BAB IV UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT YANG BERORIENTASI SASARAN (UKMBS)
KRITERIA 4.1.3 ELEMEN PENILAIAN
DOKUMEN TERKAIT Hasil
EP. 1
masalah,
perubahan
regulasi dsb Hasil
EP. 2
identifikasi
identifikassi
peluang-peluang
perbaikan inovatif untuk mengatasi masalah atau tidak tercapainya kinerja Bukti pembahasan melalui forum-forum
EP. 3
EP. 4 EP. 5
komunikasi dengan masyarakat, sasaran kegiatan UKM, lintas program dan lintas sektoral Rencana perbaikan inovatif, evaluasi, dan tindak lanjut terhadap hasil evaluasi Bukti pelaksanaan sosialisasi
KETERANGAN
PEMERINTAH KOTA METRO
DINAS KESEHATAN KOTA METRO UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO Jalan Letjen Basuki Rahmat No. 16 Yosomulyo Telp. (021) 42815 Kota Metro
IDENTIFIKASI MASALAH, PERUBAHAN , REGULASI N o 1
Upaya KIA/KB
2
3
Masalah Kelas ibu hamil: - Ibu hamil yang hadir setiap pertemuan berganti-ganti Pelaksanaan pendampingan ibu hamil oleh kader belum memenuhi standar - Tafsiran persalinan ibu hamil maju lebih dar 2 minggu
PROMKE S Cakupan penyuluhan perorangan pada pasien resiko tinggi kurang
Perubahan regulasi Penjemputan ibu hamil oleh kader
Meningkatan pengetahuan kader
Rencana Tindak Lanjut Pendampingan ibu hamil oleh kader Sosialisasi tentang HPHT, menemukan ibu hamil yang belum diperiksa, kader membawa SPT setiap kunjungan, mencatat hasil kunjungan di buku kegiatan dan mendokumentasikan
Tindak Lanjut
Evaluasi
Ibu hamil datang ke kelas ibu hamil didampingi oleh kader
Ibu hamil secara rutin datang ke kelas ibu hamil
- Kader memahami Penyuluhan tentang tentang HPHT HPHT kepada kader - Kunjungan K4 pendamping ibu meningkat hamil, membawa ibu hamil ke Puskesmas, membawa SPT setiap kunjungan,
Meningkatkan penyuluhan pada - Mengidentifikasi pasien resiko tinggi pasien resiko tinggi -Pasien resiko tinggi ditingkatkan agar - Melakukan teridentifikasi tindak menimbulkan -Pasien resiko tinggi konsultasi/ pasien resiko penyakit yang
Penyuluhan perorangan pada pasien resiko tinggi meningkatkan pasien
berlanjut
4. GIZI Cakupan ASI Eksklusif rendah
resiko tinggi sesuai akibat/resiko penyakitnya - Melanjutkan kunjungan rumah ke pasien resiko tinggi Pembentukan KP ASI
5. P2 Rendahnya angka cakupan Pneumonia Balita 6.
Masih tingginya angka kesakitan DBD
Penjaringan kasus Pneumonia pada balita dengan melibatkan petugas kesehatan
Mengupayakan peran serta aktif masyarakat untuk mencegah DBD dengan kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk DBD
- KP ASI memberikan motivasi pada ibu hamil untuk memberikan ASI setelah melahirkan - Membantu pada ibu dengan kesulitan menyusui Pelaksanaan MTBS dengan disertai hitung nafas dan pengamatan TDDK
Melaksanakan kegiatan peningkatan kapasitas kader jumantik di 3 kelurahan
yang teridentifikasi mendapat konsultasi
Resiko tinggi akibat penyakitnya dapat dikurangi atau tertangani
Membentuk kelompok pendukung ASI bersama kader, masyarakat dan bidan
Sudah dilaksanakan
Koordinasi dengan upaya KIA/ BP/Bidan Poskeskel dalam pelaksanaan MTBS Pneumonia Balita Berkoordinasi dengan kecamatan dan kelurahan serta
Pelaksanaan kegiatan Gertak PSN DBD di Kelurahan Hadimulyo Barat bulan Februari 2016
7.
Masih rendahnya angka CDR TB
Peningkatan CDR secara Active Case Finding
8. Kesling
9.
10 .
Target kepemilikan Jamban Sehat di 3 wilayah kelurahan binaan belum tercapai sesuai target 86 % Kepemilikan Rumah Sehat di 3 kelurahan binaan Puskesmas Yosomulyo belum memenuhi target
Melakukan penyuluhan pada masyarakat di lokasi yang kepemilikan jamban sehat masih kurang Penyuluhan Rumah Sehat
Melakukan skrining pada pasien ISPA yang berulang dalam waktu dekat Melakukan skrining pada pasien dengan indikasi HIV(+) Melibatkan peran serta kader, Organisasi keagamaan, PPTI dalam penemuan Suspect TB Paru Dilaksanakan pemicuan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) Meningkatkan kuantitas penyuluhan tentang syarat-syarat
upaya Promkes dalam pemberdayaan masyarakat melalui kegiatan Gertak PSN DBD mengaktifkan Pokjanal DBD di 3 Kelurahan Melaksanakan kegiatan Active Case Finding oleh petugas kesehatan, kader, Organisasi Keagamaan dan organisasi PPTI
Akan dilaksanakan Pemicuan STBM di wilayah Hadimulyo Timur
11 .
rumah sehat kepada masyarakat
Usila Tempat Tempat Umum yang memenuhi syarat kesehatan masih kurang Usila yang datang ke posyandu sedikit
12 .
13 .
14 .
Kesehata n Olahraga
Kesehata n Gigi Mulut
Perkesm as
Inspeksi dan pembinaan sanitasi TTU secara berkala
Melaksanakan inspeksi dan pembinaan TTU yang ada di 3 Kelurahan
Keluarga bisa Memberikan saran meluangkan waktu kepada keluarga agar untuk mengantar ke menyediakan waktu tempat pelayanan ubtuk bisa Kedatangan calon mengantar ke jemaah haji masih kurang tempat pelayanan (Posyandu Lansia) Memberikan undangan sosialisasi Sosialisasi sebelum ditingkatkan dan pelaksanaan Kurang memahami memberi kegiatan pentingnya kesehatan pemahaman gigi dan mulut
Kunjungan rumah kasus TB baru belum ada
pentingnya menjaga kondisi fisik
Meningkatnya penyuluhan pada sasaran agar sasaran
Penyuluhan secara bertahap dan berkelanjutan
Bekerja sama dengan upaya promkes dalam kegiatan penyuluhan kepada masyarakat tentang rumah sehat Melaksanakan inspeksi dan pembinaan TTU sesuai jadwal Usila yang datang ke tempat pelayanan kesehatan di antar oleh keluarga
Penyuluhan pentingnya kondisi fisik selama menjalankan ibdah haji
Lansia yang datang ke posyandu bertambah
Calon jamaah haji memahami tentang pentingnya kondisi fisik selama melaksanakan ibadah haji Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut pada sasaran dapat mengurangi angka pravelensi karies gigi Kunjungan rumah dengan kasus TB Paru direncakan pada bulan
memahami pentingnya kesehatan gigi mulut Kerjasama dengan lintas sektor terkait (kader) untuk penjaringan kasus TB
Penjaringan TB oleh kader dan kolaborasi dengan petugas Lab
Mengidentifikasi sasaran pravelensi karies
Juli (bila ada Kasus Baru)
Kunjungan rumah dengan kasus TB baru
Yosomulyo, 17 Maret 2016 Mengetahui, Kepala UPTD Puskesmas Yosomulyo
Penanggung Jawab UKM
Hendarto, SKM, M.Kes NIP. 197701141996021001
Siti Nurjanah, S.ST NIP. 197206151992112001
PEMERINTAH KOTA METRO
DINAS KESEHATAN KOTA METRO UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO Jalan Letjen Basuki Rahmat No. 16 Yosomulyo Telp. (021) 42815 Kota Metro
IDENTIFIKASI PELUANG INOVATIF N o 1
2
Kegiatan Pemicuan STBM
Bentuk Inovasi / Ide Baru Memberikan motivasi kepada masyarakat untuk mengetahui kebiasaan mereka selama ini, hal-hal apa saja yang menurut mereka baik/tidak baik dan aakhirnya mereka memiliki keinginan untuk merubahnya denan daya upaya yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri dalam hal Sanitasi Lingkungan
-
Tim Upaya Kesling Bidan Poskeskel, Pustu
Tim Upaya Kesling Kader Kesling di 3 Melakukan Study tentang Faktor Kelurahan Resiko yang berkaitan dengan masalah Kesehatan Lingkungan di wilayah binaan Puskesmas
EHRA (Environtment Heath Risk Assesment) -
3 Peningkatan Angka Cakupan pneumonia Balita
Pelaksana
Koordinasi dengan BP dan KIA
Hasil
4 Menurunkan angka kesakitan DBD
5 Meningkatan angka CDR TB
6
dalam pelaksanaan MTBS Tatalaksana kasus Pneumonia Balita Hitung nafas (ARI Sound Timer) dan TTDK Berkoordinasi dengan Pustu, Poskeskel, RB, BPS dan klinik yang ada di wilyah Puskes untuk dapat melaporkan secara aktif penemuan kasus pneumonia balita
Penyuluhan dan refreshing kader jumantik di lingkungan pemukiman dan institusi pendidikan Penyuluhan tentang Gertak PSN DBD dan Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik Koordinasi dengan pihak Kecamatan, Kelurahan dalam penggerakan masyarakat untuk bersih bersih lingkungan
Melakukan skreening(periksaan BTA) untuk pasien-pasien ISPA
Kolaborasi TB-HIV
yang berulang, batuk lebih dari 2 minggu
Menyediakan sarana untuk konseling dan sekaligus pemeriksaan HIV bagi pasien yang membutuhkan di puskesmas
PEMERINTAH KOTA METRO
DINAS KESEHATAN KOTA METRO UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO Jalan Letjen Basuki Rahmat No. 16 Yosomulyo Telp. (021) 42815 Kota Metro
BUKTI HASIL PEMBAHASAN NO RENCANA KEGIATAN 1.
Pemicuan STBM
INOVASI YANG AKAN DIBAHAS/DISAMPAIKAN
SASARAN Warga masyarakat dengan factor resiko lingkungan sedang – tinggi
-
-
-
2
EHRA ( Environtmental Health Risk Assesment)
Warga di 3 kelurahan
-
PELAKSANA
Warga masyarakat dapat Tim Upaya Kesling terpapar tentang 5 pilar STBM (Penyediaan Air Bersih, Jamban Sehat, Saluran Pembuangan Air Limbah, Pembuangan Sampah dan Cuci Tngan Pakai Sabun) Warga memiliki kepedulian tentang pentingnya masalah sanitasi di wilayahnya Warga termotivasi untuk melakukan upaya perbaikan dengan potensi yang ada pada mereka
Diketahuinya factor resiko Tim Upaya Kesling lingkungan yang ada di suatu Kader Kesling di 3 wilayah, untuk dijadikan dasar kelurahan
HASIL PEMBAHASAN
pada Program Percepatan Sanitasi Pemukiman 3
KP ASI
Ibu hamil dan menyusui
Kelompok Pendukung ASI memotivasi ibu hamil untuk memberikan ASI Eksklusif dan mendampingi ibu menyusui jika ada kesulitan menyusui
Kader
-
-
-
Bersama pendampingan ibu hamil kader memotivasi kepada ibu hamil untuk memberikan ASI Eksklusif setelah melahirkan Mencatat hasil motivasi pada buku pendampingan ibu hamil Jika ada ibu menyusui yang mengalami kesulitan menyusui dibantu untuk mencari solusi dan memberikan informasi kepada konelor ASI untuk membantu
PEMERINTAH KOTA METRO
DINAS KESEHATAN KOTA METRO UPTD PUSKESMAS YOSOMULYO Jalan Letjen Basuki Rahmat No. 16 Yosomulyo Telp. (021) 42815 Kota Metro
RENCANA PERBAIKAN INOVATIF NO 1
RENCANA KEGIATAN Pemicuan STBM
TUJUAN -
-
-
Warga masyarakat dapat terpapar tentang 5 pilar STBM (Penyediaan Air Bersih, Jamban Sehat, Saluran Pembuangan Air Limbah, Pembuangan Sampah dan Cuci Tngan Pakai Sabun) Warga memiliki kepedulian tentang pentingnya masalah sanitasi di wilayahnya Warga termotivasi untuk melakukan upaya perbaikan dengan potensi yang ada pada mereka
SASARAN Warga masyarakat dengan factor resiko lingkungan sedang – tinggi
PENANGGUNG JAWAB Tim Upaya Kesling
PELAKSANA
WAKTU
Tim Upaya Kesling
Agustus 2016
INDIKATOR TARGET
2
Study EHRA
Diketahuinya factor Warga di 3 resiko lingkungan yang Kelurahan ada di suatu wilayah, untuk dijadikan dasar pada Program Percepatan Sanitasi Pemukiman
Tim Upaya Kesling dan kader kesling Tim Upaya Kesling
Mei 2016
3
KP ASI
Ibu hamil dan menyusui
Kelompok Kader Pendukung ASI memotivasi ibu hamil untuk memberikan ASI Eksklusif dan mendampingi ibu menyusui jika ada kesulitan menyusui
-
-
-
-
Bersama pendampingan ibu hamil kader memotivasi kepada ibu hamil untuk memberikan ASI Eksklusif setelah melahirkan Mencatat hasil motivasi pada buku pendampingan ibu hamil Jika ada ibu menyusui yang mengalami kesulitan menyusui dibantu untuk mencari solusi dan memberikan informasi kepada konelor ASI untuk membantu