34
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Pelaksana Produksi Film Ketika Bung di Ende Film yang mengambil latar belakang kisah presiden pertama indonesia yaitu Bapak Soekarno ini yang menceritakan pengasingan soekarno di pulau ende. Kementrian pendidikan dan kebudayaan (Kemindikbud) memproduksi Film Tentang presiden pertama indonesia, soekarno, ketika menjalani masa pengasingan di ende, Nusa Tenggara Timur. Diharapkan dengan diproduksinya film akan menumbuhkan rasa nasionalisme anak-anak indonesia. Film dokumenter yang didukung sepenuhnya oleh kementrian pendidikan dan kebudayaan, bersama Egy Massadiah (Eksekutuif Produser)dari PT. Cahaya Kristal Media Utama sebagai pelaksana produksi. Egy Massadiah, adalah sosok enerjik, pekerja keras dan apa adanya. Awal awal di Jakarta Egy yang saat itu berusia belasan tahun melakoni segala aktivitas agar bisa bertahan tidak kelaparan, mulai dari supir, kenek tukang batu, pengamen, kuli panggung ia jalani. Ia juga aktif sebagai anggota Teater Mandiri sejak 1983 pimpinan Putu Wijaya. Sebelumnya sempat main juga di teater anak anak ADINDA dan BELINDA di seputar halaman belakang Taman Ismail Marzuki.Sampai kini Egy masih tetap anggota Teater Mandiri meskipun sudah menjadi eksekutif yang berhasil serta pernah memproduseri film layar lebar. Film terbaru yang diproduserinya Ketika Bung Di Ende, sebuah kisah saat pengasingan Bung Karno di Ende tahun 1934 sampai 1938 yang dibintangi Baim Wong sebagai Soekarno dan Paramitha Rusady sebagai Bu Inggit. 4.2 Sinopsis Film Ketika Bung di Ende Penangkapan Soekarno yang ke dua pada tahun 1933 dan di penjarakan selama 8 bulan lalu soekarno di asingkan ke Ende,Flores Nusa Tenggara Timur sebagai tahanan Politik. Soekarno di temani oleh istrinya inggit ibu mertua nya
http://digilib.mercubuana.ac.id/
35
Amsi dan anaknya omi dan soekarno membawa pula dua orang pembantu rumah tangga. Di ende soekarno di asing kan dan tidak di berikan fasilitas yang layak, belanda mengawasi setiap gerak gerik yang soekarno dan keluarganya lakukan. Factor ini pun yang membuat soekarno sangat terpukul tetapi sang keluarganya tetap terus meyakinkan bung karno bahwa hal ini bukanlah akhir bagi perjuangannya Soekarno pun bangkit mencoba untuk lebih tegar dan mengambil hikmah atas pengasingannya di ende.Soekarno mencoba untuk bersosialisasi dengan penduduk
tetapi
warga
terlalu
takut
pada
belanda
untuk
mendekati
soekarno.Dengan keramah tamahan yang keluarganya berikan pada penduduk ende maka penduduk ende pun senang dengan ke hadiran keluarga soekarno di ende.Inggit istri soekarno banyak memperkerjakan penduduk ende untuk dapat membantu segala urusan keperluan keluarga soekarno di ende. Soekarno mencoba bersosialisasi dengan penduduk dengan cara mengadakan pengajian. Di ende soekarno bertemu dengan salah satu pemuka agama yaitu Bapa Huytik, di sinilah soekarno mendapatkan ilmu tentang agama.Penduduk yang awalnya tidak menyukai soekarno menjadi dekat dan senang dapat bercengkrama dengan keluarga soekarno yang hangat. Soekarno membuat theater yang pemainnya adalah penduduk asli ende, belanda pun marah dan tidak menyukai dengan pembentukan soekarno karena dikhawatirkan akan mempengaruhi warga sekita namun bapa huytik memberkan menjelasan pada belanda bahwa tidak ada yang perlu di khawatirkan dengan adanya kegiatan ini. Suatu ketika ibu mertua soekarno sakit keras selama tiga hari dan memberikan nasehat kepada soekarno bahwa lanjutkanlah perjuangan mu untuk meraih kemenangan untuk bangsa ini bangsa Indonesia.Ibu mertua soekarno pun meninggal dunia kata-kata itu pun yang menjadi semangat baru untuk tetap memperjuangkan Negara Indonesia yang sedang di bodohi oleh belanda.Di tanah ende ini gagasan tiang pancasila pun lahir dalam pelajaran yang di dapat di ende.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
36
Soekarno pun mengalami sakit parah sang istri inggit mengirimkan surat pada MH Tamrin yang berisikan bantuan. Surat pun di terima oleh MH Thamrin lalu pengasingan soekarno pun berujung dengan gerakan pemuda yang mendesak belanda supaya dapat di pindahkan.Selama 4 tahun di pulau ende soekarno pun perlahan di pindahkan ke Bengkulu. 4.3 Karakter Tokoh Film Ketika Bung di Ende •
Baim Wong
: Soekarno
•
Paramita Rusadi
: Inggit Garnasih
•
Niniek L Karim
: Amsi
•
Tio Paskusadeo
: Martin Pradja
•
Tino Saroenggalo
: Pastor Boum
•
Hans De Kraker
: Pator Huytink
•
Jessica CM Tumbelaka
: Ratna Djuami (omi)
•
Hedcuin
: Riwiga
•
Romanda al Rasyid
: Ashara
•
Roe almanso
: Kotadia
•
Abu Bakar
: Darham
•
Ruby Mauliby
: Ang Ho Lang
•
F Bernado Suasria
: Siantik
•
Angga
: Encor
•
Dita Mahardi
: Karmini
•
M. Labou Ferdinandus Rikyn : Frans
•
Sofyan Purnama
: Atmo
•
Clias Rodi
: Djaebara
4.4 Identitas Film Ketika Bung di Ende Sutradara
: Viva Wesh
Produser
: Egy Masadiah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
37
Skenario
: Tubagus Dedy Viva Westi
Penata Kamera
: Ipung Rochmat Syaipul
Penata Artistik
: Alian Sebastian
Penyunting Gambar : Andhy Pulung Penata Musik
: Iwang Noersaid
Penata Suara
: Handilifat Ibrahim Khikmawan Santosa Wahyu Tri Purnomo
Produser
: Catur Puja Sulistyawan
Durasi
: 137 Menit
Bahasa
: Indonesia, Belanda
Negara
: Indonesia
Lokasi
: Ende, Flores Nusa Tenggara Timur
Tanggal rilis
: 20 June 2013 (Indonesia)
4.5 Hasil Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanda – tanda yang dapat merepresentasikan kehidupan, Nasinalisme dalam film Ketika bung di ende .Penelitian ini menggunakan Semiotika Charles Pierce yaitu teori segitiga makna (triangle of meaning) :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
38
Tanda adalah sesuatu yang berbentuk fisik yang dapat ditangkap oleh panca indera manusia dan merupakan sesuatu yang merujuk hal lain diluar tanda itu sendiri.Acuan Tanda (Object) adalah konteks sosial yang menjadi referensi dari tanda atau sesuatu yang dirujuk tanda.Pengguna Tanda (Interpretant) adalah konsep pemikiran dari orang yang menggunakan tanda dan menurunkanya ke suatu makna tertentu atau makna yang ada dalam benak seseorang tentang objek yang dirujuk sebuah tanda. Berdasarkan Objeknya, Pierce membagi tanda, yaitu : Ikon, Indeks, Simbol. Ikon adalah tanda yang hubungan antar penanda dan petandanya bersifat bersamaan bentuk alamiah. Atau dengan kata lain, ikon adalah hubungan antara tanda dan objek atau acuan yang bersifat kemiripan, misalnya potret dan peta. Indeks adalah tanda yang menunjukan adanya hubungan alamiah antara tanda dan petanda yang bersifat kental atau hubungan sebab akibat, atau tanda yang langsung mengacu pada kenyataan. Contoh yang paling jelas ialah asap sebagai tanda adanya api, kemudian ada symbol, yang menunjukan hubungan alamiah antara penanda dan petandanya. Hubungan diantaranya bersifat arbier atau semena, hubungan berdasarkan konvensi (perjanjian) masyarakat.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
39
4.5.1 Harapan Kemerdekaan SIGN
ENCON: Sudah jangan menangis terus kartini kan kata juragan juga kita akan merdeka KARTINI : Merdeka bagaimana encon? Sekarang saja kita tidak tau ada dimana tidak tau kapan bisa pulang kebandung. Enncon : Terima saja keadaan ini kartini kamu adik saya yang mesti dijaga. Mau bagaimana lagi keadaan memang begini sabar saja. Encon terlihat sedang menenangkan adiknya kartini yang sedang menangis karena majikannya di pindahkan ke pulau terpencil yang mengharuskan encon dan kartini jauh dari keluarganya di bandung. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol: Pada gambar yang diambil
Argument: Gambar di atas encon
dengan teknik Medium long shoot
mencoba untuk membantu perjuangan
terlihat lelaki sedang berbincang
majikannya dengan cara nya sendiri
dengan adiknya yang sedang menangis. yaitu membantu segala keperluan yang dibutuhkan oleh keluarga soekarno walaupun harus jauh dari keluarganya di bandung.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
40
Terlihat encon seorang pembantu rumah tangga yang berkerja pada keluarga Soekarno sedang menenangkan adik yang sedang menangis karena haru s di pindahkan ke Flores tempat pengasingan Soekarno yang sangat jauh dari tempat asalnya yaitu Bandung. Tetapi sang kaka tetap membantu adiknya untuk tetap sabar. Dan trucap dari kata-kata encon yaitu Soekarno pernah berucap bahwa sebentar lagi Negara Indonesia akan merdeka. Jadi encon menenangkan adiknya kartini supaya jangan menangi, semangat juang Encon dalam sedikit nya membantu untuk perjuangan Indonesia dengan cara nya yaitu membatu mendukung Soekarno walaupun harus jauh dari tempat kelahirannya.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
41
4.5.2 Hormat pada Salah Satu Tokoh yang Diasingkan SIGN
Anak penduduk Ende: Siap Tuan (Hormat) MARTIN : Nih boleh pulang (memberikan uang) Terllihat seorang anak sedang hormat pada seorang pria yang sedang duduk di teras, lalu seorang anak tersebut hormat pada pria tersebut OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Pada gambar yang di ambil
Argument : Gambar diatas
menggunakan teknik medium long shoot
menunjukan bahwa seoarang anak
Terlihat seorang anak kecil pulau ende
yang menghormati martin yang salah
hormat kepada martin yaitu seseorang
satu tokoh pejuang
yang di asingkan ke pulau tersebut karena
Indonesia.Gambar di atas menjukan
memperjuangkan bangsa Indonesia.
bahwa anak tersebut paling tidak mengetahui perjuangan martin yang berdampak martin harus di asingkan ke pulau ende.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
42
4.5.3 Perjuangan Seorang istri dan Ibu SIGN
Inggit : Kalau di jawa engkus di tonton ribuan rakyat dihormati, nah kalau disini diacuhkan oleh orag – orang kasian engkus, engkus ku sayang. Kenapa pribumi malah menghindar padahal engkus sedang memperjuangkan bangsa ini engkus tuh di anggap sebagai orang yang berpenyakit. Emak Amsi: Yang penting sekarang engkus harus diberi semangat kita jangan putus asa, kita harus berjuang dengan cara kita sebagai orang tua sebagai istri supaya engkus tidak merasa putus harapan Inggit : Kasian engkus ku. Inggit dan ibu nya sedang berbincang di dapur mereka sedang membicarakan mengenai soekarno yang tepukul karena harus terhenti perjuangannya dan di asingkan ke pulau yang terpencil. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang diambil
Argument : Nasionalisme terlihat pada
menggunakan teknik medium long
ibu inggit yaitu emak amsi yang
shoot terlihat seorang ibu dan anak nya
memberikan dukungan kepada inggi
sedang memasak di dapur.
bahwa suami yang saat ini di asingkan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
43
ke pulau ende sedang mengalami tahap tersulit yaitu di asingkan ke pulau yang di pulau tersebut tidak ada yang mengenal nya bahkan soekarno di ende seolah olah di perlakukan tidak wajar. Disinilah nasionalisme sang ibu yang tetap memberikan dukungan kepada inggit sebagai seorang istri harus tetap mendukung agar soekarno tetap bangkit.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
44
4.5.4 Nasionalisme yang dibangun pada Anak - Anak SIGN
Soekarno: Bagus kalian harus berani, harus bersemangat meneriaki keinginan kalian melebihi ombak bebas dan merdeka. Anak Penduduk Ende: Ya tuan. Soekarno: Kelak kamu ingin menjadi apa?
http://digilib.mercubuana.ac.id/
45
Anak Penduduk Ende: Saya ingin menjadi kenir Soekarno: Mengapa kenir Anak Penduduk Ende: Tentara itu gagah dan pasti hidupnya enak. Soekarno: Kelir itu membela siapa? Anak Penduduk Ende: Belanda tuan (hormat) Soekarno: Mengapa tidak membela pribumi? Yang membutuhkan prtolongan Anak Penduduk Ende: Orang pribumi tidak mempunyai tentara tuan. Soekarno: Karna itu saya lebih suka membela pribumi yang lemah. Anak Penduduk Ende: Tuan tentara mana? Soekarno: Saya bukan tentara tapi membela pribumi yang lemah tidak harus dengan senjata. Bisa dengan akal. Anak Penduduk Ende: Lebih baik menjadi tentara memegang senjata tuan. Soekarno: Lebih hebat lagi menjadi orang cerdik dan cerdas mengalahkan orang-orang yang memegang senjata. Anak Penduduk Ende: Saya ingin ikut tuan saja. Soekarno: Berbakti seiklas-iklasnya ya pada nusa pada bangsa
http://digilib.mercubuana.ac.id/
46
Anak Penduduk Ende: Saya boleh tidak tuan teriak sekali lagi. Soekarno: Boleh Soekarno sedang berbincang pada anak-anak pulau ende yang sedang bermain di tepi pantai dan memberikan motivasi pada anak-anak tersebut. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Terlihat raut wajah soekarno
Argument : Nasionaliseme terlihat
yang serius memberikan semangat. Dan
pada soekarno yang menanyakan
anak pulau ende yang memberikan
beberapa hal pada anak-anak yang
hormat.
kurang akan informasi mengenai Indonesia. Terlihat bahwa soekarno memberikan konfirmasi pada anak – anak yang salah pengertian pada pemahaman bahwa menjadi petugas yang bekerja pada belanda adalah salah, membela yang lemah adalah membela Indonesia. Anak – anak pun mempunyai sudut pandang yang berbeda bahwa belanda adalah orang kulit putih yang memiliki seragam dan memiliki hidup yang baik jika penduduk ende menjadi kunir untuk belanda adalah sesuatu pekerjaan yang baik dan semua pandangan itu adalah salah. Soekarno memberikan penjelasan bahwa tidak semua pekerjaan yang memegang senjata adalah pekerjaan yang baik dan berada di sisi yang benar, tidak ada salahnya
http://digilib.mercubuana.ac.id/
47
membela yang lemah yang tidak memiliki senjata tetapi tetap berjuang untuk membangkitkan semangat perjuangan yang akan berujung pada kemerdekaan yaitu kemerdekaan bersama milik Indonesia.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
48
4.5.5 Berbincang dengan Pemuka agama berkewarga negaraan Belanda SIGN
Bapak Huytink: Tuan soekano Soekarno: iya Bapak Huytink: Bagaimana orang sepenting anda harus di kirim kesini? Soekarno: Menurut bapa? Bapak Huytink: Saya selalu mengikuti perjuangan anda selama dijawa sebagai pelayan tuhan saya setujui apa yang anda lakukan. Tuhan tidak pengekplorasian terhadap Negara dan manusia. Soekarno: Bangsa ini adalah bangsa yang besar dan kaya. Kami berhak atas Negara dan isinya. Kami akan memperjuangkannya hingga merdeka. Bapak Huytink: Dan apa arti kemerdekaan menurut anda? Soekarno:
http://digilib.mercubuana.ac.id/
49
Bapa yang baik kemerdekaan adalh dasar teramat penting bagi Negara dimanapun baik timur ataupun barat dasar Negara untuk bangsa kulit putih atau berwarna. Bapak Huytink: Bagaimana anda akan mewujudkannya? Soekarno: Bangsa kami telah mengalami banyak penderitaan dan kesediaan bangsa belanda tidak sadar jika penderitaan membuat manusia semakin kuat. Dari tempat kesengsaraan tersebut maka kemerdekaan akan dicapai melalui persatuan rakyat Indonesia menjadi suatu Negara. Soekarno berkunjung ke perpustakaan dan bertemu pemuka agama yaitu bapak huytink yaitu yang berkewarganegaraan belanda. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang diambil
Argument :Nasionalisme terlihat pada
menggunakan medium long terliahat
soekarno yang berbincang dengan
soekarno sedang berbincang dengan
bapak huytink seorang pemuka agama
bapak huytink yaitu pastur dari belanda
yang tinggal di Ende, menanyakan
yang menetap di pulau ende dengan raut
bagaimana pendapat soekarno
wajah yang ssedikit kesal.
mengenai arti kemerdekaan. Dimana soekarno menjawab arti kemeerdekaan itu apa dan dengan lantang dan susah payah bahwa soekarno ingin memperjuangkan kemerdekaan untuk semua rakyat Indonesia. Gambar di atas menjelaskan bagaimana soekarno sangat mengharapkan Negara kebanggaannya merdeka supaya rakyatnya tidak terbodohi dengan Negara lain yang sedang menjajah bangsa Indonesia.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
50
4.5.6 Nasionalisme tercermin pada pedagang labu. SIGN
Inggit : Kus Soekarno: Ada apa ngit? Inggit: Ada surat. Soekarno: Ini surat yang saya tunggu-tunggu dari siapa? Inggit: Tukang labu kasian tukang labu di pukuli sama polisi. Soekarno: Sungguhnya terpuji tukang labu itu kalo kita merdeka nanti dia layak mendapatkan penghargaan. Seorang inggit mendoakan seorang tukang labu yang berusaha menyalipkan surat untuk soekarno di dalam labu nya sehingga tukang labu tersebut harus menerima perlakuan buruk dari polisi yang bertugas mengawasi kediaman soekarno. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gaambar yang di ambil
Argument: Nasionalisme terilat pada
menggunakan teknik medium long
soekarno dan inggit ketika mereka
http://digilib.mercubuana.ac.id/
51
shoot terlihat soekarno bersama istri
mengetahui bahwa ada tukang labu
sedang berbincang.
yang rela dipukuli oleh polisi setempat yang berjaga di rumah soekarno demi menyampaikan amanat yaitu memberikan surat dari kerabat soekarno di bandung. Dan soekarno pun berkata semoga tukang labu tersebut mendapatkan penghargaan ketika bangsa ini telah merdeka.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
52
4.5.7 Semangat Juang dalam mempertahankan Pengorbanan Kemerdekaan SIGN
Hadli: Perjuangan apa yang bisa bapa buat bersama masyarakat pribumi disini sepertinya tidak terlihat ada pergerakan pemuda misalnya? Soekarno: Saya melihat semua itusama dan orang miskin kaum-kamu penjajah dalam pemikiran dan rang-orang tertindas. Hadli: Bapak akan menggerakan mereka? Soekarno: Ya dan juga tidak. Disini saya banyak melakukan perkembangan, memikirkan banyak hal bersama kaum-kaum yang tertindas itu saja menemukan banyak ilmu banyak pemikiran. Hadli: Apa yang bapak temukan? Soekarno: Dibandung dulu cikal bakal tentang Negara yang akan merdeka itu sering kita bicarakan dan di tanah bawahan ini saya bisa menggali lebih dalam lagi bagaimana Negara Indonesia ini berdasar. Hadli:
http://digilib.mercubuana.ac.id/
53
Ya di ende ini banyak suku da agama apakah kerukunan di antara itu yang bapa maksud? Soekarno: Betul hadli, kerukunan antara umat beragama suku berbeda karna persamaan dijajah oleh bangsa belanda dan karna persamaan itulah kita semua akan menuju persatuan untuk kemerdekaan. Hadli adalah rekan bung karno yang berasal dari bandung dan hadli berkunjung ke pulau ende untuk bertemu bung karno dan menanyakan tentang pengorbanan kemerdekaan nya yang selama ini tertanam apakah masih akan tetap terus di pertahankan dan di perjuangkan OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar di atas yang di ambil
Argument:Nasionalisme terlihat pada
menggunakan teknik long shoot terlihat
perbincangan soekarno yang
soekarno sedang berbincang dengan
membahas tentang kemerdekaan yang
temannya yaitu hadli di pinggir panta.
dicapai. Bahwa soekarno tahu betul bangsa Indonesia ini mempunyai suku adat budaya yang berbeda dan hal itu bukanlah menjadi kelemahan soekarno dalam memperjuangkan kemerdekaan. Bahwa perbedaan lah yang akan membuat bangsa ini bersatu dan saling menghargai satu sama lain. bahwa soekarno tidak akan putus asa dalam memperjuangkan kemerdekaan milik seluruh warga Indonesia yang memiliki suku adat yang berbeda.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
54
4.5.8 Bung Karno memberikan semangat pada team Teater yang didirikan oleh soekarno. SIGN
Soekarno: Maka dari itu sandiwara itu adalah lambing perjuangan suatu yang sudah mati itu bisa hidup kembali semangat yang sudah mati itu dapat hidup kembali kita harus bekerja sama keras dan juga keinginan jangan sesekali kalian meminta perlindungan dari bangsa lain bekerja keraslah mempunyai kekuatan untuk tidak tergantung dengan bangsa lain menjadi masyarakat yang cerdas masyarakat Indonesia yang cerdas kalian semua itu merdeka menentukan nasib ditanah dan air di Indonesia ini. Dan sekarang kalian akan memainkan drama tersebut kalian mewakili Indonesia. Di tonton oleh banyak orang. Semangat juang yang terlihat pada pidato bung karno yang memberikan semangat ketika team teater yang bung karno dirikan pada saat menjelang pementasan.Terlihat nasionalisme soekarno dalam tekatnya memperjuangkan bangsanya walau sedang dalam keadaan tidak memungkinkan yaitu di asingkan di pulau ende.Tetapi semangat juangnya yang terus menggelora supaya bangsa ende tidak terbodohi lagi dan mampu bangkit untuk memperjuankan kemerdekaan nya. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang menggunakan
Argument:Nasionalisme terlihat pada
teknik medium long shoot terlihat
cara soekarno yang sangat menggebu –
http://digilib.mercubuana.ac.id/
55
soekarno sedang berbincang pada
gebu dan bersemangat dalam
masyarakat ende.
memberikan pidato untuk masyarakat pulau ende bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan jika kita bersatu. Soekarno telihat sangat menginginkan masyarakat Indonesia tidak terbodohi oleh bangsa lain yang selama ini sedang menjajah Indonesia.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
56
4.5.9 Semangat yang terlihat pada Team Theater SIGN
Peserta Theater : Tuan memang berani tetapi kami benar-benar takut tuan di tonton oleh belanda. Jangankan pentas tuan bicara dengan masyarakat saja takut. Soekarno: Saya punya suara mulut untuk bicara kalian semua jika punya mulut untuk bicaraa jadi jangan takut untuk mengeluarkan suara anda, apalagi kalian semua berkumpul sepert ini apa yang dilakukan? Sharusnya bangsa lain itulah yang takut kepada kita bukan kita yang takut pada mereka. Tidak ada yang perlu di khawatirkan setuju? Warga : Setuju. Soekarno; Itulah bangsa Indonesia saya selalu bangga menjadi masyarakat Indonesia. Setelah diskusi bersama dengan soekarno terlihat kepercayaan dan semangat dari team theater. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang di ambil
Argument :Nasionalisme terlihat pada
menggunakan teknik medium long
soekarno dan masyarakat pulau ende
http://digilib.mercubuana.ac.id/
57
shoot terlihat soekarno sedang
yang dengan tegas mengepalkan tangan
memberikan nasehat pada warga ende.
lalu mengangkat tangan dengan berani ingin menunjukan teater pada semua masyarakat pulau ende bahwa teater ini akan menjadi contoh kecil untuk membangkitkan semangat juang masyarakat yang sudah lama terbodohi oleh belanda. Masyakarat put dengan semangat ingin menanmpilkan yang terbaik demi membantu perjuangan soekarno. Teater ini adalah sebagian kecil cara supaya bangsa ini sadar akan nasib selama ini adalah bangsa Indonesia sedang di bodohi oleh bangsa lain.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
58
4.5.10 Pengorbanan Seorang Istri SIGN
Inggit : Tolong kamu gadaikan gelang dan kalung nyonya ya di toko emas yang ada di pasar itu, kamu ingat ? Riwuga : Tapi saya takut nyonya Inggit : Tidak apa – apa kita perlu biaya perlu layar lebar belum kostum belum macam – macam orang mau dikasih makan apa nanti Emak ; Cepat pergi wo bantu perjuangan tuan ya. Ayo jangan takut Terlihat inggit memberikan barang untuk dapat di jual ke pasar uang tersebut digunakan untuk segala keperluan theater. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang di ambil
Argument : Inggit istri soekarno
menggunakan teknik long shoot terlihat
dengan semangatnya merelakan
nenek inggit dan riwuga sedang
perhiasannya dijual demit eater yang
berbincang di teras.
akan dilakukan dimana inggit memikirkan semua kebutuhan yang di
http://digilib.mercubuana.ac.id/
59
butuhkan oleh semua pemeran teater untuk mendukung pertunjukan supaya dapat berjalan dengan lancar. Dan nenek pun berkata bahwa ini adalah cara kita untuk membantu perjuangan soekarno.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
60
4.5.11 Menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam pertunjukan Theater SIGN Frame A
Frame B
Menyanyikan lagu Indonesia Raya Terlihat dalam Theater tersebut menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Martin hormat sambil ikut serta menyanyiikan lagu tersebut. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar pada frame A yang
Argument : Nasionalisme yang terlihat
diambil menggunakan teknik long shoot
dalam adegan dimana lagu yang
http://digilib.mercubuana.ac.id/
61
dimana terlihat banyak orang sedang
dinyanyikan adalah Indonesia Raya
bernyanyi di tempat pertunjukan. Dan
dengan beberapa orang memberikan
gambar pada frame B terliahat dua orang
hormat pada lagu tersebut.
sedang hormat.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
62
4.5.12 Wafatnya Ibu Mertua Soekarno SIGN
Emak Amsi ; Istirahat kus emak tuh tidak apa – apa, engkus jangan sakit Soekarno : Ema, ema yang tidak sembuh – sembih, engkus kan khawatir ma Emak Amsi: Teruskan perjuangan nya jangan menyerah emak akan senang jika engkus berhasil perbaiki nasib bangsa ini Soekarno : Engkus janji ma
Terlihat ibu mertua soekarno berbaring lemah di tempat tidur dengan di temani oleh bung karno. Hingga akhir hayatnya masih saja memberikan semangat untuk memperjuangkan indonesia. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang di ambil
Argument : Nasinalisme sangat terlihat
http://digilib.mercubuana.ac.id/
63
menggunakan teknik long shoot terlihat
ketika ibu mertua soekarno sedang sakit
seorang ibu yang berbaring di tempat tidur dan emberikan kata kata terakhir bahwa dengan seorang lelaki yaitu soekarno.
emak amsi menginginkan soekarno telus memperjuangkan untuk memerdekakan Indonesia.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
64
4.5.13 Diskusi penggambaran Indonesia SIGN
Inggit : Indonesia adalah apa yang sudah engkus perjuangkan lalu apa arti Indonesia bagi engkus. Soekarno : Indonesia itu adalah pohon yang kuat yang indah itu. Indonesia itu adalah langit yang biru yang terang itu Indonesia itu adalah merah putih yang lamban itu. Indonesia itu adalah udara yang hangat ini. Inggit : Indah sekali bangsa ini kita gus Soekarno : Iya, laut yang menderu memukul-mukul kepantai cahaya serya bagiku itu adalah jiwa Indonesia yang bergerak dalam gemuruh Indonesia. Begitu meresapinya ketika inggit dan soekarno menggambarkan arti dari bangsa indonesia. Dan bangganya inggit dan soekarno terhadap negara indonesia. Terliaht pada kedua tokoh tersebut sangat cinta pada negara yang kaya akan budaya dan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
65
agama. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol :Gambar yang di ambil
Argument :Nasionalisme sangat terlihat
menggunakan teknik medium close up
pada inggit dan soekarno dimana
terlihat soekarno sedang berbincang
soekarno begitu bangga dan mengidam –
dengan inggit yaitu istrinya.
idamkan Negara Indonesia yang sangat di cintainya yang soekarno akan memperjuangkan bangsanya sampai titik darah penghabisan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
66
4.5.14 Naskah drama yang diatkan soekarno SIGN
Nathan : Sungguh naskah luar biasa tetapi mengapa Indonesia 1945 seperti ramalan atau khayalan? Soekarno: Itu seperti cita-cita, saya membayangkan kalau pada tahun 1945 akan terjadi perang pasifik yang menggelegar seantera jagat disitu orang asia akan menang dan Indonesia akan mendapatkan kemerdekaannya, at the moment saya yakin sekali. Nathan : Philippines Terima kasih atas naskah yang sudah tuan soekarno tulis, meskipun saya orang Philippines saya mau berterima kasih sudah mengijinkan saya dan team saya bermain dalam teater Indonesia 1945 sungguh luar biasa sangat menarik. Soekarno : Naskah ini saya tulis memang kemerdekaan yang menjadi hak untuk seluruh rakyat Indonesia. Soekarno memberikan sebuat cerita yang menggambarkan indonesia dan sebuah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
67
harapan negara indonesia kedepannya. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol : Gambar yang di ambil
Argument :Nasionalisme terlihat pada
menggunakan teknik medium close up
soekarno dengan menceritakan bahwa
terlihat soekarno sedang berbincang.
dia berandai – andai pada tahun 1945 bangsa Indonesia akan merdeka. Dan begitu di harapkan oleh semua rakyat Indonesia.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
68
4.5.15 Pembuatan ayat-ayat yang terkandung dalam Pancasila SIGN
Hadli : Saya sangat setuju pak kutipan tentang sosionasionalisme untuk menjadi gagasan untuk terciptanya azas musyawarah dan keadilan sosial. Soekarno: Pintar kamu dli semga kamu bisa melanjutkan perjuangan di bandung. Hadli berbincang dengan soekarno mengenai point yang di dapat soekarno dalam pengasingannya di ende yang di rangkai menjadi sebuah pilar pancasila. OBJECT
INTERPRETANT
Symbol :Gambar yang di ambil
Argument : Nasinalisme terlihat pada
menggunakan teknik medium long shoot
soekarno dan hadli dimana mereka
yaitu terliha seokarno sedang berbincang
sedang mebicarakan tentang kadungan
dengan temannya.
dari pancasila. Dan soekarno berharap bahwa semua perjuangannya dapat di teruskan kepada hadli supaya Indonesia masih mempunyai orang yang dapat
http://digilib.mercubuana.ac.id/
69
berjuang demi Indonesia.
4.6 Pembahasan Dalam penelitian ini, penulis mendeskripsikan bagaimana Nasionalisme tergambar dari sosok Soekarno yang walaupun sedang dalam masa pengasingan nya di pulau Ende yang direpresentasikan dalam film Ketika Bung di Ende dengan menggunakan teori segitiga makna atau triangle of meaning, Charles Sanders Peirce yang meliputi sign (film Ketika Bung Di Ende), object (kehidupan Soekarno yang berbanding terbalik ketika masih dalam proses pengasingan), dan interpretant (representasi penulis). Kemudian tanda – tanda tersebut diolah oleh penulis secara verbal berupa gambar dan teks maupun nonverbal berupa potongan– potongan gambar yang dipertegas melalui tindakan yang dimainkan oleh pemain– pemain, adegan– adegan yang ditampilkan, serta properti yang dimanfaatkan untuk merepresentasikan sisi Nasionalisme Soekarno dalam masa pengasingan di pulau Ende. Dari penelitian ini yang menggunakan teori semiotika oleh Charles Sanders Pierce. Dapat terlihat bahwa penggambaran Masyarakat dan Soekarno beserta keluarga dalam film Ketika Bung Di Ende. Dan Penulis mendapatan 15 gambar yang memperlihatkan mengenai kehidupan yang mengandung Nasionalisme yang terlihat pada sosok Soekarno dan Penduduk Pulau Ende.Mulai dari masyarakat yang takut akan belanda yang sedang menguasai kepulauan Ende dan juga sosok pulau ende yang justru lebih bangga terhadap negara atau bangsa lain dari pada negara sendiri . terlihat dari masyarakat pulau Ende yang buta pada ilmu dan terbodohi oleh bangsa lain.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
70
Representasi Nasionalisme pada Tabel
Soekarno beserta keluarga dan semua masyarakat pulau Ende
Tabel 4.5.1
Peneliti
menemukan
tanda
bahwa
dalam jiwa dari seorang pembantu rumah
tangga
mempunyai
jiwa
Nasionalisme untuk terus berjuang dengan cara nya masing-masing yaitu dengan
ikut
kebutuhan
membantu
yang
semua
soekarno
dan
keluarganya butuhkan terlihat bahwa engkus
mengharapkan
kemerdekaan
yang pernah terucap dari soekarno. Dari hasil nasionalisme nya adalah tergolong dalam Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalismekewarganegaraan, selalu
digabungkan
nasionalisme nasionalistik
etnis. adalah
kuat
dengan Perasaan sehingga
diberi lebih keutamaan mengatasi hak universal dan kebebasan. Tabel 4.5.2
Seorang anak pulau Ende memberikan hormat pada salah satu tokoh yang di asingkan di pulau ende atau Martin, terlihat pada anak tersebut mengetahui cerita alasan mengapa Martin harus di asingkan.
Nasionalisme
yang
terkandung dalam table ini adalah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
71
termasul
nasionalisme
kenegaraan
dimana dalam gambar terdapat symbol hormat. Tabel 4.5.4
Nasionalisme
terus
terlihat
pada
soekarno yang memberikan pengertian bahwa negara yang saat ini di puja oleh anak-anak pulau Ende adalah sesuatu yang salah. Dengan sabarnya soekarno memberikan pengertian bahwa kita harus tetap memperjuangkan negara kita sendiri. Tanda terlihat pada ketika soekarnomemberikan penjelasan salah satu dari anak pulau ende tersebut. Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalismekewarganegaraan,. Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
lebih
adalah
kuat
keutamaan
mengatasi hak universal dan kebebasan. Table 4.5.5
Soeakarno berkesempatan untuk datang pada salah satu perpustakaan pedesaan dan bertemu seorang pemuka agama yaitu bapak Hyutik yang berkewarga negaraan Belanda. Terlihat soekarno begitu memberikan pengertian bahwa dia menginginkan bangsanya merdeka, bapak hyutik pun mengerti dan selalu berusaha membantu soekarno. Dengan lantang soekarno menceritakan bahwa
http://digilib.mercubuana.ac.id/
72
negaranya saat ini sedangg terbodohi dan soekarno akan terus berjuang demi rakyat nya juga bangsa indonesia. Nasionalisme
agama ialah
sejenis
nasionalisme
dimana
negara
memperoleh legitimasi
politik dari
persamaan agama. Walaupun begitu, lazimnya nasionalisme etnis adalah dicampuradukkan dengan nasionalisme keagamaan. Table 4.5.6
Dikarenakan semua aktifitas soekarno di batasi untuk segala komunikasi di jaga oleh keamanan dari pihak belanda harus ada beberapa masyarakat yang setidaknya
mempunyai
nasionalisme
di
sifat
antaranya
adalah
pedagang labu yang rela di pukuli oleh polisi yang berusaha memberikan surat kepada
pihak
keluarga
soekarno.
Nasionalisme kenegaraan ialah variasi nasionalismekewarganegaraan,. Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
mengatasi
hak
lebih
adalah
kuat
keutamaan
universal
dan
kebebasan.. Table 4.5.7
Terlihat nasionalisme yang terpancar ketika berdiskusi dengan hadli yang memberikan informasi bahwa dia akan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
73
tetap berjuang untuk bangsanya. Dan soekarno
mendapatkan
beberapa
pelajaran dalam pengasingannya di pulau
Ende.
Nasionalisme
kenegaraan ialah
variasi
nasionalismekewarganegaraan,. Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
adalah
lebih
kuat
keutamaan
mengatasi hak universal dan kebebasan. Terlihat pada dialog yang ada dalam adegan tersebut rasa ingin merdeka. Table 4.5.8
Kekhawatiran pemain teater yang di buat oleh soekarno memuncak ketika semua
anggota
kepolisian
teater
belanda.
takut
Dan
akan
hal
ini
soekarno terus memberikan semangat bahwa
kita
harus
mengemukakan
pendapat kita yaitu membuka lebar mata penduduk pulau ende bahwa saat ini bangsa indonesia dalam jajahan belanda. Disinilah sisi nasionalisme soekarno terlihat pada memberikan semangat pada team yang akan tampil dalam pementasan teater. Nasionalisme kenegaraan ialah
variasi
nasionalismekewarganegaraan,. Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
lebih
adalah
kuat
keutamaan
74
mengatasi hak universal dan kebebasan. Dimana para tokoh kesulitan untuk beraktifitas
dikarenakan
penjajahan
bangsa belanda. Tabel 4.5.9
Dengan pidato yang di berikan oleh soekarno, semangat berkobar dari team teater dimana mereka semangat dalam pertunjukan yang akan ditampilkan. Nasionalisme
kenegaraan terlihatdan
tergolong dalam nasionalisme variasi nasionalismekewarganegaraan,. Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
adalah
lebih
kuat
keutamaan
mengatasi hak universal dan kebebasan. Tabel 4.5.11
Tergambarkan menyanyikan martin
ketika lagu
team
theater
indonesia
Raya
hormat.
Yang
memberikan
menggambar kan sebegitu besarnya keinginan
negara
indonesia
merdeka.Nasionalisme
ini
kenegaraan
variasi nasionalismekewarganegaraan, Perasaan
nasionalistik
sehingga
diberi
lebih
adalah
kuat
keutamaan
mengatasi hak universal dan kebebasan. Tabel 4.5.12
Hingga ibu mertua soekarno meninggal sang ibu tetap memberikan nasehat bahwa teruslah berjuang sampai titik darah penghabisan supaya bangsa ini
http://digilib.mercubuana.ac.id/
75
merdeka.
Tabel 4.5.13
Terlihat pada gambar sebegitu indah dan bangganya ketika inggit dan soekarno menggambarkan negaranya yaitu bangsa indonesia yang kokoh dan kuat. Nasionalisme Budaya adalah sejenis nasionalisme dimana negara memperoleh kebenaran politik dari budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan" seperti warna kulit, ras dan sebagainya.
Tabel 4.5.15
Pada gambar soekarno mendapatkan beberapa butir ayat ayat yang akan menjadi pilar bangsa indonesia yaitu Pancasila. Nasionalisme Budaya adalah sejenis nasionalisme dimana negara memperoleh kebenaran politik dari budaya bersama dan bukannya "sifat keturunan" seperti warna kulit, ras dan sebagainya. Yang dimana terkandung unsur perbedaan budaya dan agama dalam pancasila.
Dari 12 gambar tersebut dapat terlihat bagaimana terlihat sisi nasinalisme yang terpancar dari setiap tokoh di antaranta adalah soekarno keluarga soekarno dan seluruh masyarakat pulau Ende. Film “Ketika Bung Di Ende” adalah film yang
http://digilib.mercubuana.ac.id/
76
menceritakan bagaimana tegar dan perjuangan yang terlihat pada semua pemain dan tokoh sesuai dengan alur cerita, dalam film “Ketika Bung Di Ende” tertuang kisah sosok soekarno yang berusaha tetap pada pendirian nya yaitu memperjuangkan bangsa indonesia walaupun dalam keadaan di asingkan di suatu pulau terpencil yang dalam pulau tersebut tidak ada kesempatan Soekarno untuk berjuang, terlihat begitu kebencian dalam jiwanya melihat belanda tengah di jajah oleh bangsa asing telah di bodohi masyarakat nya. Film “Ketika Bung Di Ende” penggambaran sisi nasionalisme dengan cerita yang pernah terjadi pada bangsa Indonesia yang menggambarkan perjuangan sampai akhir khayat demi tercapai indonesia Merdeka.
http://digilib.mercubuana.ac.id/