BUPATI KULON PROGO
Sambutan Pada Acara UPACARA BENDERA 17 JUNI 2013 TINGKAT KABUPATEN KULON PROGO Wates, 17 Juni 2013 Assalamu’alaikum Wr. Wb. Salam sejahtera bagi kita semua. Yang saya hormati ; • Forum Koordinasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kulonprogo, • Kepala SKPD Kabupaten Kulonprogo, • Saudara-saudara peserta upacara yang saya banggakan. Mengawali sambutan ini marilah terlebih daulu kita panjatkan puji syukur Alhamdulillah ke hadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa, bahwa atas limpahan rahmat dan karunia-Nya kita sekalian masih dierkenankan berkumpul dan bersilaturrahmi di tempat ini untuk melaksanakan
LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
1
Upacara Bendera tanggal 17 Juni 2013, dalam keadaan sehat dan selamat. • Peserta Upacara yang saya banggakan, Pada kesempatan yang baik ini saya sampaikan penghargaan yang tinggi serta saya ucapankan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta upacara, yang pada saat ini dengan penuh kedisiplinan melaksanakan serta mengikuti pelaksanaan Upacara Bendera pada 17 Juni 2013 ini. Semoga kedisiplinan ini akan berdampak pada pelaksanaan kinerja kita dalam mengabdi kepada pemerintah dan melayani masyarakat luas, serta dalam melaksanakan program kegiatan untuk membangun Bumi Menoreh ini dalam berbagai bidang dan sektor. Kita berharap, semoga pembangunan tersebut mampu meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kulonprogo pada umumnya. Selanjutnya perlu kita ketahui bersama, bahwa pada bulan Juni 2013 ini ada beberapa momentum yang penting dan perlu kita peringati, yang salah satunya adalah Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) yang peringatannya LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
2
jatuh pada tanggal 26 Juni 2013. Pada peringatan tersebut mengambil
tema
Communities
”Global
Without
Action
Drugs”
(Aksi
For
Helthy
Global
Untuk
Mewujudkan Masyarakat Sehat Tanpa Narkoba). Narkoba
(narkotik
dan
obat-obatan)
atau
lebih
tepatnya NAPZA (narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya) adalah bahan atau zat atau obat yang bila masuk ke dalam tubuh kita akan mempengaruhi tubuh, terutama otak atau susunan saraf pusat, sehingga menyebabkan gangguan kesehatan fisik, psikis, dan fungsi sosial oleh karena
terjadi
kebiasaan,
ketagihan
(adiksi),
serta
ketergantungan (dependensi) terhadap NAPZA. NAPZA sering disebut juga sebagai zat psikoaktif, yaitu zat yang bekerja pada otak sehingga menimbulkan perubahan perilaku, perasaan, dan pikiran. Melihat
dari
dampak
yang
ditimbulkan
akibat
penyalahgunaan narkoba tersebut, maka hal yang paling utama untuk dilakukan adalah tindakan preemtif (edukatif) dan preventif (pencegahan). Tindakan edukatif dilakukan dengan
tujuan
menghilangkan
faktor
peluang
dan
pendorong pengkonsumsian narkoba oleh masyarakat. LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
3
Misalnya
melalui
posterposter,
kegiatan
sosialisasi,
pembinaan,
sarasehan,
penyebaran
dan
lain-lain.
Sedangkan pencegahan dilakukan melalui pengendalian dan pengawasan jalur resmi dan jalur peredaran gelap narkoba. Misalnya melakukan razia di tempat-tempat yang diduga kuat menjadi “sarang” narkoba, pengawasan di bandara, dan lain-lain. Namun demikian tindakan represif (penegakan hukum terhadap penyalahgunaan yang sudah terjadi) juga tetap harus digalakkan. Penanggulangan tersebut tentu saja menjadi kewajiban masyarakat pula, tindakan yang dapat dilakukan oleh masyarakat untuk menghindari kontak dengan narkoba, antara lain : 1. Peningkatan keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa melalui pendidikan dan pengamalan agama, baik didalam keluarga, lingkungan sekolah maupun lingkungan masyarakat; 2. Melakukan sosialisasi Undang-Undang Narkotika dan Undang-Undang Psikotropika serta peraturan lain yang sejenis; LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
4
3. Melakukan
penyuluhan-penyuluhan
mengenai
bahaya narkoba dari sisi medis; 4. Banyak
melakukan
sehingga
akan
kegiatan-kegiatan
mengurangi
positif
kesempatan
untuk
terpengaruh hal-hal negatif; 5. Memilih lingkungan pergaulan yang positif; 6. Melaporkan disekitar
kepada
pihak
lingkungan
yang
kita
berwajib ada
jika
indikasi
penyalahgunaan narkoba; 7. Membawa pecandu ke pusat-pusat rehabilitasi.
Begitu banyaknya dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba tentunya akan membuat generasi muda berpikir positif untuk menghindar dan bagi yang telah terlanjur ada dalam lingkungan negatif tersebut berusaha kuat untuk meninggalkan. ditanamkan
Say
dalam
No hati
To para
Drugs
harus
generasi
semakin
muda,
dan
masyarakat pada umumnya. • Peserta Upacara yang saya hormati, LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
5
Sekali lagi, masalah narkoba adalah masalah kita semua. Mari kita memberantas penyalahgunaan narkoba dengan berbasis pada ketahanan keluarga. Media, baik cetak maupun elektronik, mempunyai peran yang sangat besar untuk memberikan penyadaran akan berbagai bahaya narkoba. Narkoba amat sangat merusak generasi penerus bangsa. Apakah kita hanya tinggal diam dan membiarkan orang-orang yang kita kasihi (suami, isteri, anak, teman, saudara, dan sebagainya) menjadi korban? Tentu tidak ! Selain itu permasalahan narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya merupakan persoalan nasional dan internasional yang perlu segera kita tangani bersama. Negara-negara Asia Tenggara termasuk Indonesia telah sepakat mewujudkan Bebas Narkoba 2015. Semoga hal tersebut
dapat
diwujudkan
secara
nyata,
sehingga
generasi muda serta masyarakat kita dapat terselamatkan dari ancaman narkoba. Lebih lanjut, dalam rangka memperingati Hari Anti Narkoba Intenasional Tahun 2013, dihimbau kepada seluruh masyarakat untuk dapat menyaksikan secara LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
6
langsung rangkaian kegiatan HANI yang akan disiarkan oleh televisi pemerintah maupun televisi swasta, atau mendengarkan melalui radio, pada tanggal 28 Juni 2013. Demikian beberapa hal yang dapat saya sampaikan, ada kekurangan dan kekhilafan mohon maaf yang sebesar-besarnya. Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, senantiasa mencurahkan berkah dan inayah-Nya kepada kita semua. Aamiin. Sekian dan terima kasih atas perhatiannya. Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
BUPATI KULON PROGO Ttd.
dr. H. HASTO WARDOYO, Sp. OG(K)
LtopTos/Sambt13/Juni/UpacaraBulanJuni
7