BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN APLIKASI KMS KLUB SEPAKBOLA 4.1 Analisis Aplikasi KMS untuk Klub Sepakbola Subbab ini bertujuan mendefiniskan spesifikasi aplikasi KMS Spesifikasi tersebut menjadi dasar perancangan aplikasi, dimana baik analisis dan perancangan aplikasi keduanya merupakan bagian dari tahap Membangun KMS, tahap ke-7 dari 10 Tahap KM Roadmap. 4.1.1
Deskripsi Umum Aplikasi KMS untuk Klub Sepakbola
Football Club Knowledge Management System (FCKMS) adalah suatu aplikasi berbasis web dengan orientasi clients/server yang dibangun untuk mendukung berjalannya knowledge management di suatu klub sepakbola, khususnya pengelolaan pengetahuan persepakbolaan di antara para pemain, pelatih dan official. Penggunaan Knowledge Management System dapat mendukung berjalannya kolaborasi pemain dalam melakukan akses informasi, knowledge sharing,
dan
ketersediaan
aplikasi
yang
terkait
dengan
pengetahuan
persepakbolaan.
Aplikasi ini memiliki fitur utama yaitu pengelolaan pengetahuan. Disamping Admin sebagai pengguna yang melakukan pengelolaan terhadap aplikasi, terdapat dua jenis pengguna yang dapat melakukan pengelolaan pengetahuan pada aplikasi ini. Kedua pengguna terdiri dari Knowledge Officer (KO) sebagai pengatur penyaringan pengetahuan yang dapat diakses dalam aplikasi ini, serta partisipan yang keduanya merupakan pemain, pelatih dan official team. Bentuk pengetahuan yang dikelola di antaranya dapat berupa file pengetahuan seperti dokumen, multimedia file (audio atau video), dan link. Pengetahuan dokumen sumbernya dapat berupa tulisan mengenai pengalaman persepakbolaan seorang pengguna, IV-1
IV-2
multimedia file dapat bersumber dari video pertandingan dan latihan sepakbola maupun rekaman komentator pertandingan, sedangkan link mengandung alamat situs yang mengandung pengetahuan persepakbolaan. Deskripsi umum aplikasi secara ringkas diilustrasikan pada gambar IV-1.
Gambar IV-1 Deskripsi Umum Aplikasi
Jenis pengetahuan yang didefinisikan dalam aplikasi ini terdiri dari tiga macam. Pertama adalah Knowledge Base, yakni pengetahuan dasar persepakbolaan yang sumbernya berasal dari pengetahuan baku tertulis dan telah diakui bersama dalam dunia pendidikan persepakbolaan. Jenis kedua adalah Best Practice, yaitu pengetahuan yang berasal dari pengalaman para ahli. Khusus untuk jenis knowledge base dan best practice, pengguna yang dapat menyediakan kedua jenis pengetahuan tersebut hanyalah KO sebagai penyaring pengetahuan. Sedangkan jenis pengetahuan terakhir yang dapat disumbangkan oleh seluruh pengguna adalah pengetahuan umum yang konten dari pengetahuannya dapat berasal dari pengalaman pribadi dan orang lain, baik untuk file pengetahuan dokumen, multimedia file maupun link. Contoh ketiga jenis pengetahuan dapat dilihat pada Lampiran F.
Partisipan sebagai salah satu kategori pengguna dapat berpartisipasi dalam mengelola dan mengembangkan knowledge yang ada dengan cara ikut menyumbangkan
knowledge
yang
dimilikinya
melalui
pembuatan
file
IV-3
pengetahuan untuk jenis pengetahuan umum di atas (dokumen, multimedia file, link) dengan syarat pengetahuan tersebut harus disetujui oleh KO sebelum dilakukan publikasi terhadap pengetahuan tersebut. Selain itu, pengelolaan pengetahuan juga dapat dilakukan dalam bentuk pembentukan dan pengelolan forum. Aplikasi ini juga menyediakan fitur untuk melakukan penggalian pengetahuan oleh partisipan dengan layanan mencari file pengetahuan. Pada dasarnya KO adalah juga merupakan partisipan, oleh karenanya KO sebagai partisipan juga dapat melakukan pembuatan dan penggalian pengetahuan. Selain itu KO juga dapat melakukan pengelolaan terhadap berita dan task pengetahuan. 4.1.2
Spesifikasi Kebutuhan Aplikasi KMS untuk Klub Sepakbola
Kebutuhan perangkat lunak mencakup pembahasan kebutuhan fungsional atau fungsi produk aplikasi, serta kategori pengguna aplikasi. 4.1.2.1 Kebutuhan Fungsional
Spesifikasi kebutuhan aplikasi FCKMS ditentukan berdasarkan kebutuhan umum sistem yang tertera pada tabel III-4. Spesifikasi kebutuhan dibagi menjadi dua macam, kebutuhan fungsional dan kebutuhan non-fungsional. Kebutuhan fungsional aplikasi FCKMS direpresentasikan oleh sejumlah fitur yang nantinya akan disediakan oleh aplikasi tersebut. Secara lengkap spesifikasi kebutuhan FCKMS dapat dilihat pada tabel IV-1, tabel IV-2, tabel IV-3 dan tabel IV-4. Tabel IV-1 Kebutuhan Fungsional Aplikasi KMS ID FCKMS-F-01
Fitur Search Engine
Layanan Search Engine
Deskripsi Layanan
untuk
pencarian
pengetahuan yang terkait dengan keyword yang dicari. FCKMS-F -02
Account
Login User
management
Layanan yang merupakan prekondisi untuk masuk ke dalam aplikasi
Profile
Layanan untuk mengubah data-data
Customization
yang terkait dengan pengguna akun, termasuk di dalamnya pengubahan password
IV-4
Tabel IV-2 Kebutuhan Fungsional Aplikasi KMS (lanjutan) ID FCKMS-F -03
Fitur
Layanan
Deskripsi
User
User
Layanan
untuk
Management
Classification
pengguna berdasarkan kelas-kelas tertentu.
mengelompokkan
Pendefinisian
kelas
ini
terkait dengan role tertentu. Setiap role memiliki setting privilege yang berbeda satu sama lain. User
Layanan
untuk
mengelompokkan
Categorization
pengguna berdasarkan
tertentu.
Penggelompokkan ini berpengaruh kepada
knowledge
yang
dapat
diakses oleh pengguna.
FCKMS-F -04
Define Classes
Layanan untuk mengatur privilege
Permission
setiap kelas
Knowledge
Document
Layanan untuk pengelolaan (create,
Management
Management
edit, delete, approve, reject, upload, download) file pengetahuan yang berupa dokumen.
Multimedia files
Layanan untuk pengelolaan (add,
Management
delete,
approve,
reject,
upload,
download) file pengetahuan yang berupa multimedia file. Link Management
Layanan untuk pengelolaan (add, edit, delete, approve, reject, upload, download) knowledge yang berupa link situs.
Task Management
Layanan untuk pengelolaan (add, edit, delete) task pengguna berkaitan dengan knowledge management
News Management
Layanan untuk pengelolaan (add, edit, delete) berita berkaitan dengan dunia persepakbolaan
IV-5
Tabel IV-3 Kebutuhan Fungsional Aplikasi KMS (lanjutan) ID FCKMS-F -05
Fitur E-Learning
Layanan Knowledge Base
Deskripsi Layanan yang menyediakan file pengetahuan pengetahuan
yang
bersifat
dasar
mengenai
persepakbolaan Best Practice
Layanan yang menyediakan file pengetahuan
yang
bersifat
pengetahuan
praktis
mengenai
persepakbolaan
berdasarkan
pengalaman para ahli FCKMS-F -06
Personal
My Document
Working Panel
Layanan untuk pengelolaan terkait dokumen pribadi (created, draft)
Alert (new berita,
Layanan untuk memberi peringatan
new posting, new
kepada logged in pengguna akan
document, new
adanya informasi baru pada sistem.
task)
Informasi ini dapat berupa new posting, new berita, new task, atau new document.
FCKMS-F -07
Activity
Forum
Center
Layanan untuk forum dalam dimana ada suatu thread yang berisi satu topik tertentu dan semua pengguna yang tergabung dalam komunitas dimana thread itu dibuat dapat melakukan posting. Untuk implementasi lebih lanjut, ada moderator untuk membuat ringkasan dari pembahasan yang ada dalam suatu thread.
Pada pembangunan aplikasi ini fungsionalitas FCKMS-F-07 yaitu layanan forum tidak diimplementasikan karena bentuk pengelolaan yang terdapat dalam fitur tersebut dirasa sudah cukup umum dan familiar.
Aplikasi ini tidak menyediakan fitur indexing pengetahuan, yang berfungsi untuk memudahkan pengguna dalam melakukan penggalian pengetahuan. Namun hal
IV-6
tersebut tidak mempengaruhi fungsionalitas aplikasi ini terkait dengan pengelolaan pengetahuan sebagai fokus utamanya, dan aplikasi ini tetap memenuhi kebutuhan sistem yang telah didefinisikan sebelumnya pada sub bab 3.4.2. Tabel IV-4 Kebutuhan Non-Fungsional Aplikasi KMS SRS-ID FCKMS -NF-001 FCKMS -NF-002 FCKMS -NF-003
Kebutuhan Fungsional Sistem dapat melakukan validasi pengguna yang masuk Sistem dapat menampilkan menu sesuai privilege role pengguna yang masuk Sistem dibangun dengan tampilan antar muka yang sederhana
Pemetaan kebutuhan fungsional terhadap kebutuhan umum sistem dan sejumlah proses pengetahuan yang dibutuhkan dalam suatu aplikasi KMS untuk klub sepakbola berdasarkan analisis di sub bab 3.4.2 dapat dilihat pada tabel IV-5. Tabel IV-5 Pemetaan kebutuhan fungsional ID
Proses
Proses KM
Proses
Proses
model
Becerra-
model
GKM
Fernandez
SECI
Creation
Knowledge-
Externa
Aplikasi dapat memfasilitasi
FCKMS-F-01
Discovery
lization
penciptaan pengetahuan
FCKMS-F-04
eksplisit pemain dari luar
FCKMS-F-06
IV-4-1
Kebutuhan sistem
ID Kebutuhan Fungsional
lapangan IV-4-2
Retention
Knowledge-
Combin
Aplikasi dapat memfasilitasi
FCKMS-F-01
Capture
ation
penyimpanan dan
FCKMS-F-04
pemeliharaan pengetahuan
FCKMS-F-05
eksplisit pemain, dan memudahkan pemain untuk mendapatkan pengetahuan yang terdapat pada pemain ataupun entitas lain yang terdapat di dalam klub IV-4-3
Transfer
Knowledge-
Socializ
Aplikasi memfasilitasi
FCKMS-F-06
Sharing
ation
penyebarluasan dan
FCKMS-F-07
pemindahan pengetahuan tacit & eksplisit dari pemain IV-4-4
Utilization
Knowledge-
Interna
Aplikasi memfasilitasi
FCKMS-F-04
Application
lization
pemanfaatan pengetahuan
FCKMS-F-06
tacit & eksplisit dari pemain
FCKMS-F-07
IV-7
Khusus untuk fungsionalitas FCKMS-F-02 dan FCKMS-F-03 tidak terpetakan dalam kebutuhan sistem karena keduanya tidak berhubungan langsung dengan pengelolaan pemain, namun merupakan fungsionalitas pendukung sebuah aplikasi terkait dengan personalisasi dan autentikasi pengguna. 4.1.2.2 Pengguna Aplikasi
FCKMS memiliki tiga jenis pengguna, yaitu: 1. Admin Sistem Admin Sistem dibutuhkan karena aplikasi ini memiliki lebih dari satu pengguna dan masing-masing pengguna memiliki peran dan pemanfaatan aplikasi yang berbeda. Admin sistem berperan dalam pengelolaan sistem, termasuk di dalamnya pengelolaan pengguna dan pengelolaan fitur-fitur aplikasi. 2. Knowledge Officer (KO) KO adalah pengguna yang melakukan pengelolaan terhadap seluruh pengetahuan yang mengalir dalam aplikasi ini. KO menyaring pengetahuan yang disimpan, mewacanakan penciptaan pengetahuan baru dan penambahan nilai terhadap pengetahuan yang telah ada, serta bertanggung jawab atas penyebarluasan seluruh pengetahuan yang ada kepada setiap pengguna 3. Partisipan Partisipan adalah pengguna aplikasi KMS yang dapat melakukan penciptaan, penambahan nilai dan penggalian pengetahuan. Partisipan dapat mengakses seluruh pengetahuan yang telah disetujui oleh KO, dan dapat melakukan penciptaan dan penambahan nilai baik dengan inisiatif sendiri maupun berdasarkan tugas yang diberikan oleh KO.
IV-8
Secara ringkas deskripsi pengguna FCKMS dapat dilihat pada tabel IV-6. Tabel IV-6 Tabel Spesifikasi Pengguna ID Aktor
Aktor
Deskripsi
FCKMS-A-001
Admin Sistem
Aktor yang bertugas mengelola sistem dan akun pengguna
FCKMS-A-002
KO
Aktor yang melakukan pengelolaan terhadap pengetahuan
FCKMS-A-004
Partisipan
Aktor yang dapat melakukan penggalian dan penambahan knowledge
4.1.3
Analisis Fungsional Aplikasi KMS untuk Klub Sepakbola
Bab ini akan mendefinisikan spesifikasi kebutuhann aplikasi yang akan dijabarkan dalam fungsi/proses aplikasi. Pendefinisian tersebut dilakukan menggunakan kakas Data Flow Diagram (DFD) untuk menggambarkan analisis proses di dalam FCKMS. Bagian ini akan membahas bagaimana data akan ditransformasikan dan dilarikan di dalam sistem, analisis proses, dan bagaimana entitas-entitas luar berhubungan dengan sistem. Dimana hasil analisis berupa context diagram, data flow diagram level 1 hingga level 2. 4.1.3.1 Context Diagram
Seperti yang terlihat pada gambar IV-2, pada DFD level 0 atau Context Diagram proses utama Football Club Knowledge Management System (FCKMS) berinteraksi dengan sejumlah entitas luar yang dalam hal ini adalah pengguna aplikasi, yaitu Admini, Knowledge Officer (KO), dan Partisipan.
Gambar IV-2 Context Diagram
IV-9
Sejumlah data menjadi input yang dimasukan oleh entitas luar dalam proses FCKMS. Seluruh entitas luar memberikan data login yang akan menjadi input untuk validasi dan verifikasi pengguna. Selain itu yang menjadi input terhadap proses FCKMS di antaranya adalah data pengguna, fitur, pengetahuan, forum, task, berita. Hasil dari proses FCKMS adalah arsip pengetahuan, arsip forum, arsip task dan arsip berita yang berinteraksi dengan entitas Partisipan dan KO. 4.1.3.2 Data Flow Diagram Level 1
Pada gambar IV-3 DFD Level 1 mengilustrasikan proses-proses inti atau kebutuhan fungsional dari aplikasi FCKMS ini. Proses-proses tersebut saling berinteraksi dimana terdapat aliran data di dalamnya.
Gambar IV-3 DFD Level 1
Deskripsi proses pada DFD Level 1: 1. Login Proses ini melakukan validasi dan autentikasi dari ketiga macam kategori pengguna yang ada. Dari hasil dari autentikasi tersebut proses memberikan hak akses sesuai dengan peran masing-masing pengguna.
IV-10
2. Mengelola Data Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan dan penghapusan, penyimpanan terhadap data store pengguna dan fitur. 3. Mengelola Pengetahuan Proses
ini
melakukan
penambahan,
pengeditan,
penghapusan,
penyimpanan terhadap data pengetahuan, data forum, data task dan data berita. Selain itu proses ini juga melakukan pengambilan kembali datadata tersebut dalam bentuk arsip pengetahuan, arsip forum, arsip task dan arsip berita. 4. Menggali Pengetahuan Pada proses ini dilakukan pencarian data pengetahuan dan forum, dan mengembalikannya dalam bentuk arsip pengetahuan dan arsip forum. 4.1.3.3 Data Flow Diagram Level2
Sub bab ini akan membahas penurunan terhadap proses-proses yang terdapat pada DFD Level 1. Proses-proses turunan yang akan dibahas tidak termasuk proses turunan dari proses login, dikarenakan kompleksitas dari proses tersebut yang cukup rendah sehingga tidak perlu dilakukan penjabaran mendetail terhadapnya. Berikut pembahasan proses-proses turunan pada DFD Level 2.
Ada tiga proses turunan dari proses Mengelola Data, yakni Mengelola Akun, Mengelola Pengguna, Mengelola Fitur. Ilustrasi dari ketiga proses tersebut dapat dilihat pada gambar IV-4.
IV-11
Gambar IV-4 DFD Level 2 Mengelola Data
Deskripsi proses DFD level 2 Mengelola Data : 1. Mengelola Akun Proses ini melakukan pengeditan terhadap data store pengguna berdasarkan input data pengguna. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 2. Mengelola Pengguna Proses ini melakukan penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap data store pengguna berdasarkan input data pengguna, yang nantinya dapat menentukan hak akses yang dimiliki oleh pengguna. Proses ini dilakukan oleh Admin. 3. Mengelola Fitur Proses ini melakukan penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap data store fitur berdasarkan input data fitur yang kemudian akan menentukan aktivasi dari tiap-tiap fitur yang ada. Proses ini dilakukan oleh Admin. Untuk proses Mengelola Pengetahuan terdapat tujuh proses yang dapat diturunkan, yakni Mengelola Pengetahuan, Mengelola Dokumen, Mengelola Multimedia file, Mengelola Link, Mengelola Task, Mengelola Berita, Mengelola Forum. Ilustrasi seluruh proses tersebut dapat dilihat pada gambar IV-5.
IV-12
3.1 [Data Pengetahuan]
3.3 Data Pengetahuan Data Pengetahuan Data Pengetahuan
Mengelola Pengetahuan
Data Pengetahuan
[Arsip Pengetahuan]
Mengelola [Data Pengetahuan] Multimedia File [Arsip Pengetahuan]
Pengetahuan
[Data Pengetahuan] [Arsip Pengetahuan]
3.2
3.4
Mengelola Dokumen
Mengelola Link
Data Pengetahuan Data Pengetahuan Data Pengetahuan
Data Task
3.5 [Data Task] [Arsip Task]
Data Pengetahuan
Mengelola Task
Data Berita Task
Data Task
3.6 Mengelola Berita
Berita
[Data Pengetahuan] [Arsip Pengetahuan]
[Data Berita] [Arsip Berita]
Data Berita Forum
Data Forum Data Forum 3.7 [Data Forum] [Arsip Forum]
Mengelola Forum
Gambar IV-5 DFD Level 2 Mengelola Pengetahuan
Deskripsi proses DFD level 2 Mengelola Pengetahuan : 1. Mengelola Pengetahuan Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan, penghapusan terhadap data store pengetahuan berdasarkan input data pengetahuan, kemudian menghasilkan arsip pengetahuan sebagai output. Proses ini dilakukan oleh KO. 2. Mengelola Dokumen Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan terhadap data store pengetahuan
berdasarkan
input
data
pengetahuan
khusus
terkait
pengetahuan dalam bentuk dokumen, kemudian menghasilkan arsip pengetahuan sebagai output. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 3. Mengelola Multimedia file Pada proses ini dilakukan penambahan terhadap data store pengetahuan berdasarkan input data pengetahuan khusus terkait pengetahuan dalam
IV-13
bentuk multimedia file, kemudian menghasilkan arsip pengetahuan sebagai output. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 4. Mengelola Link Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan terhadap data store pengetahuan
berdasarkan
pengetahuan
dalam
input
bentuk
data
link,
pengetahuan
kemudian
khusus
menghasilkan
terkait arsip
pengetahuan sebagai output. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 5. Mengelola Task Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan, penghapusan terhadap data store task berdasarkan input data pengetahuan, kemudian menghasilkan arsip task sebagai output. Proses ini dilakukan oleh KO. 6. Mengelola Berita Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan, penghapusan terhadap data store task berdasarkan input data task, kemudian menghasilkan arsip task sebagai output. Proses ini dilakukan oleh KO. 7. Mengelola Forum Pada proses ini dilakukan penambahan, pengeditan, penghapusan terhadap data store forum berdasarkan input data forum, kemudian menghasilkan arsip forum sebagai output. Proses ini dilakukan oleh KO.
Untuk proses Menggali pengetahuan terdapat dua proses turunan yaitu Mencari Pengetahuan, Mengikuti Forum. Ilustrasi dari ketiga proses tersebut dapat dilihat pada gambar IV-6.
IV-14
4.1 [Data Pengetahuan] [Arsip Pengetahuan]
Mencari Pengetahuan
Pengetahuan
Data Pengetahuan
4.2 [Data Forum]
Data Forum
Mengikuti Forum
Forum
[Arsip Forum] Data Forum
Gambar IV-6 DFD Level 2 Menggali Pengetahuan
Deskripsi proses DFD level 2 Menggali Pengetahuan : 1. Mencari Pengetahuan Pada proses ini dilakukan pencarian dan pengambilan kembali terhadap data store task berdasarkan input data pengetahuan, kemudian menghasilkan arsip pengetahuan sebagai output. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 2. Mengikuti Forum Pada proses ini dilakukan penambahan terhadap data store forum berdasarkan input data forum, kemudian menghasilkan arsip forum sebagai output. Proses ini dilakukan oleh Partisipan. 4.1.3.4
Kamus Data
Deskripsi ringkas dari data-data yang mengalir pada DFD Dapat dilihat pada tabel IV-7.
IV-15
Tabel IV-7 Kamus Data No
Nama Data
Modul Pengguna
Deskripsi Data
1
Pengguna
Login
Merupakan daftar pengguna
Mengelola Pengguna
yang
Mengelola Akun
menggunakan
yang
dapat
aplikasi
ini,
termasuk di dalamnya datadata pribadi dan data terkait hak
akses
penggunaan
aplikasi. 2
Fitur
Mengelola Fitur
Merupakan daftar fitur dan status
aktivasinya
dalam
aplikasi. 3
Pengetahuan
Mengelola Pengetahuan
Merupakan
daftar
Mengelola Dokumen
pengetahuan
Mengelola Multimedia file
dikelola dan digali dalam
Mengeola Link
aplikasi,
termasuk
Mencari Pengetahuan
dalamnya
data
yang
dapat
di
mengenai
pembuatan dan aksesibilitas pengetahuan. 4
Task
Mengelola Task
Merupakan daftar task yang diberikan
KO
kepada
partisipan. 5
Berita
Mengelola Berita
Merupakan daftar berita yang dikelola oleh KO termasuk di dalamnya
data
pembuatan
berita
mengenai dan
isi
konten.
4.1.3.5 Entity Relationship Diagram
Keterhubungan antar entitas dalam aplikasi ini diilustrasikan dalam sebuah Entity Relationship Diagram (ERD) seperti yang terlihat pada gambar IV-7.
IV-16
Gambar IV-7 Entity Relationship Diagram
Deskripsi ringkas dari relationship antar entitas yang ada dijelaskan pada tabel IV-8. Tabel IV-8 Deskripsi Relationship No
Entitas 1
Entitas 2
Relationship
Jenis Relationship
Deskripsi
1
Pengguna
Fitur
Mengurus
1 to N
Seorang
Pengguna
dapat mengurus lebih dari satu data fitur 2
Pengguna
Pengetahuan
Mengelola
1 to N
Seorang
Pengguna
dapat mengelola lebih dari
satu
data
pengetahuan 3
Pengguna
Berita
Mengatur
1 to N
Seorang
Pengguna
dapat mengatur lebih dari satu data berita 4
Pengguna
Task
Mengontrol
1 to N
Seorang
Pengguna
dapat mengontrol lebih dari satu data task
IV-17
4.1.4
Analisis Modul
Aplikasi FCKMS yang akan dibangun ini dirancang dan diimplementasikan menjadi beberapa modul. Modul-modul yang dirancang dan diimplementasikan adalah: 1. Modul Login Modul ini menangani proses login dan logout dari aplikasi FCKMS. Task yang terkait dengan modul ini adalah task Login. 2. Modul Mengelola Data Modul ini menangani proses penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap data store pengguna dan fitur. Task yang terkait dalam modul ini adalah task Mengelola pengguna, Mengelola akun, Mengelola fitur. 3. Modul Mengelola Pengetahuan Modul ini menangani proses penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap data store pengetahuan, forum, task, dan berita. Task yang terkait dalam modul ini adalah task Mengelola Pengetahuan, Mengelola Forum, Mengelola Task, Mengelola Berita, Mengelola Dokumen, Mengelola Multimedia file, Mengelola Link. 4. Modul Menggali Pengetahuan Modul ini menangani proses penggalian pengetahuan dengan cara retrieval terhadap data store pengetahuan dan forum. Task yang terkait dalam modul ini adalah task Mencari Pengetahuan, Mengikuti Forum.
4.2 Perancangan Aplikasi KMS Klub Sepakbola Subbab ini bertujuan menjelaskan perancangan aplikasi KMS berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan pada tahap sebelumnya. 4.2.1
Perancangan Arsitektur KMS Klub Sepakbola
Berdasarkan hasil analisis tujuh layer arsitektur KMS yang telah dilakukan pada sub bab 3.1.4, tidak semua dari ketujuh layer tersebut menjadi prioritas utama yang harus dipertimbangkan dalam membangun sebuah teknologi KMS.
IV-18
Kebutuhan dan prioritas implementasi dari tiap-tiap layer tersebut dapat dilihat dalam tabel IV-9. Tabel IV-9 Prioritas implementasi tujuh layer arsitektur KMS Nama Layer
Prioritas
Layer 1: Antarmuka Layer 2: Akses dan Autentikasi Layer 3: Collaborative Intelligence dan Filtering Layer 4: Aplikasi Layer 5: Transportasi Layer 6: Middleware dan Legacy Integration Layer 7: Repositori
Primer Primer Sekunder Primer Primer Sekunder Primer
Layer dengan prioritas primer merupakan layer yang perancangannya harus dilakukan dan dipertimbangkan dengan seksama, serta implementasinya menjadi kebutuhan utama dalam membangun sebuah teknologi KMS. Sedangkan layer dengan prioritas sekunder bersifat additional dalam membangun sebuah teknologi KMS.
Terdapat tiga buah layer yang memiliki prioritas sekunder, yaitu Collaborative Intelligence and Filtering layer, Transportation Layer, dan
Middleware dan
Legacy Integration Layer. Collaborative Intelligence dan Filtering layer memiliki prioritas sekunder karena layer ini diimplementasikan hanya jika ingin melakukan peningkatan teknologi dari orientasi client/server menjadi agent/computing, dimana pada dasarnya teknologi berorientasi client/server sudah cukup menunjang aplikasi sebuah KMS. Sedangkan Transportation Layer dan Middleware dan Legacy Integration Layer secara tidak langsung sudah tersedia pada suatu organisasi yang telah memiliki dan menggunakan jaringan komputer, sehingga perancangannya pada dasarnya tidak dibutuhkan lagi.
Empat buah layer yang memiliki prioritas primer membentuk suatu konfigurasi minimal dari layer arsitektur sebuah KMS dengan penjelasan lebih lanjut sebagai berikut.
IV-19
1. Interface Layer Lapisan antarmuka, bagian terluar dari teknologi KMS tempat terjadinya interaksi antara pengguna dengan pengetahuan. Hal yang perlu diperhatikan adalah layer ini harus dapat memudahkan pengguna dalam melakukan pengelolaan pengetahuan, yatu dengan menyediakan tampilan bersifat user friendly yang mudah digunakan. 2. Access and Authentication Layer Layer ini memastikan keamanan terhadap penggunaan pengetahuan yang ada. Oleh karena itu, hak-hak dari setiap peran dalam pengguna teknologi KMS harus didefinisikan dengan jelas untuk kemudian diimplementasikan dalam layer ini. Dan untuk mengatur hak akses dari tiap-tiap peran pengguna dibutuhkan admin khusus yang mengelola pengguna dan hak yang dimilikinya. 3. Application Layer KMS merupakan teknologi yang mendukung dan memprioritaskan proses pengelolaan pengetahuan. Layer ini merupakan tempat aplikasi yang disediakan KMS dalam mendukung proses pengelolaan pengetahuan tersebut. 4. Repositories Layer Layer ini merupakan tempat penyimpanan dari seluruh pengetahuan yang dikelola dalam sebuah KMS. Repositories sebuah KMS minimal memiliki sebuah basis data utama yang menyimpan data-data teknis dari pengetahuan yang ada serta data pengguna, dan memiliki tiga buah repositories lain di luar basis data utama namun terhubung langsung terhadapnya. Ketiga repositories tersebut berfungsi untuk menyimpan pengetahuan berbentuk dokumen teks, pengetahuan berbentuk multimedia file, dan pengetahuan dalam bentuk arsip forum pengguna. Ilustrasi KMS repositories tersebut dapat dilihat pada gambar IV-8.
IV-20
Gambar IV-8 KMS Repositories
4.2.2
Perancangan Kerja
Pada perancangan kerja yang dilakukan hanya sebatas sintesa task. Lebih lanjut pada implementasi akan dilakukan optimasi task di antara seluruh task yang ada. Sintesa task yang dilakukan akan membahas masalah interaksi antar pengguna dan sistem. Contoh sintesa task dengan menggunakan template yang diadopsi dari catatan kuliah rekayasa interaksi[SAS08] dapat dilihat pada tabel IV-10.
IV-21
Tabel IV-10 Task Mengelola Pengguna Admin Mengelola pengguna Administrator dapat mengelola data pengguna yang menggunakan sistem ini Admin berada pada halaman utama
User Task Utama Deskripsi Preconditions Pemetaan Task User Problem Solving Menentukan aksi untuk mengelola pengguna
Sistem Interaction
Interaction
Problem Solving
Memilih menu mengelola pengguna Menerima masukan Mencari data pengguna pada basis data Menampilkan halaman mengelola pengguna Melihat halaman mengelola pengguna Menentukan aksi pengelola yaitu tambah, hapus, atau edit Memilih menu yang diinginkan dan mengisikan form yang diperlukan Menerima masukan Melakukan operasi data pengguna ke basis data Menampilkan notifikasi bahwa operasi data berhasil dilakukan Sistem menyimpan perubahan terbaru terhadap data pengguna
Postconditions
Hasil dari sintesa task adalah problem solving task dan interaction task baik pada pihak pengguna maupun sistem. Perancangan kerja secara lengkap dapat dilihat pada lampiran B. 4.2.3
Perancangan Modul
Pada
tahap
ini
dilakukan
penentuan
modul-modul
kerja
yang
akan
diimplementasikan dalam kode program. Perancangan modul dilakukan
IV-22
berdasarkan proses-proses dan analisis modul yang terdapat dalam tahap analisis. Dalam tahapan ini ditambahkan sub-sub modul untuk memperjelas struktur modul yang telah ada. Begitu pula dengan keterkaitan antar modul dengan task yang diwakilkannya, tidak mengalami perubahan dengan hasil analisis modul. Dalam perancangan modul ini juga diberikan kategori pengguna yang akan menggunakan suatu modul. Hal ini untuk memperlihatkan kejelasan hak akses aplikasi dari tiaptiap kategori pengguna. Modul-modul yang akan diimplementasikan adalah sebagai berikut : 1. Modul Login Modul ini menangani proses login dan logout dari aplikasi FCKMS. Pada modul ini dilakukan validasi dan verifikasi terhadap username dan password pengguna. Aplikasi akan menampilkan halaman sesuai hasil verifikasi pengguna yang valid, sesuai dengan hak akses aplikasi masingmasing pengguna. Validasi pengguna yang gagal akan memunculkan pesan kesalahan input username dan password. 2. Modul Mengelola Data Modul ini menangani proses penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap basis data pengguna dan fitur. Modul ini terbagi menjadi tiga buah sub modul yaitu: a. Sub Modul Mengelola Pengguna, digunakan oleh Admin. b. Sub Modul Mengelola Akun, digunakan oleh Partisipan. c. Sub Modul Mengelola digunakan oleh Admin. 3. Modul Mengelola Pengetahuan Fungsionalitas yang terdapat pada modul ini memungkinkan pengguna melakukan proses penambahan, pengeditan, dan penghapusan terhadap basis data pengetahuan, forum, task, dan berita. Sejumlah sub modul yang menjadi bagian dari modul Mengelola Pengetahuan adalah: a. Sub Modul Mengelola Pengetahuan, digunakan oleh KO. b. Sub Modul Mengelola Berita, digunakan oleh KO. c. Sub Modul Mengelola Task, digunakan oleh KO. d. Sub Modul Mengelola Dokumen, digunakan oleh Partisipan.
IV-23
e. Sub Modul Mengelola Multimedia File, digunakan oleh Partisipan. f. Sub Modul Mengelola Link , digunakan oleh Partisipan. 4. Modul Menggali Pengetahuan Modul ini menangani proses penggalian pengetahuan dengan cara retrieval terhadap basis data pengetahuan dan forum. Sub Modul yang akan diimplementasikan dari dari modul ini adalah Sub Modul Mencari Pengetahuan yang digunakan oleh Partisipan.. 4.2.4
Perancangan Data
Aplikasi FCKMS akan menggunakan basis data yang menyimpan data pengguna, data pengetahuan, data berita, data task dan data fitur. Hasil analisis data dalam ERD diterjemahkan pada perancangan data menghasilkan physical data model ternormalisasi dalam bentuk Third Normal Form (3NF) yang dapat dilihat pada gambar IV-9.
Gambar IV-9 Physical Data Model
Penjelasan dari data-data tersebut adalah sebagai berikut. 1. Data Pengguna Merupakan data yang dimasukkan pengguna untuk mengakses aplikasi ini, beserta data pribadi tiap-tiap pengguna. Data ini di antaranya ID_Pengguna, username, password, nama, TTL, alamat, e-mail, no_telepon, jabatan, peran. Jabatan adalah posisi pengguna pada klub
IV-24
sepakbola misalnya pemain, pelatih ataupun official. Sedangkan peran adalah kategori pengguna baik itu admin, KO maupun partisipan. 2. Data Fitur Merupakan data menegenai fitur-fitur yang tersedia pada aplikasi FCKMS ini dan status aktivasinya. Data Fitur di antaranya ID_Fitur, nama, deskripsi, status_aktivasi. 3. Data Pengetahuan Merupakan data mengenai seluruh pengetahuan yang dikelola dalam aplikasi
ini.
Data
Pengetahuan
di
antaranya
ID_Pengetahuan,
ID_Pengguna, judul, tanggal_buat, tanggal_publish, deskripsi, kategori, jenis, akses, status_publish, URL. ID_Pengguna menandakan pembuat pengetahuan, tanggal_buat meurpakan tanggal pembuatan pengetahuan, tanggal_publish merupakan tanggal publikasi pengetahuan jika disetujui oleh KO, akses adalah jumlah akses pengetahuan, status_publish adalah status publikasi, sedangkan URL adalah lokasi penyimpanan pengetahuan pada repository untuk pengetahuan berjenis dokumen dan multimedia file, dan merupakan alamat situs bagi jenis pengetahuan link. 4. Data Berita Merupakan data mengenai berita yang ditampilkan pada aplikasi. Data ini termasuk ID_Berita, tanggal, judul, deskripsi, sumber. 5. Data Task Merupakan data mengenai seluruh task yang dibuat oleh KO dan diberikan kepada partisipan. Data Task di antaranya ID_Task, ID_Pengguna, judul, deskripsi, tanggal_tenggat, tanggal_buat. ID_Pengguna menunjukkan partisipan di mana task
ini ditujukan, tanggal_buat adalah tanggal
pembuatan task, tanggal_tenggat adalah deadline pembuatan task. 4.2.5
Perancangan Antarmuka
Implementasi antarmuka aplikasi FCKMS dikembangkan dengan mengacu kepada perancangan antarmuka pada tahapan perancangan yang sudah dilakukan sebelumnya. Perancangan antarmuka selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran
IV-25
C. Sebagai contoh hasil implementasi antarmuka aplikasi dapat dilihat pada gambar IV-10. Untuk lebih lengkapnya implementasi antarmuka yang sudah dilakukan dapat dilihat pada Lampiran D mengenai screenshot antarmuka aplikasi. Manage Document
Header Menu Partisipan
Tanggal Judul
Kategori Akses Status
31-08-09 Kaka pindah ke Madrid Teknik Teknik 31-08-09 MU 2-1 Arsenal Strategi 31-08-09 BP Pensiun
1 12 3
Edit Download
Publish Edit Download Publish Edit Download Edit Download Save
Footer
Gambar IV-10 Perancangan Halaman Antarmuka Mengelola Dokumen