BAB V E. HASIL KAMPANYE Metode Survei Pra dan Pasca Kampanye Sebuah survei pra-kampanye dilakukan pada bulan April 2009 lalu untuk menetapkan dasar bagi sasaran-sasaran SMART kampanye Pride yang terkait dengan komponen Pengetahuan-Sikap-Perilaku/Praktek = PSP (Knowledge-Attitude-Practice = KAP) Teori Perubahan Kampanye Pride. Yang kedua, survei pasca kampanye, dilakukan pada akhir masa satu tahun kegiatan-kegiatan kampanye yang dilaksanakan pada Juli bulan lalu untuk mengukur perubahan dalam variabel-variabel Pengetahuan-Sikap-Perilaku untuk menilai tingkat capaian sasaran-sasaran SMART. Kegiatan pra survey yang dilaksanakan tahun lalu adalah sebuah survey yang dapat memberikan penilaian pengukuran awal mengenai pemahaman pengetahuan, sikap, komunikasi interpersonal masyarakat terhadap Rawa Tripa sebagai landasan saya untuk menganalisa guna merancang berbagai aktivitas pada masa implementasi nanatinya. Kegiatan pra survey ini mengambil sampel sebanyak 750 orang yang terbagi 378 orang di desa target dan 366 orang di desa pembanding. Total populasi keseluruhan orang sebanyak 21.776 jiwa yang termasuk dalam 20 desa target dan 4 desa kontrol (pembanding). Daftar pertanyaan pun dibuat berdasarkan hasil temuan dilapangan dan dilengkapi hasil diskusi yang trusmenerus sehingga memunculkan sebuah permasalahan yang spesifik untuk kemudian dipertanyakan pada khalayak sasaran secara luas dengan memunculkan pertenyaan trrbuka maupun tertutup. Proses pengambilan data ini pun dilakukan secara acak tanpa membuat kriteria khusus yang dapat dijadikan sebagai rujukan dalam mengambil informasi data dari masyarakat. Nah, sebelum dilakukan proses pelaksanaan pra survey dilakukan terlebih dahulu dengan merekrut para enumerator lokal untuk kemudian mereka saya training dengan memberikan pemahaman terhadap maksud dan tujuan serta penekanan pada pertanyaan kunci dalam pengambilan data tersebut. Para enumerator survey juga dibekali teknik komunikasi yang baik dengan mengedepankan etika sesuai budaya lokal sehingga masyarakat secara trrbuka mau dilakukan wawancara guna menggali setiap jawaban dari pertanyaan yang telah disusun sebelumnya. Kegiatan yang sama juga dilakukan pada saat pengumpulan data pasca survey pada Bulan Juli lalu dimana proses dan tekniknya tidak jauh berbeda dengan pengambilan data pada kegiatan pra survey yang dilakukan pada tahun sebelumnya. Hanya saja pada kegiatan survey yang dilakukan sekarang hanya menambahkan beberapa pertanyaan kunci lainnya yang merupakan paparan dari sejumlah kegiatan yang dilakukan pada masa implementasi selama setahun ini.
34 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Kuesioner survei ini dirancang dan dianalisis menggunakan piranti lunak Apian̏s SurveyPro®. Kuesionernya dikembangkan setelah khalayak sasaran diidentifikasi dan ancaman-ancaman penting yang ditangani oleh kampanye dan tujuan umum untuk kampanye sudah ditetapkan. Survei ini mengumpulkan informasi tentang tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku terhadap masyarakat Rawa Tripa pada umumnya dan secara khusus ancaman-ancaman yang dihadapinya; tentang pilihan media, keinginan untuk mengubah perilaku, (manfaat dan hambatan) dan sumbersumber informasi yang dipercaya. Kuesioner yang digunakan dalam survei pra dan pasca kampanye sama persis kecuali beberapa pertanyaan dibuat khusus untuk survei pasca-kampanye untuk menilai beberapa sasaran SMART yang dikembangkan setelah survei dasar/pre-kampanye dilakukan dan untuk memastikan bahwa paparan terhadap semua kegiatan utama kampanye diukur. Kuesioner ini meliputi pertanyaan-pertanyaan tertutup dan terbuka dan pertanyaan-pertanyaan langsung dan tidak langsung. Salinan lengkap kuesioner survei yang digunakan dalam survei pasca-kampanye dapat dilihat dalam Lampiran A.
Tingkat Perbandingan Kedua Survey Sangat penting untuk memastikan bahwa survei pasca kampanye dibandingkan dengan survei pra kampanye karena responden dalam dua sampel yang dipilih punya kemiripan satu sama lain dalam hal karakteristik-karakteristik sosio-ekonomi dan demografi. Tabel dibawah ini menyajikan beberapa dari apa yang disebut sebagai variabel-variable independen dari survei-survei pra dan pasca kampanye untuk (1) memberikan sejumlah latar belakang tentang karakteristik-karakteristik para responden dan (2) menilai tingkat perbandingan dari kedua survey pada setiap variabel dengan menggunakan uji Chi-Square untuk menguji signifikansi statistik. Variabel-variabel Independen untuk Menilai Tingkat Perbandingan Survei Pra dan Pasca Kampanye Variabel
Tingkat pra kampanye
Tingkat pasca kampanye
Perbedaan (Pasca-Pra)
Jenis tempat tinggal
Kec. Darul Makmur = 28.4% Kec. Babah Rot = 71.6%
Kec. Darul Makmur = 28.2% Kec. Babah Rot = 71.8%
Kec. Darul Makmur = -0.2% pp Kec. Babah Rot = +0.2% pp
Jenis kelamin
Laki-laki =74.9% Perempuan = 25.1% 26 to 30 = 4.6% 31 to 35 = 8.0%
Laki-laki = 74.5% Perempuan = 25.5% 26 to 30 = 5.9% 31 to 35 = 6.1%
Laki-laki = -0.4 pp Perempuan = 0.4 pp 26 to 30 = +1.3 pp 31 to 35 = -1.9 pp
Kelompok usia
Signifikansi Chi-Square (X2) Yes at 99.0% Yes at 99.0% Yes at 99.0%
35 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Pendidikan formal
Bidang pekerjaan (hanya bidang-bidang utama yang ditampilkan)
36 to 40 = 9.2% 41 to 45 = 7.2% 46 to 50 = 8.4% 56 and older = 8.7% Tidak bersekolah = 7.9% Tidak Tamat SD = 17.7% Sekolah Dasar = 38.4% Tidak Tamat SMP = 6.3% SMP = 18.5% SMA = 8.2% Perguruna Tinggi = 3.2% Petani sawit = 17.6% Petani coklat = 21.5% Petani ladang menetap= 53.8% Buruh Pemerintah = 2.0% Pegawai Pemerintah = 1.6%
36 to 40 = 7.5% 41 to 45 = 5.6% 46 to 50 = 6.0% 56 and older = 1.5% Tidak bersekolah = 2.0% Tidak Tamat SD = 6.1% Sekolah Dasar = 23.8% Tidak Tamat SMP = 16.5% SMP = 33.2% SMA = 12.2% Perguruna Tinggi = 6.1% Petani sawit = 16.1% Petani coklat = 30.3% Petani ladang menetap= 28.1% Buruh Pemerintah = 0.8% Pegawai Pemerintah = 1.7%
36 to 40 = -1.7 pp 41 to 45 = -1.6 pp 46 to 50 = -2.4 pp 56 and older = -7.2 pp Tidak bersekolah = -5.9 pp Tidak Tamat SD = -11.6 pp Sekolah Dasar = -14.6 pp Tidak Tamat SMP = +10.2 pp SMP = +14.7 pp SMA = +4 pp Perguruna Tinggi = +2.9 pp Petani sawit = -1.5 pp Petani coklat = +8.8 pp Petani ladang menetap= -25.7 pp Buruh Pemerintah = -1.2 pp Pegawai Pemerintah = +0.1 pp
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Kami melakukan analisa serupa sebagaimana ditunjukan dalam Tabel diatas untuk setiap khalayak sasaran kami, Karena ukuran-ukuran sampel yang lebih kecil, beberapa variabel independen tidak menunjukkan perbedaan-perbedaan yang berarti secara statistik dan tidak menghalangi kami untuk menggunakan data survei untuk menilai sasaran-sasaran SMART. Kami menyimpulkan dari analisa ini bahwa sampel-sampel pra kampanye dan pasca kampanye dapat dibandingkan satu dengan yang lain dan tidak terdapat perbedaan sistematis antara sampel-sampel tersebut yang akan memperumit interpretasi analisa kami tentang variabel-variabel dependen yang digunakan untuk mengukur pengaruh kampanye.
36 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Paparan terhadap Kegiatan-kegiatan Kampanye Pride Paparan terhadap Kegiatan-kegiatan Kampanye Pride Kegiatan Poster Seri 1&2 Kalender 2010 Papan Informasi Tripa Pertemuan masyarakat Lembar Dakwah Ramadhan ILM Radio seri 1,2&3 Talkshow Radio seri 1,2&3
Petani Sawit 44.2% 56.5% 57.1% 66.0% 65.2% 44.4% 33.3%
Dari hasil pasca survey yang dilakukan awal Juli yang lalu terlihat bahwa sejumlah kegiatan dan media informasi yang selama melaksanakan masa kampanye Pride terpilih menjadi kegiatan yang efektif seperti pertemuan masyarakat yang mencapai angka 66% dimana masyarakat petani melihat bahwa pertemuan masyarakat sering dilakukan dalam masyarakat baik formal maupun informal. Pertemuan masyarakat juga menjadi sarana untuk dapat mendiskusikan banyak hal terkait permasalahan yang sedang mereka hadapi dan bahkan juga dapat menjadi sarana menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah dan perusahaan, dll. Dengan demikian pertemuan masyarakat menjadi kegiatan yang banyak dipilih dalam pasca survey yang lalu. Sementara untuk lembar dakwah ramadhan juga menjadi banyak dipilih dengan capaian angka 65.2% atau hampir sama dengan hasil pertemuan masyarakat, barangkali karena masyarakat masih mengingat lembah dakwah ramadhan yang pernah dibagikan kepada mereka saat kegiatan safari ramadhan tahun lalu. Lembar dakwah ramadhan ini barangkali masih diingat karena ada pesan yang spesifik yang mengajak pada upaya penyelamatan Rawa Tripa sebagai fondasi dari kehidupan mereka. Hal yang sama juga terlihat pada media informasi yang lain berupa papan informasi tripa yang mencapai angka 57.1% yang juga dipilih karena pada pasca survey lalu karena papan informasi ini dibuat bersama masyarakat itu sendiri dengan ukuran besar dan juga didirikan di wilayah mereka sendiri sehingga setiap saat mereka melihat itu dan memiliki papan informasi tersebut. Hal serupa tidak jauh berbeda dengan media kalender yang juga mencapai angka 56.5% dimana tidak jauh berbeda dengan angka pada pertemuaan masyarakat, barangkali setiap pesan kalender tersebut tertulus secara spesifik dan bersifat persuasif sehingga sangat melekat pesan yang mereka terima apalagi dapat dilihat setiap saat oleh mereka karena telah dibagikan di masing-masing rumah yang ada disana. Namun sedikit berbalik dengan capaian pada kegiata Talkshow radio yang hanya mencapai angka 33.3% padahal dilakukan secara berseri sampai tiga kali tapi belum menunjukkan angka yang signifikan, barangkali karena siaran talkshow tersebut tidak dengar oleh seluruh masyarakat desa karena jam tayang siaran tersebut yang tidak sesuai dengan waktu kerja masyarakat. Hal ini barangkali yang menjadi penyebab menurunnya angka untuk kegiatan talkshow tersebut.
37 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Pengaruh Kampanye Pride pada Sasaran-sasaran SMART Pengetahuan Perubahan dalam variabel-variabel Pengetahuan antara Survey Pra dan Pasca Kampanye N o
1
Sasaran SMART
Pada bulan Juni 2010, 30% masyarakat rawa tripa tahu keberadaan dan arti pentingnya hutan Rawa Tripa (Meningkat dari 13,8%)
Pertanyaan (Jawaban) (11) Saya akan membacakan lagi 6 buah pernyataan mengenai keberadaan hutan Rawa Tripa saat ini, sekarang silakan pilih kembali, mana dari pernyataan dibawah ini yang paling sesuai dengan Bapak/Ibu/Syedara/i?
Pra Kampanye
Pasca Kampanye
Perubahan (pp)
Signifikansi Chi-Square (X2)
Capaian Sasaran SMART
15.8%; 33
61.5%; 126
45.7%
Yes at 99.0%
282.1%
28.0%; 58
14.7%; 30
13.3%
Yes at 75.0%
109.0%
Selama 3 bulan terakhir ini, saya sudah sedikit tahu arti pentingnya keberadaan hutan rawa tripa didaerah ini
2
Pada bulan Juni 2010, 40% masyarakat rawa tripa khususnya masyarakat Kec. Darul Makmur tahu akan penyebab rusaknya hutan Rawa Tripa saat ini (Meningkat dari 27,8%)
(17) Bagaimana dampaknya hutan Rawa Tripa yang telah rusak saat ini kepada sektor pertanian? Tidak tahu
38 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
3
Pada bulan Juni 2010, 30% masyarakat rawa tripa di Kec. Darul Makmur dan Babah Rot tahu akan batas kawasan hutan Rawa Tripa (Meningkat dari 17,4%)
(20) Sepengetahuan Bapak/Ibu/Syedara/i, tahukah batas Kawasan Ekosistem Leuser Tripa dengan batas desa anda?
17.2%; 36
29.9%; 61
12.7%
Yes at 99.0%
100.1%
Tahu
Berdasarkan tabel diatas menunjukkan bahwa ada peningkatan yang sangat signifikan dari keseluruhan pengetahuan masyarakat yang diperoleh dari data pra survey ke pasca survey yang lalu, hal ini lebih disebabkan karena pesan yang disampaikan melalui beberapa media baik Poster, Kalender maupun Iklan Layanan Masyarakat sangat sederhana sehingga mudah dipahami dan isi pesannya pun sama semuanya disetiap media sehingga terkesan mengulang-ulang, belum lagi keberadaan pesan tersebut yang sangat lama di masyarakat seperti poster 1&2 yang masih menempel dirumah-rumah warga, kalender juga seperti itu sehingga dengan serta merta masyarakat dapat mengingat isi pesan tersebut karena masih melekat terus dalam keseharian mereka. Mengenai angka yang diperoleh dari pra survey dengan pasca survey yang sedikit berbeda lebih disebabkan pada penggabungan kedua survey yang dilakukan setelah mendapatkan hasil gabungan pra dan pasca survey sehingga tidak lagi konsisten pada angka yang sebelumnya, hal ini barangkali juga lebih disebabkan pada proses penginputan data jumlah kuisioner yang tidak sama antara yang pra dan pasca survey.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : (11) Saya akan membacakan lagi 6 buah pernyataan mengenai keberadaan hutan Rawa Tripa saat ini, sekarang silakan pilih kembali, mana dari pernyataan dibawah ini yang paling sesuai dengan Bapak/Ibu/Syedara/i
Dasar - Kawasan Kampanye 50.7%
Pasca Kampanye Kawasan Kampanye 49.3%
Dasar Perbandingan 0.0%
Pasca Kampanye Perbandingan 0.0%
selama 3 bulan terakhir ini, saya sama sekali tidak tahu manfaat keberadaan hutan rawa tripa di daerah ini
62.2%; 130
10.7%; 22
-; 0
-; 0
39 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
selama 3 bulan terakhir ini, saya sama sekali tidak tahu arti pentingnya keberadaan hutan rawa tripa didaerah ini
13.4%; 28
3.4%; 7
-; 0
-; 0
selama 3 bulan terakhir ini, saya sudah sedikit tahu arti pentingnya keberadaan hutan rawa tripa didaerah ini
15.8%; 33
61.5%; 126
-; 0
-; 0
selama 3 bulan terakhir ini, saya sudah tahu banyak mengenai arti pentingnya keberadaan hutan rawa tripa di daerah ini
5.3%; 11
14.6%; 30
-; 0
-; 0
selama 3 bulan terakhir ini, saya sudah beberapa kali ikut terlibat dalam upaya menjaga keberadaan hutan rawa tripa didaerah ini
0.5%; 1
3.4%; 7
-; 0
-; 0
selama 3 bulan terakhir ini, saya selalu terlibat aktif dalam menjaga keberadaan hutan rawa tripa didaerah ini
2.9%; 6
6.3%; 13
-; 0
-; 0
100.0%; 209
100.0%; 205
%; 0
%; 0
±6.7%
±6.8%
±0.0%
±0.0%
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Totals Freq Error* ChiSq Significance
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan masyarakat selama 3 bulan terakhir ini dari sisi arti penting keberadaan Rawa Tripa dimana sebelumnya pada pengambilan data pra survey tahun 2009 lalu hanya sebesar 15.8% meningkat menjadi 61.5% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau naik sebesar 45.7% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : (17) Bagaimana dampaknya hutan Rawa Tripa yang telah rusak saat ini kepada sektor pertanian? Besar sekali
Dasar - Kawasan Kampanye 50.7%
Pasca Kampanye Kawasan Kampanye 49.3%
Dasar Perbandingan 0.0%
Pasca Kampanye Perbandingan 0.0%
42.5%; 88
53.4%; 109
-; 0
-; 0
40 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Kecil
2.9%; 6
2.0%; 4
-; 0
-; 0
18.8%; 39
21.1%; 43
-; 0
-; 0
tidak begitu besar
3.4%; 7
2.0%; 4
-; 0
-; 0
tidak berdampak apa-apa
4.3%; 9
6.9%; 14
-; 0
-; 0
28.0%; 58
14.7%; 30
-; 0
-; 0
100.0%; 207
100.0%; 204
%; 0
%; 0
±6.9%
±7.0%
±0.0%
±0.0%
Yes at 75.0%
Yes at 75.0%
Yes at 75.0%
Yes at 75.0%
biasa saja
Tidak tahu Totals Freq Error* ChiSq Significance
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan masyarakat dari sebelumnya tidak tahu menjadi tahu dampak Rawa Tripa yang rusak saat ini kepada sektor pertanian. Hal ini dapat dilihat dari pengambilan data sebelumnya pada pra survey tahun 2009 lalu hanya sebesar 28.0% meningkat menjadi 14.7% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau naik sebesar 13.3% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : Dasar - Kawasan Kampanye 50.7%
Pasca Kampanye Kawasan Kampanye 49.3%
Dasar Perbandingan 0.0%
Pasca Kampanye Perbandingan 0.0%
Tahu
17.2%; 36
29.9%; 61
-; 0
-; 0
ragu-ragu
20.1%; 42
27.9%; 57
-; 0
-; 0
tidak tahu
62.7%; 131
42.2%; 86
-; 0
-; 0
Totals
100.0%; 209
100.0%; 204
%; 0
%; 0
ChiSq Significance
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
Yes at 99.0%
(20) Sepengetahuan Bapak/Ibu/Syedara/i, tahukah batas Kawasan Ekosistem Leuser Tripa dengan batas desa anda?
41 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan masyarakat terhadap batas kawasan KEL Tripa dengan batas desa mereka dimana sebelumnya pada pengambilan data pra survey tahun 2009 lalu hanya sebesar 17.2% meningkat menjadi 29.9% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau naik sebesar 12.7% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
Pengaruh Kampanye Pride pada Sasaran-sasaran SMART Sikap dan Komunikasi Interpersonal Perubahan dalam Variabel-variabel Sikap dan Komunikasi Interpersonal antara Survei Pra Kampanye dan Pasca Kampanye N Sasaran SMART o
1
2
Pada bulan Juni 2010, 50% masyarakat rawa tripa di Kec. Darul Makmur dan Babah Rot sudah berbicara dengan siapapun mengenai kondisi dan upaya penyelamatan hutan Rawa Tripa tersebut (Meningkat dari 29,8%) Pada bulan Juni 2010, 50% masyarakat rawa tripa khususnya masyarakat Kec. Darul Makmur sudah ikut terlibat langsung dalam upaya penyelamatan dan pelestaraian hutan Rawa Tripa (meningkat dari 33,1%)
Pertanyaan (Jawaban) (28) Dalam sebulan terakhir ini, dengan siapa anda pernah membicarakan tentang kondisi hutan Rawa Tripa yang seperti saat ini?
Pra Kampanye
Pasca Kampanye
Perubahan (pp)
Signifikansi Chi-Square (X2)
Capaian Sasaran SMART
30.1%; 55
13.2%; 27
-16.9%
Yes at 95.0%*
Tidak Ada
34.4%; 72
40.0%; 82
5.6%
Yes at 50.0%*
Tidak Ada
Geuchik/Tuha peut
(C) Masyarakat harus dilibatkan dalam upaya penyelamatan kawasan hutan rawa Sangat setuju
42 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
3
Pada bulan Juni 2010, 25% masyarakat rawa tripa khususnya masyarakat Kec. Darul Makmur tidak lagi mengalami kendala dalam upaya menyelesaikan konflik lahan dengan pihak perusahaan di kawasan Rawa Tripa (Meningkat dari 38,6%)
(37) Menurut Bapak/Ibu/Syedara/i, apa kira - kira yang menjadi kendala dalam upaya mengubah perilaku masyarakat dalam menyelesaikan konflik lahan dan mengupayakan pemahaman akan penyelamatan Hutan Rawa Tripa
38.8%; 81
34,1%; 70
4.7%
Under 50%
66%
Masyarakat acuh tak acuh
Berdasarkan data dari tabel diatas terlihat bahwa ada penurunan angka hasil data pra dengan pasca survey dalam hal komunikasi interpersonal dari angka 30.1% turun menjadi 13.2%, hal ini lebih disebabkan oleh proses pengimputan data oleh para enumerator yang tidak secara tegas mempertanyakan pertanyaan mengenai komunikasi interpersonal terhadap pertanyaan sebagai berikut yaitu “Dalam sebulan terakhir ini, dengan siapa anda pernah membicarakan tentang kondisi hutan Rawa Tripa yang seperti saat ini?” dalam hal ini yang dipahami oleh respoden atau masyarakat adalah sebuah pembicaraan yang dilakukannya selama sebulan terakhir ini sehingga dari pertanyaan tersebut kebanyakan dari masyarakat yang secara jujur mengatakan bahwa mereka tidak melakukan pembicaraan dengan siapapun terkait kondisi Rawa Tripa saat ini. Maka dari itu sangat wajar angka yang diperoleh pada pasca survey sangat menurun padahal komunikasi interpersonal diantara mereka sudah cukup bagus terbangun selama ini.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : (28) Dalam sebulan terakhir ini, dengan siapa anda pernah membicarakan tentang kondisi hutan Rawa Tripa yang seperti saat ini?
Dasar - Kawasan Kampanye
Pasca Kampanye Kawasan Kampanye
Dasar – Perbandingan
Pasca Kampanye Perbandingan
43 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
Pihak pemerintah setempat
7.7%; 14
7.3%; 15
-; 0
-; 0
pihak perusahaan sendiri
1.1%; 2
2.0%; 4
-; 0
-; 0
Dinas Hutbun
1.6%; 3
0.5%; 1
-; 0
-; 0
30.1%; 55
13.2%; 27
-; 0
-; 0
Tetangga
6.0%; 11
11.2%; 23
-; 0
-; 0
teman sendiri
5.5%; 10
2.0%; 4
-; 0
-; 0
pihak LSM
4.4%; 8
8.8%; 18
-; 0
-; 0
Polisi
0.5%; 1
1.0%; 2
-; 0
-; 0
40.4%; 74
57.6%; 118
-; 0
-; 0
Tidak ada konflik lahan
4.4%; 8
4.9%; 10
-; 0
-; 0
Other
2.2%; 4
1.0%; 2
-; 0
-; 0
Totals
*; *
*; *
*; *
*; *
±7.3%
±6.9%
±0.0%
±0.0%
Yes at 95.0%*
Yes at 95.0%*
Yes at 95.0%*
Yes at 95.0%*
Geuchik/Tuha peut
Tidak membicarakan dengan siapa-siapa
Freq Error* ChiSq Significance
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa menurunnya komunikasi interpersonal antar sesama masyarakat khususnya pembicaraan mengenai kondisi hutan Rawa Tripa dimana sebelumnya pada pengambilan data pra survey tahun 2009 lalu sebesar 30.1% menurun menjadi 13.2% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau turun sebesar 16.9% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : (C) Masyarakat harus dilibatkan dalam upaya penyelamatan kawasan hutan rawa tripa
Dasar - Kawasan Kampanye
Pasca Kampanye Kawasan Kampanye
Dasar Perbandingan
Pasca Kampanye Perbandingan
44 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
50.7%
49.3%
0.0%
0.0%
Sangat setuju
34.4%; 72
40.0%; 82
-; 0
-; 0
Setuju
47.4%; 99
43.9%; 90
-; 0
-; 0
Netral
11.5%; 24
12.2%; 25
-; 0
-; 0
tidak setuju
3.8%; 8
0.0%; 0
-; 0
-; 0
tidak tahu/tidak yakin
2.4%; 5
3.9%; 8
-; 0
-; 0
Other
0.5%; 1
0.0%; 0
-; 0
-; 0
Totals
100.0%; 209
100.0%; 205
%; 0
%; 0
±6.9%
±6.9%
±0.0%
±0.0%
Yes at 50.0%*
Yes at 50.0%*
Yes at 50.0%*
Yes at 50.0%*
Freq Error* ChiSq Significance
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa adanya peningkatan sikap masyarakat yang menyatakan sangat setuju mereka harus dilibatkan dalam upaya penyelamatan Rawa Tripa dimana sebelumnya pada pengambilan data pra survey tahun 2009 lalu hanya sebesar 34.4% meningkat menjadi 40.0% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau naik sebesar 5.6% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
Kawasan Target Perubahan Periode Survei : (37) Menurut Bapak/Ibu/Syedara/i, apa kira - kira yang menjadi kendala dalam upaya mengubah perilaku masyarakat dalam menyelesaikan konflik lahan dan mengupayakan pemahaman akan penyelamatan Hutan Rawa Tripa
Dasar - Kawasan Kampanye 50.7%
Pasca Kampanye Pasca Dasar Kawasan Kampanye Perbandingan Kampanye Perbandingan 0.0% 49.3% 0.0%
Masyarakat acuh tak acuh
38.8%; 81
34.1%; 70
-; 0
-; 0
masyarakat tidak mau terlibat langsung dalam penyelesaian konfilk lahan tersebut
11.5%; 24
14.1%; 29
-; 0
-; 0
45 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
masyarakat tidak sepenuhnya percaya sama pemerintah daerah dan pihak perusahaan
24.9%; 52
29.8%; 61
-; 0
-; 0
tidak tahu
24.4%; 51
21.5%; 44
-; 0
-; 0
Other
1.0%; 2
0.5%; 1
-; 0
-; 0
Totals
*; *
*; *
*; *
*; *
±6.7%
±6.6%
±0.0%
±0.0%
Under 50%
Under 50%
Under 50%
Under 50%
Freq Error* ChiSq Significance
Berdasarkan hasil dari data pasca survey sebagaimana yang tertera pada tabel diatas menunjukkan bahwa adanya peningkatan sikap masyarakat dari acuh tak acuh dalam hal mengubah perilaku mereka sendiri dalam menyelesaikan konflik lahan dan mengupayakan penyelamatan Rawa Tripa dimana sebelumnya pada pengambilan data pra survey tahun 2009 lalu sebesar 38.8% meningkat menjadi 34.1% pada pengambilan data pasca survey tahun 2010 ini atau naik sebesar 4.7% setelah dilakukan masa implementasi kampanye selama setahun terakhir ini.
46 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
PENGAJUAN PETISI
Proses penyusunan hingga penandatanganan petisi yang dimulai sejak bulan Mei yang lalu pada kegiatan pertemuan masyarakat guna membahas perancangan draf awal petisi yang melibatkan perwakilan masyarakat dimasing- masing desa yang ada dalam dua kemukiman disekitar Tripa yaitu kemukiman Seueneuam dan kemukiman Tripa Bawah. Setelah draft awal yang telah terbahas bersama-sama masyarakat di 21 desa yang ada dalam dua kemukiman tersebut dan merasa sudah kontekstual dengan permasalahan yang berkembang selama ini maka tepat pada peringatan hari lingkungan hidup 5 Juni yang lalu secara sadar dan meyakinkan menandatangani 6 butir petisi desakan dan atau dorongan masyarakat kepada Pemerintah Nagan Raya dan Pemerintah Prop. Aceh untuk melakukan upaya percepatan penyelamatan Rawa Tripa mulai sekarang ini. Berikut ini saya tulis kembali 6 butir isi petisi yaitu sebagai berikut : 1. Kembalikan Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) Tripa yang tersisa seluas sekurang-kurangnya 20.000 Ha kepada fungsinya semula. 2. Tetapkan Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) Tripa yang tersisa menjadi Kawasan Lindung. 3. Meninjau kembali HGU Perusahaan-perusahaan yang terdapat dalam Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) Tripa. 4. Pengelolaan dan Pengawasan KEL Tripa dimandatkan ke tingkat Mukim dan Pemerintah Gampong. 5. Penghijauan di sepadan pantai Kawasan Ekosistem Leuser (KEL) Tripa harus dilakukan.
47 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa
6. Mohon Tinggalkan Hutan yang dipinggir sungai sekurang-kurangnya 1 Km dari kiri dan kanan. Walaupun telah lahir petisi tersebut bersama masyarakat tapi serasa masih ada pihak lain yaitu pihak perusahaan yang tidak sejak awal dilibatkan dalam penyusunan petisi ini karena apapun itu semestinya pihak perusahaan juga harus dilibatkan dalam penyusunan petisi ini tapi mengingat setelah didiskusikan dengan masyarakat sedari awal ternyata masyarakat tidak menghendaki ada pelibatan pihak perusahaan karena masyarakat menilai pihak perusahaanlah yang menyebabkan terjadinya banyak persoalan yang terjadi selama ini di sekitar kehiduapan mereka. Walaupun isi petisi tersebut tidak serta merta ditujukan kepada pihak perusahaan tapi masyarakat mengharapkan kepada pihak perusahaan agar tidak melihat petisi sebagai ancaman keberlangsungan investasi mereka melainkan sebuah langkah awal mencoba mengkomunikasikan persamalahan perluasan izin garap HGU yang selama ini belum pernah terselesaikan dengan baik, sehingga diharapkan dengan petisi ini pemerintah dapat menyelesaikan dengan baik dengan pihak perusahaan. Petisi yang telah digagas bersama masyarakat ini adalah buah pikir yang telah lahir seiring masih pesimisnya masyarakat melihat langkahlangkah pemerintah dalam menyelamatkan Rawa Tripa sehingga mereka khawatir permasalahan yang semakin hari kian berkembang tidak mampu dijawab lagi nantinya. Maka dengan langkah penyusunan dan penandatangan petisi ini yang kami fasilitasi ini diharapkan nantinya pemeritah dapat dengan arif menjawab petisi ini sehingga apa yang diabayangkan oleh masyarakat ketika ada penyelesaian terkait berbagai masalah lahan dengan perusahaan sawit yang kerap melanda mereka tidak terjadi lagi dikemudian hari dan mereka selalu dalam berada dalam keadaan yang tidak menguntungkan. Oleh karena itu dengan petisi ini mereka menyadari bahwa mereka dapat dengan bijak menyuarakan aspirasi mereka dengan baik sehingga tidak menyalahi aturan main yang ada. Walaupun mereka juga menyadari bahwa petisi bukan sebuah kekuatan untuk mencapai apa yang mereka inginkan setidaknya mereka sudah berani menyuarakan apa yang menjadi harapan mereka selama ini apalagi petisi ini didukung oleh koalisi LSM.
48 Program Pengembangan Kepemimpinan Rare Pride Laporan Akhir Kampanye Penyelamatan Rawa Tripa