ahk
BPS PROVINSI KALIMANTAN TIMUR No. 13/02/64/Th.XX, 1 Februari 2017
PERKEMBANGAN NILAI TUKAR PETANI (NTP) KALIMANTAN TIMUR*) MENURUT SUB SEKTOR BULAN JANUARI 2017
Nilai Tukar Petani Provinsi Kalimantan Timur bulan Januari 2017 tercatat sebesar 98,40 menurun dibanding nilai NTP pada bulan D e s e m b e r 2 0 1 6 yang tercatat sebesar 98,56 atau secara kuantitatif mengalami penurunan sebesar -0,17 persen. Untuk NTP per subsektor di Kalimantan Timur bulan Januari 2017 diantaranya Nilai Tukar Petani Tanaman Pangan (NTPP) tercatat sebesar 98,37; Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH) 92,60; Nilai Tukar Petani Tanaman Perkebunan Rakyat (NTPR) 98,73; Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT) 103,01 dan Nilai Tukar Petani Perikanan (NTPN) 100,62. Secara umum NTP mengalami penurunan sebesar -0,17 persen, hal ini dipengaruhi oleh indeks harga yang diterima petani (It) yang mengalami peningkatan sebesar 0,67 persen sementara indeks harga yang dibayar petani (Ib) mengalami peningkatan sebesar 0,84 persen. Perkembangan NTP menurut subsektor pada bulan Januari 2017 yaitu terjadi penurunan pada 3 subsektor yaitu subsektor NTPP sebesar -0,14 persen, subsektor NTPT sebesar -0,72 persen dan NTPN sebesar -0,30 persen. Sementara subsektor lainnya yaitu NTPR mengalami peningkatan 0,12 persen dan subsektor NTPH tidak mengalami perubahan cenderung sama nilainya dengan bulan sebelumnya.
Nilai Tukar Petani (NTP) yang diperoleh dari perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani (dalam persentase), merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di pedesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar (term of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan/daya beli petani. Berdasarkan hasil pemantauan harga-harga pedesaan pada 10 Kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur dengan tahun dasar 2012, NTP Provinsi Kalimantan Timur pada bulan J a n u a r i 2017 tercatat sebesar 98,40 yang berarti petani mengalami mengalami defisit/penurunan daya beli, karena kenaikan penerimaan hasil produksi relatif lebih kecil dibandingkan dengan kenaikan harga input produksi dan kebutuhan konsumsi rumah tangganya. *)
termasuk Provinsi Kaltara
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
1
Grafik 1 NTP Provinsi Kalimantan Timur Januari 2016 – Januari 2017
NTP pada bulan Januari 2017 tercatat sebesar 98,40 atau mengalami mengalami penurunan sebesar -0,17 persen, hal ini dipengaruhi oleh indeks harga yang diterima petani (It) yang mengalami peningkatan sebesar 0,67 persen sementara indeks harga yang dibayar petani (Ib) mengalami peningkatan sebesar 0,84 persen. NTP pada bulan Januari 2017 yaitu terjadi penurunan pada 3 subsektor yaitu subsektor NTPP sebesar -0,14 persen, subsektor NTPT sebesar -0,72 persen dan NTPN sebesar -0,30 persen. Sementara subsektor lainnya yaitu NTPR mengalami peningkatan 0,12 persen dan subsektor NTPH tidak mengalami perubahan cenderung sama nilainya dengan bulan sebelumnya.
1. Indeks Harga yang Diterima Petani (It) Indeks Harga yang Diterima Petani (It) menunjukkan fluktuasi harga komoditas pertanian yang dihasilkan petani. Pada Januari 2017, Provinsi Kalimantan Timur secara gabungan memiliki indeks harga yang diterima petani (It) sebesar 122,43 atau mengalami peningkatan sebesar 0,67 persen dari It bulan Desember 2016 yang mencapai sebesar 121,62. Dilihat dari subsektornya, indeks yang diterima petani mengalami peningkatan di semua subsektor yaitu subsektor tanaman pangan sebesar 0,68 persen, hortikultura sebesar 0,81 persen, perkebunan rakyat sebesar 1,09 persen, peternakan sebesar 0,09 persen dan perikanan sebesar 0, 37 persen.
2
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
Tabel 1 Nilai Tukar Petani Provinsi Kalimantan Timur Per Subsektor J a n u a r i 2 0 1 7 (2012=100) Subsektor (1)
Bulan Desember
Januari
Persentase Perubahan
(2)
(3)
(4)
a. Indeks yang Diterima (It)
122.93
123.76
0.68
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
124.79
125.81
0.82
c. Nilai Tukar Petani Pangan (NTPP)
98.51
98.37
-0.14
d. Nilai Tukar Usaha Pertanian
108.58
109.19
0.56
a. Indeks yang Diterima (It)
114.16
115.08
0.81
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
123.28
124.27
0.81
1. Tanaman Pangan
2. Hortikultura
c. Nilai Tukar Petani Hortikultura (NTPH)
92.60
92.60
0.00
d. Nilai Tukar Usaha Pertanian
104.53
105.44
0.87
a. Indeks yang Diterima (It)
122.94
124.28
1.09
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
124.68
125.88
0.97
c. Nilai Tukar Petani Perkebunan Rakyat (NTPR)
98.61
98.73
0.12
d. Nilai Tukar Usaha Pertanian
108.18
109.14
0.88
a. Indeks yang Diterima (It)
125.10
125.21
0.09
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
120.57
121.55
0.81
c. Nilai Tukar Petani Peternakan (NTPT)
103.76
103.01
-0.72
d. Nilai Tukar Usaha Pertanian
113.66
113.39
-0.23
a. Indeks yang Diterima (It)
123.11
123.56
0.37
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
121.99
122.80
0.67
c. Nilai Tukar Petani Perikanan (NTPN )
100.92
100.62
-0.30
d. N ilai Tukar Usaha Pertanian
111.28
111.54
0.23
a. Indeks yang Diterima (It)
121.62
122.43
0.67
b. Indeks yang Dibayar (Ib)
123.40
124.43
0.84
-Konsumsi Rumah Tangga
127.16
128.46
1.02
-BPPBM
111.69
111.85
0.14
3. Tanaman Perkebunan Rakyat
4. Peternakan
5. Perikanan
Gabungan
c. Nilai Tukar Petani (NTP)
98.56
98.40
-0.17
d. Nilai Tukar Usaha Pertanian
108.89
109.47
0.53
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
3
2. Indeks Harga yang Dibayar Petani (Ib) Dari indeks harga yang dibayar petani (Ib), dapat dilihat harga barang dan jasa yang dikonsumsi oleh masyarakat pedesaan khususnya petani yang merupakan bagian terbesar, serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian. Pada bulan Januari 2017, indeks harga yang dibayar (Ib) petani di Provinsi Kalimantan Timur sebesar 124,43 atau mengalami peningkatan 0,84 persen bila dibandingkan Desember 2016. Peningkatan pada indeks dibayar petani dipengaruhi oleh peningkatan p a d a i n d e k s konsumsi rumah tangga sebesar 1,02 persen sementara pada indeks B P P B M m e n g a l a m i p e n i n g k a t a n y a i t u s e b e s a r 0 , 1 4 p e r s e n . Grafik 2 Indeks Diterima dan Indeks Dibayar Petani Provinsi Kalimantan Timur Januari 2016 – Januari 2017
3.
NTP Subsektor
a.
Subsektor Tanaman Pangan/Padi & Palawija (NTPP) Pada bulan Januari 2017 NTPP terjadi penurunan -0,14 persen, hal ini karena
indeks yang diterima petani mengalami peningkatan 0,68 persen sementara indeks yang dibayar petani mengalami peningkatan sebesar 0,82 persen. Pada indeks diterima petani, harga komoditas padi mengalami peningkatan sebesar 0,77 persen dari bulan sebelumnya dan untuk palawija mengalami peningkatan
4
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
sebesar 0,25 persen. Untuk indeks yang dibayar petani (Ib) pada bulan Januari 2017 secara umum terjadi peningkatan sebesar 0,82 persen, yang dipengaruhi oleh subkelompok konsumsi rumah tangga yang mengalami peningkatan yaitu sebesar 0,93 persen dan indeks BPPBM mengalami peningkatan sebesar 0,11 persen. b.
Subsektor Hortikultura (NTPH) Pada bulan Januari 2017, tidak terjadi perubahan pada subsektor NTPH dari bulan
Desember 2016, hal ini disebabkan karena perubahan peningkatan pada indeks yang diterima petani dan indeks yang dibayar petani nilainya sama yaitu 0,81 persen. Peningkatan pada It dipengaruhi oleh peningkatan pada komoditi tanaman sayursayuran sebesar 2,02 persen. Sementara tanaman obat-obatan tidak mengalami perubahan dari bulan sebelumnya dan buah-buahan mengalami penurunan sebesar -0,16 persen. Pada sisi
Ib
terjadi peningkatan sebesar 0,81 persen dibanding bulan sebelumnya, yang
disebabkan adanya peningkatan pada indeks konsumsi rumahtangga sebesar 0,98 persen sementara indeks BPPBM mengalami penurunan yaitu sebesar - 0,07 persen. c. Subsektor Perkebunan Rakyat (NTPR) Pada Januari 2017 NTPR terjadi peningkatan sebesar 0,12 persen, hal ini karena indeks yang diterima petani mengalami peningkatan sebesar 1,09 persen sementara indeks yang dibayar oleh petani hanya mengalami peningkatan sebesar 0,97 persen. Indeks harga yang dibayar petani (Ib) pada Januari 2017 mengalami peningkatan karena adanya peningkatan pada indeks konsumsi rumahtangga sebesar 1,14 persen dan pada komponen indeks BPPBM mengalami peningkatan yaitu sebesar 0,21 persen. d.
Subsektor Peternakan (NTPT) Pada Bulan Januari 2017 NTPT mengalami peurunan -0,72 persen dari bulan
sebelumnya. Hal ini karena Indeks harga yang diterima petani hanya mengalami peningkatan sebesar 0,09 persen sedangkan indeks yang dibayar oleh petani mengalami peningkatan sebesar 0,81 persen. Pada indeks yang diterima petani 1 komoditas mengalami penurunan yaitu ternak besar -1,09 persen. Sedangkan komodoti ternak kecil mengalami peningkatan sebesar 1,27 persen, unggas meningkat 2,20 persen dan hasil ternak mengalami peningkatan sebesar Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
5
0,08 persen. Peningkatan pada indeks harga yang dibayar petani (Ib) dipengaruhi oleh indeks konsumsi rumah tangga yang mengalami peningkatan sebesar 1,08 persen dan untuk indeks BPPBM juga mengalami peningkatan sebesar 0,32 persen. e.
Subsektor Perikanan (NTPN) Pada bulan Januari 2017 NTPN mengalami penurunan sebesar -0,30 persen, hal
ini karena dari sisi indeks harga yang diterima petani hanya mengalami peningkatan sebesar 0,37 persen sementara indeks harga yang dibayar petani mengalami peningkatan sebesar 0,67 persen. Perubahan pada sisi It dipengaruhi karena adanya peningkatan pada komoditas perikanan tangkap sebesar 0,64 persen dan untuk komoditas perikanan budidaya mengalami penurunan sebesar -0,01 persen dari bulan sebelumnya. Sementara itu perubahan pada indeks harga yang dibayar petani subsektor perikanan dikarenakan pada indeks konsumsi rumah tangga mengalami peningkatan sebesar 0,90 persen dan indeks BPPBM mengalami peningkatan sebesar 0,13 persen. Grafik 3 NTP Per SubSektor Provinsi Kalimantan Timur Januari 2016 – Januari 2017
6
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
Tabel 2 Nilai Tukar Petani Provinsi Kalimantan Timur Per Subsektor dan Perubahannya Januari 2017 (2012=100) Bulan
Subsektor
Persentase Perubahan
(2)
(3)
(4)
122.93
123.76
0.68
123.52
124.46
0.77
120.22
120.52
0.25
b. Indeks Dibayar Petani - Indeks Konsumsi Rumah Tangga
124.79
125.81
0.82
126.96
128.14
0.93
- Indeks BPPBM 2. Hortikultura
113.22
113.35
0.11
a. Indeks Diterima Petani - Sayur-sayuran
114.16
115.08
0.81
108.62
110.81
2.02
119.67
119.47
-0.16
111.00
111.00
0.00
b. Indeks Dibayar Petani - Indeks Konsumsi Rumah Tangga
123.28
124.27
0.81
126.62
127.86
0.98
- Indeks BPPBM 3. T anaman Perkebunan Rakyat
109.21
109.14
-0.07
a. Indeks Diterima Petani - Tanaman Perkebunan Rakyat
122.94
124.28
1.09
122.94
124.28
1.09
b. Indeks Dibayar Petani - Indeks Konsumsi Rumah Tangga
124.68
125.88
0.97
127.46
128.91
1.14
- Indeks BPPBM 4. Peternakan
113.64
113.88
0.21
a. Indeks Diterima Petani - Ternak Besar
125.10
125.21
0.09
135.49
134.02
-1.09
116.49
117.97
1.27
119.11
121.72
2.20
125.12
125.21
0.08
120.57
121.55
0.81
127.14
128.51
1.08
110.07
110.42
0.32
123.11
123.56
0.37
136.38
137.25
0.64
(1) 1. T anaman Pangan a. Indeks Diterima Petani - Padi - Palawija
- Buah-buahan - Tanaman Obat
- Ternak Kecil - Unggas - Hasil Ternak b. Indeks Dibayar Petani - Indeks Konsumsi Rumah Tangga - Indeks BPPBM 5. Perikanan a. Indeks Diterima Petani - Penangkapan - Budidaya
108.18
108.16
-0.01
b. Indeks Dibayar Petani - Indeks Konsumsi Rumah Tangga
121.99
122.80
0.67
127.81
128.97
0.90
- Indeks BPPBM Gabungan
110.63
110.78
0.13
a. Indeks Diterima Petani b. Indeks Dibayar Petani
121.62
122.43
0.67
123.40
124.43
0.84
127.16
128.46
1.02
111.69
111.85
0.14
- Konsumsi Rumah Tangga - BPPBM
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
7
Tabel 3 Nilai Tukar Petani Nasional dan Persentase Perubahannya Bulan J a nua r i 2 0 1 7 (2012=100) Kode
Provinsi
(1)
(2)
IB
NT P
Indeks
% Perb
Indeks
% Perb
Indeks
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
% Perb (8)
11
Nangroe Aceh Darusalam
121.01
0.75
125.94
0.56
96.09
0.20
12
Sumatera Utara
128.74
-0.70
128.32
0.52
100.33
-1.21
13
Sumatera Barat
123.04
0.38
125.65
0.32
97.92
0.05
14
Riau
131.01
1.05
127.28
0.36
102.94
0.69
15
Jambi
127.60
0.97
125.78
0.61
101.45
0.35
16
Sumatera Selatan
119.40
0.49
125.30
0.65
95.29
-0.16
17
Bengkulu
121.01
0.88
127.39
0.48
94.99
0.39
18
Lampung
130.84
0.40
124.66
0.56
104.96
-0.16
19
Bangka Belitung
119.98
-0.46
121.50
0.64
98.75
-1.09
21
Kepulauan Riau
118.97
0.02
121.20
0.50
98.16
-0.48
31
DKI
119.38
0.28
120.38
0.21
99.17
0.07
32
Jawa Barat
133.37
-0.20
129.17
0.82
103.25
-1.01
33
Jawa Tengah
125.90
0.36
127.20
0.74
98.98
-0.37
34
Yogyakarta
128.89
-0.29
126.09
0.86
102.22
-1.14
35
Jawa Timur
133.17
-0.10
129.14
0.71
103.12
-0.80
36
Banten
123.50
-0.81
124.79
0.71
98.97
-1.51
51
Bali
131.16
0.34
123.45
0.80
106.25
-0.46
52
Nusa Tenggara Barat
131.70
0.30
124.59
1.12
105.70
-0.81
53
Nusa Tenggara Timur
125.71
0.94
124.23
1.06
101.19
-0.12
61
Kalimantan Barat
122.82
1.86
125.74
1.32
97.68
0.54
62
Kalimantan Tengah
123.90
1.31
124.70
0.76
99.35
0.55
63
Kalimantan Selatan
119.27
0.84
121.41
0.43
98.24
0.40
64
Kalimantan Timur
122.43
0.67
124.43
0.84
98.40
-0.17
71
Sulawesi Utara
116.27
-0.30
125.22
0.86
92.86
-1.15
72
Sulawesi Tengah
121.70
-0.36
125.42
0.50
97.03
-0.86
73
Sulawesi Selatan
128.88
-1.03
126.16
0.69
102.16
-1.70
74
Sulawesi Tenggara
121.17
-0.15
124.00
0.50
97.72
-0.65
75
Gorontalo
132.19
0.22
125.19
0.57
105.59
-0.34
76
Sulawesi Barat
129.42
-0.45
121.43
0.58
106.58
-1.03
81
Maluku
126.55
-0.42
127.09
0.68
99.57
-1.09
82
Maluku Utara
126.40
0.45
124.42
0.90
101.59
-0.44
91
Papua Barat
125.82
0.67
125.82
0.83
100.01
-0.16
94
Papua
119.48
1.06
125.07
0.45
95.53
0.61
128.00
0.15
126.84
0.71
100.91
-0.56
Nasional
8
IT
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
4. Perbandingan Antar Provinsi Secara Nasional, jika dibandingkan dengan NTP Desember 2016 terjadi penurunan NTP nasional sebesar -0,56 persen dari 33 Provinsi yang dilaporkan. Perubahan NTP Januari 2017 terhadap NTP Desember 2016 ternyata sangat beragam, yaitu terjadi kenaikan di 10 provinsi dan penurunan di 23 provinsi. Kenaikan tertinggi pada bulan Januari 2017 terjadi di Provinsi Riau sebesar 0,69 persen dan Provinsi yang mengalami penurunan terbesar adalah Provinsi Sulawesi Selatan yaitu sebesar 1,70 persen (lihat tabel 3).
Berita Resmi Statistik Provinsi Kalimantan Timur No. 13/02/64/Th. XX, 1 Februari 2017
9