BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan Dari uraian dan pembahasan dalam skripsi ini, maka dapat disimpulkan hal-hal sebagai berikut: Profesi jurnalis dianggap sebagai profesi yang menarik, namun mereka belum memiliki kesempatan untuk menjadi jurnalis. Sebagian besar subyek berpandangan positif, beberapa subyek lainnya ada juga yang berpandangan
negatif
terhadap
profesi
jurnalis.
Mereka
yang
berpandangan positif terhadap profesi jurnalis karena menurutnya profesi jurnalis adalah profesi yang menantang, profesi yang bagus dan mulia. Sedangkan mereka yang berpandangan negatif, karena profesi jurnalis adalah profesi yang belum menjanjikan secara ekonomi, profesi yang kurang baik untuk perempuan. Akan tetapi mereka semua sepakat bahwa seorang jurnalis harus sesuai dengan latar belakang pendidikannya, karena seorang jurnalis dituntut harus profesional dalam menjalankan profesinya. B. Saran Berdasarkan
kesimpulan
penelitian,
maka
merekomendasikan beberapa saran-saran, sebagai berikut:
98
penulis
99
1. Bagi para jurnalis, harus profesional dengan profesinya tersebut. Dalam melaksanakan tugasnya, jurnalis harus selalu menyampaikan kebenaran, mengungkapkan fakta yang sebenarnya, bukan berita bohong. 2. Bagi mahasiswa prodi KPI yang ingin terjun dalam dunia jurnalistik, selalu mengikuti pelatihan-pelatihan dan workshop tentang jurnalistik, selain itu juga harus aktif dalam LPM kampus. 3. Bagi jurusan Dakwah agar melakukan kerjasama dengan media massa, melakukan studi banding dengan jurusan komunikasi dari kampus lain.
100
DAFTAR PUSTAKA
Buku-Buku:
Akbar dan Usman, Metodologi Penelitian Sosial, Jakarta: Remaja Rosdakarya, 2000. Arbi, Armawati, Psikologi Komunikasi dan Tabligh, Jakarta: Amzah, 2012. Atkinson,Rita L., dkk, Pengantar Psikologi, Batam: Interaksara, Edisi ke- 11, Jilid 1. Budyatna, Muhammad, Jurnalistik Teori dan Praktik, Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Balai Pustaka, 1995.
Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta:
Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2005. Echols, John M., dan Hasan Shadily, Kamus Inggris Indonesia an Engglish Indonesia Dictionary, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2010, Cet. Ke-29. Gandhi, M.L., Undang-Undang Pokok Pers; Proses Pembentukan dan Penjelasannya, Jakarta: CV. Rajawali, 1995, Cet. Ke-1. Hartono, Kamus Praktis Bahasa Indonesia, Jakarta; Rineka Cipta, 1992. Hoeve, Van, dan Uiltgeverij, Ensiklopedi Indonesia, Jakarta: PT. Ichtiar Baru, 1991. Kriyanto, Rachmat, Teknik PRAKTIS Riset Komunikasi, Jakarta: Kencana Prenada Media Group, 2006. Layla, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Planata Machfoedz, Ircham, Metodologi Penelitian: Kuantitatif dan Kualitatif, Yogyakarta: Penerbit Fitramaya, 2010. Mardalis, Metode Penenlitian Suatu Pendekatan Proposal, Jakarta: Bumi Aksara, 1999. Milles, Mathew B, dan A. Michael Heberman, Analisis Data Kualitatif, Jakarta: Universitas Indonesia, 1992. Moleong, Lexy J., Metode Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya, 2001. Mubarak, Achmad, Psikologi Dakwah, Jakarta: Pustaka firdaus, 2002.
101
Mulyana, Deddy, Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2000. Nnazir, Moh., Metode Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2011. Pusat Peningkatan Mutu Pendidikan (PPMP) STAIN Palangka Raya, Buku Mutu lulusan (Standar Kompetensi) STAIN Palangka Raya. Qodratilah, Meity Taqdir, Kamus Besar Bahasa Indonesia untuk Pelajar, Jakarta: Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, 2011, Cet. Ke- 1. Rahmat, Jalaluddin, Psikologi Komunikasi, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 1994. Samantho, Y. Ahmad, Jurnalistik Islami: Panduan Praktis Bagi Para Aktivis, Jakarta: Harakah, 2002. Santana K., Septiawan, Jurnalisme Kontemporer, Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2005. Shaleh, Abdul Rahman dan Muhib Abdul Wahab, Psikologi Suatu Pengantar dalam Perspektif Islam, Jakarta: Kencana, 2004. Shihab, M. Quraish, Tafsir Al Misbah; Pesan, Kesan dan Keserasian Al-Qur’an, Jakarta: Lentera Hati, 2002, Cet. Ke-1. Shoelhi, M., Komunikasi Perspektif Jurnalistik, Bandung: IKAPI, 2009. Sobur, Alex, Psikologi Umum dalam Lintasan Sejarah, Bandung: CV. Pustaka Setia, 2009, Cet. Ke-1. Stein, M. L., Bagaimana Menjadi Wartawan, Jakarta: PT Tineka Cipta, 1993, Cet. Ke-2. Sudarsono
, Kamus Konseling, Jakarta: Rineka Cipta, 1997, Cet. Ke-1.
Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2010. Suhandang, Kustadi, Pengantar Jurnalistik: Seputar Organisasi, Produk dan Kode Etik, Bandung: Nuansa. 2004. ________________, Manajemen Pers Dakwah: Dari Perencanaan Hingga Pengawasan, Bandung: MARJA, 2007, Cet. Ke-1. Sukardi, Wina Armada, Menakar Kesejahteraan Wartawan, Dewan Pers, 2009. Syah, Sirikit, Rambu-Rambu Jurnalistik; dari Undang-undang Hingga Hati Nurani, Yogyakarta: PUSTAKA BELAJAR, 2011, Cet. Ke-1. Yunus, Syarifudin, Jurnalistik Terapan, Bogor: Ghalia Indonesia, 2010.
102
Wahidin, Samsul, Dimensi Etika dan Hukum Profesionalisme Pers, Yogyakarta: PUSTAKA PELAJAR, 2012, Cet. 1.
Internet: http://grahamediajombang.blogspot.com/201103/jenis-jenis-wartawan.html.