download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
BIOMATERIAL SUTURE & SURGICAL NEEDLES PENJAHITAN & HOMEOSTASIS Ilmu Bedah Umum Veteriner KRP 321 / 2(1-3) 2(1 3) Drh R Harry Soehartono, MAppSc., Ph.D
SURGICAL NEEDLES-1
3/10/2011
SUTURE MATERIALS & NEEDLES • Penjahitan dan Ligasi (Pengikatan dan K Keamanan) ) • Jarum dan Benang Bersatu IPaket Steril) • Jarum dan Benang Terpisah • Benang Jahit Æ Ukuran dan Jenis Benang • Jarum Jahit Æ Ukuran, Bentuk, Lengkung (Curve), Ujung dan Potongan Melintang (Cross-section profile)
SURGICAL NEEDLES-1 • Sifat Jarum Bedah :
• Sifat Jarum Bedah (lihat tabel) *
Anatomi dan Karakteristik Jarum Bedah (Lihat gambar)
1. 2 2. 3. 4.
Bentuk dan Lengkung Jarum Panjang Jarum dan Diameter Kawat (size) Ujung Jarum dan Bentuk ‘Cross-Section’ Perlekatan Jarum dan Benang Jahit
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
1
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
3/10/2011
Anatomi dan Karakteristik Jarum Bedah
1. Bentuk dan Lengkung Jarum (LihatGambar Tabel)
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
2
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
2. Panjang Jarum dan Diameter Kawat (size)
3/10/2011
3. Ujung Jarum dan Bentuk ‘Cross-Section’
* Panjang jarum Å> Ketebalan dari Kawat (Kelenturan Kekakuan dan Kekuatan) (Kelenturan, Kekuatan). * Jarum Panjang: Fascia dan Sayatan Kulit (Diameter Jarum dan Benang lebih tebal) * Jarum lebih Pendek dan Tipis: Jaringan viscera, buluh darah atau musculus
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
3
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
4. Perlekatan Jarum dan Benang Jahit
3/10/2011
SUTURE SIZES & MATERIALS 1.
SUTURE SIZES
Ada 2 Sistim Penamaan: USP standard t d d (United (U it d St States t Ph Pharmacopeia) i ) Diameter Max dan Min dalam inchi Kekuatan tarikan simpul minimum Bahan Benang absorb organik dan yang lain (non-absorb & sintekik). EP system (European Phamacopeia)Æ Metrik sistem Ketebalan milimeter dan Perbedaan Tes tarikan simpul Ukuran Benang g umumnya y 5/0 – 1 tergantung g g jjenis operasi p Jaringan lebih tebal atau banyak kolagen Æ benang lebih besar dan jarum lebih tebal. Special kasus plastics surgery, optamologi & orthopedic. Ukuran benang < 6/0 (diameter rambut manusia) Æ dengan loupe / mikroskop (ncrovascular atao mcrosurgery plastic.
1. SUTURE SIZES-1
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
1. SUTURE SIZES-2
4
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
3/10/2011
SUTURE MATERIALS Bahan Benang diklasifikasi 3 kategori: 1. Asal bahan benang p ikatan benang g 2. Tipe 3. Pola kerusakan jaringan Bahan Benang ada 2 sifat: 1. Natural Substansi (silk, linen atau cutgut) 2. Sintetik Polimer (polypropylene, polyester atau polyamide) Produksi Bahan Benang: singel, solid monofilamen (nylon, polydioxanone atau polypropylene) atau multifilamen strand t d (catgut) ( t t) atau t braided b id d (polyester/silk). ( l t / ilk) Bahan Benang terabsorbsi (catgut, polydioxone atau polyglycolicid) ; non-terabsorbsi (nylon, polyyester atau stailess steel).
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
5
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
3/10/2011
Polydioxanone Glycolide + Lactide Polyglycaprone
Glycolide
PENJAHITAN & HOMEOSTASIS • • • •
TEKNIK MEMEGANG JARUM JAHIT :
Handling dan Teknik Penjahitan Teknik penjahitan dasar DigunakanÆ memperbaiki kulit dan facial Kombinasi: Ketrampilan; handling instrumen dan jaringan; ketegangan jaringan terbuka dalam mejahit dan tarikan ikatan dalam ketrampilan bedah.
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
6
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
3/10/2011
BENTUK JAHITAN JARINGAN
TEKNIK PENYAYATAN JARINGAN :
Prinsip pejahitan dasar: • • • •
Penyayatan jaringan sejajar dengan pola lapisan jaringan. Teknik menjahit Dengan atau Tanpa Alat. Posisi lapisan bidang sayatan dalam pengikatan harus sejajar. Pengikatan jaringan seideal mungkin tidak terlalu kuat atau lemah. • Posisi simpul jahitan tidak diatas bidang sayatan khususnya pada kulit.
1. Penjahitan Dengan Alat: 9 Tangan memegang Forcep dan Pinset (Anatomis atau Bedah). 9 Jarum dipegang dengan Forcep. 9 Teknik menjahit sebagai Operator kombinasi Forcep, Jarum dan Pinset. 9 Sebagai Asisten perlu dalam menahan simpul ikatan dan mengguting ujung akhir simpul. simpul 9 Berbagai Bentuk dari Pola Penjahitn (Lihat Gambar).
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
Pola Penjahitan Dengan Alat • • • • • • •
Simpel Suture C ti Continuous S Suture t Mattress Suture (Horizontal, Vertikal & Cross) Lembert Suture Tabbaco Suture S b ti l S Subcuticular Suture t Kombinasi Pola Penjahitan (Lihat Gambar)
7
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
3/10/2011
Penjahitan Tanpa Alat Bantu
• One-handed knot • Two-handed knot
SURGICAL KNOT TYING
HOMEOSTASIS & DIATHERMY
• Pengikatan Simpul Benang Bedah • Penasakan perdarahan selama operasi • Teknik pengikatan pembulu darah • Pengikatan manual dengan Alat Forcep atau Ketrampilan tangan. • Penasakan darah dengan Electrocauterisasi
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
8
download from http://mokhamadf10.student.ipb.ac.id
www.bedahradiologi.fkh.ipb.ac.id
3/10/2011
9