BAB III STRATEGI PERCEPATAN PENGEMBANGAN SANITASI 3.1
Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik Tujuan : Meningkatkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tangga yang berwawasan lingkungan.
Sasaran : 1. Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tangga skala perkotaan; 2. Meningkatkan cakupan kepemilikan jamban keluarga dengan penggunaan tangki septik untuk rumah tangga miskin; 3. Meningkatnya jumlah dan cakupan layanan pengelolaan air limbah secara komunal di wilayah padat kumuh miskin perkotaan; 4. Meningkanya efektivitas layanan pengelolaan air limbah domestik skala kota.
Strategi : 1. Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tangga skala perkotaan; a. Melakukan kajian kelayakan pengelolaa air limbah domestik dan industri rumah tangga sesuai dengan ketentuan peraturan lingkungan hidup; b. Mengembangkan perencanaan pengelolaan air limbah dengan sistem terpusat (off site system) pada kawasan potensial (CBD) dan padat penduduk; c. Meningkatkan pemahaman, kemitraan da komitmen pengelolaa air limbah domestik dan industri rumah tangga dengan off site system pada wilayah CBD dan wilayah padat. 2. Meningkatkan cakupan kepemilikan jamban keluarga dengan penggunaan tangki septik untuk rumah tangga miskin; a. Mengoptimalkan dan inovasi program stimulus kepemilikan jamban keluarga untuk rumah tangga miskin;
21
b. Meningkatkan koordinasi antar SKPD untuk mensosialisasikan pentingnya jamban dengan tangki septik; c. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan stakeholder tentang pengelolaan jamban keluarga sehat; d. Meningkatkan kebutuhan pengadaan jamban keluarga sesuai standar kesehatan; 3. Meningkatnya jumlah dan cakupan layanan pengelolaan air limbah secara komunal di wilayah padat kumuh miskin; a. Mengoptimalkan operasi dan pemeliharaab MCK dan IPAL komunal melalui pengorganisasian masyarakat dalam kelompok; b. Meningkatkan
pengetahuan
dan
keterampilan
stakeholder
pengelolaan
IPAL/tangki septik komunal yang ramah lingkungan; c. Replikasi pembangunan sarana dan prasarana air limbah domestik berbasis komunal pada wilayah padat penduduk, kumuh dan miskin perkotaan. 4. Meningkatnya efektivitas layanan pengelolaan air limbah domestik skala kota. a. menyediakan sarana dan prasarana pengolahan air limbah domestik skala kota; b. meningkatkan kinerja operator layana air limbah domestik skala kota; c. mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan air limbah domestik; d. meningkatkan pemahaman, kemitraan dan komitmen untuk efektivitas layana pengelolaan air limbah domestik skala kota; e. mendorong minat swasta dalam layanan pengelolaa air limbah dimestik.
(Lihat Tabel 3.1 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik)
22
Tabel 3.1 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik
Tujuan Meningkatkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui pengelolaan air limbah domestik dan industri rumah tangga yang berwawasan lingkungan.
Sasaran Pernyataan Sasaran Indikator Sasaran
adanya kesinambungan perencanaan pengelolaan terhadap air limbah dan industri RT
Strategi
Tersedianya perencanaan pengelolaan air limbah domestik dan Melakukan kajian kelayakan industri rumah pengelolaa air limbah domestik tangga skala dan industri rumah tangga perkotaan; sesuai dengan ketentuan peraturan lingkungan hidup;
Mengembangkan perencanaan pengelolaan air limbah dengan sistem terpusat (off site system) pada kawasan potensial (CBD) dan padat penduduk;
Meningkatkan cakupan kepemilikan Berkurangnya jamban keluarga masyarakat yang dengan penggunaan BABS (Buang Air Besar tangki septik untuk Sembarangan) rumah tangga miskin;
Meningkatkan pemahaman, kemitraan da komitmen pengelolaa air limbah domestik dan industri rumah tangga dengan off site system pada wilayah CBD dan wilayah padat.
Mengoptimalkan dan inovasi program stimulus kepemilikan jamban keluarga untuk rumah tangga miskin; Meningkatkan koordinasi antar SKPD untuk mensosialisasikan pentingnya jamban dengan tangki septik;
23
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan stakeholder tentang pengelolaan jamban keluarga sehat; Meningkatkan kebutuhan pengadaan jamban keluarga sesuai standar kesehatan; Meningkatnya jumlah dan cakupan Berkurangnya layanan pengelolaan pencemaran air air air limbah secara limbah di lingkungan komunal di wilayah masyarakat miskin padat kumuh miskin perkotaan;
Mengoptimalkan operasi dan pemeliharaab MCK dan IPAL komunal melalui pengorganisasian masyarakat dalam kelompok; Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan stakeholder pengelolaan IPAL/tangki septik komunal yang ramah lingkungan; Replikasi pembangunan sarana dan prasarana air limbah domestik berbasis komunal pada wilayah padat penduduk, kumuh dan miskin perkotaan.
Meningkatnya Adanya kepedulian efektivitas layanan masyarakat dan swasta pengelolaan air menyediakan sarana dan pentingnya layanan limbah domestik prasarana pengolahan air pengelolaan air limbah skala kota. limbah domestik skala kota; Meningkatkan kinerja operator layanan air limbah domestik skala kota;
24
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi
Mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan air limbah domestik; Meningkatkan pemahaman, kemitraan dan komitmen untuk efektivitas layanan pengelolaan air limbah domestik skala kota; Mendorong minat swasta dalam layanan pengelolaa air limbah dimestik.
25
3.2
Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Persampahan Tujuan : Mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui peningkatan kualitas dan kuantitas pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan untuk seluruh wilayah kabupaten di atas Standar Pelayanan Minimum (SPM)
Sasaran : 1. Meningkatnya efektivitas layanan pengelolaan persampahan; 2. Mengurangi timbulan sampah post collection; 3. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan sistem 3R (reduce, reuse, dan recycle) skala rumah tangga; Strategi : 1. Meningkatnya efektivitas layanan pengelolaan persampahan; a. Mengoptimalkan pemanfaatan sarana dan prasarana persampahan; b. Menyediakan sarana dan prasarana pengelolaan persampahan; c. Meningkatkan kinerja operator layanan persampahan; d. Mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan persampahan; e. Mendorong minat swasta dalam layanan pengelolaan persampahan; f.
Menyiapkan pengelolaan TPA Sanitary Landfill.
2. Mengurangi timbulan sampah post cillection; a. Mengoptimalkan kondisi pengelolaan TPA;’ b. Mengoptimalkan kondisi pengelolaan komposting. 3. Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan sistem 3R (reduce, reuse dan recycle) skala rumah tangga. a. Meningkatkan
pengetahuan
dan
keterampilan
stakeholder
pengelolaan
sampah dengan konsep 3R; b. Mendorong
pengelolaan
sampah
berbasis
masyarakat
menggunakan
komposting komunal secara bertahap; c. Mengoptimalkan dan memperluas program stimulus komposter rumah tangga.
(Lihat Tabel 3.2 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Persampahan)
26
Tabel 3.2 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Persampahan
Tujuan Mewujudkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui peningkatan kualitas dan kuantitas pengelolaan sampah yang berwawasan lingkungan untuk seluruh wilayah kabupaten di atas Standar Pelayanan Minimum (SPM)
Sasaran Pernyataan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi
Meningkatnya Terkelolanya dengan baik Mengoptimalkan pemanfaatan efektivitas layanan timbulan sampah di sarana dan prasarana pengelolaan lingkungan masyarakat persampahan; persampahan;
Menyediakan prasarana persampahan;
sarana dan pengelolaan
Meningkatkan kinerja operator layanan persampahan; Mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan persampahan; Mendorong minat swasta dalam layanan pengelolaan persampahan; Menyiapkan pengelolaan TPA Sanitary Landfill.
27
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran Indikator Sasaran
Strategi
Terkelolanya dengan baik Mengurangi Mengoptimalkan timbulan sampah di timbulan sampah pengelolaan TPA; lingkungan masyarakat post collection;
kondisi
Mengoptimalkan kondisi pengelolaan komposting.
Terlaksananya pengelolaan sampah 3R
Meningkatnya partisipasi masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan sistem 3R (reduce, reuse, dan recycle) skala rumah tangga;
Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan stakeholder pengelolaan sampah dengan konsep 3R;
Mendorong pengelolaan sampah berbasis masyarakat menggunakan komposting komunal secara bertahap;
Mengoptimalkan dan memperluas program stimulus komposter rumah tangga.
28
3.3
Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Drainase Perkotaan Tujuan : Meningkatkan lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui penyediaan sarana dan prasarana drainase.
Sasaran : 1. Tersedianya dokumen perencanaan sistem drainase yang terintegrasi; 2. Berkurangnya luas genangan dengan memprioritaskan penanganan di wilayah genangan.
Strategi : 1. Tersedianya dokumen perencanaan sistem drainase yang terintegrasi; Mengembangkan
perencanaan
sistem
drainase
yang
terintegrasi dan
komprehensif 2. Berkurangnya luas genangan di Kabupaten Wajo dengan memprioritaskan penangan di wilayah permukiman. a. Meningkatkan pemahaman, kemitraan dan komitmen pengelolaan drainase; b. Mengoptimalkan fungsi sistem drainase yang sudah ada; c. Mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan drainase; d. Mengembangkan penanganan pengurangan genangan di permukiman dengan system polder dan long storage.
(Lihat Tabel 3.3 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Drainase Perkotaan)
29
Tabel 3.3 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengembangan Drainase Perkotaan
Tujuan Meningkatka n lingkungan yang sehat dan bersih di Kabupaten Wajo melalui penyediaan sarana dan prasarana drainase.
Sasaran Pernyataan Sasaran
Adanya kesinambungan perencanaan pengelolaan drainase
Indikator Sasaran
Strategi
Tersedianya dokumen Mengembangkan perencanaan perencanaan sistem sistem drainase yang terintegrasi drainase yang terintegrasi; dan komprehensif
Berkurangnya luas Terkontrolnya genangan dengan Meningkatkan pemahaman, genangan yang memprioritaskan kemitraan dan komitmen ada penanganan di wilayah pengelolaan drainase; genangan. Mengoptimalkan fungsi sistem drainase yang sudah ada; Mengoptimalkan daya dukung kebijakan pengelolaan drainase;
Mengembangkan penanganan pengurangan genangan di permukiman dengan system polder dan long storage.
30
3.4
Tujuan, Sasaran dan Strategi PHBS terkait Sanitasi Tujuan : Mewujudkan Kabupaten Wajo yang sehat dengan membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.
Sasaran : 1. Meningkatnya cakupan PHBS; 2. Meningkatnya peran media dalam promosi PHBS; 3. Meningkatnya jumlah dukungan sektor swasta (CSR) dalam promosi PHBS.
Strategi : 1. Meningkatnya cakupan PHBS; a. Mengoptimalkan program Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) untuk meningkatkan peran serta masyarakat dalam PHBS; b. Meningkatkan kualitas dan kuantitas kader akesehatan lingkungan dalam promosi PHBS; c. Mengoptimalkan peran instansi pemerintah dan sekolah dalam pemicuan dan penerapan PHBS; d. Meningkatkan komitmen penentu kebijakan anggaran untuk PHBS. 2. Meningkatnya peran media dalam promosi PHBS; a. Mengembangkan program promosi PHBS yang menarik dan menjangkau semua lapisan masyarakat; b. Meningkatkan pemahaman tentang PHBS melalui saluran-saluran (media) informasi yang ada; c. Menciptakan iklim investasi untuk promosi PHBS. 3. Meningkatnya jumlah dukungan sektor swasta (CSR) dalam promosi PHBS. a. Meningkatkan kerjasama dengan pihak swasta dalam bidang promosi PHBS; b. Mengoptimalkan pendanaan dari swasta – CSR untuk promosi PHBS.
(Lihat Tabel 3.4 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengelolaan PHBS terkait Sanitasi (tatanan rumah tangga), Tabel 354 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengelolaan PHBS terkait Sanitasi (tatanan sekolah) )
31
Tabel 3.4 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengelolaan PHBS terkait Sanitasi (tatanan rumah tangga)
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran
Indikator Sasaran
Mewujudkan Kabupaten Wajo yang Terkontrolnya Meningkatnya sehat dengan perilaku hidup cakupan PHBS; membudayakan bersih dan sehat Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Strategi
Mengoptimalkan program Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) dalam tatanan sanitasi rumah tangga;
Meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam tatanan sanitasi rumah tangga; Mengoptimalkan peran pemerintah dan masyarakat dalam pemicuan dan penerapan PHBS;
Adanya promosi Meningkatnya Mengembangkan program promosi PHBS di lingkungan peran media dalam PHBS terhadap tatanan sanitasi promosi PHBS; masyarakat rumah tangga;
Meningkatkan pemahaman tentang PHBS melalui saluran-saluran (media) informasi yang ada; Menciptakan iklim investasi untuk promosi PHBS.
32
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran
Indikator Sasaran
Meningkatnya Dukungan sektor jumlah dukungan swasta dalam sektor swasta (CSR) pengelolaan PHBS dalam promosi PHBS.
Strategi
Meningkatkan kerjasama dengan pihak swasta dalam bidang promosi PHBS terhadap tatanan sanitasi rumah tangga;
Mengoptimalkan pendanaan dari swasta – CSR untuk promosi PHBS khususnya tatanan sanitasi rumah tangga.
33
Tabel 3.5 Tujuan, Sasaran dan Strategi Pengelolaan PHBS terkait Sanitasi (tatanan sekolah)
Tujuan Mewujudkan Kabupaten Wajo yang sehat dengan membudayakan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
Sasaran Pernyataan Sasaran
Indikator Sasaran
Terkontrolnya Meningkatnya perilaku hidup cakupan PHBS; bersih dan sehat
Strategi
Mengoptimalkan program Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat (UKBM) dalam tatanan sanitasi sekolah;
Meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam tatanan sanitasi sekolah; Mengoptimalkan peran pemerintah dan sekolah dalam pemicuan dan penerapan PHBS;
Adanya promosi Meningkatnya Mengembangkan program PHBS di peran media dalam promosi PHBS terhadap tatanan lingkungan promosi PHBS; sanitasi sekolah; masyarakat Meningkatkan pemahaman tentang PHBS melalui saluransaluran (media) informasi yang ada; Menciptakan iklim untuk promosi PHBS. Meningkatnya Dukungan sektor jumlah dukungan swasta dalam sektor swasta (CSR) pengelolaan dalam promosi PHBS PHBS.
investasi
Meningkatkan kerjasama dengan pihak swasta dalam bidang promosi PHBS terhadap tatanan sanitasi sekolah;
34
Tujuan
Sasaran Pernyataan Sasaran
Indikator Sasaran
Strategi
Mengoptimalkan pendanaan dari swasta – CSR untuk promosi PHBS khususnya tatanan sanitasi sekolah;
Mengoptimalkan pendanaan dari swasta – CSR untuk promosi PHBS.
35