BAB IV HASIL PENELITIAN A. Deskripsi Umum Objek Penelitian 1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan pada KJKS Mawar Desa Simo Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, yang beralamatkan di Jln Raya Simo Sungelebak Karanggeneng Lamongan Jawa Timur. Telp (0322) 392072 -
085 745 735 667. E-mail :
[email protected] 2. Objek Penelitian Dalam penelitian ini yang menjadi objek penelitian adalah simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah yang berpengaruh terhadap peningkatan keuntungan KJKS Mawar. KJKS Mawar adalah lembaga keuangan syariah berbentuk koperasi jasa keuangan syariah yang berada di komplek yayasan Matholi’ul Anwar. KJKS Mawar didirikan karena melihat masih banyak masyarakat sekitar pondok menggunakan jasa lembaga keuangan konvensional dan juga ingin membantu masyarakat dari tekanan para rentenir selain itu membantu menumbuhkan ekonomi Pondok Pesantren Matholi’ul Anwar. Maka dengan berdirinya KJKS Mawar dapat menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkan dana tersebut kepada masyarakat yang membutuhkan dengan menggunakan prinsip-prinsip syariat Islam dan dapat membantu menumbuhkan ekonomi Pondok Pesantren serta membantu kebutuhan keuangan masyarakat sekitar pondok
60
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
61
pesantren Matholi’ul Anwar. Dengan hal tersebut KJKS Mawar berpotensi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mengembangkan lembaga keuangan syariah khususnya KJKS di Indonesia. 3. Sejarah Singkat Pendirian KJKS Mawar Koperasi Jasa Keuangan Syariah (KJKS) Mawar didirikan pada tahun
2008
dengan
Tanda
Daftar
Perusahaan
(TDP)
Nomor
13.18.2.64.00087 dan mendapat pengesahan dari Bupati Lamongan. Ruang lingkup kegiatan perusahaan terutama meliputi koperasi jasa keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah. Nama “Mawar” dipilih karena koperasi tesebut didirikan dibawah naungan Pondok Pesantren Matholi’ul Anwar yang disingkat dengan “Mawar” yang beralamatkan di Jl. Raya Simo Karanggeneng Kabupaten Lamongan. Koperasi yang didirikan oleh Drs. Khotib M.Ag selaku pengurus serta penanggung jawab koperasi mendirikan koperasi tersebut atas dasar ingin membantu masyarakat dari tekanan para rentenir, serta untuk menumbuhkan ekonomi Pondok Pesantren. Motto dari KJKS sendiri adalah “Memelihara amanah meraih Barokah”. Pendiri dari KJKS Mawar adalah keluarga Pondok Pesantren Matholi’ul Anwar, sehingga ilustrasi dana sosialnya untuk membantu pengembangan pondok pesantren. Selama beroperasi kurang lebih 5 (lima) tahun ini, dalam sejarah keuangan perusahaan KJKS Mawar pernah mengalami defisit anggaran sehingga menyebabkan KJKS tersebut fakum dari kegiatan selama kurang lebih satu tahun, tepatnya pada tahun 2009.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
62
Defisit
anggaran
tersebut
diasumsikan
terjadi
karena
kurangnya
manajemen dari koperasi untuk memperhitungkan dana yang ada dengan permintaan pembiayaan dari masyarakat. Namun saat ini KJKS Mawar mampu mengembalikan kondisi keuangan menjadi lebih baik. Karena lokasi yang berada di lingkup Pondok Pesantren, nasabah koperasi tersebut kebanyakan adalah para staf guru, santri, wali santri dan pengurus pondok pesantren. Selain itu, nasabah KJKS Mawar juga berasal dari masyarakat sekitar pondok pesantren Matholi’ul Anwar dan para pedagang pasar tradisional mengingat lokasi koperasi juga berdekatan dengan pasar tradisional setempat dan pada Tahun 2014 saat ini jumlah anggota pada KJKS Mawar sudah mencapai 595 anggota. a. Visi, Misi dan Tujuan KJKS Mawar a. Visi KJKS Visi KJKS Mawar adalah meningkatkan kualitas ibadah (dalam bidang muamalah) anggota koperasi dalam segala aspek kehidupan sehingga mampu berperan sebagai khalifah Allah serta menumbuhkan ekonomi lingkungan Pondok Pesantren Matholi’ul Anwar Desa Simo Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten lamongan pada khususnya dan masyarakat sekitar pondok pesantren pada umumnya. b. Misi Koperasi Misi KJKS Mawar adalah menerapkan prinsip-prinsip syariah dalam kegiatan ekonomi, memberdayakan pengusaha
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
63
kecil dan bawah, serta membina kepedulian aghniya’ kepada dhuafa’
secara
terpola
dan
berkesinambungan
dengan
berlandaskan prinsip syariah dan ridho Allah SWT. c. Tujuan Koperasi a) Meningkatkan kesejahteraan jasmaniah dan rohaniah serta posisi tawar anggota pada khususnya dan masyarakat pada umumnya melalui kegiatan ekonomi dan kegiatan pendukung lainnya. b) Menjadi gerakan ekonomi rakyat serta ikut membangun tatanan perekonomian nasional. b. Struktur Organisasi KJKS Mawar Struktur Organisasi dari KJKS Mawar, antara lain terdiri dari: Susunan Pengawas, Susunan Pengurus, dan Karyawan/Manajer dengan rincian, ditunjukkan pada bagan 4.1 sebagai berikut:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
64
Tabel 4.1 Bagan Struktur Organisasi KJKS Mawar Ketua
Pengawas
Khotib Sholeh, Drs., M. Ag
Ahmad Taufiq, Drs. M. Afif Hasbullah, M. Hum
Sekretaris Ahmad Fauzan, SE
Bendahara Khotimah Suryani, M. Ag Karyawan/ Manajer Anggota Manajer Taufiqurrahman
Marketing
Kasir
Ahmad Hanafi
1. M. Iqbal Nur 2. Mu’tasim Billah
Keterangan dari bagan di atas dapat dilihat pada tabel 4.2 sebagai berikut: Tabel 4.2 Keterangan Bagan Organisasi KJKS Mawar a. Susunan Pengawas No 1. 2.
Nama Drs, Ahmad Taufiq M. Afif Hasbullah, M. Hum
Alamat Lamongan Lamongan
Jabatan Anggota Anggota
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
65
b. Susunan Pengurus No 1. 2. 3.
Nama Khotib Sholeh, Drs., M.Ag Ahmad Fauzan, SE Khotimah Suryani, M. Ag
Alamat Lamongan Lamongan Lamongan
Jabatan Ketua Sekretaris Bendahara
c. Susunan Karyawan/ Manajer No 1. 2. 3. 4.
Nama Taufiqurrahman Ahmad Hanafi M. Iqbal Nur Mu’tasim Billah
Alamat Lamongan Lamongan Lamongan Lamongan
Jabatan Manajer Marketing Kasir Kasir
c. Budaya kerja KJKS Mawar KJKS Mawar sebagai lembaga jasa keuangan mikro syari’ah menetapkan budaya kerja dengan prinsip-prinsip syariah yang mengacu pada sikap akhlaqul karimah dan kerahmatan. Sikap tersebut terinspirasi dengan empat sifat Rasulullah saw sebagai berikut: 1) Shiddiq Menjaga integritas pribadi yang bercirikan ketulusan niat, kebersihan hati, kejernihan berfikir, berkata benar, bersikap terpuji dan mampu menjadi teladan. 2) Amanah Menjadi terpercaya, peka, obyektif dan disiplin serta penuh tanggung jawab.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
66
3) Fathonah Profesionalisme dengan penuh inovasi, cerdas, trampil dengan semangat belajar dan berlatih yang berkesinambungan. 4) Tabligh Kemampuan
berkomunikasi
atas
dasar
transparansi,
pendampingan dan pemberdayaan yang penuh keadilan. d. Macam-macam Produk KJKS Mawar Produk-produk yang terdapat pada KJKS Mawar terdiri dari produk simpanan dan pembiayaan. 1) Produk simpanan terdiri dari: a) Tabungan Umum Simpanan yang dapat disetor dan diambil sewaktu-waktu dengan menggunakan akad Wadi’ah yad adh-Dhamanah/ Qard. Keuntungan bagi penabung: a. Aman dan transparan. b. Bebas riba, transaksi mudah dan sesuai syariah. c. Bagi hasil menguntungkan dan halal. d. Tanpa biaya administrasi bulanan. e. Ikut membantu sesama ummat (ta’awun). f. Mendapatkan
pahala
18
kali
lipat
bila
diniati
menghutangkan.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
67
Persyaratan: (1) Fotocopy kartu identitas (KTP/SIM). (2) Setoran awal minimal Rp. 10.000 (3) Setoran berikutnya minimal Rp.1.000. (4) Administrasi pembukuan tabungan Rp 5.000. b) Tabungan Idul Fitri Simpanan dana dengan akad wadi’ah yad adh-dhamanah yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hari raya Idul Fitri. Keuntungan bagi penabung: (1) Insyaallah pahalanya berlipat 18 kali lipat bila diniati menghutangi. (2) Transaksi mudah dan transparan sehingga memudahkan melihat perkembangan setiap saat. (3) Aman, terhindar dari riba dan haram. (4) Ikut membantu sesama umat (ta’awun). (5) Mendapatkan bagi hasil bulanan yang halal dan menguntungkan atau dapat dirupakan barang untuk kebutuhan hari raya sesuai kebijakan KJKS Mawar. (6) Dapat digunakan sebagai jaminan pembiayaan. Ketentuan lain: (1) Setoran awal minimal Rp. 10.000. (2) Biaya administrasi Rp.5.000.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
68
(3) Menyerahkan fotocopy identitas diri (KTP/SIM) yang masih berlaku. (4) Penarikan tabungan dapat dilakukan paling awal 15 hari sebelum idul fitri. c) Tabungan Umrah Al-Hasanah Tabungan untuk membantu pelaksanaan ibadah umrah dengan akad Wadi’ah yad adh-dhamanah. Keuntungan bagi penabung: (1) Setoran awal minimal Rp. 1.000.000. (2) Setoran berikutnya sesuai perencanaan keberangkatan. (3) Ketentuan pemberangkatan adalah sesuai jadwal travel umrah. (4) Perencanaan keberangkatan minimal 3 bulan dan maksimal 36 bulan. (5) Setoran dapat dilakukan setiap pekan, bulan, atau musim. (6) Dana
dapat
dicairkan
hanya
untuk
keperluan
keberangkatan ibadah umrah. (7) Administrasi pembukuan tabungan Rp. 20.000 d) Tabungan Haji Al-Haramain Tabungan untuk membantu pelaksanaan ibadah haji dengan akad Wadi’ah yad adh-dhamanah. Keuntungan bagi penabung:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
69
(1) Kemudahan melakukan setoran tabungan. (2) Mudah
memantau
perkembangan
dana
dengan
mendapatkan laporan mutasi transaksi berupa buku tabungan. (3) Mendapatkan tambahan bagi hasil. (4) Dapat mengajukan dana talangan bagi calon jama’ah haji yang ingin memperoleh porsi keberangkatan haji pada tahun yang di rencanakan. Persyaratan: (1) Pembukuan sesuai domisili/tempat tinggal calon jamaah haji. (2) Menyerahkan fotocopy identitas diri (KTP/SIM). (3) Setoran awal minimal Rp. 100.000. Ketentuan lain: (1) Penarikan hanya untuk kebutuhan haji. (2) Pendaftaran porsi keberangkatan haji: (3) Saldo tabungan Al-haramain di atas Rp. 25.000.000/ (4) Menyerahkan 2 lembar fotocopy KTP suami istri, surat nikah, dan kartu keluarga. (5) Biaya administrasi Rp. 250.000. e) Tabungan Lembaga Peduli Siswa
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
70
Layanan penyimpanan dana yang diperuntukkan bagi lembaga pendidikan guna menghimpun dana tabungan siswa dengan akad Wadi’ah yad adh-dhamanah. Keuntungan bagi lembaga penabung: (1) Aman dan transparan sehingga dengan mudah memantau perkembangan dana setiap bulan. (2) Transaksi mudah dan bebas dari riba. (3) Pengurus lembaga tidak disibukkan dengan urusan keuangan terutama pada saat pembagian tabungan murid di akhir tahun pendidikan. (4) Mendapatkan bagi hasil bulanan yang halal dan menguntungkan. (5) Mendapatkan dana beasiswa untuk siswa tidak mampu sebesar Rp. 150.000 sesuai kebijakan KJKS Mawar. (6) Bebas biaya administrasi. Ketentuan lain: (1) Formulir pembukuan rekening ditandatangani oleh pengurus lembaga, ketua dan bendahara, serta dibubuhi stempel. (2) Rekening tabungan atas nama ketua/bendahara atau nama lembaga. (3) Setoran tabungan dapat dilakukan sewaktu-waktu.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
71
(4) Setoran awal Rp. 100.000 dan setoran berikutnya minimal Rp. 50.000. (5) Penarikan tabungan hanya boleh dilakukan di akhir tahun pelajaran. (6) Pengajuan beasiswa apabila dana simpanan mencapai saldo rata-rata Rp. 5.000.000 dengan masa simpanan minimal 5 bulan. (7) Pengambilan beasiswa dia akhir tahun pelajaran ketika tabungan akan di ambil. f) Tabungan Berjangka Mudharabah Simpanan ini bisa ditarik berdasarkan jangka waktu yang telah disepakati yaitu tiga bulan, enam bulan, sembilan bulan atau dua belas bulan. Keuntungan bagi mitra: (1) Sama dengan keuntungan bagi mitra penabung. (2) Bisa dijadikan jaminan pembiayaan. (3) Nisbah (proporsi) bagi hasil lebih besar daripada tabungan. Nisbah (proporsi) bagi hasil penyimpan: (1) 3 bulan 52:48 (2) 6 bulan 55:45 (3) 9 bulan 57:43 (4) 12 bulan 60:40
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
72
Syarat dan ketentuan: (1) Mengisi
formulir
permohonan
pembukaan
mudharabah berjangka (deposito). (2) Fotocopy identitas diri (KTP/SIM). (3) Setoran minimal Rp. 500.000. 2) Sedangkan produk pembiayaan terdiri dari: a) Mudharabah (bagi hasil) Pembiayaan modal kerja sepenuhnya dari KJKS Mawar, sedangkan anggota/calon anggota menyediakan usaha dan manajemen.
Hasil
keuntungan
akan
dibagikan
sesuai
kesepakatan bersama berdasarkan ketentuan hasil. b) Musyarakah (penyertaan) Pembiayaan berupa sebagian modal, yang diberikan kepada anggota dari modal keseluruhannya. Masing-masing pihak bekerja dan memiliki atau menggugurkan hak-haknya dalam manajemen usaha tersebut. Keuntungan dari usaha ini akan dibagi menurut proporsi penyertaan modal atau sesuai kesepakatan bersama. c) Murabahah (jual beli) Pembiayaan atas dasar jual beli dimana harga jual didasarkan
atas
harga
asal
yang
diketahui
bersama
ditambahkan keuntungan untuk KJKS Mawar. Keuntungan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
73
adalah selisih harga jual dengan harga asal yang disepakati bersama. d) Bai’ Bi Tsaman Ajil (jual beli) Pembiayaan dengan sistem jual beli yang dilakukan secara angsuran terhadap pembelian suatu barang. Jumlah kewajiban yang harus dibayar oleh pengguna jasa sebesar jumlah harga barang dan keuntungan yang telah disepakati. e) Rahn (Gadai) Adalah akad perjanjian pinjam meminjam dengan menyerahkan barang sebagai tanggungan utang (agunan), dan KJKS Mawar mendapatkan ujrah/jasa atas penitipan agunan sesuai kesepakatan. f) Syarat dan ketentuan pembiayaan (1) Mengisi formulir permohonan pembukaan tabungan. (2) Fotocopy KTP suami dan istri atau wali. (3) Fotocopy akta nikah. (4) Fotocopy KSK/KK. (5) Fotocopy jaminan. (6) Fotocopy legalitas bagi badan usaha. (7) Membuka rekening tabungan. 3) Unit Usaha Riil (Selain UJKS) Ada beberapa unit usaha rill pada KJKS Mawar yaitu: a) Pembayaran listrik paskabayar dan prabayar.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
74
b) Pembayaran jastel (Telepon, Speedy, Flexi, paskabayar dan Telkom Vision). 4) Pelaksanaan simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah KJKS Mawar Dalam pembukaan rekening simpanan wadiah yad adhdhamanah calon anggota harus memenuhi beberapa persyaratan sebagai berikut: a) Membawa fotocopy identitas KTP/SIM 1 lembar. b) Mengisi formulir permohonan menjadi anggota. c) Setoran awal Rp 10.000,00. d) Saldo minumum Rp.10.000,00. e) Biaya administrasi Rp.5.000. Prosedur pembukaan rekening wadi’ah yad adh-dhamanah: a) Calon anggota datang ke kantor KJKS Mawar Desa Simo Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. b) Menyerahkan fotocopy identitas diri KTP/SIM. c) Mengisi formulir permohonan menjadi anggota. d) Mengisi aplikasi pembukaan rekening simpanan wadi’ah yad
adh-dhamanah. e) Pembukaan simpanan (pengisisan slip setoran dan tanda tangan) f) Teller menginput data ke komputer dan mencetak buku tabungan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
75
g) Menyerahkan sejumlah uang yang tertulis dalam slip setoran ke teller h) Teller menyerahkan buku tabungan kepada anggota. Ketentuan umum a) Penabung adalah perorangan, anggota, atau calon anggota. b) Setiap
penyetoran,
pengambilan
maupun
perintah
pemindahan bukuan, penabung harus menunjukkan buku tabungan. c) Apabila terdapat perbedaan saldo tabungan antara buku tabungan dengan catatan yang ada pada KJKS Mawar, maka sebagai patokan dipergunakan saldo tabungan pada catatan KJKS Mawar. d) Apabila buku tabungan hilang, maka penabung harus segera melaporkan ke kantor KJKS Mawar dengan disertai surat keterangan hilang dari pihak berwajib. e) Akibat penyalahgunaan dalam bentuk apapun termasuk akibat hilangnya buku tabungan menjadi tanggung jawab penabung sepenuhnya. Penyetoran dan Penarikan a) Setoran awal tabungan Rp. 10.000 dan selanjutnya minimal Rp. 1000. b) Pengambilan tabungan dapat dilakukan setiap saat waktu jam kerja selama kas buka.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
76
c) Setiap pengambilan, penabung harus menunjukkan buku tabungan kepada pengelola KJKS Mawar. d) Pengambilan tunai yang dilakukan oleh bukan penabung sendiri, harus dilengkapi dengan surat kuasa dari penabung dan identitas asli dari penabung dan penerima kuasa. Perhitungan bagi hasil Bagi hasil merupakan hasil dari pendapatan yang di bagi hasilkan KJKS Mawar dengan anggota, dimana nisbah bagi hasil sesuai dengan kesepakatan pada awal akad pembukaan rekening simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah di KJKS Mawar Desa Simo
Sungelebak,
Kecamatan
Karanggeneng,
Kabupaten
Lamongan. Berikut ketentuan perhitungan bagi hasil KJKS Mawar: a) Perhitungan bagi hasil dilakukan pada akhir bulan dan langsung ditambahkan pada saldo tabungan yang tercatat pada pembukuan. b) Bagi hasil dihitung atas dasar saldo rata-rata dalam satu bulan. c) Besarnya bagi hasil ditetapkan berdasarkan keuntungan KJKS Mawar yang dihitung oleh pengelola KJKS Mawar. Rumus menghitung Bagi Hasil Pemodal disesuaikan dengan rumus yang tentunya telah disepakati antara pihak pengelola (KJKS) dengan nasabah, dengan ketentuan RAT
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
77
antara si pengelola dengan si nasabah. Nisbah bagi hasil antara pihak pengelola dengan nasabah yaitu (85% : 15%) setelah profit bersih didapat. Dari perhitungan di atas dapat diketahui, nasabah memperoleh bagi hasil dari tabungan/simpanan mereka, tergantung
dari
besar
kecilnya
keuntungan
KJKS.
Pendistribusian bagi hasil ini dilakukan tiap bulan dan dalam sistem perhitunganya sama untuk tiap jenis simpanan. Berarti nasabah tiap bulan mendapat bagi hasil yang berbeda. Hal inilah yang membedakan system bagi hasil dan sistem bunga yang ditetapkan lembaga keuangan konvensional. Perhitungan Bagi hasil Saldo rata−rata simpanan anggota
Saldo rata−rata simpanan seluruh anggota
x pendapatan x nisbah
KJKS sebagai penerima titipan, sekaligus juga pihak
yang telah memanfaatkan dana tersebut, tidak dilarang untuk memberikan semacam insentif berupa bonus dengan catatan tidak disyaratkan sebelumya dan jumlahnya tidak ditetapkan dalam nominal atau presentase secara advance, tetapi betul-betul merupakan kebijaksanaan dari manajemen KJKS. Berikut skema simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah di KJKS Mawar.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
78
Gambar 4.1 Skema simpanan wadi'ah yad adh=dhamanah ❶ Titip Dana
NASABAH
BANK
(Penitip)
(Penyimpan) ❹ Beri Bonus ❷Pe manf aatan Dana ❸ Bagi Hasil
USERS OF FUND (Dunia Usaha) Keterangan Dengan konsep wadi’ah yad adh-dhamanah, pihak yang menerima titipan boleh menggunakan dan memanfaatkan uang atau barang yang dititipkan. Tentunya, pihak KJKS dalam hal ini mendapatkan bagi hasil dari pengguna dana, KJKS dapat memberikan insentif kepada penitip dalam bentuk bonus. B. Analisis Data Data-data yang dipergunakan dalam analisis ini didapat dari laporan keuangan bulanan KJKS Mawar Desa Simo Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan. Data laporan keuangan tersebut menggunakan skala rasio karena data laporan keuangan bulanan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
79
KJKS Mawar sudah diketahui jarak dua titik pada skala dan mempunyai nilai 0 absolut atau mutlak. 0 absolut adalah nilai yang betul-betul nol dan tidak ada apa-apanya, 1 sehingga skala pada penelitian ini menggunakan skala rasio. Menurut Uma Sekaran (2006, p15) skala adalah suatu instrumen atau mekanisme untuk membedakan individu dalam hal terkait variabel minat yang sedang di pelajari. 2 Skala memiliki empat jenis skala, yaitu: 3 1. Skala nominal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi. Contoh: jenis kelamin, latar belakang pendidikan, jenis pekerjaan, dll. Ciri-ciri skala nominal adalah: a. Posisi data setara. Contoh: pria tidak lebih bagus dari wanita, dll. b. Tidak bisa dilakukan operasi matematika (+ - / x, dll). Contoh: tidak mungkin MA + SMA = SMK. 2. Skala ordinal adalah data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi, tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan. Contoh: sikap mahasiswa terhadap pelayanan perpustakaan. Ciri-ciri data ordinal adalah: a. Posisi data tidak setara. Contoh: sikap mahasiswa terhadap pelayanan perpustakaan yang jawabannya 1
Sugiyono., Metode Penelitian Kombinasi, (Bandung: Alfabeta, 2013), 8. Uma sekaran., Research Methods for Business, (Jakarta: Salemba Empat, 2006), 15. 3 Abdul Muhid., Analisis Statistik, (Surabaya: LEMLIT IAIN Sunan Ampel Surabaya dengan CV. Duta Aksara Anggota IKAPI, 2010), 3. 2
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
80
“sangat puas” lebih tinggi dari “puas”, dan seterusnya. Biasanya
skala
sikap
seperti
ini
dikategorikan
(dikodekan) dengan satuan angka, misalnya: “sangat tidak puas” (kode; 1), “tidak puas” (kode; 2), “puas” (kode; 3), “sangat puas” (kode; 4), dll. b. Tidak bisa dilakukan operasi matematika (+ - / x, dll). Contoh: tidak mungkin 1 + 2 = 3, atau “sangat tidak puas” + “tidak puas” = “puas”. 3. Skala interval adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana jarak dua titik pada skala sudah diketahui. Hal ini berbeda dengan skala ordinal, di mana jarak dua titik tidak diperhatikan (seperti; berapa jarak antara “puas” dengan “tidak puas”, data ini menyangkut emosi seseorang saja). Contoh data interval; nilai ujian mahasiswa, tingkat intelegensi (IQ), temperatur udara, dll. Ciri-ciri data interval adalah: a. Tidak ada kategorisasi atau pemberian kode seperti data nominal dan ordinal. b. Ada informasi mengenai jarak antara objek yang satu ke objek yang lainnya. 4. Data rasio adalah data yang diperoleh dengan cara pengukuran, di mana jarak dua titik pada skala sudah diketahui, dan mempunyai titik 0 yang mutlak (absolut). Hal ini berbeda dengan skala
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
81
interval, di mana tidak ada titik 0 mutlak, seperti seorang mahasiswa yang mendapat nilai ujian 0 belum tentu dia tidak bisa apa-apa. Contoh data rasio; jumlah mahasiswa dalam kelas, jarak, berat, dll. Ciri-ciri data rasio adalah: a. Tidak ada kategorisasi atau pemberian kode seperti data nominal dan ordinal. b. Ada informasi mengenai jarak antara objek yang satu ke objek yang lainnya. c. Mempunyai titik 0 mutlak. Berikut ini peneliti akan menyajikan data simpanan akad wadi’ah
yad adh-dhamanah selama Tiga Tahun terakhir dari Tahun 2011 sampai dengan 2013.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
82
Tabel 4.3 Simpanan Akad Wadi’ah Yad adh-Dhamanah (x) KJKS Mawar Periode 2011-2013 (Dalam Rupiah) Bulan
2011
Presentase
2012
Januari 15.258.000 35.423.000 Februari 27.331.000 1.43% 143.146.000 Maret 37.431.000 0.98% 247.257.000 April 45.267.000 1.32% 267.565.000 Mei 78.843.000 1.56% 354.127.000 Juni 115.242.000 2.56% 501.255.000 Juli 286.458.000 2.21% 611.348.000 Agustus 310.066.000 2.03% 805.747.000 September 478.246.000 2.79% 1.040.116.000 Oktober 708.984.000 3.35% 1.082.462.000 November 1.095.464.000 3.47% 1.115.478.000 Desember 1.106.785.000 0.80% 1.250.211.000 Jumlah 4.305.375.000 22.5% 7.454.135.000 Sumber : Laporan Keuangan KJKS Mawar
Presentase
2013
Presentase
4.10% 3.55% 0.65% 2.00% 4.80% 3.08% 4.50% 4.62% 0.25% 1.00% 2.45% 31%
93.823.000 215.015.000 327.268.000 482.675.000 654.174.000 799.670.000 911.975.000 1.377.283.000 1.502.818.000 1.629.650.000 1.817.746.000 1.986.347.000 11.798.444.000
9.79% 3.93% 3.76% 4.75% 3.66% 2.63% 2.43% 3.43% 2.89% 3.67% 3.48% 44.42%
Nilai simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) keseluruhan pada tahun 2011 Rp. 4.305.375.000 pada tahun 2012 sebesar Rp. 7.454.135.000 dan pada tahun 2013 sebesar Rp 11.798.444.000. Melihat dari jumlah total simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) secara keseluruhan pertahunnya dapat disimpulkan bahwa terjadinya kenaikan dalam setiap simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah tiap tahunnya.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
83
Tabel 4.4 Akumulasi Perubahan Simpanan Akad Wadi’ah Yad adh-Dhamanah (x) KJKS Mawar Periode 2011-2013 (Dalam Rupiah) Tahun
Simpanan akad wadi’ah yad
Perubahan (Rp)
Presentase
3.148.760.000 4.344.309.000 7.493.069.000
31% 44.42 75.42%
adh-dhamanah 2011 2012 2013 Jumlah
4.305.375.000 7.454.135.000 11.798.444.000 23.557.954.000
Sumber : Laporan Keuangan KJKS Mawar
Pada tahun 2012 total simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) sebesar Rp 7.454.135.000, sedangkan pada tahun 2011 total sebesar Rp 4.305.375.000. Hal ini menunjukkan bahwa adanya kenaikan simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) sebesar 31%. Sama halnya pada simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) tahun 2013 mengalami kenaikan sebesar 44.42% dari tahun 2012. Dengan demikian peneliti dapat menyimpulkan bahwa kenaikan simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) selama periode 2011 sampai dengan 2013 adalah sebesar Rp. 7.493.069.000. Apabila dipresentasikan kenaikan simpanan akad wadi’ah yad adh-dhamanah (x) selama tiga tahun yaitu sebesar 75.42%. Setelah mengetahui data simpanan akad wadi’ah yad adh-
dhamanah (x) peneliti juga menyajikan data peningkatan kentungan (y) KJKS Mawar Desa Simo Sungelebak, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, selama tiga tahun terakhir dari tahun 2011 sampai tahun 2013.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
84
Tabel 4.5 Peningkatan Keuntungan (y) KJKS Mawar Periode 2011-2013 (Dalam Rupiah) Bulan
2011
Presentase
2012
Presentase
2013
3.46% 3.08% 4.48% 1.34% 3.23% 3.00% 3.67% 2.55% 2.30% 2.45% 2.44% 32%
13.745.000 27.809.000 44.339.000 60.870.000 77.949.000 96.120.000 112.783.000 128.788.000 143.115.000 156. 072.000 169.411.000 183.359.000 1.214.360.000
Januari 1.006.000 1.217.000 Februari 2.356.000 1.25% 4.225.000 Maret 2.746.000 0.65% 7.190.000 April 5.446.000 1.89% 13.323.000 Mei 7.612.000 2.09% 19.246.000 Juni 9.011.000 2.11% 25.478.000 Juli 12.101.000 2.17% 34.125.000 Agustus 15.348.000 2.14% 42.950.000 September 19.255.000 2.21% 52.155.000 Oktober 22.454.000 2.15% 62.010.000 November 30.146.000 2.24% 72.203.000 Desember 40.122.000 2.35% 84.370.000 Jumlah 167.603.000 21.25% 418.492.000 Sumber : Laporan Keuangan KJKS Mawar
Presentase 4.77% 4.89% 5.41% 5.07% 5.57% 4.79% 4.45% 4.34% 3.87% 2.55% 4.90% 49.50%
Dari data di atas dapat dilihat bahwa jumlah pendapatan KJKS Mawar dari simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah (x) pada tahun 2011 sebesar Rp 167.603.000, pada tahun 2012 keuntungan sebesar Rp 418.492.000 dan tahun 2013 keuntungan sebesar Rp 1.214.360.000. Maka dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat peningkatan keuntungan (y) KJKS dari simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah (x) setiap tahunnya. Tabel 4.6 Akumulasi perubahan peningkatan keuntungan (y) KJKS Mawar Periode 2011-2013 Tahun
Peningkatan Perubahan keuntungan KJKS 2011 167.603.000 2012 418.492.000 250.889.000 2013 1.214.360.000 795.868.000 Jumlah 1.800.455.000 1.046.757.000 Sumber : Laporan Keuangan KJKS Mawar
Presentase (%) 32% 49.50% 81.50%
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
85
Pada tahun 2012 total peningkatan keuntungan (y) KJKS sebesar Rp 418.492.000, sedangkan pada tahun 2011 total sebesar Rp. 167.603.000. Hal ini menunjukkan bahwa adanya peningkatan keuntungan (y) KJKS sebesar 32% dan juga mengalami kenaikan di tahun 2013 yaitu sebesar 49.50%. Dengan demikian peneliti dapat menyimpulkan bahwa peningkatan keuntungan (y) KJKS Mawar selama periode 2011 sampai dengan 2013 adalah sebesar Rp. 1.046.757.000. Apabila dipresentasikan peningkatan keuntungan (y) KJKS Mawar selama tiga tahun yaitu sebesar 81.50%. 1. Analisis Regresi Linier Sederhana Dalam pengolahan data dengan menggunakan regresi linier, dilakukan beberapa tahapan untuk mencari hubungan antara variabel X dengan variabel Y, melalui hubungan variabel simpanan wadi’ah yad adh-
dhamanah terhadap keuntungan KJKS Mawar. Hasil regresi dapat dilihat pada tabel 4.7 dibawah ini:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
86
Tabel 4.7 : Hasil Regresi Linier Sederhana Standard ized Unstandardized
Coeffici
95% Confidence
Collinearity
Coefficients
ents
Interval for B
Statistics
Std. Model
B
1(Constant)
Error -
5284.79 5 wadiah_yad_adh _dhamanah
.085
Beta
5886.99 7
.007
T
Sig.
Lower
Upper
Tolera
Bound
Bound
nce
VIF
-.898
.376 17248.6 6679.023 13
.903 12.275
.000
.071
.098 1.000
1.000
a. Dependent Variable: peningkatan_keuntungan
Adapun variabel terikat pada regresi linier sederhana ini adalah peningkatan keuntungan KJKS Mawar, sedangkan variabel bebasnya adalah simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah . Berikut model regresi dari hasil analisis diatas yaitu: Y = a + bX Y = -5284.795 + 0,085X Berikut penjelasan dari angka-angka diatas, yaitu: a = -5284.795 artinya apabila X= 0 atau tidak ada simpanan wadi’ah
yad adh-dhamanah, maka keuntungan KJKS Mawar (Y) sebesar negatif 5284.795 (dalam satuan Rupiah).
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
87
b = koefisen regresi hasil menunjukkan sebesar 0,085 menyatakan bahwa setiap adanya peningkatan simpanan wadi’ah yad adh-
dhamanah naik sebesar satu satuan, maka akan meningkatkan keuntungan KJKS Mawar sebesar 0,085 atau setiap penurunan jumlah simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah sebesar satu satuan, maka akan menurunkan keuntungan KJKS Mawar sebesar 0,085. 2. Koefisien Determinasi (R2) Koefisien determinasi merupakan bagian dari variasi total dalam variabel dependen yang dijelaskan oleh variasi dalam variabel independen. Dinotasikan dengan R2 pada regresi linier sederhana (satu variabel bebas) koefisien determinasi dapat dinyatakan dengan R2 = r2 x 100%; Dengan : R2 = koefisien determinasi r = koefisien kolerasi sederhana. Tabel 4.8 : Model Summary Hasil Koefisien Determinasi Model Summaryb Change Statistics
Std. Error Mod el 1
R .903a
R
Adjusted R
of the
R Square
F
Square
Square
Estimate
Change
Change
.816
.810
22740.308 00
.816 150.685
df1
df2 1
34
Sig. F
Durbin-
Change
Watson
.000
.400
a. Predictors: (Constant), wadiah_yad_adh_dhamanah b. Dependent Variable: peningkatan_keuntungan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
88
Berdasarkan hasil prin out dari perhitungan SPSS di atas, koefisien determinasinya (r2/R Square) atau koefisien penentunya sebesar 0,816 = 81,6% artinya keuntungan KJKS (Y) dapat dijelaskan oleh simpanan
wadi’ah yad adh-dhamanah (X) sebesar 81,6%. Sedangkan sisanya sebesar 12,3% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain seperti produk pembiayaan
mudharabah, musyarakah, murabahah, bai’ bi tsaman ajil, rahn{, dan unit usaha rill. Sedangkan hasil koefisien korelasi dapat dilihat pada tabel Correlation 4.9 di bawah ini: Tabel 4.9 : Correlations Hasil Koefisien Korelasi
Correlations peningkatan_keuntu wadiah_yad_adh_d ngan Pearson Correlation
Sig. (1-tailed)
peningkatan_keuntungan
1.000
.903
.903
1.000
.
.000
.000
.
peningkatan_keuntungan
36
36
wadiah_yad_adh_dhamanah
36
36
wadiah_yad_adh_dhamanah peningkatan_keuntungan wadiah_yad_adh_dhamanah
N
hamanah
Koefisien korelasi yang diperoleh dari pengolahan data dengan menggunakan program SPSS di atas, dapat dijelaskan dalam perhitungan SPSS nya adalah sebesar 0,924. Ini artinya jumlah simpanan wadi’ah yad
adh-dhamanah (X) mempunyai korelasi (hubungan) yang positif dan kuat.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
89
Dimana hubungan yang positif artinya, jika simpanan wadi’ah yad adh-
dhamanah bertambah maka keuntungan KJKS akan naik, atau sebaliknya jika simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah berkurang maka keuntungan KJKS akan turun. Dari tabel correlations di atas terlihat bahwa nilai Sig adalah sebesar 0,000. Untuk melihat signifikan koefisien korelasi dimana nilai Sig lebih kecil daripada alpha (0,05) maka dapat disimpulkan bahwa koefisien korelasi pada penelitian ini adalah signifikan secara statistik. 3. Uji T Statistik Dengan menggunakan tabel coefisients di bawah ini penulis dapat menguji masing-masing variabel bebas terhadap variabel tidak bebasnya disebut juga dengan uji t dan dapat dilihat pada tabel 4.10 dibawah ini Tabel 4.10 : Uji T
Standard ized Unstandardized
Coeffici
95% Confidence
Collinearity
Coefficients
ents
Interval for B
Statistics
Std. Model
B
1(Constant)
Error -
5284.79 5 wadiah_yad_adh _dhamanah
.085
Beta
5886.99 7
.007
T
Sig.
Lower
Upper
Tolera
Bound
Bound
nce
VIF
-.898
.376 17248.6 6679.023 13
.903 12.275
.000
.071
.098 1.000
1.000
a. Dependent Variable: peningkatan_keuntungan
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
90
Berikut penjelasan dari angka diatas, yaitu: b. Uji terhadap konstanta atau intercept Signifikansi sebesar 0,000 dengan 0,05. Hasil tabel 0,001 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berarti data ini signifikan artinya variabel X yaitu simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah mempunyai pengaruh terhadap variabel Y yaitu keuntungan KJKS. c. Uji terhadap koefisien regresi (b) Signifikansi sebesar 0,000 dengan 0,05. Hasil tabel 0,000 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Berarti data ini signifikan artinya variabel X yaitu simpanan wadi’ah yad adh-dhamanah mempunyai pengaruh terhadap variabel Y yaitu keuntungan KJKS 4. Uji Normalitas Semua data yang digunakan untuk melakukan analisis suatu masalah harus diuji validitasnya. Untuk memenuhi syarat validitasnya suatu model dapat diuji dengan memenuhi syarat asumsi klasik normalitas dengan menggunakan Normal Probabilitas Plot. Uji normalitas adalah untuk melihat apakah nilai residual terdistribusi normal atau tidak. Maksud data terdistribusi secara normal adalah bahwa data akan mengikuti bentuk distribusi normal. Model regresi yang baik adalah memiliki nilai residual yang terdistribusi normal. Berikut hasil uji normalitas data ditunjukkan pada gambar 4.2, yaitu:
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
91
Gambar 4.2 Hasil Uji Normalitas
Pada normal P-P Plot prinsipnya normalitas dapat dideteksi dengan melihat penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik. Dasar pengambilan keputusan adalah sebagai berikut: a. Jika data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal menunjukkan pola distribusi normal, maka model regresi memnuhi asumsi normalitas. b. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal dan/atau tidak mengikuti arah garis diagonal tidak menunjukkan pola
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
92
distribusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas. Pada hasil output SPSS terlihat bahwa data menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitas artinya data ini terdistribusi normal.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id