BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Gambaran Umum Perusahaan 1. Lokasi Penelitian Penelitian dilakukan pada PT. Sarana Riam Jeram yang berlokasi di Komplek Golden Plaza blok C 7 lt. 2 Jl. RS. Fatmawati Raya No. 15 Gandaria Selatan, Jakarta 12420. 2. Sejarah Singkat PT. Sarana Riam Jeram
Berdiri pada tanggal 1 April 1996, PT. SARANA RIAM JERAM yang dimotori oleh penggiat arung jeram Aranyacala Trisakti, adalah kelompok usaha yang mengemas dunia petualangan menjadi kegiatan alternatif yang sangat menarik dan unik untuk refreshing dan hiburan bagi eksekutif dan kawula muda dari rutinitas sehari-hari. Sekaligus pilihan yang tepat untuk reuni dan liburan keluarga.
Dipilihnya Sungai Cicatih di daerah Sukabumi, selain pemandangan alamnya yang indah juga jeram-jeramnya sangat menantang untuk diarungi dan terjaminnya aliran air dari dua sumber yaitu Gunung Salak dan Gunung Gede Pangrango. Disana dapat dijumpai fauna yang hidup disepanjang sungai dan juga berbagai flora yang membuat keadaaan alamnya begitu mempesona.
60
61
Tingkat kesulitan Sungai Cicatih serta jeramnya sangatlah bervariasi, mulai dari tingkat kesulitan atau “grade I sampai grade IV”. Namun masih dalam kategori aman untuk diarungi sekalipun untuk pemula.
Pada perkembangan selanjutnya PT. Sarana Riam Jeram mengembangkan pelayanannya kepada klien (pengguna jasa) dengan membuka divisi baru “Oudoor Activity” pada bulan Oktober 2001, yang menyediakan beberapa paket kegiatan aktivitas alam terbuka, seperti Rafting Plus, Camping, Corporate Outing, Family Gathering, dan Outdoor Manajemen Training, serta beberapa aktivitas alam lainnya. Aktivitas tersebut dirancang sesuai dengan keinginan pengguna jasa, dan merupakan rekreasi alternatif yang diharapkan dapat bermanfaat dengan tidak melupakan ‘safety procedure’.
Dalam kerangka training, divisi Outdoor Activity telah melakukan fasilitasi dan konsultasi program pelatihan dengan berbagai tema, seperti : Team Building Development, High Performance Team Workshop. Dan tidak tertutup kemungkinan untuk memfasilitasi pengguna jasa dengan tema lainnya sesuai dengan keinginan / kebutuhan perusahaan.
B. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Prosesnya dapat berupa pengumpulan, penyusunan data serta analisis tax planning dan penafsiran data tersebut. Penelitian yang dilakukan oleh penulis merupakan
62
penelitian studi kasus. Tujuan studi kasus adalah untuk memberikan gambaran secara detail tentang latar belakang, sifat-sifat serta karakter yang khas dari kasus, ataupun status dari individu yang kemudian dari sifat-sifat khas diatas dijadikan suatu hal yang bersifat umum. C. Metode Pengumpulan Data Dalam melakukan penelitian ini penulis menggunakan metode : 1. Penelitian Kepustakaan (Library Research) Adalah menggunakan riset perpustakaan dengan tujuan untuk mendapatkan data-data teoritis dengan jalan mengumpulkan, membaca, dan mencatat beberapa keterangan dari buku-buku yang memepunyai kaitan masalah yang akan dibahas dalam penulisan skripsi ini. 2. Penelitian Lapangan (Field Research) Adalahpengumpulan data yang digunakan dengan jalan mengadakan tinjauan langsung ke PT. Sarana Riam Jeram. Data tersebut diperoleh : a. Wawancara, yaitu teknik pengumpulan data dengan melakukan tanya jawab kepada pihak yang berwenang seperti HRD dan Bagian Accounting di PT. Sarana Riam Jeram b. Pengamatan / Observasi, yaitu mengumpulkan data yang dilakukan dengan jalan mengadakan pengamatan langsung pada objek penelitian, kemudian setelah data itu terkumpul maka dapat dianalisis.
D. Jenis Data
63
Data yang digunakan dalam melakukan penelitian ini adalah : 1. Data Primer, yaitu data yang dikumpulkan melalui wawancara dan observasi langsung ke perusahaan yag berguna untuk penelitian ini seperti Laporan Laba/Rugi dan Wawancara dengan pihak yang berwenang seperti HRD dan Accounting di PT. Sarana Riam Jeram. 2. Data sekunder, yaitu data yang dikumpulkan dan disusun oleh orang lain yang digunakan sebagai data penelitian, data diperolah dalam bentuk Laporan Keuangan. E. Metode Analisis Data Dalam penelitian ini, penulis melakukan penelitian dengan menganalisis baik secara kualitatif maupun kuantitatif. 1. Metode Deskriptif Kualitatif Dalam metode ini, data-data yang telah diperoleh, dianalisa untuk mendapatkan makna yang lebih luas dengan membandingkan data-data dengan teori-teori yang telah ada dan peraturan perundang- undangan yang berlaku untuk kemudian ditarik suatu kesimpulan logis. 2. Metode Deskriptif Kuantitatif Metode Deskriptif Kuantitatif, adalah suatu metode pengelolaan data yang berdasarkan pada yang berdasarkan pada angka-angka melalui data-data mengenai pendapatan dan biaya yang diperolah dari PT. Sarana Riam Jeram. Analisis tersebut meliputi pendapaatan dan biaya sebelum diterapkannya perencanaan pajak penghasilan, sehingga dapat ditarik kesimpulan apakah
64
terdapat perbedaan pajak penghasilan yang harus dibayar perusahaan setelah penerapan perencanaan pajak.