (Ayat) meaning in Quran. Whenever you find that you can’t understand the main meaning of any sentence, refer to the book “Explanations of Quran” or ask a knowledgeable person. It will keep your iman stronger. It will keep your soul pure. Always help the poor and orphans by any means possible. Respect, feed and give them some money, etc. Idea
My Experience in Al-Muslim Fullday School
ceritaku
uslim School, t. It was an aweDear students and teachers from Al M r school and making it so easy for me to adap you at teach to ty ibili poss the me g givin Let me tell I thank you so much for emely happy that I started this challenge. extr am I w No life. her furt my and me lot of things that Ihad to do till some experience and a big step for plicated to come here because there were a com bit le litt a was it y uall Act far. so e C members (In Germany you how it cam ts for AIESEC, interviews with AIESE men docu of lot a out g fillin with g rtin Sta nge that all within I got accepted here. flight, getting the visa and especially to arra the ing book ia), ones Ind in ager man C succeed in and via skype to the AIESE trying to get all documents, a flight and to ss stre of th mon one have to it th wor was what one month. Now I can say that it was a very spontaneous act. I did not know it so , here ved arri I re befo s week six t AIESEC organization in the interviews. The whole process started for 2 months. Luckily I read an article abou e hom at stay to t wan not did I and s ching for, so I did to do in my holiday t was absolutely the challenge I was sear Tha try. coun ign fore a in ce rien expe week ed me Brazil, Facebook. They offered a six wanted me to choose a country. They offer y The me. for ible poss be ld wou it if not hesitate and directly asked them because I had never been to a country Africa and Indonesia. I chose Indonesia get in contact in South-East Asia before and I wanted to the Westwith a culture that is completely different g for some chin sear er ern culture where I am from. Aft er. projects I decided to be an English teach bit nervous Six weeks ago, In Germany, I felt a little by the students because I was afraid of not getting accepted ing English, here or maybe having problems with teach ding in front of because this was the first time for me stan after one week a class trying to teach foreign students. But familiar with of teaching in your school I felt completely s. I love your vior beha ious your culture, traditions and relig t each other. trea you jokes during conversations and the way students combine Your school is like a big family and the dship as well. I respect for their teachers with a kind of frien onesia and espelearnt a lot about your culture here in Ind conversations with students or teachers. I ng havi loved I ool. our cultural differences. cially from you here in Al Muslim Sch e teachers during my breaks talking about som with ons ussi disc g chin enri and g y. I ate so much had a lot of interestin increased my knowledge about food extremel that and m usli M Al in h lunc of s time I attended at least 20 r exotic fruits here. ly love your spicy and special food and you real I and re befo tried r neve have I gs thin you, love you all, good bye my good friends! Thank you so much for these nice days with ested as you are! I love that! PS: Stay as friendly, open minded and inter le question and every mistake… questions! You will learn with every sing t now! Never hesitate to ask somebody if you have n. Start making the world a better place righ utio poll and ish rubb tic plas t abou you And please do not forget what I told Your children will appreciate that! I look forward to seeing you again! Best regards, Mr. Adrian Kemter
29 al muslim/juli-september/2015
Cover belakang luar kartun Tio sma U.Azam