BAB V PENUTUP
A.
Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan pada
bab sebelumnya. Analisis jenis kalimat, bentuk penanda dan fungsi tindak tutur komisif bahasa Jawa dalam antologi cerkak Trem karya Suparto Brata dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut. 1.
Berdasarkan hasil penelitian, jenis kalimat tindak tutur komisif bahasa Jawa yang terdapat dalam antologi cerkak Trem karya Suparto Brata ada tiga, yaitu jenis kalimat tanya, berita, dan perintah. Menggunakan kalimat tanya (interogatif) dengan maksud pengutaraannya untuk bertanya, menggunakan kalimat
berita
(deklaratif)
dengan
maksud
pengutaraannya
untuk
menyatakan, menggunakan kalimat perintah (imperatif) dengan maksud pengutaraannya untuk memerintah. 2.
Bentuk penanda tindak tutur komisif ada empat, yaitu kata, frasa, klausa dan kalimat. Pengklasifikasian bentuk penanda tindak tutur komisif bahasa Jawa yang ditemukan pada penelitian ini berdasarkan pada ciri-cirinya.
3.
Fungsi tindak tutur komisif bahasa Jawa dalam antologi cerkak Trem karya Suparto Brata meliputi fungsi berniat, berjanji, bersumpah, bernadar, kesanggupan, mengancam, menawarkan, dan penolakan. Acuan atau referen untuk menentukan fungsi tindak tutur yang terdapat dalam tuturan antologi cerkak Trem karya Suparto Brata ini berdasarkan pada satuan lingual, makna, tuturan, tujuan tuturan, serta konteks yang terdapat dalam tuturan
125
126
tersebut. Adapun fungsi tindak tutur komisif yang ditemukan berbeda-beda pada setiap tuturan disebabkan karena maksud dan tujuan dari masingmasing tuturan itu berbeda.
B.
Implikasi 1. Hasil penelitian ini bagi pembaca dapat dijadikan sebagai pengetahuan tambahan mengenai bahasa Jawa pada bidang pragmatik khususnya tindak tutur komisif. Tindak tutur komisif tersebut diperlukan untuk memahami maksud antar penutur. Sehingga maksud dari tuturan antara penutur dan mitra tutur dapat tersampaikan dengan baik. 2. Berkaitan dengan pembelajaran bahasa khususnya pragmatik, hasil penelitian ini dapat digunakan untuk membantu mahasiswa dalam mata kuliah pragmatik. Mempelajari bidang pragmatik mengenai pemahaman suatu tuturan dapat membantu memperlancar dan melatih mahasiswa dalam
proses
komunikasi
sehari-hari.
Selain
itu,
mempermudah
pemahaman mahasiswa dalam menerima pelajaran yang disampaikan pada proses belajar mengajar.
C.
Saran Penelitian mengenai tindak tutur komisif bahasa Jawa dalam antologi
cerkak Trem karya Suparto Brata tentu masih sederhana dan memiliki kekurangan karena keterbatasan pengetahuan peneliti tentang ilmu pragmatik. Oleh sebab itu perlu dilakukan penelitian yang lebih luas dan mendalam mengenai tindak tutur komisif bahasa Jawa. Misalnya penelitian tentang makna tindak tutur komisif
127
bahasa Jawa, faktor yang mempengaruhi penggunaan tindak tutur komisif bahasa Jawa, dsb. Dengan penelitian dari sudut pandang yang berbeda, maka fenomena yang terdapat dalam bahasa tindak tutur komisif bahasa Jawa akan semakin terungkap.
DAFTAR PUSTAKA
Alwasilah, Chaedar. 1985. Sosiologi Bahasa. Bandung: Angkasa. Chaer, Abdul dan Leonie Agustina. 2010. Sosiolinguistik: suatu pengantar. Jakarta : Rineka Cipta. Chaer, Abdul. 1994. Linguistik Umum. Jakarta : Rineka Cipta. . 2010. Kesantunan Berbahasa. Jakarta: Rineka . Dardjowidjojo, Soenjono. 2003. Psikolinguistik: Pengantar Pemahaman Bahasa Manusia. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Depdiknas. 2008. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Keempat). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Kridalaksana, Harimurti dkk. 2001. Wiwara: Pengantar Bahasa dan Kebudayaan Jawa. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. . 1993. Kamus Linguistik. Jakarta: PT Gramedia. Leech, Geoffrey. 1993. Prinsip-prinsip M.D.D.Oka). Jakarta: Universitas Indonesia.
Pragmatik.
(Terjemahan
Mulyana. 2005. Kajian Wacana; Teori, Metode dan Aplikasi Prinsip-Prinsip Analisis Wacana. Yogyakarta: Tiara Wacana. Paina. 2010. Tindak Tutur Komisif Bahasa Jawa: Kajian Sosiopragmatik. Disertasi. Yogyakarta: Program Pascasarjana Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta Purwo, Bambang Kaswanti. 1990. Pragmatik dan Pengajaran Bahasa. Yogyakarta: Kanisius. Rahardi, Kunjana. 2003. Berkenalan dengan ilmu bahasa pragmatik. Malang: Dioma. . 2005. Pragmatik: Kesantunan Imperatif Basaha Indonesia. Jakarta: Penerbit Erlangga. Robins, R. H. 1992. Linguistik Umum: Sebuah Pengantar. Yogyakarta: Kanisius. Sudaryat, Yayat. 2009. Makna Dalam Wacana. Bandung: Yrama Widya. Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka teknik Analisis Bahasa. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
128
129
. 1988. Metode Linguistik. Yogyakarta: Gadjah University Press.
Mada
Suhardi. 2008. Sintaksis. Yogyakarta: UNY Press Sumarsono dan Paina Partana. Sosiolinguistik. 2002. Yogyakarta: SABDA Tarigan, Henry Guntur. 1986. Pengajaran Pragmatik. Bandung: Angkasa. Wijana, I Dewa Putu. 1996. Dasar-Dasar Pragmatik. Yogyakarta: Andi Offset. Yule, George. 2006. Pragmatik. Yogyakarta: Pusat Pelajar.