BAB IV ANALISA STUDI KELAYAKAN JARINGAN VSAT PADA BANK MANDIRI MENGGUNAKAN CDMA
Pada perencanaan ini, akan diuji terlebih dahulu apakah metode akses CDMA (Code Division Multiple Acsess) dapat diimplementasikan secara nyata dalam perencanaan jaringan VSAT pada Bank Mandiri atau tidak. Dalam perencanan ini juga akan diperkenalkan suatu teknik yaitu sistem ALOHA di dalam CDMA seperti kita tahu bahwa ALOHA terdapat pada metode akses TDMA dan bukan pada CDMA.
4.1
Analisa Metode Akses CDMA Menggunakan Aloha Pada Jaringan VSAT Bank Mandiri
4.1.1
Trafik
Trafik
yang
digunakan
pada
Bank
Mandiri
berdasarkan
pengamatan secara langsung untuk peramalan demand dimana jumlah pelanggan yang dapat dilayani pada jam sibuk sebagai berikut: Kantor Cabang Utama
: 20 pelanggan/jam
Kantor Cabang Pembantu
: 15 pelanggan/jam
ATM
: 18 pelanggan/jam
Perhitungan trafik yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. ATM Proses yang terjadi untuk tiap orang pelanggan dalam pengiriman meliputi : • Nomor ATM + Nomor Kartu + Nomor PIN = 16 +16 + 4 = 36 huruf • Nomor ATM + Nomor Kartu + Nomor PIN + Menu Utama + Menu Tambahan + jumlah uang/informasi saldo = 16 + 16 + 4 + 1 + 1 + 16 = 54 huruf • Nomor ATM + Nomor Kartu + Nomor PIN + Menu Utama + Menu 37
Tambahan + pembayaran/pembelian + Confirm = 16 + 16 + 4 + 1 + 1 + 16 + 1 = 55 huruf Jumlah huruf/karakter = 36 + 54 + 55 = 145 huruf Total : Jumlah ATM x Jumlah pelanggan / jam x jumlah karakter / pelanggan x 8 bit / karakter 3600 det ik
= 4600 ATM x 18 pelanggan / jam x 145 karakter / pelanggan x 8 bit / karakter 3600 det ik
= 26, 680 Kbps
2. Kantor Cabang Utama Total : Jumlahcabangx Jumlahteller x jumlah pelanggan/ jam x jumlahkarakter/ pelangganx8 bit / karakter 3600detik
= 503 cabang x 6 teller x 20 pelanggan / jam x 250 karakter / pelanggan x 8 bit / karakter 3600 det ik
= 33, 53 Kbps
3. Kantor Cabang Pembantu Total : Jumlah cabang x Jumlah teller x jumlah pelanggan / jam x jumlah karakter / pelangganx 8 bit / karakter 3600 det ik
= 602 cabang x 2 teller x 15 pelanggan / jam x 250 karakter / pelanggan x 8 bit / karakter 3600 det ik
= 10,03 Kbps
Sehingga total trafik = 26, 680 Kbps + 33, 53 Kbps + 10,03 Kbps = 70,24 Kbps
4.1.2
Perhitungan Jumlah PN Sequence
Pada random aloha nilai throughput yang dipergunakan adalah sebesar 18 % sehingga kapasitas yang harus diberikan (Rb Inbound) adalah :
38
Rb Inbound =
total trafik 70,24 Kbps = 18% 0,18
= 390,22 Kbps Untuk satu carrier inbound yang terdapat dipasaran memiliki kapasitas adalah 64 kbps. Maka dalam hal ini jumlah carrier =
390,22kbps = 6 carrier 64kbps
Laju data yang digunakan berdasarkan standar IS-95 adalah sebesar 9,6 Kbps, sehingga laju data yang ditransmisikan adalah : Rt =
Ri 9,6 Kbps = FEC 3/ 4
= 12,8 Kbps
Sehingga PN Sequence (n) adalah : PN Sequence ( n ) =
=
Rb Inbound Rt 390,22 Kbps 12,8 Kbps
= 30 PN Sequence
4.1.3
Kapasitas Bandwidth
Asumsi
: tiap user data rata-rata sebesar 1 Kbps BER = 10-7 dari grafik di dapat Eb/No = 11,3 dB FEC = ¾ dari grafik di dapat Coding Gain (CG) = 4,8 dB Roll of factor ( α ) = 0
( Eb/No)req = Eb/No – CG + MI = 11,3 dB – 4,8 dB + 3 dB = 9,5 dB = 9,75
39
( Eb/No)req =
PG n −1 PG 30 − 1
9,75
=
PG
= 282,75
PG
=
BW
= 282,75 x 12,8 Kbps
BW dimana ; BW = PG x Rt Rt
= 3,62 Mbps
Jadi Bandwidth pada CDMA yang diperlukan untuk trafik sebesar 70,24 Kbps pada Bank Mandiri adalah 3,62 MHz.
4.2
Analisa Metode Akses TDMA Menggunakan Aloha Pada Jaringan VSAT Bank Mandiri
Parameter Inbound TDMA : Parameter
Spesifikasi
Modulasi
QPSK ; m = 2
Data Rate (Ri)
64 Kbps ( untuk 1 carrier)
FEC
¾ dengan Coding Gain = 4,8 dB
Margin Implementasi
3 dB
BER
10-7 dengan Eb/No = 11,3 dB
Roll of Factor (α)
0,2
Rtransmisi
64/0,75 = 85,3 Kbps
Untuk satu carrier inbound yang terdapat di pasaran memiliki kapasitas 64 Kbps. Berarti dalam hal ini jumlah carrier adalah 390,22 Kbps/ 64 Kbps = 6 carrier.
40
4.2.1
Kapasitas Bandwidth
BWocc =
Rt (1 + α ) m
=
85,3 x1,2 2
= 51,2 KHz
BWall = Bocc x 1,2 = 51,2 x 1,2 = 61,44 KHz
Total Bandwidth untuk 6 carrier = 6 x 61,44 KHz = 368,64 KHz
Jadi besarnya bandwidth yang diperlukan pada TDMA untuk trafik pada Bank Mandiri sebesar 70,24 Kbps adalah sebesar 368,64 KHz. Berdasarkan trafik pada Bank mandiri bahwa terdapat 6 kanal inbound dengan kecepatan masing-masing pada jam sibuk sebesar 70,24 Kbps sehingga total user yang sebenarnya terdapat =
390,22 Kbps = 7804 User 1Kbpsx0,05
(dimana keaktifan pelanggan diambil 5%).
Berdasarkan teori Aloha dimana untuk total 7804 user yang mengirimkan data masing-masing 1 Kbps maka diperlukan 7804 PN-Code disisi HUB. Dimana1 PN-Code tersedia untuk 1 user, oleh karena itu tingkat keberhasilan transmisi sangat tinggi tetapi biaya yang diperlukan sangat besar untuk pemasangan instalasi.
41