BAB III METODOLOGI PENELITIAN
3.1
Kerangka Pikir
3HQXOLVDQ7 HVLV
0 HQHQW XNDQ9 DULDEHO 3HQHOLW LDQ
9 DULDEHO. RQVHSW XDO
9 DULDEHO2 SHUDVLRQDO
3HQJ XPSXODQ' DW D
3HQHQW XDQ3HULRGH' DW D $SULO ± DUHW
0 HQJKLWXQJ ' ( 5
0 HQHQW XNDQQLODLSHUXVDKDDQ EHUGDVDUNDQWUDGHRII 7KHRU\
3HPEDKDVDQGDQ$ QDOLVLV
. HVLPSXODQGDQ6DUDQ
Gambar 3.1 Gambar Tahapan penelitian
22
3.2
Metode Penelitian
Metode penelitian berdasarkan tujuannya dibagi menjadi dua macam yaitu Basic Research, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang dimiliki secara mendasar oleh sang peneliti dan Applied Research, yaitu berdasarkan dari keinginan sang penulis untuk mengetahui dan dilakukan dengan tujuan untuk memperoleh hasil untuk pengambilan keputusan dalam rangka memecahkan masalah maupun menguji suatu hipotesa. Penelitian yang kami lakukan disini adalah termasuk dalam penelitian terapan (applied research).
3.3
Variabel Penelitian
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini:
Variabel konseptual yang digunakan dalam penelitian ini yaitu :
23
1. Nilai perusahaan selama 5 (lima) tahun terakhir ( dapat dilihat dari harga saham selama 5 tahun, mulai dari tahun 2002 – 2006 ). 2. Struktur modal perusahaan yang mencakup penggunaan hutang (Debt) dan penggunaan modal sendiri (Equity).
Variabel konseptual diukur oleh variabel operasional sebagai berikut: 1. Debt Ratio yaitu perbandingan antara total jumlah kewajiban suatu perusahaan dibandingkan dengan jumlah aktiva yang dimiliki.
Debt Ratio digunakan untuk menghitung proporsi aktiva perusahaan yang dibiayai oleh pihak ketiga atau kreditur dalam bentuk pinjaman atau hutang (Debt).
Debt Ratio =
TotalLiabilities TotalAsset s
2. Debt to Equity Ratio yaitu perbandingan antara jumlah total kewajiban suatu perusahaan apabila dibandingkan dengan total modal sendiri yang dimiliki perusahaan.
DER menghitung hubungan antara dana pinjaman (Debt) dengan dana sendiri perusahaan. Unsur yang terdapat dalam perhitungan rasio ini
24
(Liabilities dan Equity) merupakan isi dari sisi pasiva neraca perusahaan Debt to Equity Ratio =
TotalLiabi lities TotalEquit y
Disini dijelaskan bahwa semakin rendah Debt to Equity Ratio, maka secara relatif dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin rendah pula nilai pinjaman dibandingkan dengan total modal sendiri.
Hipotesa penelitian ini adalah struktur modal akan mempengaruhi secara positif pada nilai perusahaan, dimana hal ini berarti hubungan struktur modal dengan nilai perusahaan adalah searah. Apabila struktur modal mengalami kenaikan, maka nilai perusahaan akan mengalami kenaikan. Kesimpulan ini kami dapatkan dari laporan keuangan periode 2002 – 2006. Dimana pada laporan tersebut terlihat bahwa DER seperti halnya harga saham mengalami kenaikan setiap tahunnya.
3.4
Data Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data primer yaitu data yang berasal dari dalam perusahaan yaitu data yang diperoleh dari sumber lain di luar perusahaan yang berkenaan dengan topik yang diteliti.
25
Data yang berasal dari dalam perusahaan adalah data time series laporan keuangan selama 3 (tiga) tahun berturut-turut yang meliputi Laporan Neraca, Laporan Laba Rugi, serta laporan dan catatan lain yang melengkapinya. Mengingat tesis ini menitikberatkan pada penyajian struktur modal dalam perusaaan, maka fokus utama dalam penelitian ini adalah pada sisi pasiva dari laporan neraca perusahaan. Dalam hal ini adalah pada sisi kewajiban (Liabilities atau debt serta modal sendiri (owners equity). Metode pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan: 1. Penelitian Lapangan (Field Research) Yaitu dengan melaksanakan studi langsung kepada objek penelitian dengan tujuan untuk mendapatkan data yangberhubungan dengan perusahaan yang sedang diteliti. 2. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Yaitu penelitian melalui studi kepustakaan guna memperoleh teori-teori atau konsep-konsep dasar yang mendukung penelitian dan dilakukan dengan cara mengumpulkan literatur- literatur, annual report, laporan keuangan serta sumber data lainnya untuk memperolah pengertian dan definisi, konsepkonsep yang relevan yang berkaitan dengan permasalahan yang sedang diteliti. 3. Melakukan wawancara dengan manajer keuangan atau executive (pengambil keputusan) PT Centex (Interview)
26
3.4.1 Pengumpulan Data
Berikut adalah data saham perusahaan pada tiap-tiap tanggal 31 Maret dan 30 Juni selama 5 (lima) tahun: Tabel 3.1 Tabel Daftar Harga Saham PT Centex Periode 2002 - 2006 Year
Price - As of March 31st
Price - As of June 30th
2002 2003 2004 2005 2006
5,000.00 5,100.00 4,200.00 4,700.00 4,900.00
6,500.00 5,900.00 4,500.00 4,700.00 5,000.00
Data didapat secara komparatif dari laporan keuangan perusahaan. Harga saham yang dicantumkan merupakan harga pada tanggal tutup buku, yaitu pada 31 Maret dan 3 (Tiga) bulan setelah tanggal tutup buk u yaitu pada 30 Juni dengan anggapan setelah kurun waktu 3 bulan tersebut para pemegang saham baru dapat mengetahui informasi perusahaan setelah terbitnya laporan keuangan tahun berjalan.
3.4.2 Teknik Analisa Data
Teknik Analisa Data Kuantitatif: 1.
Spearman Correlation Spearman Correlation ini mengukur kuatnya hubungan antara dua variabel
tidak berdasarkan pasangan nilai data yang sebenarnya, tetapi berdasarkan
27
rangkingnya. Hubungan tersebut dinamakan rank correlation coefficient. Analisis korelasi Spearman ini termasuk dalam statistik non parametrik. Rumus :
n 6 ∑ d i2 r = 1 - i=21 n n −1
(
)
dimana : n = banyaknya pasangan data d = selisih dari tiap pasangan rangking
Teknik Analisa Data Kualitatif Jika data-data yg didapat menunjukkan kecenderungan yg berbeda dgn hipotesa, maka akan dilakukan analisa kualitatif melalui wawancara (interview) dengan executive (pengambil keputusan) dalam perusahaan dimana dalam hal ini dilekukan dengan manajer keuangan.