BAB III Problematika Pembuatan Rencana Kegiatan Pembelajaran di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan
A. Profil Umum RA Muslimat NU Warulor Wiradesa RA Muslimat NU Warulor Wiradesa adalah sekolah taman kanak – kanak yang diselenggarakan dan bernaungan yayasan Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan. Sekolah ini beralamatkan di Jln. Masjid
RT 08 RW
05, kelurahan Waru Lor, kecamatan Wiradesa, kabupaten Pekalongan, propinsi Jawa Tengah, kode pos 51152. RA ini dididrikan secara resmi pada tanggal 1 januari 1983, mendapat ijin operasional pada tanggal 15 juli 1984,kemudian terakreditasi B pada tanggal 7 nopember 2008 yang berakhir pada 1 juli 2013. Di sekolah ini terdiri dari satu orang pengajar PNS dan tujuh orang pengajar Non-PNS. Kegiatan belajar mengajar dalam keseharian di RA Muslimat NU Warulor Woradesa yaitu seperti pada umumnya sekolah taman kanak – kanak pada umumnya, namun ada beberapa kegiatan belajara mengajar yang lebih kepada ibadah. Yaitu selain bernyanyi, bercerita bercakap- cakap, bermain ada juga kegiatan yang bersifat islami seperti sholat berjamaan dan mengaji.
NAMA-NAMA GURU RAUDLATUL ATHFAL MUSLIMAT ( RAM ) NU WARULOR WIRADESA PEKALONGAN TAHUN PELAJARAN 2015/2016
NO 1
NAMA Siti Fatimah
ALAMAT Dadirejo Kec. Tirto kab. Pekalongan
KETERANGAN Kepala dan Guru
2
Kasyatun
Warulor Kec. Wiradesa Kab. Pekalongan
Guru
3
Umi Salamah, S.Pd
Petukangan Kec. Wiradesa Kab. Pekalongan
Guru
4
Nur Aliyah
Warulor Kec. 28 Wiradesa kab. Pekalongan
Guru
5
Khalimatul Umah, A.Ma.Pd
Warulor Kec. Wiradesa kab. Pekalongan
Guru
6
Uswatun Hasanah
Warulor Kec. Wiradesa kab. Pekalongan
Guru
7
Erwin Winarni, S.Pd.I
Warulor Kec. Wiradesa kab. Pekalongan
Guru
Uswatun Hasanah, S.Pd.I
Gumawang Kec. Wiradesa Kab. Pekalongan
Guru
8
Berikut diatas adalah gambaran umum mengenai RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan, yang mana sebagaimana umumnya di sekolah TK masih kurang tenaga kependidikan seperti tenaga administrasi, tukang kebun, dll.
B. Contoh Panduan yang digunakan guru RA Muslimat NU Warulor Wiradesa dalam membuat RKH
Dalam hal ini, pihak sekolah mengambil contoh di internet untuk dijadikan panduan membuat RKH, yaitu sebagai berikut :
CONTOH RKH MODEL PEMBELAJARAN KELOMPOK UNTUK KELOMPOK B.1
RANCANGAN KEGIATAN HARIAN KELOMPOK
:B
SEMESTER/MINGGU
: I/1
TEMA/SUB TEMA
: DIRI SENDIRI/MENGENAL DIRIKU
HARI, TANGGAL WAKTU
: SENIN, 26 JULI 2007 : 07.30 – 10.15
KEGIATAN INDIKATOR
1
PEMBELAJARAN
ALAT/SUMBER BELAJAR
PENILAIAN PERKEMBANGAN
Edi Meninjo, “Contoh Rkh Model Pembelajaran Kelompok Untuk Kelompok B”, http://cakediklakah.blogspot.co.id/2013/10/contoh-rkm-dan-rkh-model-pembelajaran.html , 3 Oktober 2013, di akses pada tanggal 13 Oktober 2015
ANAK
Alat - Mentaati peraturan
Upacara bendera ± 15
yang ada (P)
- Menyebutkan nama
Tiang bendera dan bendera
menit
I. KEGIATAN AWAL ±
diri, nama orang
Anak (peraga
( KLASIKAL )
dan alamat rumah
- Bernyanyi, berdoa, salam
dengan lengkap
- Memperkenalkan diri
(B)
Percakapan
langsung)
30 MENIT
tua, jenis kelamin,
Obserasi
sendiri Unjuk kerja
- Berjalan maju pada
- Pemberian tugas berjalan
garis lurus,
Tali
maju pada garis lurus
berjalan di atas titian, berjalan dengan berjinjit, berjalan dengan tumit sambil membawa beban (FM)
II. KEGIATAN INTI ± 60 Hasil karya
MENIT
(INDIVIDUAL/KELO MPOK ) - Mencoba dan mengamati
-
Air, teh, gula, cangkir, sendok
Eksperimen membuat teh manis
macam-macam rasa (K)
- Menggambar bebas dengan berbagai
Penugasan
- Menggambar bebas dengan krayon
Buku gambar, krayon
Hasil
media (kapur tulis, pensil warna, krayon, arang, dan bahan-bahan alam) (S)
- Meniru membuat garis tengah,
Penugasan
- Pemberian tugas meniru membuat garis lengkung
Buku tulis, pensil
datar, miring, lengkung, dan lingkaran (FM) III. ISTIRAHAT/MAKAN ± 30 MENIT - Mencuci tangan sebelum dan sesudah makan - Bermain
Air, serbet, bekal anak, alat bermain di luar kelas
IV. KEGIATAN AKHIR ± 30 MENIT ( KLASIKAL ) Membilang/meny
- Pemberian tugas
ebut urutan
menyebutkan urutan
bilangan dari 1
bilangan 1—10
sampai 20 (K)
- Bertepuk tangan dengan 3 pola (S)
- Pemberian tugas bertepuk tangan dengan 3 pola - Berdiskusi kegiatan hari ini - Menyanyi, berdoa, pulang
Lambang bilangan 1-10
C. Contoh RKH yang dibuat oleh guru RA Muslimat NU Warulor Wiradesa
Kemudian di bawah ini adalah contoh penerapan RKH di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan. RENCANA KEGIATAN HARIAN ( RKH )
Kelompok
:A
Waktu
: 07.30 – 10.00 WIB
Semester
:1
Tema
: Kebutuhanku
Minggu ke
: 10
Sub Tema
: Manfaat Pakaian
Hari/Tanggal
: Senin, 28 September 2015 PENILAIAN
NILAI INDIKATOR KARAKTE
KEWIRAUSAH
R
AAN
KEGIATAN PEMBELAJARAN
ALAT/SUMBE
PERKEMBANGAN ANAK
R BELAJAR ALAT
KEGIATAN AWAL ( 30 MENIT ) Disiplin
Tertib
Pembiasaan
Berbaris, salam, ikrar, masuk
Langsung
Observasi
Langsung/
Observasi
kelas, berdoa.
Meniru melafalkan Surat
Religius
Komunikatif
(NAM.43)Melafalkan
An-Naas
Surat An-Naas
Melakukan gerakan memutar & mengayunkan lengan
Kerja
Semangat
Keras
Kebangsaan
buku panduan PAI Langsung
(FM.8)Memutar & mengayunkan lengan
Unjuk kerja
KEGIATAN INTI ( 60 MENIT )
Menyebut kata : baju-baru, sakusatu
Menggunting gambar bentuk pakaian
Mampu menggunting
Komunik
Rasa ingin
(B.15)Menyebutkan
gambar bentuk
Langsung
HASIL
atif
Kreatif
tahu
Kerja keras
kata-kata dengan suku
pakaian sendiri
kata yang sama
sampai selesai
(FM.27)Menggunting
ISTIRAHAT ( 30 MENIT )
sesuai bentuk
Gunting,
Cuci tangan, doa,
gambar
makan, bermain
pakaian
Hasil karya
Langsung
(Sosem.9)Mampu Mandiri
Penugasan
Tanggung
mengerjakan tugas
KEGIATAN AKHIR ( 30 MENIT
Jawab
sendiri
)
Observasi
Berdoa sesudah makan
Bercakap-cakap tentang manfaat pakaian
Pembiasaan Air, lap, jajan,
Bersahabat
Mandiri
Pesan-pesan,
alat bermain
berdoa pulang, Observasi
salam.
Langsung Pembiasaan
Religius
Tertib
Langsung (Kog.5)Menceritakan Observasi
kembali suatu Realistis Komunik
informasi berdasarkan
atif
ingatannya Percakapan Tertib Pembiasaan Langsung
Observasi
Mengetahui Kepala RAM NU Waru lor
Guru Kelas
Siti Fatimah
Siti Fatimah
NIP. 19830608 200901 2 008
NIP. 19830608 200901 2 008
D. Problematika Pembuatan RKP di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa
Pada umumnya problematika yang dialami oleh guru di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa dalam pembuatan RKP adalah sama, Dalam pendidikan Anak Usia Dini antara lain di TK/RA banyaknya perangkat kegiatan pembelajaran yang harus dibuat seperti PROTA, PROMES, RKM, dan RKH. Di tambah lagi adanya penilaian harian, mingguan, dan semester. Seperti yang dipaparkan seorang guru di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa “Semua itu membutuhkan waktu yang lama, dalam kegiatan satu hari kami harus membuat rencana pembelajaran yang dipersiapkan sehari sebelumnya. Kemudian untuk penilaian dibuat selama kegiatan berlangsung”.2 Kemudiana satu guru lainnya menyambung “Belum lagi jika ada kegiatan KKG, kami tidak sempat membuat RKH untuk kegiatan esok harinya. Kegiatan KKG dilakukan ada yang sebulan sekali dan ada yang 2 minggu sekali dan waktu
2
KN, Salah satu pengajar di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa, Wawancara Tak Langsung, Waru Lor Wiradesa, 15 September 2015
pelaksanaannya setelah kegiatan pembelajaran selesai. Sehingga untuk membuat rencana kegiatan agak keteter/kerepotan”.3 Sambung salah seorang guru lain “Jadi seringkali guru RA pada umumnya di indonesia setelah mengajar harus lembur membuat berbagai perangkat pembelajaran seperti di atas, namun tidak bisa dipungkiri, lagi – lagi dana yang tersedia untuk lemburan sangatlah minimalis, sehingga hal demikian juga menjadi faktor seringnya para guru RA menunda pembuatan RKP”.4 Kemudian juga mereka para guru mengambil keputusan untuk melakukan kesibukan lain yang menguntungkan daripada membuat perangkat pembelajaran yang bisa ditunda, misalnya setelah mengajar mereka langsung pulang untuk mengurus rumah tangga, setelah mengajar mereka mencari pekerjaan lain seperti membuka les privat, dll. Terakhir disimpulkan oleh seorang guru lagi “Bagi kami yang penting menjalankan tugas mengajar dengan baik itu sudah sangat bagus, soal pembuatan perangkat pembelajaran itu dapat dikerjakan nanti jika ada waktu senggang atau jika diperlukan.”5 Selain itu masih kurangnya tenaga kependidikan seperti tenaga administrasi, tukang kebun, keamanan, dll juga membuat tugas para guru semakin berat. Sehingga sangat maklum apabila salah satu tugas kewajiban seperti membuat RKP menjadi terbengkalai, dan memaksakan para guru untuk merangkap menjadi profesi selain guru. Demikian pembahasan bab tiga kali ini, yang membahas tentang profil singkat RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan, pembahasan tentang panduan dan contoh RKH yang di buat oleh RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan, dan membahas tentang problematika pembuatan RKH di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa Pekalongan.
3
US, Salah satu pengajar di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa, Wawancara Tak Langsung, Waru Lor Wiradesa, 15 September 2015 4 EW, Salah satu pengajar di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa, Wawancara Tak Langsung, Waru Lor Wiradesa, 15 September 2015 5 KU, Salah satu pengajar di RA Muslimat NU Warulor Wiradesa, Wawancara Tak Langsung, Waru Lor Wiradesa, 15 September 2015
